Anda di halaman 1dari 16

ENERGI DALAM TUBUH MANUSIA

SUMBER ENERGI
DALAM LATIHAN
KELAS A
KELOMPOK 4
NAMES OF GROUP
ENERGI DALAM TUBUH MANUSIA

MEMBERS
I GEDE AGUS VIDI KRISTIAWAN
EUNIKE YOLANDA SULO
IDA BAGUS ACARYA PUTRA
TRI NANDA SILVIANI
Sumber energy dalam tubuh

DALAM TUBUH MANUSIA


TOPIK
KEBUTUHAN ENERGI DAPAT DIPENUHI
MELALUI SUMBER-SUMBER ENERGI YANG
TERSIMPAN DI DALAM TUBUH YAITU
MELALUI PEMBAKARAN KARBOHIDRAT,
PEMBAKARAN LEMAK, SERTA KONTRIBUSI
SEKITAR 5% MELALUI PEMECAHAN
PROTEIN.
Adapun glikogen merupakan simpanan
karbohidrat dalam bentuk glukosa di dalam
tubuh yang berfungsi sebagai salah satu sumber
energi. Terbentuk dari mokekul glukosa yang
saling mengikat dan membentuk molekul yang
lebih kompleks, simpanan glikogen memilik
fungsi sebagai sumber energi tidak hanya bagi
kerja otot namun juga merupakan sumber
energi bagi sistem pusat syaraf dan otak.
MAKANAN YANG MENGANDUNG GLIKOGEN

Pada jaringan otot, glukosa yang tersimpan


dalam bentuk glikogen dapat digunakan secara
langsung oleh otot tersebut untuk
menghasilkan energi. Begitu juga dengan hati
yang dapat mengeluarkan glukosa apabila
dibutuhkan untuk memproduksi energi di
dalam tubuh.
Secara garis besar hubungan antara konsumsi
karbohidrat, simpanan glikogen dan performa
olahraga dapat di simpulkan sebagai berikut:
Konsumsi karbohidrat yang tinggi akan meningkatkan simpanan
glikogen tubuh.
Semakin tinggi simpanan glikogen maka kemampuan tubuh untuk
melakukan aktivitas fisik juga akan semakin meningkat
Level simpanan glikogen tubuh yang rendah
menurunkan/membatasi kemampuan tubuh untuk
mempertahankan intensitas dan waktu beraktifitas.
Level simpanan glikogen tubuh yang rendah menyebabkan tubuh
menjadi cepat lelah jika dibandingkan dengan tubuh dengan
simpanan glikogen tinggi.
Konsumsi karbohidrat setelah beraktifitas akan mempercepat
penyimpanan glikogen.
macam sumber energi

PROTEIN
salah satu jenis nutrisi yang mempunyai fungsi KARBOHIDRAT
penting sebagai bahan dasar bagi pembentukan
nutrisi sumber energi yang tidak hanya berfungsi
jaringan tubuh atau bahan dasar untuk
untuk mendukung aktivitas fisik
memperbaiki jaringan-jaringan tubuh yang telah
rusak.

LEMAK GLIKOGEN
sumber paling pekat yang menyediakan 9 kkal per bentuk simpanan glukosa yang dapat menjadi
1 gram yang dikonsumsi, yang lebih dari dua kali energi cadangan. Sebagian besar glikogen
lipat kandungan energi protein atau karbohidrat disimpan oleh tubuh di dalam hati dan otot
manusia.
KECEPATAN Di dalam tubuh konsumsi glukosa
PRODUKSI ENERGI dapat menghasilkan laju produksi
DALAM TUBUH energi yang besar hingga 1 gram per
menit.

Dan manfaat lebih akan didapatkan apabila glukosa ini dipadukan karbohidrat
jenis lain seperti sukrosa atau fruktosa, karena selain akan membantu
mempercepat proses penyerapan cairan ke dalam tubuh kombinasi antara
glukosa-sukrosa atau glukosa-fruktosa ini juga akan menghasilkan laju produksi
energi yang lebih besar di dalam tubuh hingga mencapai 1.3 gram per menit.
METABOLISM
AEROBIC DAN

CONTOH AKTIFITAS
ANAEROBIK
yang merupakan proses produksi energi di
dalam tubuh
Metabolisme energi pembakaran lemak dan
PERBEDAAN ANTARA 2 METABOLISME

karbohidrat dengan kehadiran oksigen (O2) yang akan


diperoleh melalui proses pernafasan disebut dengan
metabolisme aerobik. Contoh aktifitas : berlari,
senam.

Sedangkan proses metabolisme energi tanpa


kehadiran oksigen (O2) disebut dengan
metabolisme anaerobik. Contoh aktifitas : angkat
beban.
GLIKOLISIS (SISTEM GLIKOLITIK)

GLIKOLISIS
Glikolisis merupakan salah satu bentuk metabolisme energi yang
dapat berjalan secara anaerobik tanpa kehadiran oksigen. Proses
metabolisme energi ini mengunakan simpanan glukosa yang
sebagian besar akan diperoleh dari glikogen otot atau juga dari
glukosa yang terdapat di dalam aliran darah untuk menghasilkan
ATP.
2 macam Glikolisis

Glikolisis aerob. Glikolisis Anaerob

Dalam oksidasi aerobic glukosa menjadi


piruvat dan subsekuen oksidasi menjadi CO2, Perubahan glukosa menjadi laktat tersebut disebut
permolekul glukosa menghasilkan fosfat glikolisis anaerob, yang maksudnya proses ini tidak
energi tinggi sebesar 38 ATP. memerlukan molekul oksigen.
PROSES METABOLISME ENERGI DALAM
TUBUH
·Metabolisme Energi

METABOLISME ENERGI
tingkat aktifitas metabolisme seseorang yang dapat dinilai dengan
melihat besarnya energi yang digunakan dan dapat dilihat dari
besarnya panas yang dilepaskan oleh badan atau besarnya
pemakaian oksigen. Untuk mengetahui keadaan metabolisme
seseorang dilakukan pengukuran kecepatan pemakaian energi oleh
tubuh baik selama kerja eksternal maupun internal yang dikenal
sebagai laju metabolic (metabolic rate).

Laju metabolik = pemakaian energy/satuan waktu= Kkal/m2 luas


badan/jam
TABEL PENGELUARAN
ENERGI
ADA PERTANYAAN ??????
KAMI KELOMPOK 4
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai