Anda di halaman 1dari 12

Aqmal Ega Pratama/21711016

Abel Sanggra Putrian/21711012


Andini Nurul Suci/21711023
Fariz Putra Ramadhan/21711108
Rahmadina Djumain/21711046
Rizki Faturrahman/21711055

TAFSIR AYAT ULIL ALBAB DI DALAM


AL-QUR’AN
(QS ALI-IMRAN 3: 7)

ASBABUN
NUZUL
1. Secara etimologi, Asbabun Nuzul berasal dari dua kata
Asbab dan Nuzun, Asbab artinya Sebab dan Nuzun artinya
Turun. Makna tekstualnya adalah sebab turun.

2. Definisi Asbabun Nuzul : Asbabun Nuzul merupakan


pokok bahasan studi ilmu Al-quran yang memiliki peranan
sangat penting dalam menafsirkan Al-Quran

TUJUAN

Mengetahui makna ayat

Mengetahui hikmah dari turunnya ayat tersebut.

Memberikan konteks kesadaran sejarah dan realitas sosial


budaya pada zaman itu.

MENURUT ALI-IMRAN AYAT 7

Untuk menguji iman dan keteguhan hati seorang Muslim kepada


Allah.

Memberikan peringatan kepada kaum muslim untuk berpikir sesuai


batas batas yang diberikan oleh Allah.

Para nabi dan para rasul diutus kepada seluruh umat manusia yang
berbeda-beda.

TAFSIR
Tafsir Menurut Zubdatut Tafsir Min Fathil
Qadir/Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar,
mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

Isi al-Quran terdiri atas ayat-ayat muhkamaat dan mutasyaabihaat

Ayat muhkamaat (isi pokok al-Quran) adalah ayat yang hanya memiliki
satu tafsiran sehingga sudah dipastikan kebenarannya

Ayat mutasyaabihaat adalah yang memiliki lebih dari satu tafsiran


sehingga masih terdapat keraguan di dalamnya

Orang yang hatinya condong ke dalam kesesatan menggunakan ayat


mutasyaabihaat untuk memberi keraguan kepada orang-orang yang
beriman

Takwil dari ayat mutasyaabihaat hanya diketahui oleh Allah dan orang-
orang yang memiliki ilmu yang dalam (Rasikhun)

Tafsir menurut Marwan Hadidi bin Musa dalam


bukunya Hidayatul Insan Bi Tafsir Al-Qur'an

Allah menurunkan Al-Quran kepada Nabi Muhammad SAW untuk disampaikan dan
dijelaskan maksudnya kepada seluruh umat

Ayat-ayat di dalam Al-Quran dikelompokkan menjadi dua, yaitu ayat muhkamaat


dan ayat mutasyaabihaat

Ayat muhkamaat adalah isi pokok Al-Quran dan ayat yang kandungannya sudah
jelas sehingga tidak mengandung makna yang lain

Ayat mutasyaabihaat adalah ayat-ayat yang mengandung beberapa makna dan


samar sehingga untuk memahaminya perlu merujuk kepada ayat muhkamaat

Takwil dari ayat mutasyaabihaat hanya diketahui oleh Allah dan dipahami oleh Ar-
Rasyikhuna Fi Ilmi, yakni orang-orang yang ilmunya dalam dan imannya mantap

Tujuan Allah menurunkan ayat mutasyaabihaat adalah memotivasi para ulama agar
giat melakukan studi, berpikir, teliti dalam berijtihad, dan menangkap pesan-pesan
agama dengan tepat

KESIMPULAN
Ayat muhkamat merupakan ayat yang jelas artinya,
sedangkan ayat mutasyaabihat merupakan ayat yang
mengandung beberapa pengertian yang sulit dipahami
tanpa merujuk kepada ayat muhkam dan hanya Allah
yang mengetahui maksud pastinya.

Sikap manusia dalam memahami dan menghadapi ayat-


ayat mutasyaabihat :

1) Orang yang hatinya tidak menginginkan kebenaran


menghadapinya dengan cara menjadikannya bahan
fitnah dan menafsirkannya sesuai keinginan.

2) Ulil albab mencari pengertian yang benar dan


membalikan ayat mutasyaabihat tersebut kepada ayat-
ayat muhkamnya.

Tujuan diturunkannya surat Ali-Imran ayat 7 :


1) Menguji iman seorang Muslim kepada Allah SWT.


2) Memerintahkan muslim agar berpikir sesuai dengan


batas-batas yang diberikan Allah SWT.

3) Menjelaskan bahwa para nabi dan rasul diutus kepada


seluruh umat manusia yang berbeda beda. Oleh karena
itu, cara penyampaian agama kepada mereka disesuaikan
dengan keadaan, kemampuan, dan kesiapan bahasa yang
dimiliki.

Karakteristik ulil albab yang tercermin dalam surah Ali Imran


ayat 7:

1) Mempunyai pengetahuan dan bersungguhsungguh mencari


ilmu

2) Takut kepada Tuhan (jika berbuat dosa) karena takut kepada


hasil perhitungan yang buruk

‫‪Terima Kasih‬‬
‫َو الَّس َالُم َع َلْي ُكْم َو َرْحَم ُة ِهللا َو َبَرَك اُتُه‬

Anda mungkin juga menyukai