Anda di halaman 1dari 11

Berbicara?

(Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2007: 165)


Berbicara adalah bercakap, berbahasa, mengutarakan isi pikiran, melisankan
sesuatu yang dimaksudkan.

Presentasi adalah suatu kegiatan berbicara di depan banyak orang. Presentasi


merupakan kegiatan pengajuan suatu topik, pendapat atau informasi kepada orang
lain.
Unsur Unsur Presentasi
Adapun unsur unsur pokok presentasi diantaranya:

Moderator, ntuk mengatur jalannya presentasi.


Pembicara, pihak yang melakukan presentasi atau menyampaikan informasi.
Audience , peserta atau pendengar dari presentasi.
Tools atau peralatan, media atau alat-alat yang digunakan untuk menyampaikan
informasinya.

Fungsi dan Tujuan Presentasi


Adapun fungsi dan tujuan presentasi yaitu:

Menyampaikan Informasi Atau Materi


Presentasi dilakukan oleh orang perusahaan apabila ada informasi penting yang
akan disampaikan, baik itu informasi biasa maupun informasi sangat penting.
Biasanya dalam melakukan presentasi, perusahaan akan mengundang orang yang
dianggap penting untuk mengetahui pesan atau informasi tersebut.

Membuat Suatu Ide atau Gagasan


Tujuan presentasi ini biasanya diterapkan pada organisasi yang sedang mengalami
masalah sulit untuk dicariak solusinya, sehingga memerlukan pendapat orang lain
untuk mencari solusi. Untuk itu sering kali kita dengan istilah rapat, organisasi
akan mengundang peserta yang dianggap penting yang nantinya akan dapat
memberikan solusi untuk masalah yang sedang dihadapi.

Meyakinkan Peserta
Presentasi juga bertujuan meyakinkan peserta mengenai informasi tertentu yang
dilengkapi data-data yang disusun secara logis sehingga dapat meyakinkan orang
mengenai topik yang dibahas.

Menghibur Pendengar
Apabila penyampaian informasi terlalu serius maka akan terasa jenuh dan kurang
menarik. Maka moderator dan pembicara pada presentasi dituntut untuk dapat
menghibur namun tetap relevan dan bersikap profesional sehingga para peserta
dapat menikmati presentasi yang dilakukan.

Menyentuh Perasaan Dan Emosi Peserta


Pembicara harus dapat menyentuh perasaan dan emosi peserta, sehingga pembicara
hatus dapat menyampaikan informasi atau materi dengan baik.

Memperkenalkan Diri
Presentasi juga berfungsi untuk memperkenalkan diri seperti menyebutkan nama
dan data-data lainnya sehingga dapat dikenal banyak orang dan dapat meyakinkan
peserta.

Melakukan Promosi
Hal ini biasanya berhubungan dengan perusahaan yang mempromosikan
produknya. Biasanya perusahaan akan memberikan tugas pada karyawan tertentu
untuk melakukan promosi produk kepada calon pembeli. Sebelum melakukan
presentasi karyawan diberikan wawasan atau pengetahuan tentang produk yang
akan dipromosikannya.

Memotivasi Dan Menginspirasi Peserta Untuk melakukan Tindakan Tertentu


seorang pembicara dalam presentasi harus bisa mengarahkan dan membimbing
para peserta agar dapat memahami dan melaksanakan apa yang disampaikan.
Selain itu pembicara juga harus dapat memberikan motivasi dan juga inspirasi agar
peserta semangat dalam melakukan kegiatan presentasi.

Jenis Jenis Presentasi


Jenis Presentasi Secara Umum
Secara umum, terdapat 5 jenis presentasi yaitu:

Presentasi Mendadak
Presentasi Mendadak adalah presentasi yang dilakukan secara mendadak atau
tanpa persiapan, pembicara akan langsung memberikan informasi kepada peserta.
Biasanya dilakukan apabila ada informasi penting yang harus segera disampaikan.

Presentasi Naskah
Presentasi Naskah adalah presentasi yang dilakukan dengan cara membacakan
naskah kepada para peserta.

Presentasi Hafalan
Presentasi Hafalan adalah presentasi yang dilakukan dengan cara menghafal teks
yang telah disediakan, jadi pembicara harus menghafal informasi yang akan
disampaikannya.

Presentasi Ekstempore
Presentasi Ekstempore adalah presentasi yang dimana pembicara hanya
mempersiapkan garis besar materinya saja kemudian menjabarkan secara lengkap
atau detail.

Berdasarkan Pihak Yang Melakukan Dan Pesertanya


PresentasiLangsung
Dilakukan jika pembicara dan peserta dapat berkomunikasi secara langsung,
contohnya seperti kegiatan belajar dan mengajar di sekolah,  guru dan murid dapat
berkomunikasi secara langsung,  murid dapat bertanya dan guru akan
memberikan jawaban secara langsung.

Presentasi Tidak Langsung


Dikatakan secara tidak langsung jika peserta tidak bertemu secara langsung dengan
pembicara yang menyampaikan informasi.

Berdasarkan Sifat Medianya


Presentasi Audio
Presentasi Audio adalah presentasi yang dilakukan dengan menggunakan media
suara saat menyampaikan informasinya.

Presentasi Visual
Presentasi Visual adalah presentasi yang dilakukan dengan menggunakan media
gambar saat menyampaikan informasinya.
Presentasi Audio Dan Visual
Presentasi Audio Dan Visual adalah presentasi yang dilakukan dengan
menggunakan media suara dan gambar saat menyampaikan informasinya misalnya
video.

Teknik Dasar Presentasi

1. Menyiapkan materi yang singkat, padat, dan jelas.


2. Menyajikan materi dalam power point semenarik mungkin.
3. Berbicara dengan baik dan menampilkan gesture tubuh yang tepat.
4.Tidak memfokuskan pandangan pada satu titik
5. Gunakan Clue Card jika diperlukan
6. Memperhatikan intonasi dan menjaga tempo bicara

Hal-hal yang harus diperhatikan saat presentasi

1. Tentukan cara mengulang poin utama tanpa terlihat adanya pengulangan.


2. Ciptakan transisi antar bagian dengan mulus.
3. Kenali betul alat bantu/alat peraga yang digunakan.
4. Menyiapkan jawaban atas pertanyaan yang kemungkinan muncul.
5. Mengembangkan gaya sendiri

Definisi
Seminar adalah seminar diartikan sebagai pertemuan atau persidangan untuk
membahas suatu masalah di bawah pimpinan ahli. Ahli yang dimaksud misalnya
dosen, guru besar, pakar, peneliti, dan sejenisnya.

Tujuan Seminar

 Untuk bertukar informasi dari seorang (narasumber) kepada orang lain guna
untuk di kembangkan menjadi sesuatu yang lebih luas dan lebih bermanfaat
lagi.
Syarat Seminar

 Anggota atau peserta seminar dapat berfikir logis dalam mengani cara
pemecahan masalah.
 Pemateri sudah tahu permasalahan yang akan di sampaikan.
 Menentukan waktu.
 Masalah sudah di rumuskan.
 Permasalahan dapat dipecahkan secara sistematis dan ilmiah.

Ciri-Ciri Seminar

 Berbentuk Forum ialah pada umumnya kegiatan seminar berbentuk forum


interaksi yang melibatkan sejumlah audiens sehingga terjadi komunikasi dua
arah terhadap materi yang disampaikan.
 Mengacu Pada Makalah yaitu pembahasan materi seminar mengacu pada
makalah atau kerta kerja yang telah disusun dan disajikan oleh para
pembicara.
 Membahas Isu Ilmiah yakni setiap kegiatan seminar selalu mengangkat isu
ilmiah yang aktual sebagai bahan untuk didiskusikan.
 Adanya Respon dari Audiens merupakan dalam kegiatan seminar,
penyanggah utama (biasanya seorang ahli) akan diberikan prioritas untuk
merespon isi makalah yang disampaikan oleh pembicara.
 Selanjutnya, para audiens juga diberikan kesempatan untuk turut serta
memberikan pendapat.

Fungsi Seminar

 Untuk menyampaikan suatu pokok gagasan atau sesuatu hal baru kepada
khalayak umum atau para peserta seminar.
 Diharapkan para peserta yang mengikutinya dapat memperoleh ilmu dan
pengetahuan baru yang nantinya dapat dikembangkan lagi untuk
menyelesaikan masalah.
 Sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan sertifikat yang ditujukan untuk
mendapatkan suatu pengakuan atau kualifikasi dalam pekerjaan.
 Tempat mencari ilmu.
 Tempat menambah relasi, teman, network.
 Menambah fortofolio.
 Meningkatkan kepercayaan diri.
 Salah satu cara bersosialisai dalam forum resmi.

Unsur-Unsur Seminar
1. Materi yang Dibahas

Dimana materi ini adalah inti dari pelaksanaan seminar. Materinya bisa dalam
bentuk karya ilmiah, artikel ilmiah, atau bentuk tulisan ilmiah yang lainnya.

2. Ada Moderator

Moderator ini berbeda dengan pembawa acara. Moderator ini adalah pemateri
seminar. Moderatornya bisa si pemilik karya ilmiah atau orang yang ahli dalam
bidang ilmiah.

3. Ada Notula atau Pencatat

Hasil catatan dituangkan dalam bentuk notulen.


4. Penyanggah

Penyanggah ini berasal dari peserta seminar yang ingin bertanya terkait dengan
materi yang disampaikan.

5. Ada Masalah yang Dibahas

Masalah ini berasal dari materi seminar. Masalah ini adalah bahan utamanya,
sehingga akan dijadikan bahan untuk bertanya. Masalah ini bisa dijadikan judul
seminar yang bersifat persuasif.

6. Ada Solusi

Solusi adalah jawaban yang akan Kamu dapatkan usia mengikuti seminar ini.
Kesimpulan yang Kamu dapatkan bisa menjadi ilmu pengetahuan baru.

7. Ada Sertifikat

Ini adalah bukti bahwa Kamu pernah mengikuti seminar. Selain itu, tujuan dari
sertifikat ini adalah bukti bahwa Kamu telah memiliki ilmu baru.

Ilmu ini akan menjadi tambahan kualifikasi profesi Kamu. Untuk mahasiswa bisa
dijadikan tmabahn kualifikasi kompetensi dalam melamar pekerjaan.

Jenis-Jenis

1. Seminar Parenting
Parenting merupakan metode untuk mengasuh dan mendidik anak.
Seminar parenting adalah seminar di dalamnya membahas tentang peran orang tua
dalam mengasuh, mendidik, dan membimbing anak. Setelah mengikuti kegiatan
ini, para orang tua diharapkan bisa menerapkan ilmu yang diperolehnya untuk
anak.
2. Seminar Proposal
Merupakan kegiatan untuk menyampaikan rencana penelitian dalam rangka
memenuhi tugas akhir di tingkat universitas. Kegiatan ini dilakukan di hadapan
dosen penguji dan dosen pembimbing.
3. Seminar Skripsi
Merupakan kegiatan lanjutan dari proposal. Jika sebelumnya peserta
menyampaikan rencana penelitian, maka di kegiatan ini peserta harus
menyampaikan hasil penelitian yang sudah dilakukannya sebagai penentu
kelulusan.
4. Seminar Pendidikan
Merupakan kegiatan yang memiliki tema atau topik tentang dunia pendidikan.
Pihak yang mengadakan kegiatan ini biasanya lembaga pendidikan seperti dinas
pendidikan, universitas, lembaga/kementerian, pusat penelitian, dan sebagainya.
5. Seminar Kesehatan
Di masa pandemi seperti ini, mungkin Bapak/Ibu sering mendapatkan undangan
seminar kesehatan. Biasanya membahas segala hal tentang ilmu kesehatan, namun
tetap mengacu pada topik yang telah dirumuskan. Misalnya saja “Pencegahan dan
Pembatasan Covid-19”, “Bagaimana Kesiapan Pemerintah dalam Menanggulangi
Covid-19”, dan sebagainya.

Definisi Pidato :
Pidato adalah suatu kegiatan berbicara di depan orang banyak dengan
menggunakan bahasa yang baik untuk menyampaikan gagasan kepada orang lain

Struktur Pidato

1. Pendahuluan
2. Salam pembuka
3. Sapaan
4. Puji syukur
5. Isi pidato
6. Penutup pidato
7. Salam penutup
Ciri-Ciri Pidato yang Baik adalah:

1. Isi pidato harus memiliki tujuan yang jelas.


2. Sebuah teks pidato harus berupa fakta.
3. Teks pidato harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah

Metode dalam Berpidato

Pidato dapat dilakukan menggunakan beberapa metode, di antaranya adalah:

1. Metode Memoriter yaitu berpidato dengan menghafal naskah.


2. Metode Ekstemporan yaitu membuat catatan kecil yang berisi garis besar
pidato.
3. Metode naskah yaitu berpidato dengan cara membaca naskah yang sudah
disiapkan.
4. Metode Impromptu yaitu spontanitas atau tanpa persiapan terlebih dahulu.

Tujuan Pidato

Tujuan pidato dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:

1. Informatif

Pada dasarnya pidato bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca


atau penggemar.

Informasi tersebut dapat berupa petunjuk tentang sesuatu, pengarahan tentang


sebuah masalah, atau penjelasan tentang objek tertentu.

2. Reaktif 

Reaktif artinya menghibur pembaca atau pendengar.

Saat menyampaikan pidato, sebaiknya teman-teman menyelipkan beberapa


hiburan, agar tujuan pidato dapat tercapai.

Artinya adalah untuk mempengaruhi pendengar atau pembaca. Ketika berpidato,


teman-teman perlu mengajak atau mempengaruhi orang lain agar setuju dengan
pendapat yang kita sampaikan.
Untuk mempengaruhi orang lain kita harus menyampaikan informasi berdasarkan
bukti dan alasan yang mudah diterima. Bukti tersebut dapat harus fakta.

Jenis-Jenis Pidato

Jika dilihat dari sifat dan fungsinya pidato dapat dibagi menjadi:

Pidato Pertanggungjawaban

Jenis pidato ini disampaikan untuk mempertanggungjawabkan sebuah amanah


yang diemban dalam kurun waktu tertentu.

Pidato ini biasanya disampaikan pada masa akhir jabatan seseorang.

Pidato Pembuka

Pidato pembuka merupakan pidato yang disampaikan dalam rangka menutup


sebuah kegiatan.

Pidato Pengarahan

Jenis pidato ini disampaikan dalam rangka memberi sebuah arahan kepada
pembaca atau pendengar.

Pidato Dakwah

Pidato dakwah merupakan jenis pidato yang disampaikan dalam rangka


memberikan dakwah terhadap ajaran agama. Pidato ini juga sering disebut dengan
ceramah agama.

Persamaan Presentasi, Seminar dan Pidato :


Bertujuan memberikan informasi dan mempengaruhi pendengar

Perbedaan Presentasi, Seminar dan Pidato :

Presentasi
- Pemaparan materi dari hasil diskusi
- Umumnya menggunakan alat bantu visual
- Lebih mendasar
Seminar

Pemaparan materi dalam skala besar Terkadang menggunakan alat bantu visual Tidak hanya
membahas/memecahkan masalah, tetapi juga sebagai pelatihan

Pidato
- Penyampaian dan penanaman pikiran/gagasan dari pembicara
- Tidak menggunakan alat bantu visual
- Bergantumg pada kata-kata yang diucapkan

Kesimpulan
Presentasi itu adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan banyak hadirin. Berbeda dengan pidato
yang lebih sering dibawakan dalam acara resmi dan acara politik, presentasi lebih sering dibawakan
dalam acara bisnis. Sedangkan seminar sendiri merupakan suatu pertemuan di mana semua para
pesertanya terlibat aktif.

Anda mungkin juga menyukai