. Kimia Bahan 1. ZnSO4 Zn-sulfat Pada pupuk Zn-sulfat berperan dalam metabolisme dan pembentukan enzim tanaman. Jika kekurangan unsur hara mikro Mn akan mengakibatkan adanya bercak di pucuk daun muda dan banyaknya daun layu. Sedangkan jika kekurangan unsur hara mikro Zn akan tampak pada daun tua yang dipenuhi bintik kuning atau coklat. Akibatnya tanaman akan sangat sulit mencapai pontensi maksimalnya karena pertumbuhan vegetatif dan generatifnya terganggu. 2. NH4SO4 Ammoniu - Amonium sulfat atau m sulfat NH4SO4 adalah garam anorganik yang memiliki beberapa kegunaan, seperti sebagai pupuk pengaya hara tanah atau sebagai bahan tambahan makanan. Amonium sulfat mengandung 21% unsur nitrogen dan 24% unsur belerang. 3. HNO3 Asam Asam nitrat biasanya nitrat digunakan di laboratorium sebagai reagen. Larutan ini juga digunakan untuk menghasilkan bahan-bahan yang meledak seperti nitrogliserin, trinitrotoluena (TNT) dan Siklotrimetilenatrinitramin (RDX), dan juga untuk pembuatan amonium nitrat. 4. NAOH Natrium Natrium hidroksida adalah hidroksida bahan dasar populer yang digunakan di industri. Sekitar 56% Natrium hidroksida yang dihasilkan digunakan oleh industri, 25% di antaranya digunakan oleh industri kertas. Natrium hidroksida juga digunakan dalam pembuatan garam Natrium dan deterjen, regulasi pH, dan sintesis organik. 5. CuSO4 Tamaga(II Tembaga(II) sulfat ) sulfat pentahidrat merupakan sebuah fungisida. Namun, beberapa jamur dapat beradaptasi dengan peningkatan kadar ion tembaga. Beberapa tes kimia memakai tembaga sulfat. Tembaga sulfat digunakan dalam larutan fehling dan larutan benedict untuk mengetes gula pereduksi, yang nantinya akan mereduksi tembaga(II) sulfat yang berwarna biru dijadikan tembaga(I) oksida yang berwarna merah. Tembaga sulfat juga digunaka pada reagen biuret untuk mengetes protein. Tembaga sulfat juga digunakan dalam uji darah seseorang penderita anemia. Uji darah diterapkan dengan meneteskannya pada larutan tembaga sulfat. Dengan efek gravitasi, darah yang banyak mengandung hemoglobin ak an dengan cepat tenggelam karena massa jenisnya akbar, sedangkan darah yang hemoglobinnya sedikit akan lebih lama tenggelam.
6. C2H5OH Etanol Etanol digunakan sebagai
pengawet untuk spesimen biologis, misalnya menyimpan hewan kecil yang mati di tabung pada laboratorium. Di bidang kedokteran, etanol digunaka n sebagai disinfektan untuk membunuh mikroba yang dapat menyebabkan infeksi
9. Hg Air raksa Air raksa digunakan sebagai
pengisi termometer karena sifatnya yang tidak membasahi dinding kaca, peka terhadap perubahan temperatur, permukaannya yang membentuk meniskus cembung sehingga mudah dilakukan pembacaan serta warnanya yang gelap mengkilat memudahkan pembacaan. 10. Pb Timbal logam ini relatif murah dan banyak ditemukan sumbernya, sehingga sering digunakan manusia, termasuk untuk bangunan, pipa air, baterai, peluru, pemberat, solder, cat, zat aditif bahan bakar, dan tameng radiasi.