Rom Of Motion
Disusun oleh:
Widiya Fara Diba
NIM : 202001012
Kesimpulan
Stroke merupakan penyakit yang mematikan dan merupakan penyakit nomor satu di
Indonesia dengan jumlah yang sangat tinggi. Stroke lebih banyak dialami oleh laki-laki karena
factor seperti merokok, minuman beralkohol, obesitas, dan factor pemicu lainnya. ROM
merupakan sebuah gerakan terapi/ latihan yang berfungsi untuk mengetahui rentan gerakan
lengan pada pasien pasca stroke. Dalam ROM juga terdapat nilai yang digunakan untuk
menentukan ada atau tidaknya perubahan pada pasien. Melalui gerakan ROM, dapat diketahui
perubahan dan tingkatan anggota gerak pasca stroke. Pada penelitian yang diatas, juga sudah
terbukti bahwa pergerakan ROM dapat meningkatkan fungsi anggota gerak pasien sampai pada
nilai 4. ROM dapat mengakibatkan perubahan pada pasien pasca stroke karena ROM adalah
latihan gerak sendi yang memungkinkan adanya kontraksi dan pergerakan otot.
Saran
Pergerakan ROM ini harus dilakukan rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Perawat juga harus menjadwalkan secara rutin kepada pasien. Dengan demikian gerakan ROM
dapat terlaksana dengan baik dan maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Nurbaeni, J., Sudiana, I., & Harmayetty. (2010). LATIHAN ROM LENGAN
MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT PADA PASIEN PASCA-STROKE (Range of
Motion Exercise of Arms Increases the Mucle Strength for Post Stroke Patients). 5, 15–20.