Anda di halaman 1dari 17

Di Susun Oleh Kelompok 4 :

Deddy Saldian NIM 20196013832


Habibana NIM 20196013836
Firzayuni Kurniati NIM 20196013835
Amri NIM 20196013826
 1. Apa arti kebijakan.

 2. Apa arti kebijaksanaan.

 3. Pengertian kebijakan pendidikan.

 4. Pendekatan kebijakan dalam pendidikan.

 5. Model - model kebijakan dalam pendidikan


 Kebijakan adalah
serangkaian tujuan, rencana,
program-program yang dibuat untuk
menjadi pedoman ketika melakukan
kegiatan atau mengambil keputusan
di mana kebijakan tersebut memiliki
sanksi jika tidak dilaksanakan.
Amara Raksasataya mengemukakan

kebijaksanaan sebagai suatu taktik dan strategi yang


diarahkan untuk mencapai suatu tujuan.

Oleh karena itu, suatu kebijaksanaan memuat 3 (tiga)


elemen, yaitu :

1. Identifikasi dari tujuan yang ingin dicapai.


2. Taktik atau strategi dari berbagai langkah untuk
mencapai tujuan yang diinginkan.
3. Penyediaan berbagai input untuk memungkinkan
pelaksanaan secara nyata dari taktik atau strategi.
 (Drs. M. Irfan Islamy, MPA., Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara, (Jakarta : Bina Aksara,
1988), hal. 15 – 18)
Dari beberapa pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa

kebijaksanaan adalah serangkaian tindakan


yang diarahkan untuk mencapai suatu tujuan
dan dilakukan oleh seorang atau sekelompok
pelaku guna memecahkan suatu masalah
tertentu
Adalah...
Merupakan suatu sikap dan tindakan
yang di ambil seseorang atau dengan
kesepakatan kelompok pembuat
kebijakan sebagai upaya untuk
mengatasi masalah atau suatu
persolan dalam dunia pendidikan.
 1. Pendekatan Empirik (Empirical )
◦ Pendekatan empiris ditekankan pada
penjelasan berbagai sebab dan akibat dari
suatu kebijakan tertentu dalam bidang
pendidikan yang bersifat faktual atau
fakta macam informasi yang dihasilkan
bersifat deskriptif dan prediktif.
 2. Pendekatan Evaluatif

◦ Pendekatan evaluatif ditekankan pada penentuan


bobot atau manfaatnya (nilai) beberapa kebijakan
menghasilkan informasi yang bersifat evaluatif.

◦ Evaluasi terhadap kebijakan membantu menjawab


pertanyaan-pertanyaan evaluative yaitu bagaimana
nilai suatu kebijakan dan menurut nilai yang mana
kebijakan itu ditentukan
Model kebijakan menurut Dunn terdiri dari enam
model, yaitu :...

1. Model Deskriptif.
2. Model Normatif.
3. Model Verbal.
4. Model Simbolis.
5. Model Procedural.
6. Model sebagai pengganti dan perspektif.
 Model deskriptif menurut Suryadi dan Tilaar
adalah suatu prosedur atau cara yang digunakan
untuk penelitian dalam ilmu pengetahuan baik
murni maupun terapan untuk menerangkan suatu
gejala yang terjadi dalam masyarakat.

 Sedangkan menurut Cohn model deskriptif adalah


pendekatan positif yang diwujudakan dalam
bentuk upaya ilmu pengetahuan menyajikan suatu
“state of the art” atau keadaan apa adanya dari
suatu gejala yang sedang diteliti dan perlu
diketahui para pemakai.
 Pendekatan normatif menurut Suryadi dan Tilaar
disebut juga pendekatan perspektif yang
merupakan upaya ilmu pengetahuan menawarkan
suatu norma, kaidah, atau resep yang dapat
digunakan oleh pemakai untuk memecahkan
suatu masalah.

 Model ini bertujuan bukan hanya untuk


menjelaskan dan atau memprediksi, tetapi juga
memberikan dalil dan rekomendasi untuk
mengoptimalkan pencapaian beberapa utilitas
(nilai). Dr. H. Syaiful Sagala, M.Pd., op.cit., hal.
105
 Dalam menggunakan model verbal, analisis
bersandar pada penilaian nalar untuk membuat
prediksi dan menawarkan rekomendasi.

 Keterbatasan model verbal adalah masalah-masalah


yang dipakai untuk memberikan prediksi dan
rekomendasi bersifat implicit atau bersembunyi,
sehingga sulit untuk memahami dan memeriksa
secara kritis argument-argumen tersebut sebagai
keseluruhan, karena tidak didukung informasi atau
fakta yang mendasarinya
 Model simbolis menggunakan simbol-simbol
matematis untuk menerangkan hubungan
antara variabel-variabel kunci yang dipercaya
menciri suatu masalah.

 Prediksi atau solusi yang optimal dari suatu


masalah kebijkan diperoleh dari model-
model simbolis dengan meminjam dan
menggunakan metode-metode matematika,
statistika, dan logika
 Model prosedural menampilkan hubungan
yang dinamis antara variabel-variabel yang
diyakini menjadi ciri suatu masalah kebijakan.

 Prosedur simulasi dan penelitian pada


umumnya (meskipun tidak harus) diperoleh
dengan bantuan komputer, yang diprogram
untuk menghasilkan prediksi-prediksi
alternatif di bawah serangkaian asumsi yang
berbeda-beda.
 Pendekatan preskriptif menurut Suyadi dan Tilaar
merupakan upaya ilmu pengetahuan menawarkan
suatu norma, kaidah, atau resep yang dapat
digunakan oleh pemakai memecahkan suatu
masalah khususnya masalah kebijakan.

 Preskripsi atau rekomendasi diidentikkan dengan


advokasi kebijakan, yang acapkali dipandang
sebagai cara membuat keputusan idiologis atau
untuk menghasilkan informasi kebijakan yang
relevan dan argument-argumen yang masuk akal
mengenai solusi-solusi yang memungkinkan
bagi masalah publik.
Kebijakan adalah serangkaian
tujuan, rencana, program-program
yang dibuat untuk menjadi
pedoman ketika melakukan
kegiatan atau mengambil
keputusan di mana kebijakan
tersebut memiliki sanksi jika tidak
dilaksanakan.

Sementara, kebijakan pendidikan


merupakan rumusan dari berbagai
cara untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional dijabarkan di
dalam berbagai kebijakan
pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai