Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH

TRANFUSI

Oleh :

1. Alifia Noor Aisyah Ranna (40902000005)

2. Erika Yuliana Putri (40902000027)


3. Erina Fatika Wati (40902000028)

4. Indah Nurhidayah (40902000037)

5. Leny Yuliana (40902000045)

6. Nur Azmi ( 40902000068)

7. Nur Lailah (40902000069)

8. Sepia Tresia Viona (40902000080)

PRODI D3 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG


latar belakang:

`transfusi darah adalah suatu kegiatan memindahkan darah donor kepada


resipien. transfusi darah merupakan salah satu komponen terapi yang sangat
penting dalam penatalaksanaan resipien. pemberian transfusi darah harus
berpegang pada prinsip bahwa manfaat yang akan di terima oleh resipien jauh
lebih besar dibandingkan risiko yang akan di tanggung, semboyan “memberikan
darah yang tepat kepada pasien yang tepat pada waktunya dan tempat yang
tepat” harus benar-benar dilaksanakan dalam melakukan transfusi darah
(mulyantari & yasa 2016).
darah memiliki banyak peranan penting bagi tubuh, seperti sebagai alat transpor,
untuk pertahanan tubuh terhadap partikel- partikel asing, serta sebagai
pertahanan lingkungan dalam tubuh agar terjaga konstan. darah terdiri dari
cairan kompleks plasma tempatelemenselulardiantaranyaeritrosit, leukosit, dan
trombosit. eritrosit memiliki peranan penting bagi tubuh karena sebagai transport
o2 dan co2 terutama untuk paru-paru dan jaringan. eritrosit pada hakikatnya
adalah kantung hemoglobin terbungkus membran plasma yang mengangkut o2
dalam darah.

akibat dari kekurangan jumlah darah dapat menyebabkan kerusakan jaringan


serta terjadi pada organ-organ vital yang tidak berjalan sesuai fungsinya, sehingga
mengakibatkan kematian. berkaitan dengan kekurangan jumlah darah dalam
tubuh, hal ini dapat diatasi dengan menambahkan volume darah dari luar yang
berasal dari darah pendonor . kedua, darah dari enam jam hingga enam hari
setelah pengumpulan disebut sebagai darah baru. yang terakhir, darah yang
disimpan pada suhu optimal selama lebih dari enam hari setelah pengumpulan.
suhu yang dibutuhkan untuk menyimpan komponen darah yaitu dari 2°c hingga
6°c, dan harus selalu dipantau.

untuk melakukan proses transfusi maka dibutuhkan darah yang berasal dari
kegiatan donor darah. donor darah merupakan suatu kegiatan bagi seseorang
yang bertujuan untuk membantu orang lain yang sangat membutuhkan
pertolongan karena memerlukan suplai darah dari luar

. pada pemberian antikoagulan dan volume darah harus sesuai berdasarkan


perbandingan yang tepat karena dapat berpengaruh pada pemeriksaan jumlah
eritrosit.

rumusan masalah:

1.apa pengertian dan tujuan dari tranfusi darah?

2.apa perspektif tranfusi dari segi:

a.hukum

b.negara
c.agama

3.apa peran perawat dalam menyikapi perspektif tentang transfusi?

tujuan:

1.untuk menambah pengetahuan dan wawasan tentang tranfusi darah

2.untuk mengetahui perpektif tranfusi dari segi hokum,negara,agama serta peran


perawat dalam menyikapinya.

Anda mungkin juga menyukai