BAB II ASPEK HUKUM

2.1 Identitas Pemilik Usaha

Dalam pendirian usaha ini kami terdiri dari:

1 Nama : An Nisa Yustisia R

Alamat : jl. Tirto agung barat III nomor 4, Semarang
No.Telepon : 081329277926
No.KTP : 3324155211000001
2 Nama : Aqila Karjana
Alamat : Jalan Candi Penataran Raya Kav. 3 Kalipancur Semarang
No.Telepon : 081575660139
No.KTP : 3374155708020003
3 Nama : Danissa fauzira
Alamat : Graha estetika jalan prima tengah d7e banyumanik semarang 50268

No.Telepon : 082227688891
No.KTP : 3471135805010001
4 Nama : Ervina Shinta Nuria
Alamat : Triyagan RT 03 RW 07, Triyagan, Mojolaban, Sukoharjo
No.Telepon :
No.KTP : 3311085812990003
5 Nama : Haritsa Putri
Alamat : jl banyumas km 5 no 74 kalierang selomerto wonosobo
No.Telepon : 081226347750
No.KTP : 3307065408000003
6 Nama : Heaven Meuthiane
Alamat : Sumurjomblangbogo, bojong pekalongan
No.Telepon : 085867693051
No.KTP : 3326115101010021
7 Nama : Muh.Nabhan R.K
Alamat : Ds.Mojoagung 06/03 Kec.Trangkil Kab Pati
 No.Telepon : 082131483041
No KTP : 3318212708000001
8 Nama : Novenda Salma O
Alamat : Jl. Lapangan no 22 Sukorejo Kendal
No. Telpon : 082122860210
No. KTP : 3324036311000001
9 Nama : Salmah Sahirah
Alamat : jl. Syekhmagelung 1 no.17 Rt01 RW02 kecamatan kejaksan kota cirebon
No.Telepon : 082195946799
No.KTP : 3274014107010027
10 Nama : Vito Vivaldi A
Alamat : Klipang Pesona Asri 3 blok a no 274. Tembalang, Semarang
No. Telpon : 081332145533
No. KTP : 3374102001010003
2.2 Bentuk Badan Usaha
FIRMA
Alasan kelompok kami memilih badan usaha “FIRMA”, dikarenakan dapat dijalankan
oleh beberapa pihak dengan menggunakan satu nama untuk mencapai tujuan bersama.
Modal firma berasal dari setoran langsung para pihak yang bergabung dalam kesepakatan
firma.
- Tujuan pendirian badan usaha “FIRMA”:
 Meningkatkan skala usaha
 Meningkatkan keprofesionalan usaha
 Memperkuat daya saing
 Memperbesar modal
- Kelebihan didirikanya “FIRMA”:
 Sistem pengelolaan badan usaha firma lebih profesinal karena adanya pembagian
tugas yang jelas untuk setiap struktur organisasinya.
 Modal awal untuk membangun firma terbilang besar karena berasal dari patungan
setiap anggota yang tergabung dalam firma.
  Pemilihan pemimpin berdasarkan kemampuan dan keahliannya masing-masing,
bahkan biasanya pada badan usaha firma memiliki lebih dari satu pemimpin.
 Karena adanya akta notaris maka mudah untuk mendapatkan pinjaman modal
 Keputusan firma didasarkan dari pertimbangan seluruh anggota.
2.3 Perjanjian yang dibutuhkan
 Untuk mendirikan firma terdiri dari dua cara:

Pertama melalui akta resmi dan yang kedua akta dibawah tangan. Jika melalui akta
resmi, maka proses selanjutnya harus sampai di berita Negara. tetapi jika memilih
akta di bawah tangan proses tersebut tidak perlu, cukup melalui kesepakatan pihak-
pihak terlibat.

 Izin BPOM
Izin Edar BPOM MD adalah perizinan berupa izin edar untuk produk pangan yang
diproduksi oleh industri Dalam Negeri yang lebih besar dari skala rumah tangga, atau
industri yang menghasilkan produk pangan yang wajib wajib memiliki Izin Edar
BPOM MD.
 Halal MUI

Berdasarkan Keputusan Menteri Agama Nomor 519 Tahun 2001 dan Undang-
Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Sertifikat halal adalah
surat keterangan yang dikeluarkan oleh MUI Pusat atau Propinsi tentang halalnya
suatu produk makanan, minuman, obat-obatan dan kosmetika yang diproduksi oleh
suatu perusahaan setelah diteliti dan dinyatakan halal oleh LPPOM MUI.

2.4 Analisa kelayakan usaha

 Aspek Hukum
Firma adalah suatu bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih untuk
menjalankan badan usaha di bawah satu nama yang digunakan bersama. Firma terdiri
 dari anggota minimal sebanyak 2 orang dan setiap anggota firma memiliki tanggung
jawab penuh atas badan usaha ini.

 Aspek Pasar dan Pemasaran

Target pasar utama dalam hal ini masyarakat dari kalangan remaja sampai dewasa,
baik laki-laki maupun perempuan. Pemasaran dapat kami lakukan melalui sosial
media, reseller, dan market place maupun melalui outlet yang telah tersedia.

 Aspek Ekonomi dan Budaya

Dari aspek ekonomi usaha yang kami dirikan bisa memberikan kesepatan kerja bagi
masyarakat local, penggunaan bahan yang kami butuhkan merupakan sumber daya
lokal, dan usaha yang kami buat dapat memicu pembentukan industri lainnya.

 Aspek Manajemen
Aspek manajemen yang dievaluasi terdapat dua macam, yaitu manajemen
saat pembangunan proyek, dan manajemen saat proyek telah dioperasionalkan.
Evaluasi aspek manajemen saat pembangunan proyek antara lain menyusun
rencana kerja, siapa saja yang terlibat, bagaimana mengkoordinasikan dan
mengawasi pelaksanaan proyek dengan sebaik-baiknya. Sedangkan evaluasi saat
pelaksanaan proyek antara lain menentukan secara efektif dan efisien mengenai
bentuk badan usaha, jenis pekerjaan, struktur organisasi, serta pengadaan tenaga
kerja yang dibutuhkan.
 Aspek Keuangan
Pembiayaan dilakukan guna untuk membeli kebutuhan usaha yang meliputi:
No Bahan Jumlah Harga
1. Buah Lemon 5 kg Rp 220.000,-
2. Air Mineral 3 galon Rp 60.000,-
3. Botol kemasan ukuran 300 ml 30 buah Rp 30.000,-
4. Stiker label 40 biji Rp 40.000,-
5. Gula Pasir 2 kg Rp 30.000,-
6. Biaya Pemasaran Rp 1.000.000,-
7. Alat pemeras lemon 2 biji Rp 800.000,-
TOTAL Rp 2.180.000,-

Rincian Biaya
Pemasukan Biaya Rp2.500.000,-
Biaya yang dibutuhkan Rp2.180.000,-
Sisa biaya yang ada Rp 320.000,-