Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

ANATOMI DAN FISIOLOGI

INDRA PENGECAPAN

KELOMPOK IV

1. DELY ROSTIANA (201912114)

2. EVA MILA DESSY (201912117)

3. GESTI RUKMINI (201912118)

4. LEONAL YUDHA PERMANA (201912123)

5. MARGARETHA RUMAHORBO (201912125)

6. MUHAMAD HILMAN (201912127)

7. NOBER OMPUSUNGGU (201912128)

8. YUNITA DWI ISNAWATI (201912140)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SINT CAROLUS

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN JALUR B KELAS H

JAKARTA 2020
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Lidah merupakan indra pengecap pada manusia. Lidah memiliki permukaan


yang bersifat kasar yang mengandung tonjolan – tonjolan . Lidah memiliki fungsi
yang cukup vital dalam kehidupan manusia,ia merupakan indra yang bertugas
merasakan segala apapun bentuk makanan yang masuk ke mulut kita, lidah akan
merasakan bahwa makanan itu berasa pahit , asin, asam, manis atau pedas. Oleh
sebab itu perlunya perhatian lebih terhadap lidah agar lidah tersebut tidak
mengalami gangguan pada indra pengecapannya.
Dalam makalah ini kami akan membahas tentang indra pengecap atau perasa yaitu
lidah. Lidah adalah kumpulan otot rangka pada bagian lantai mulut yang dapat
membantu pencernaan makanan dengan mengunyah dan menelan. Lidah dikenal
sebagai indera pengecap yang banyak memiliki struktur tunas pengecap. Lidah juga
turut membantu dalam tindakan bicara.Juga membantu membolak balik makanan
dalam mulut.

1.2.  Rumusan Masalah

a. Bagaimana anatomi dan fisiologi lidah?


b. Bagaimana fungsi umum lidah ?
c  Penyakit apa saja yang sering menyerang lidah ?

1.3. Tujuan Penulisan

a. Untuk mengetahui bagian-bagian lidah.


b. Untuk mengetahui fungsi umum lidah
c. Untuk mengetahui gangguan yang terjadi pada lidah.
BAB II

PEMBAHASAN

A.Definisi Indra Pengecap / Lidah

Lidah adalah kumpulan otot rangka pada bagian lantai mulut yang dapat
membantu pencernaan makanan dengan mengunyah dan menelan. Lidah
dikenal sebagai indra pengecap yang memiliki struktur tunas pengecap.

B. Anatomi dan Fisiologi Indra Pengecap

Anatomi indera pengecap meliputi:

Secara garis besar lidah dapat terbagi menjadi 3 bagian yaitu:


- Radiks lingua adalah pangkal lidah
-  Dorsum lingua adalah punggung lidah
-  Apeks lingua adalah ujung lidah
1. Lidah Bagian Atas Atau Permukaan Superior
Bagian atas lidah ini memiliki bentuk seperti huruf V, huruf V pada lidah
disebut dengan sulkus terminal.Fungsi dari bagian atas lidah adalah untuk
mengecap rasa sebab permukaan atas lidah akan bersentuhan langsung dengan
makanan atau minuman yang masuk ke dalam mulut manusia.

2. Akar Lidah

Akar lidah letaknya di antara tulang hyoid dan juga di bagian rahang bawah
lidah. Punggung pada bagian akar memiliki posisi duduk di bagian orofaring. Akar
lidah berfungsi sebagai penggerak lidah sebab tanpa akar, lidah tidak bisa bergerak
ke sana dan kemari.

3. Tubuh Lidah

Bagian besar lidah dua pertiganya adalah tubuh lidah. Di dalam tubuh lidah
akan ada permukaan kasar dengan nama papilla lingual. Tubuh lidah akan dikelilingi
oleh gigi lateral dan permukaan anterior. Papila di bagian tubuh lidah memiliki fungsi
sebagai pembantu pengidentifikasian rasa yang berbeda dari makanan. Papila yang
ada di bagian tubuh lidah ini memiliki 4 jenis utama, yaitu adalah sebagai berikut ini:

- Papilla fungiform : Berbentuk seperti jamur.

o Banyak terdapat di bagian depan dan samping lidah.


o Terhubung dengan saraf fasial (V).
- Papilla filliform

o Berbentuk benang halus panjang.


o Banyak terdapat di bagian depan lidah.
o Tidak mengandung tunas pengecap, tetapi merasakan tekstur
makanan.
o Terhubung dengan saraf fasial (V).

- Papilla sirkumvalata

o Berbentuk cincin/lingkaran.
o Banyak terdapat di bagian belakang lidah, membentuk huruf V terbalik.
o Kurang peka terhadap rasa.
o Terhubung dengan saraf glosofaringeal (IX).

- Papilla
foliata

Berbentuk lipatan pendek/palu.


o Banyak terdapat di bagian samping lidah.
o Paling peka terhadap rasa.
o Terhubung dengan saraf fasial (V) dan glosofaringeal (IX).
jenis jenis papila pada lidah

4. Tonsil Atau Amandel

Tonjolan di sebelah kanan dan kiri rongga mulut disebut dengan amandel.
Amandel bisa membesar seiring berjalannya waktu. Jika amandel terus membesar
akibatnya adalah manuisa akan kesulitan dalam menelan makanan. Fungsi utama
amandel itu adalah sebagai benteng pertama dalam pertahanan tubuh manusia,
sehingga amandel itu berhubungan langsung dengan sistem kekebalan tubuh
manusia. Berdasarkan letaknya dalam rongga mulut, tonsilterbagia tas tiga jenis,
yaitu:

 Tonsil Palatina, merupakan tonsil yang sering disebut sebagai amandel dan
terletak di kiri dan kanan rongga mulut.
 Tonsil faringers, disebut juga sebagai adenoid dan terletak di bagian dinding
belakang nesofaring.
 Tonsil lingulis, merupakan tonsil yang terletak pada daerah pintu masuk
saluran nafas dan saluran pencernaan.
5. Adenoid

Adenoid merupakan bagian dari lidah yang memiliki fungsi untuk memerangi infeksi,
sehingga jika ada kuman dan bakteri dicap oleh lidah, adenoid inilah yang
bertugasuntuk memerangi kuman dan bakteri tersebut.

6. Kuncup lidah
Merupakan struktur yang ada di bagian permukaan lidah. Tugas kuncup lidah adalah
sebagai pencipta resep untuk rasa. Kuncup lidah bisa mengecap rasa manis, asam,
pahit dan asin.

7. Frenulum

Frenulum merupakan bagian lidah yang berbentuk berupa lapisan tipis jaringan yang
berguna untuk penghubung antara lidah dengan dasar mulut.

8. Otot Lidah
Secara garis besar, otot yang terdapat pada lidah dibagi menjadi dua, yaitu otot
intrinsik dan otot ekstrinsik. Otot intrinsik adalah otot yang membentuk lidah,
sedangkan otot ekstrinsik mengaitkan lidah ke struktur sekitarnya dan berperan
dalam menentukan posisi lidah.

• Otot intrinsik lidah

Otot-otot yang membentuk lidah disebut sebagai otot intrinsik. Kelompok ini dapat
dibagi lagi menjadi empat jenis otot, sebagai berikut ini:

o Longitudinal superior

Otot inilah yang memungkinkan ujung lidah menekuk. Otot ini juga berperan
saat Anda melipat lidah keatas.

o Longitudinal inferior

Otot ini yang berperan saat Anda menekuk otot ke bawah dan
memperpendek maupun memperpanjang lidah.
o Transversal

Otot transversal lidah adalah otot yang berperan saat Anda menjulurkan lidah
dan membuatnya menjadi lebih panjang dan sempit.

o Vertikal

Otot vertikal lidah berperan saat lidah bergerak melebar di dalam mulut,
sehingga mendorong bagian belakang gigi.

• Otot ekstrinsik lidah

Sementara itu otot ekstrinsik lidah juga dapat dibagi menjadi empat bagian seperti di
bawah ini:
o Genioglossus

Otot ini berbentuk seperti kipas dan merupakan penyusun sebagian besar
bagian lidah. Otot ini memungkinkan lidah bergerak lebih ke dalam, menjulur
keluar, atau melakukannya secara bergantian dalam waktu yang cepat.

o Hyoglossus

Otot hyoglossus berbentuk tipis dan berfungsi untuk menarik lidah kembali ke
dalam rongga mulut.

o Styloglossus

Bersama dengan otot hyoglossus, styloglossus berperan dalam menarik lidah


ke belakang, sehingga proses menelan bisa berjalan dengan lancar.

o Palatoglossus

Otot ini berfungsi untuk mengangkat lidah bagian belakang

Gambar bagian-bagian otot lidah (sumber foto: kenhub.com)


C. FUNGSI LIDAH

1. Indra pengecap atau perasa

Lidah menjadi salah satu dari kelima indra manusia yang bertugas sebagai
pengecap atau perasa, baik makanan maupun minuman. Alat ini sangat peka
terhadap rangsangan rasa makanan, seperti manis, asam, pahit, pedas, dan
sebagainya. Selain itu juga mampu mengukur kualitas tekstur dan struktur makanan,
apakah lembut seperti kue dan roti ataukah kasar dan berserat seperti daging. Hal
ini memberikan nilai tambah dan sangat di gunakan oleh koki atau juru masak.

2. Membantu mencerna makanan

Bukan hanya itu, baik lidah manusia ataupun hewan semua di lengkapi kelenjar
yang berguna merawat dan membantu lidah menjalankan fungsinya. Salah satunya
adalah untuk mencerna makanan. Jadi di lidah terdapat kelenjar air liur yang
membantu manusia untuk mengolah makanan yang ada di dalam tubuh. Bantuan
tersebut membuat makanan menjadi lebih lembut, serta membantu lidah untuk
membaui apakah rasa dari makanan tersebut. Kelenjar ini juga membantu lidah
untuk meneruskan makanan dari mulut ke kerongkongan untuk pencernaan
makanan lebih lanjut. Peristiwa ini di namakan dengan gerakan peristaltic.

3. Membantu manusia berbicara

Bisakah anda berbicara kata ‘dodi’ tanpa menggerakan lidah anda? tentu saja tidak
bisa! Dalam beberapa kata dan percakapan manusia memerlukan lidah untuk
membantu menjelaskan makna dan maksud pembicaraan. Misalnya saat anda
mengatakan ‘dodi’, bagian ujung lidah akan menempel pada langit langit mulut.
Mengapa? Karena hal ini bisa memperjelas ucapan anda. jika anda hendak
mengucapkan kata ‘dodi’ tanpa menggerakkan lidah, kata yang keluar nantinya
adalah ‘oi’ saja.

4. Membantu melembabkan mulut

Apakah anda juga mengalami bibir kering saat siang hari yang di sebabkan karena
panasnya matahari atau dehidrasi? Bagaimana dengan mengatasinya agar bibir
anda tetap segar? Biasanya orang orang membasahi bibirnya dengan air liur yang di
salurkan melalui lidah. Hal ini dilakukan untuk menjaga kelembaban bibir, agar tidak
terlihat semakin pecah pecah. Sebab jika anda membiarkan bibir tersebut sampai
parah tingkat kepecah pecahannya, akan menimbulkan luka sampai berdarah.
Keadaan ini memungkinkan seseorang terkena infeksi yang di tandai dengan
pembengkakan di daerah lidahnya.

5. Membantu gigi memproses makanan

Jika mulut anda hanya terdapat gigi dan air liur saja, bisakah makanan di cerna
mulut? Mungkin bisa untuk terus di gigit gigiti saja, tapi makanan tersebut tidak bisa
di balik, tidak bisa di tata di dalam mulut. Masalah ini seperti ketika anda ‘seliliden’
atau terselipnya makanan di sela antara gigi anda. Sangat menggelikan, sehingga
secara tidak sadar lidah langsung merangsang makanan tersebut agar segera
keluar. Jika tidak ada bantuan lidah, maka selipan makanan tersebut tidak akan bisa
keluar dari gigi.

6. Pengirim pesan makanan ke otak

Baik gigi, air liur, langit langit mulut, bibir dan semua organ oral tidak memiliki sistem
syaraf yang mampu secara peka terhadap rangangan mengirimkan pesan ke bagian
bagian otak. Lidah menjadi salah satu organ yang paling peka mengirimkan pesan
terhadap otak, entah bagian gigi ada yang keropos, bibir terluka seperti sariawan
sampai berdarah, hingga ada lemak yang masih menempel di langit langit mulut,
hanyalah lidah yang mampu merasakan dengan syarafnya yang peka. Kemudian di
kirimkan pesan tersebut ke otak dan di olah di sistem informasi. Baru setelah itu,
otak memberikan tindak lanjut apa yang harus dilakukan.

7. Pengaturan suhu antara dalam tubuh dengan lingkungan

Salah satu keistimewaan lidah ini adalah sebagai pengatur suhu antara dalam tubuh
dengan udara yang ada di luar. Seperti ketika anda sakit, maka tubuh anda akan
terasa panas tinggi di dalam. Atau dengan kata lain, suhu yang ada di dalam tubuh
naik. Pertama kali yang merasa kenaikan suhu tersebut adalah lidah. Di dalam mulut
akan terasa panas, lalu merasakan pahit. Dengan adanya pengontrol suhu yang ada
di lingkungan dengan tubuh membantu anda dalam mempercepat penanganan agar
segera sembuh.
8. Pencegah bahaya yang masuk ke dalam mulut

Anda pernah merasakan superpel, sunlight, atau detergen masuk ke dalam tubuh
melalui mulut? Bagaimana rasanya, sangat pahit bukan? Saat pertama kali masuk
ke dalam tubuh, apakah lidah anda langsung menerima? Secara normal lidah bisa
memberikan insting kuat, makanan mana yang layak di makan atau tidak. Hal ini
berkaitan bahwa lidah menjadi salah satu pelindung tubuh manusia dari racun.
Ketika lidah merasa makanan yang masuk adalah racun, atau mengandung zat zat
yang sangat kuat, yang mana bisa merusak tubuh, maka secara sadar akan
menolak. Namun kemampuan ini tidaklah kuat. Bukan berarti semua makanan yang
masuk, dengan indikasi di beri racun, bisa langsung di tolak lidah. Jika makanan
yang masuk ke dalam tubuh di manipulasi dengan sesuatu yang menurut lidah enak
dan lezat serta pantas untuk di makan, maka lidah juga akan menerimanya.

9. Membantu mengeluarkan udara

Perbahkan anda meniup peluit? bagaimana bisa peluit tersebut mengeluarkan


bunyi? Karena udara bukan? Siapa yang menghasilkan udara? lidah! Salah satu
manfaat lidah adalah mampu membantu mengeluarkan panas tubuh, termasuk
udara ke luar, yang mana kegiatan ini membantu untuk mengontrol suhu di dalam
tubuh, membantu menghangatkan tubuh, serta membantu mengerjakan tugas
manusia termasuk meniup peluit dan permen karet.

10. Indikasi keadaan tubuh

Ketika anda melakukan pemeriksaan ke dokter saat masuk angin, tipus, maag, dan
sebagainya, apakah yang pertama kali di lakukan dokter tersebut? Menyuruh anda
membuka mulut bukan? Mengapa? Hal ini berkaitan dengan lidah anda. Saat dokter
meminta anda membuka mulut, dokter sedang mengecek kondisi lidah anda.
Apakah ada perubahan warna? Dengan adanya perubahan warna tersebut menjadi
indikasi bahwa anda berada dalam kondisi kurang sehat. Jika lidah berwarna merah
muda, menandakan bahwa ia dalam kondisi sehat. Jika berwarna putih atau
memucat, sebagai indikasi bahwa anda dalam keadaan kurang baik
D. GANGGUAN PADA LIDAH

 Thrush (candiasis), disebabkan oleh candida albicans yang tumbuh di atas


permukaan lidah.

 Macroglossia (lidah besar) dapat disebabkan karena inflamasi, trauma,kanker


atau penyebab yang berkaitan dengan metabolisme. Penyakit tiroid,
lymphangiomas dan kelainan kongenital adalan beberapa contoh penyebab
yang bisa menyebabkan pembesaran lidah.

 Peradangan lidah,ditandai dengan gejala munculnya benjolan-benjolan lendir


yang mutupi lidah, lidah terasa lembek dan berwarna pucat. Peradangan ini
dapat timbul pada orang yang mengalami gangguan pada sistem ekskresi
pencernaan atau infeksi gigi.

 Burning tongue syndrom (sindrom lidah terbakar), adalah masalah yang


umum dihadapi. Ditandai dengan gejala lidah terasa panas dan terbakar.
Masalah ini bisa terjadi karena adanya gangguan syaraf ringan

 Glossitis Atrofi (lidah botak), masalah dimana lidah kehilangan teksturnya dan
menjadi halus. Hal ini bisa disebabkan karena anemia atau kekurangan
vitamin B.

 Leukoplakia, merupakan penyakit lidah yang ditandai dengan bercak putih


pada membran mukosa mulut. Bagian-bagian pada mulut yang umum bisa
mengalami leukoplakia adalah lidah dan gusi. Jika tidak diobati dengan benar,
leukoplakia dapat menjadi penyebab kanker mulut. Penyakit ini sangat
banyak diderita oleh mereka yang merokok dan mengunyah tembakau.

 Sariawan, adalah gejala erosi pada lapisan epitel di dalam mulut yang dapat
menimbulkan rasa perih ketika makan. Sariawan bisa terjadi di lidah atau pipi.
Sariawan disebabkan oleh kekurangan vitamin A, makan makanan yang
bersifat panas, kekurangan zat besi, atau karena penurunan daya tahan
tubuh.

 Kanker lidah, merupakan salah satu bentuk dari kanker mulut, perbedaannya
terletak pada daerahnya. Jika letak sel kanker tersebut berada pada bagian
ujung lidah maka para ahli menamakannya dengan sel kanker skuamosa
ujung lidah, namun jika berada pada sepertiga atau terletak pada bagian
belakang lidah mereka menamakannya dengan sel kanker pangkal lidah.
Kedua tipe ini memiliki sifat dan karakterisitik yang berbeda, oleh sebab itu
penyebab dan langkah pengobatannya pun berbeda pula. Kanker lidah
kebanyakan disebabkan karena tembakau dan alkohol.

 Glosoptosis, merupakan penyakit pada lidah yang berupa lidah yang tertarik
ke belakang. Pada bayi baru lahir atau pada anak-anak kondisi glosoptosis
sangan berbahaya karena bisa saja sewaktu-waktu lidahnya menutup saluran
nafas yang bila tidak segera ditangani dengan benar bisa menyebabkan
kematian.

 Glossopyrosis, adalah sebuah penyakit dengan gejala lidah terasa perih dan
terbakar namun tanpa gejala. Penyebabnya adalah penggunaan obat kumur
dalam jangka panjang.

 Atrophic Glossitis, adalah suatu penyakit yang menyebabkan lidah kehilangan


rasa. Lidahnya akan tampak licin dan mengkilat. Penyakit ini disebabkan oleh
kekurangan zat besi.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dapat disimpulkan bahwa :


1. Lidah adalah kumpulan otot rangka pada bagian lantai mulut yang dapat
membantu pencernaan makanan dengan mengunyah dan menelan. Lidah
dikenal sebagai indra pengecap yang memiliki struktur tunas pengecap.

2. Bagian-bagian dari lidah, yaitu lidah bagian atas atau permukaan superior,
akar lidah,

tubuh lidah, papilla lingual, tonsil, adenoid, kuncup lidah, frenulum, dan otot
lidah. Memiliki fungsi masing masing untuk membantu cara kerja lidah.

3. lidah merupakan indra perasa yang sangat rentan terhadap berbagai


penyakit.

B.    SARAN

a.    Melihat dari banyaknya penyakit berbahaya yang dapat menyerang lidah,
maka kita harus menjaga dan merawat kebersihan mulut terutama lidah.
b.    Rutinlah memeriksakan kesehatan mulut dan lidah minimal 6 bulan sekali ke 
dokter.
DAFTAR PUSTAKA

•    http://carapedia.com/beberapa_penyakit_pada_lidah_info2254.html
•    http://marco-aponno.blogspot.com/2011/08/lidah-indra-pengecapan.html
•    http://viadentalhealthy.blogspot.com/2011/03/macam-macam-penyakit-pada-
lidah.html

Anda mungkin juga menyukai