Anda di halaman 1dari 10

Nama : Agustina

Nim : 1821101899

Artikel Olahraga Renang

Artikel Olahraga Renang.


Renang adalah olahraga yang melombakan kecepatan atlet renang dalam berenang. Berenang
biasanya dilakukan tanpa perlengkapan buatan. Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan
olahraga. Berenang dipakai sewaktu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air, mencari ikan,
mandi, atau melakukan olahraga air.
Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan di kolam renang. Manusia juga berenang
di sungai, danau, dan laut sebagai bentuk rekreasi. Olahraga renang membuat tubuh sehat karena
hampir semua otot tubuh dipakai sewaktu berenang.

Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan
gaya dada. Perenang yang memenangkan lomba renang adalah perenang yang menyelesaikan jarak
lintasan tercepat. Pemenang babak penyisihan maju ke babak semifinal, dan pemenang semifinal maju
ke babak final.

Bersama-sama dengan loncat indah, renang indah, renang perairan terbuka, dan polo air, peraturan
perlombaan renang ditetapkan oleh badan dunia bernama Federasi Renang Internasional (FINA).
Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) adalah induk organisasi cabang olahraga renang di
Indonesia.

A.     Sejarah Renang


  Manusia sudah dapat berenang sejak zaman prasejarah, bukti tertua mengenai berenang
adalah lukisan-lukisan tentang perenang dari Zaman Batu telah ditemukan di “gua perenang” yang
berdekatan dengan Wadi Sora di Gilf Kebir, Mesir barat daya. Catatan tertua mengenai berenang
berasal dari 2000 SM. Beberapa di antara dokumen tertua yang menyebut tentang berenang adalah
Epos Gilgamesh, Iliad, Odyssey, dan Alkitab (Kitab Yehezkiel 47:5, Kisah Para Rasul 27:42, Kitab
Yesaya 25:11), serta Beowulf dan hikayat-hikayat lain. Pada 1538, Nikolaus Wynmann seorang
profesor bahasa dari Jerman menulis buku mengenai renang yang pertama, Perenang atau Dialog
mengenai Seni Berenang (Der Schwimmer oder ein Zwiegespräch über die Schwimmkunst).
Perlombaan renang di Eropa dimulai sekitar tahun 1800 setelah dibangunnya kolam-kolam renang.
Sebagian besar peserta waktu itu berenang dengan gaya dada. Pada 1873, John Arthur Trudgen
memperkenalkan gaya rangkak depan atau disebut gaya trudgen dalam perlombaan renang di dunia
Barat. Trudgen menirunya dari teknik renang gaya bebas suku Indian di Amerika Selatan. Renang
merupakan salah satu cabang olahraga dalam Olimpiade Athena 1896. Pada tahun 1900, gaya
punggung dimasukkan sebagai nomor baru renang Olimpiade. Persatuan renang dunia, Federation
Internationale de Natation (FINA) dibentuk pada 1908. Gaya kupu-kupu yang pada awalnya
merupakan salah satu variasi gaya dada diterima sebagai suatu gaya tersendiri pada tahun 1952.

B.     Dasar Belajar Renang


Pengenalan Air
Pengenalan air sangat perlu bagi mereka yang baru pertama kali belajar renang. Tujuannya adalah
untuk menghilangkan rasa takut terhadap air dan mengenal sifat – sifat air seperti basah, dingin, dan
sebagainya.
Latihan pengenalan air dapat dilakukan dalam bentuk permainan atau yang lain, misalnya :
·        Berkejar – kejaran di kolam yang dangkal
·        Saling mencipratkan air ke muka teman
·        Memasukkan kepala dan badan ke dalam air
·        Menyelam melalui rintangan yang dibuat teman
·        Main tebak – tebakan di dalam air
·        Berjalan mengelilingi kolam
·        Bermain kereta keretaan di air.

Meluncur
Setelah mengetahu sifat – sifat air, maka dilanjutkan dengan latihan meluncur dan mengapun, caranya
adalah :
·        Berdiri dengan kedua tanganlurus, bungkukkan badan ke depan.
·        Letakkan kedua kaki pada lantai kolam, hingga badan terdorong ke depan dalam sikap
mengembang dan meluncur.
Atau bisa juga dilakukan dengan cara :
·        Berdiri dengan satu kaki, sedangkan kaki satu yang lain ditekuk dengan telapak kaki menempel
pada dinding kolam.
·        Kedua tangan lurus dan bungkukkan badan ke depan, kemudian tolakkan kaki yang menempel
pada dinding sehingga badan terdorong ke dalam sikap mengapung dan meluncur.
Bagi orang yang masih takut, sebelum berlatih meluncur mereka terlebih dahulu menggerakkan kaki
sambil duduk di pinggir kolam atau dengan memegang parit kolam dan menggerak – gerakkan kaki.

Latihan Pernafasan
a.       Teknik Gerakan Pernafasan
1)      Sikap Permulaan
·        Berdiri kongkang di kolam dasar
·        Membungkukkan tubuh rata dengan air
·        Muka menghadap ke depan di antara kedua lengan yang dilurukjan ke depan.
2)   Gerakan
·        Pernafasan dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kokan, sehingga mulut mengambil
nafas.
·        Gerakan tersebut bersamaan lengan searah dengan putaran kepala berada di belakang samping
tubuh.
·        Latihan pernafasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan agar dapat mengatur irama
pengambilan nafas.
·        Pada prinsipnya mengambil udara lewat mulut dengan menghembuskan di dalam air.
b.      Cara Melakukan Gerak Dasar Mengambil Nafas
·        Lakukan dengan posisi telungkup terapung, dan kedua tanmgan memegang dinding kolam.
·        Ambillah nafas melalui mulut dan masukkan muka ke dalam air, mata melihat ke depan sedikit.
·        Permukaan air di dahi, buang nafas melalui hidung. Setelah itu, putarkan kepala ke samping
kanan / kiri berporos leher. Sehingga mulut dan mulut di atas permukaan air.
·        Buka mulut lalu ambil nafas melalui mulut dengan cepat, lalu masukkan muka ke dalam air dan
buang nafas di dalam air.

C.     Macam – Macam Gaya Dalam Olahraga Renang


 Gaya Bebas 

Gaya bebas yaitu berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Ke-2 belahtangan
dengan cara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh, sesaat keduabelah kaki
dengan cara bergantian dicambukkan naik turun ke atas serta ke bawah. Pada saat berenanggaya
bebas, posisi muka menghadap ke permukaan air. Pernapasan dikerjakan waktu lengandigerakkan ke
luar dari air, waktu tubuh jadi miring serta kepala berpaling ke samping. Sewaktumengambil napas,
perenang dapat menentukan untuk menoleh ke kiri atau ke kanan. Dibandingkangaya berenang yang
lain, gaya bebas adalah gaya berenang yg dapat bikin tubuh melajulebih cepat di air.

 Gaya Dada

Gaya dada adalah gaya berenang paling popular untuk renang rekreasi. Posisi tubuh stabildan kepala
bisa ada diluar air kurun waktu yg lama. Gaya dada atau gaya katak adalahberenang dengan posisi
dada menghadap ke permukaan air, tetapi tidak sama dari gaya bebas, batang tubuh senantiasa dalam
situasi terus. Ke-2 belah kaki menendang ke arah luar sementarakedua belah tangan diluruskan di
depan. Ke-2 belah tangan di buka ke samping seperti gerakanmembelah air supaya badan maju lebih
cepat ke depan. Gerakan tubuh mengikuti gerakan kataksedang berenang hingga dimaksud gaya
katak. Pernapasan dikerjakan saat mulut ada dipermukaan air, sesudah satu kali gerakan tangan-kaki
atau 2 x gerakan tangan-kaki.

 Gaya Punggung 

Sewaktu berenang gaya punggung, orang berenang dengan posisi punggung menghadap kepermukaan
air. Posisi muka ada diatas air hingga orang gampang mengambil napas. Namun
perenang cuma bisa lihat atas serta tak dapat lihat ke depan. Pada saat berlomba,
perenangmemperkirakan dinding pinggir kolam dengan mengkalkulasi jumlah gerakan. Dalam gaya
punggung, gerakan lengan serta kaki sama dengan gaya bebas, tetapi dengan posisitubuh telentang di
permukaan air. Ke-2 belah tangan dengan cara bergantian digerakkan menujupinggang seperti
gerakan mengayuh. Mulut serta hidung ada diluar air hingga mudahmengambil atau buang napas
dengan mulut atau hidung.

 Gaya Kupu-Kupu 

Gaya kupu-kupu atau gaya lumba-lumba yaitu satu diantara gaya berenang dengan posisi
dadamenghadap ke permukaan air. Ke-2 belah lengan dengan cara berbarengan ditekan ke bawah
dandigerakkan ke arah luar saat sebelum diayunkan ke depan. Sesaat ke-2 belah kaki secarabersamaan
menendang ke bawah serta ke atas seperti gerakan sirip ekor ikan atau lumba-lumba. Hawa
dihembuskan kuat-kuat dari mulut serta hidung saat sebelum kepala nampak dari air, serta
udaradihirup melalui mulut saat kepala ada diluar air. Gaya kupu-kupu di ciptakan th. 1933, serta
adalah gaya berenang paling baru. Tidak sama darirenang gaya yang lain, perenang pemula yg belajar
gaya kupu-kupu butuh saat lebih lamauntuk pelajari koordinasi gerakan tangan serta kaki. Berenang
yaitu satu diantara type olahraga yg dapat menambah kesehatan seseorang yangjg adalah olahraga
tiada gaya gravitasi bumi (non weight barring). Berenang terbilangminim risiko cedera fisik lantaran
waktu berenang semua berat badan ditahan oleh air ataumengapung. Diluar itu berenang adalah
olahraga yg paling disarankan untuk mereka yangkelebihan berat badan (obesitas), ibu hamil serta
pasien masalah persendian tulang atauarthritis.
 
D.    Perbedaan Setiap Gaya Renang
1.      Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Punggung
Ada banyak perbedaan yang terjadi antara renang gaya bebas dengan renang gaya punggung.
Perbedaan antara lain :
a.       Posisi Badan
Seperti yang tercantum dimuka bahwa dalam renang gaya bebas, posisi badan harus horisontal,
walaupun kaki masih cukup dalam di dalam air, sedangkan pada renang gaya pungung, posisi badan
terlentang. Untuk mempertahankan posisi tersebut, adabeberapa hal yang perlu diperhatikan :
·           Dada, bahu, dan panggul berada di dalam air
·           Wajah berada sedikit diatas permukaan air sehingga dapat leluasauntuk mengambil nafas
·           Kedua kaki lebih rendah dari punggung dan secara bergantian menendang air.
b.      Gerakan Kaki
Gerakan kaki pada gaya punggung pada prinsipnya sama dengan gerakan kaki pada gaya bebas, hanya
dalam posisi terbalik.
Bentuk-bentuk latihan gerakan kai :
·        Duduk di pinggir kolam kedua kaki diluruskan ke dalam air, kemudian lakukan gerakan kaki
·        Dengan posisi terlentang, kedua tangan pepegang pinggir kolam
·        Dengan posisi terlentang menggunakan pelampung
c.       Pernafasan
Pengambilan nafas gaya punggung sangat berbeda dengan gaya bebas. Pengambilan nafas gaya
punggung lebih mudah karena mulut dan hidung selalau diatas permukaan air, tinggal mengatur
waktunya saja.

2.      Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Kupu-Kupu


Pola renang gaya bebas mempunyai persamaan dan perbedaan dengan pola gaya renang kupu-kupu.
Persamaan terletak pada teknik meluncurnya. Sedangkan perbedaannya terletak pada gerakan lengan.
Gerakan lengan :
·        Pada renang gaya bebas terdapat 3 macam gerakan lengan, yaitu gerakan menarik (pull),
mendorong (push), dan istirahat (recovery).
·        Pada saat renang gaya kupu-kupu, terdapat dua macam gerakan renang, yaitu saat lengan diatas
air dan dibawah air.
3.      Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Dada
Yang membedakan gaya bebas dengan gaya dada adalah dari teknik gerakan kaki. Adapun cara untuk
melakukan gerakan kaki pada renang gaya dada adalah :
·        Tarik kedua kaki mendekati pinggul, kedua paha agak terbuka, putar pergelangan kaki
menghadap kaluar dan siap mendorong
·        Dorongkan kedua kaki secara bersamaan ke belakang agak menyamping hingga membentuk ½
lingkaran di bawah permukaan air.

E.     Hal – Hal Yang Diperhatikan Dalam Renang


Hal – Hal Yang Harus Dilakukan Sebelum Berenang
Melakukan pemanasan untuk mencegah terjadinya kejang – kekang otot pada saat berenang.
Pemanasan senam bisa dilakukan dengan cara menggerak – gerakkan badan (senam kecil) atau
dengan berlari – lari kecil.
·        Mandi pada air pencuran yang tersedia sebelum masuk ke kolam renang. Hal ini dimaksudkan
untuk memastikan bawa tubuh dalam keadaan bersih dan tubuh dapat menyesuaikan dengan suhu air.
·        Latihlah irama kaki terlebih dahulu, sebelum bentuk – bentuk latihan lainnya.
·        Ukurlah kemampuan diri atau disesuaikan dengan kemampuannya.
·        Memakai pakaian renang yang berwarna (tidak putih) karena air kolam dapat menyebabkan
pakaian berwarna putih berubah menjadi kekuning – kuningan (mangkak)
·        Berjalan – jalan terlebih dahulu di dalam kolam dengan kedalaman yang cocok merupakan
kesenangan yang menarik.
·        Jangan berenang dalam keaddan perut kosong atau terlalu kenyang. Karena dalam berenang
diperlukan banyak tenaga dan apabila perut terlalu kenyang maka beban tubuh menjadi lebih berat.

Hal – Hal Yang Harus Dilakukan Sesudah Berenang


·        Membasuh mata agar bersih dari kotoran. Hal ini perlu dilakukan karena air di dalam kolam
renang biasanya kotor.
·        Jika telinga kemasukan air, diusahakan air bisa keluar kembali sambil loncat – loncat atau
dengan cara yang lain.
·        Keringkan pakaian renang di tempat yang teduh (tidak panas)
·        Istirahat cukup
·        Makan cukup

F.      Manfaat Renang Bagi Tubuh


Berenang mempunyai banyak faedah yang bisa dirasakan jika kita melakukannya secara benar
serta teratur, faedah itu diantaranya :

1. Membuat otot Saat berenang, kita menggerakkan hampir total otot-otot pada tubuh,
dimulai dari kepala, leher, anggota gerak atas, dada, perut, punggung, pinggang, anggota gerak
bawah, serta telapakkaki. Waktu bergerak didalam air, tubuh keluarkan daya semakin besar
lantaran mesti ‘melawan’massa air yg dapat menguatkan serta melenturkan otot-otot tubuh
2. Menambah kekuatan manfaat jantung serta paru-paruGerakan mendorong serta
menendang air dengan anggota tubuh terlebih tangan serta kaki, dapatmemacu aliran darah ke
jantung, pembuluh darah, serta paru-paru. Berarti, berenang bisa dikategorikan sbg latihan aerobik
dalam air.
3. Menambah tinggi badanBerenang dengan cara baik serta benar bakal bikin tubuh tumbuh
lebih tinggi (untuk yg masihdalam perkembangan pastinya).
4. Melatih pernafasanSangat disarankan untuk orang yg terkena penyakit asma untuk
berenang lantaran sistemcrdiovaskular serta pernafasan bisa jadi kuat. Penapasan kita jadi lebih
sehat, lancar, danbisa pernafasan jadi lebih panjang.
5. Membakar kalori lebih banyakSaat berenang, tubuh bakal merasa lebih berat bergerak
didalam air. Otomatis daya yangdibutuhkan lalu jadi lebih tinggi, hingga bisa dengan cara efisien
membakar lebih kurang 24% kaloritubuh.
6. Self safetyDengan berenang kita tak perlu cemas jika satu waktu alami beberapa hal yg
tidakdiinginkan terutama yg terkait dengan air (jatuh ke laut dan lain-lain).
7. Menyingkirkan stres. Dengan cara psikologis, berenang dapat juga bikin hati serta pikiran
lebih relaks. Gerakan berenang yang dikerjakan dengan enjoy serta perlahan, dapat menambah
hormon endorfin dalam otak. Situasi hati jadi sejuk, pikiran lebih adem, badan lalu bebas gerah.
8. Saat sebelum berenang, ag tubuh tak ‘kaget’, disarankan lakukan gerakan pemanasan
untukmencegah kram otot sekalian juga berperan untuk menambah suhu tubuh serta detak
jantungsecara bertahap serta juga kerjakan pendinginan sesudah usai berenang supaya suhu tubuh
dandetak jantung tak alami penurunan dengan cara mencolok lewat cara berenang perlahan-lahan
sepanjang 5 menit.
9. Untuk pemanasan bisa diawali dengan lakukan gerakan-gerakan mudah,
sepertimengayunkan tangan serta kaki atau berjalan-jalan di lebih kurang kolam renang sepanjang
10-15 menit. Lalu dengan cara bertahap awalilah dengan satu putaran menyeberangi kolam, lalu
istirahatlah selama30 detik berapa kali serta puncaknya berenang sepanjang 20-40 menit tiada
henti.
10. Setelah beberapa minggu, latihan dapat ditingkatkan. Baiknya, berganti-ganti gaya renang
agar semuaotot terlatih. Hanya satu ‘kekurangan’ dari type olahraga ini yaitu nyatanya kurang
beruntung bagi kesehatan tulang.
11. Meningkatkan Kualitas Jantung Dan Peredaran Darah. Jantung merupakan organ tubuh
yang memompa darah agar mengalir ke seluruh tubuh, sedangkan darah tersebut mengangkut sari
– sari makanan dan oksigen sehingga terjadi proses pembakaran serta menghasilkan energi yang
diperlukan untuk bergerak.
12. Meningkatkan Kapasitas Vital Paru – Paru. Paru – paru berfungsi untuk mengambil
oksigen yang sangat diperlukan dalam proses oksidasi (pembakaran). Renang akan melatih
kerjapau – paru dan meningkatkan kemampuan paru – paru untuk mengambil oksigen yang
banyak. Dengan terpenuhinya oksigen maka proses pembakaran dalam tubuh menjadi lancar
sehingga energi yang diperlukan dapat terpenuhi.
13. Mempengaruhi Otot Mejadi Berisi. Ketika berenang akan terjadi gerakan otot yang
dinamis dan oto akan bekerja terus menerus. Hal ini kan membuat serabut otot bertambah banyak
dan bertambah kuat. Sehingga otot – otot tubuh akan kelihatan lebih berisi / padat.

  
G. Fasilitas dan peralatan Kolam renang

Panjang kolam renang lintasan panjang adalah 50 m sementara lintasan pendek adalah 25 m. Dalam
spesifikasi Federasi Renang Internasional untuk kolam ukuran Olimpiade ditetapkan panjang kolam
50 m dan lebar kolam 25 m. Kedalaman kolam minimum 1,35 meter, dimulai dari 1,0 m pertama
lintasan hingga paling sedikit 6,0 m dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok start.
Kedalaman minimum di bagian lainnya adalah 1,0 m. Lintasan
Lebar lintasan paling sedikit 2,5 m dengan jarak paling sedikit 0,2 m di luar lintasan pertama dan
lintasan terakhir.[2] Masing-masing lintasan dipisahkan dengan tali lintasan yang sama panjang
dengan panjang lintasan.
Tali lintasan terdiri dari rangkaian pelampung berukuran kecil pada seutas tali yang panjangnya sama
dengan panjang lintasan. Pelampung pada tali lintasan dapat berputar-putar bila terkena gelombang
air. Tali lintasan dibedakan menurut warna: hijau untuk lintasan 1 dan 8, biru untuk lintasan 2, 3, 6,
dan 7, dan kuning untuk lintasan 4 dan 5.
Perenang diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak penyisihan (heat). Di kolam
berlintasan ganjil, perenang tercepat diunggulkan di lintasan paling tengah. Di kolam 8 lintasan,
perenang tercepat ditempatkan di lintasan 4 (di lintasan 3 untuk kolam 6 lintasan).[3] Perenang-
perenang dengan catatan waktu di bawahnya secara berurutan menempati lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1, dan
8. Pengukur waktu.
Dalam perlombaan internasional atau perlombaan yang penting, papan sentuh pengukur waktu
otomatis dipasang di kedua sisi dinding kolam. Tebal papan sentuh ini hanya 1 cm.
Perenang mencatatkan waktunya di papan sentuh sewaktu pembalikan dan finis. Papan sentuh
pengukur waktu produksi Omega mulai dipakai di Pan-American Games 1967 di Winnipeg, Kanada.

H. Nomor perlombaan
Perlombaan renang terdiri dari nomor-nomor perlombaan menurut jarak tempuh, jenis kelamin, dan
empat gaya renang (gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan gaya dada). Nomor-nomor
renang putra dan putri yang diperlombakan dalam Olimpiade:

    Gaya bebas: 50 m, 100 m, 200 m, 400 m, 800 m (putri), 1500 m (putra)
    Gaya kupu-kupu: 100 m, 200 m
    Gaya punggung: 100 m, 200 m
    Gaya dada: 100 m, 200 m.
    Gaya ganti perorangan: 200 m dan 400 m
    Gaya ganti estafet: 4 x 100 m
    Gaya bebas estafet: 4 x 100 m, 4 x 200 m
    Marathon 10 km.

Federasi Renang Internasional mengakui rekor dunia putra/putri untuk nomor-nomor renang:

    Gaya bebas: 50 m, 100 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m


    Gaya punggung: 50 m, 100 m, 200 m
    Gaya dada: 50 m, 100 m, 200 m
    Gaya kupu-kupu: 50 m, 100 m, 200 m
    Gaya ganti perorangan: 100 m (hanya lintasan pendek), 200 m, 400 m
    Gaya bebas estafet: 4×100 m, 4×200 m
    Gaya ganti estafet: 4×100 m.
Pada nomor gaya ganti perorangan, seorang perenang memakai keempat gaya secara bergantian untuk
satu putaran, dengan urutan: gaya kupu-kupu, gaya punggung, gaya dada, dan gaya bebas. Pada
nomor renang gaya ganti perorangan 100 m, perlombaan diadakan di kolam renang lintasan pendek
25 m.
Pada nomor 4 x 100 m gaya ganti estafet, satu regu diwakili empat orang perenang yang masing-
masing berenang 100 m. Perenang pertama memulai dengan renang gaya punggung, dilanjutkan
perenang gaya dada, perenang gaya kupu-kupu, dan diakhiri oleh perenang gaya bebas.

Anda mungkin juga menyukai