LEMBAR KEGIATAN PRAKTIKUM MAHASISWA

ANATOMI DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

(PRODI BIOLOGI)

NAMA : Firdha Anisa Azzahra

NIM : 2000017067 KELAS :B
GOLONGAN : 2 NO URUT : 29
ASISTEN : Nina Nurdiana

LABORATORIUM BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI TERAPAN
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
 PETUNJUK PRAKTIKUM
PERTEMUAN KE-I
SEL

A. Tujuan :
1. Mahasiswa mampu membandingkan beberapa macam bentuk sel
2. Mahasiwa mampu menjelaskan bagian-bagian sel yang hidup, seperti nukleus, kloroplas
dan plastida lain serta aliran sitoplasma
3. Mahasiswa mampu mendeskripsikan benda-benda ergastik dalam sel, diantaranya
amilum, butir-butir aleuron dan Kristal Ca-Oksalat.

B. Tinjauan Pustaka
Satuan terkecil dalam tubuh tumbuhan adalah sel. Sel tumbuhan terdiri atas dinding sel
dan protoplas. Protoplas terdiri atas membran, inti, dan sitoplasma. Sitoplasma terdiri atas
sitosol dan organel. Sel tumbuhan dikatakan hidup apabila mengandung protoplas.
Komponen penyusun sel dalam 2 kelompok, yaitu :
1. bagian struktural Protoplasmik/komponen yang hidup dari sel terdiri dari inti,
mitokondria, plastida, retikulum endoplasma, vakuola, ribosom, lisosom, mikrotubulus,
aparatus golgi, dan sitosol.
2. Bagian Struktural Non-protoplasmik/komponen yang tidak hidup dari sel, terdiri dari
benda-benda ergastik berbentuk cairan dan padat

C. Alat dan Bahan

Mikroskop, gelas benda, gelas penutup, pisau, pinset, gelas beker 200 ml, air, penampang
bujur tangensial dari gabus batang Quercus suber (preparat awetan), selaput bagian dalam
umbi lapis (Allium cepa ), daun Hydrilla verticillata, umbi wortel, kentang, penampang bujur
buah (fructus) jagung (Zea mays) preparat awetan, daun Mirabilis jalapa

D. Cara Kerja
Preparat 1. : Penampang bujur tangensial dari gabus batang Quercus suber (preparat awetan)
Periksa dengan perbesaran lemah. Setelah tampak jelas, periksa dengan perbesaran
kuat. Gambar beberapa sel, beri keterangan masing-masing bagiannya seperti
dinding sel dan ruang sel.

1
Preparat 2. : Selaput bagian dalam umbi lapis (Allium cepa )
Dengan menggunakan pinset, ambillah selaput bagian dalam umbi lapis, letakkan di
atas gelas benda yang telah diberi setetes air. Perhatikan nukleus serta
nukleolusnya. Gambar beberapa sel dengan perbesaran kuat, dan berilah
keterangan.
Preparat 3. : Daun Hydrilla verticillata
Ambil 1 helai daun Hydrilla verticillata, letakkan di atas gelas benda yg telah diberi
setetes air dan ditutup dengan gelas penutup, amati di bawah mikroskop.
Perhatikan aliran sitoplasmanya, dapat diamati dengan mengikuti gerakan kloroplas
terutama pada sel-sel yang letaknya dekat ibu tulang daun. Kloroplas disini
berbentuk bulat-bulat seperti lensa. Gambar beberapa sel dengan perbesaran kuat,
dan beri keterangan masing-masing bagian.
Preparat 4. : Penampang melintang korteks umbi wortel (Daucus carota)
Buatlah irisan melintang setipis mungkin dari akar pena umbi wortel (Daucus
carota), periksa dalam air. Perhatikan kromoplas yang berbentuk butir-butir batang
maupun spiral yang menyebabkan warna umbi tersebut. Gambarlah sel yang berisi
kromoplas dengan perbesaran kuat.
Preparat 5. :Amilum dari Tuber umbi kentang (Solanum tuberosum)
Tusukkanlah ujung jarum preparat ke dalam umbi kentang beberapa kali sampai
keluar cairannya, kemudian bagian yang ditusuk tadi ditempelkan (sambil ditekan
umbinya) pada tetesan air yang telah disediakan pada gelas benda. Perhatikan letak
hilus/hilumnya dan cari butir-butir amilum tunggal, amilum setengah majemuk, dan
amilum majemuk.
Gambar beberapa butir amilum dengan perbesaran kuat. Kemudian bubuhkan J-KJ.
Bagaimana reaksinya?
Preparat 6. : Penampang bujur buah jagung (Zea mays) preparat awetan
Perhatikan : kulit buah (perikarpium), kulit biji (spermoderm) dan endosperm
dengan lapisan aleuron pada bagian luar. Lapisan aleuron tampak sebagai satu lapis
sel tipis mengelilingi endosperm. Gambar satu sektor dengan perbesaran lemah.
Preparat 7. : Sayatan epidermis bawah daun pagi sore Mirabilis jalapa
Perhatikan sel-sel yang mengandung Kristal Ca-Oksalat berbentuk jarum (rafida).
Kristal berbentuk jarum tunggal yang tersebar akan dijumpai dalam sel. Gambar
beberapa sel dengan perbesaran kuat.

2
 LAPORAN HASIL PRAKTIKUM
PERTEMUAN KE-I
A. Bentuk Sel
Tujuan : Membandingkan beberapa macam bentuk sel
Hasil Praktikum
Preparat 1.1. : Penampang bujur tangensial dari gabus batang Quercus suber
Familia : Fagaceae
Perbesaran : 10 X 40
Gambar : Keterangan :
1 2
1. Dinding Sel

2. Ruang Sel

3. Satu Sel

Sifat Sel : Mati

3
Bentuk Sel : Hexagonal

B. Sel dengan bagian-bagian yang hidup

Tujuan : Menjelaskan bagian-bagian sel yang hidup, seperti nukleus, kloroplas dan plastida
lain serta aliran sitoplasma
1. Nukleus
Hasil Praktikum
Preparat 1.2. : Selaput bagian dalam umbi lapis (Allium cepa)
Familia : Liliaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : Nukleolus Keterangan :
2
1. Nukleus (inti sel)

2. Nukleolus (anak inti sel)

4

3 3. Dinding sel

4. Sitoplasma

1 Sifat inti sel: binukleolus (memiliki 2

anak inti dalam 1 inti sel)

Sumber : https://brainly.co.id/tugas/26470919
3
 2. Kloroplas dan plastida lain
Preparat 1.3. : Daun Hydrilla verticillata
Familia : Hydrocharitaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : Keterangan :

1. Dinding sel
1
2. Kloroplas

3. Sitoplasma

Bentuk kloroplas: bulat seperti lensa

2 3

Sumber:
https://www.slideshare.net/BudiTriyanto1/biologi-
79213263

Preparat 1.4. : Penampang melintang korteks umbi wortel (Daucus carota)

Familia : Apiaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : Keterangan :
3 2
1. Kromoplas

2. Dinding sel

3. Sitoplasma

Pigmen kromoplas: karotenoid (plastida

yang berwarna kuning atau oren)

Sumber: 1
http://alitmahardika.blogspot.com/2012/07/kromoplas-
plastida-berwarna.html

4
 C. Benda-benda ergastik dalam sel
Tujuan : Mendeskripsikan benda-benda ergastik dalam sel, diantaranya amilum, butir-butir
aleuron dan Kristal Ca-Oksalat.
1. Amilum
Hasil Praktikum
Preparat 1.5. : Amilum dari Tuber umbi kentang (Solanum tuberosum)
Familia : Solanaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : Keterangan :

1. Satu butir amilum

3

2 2. Lamella

1 3. Hilus

Hilus: eksentris (hilus berada di tepi).

Tipe amilum berdasarkan jumlah hilus:

amilum tunggal
Sumber: https://rianbio.wordpress.com/

2. Lapisan Aleuron
Hasil praktikum
Preparat 1.6. : Penampang bujur buah jagung (Zea mays)
Familia : Poaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : Keterangan :
1
1. Butir aleuron
2
2. Lapisan perikarpium
3
3. Lapisan aleuron

4. Lapisan endosperm
4
5. Butir amilum

Fungsi aleuron: sebagai cadangan

5
Sumber: https://analyzeseeds.com/wp- makanan yang berupa protein

content/uploads/2016/06/Corn_Breeding_2016_MB_WS.pdf
5
 3. Kristal-kristal Ca-oksalat
Hasil praktikum
Preparat 1.7. : Sayatan epidermis bawah daun pagi sore Mirabilis jalapa
Familia : Nyctaginaceae
Perbesaran : 40x10
Gambar : 2 Keterangan :
1
1. Sitoplasma

2. Dinding sel

3. Kristal Ca-Oksalat

Bentuk kristal Ca-Oksalat: jarum (rafida)

3

Sumber: https://rianbio.wordpress.com/

6
 SOAL DISKUSI
PERTEMUAN 1 SEL

1. Jelaskan perbedaan struktur sel tumbuhan dengan sel hewan!

Jawab:

Perbedaan Sel Hewan Sel Tumbuhan

Bentuknya bermacam-macam dan bisa Bentuknya kaku dan jarang
Bentuk Sel
berubah bentuk berubah bentuk
Ukuran Sel Kecil Besar
Dinding Sel Tidak ada Ada
Matriks
Ada Ada
Ekstraseluler
Lisosom Umumnya banyak terdapat sel hewan Jarang ditemukan
Peroksisom Ada Ada
Glioksisom Tidak ada/jarang Ada
Elastisitas Jaringan Tinggi, tidak ada dinding sel Rengah, ada dinding sel
Letak Inti Sel Terletak di tengah sel Terletak di peripheral sitoplasma
Sentrosom/Sentriol Ada Tidak ada/jarang ditemukan
Mitokondria dan kloroplas
Organel Respirasi Mitokondria
(plastida)
Vakuola Sel Kecil dan banyak Tunggal, tapi sangat besar
Silia Sering ditemukan Sangat jarang ditemukan
Flagela Sering ditemukan Jarang ditemukan
Pembentukan
Secara amphiastral Secara anastral
Spindle
Sitokinesis Sel Membentuk furrowing Membentuk lempeng mitosis
Ketahanan Tekanan Lemah tanpa vakuola kontraktil Kuat karena dinding sel
Tingkat Totipotensi Rendah Sangat tinggi
Sambungan Antar
Desmosome Tight Junction Plasmodesmata
Sel

2. Jelaskan apa yang dimaksid dengan komponen protoplasmik dan komponen non-
protoplasmik serta berikan masing – masing 2 contoh preparat mana yang kita
gunakan untuk pengamatan komponen tersebut?
Jawab : komponen protoplasmik merupakan komponen sel yang hidup, terdiri dari
mitokondria, plastida, retikulum endoplasma, vakuola, ribosom, lisosom,
mikrotubulus, aparatus golgi, serta sitosol. Contoh preparat yang digunakan dalam
praktikum merupakan selaput bagian dalam umbi lapis( Allium cepa) serta preparat
daun Hydrilla verticillata.
7
 Komponen non protoplasmik merupakan sel yang terdiri dari barang ergastik yang
berbentuk cairan maupun padat. Contoh preparat sel non protoplasmik yang
digunakan dalam praktikum adalah preparat amilum dari Tuber umbi kentang(
Solanum tuberosum) serta sayatan epidermis dasar daun pagi sore Mirabilis jalapa.
3. Tentukan dan jelaskan sifat inti sel pada preparat Selaput Bagian dalam Umbi Lapis
(Allium cepa)!
Jawab : sifat inti sel pada preparat selaput bagian dalam umbi lapis( Allium cepa)
merupakan binukleolus, ialah pada satu inti sel mempunyai 2 anak inti sel.
4. Sebutkan macam-macam plastida, berdasarkan karakteristik pigmentasinya!
Jawab :

1. Kromatofora, plastida yang mengandung pigmen macam-macam kromatofora

yaitu kromoplas yang mengandung karoten dan xanthofil, kloroplas yang
mengandung klorofil dan karotenoid, feoplas mengandung pigmen fikoxantin,
dan redoplas mengandung fikoeritrin.
2. Leukoplas, adalah plastida yang tidak berwarna

5. Apa yang dimaksud dengan hilus, dan sebutkan macam-macam tipe amilum
berdasarkan letak hilusnya!
Jawab: hilus adalah titik awal terbentuknya amilum. Berdasarkan letak hilusnya,
amilum dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu:
1. Pati Kosentris yaitu hilus terletak ditengah-tengah pati
2. Pati eksentris yaitu hilus terletak di tepi pati
6. Apakah fungsi dari lapisan aleuron yang ditemukan pada preparat Penampang Bujur
Buah Jagung (Zea mays)?
Jawab : Fungsi lapisan aleuron yaitu sebagai cadangan makanan berupa protein.
7. Sebutkan benda ergastik yang terdapat pada preparat Sayatan Epidermis Bawah Daun
Pagi Sore Mirabilis jalapa!
Jawab: benda ergastik yang terdapat pada preparat sayatan epidermis bawah daun Pagi
sore (Mirabilis jalapa) adalah kristal Ca-oksalat yang berbentuk jarum.