Anda di halaman 1dari 8

Pertanyaan serta jawaban

Disusun oleh:
Kelompok 1

Koordinator

Nur Annisa Rahman

Anggota
AF. Baso Pancana
Ramadhan
Adella Putri Zulanty

Ahsanu Amalah
Ainun Ramadhani

Alfian Batara Sahban


Alya Alifiah Nabila
PERTANYAAN DARI KELOMPOK 1 UNTUK
1.KELOMPOK 2 istilah-istilah hukum dalam bidang ekonomi? (Alya
Jelaskan pengertian
Alifiah Nabila)
2. Jelaskan makna hukum dalam bidang ekonomi? (Ainun Ramadhani)
3. Jelaskan apa saja istilah-istilah hukum dalam bidang ekonomi? (Alfian Batara
Sahban)
4. Menurutmu, istilah apa yang paling cocok untuk menggambarkan kondisi
ekonomi Indonesia saat ini? Jelaskan! (Adella Putri Zullanty)
5. Salah satu contoh istilah hukum dalam bidang ekonomi adalah wasiat.
Apakah wasiat tetap tergolong dalam bidang ekonomi jika isinya tidak
manyangkut tentang harta benda tetapi misalnya perintah untuk melakukan
suatu tindakan tertentu? (Nur Annisa Rahman)
6. Berikan contoh penerapan istilah hukum dalam bidang ekonomi dalam
kehidupan bernegara? (AF. Baso Pancana Ramadhan)
7. Apa manfaat istilah hukum dalam bidang ekonomi? (Ahsanu Amalah)

PERTANYAAN DARI KELOMPOK 5 UNTUK


KELOMPOK 1
1. Menyampingkan perkara demi kepentingan umum terdapat dalam Pasal 46
ayat (1) huruf c KUHAP yang berbunyi? (Salsabila Fatin)
JAWAB :
Kewenangan menyampingkan  perkara demi kepentingan umum terdapat dalam
Pasal 46 ayat (1) huruf c KUHAP yang berbunyi:
“Perkara tersebut dikesampingkan demi kepentingan umum atau perkara
tersebut ditutup demi hukum, kecuali apabila benda itu diperoleh dari suatu
tindak pidana atau yang dipergunakan untuk melakukan suatu tindak pidana”,

2. Jelaskan beberapa istilah-istilah hukum dalam bidang politik! (Ulfah Lutfiah)


JAWAB :
Algemeene Bepalingen van Wetgeving Indonesie (AB) pasal yang mengatur
mengenai warga negara Indonesia yang berada di luar negeri untuk persoalan-
persoalan yang berkenaan dengan status personal tetap di bawah hukum
Indonesia
Common law 1 hukum berupa kebiasaan dan diuji melalui kasus konkrit di
pengadilan dan putusan pengadilan itu akanmenjadi preseden untuk kasus-kasus
yg diperiksa kemudian; 2 hukum yg tidak dibuat oleh ahli politik dan atau ahli
hukum, tetapi oleh orang awam (jury)
Charge d'affaire pegawai diplomatik yang terendah, tidak langsung di bawah
kepala negara, tetapi di bawah Menteri Luar Negeri
Civil law system sistem peradilan di Indonesia dibangun berdasarkan doktrin
bahwa pemerintah senantiasa akan berbuat baik terhadap warga negara
Desentralisasi 1 suatu tata pemerintahan yang lebih banyak memberikan
kekuasaan kepada pemerintahan daerah; 2 penyerahan sebagian wewenang
pimpinan kepada bawahan (secara vertikal)
Dekonsentrasi pelimpahan wewenang dari pemerintah, kepala wilayah, atau
instansi vertikal tingkat atas kepada pejabat daerah
Fiat eksekusi pemberian kuasa untuk pelaksanaan putusan_executorial (bersifat
dapat dilaksanakan), pada putusan Pengadilan Militer di daratan (di lapangan)
diberikan oleh jenderal yang memegang kekuasaan; pada putusan Pengadilan
Militer di lautan oleh perwira yang memerintah, jika perlu setelah
dipertimbangkan lebih lanjut (peninjauan kembali); pada peradilan mengenai
pelanggar politik (sudah tidak berlaku lagi)
Konsesi izin dr pemerintah yg diberikan kepada perorangan/perusahaan untuk
melakukan pekerjaan yg menguntungkan masyarakat umum
Legislasi pembuat undang-undang;
-- semu penciptaan aturan-aturan hukum oleh pejabat administrasi negara yg
dimaksudkan sbg garis-garis pedoman pelaksanaan kebijaksanaan untuk
menjalankan suatu ketentuan/undang-undang, aturan-aturan tsb dipublikasikan
secara luas
Legitimitas 1 keterangan yg mengesahkan atau membenarkan bahwa pemegang
keterangan adalah benar-benar orang yg dimaksud; kesahan; kebenaran;
identitas; 2 pernyataan yg sah menurut undang-undang atau sesuai dng undang-
undang; pengesahan
Rechtspositie penegasan umum dalam hukum administrasi yang khusus
diterapkan pada hubungan kerja atau hubungan kedinasan dari pegawai
pemerintah

3. Jelaskan pengertian politik hukum berdasarkan buku yang berjudul "Dasar-


dasar politik hukum"? (St. Nurhaliza)
JAWAB :
Berdasarkan buku yang berjudul “Dasar-dasar politik hukum” yang ditulis oleh
Imam Syaukarni dan A. Ahsin Thohari. Politik hukum adalah kebijakan dasar
penyelenggara negara dalam bidang hukum yang akan, sedang dan telah
berlaku, yang bersumber dari nilai-nilai yang berlaku di masyarakat untuk
mencapai tujuan negara yang dicita-citakan.

4. Jelaskan secara singkat pengertian istilah-istilah hukum di bidang politik!


(Selfi Wulandari)
JAWAB :
Politik hukum adalah serangkaian konsep, asas, kebijakan dasar dan pernyataan
kehendak penguasa negara yang mengandung politik pembentukan hukum,
politik penentuan hukum dan politik penerapan serta penegakan hukum.
Jawabannya hampir sama dengan soal nomor 2, yaitu :
Algemeene Bepalingen van Wetgeving Indonesie (AB) adalah pasal yang
mengatur mengenai warga negara Indonesia yang berada di luar negeri untuk
persoalan-persoalan yang berkenaan dengan status personal tetap di bawah
hukum Indonesia
Common law adalah : 1 hukum berupa kebiasaan dan diuji melalui kasus
konkrit di pengadilan dan putusan pengadilan itu akanmenjadi preseden untuk
kasus-kasus yg diperiksa kemudian; 2 hukum yg tidak dibuat oleh ahli politik
dan atau ahli hukum, tetapi oleh orang awam (jury)
Charge d'affaire adalah pegawai diplomatik yang terendah, tidak langsung di
bawah kepala negara, tetapi di bawah Menteri Luar Negeri
Civil law system adalah sistem peradilan di Indonesia dibangun berdasarkan
doktrin bahwa pemerintah senantiasa akan berbuat baik terhadap warga negara
Desentralisasi adalah : 1 suatu tata pemerintahan yang lebih banyak
memberikan kekuasaan kepada pemerintahan daerah; 2 penyerahan sebagian
wewenang pimpinan kepada bawahan (secara vertikal)
Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari pemerintah, kepala wilayah,
atau instansi vertikal tingkat atas kepada pejabat daerah
Fiat eksekusi adalah pemberian kuasa untuk pelaksanaan putusan_executorial
(bersifat dapat dilaksanakan), pada putusan Pengadilan Militer di daratan (di
lapangan) diberikan oleh jenderal yang memegang kekuasaan; pada putusan
Pengadilan Militer di lautan oleh perwira yang memerintah, jika perlu setelah
dipertimbangkan lebih lanjut (peninjauan kembali); pada peradilan mengenai
pelanggar politik (sudah tidak berlaku lagi)
Konsesi adalah izin dr pemerintah yg diberikan kepada perorangan/perusahaan
untuk melakukan pekerjaan yg menguntungkan masyarakat umum
Legislasi adalah pembuat undang-undang;
-- semu adalah penciptaan aturan-aturan hukum oleh pejabat administrasi
negara yg dimaksudkan sbg garis-garis pedoman pelaksanaan kebijaksanaan
untuk menjalankan suatu ketentuan/undang-undang, aturan-aturan tsb
dipublikasikan secara luas
Legitimitas adalah : 1 keterangan yg mengesahkan atau membenarkan bahwa
pemegang keterangan adalah benar-benar orang yg dimaksud; kesahan;
kebenaran; identitas; 2 pernyataan yg sah menurut undang-undang atau sesuai
dng undang-undang; pengesahan
Rechtspositie adalah penegasan umum dalam hukum administrasi yang khusus
diterapkan pada hubungan kerja atau hubungan kedinasan dari pegawai
pemerintah

5. Jelaskan mengenai istilah hukum dalam bidang politik berikut:


A). Asas Medebewind
B). Asas Welfare State
(Surya Indra Firdaus)
JAWAB :
A). Asas Medebewind
Istilah medebewind disalin ke dalam bahasa Indonesia dengan istilah “tugas
pembantuan”. Tugas pembantuan itu dapat berupa tindakan mengatur (tugas
legislatif) atau dapat pula berupa tugas eksekutif (beschicken). Daerah yang
mendapat tugas pembantuan diwajibkan untuk mempertanggung jawabkan
kepada yang menugaskan
Pengertian Asas Medebewind (asas pembantuan) adalah penugasan pemerintah
pusat kepada daerah dan desa dan dari daerah ke desa untuk melaksanakan
tugas tertentu yang disertai pembiayaan, sarana, dan prasarana, serta sumer daya
manusia dengan kewajiban melaporkan pelaksanaannya kepada yang
menugaskan (Pasal 1 angka 9 UU No.32 Tahun 2004).
Dalam menjalankan medebewind tersebut urusan pusat / daerah yang lebih atas,
tidak beralih menjadi urusan daerah yang dimintai bantuan. Hanya saja cara
daerah otonom menyelenggara- kan bantuan tersebut diserahkan sepenuhnya
kepada daerah itu sendiri. Daerah otonom ini tidak berada di bawah perintah,
juga tidak dapat dimintai pertanggung jawaban oleh pemerintah pusat / daerah
yang lebih tinggi yang memberi tugas. Karena hakekatnya urusan yang
diperbantukan pada daerah otonom tersebut adalah urusan pusat maka dalam
system medebewind anggarannya berasal dari APBN. Anggaran pusat ini lalu
ditransfer langsung ke kas daerah. Anggaran ini masuk ke rekening khusus yang
pertanggunjawabannya terpisah dari APBD.

B). Asas Welfare State


Negara hukum materiil dikenal juga dalam istilah Welfare state atau negara
kesejahteraan. Menurut Jimly Asshiddiqie Ide negara kesejahteraan ini
merupakan pengaruh dari faham sosialis yang berkembang pada abad ke-19,
yang populer pada saat itu sebagai simbol perlawanan terhadap kaum penjajah
yang Kapitalis Liberalis. Dalam perspektif hukum, Wilhelm Lunstedt
berpendapat :
Law is nothing but the very life of mindkind in organized groups and the
condition which make possible peaceful co-existence of masses of individuals
and social groups and the coorporation for other ends than more existence and
propagation.
Dalam pemahaman ini, Wilhelm Lunstedt nampak menggambarkan bahwa
untuk mencapai Social Welfare, yang pertama harus diketahui adalah apa yang
mendorong masyarakat yang hidup dalam satu tingkatan peradaban tertentu
untuk mencapai tujuan mereka. Pendapat Lunsteds mengenai social welfare ini
hampir sama dengan pendapat Roscou Pound, namun demikian ia ingin
menegaskan bahwa secara faktual keinginan sebagian besar manusia yaitu ingin
hidup dan mengembangkannya secara layak.
Melihat pandangan mengenai social welfare tersebut, dapat ditarik kesimpulan
bahwa bidang social welfare mencakup semangat umum untuk berusaha dengan
dalil-dalilnya dan adanya jaminan keamanan, sehingga dapat dibuktikan bahwa
ketertiban hukum harus didasarkan pada suatu skala nilai-nilai tertentu, yang
tidak dirumuskan dengan rumus-rumus yang mutlak akan tetapi dengan
memperhatikan kepentingan-kepentingan masyarakat yang berubah-ubah
mengikuti perubahan zaman, keadaan, dan perubahan keyakinan bangsa.

6. Jelaskan apa tujuan dari diterapkannya asas wedebewind di indonesia?


(Sahrul Ramadhan)
JAWAB :
Maksud diadakan asas tugas pembantuan dalam pembangunan di daerah
bertujuan agar keterbatasan jangkauan aparatur pemerintah pusat dapat
ditanggulangi melalui kewenangan aparatur daerah.
Daerah berhak menetapkan kebijakan Daerah dalam melaksanakan Tugas
Pembantuan. Kebijakan Daerah hanya terkait dengan pengaturan mengenai
pelaksanaan Tugas Pembantuan di daerahnya
Anggaran untuk melaksanakan Tugas Pembantuan disediakan oleh yang
menugasi. Dokumen anggaran untuk melaksanakan Tugas Pembantuan
disampaikan oleh kepala daerah penerima Tugas Pembantuan kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersamaan dengan penyampaian rancangan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD dalam dokumen yang
terpisah.
Laporan pelaksanaan anggaran Tugas Pembantuan disampaikan oleh kepala
daerah penerima Tugas Pembantuan kepada DPRD bersamaan dengan
penyampaian laporan keuangan Pemerintah Daerah dalam dokumen yang
terpisah.
Urusan pemerintahan yang dapat ditugaskan dari pemerintah pusat kepada
pemerintah provinsi atau kabupaten/kota dan/atau pemerintah desa merupakan
sebagian urusan pemerintahan di luar 6 (enam) urusan yang bersifat
mutlak yang menurut peraturan perundang-undangan ditetapkan sebagai urusan
pemerintah pusat.
Urusan pemerintahan absolut/mutlak meliputi:
a. politik luar negeri;
b. pertahanan;
c. keamanan;
d. yustisi;
e. moneter dan fiskal nasional; dan
f. agama.
Dengan kata lain, tugas pembantuan yang dapat dilakukan adalah urusan
pemerintahan di luar keenam urusan pemerintahan yang mutlak di atas.
Pelaksanaan tugas pembantuan itu dapat dilakukan melalui suatu Keputusan
Kepala Daerah, dapat juga dilakukan melalui Peraturan Daerah. Misalnya
urusan tugas pembantuan berupa program INPRES Sekolah Dasar yang
diwujudkan dalam bentuk Keputusan Kepala Daerah

Anda mungkin juga menyukai