Anda di halaman 1dari 3

A.

JENIS-JENIS OBAT TRADISIONAL


- Pengobatan Herbal
- Jamu
- Fitofarmaka

1. Pengobatan Herbal
Pengobatan herbal (herbalism) adalah pengobatan tradisional atau pengobatan
rakyat mempraktekkan yang didasarkan pada pemakaian tumbuhan-tumbuhan dan
ekstrak tumbuhan.

Pengobatan Herbal dan Kembali ke alam adalah dua phrase kata yang banyak
kita dengar akhir akhir ini. Pengobatan secara herbal merupakan pilihan alternatif
yang banyak diminati masyarakat terutama dalam bidang pengobatan.

Jenis Bagian Pengolahan Kegunaan Sumber


Tumbuhan yang
digunakan
Daun Daun Dicampur dengan Sakit Perut Beli di pasar
Salam masakan sayur/sop
(Eugenia
polyantha)
Jahe Rimpang Diparut,direbut Penghangat Beli dipasar
(Zingiber Tubuh,Masuk
officinale) Angin
Cabai Buah Dikeringkan, Badan lelah dan Beli di pasar
puyang ditumbuk, masuk angin
disangrai,samara
Beras Biji-bijian dimasak Control Gula Beli di pasar
Merah Darah,Melancarkan
Pencernaan.

Jurnal Biotik, ISSN: 2337-9812, Vol. 6, No. 1, Ed. April 2018, Hal. 17-34

Keywords: Medicinal Plants, Traditional Medicine and Batu Hamparan Village


2. Jamu
Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan,
bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik), atau campuran dari bahan
tersebut yang secara turun-temurun telah digunakan untuk pengobatan dan dapat
diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat (Permenkes, 2010).

Jenis Tumbuhan Bagian yang Pengolahan Kegunaan Sumber


digunakan
Kencur kayu Ditumbuk, Penawar pahit, Beli di pasar
(Kaempferia dilarutkan air obat batuk,
galanga) panas obat masuk
angin, obat
diare
Degan (Cocos Air dan Langsung Penawar racun Beli dipasar
nucifera) buah diminum
Sirih merah Daun Direbus, sariawan, obat Beli di pasar
(Piper crocatum) disaring batuk, dan
obat keputihan
Jahe emprit Rimpang Ditumbuk, Penghangat Beli di pasar
(Zingiber Majus) diberi air dan tubuh
Rumph gula, direbus,
disaring

Jurnal Pendidikan Biologi


keyywords: ethnobotany, plants, traditional medicine, herb
3. Fitofarmaka
Fitofarmaka adalah Merupakan bentuk obat tradisional dari bahan alam yang
dapat disejajarkan dengan obat modern karena proses pembuatannya yang telah
terstandar, ditunjang dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada manusia..
Dengan uji klinik akan lebih meyakinkan para profesi medis untuk menggunakan
obat herbal di sarana pelayanan kesehatan. Masyarakat juga bisa didorong untuk
menggunakan obat herbal karena manfaatnya jelas dengan pembuktian secara ilimiah.
Pengembangan Obat Tradisonal Indonesia Menjadi Fitofarmaka industri jamu
dan yang didaftarkan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik
Indonesia berjumlah 283 spesies tanaman. Senarai tumbuhan obat Indonesia yang
diterbitkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 1986
mendokumentasi 940 tanaman obat dan jumlah tersebut tidak termasuk tanaman obat
yang telah punah atau langka dan mungkin ada pula tanaman obat yang belum
dicantumkan.
NO Jenis Uji Kualitatif Tanaman/Tum Pereaksi/Pe Hasil Positif Hasil Uji
Fitokimia buhan ngolahan
1 Saponin Lidah Akuades, Terdapat +
Buaya,Tangkai kemudian Busa
Daun dikocok
Belimbing
2 Steroid Daun Asam Warna -
Cemara,Daun asetat menjadi biru
Jambu Biji glacial dan atau ungu
H2SO4
3 Terpenoid Daun Asam Warna -
Gatal(Laportea asetat menjadi
decumana) glacial dan merah atau
H2SO4 kuning
4 Tanin Daun Jambu FeCl3 10 Warna -
Biji menjadi
hitam
kebiruan

Jurnal Kelautan, 12(1), 52-64 (2019)


Keyword: Sambung Nyawa Leaves, prevention, vibriosis

Anda mungkin juga menyukai