Anda di halaman 1dari 10

Sistem Integumen dan

Derivatnya: Mamalia
Kelompok 6:
• Bahtiar Arddun Asyafiq (K4320015)
• Farah Khalisha Putri (K4320030)
• Hilmi Uulul Azmi (K4320038)
• Imanda Fadhilah Utami (K4320042)
• Nur Isna Aprilia (K4320062)
Mamalia
Mamalia berasal dari bahasa latin yaitu mammae
berarti susu. Mamalia merupakan kelas vertebrata
(bertulang belakang) yang memiliki kelenjar susu
yang digunakan untuk menyusui anaknya.

Ciri-ciri Mamalia
 mempunyai kelenjar susu
 vertebrata
 mempunyai rambut untuk menutupi seluruh tubuhnya
 mempunyai kuku atau cakar di bagian jarinya
 mempunyai jenis gigi taring, gigi seri dan gigi geraham
 alat pernapasan paru-paru
 organ jantung yang terbagi menjadi dua serambi dan dua bilik
 kebanyakan berkembang biak dengan vivipar, ada juga yang
ovovivipar
 mempunyai tempat untuk perkembangan embrio, yaitu uterus
Sistem Integumen Mamalia
Sistem integumen mamalia adalah sistem
organ pada mamalia yang berfungsi
melindungi, memisahkan, dan
menginformasikan hewan terhadap
lingkungan sekitarnya.

Sistem integumen mamalia terdiri dari


rambut, kulit, bulu, sisik, kuku, kelenjar
keringat, dan produknya.
Mamalia memiliki sistem
integumen yang tebal pada
bagian dermis. Kulit mamalia
melekat berdampingan erat
dengan jaringan otot di sebelah
dalamnya (Tenzer, 2014).

Mamalia memiliki ciri khusus Mamalia memiliki tiga lapisan


yaitu tumbuhnya rambut integumen yaitu; epidermis
sebagai penutup tubuh. (paling luar), dermis (lapisan
Rambut tersebut adalah tengah), dan hipodermis
derivat dari stratum korneum. (lapisan paling dalam)
Fungsi Kulit pada Mamalia
Proteksi Termoregulator
Kulit pada mamalia berfungsi Kulit pada mamalia berperan mengatur suhu tubuh
melindungi jaringan di bawahnya. melalui dua cara, yaitu dengan mengeluarkan keringat
dan menyesuaikan aliran darah di pembuluh kapiler.

Pembentukan Vitamin D
Kulit pada mamalia memproduksi vitamin D secara Ekskresi
otomatis ketika kulit terpapar sinar matahari. Saat Kulit pada mamalia berfungsi sebagai sistem
UV B terkena kulit, maka kulit membentuk vitamin ekskresi karena mengeluarkan cairan keringat
D3 (cholecalciferol) dalam jumlah besar. melalui kelenjar keringat (glandula sudorifera)
yang terletak di lapisan dermis kulit.
Respirasi
Kulit pada mamalia merupakan suatu kelenjar Persepsi (Alat Sensorik)
holokrin sehingga kulit juga bernafas (respirasi),
Kulit pada mamalia mengandung ujung-
menyerap oksigen dan mengeluarkan
ujung saraf sensorik yang bereaksi terhadap
karbondioksida.
rangsangan panas dan dingin.
Kulit menyerap oksigen dari aliran darah, begitu pula
dalam pengeluaran karbondioksida.
Absorpsi Cadangan Makanan
Kulit pada mamalia berfungsi sebagai alat Kulit pada mamalia juga berfungsi
penyerap. Kulit tidak bisa menyerap air, tetapi menyimpan candangan makanan
mampu menyerap material larut-lipid seperti berupa lemak di lapisan hipodermis.
vitamin A, D, E, dan K, obat-obatan tertentu,
oksigen dan karbon dioksida.
C. Hipodermis Mamalia

Jaringan Lemak

Jaringan Ikat

Fibroblast

Pembuluh Darah
dan Limfa
A. Rambut Mamalia

Rambut hewan adalah rambut yang menutupi sebaga besar tubuh hewan, biasanya adalah mamalia. Rambut hewan ini tumbuh secara
berlapis sehingga terlihat sangat jelas perbedaanya antara rambut yang panjang dengan rambtu yang masih pendek. Tetapi pada kelas
mamalia terdapat beberapa hewan yang tidak memiliki rambut,

• Bagian – Bagian Rambut

• Kutikula (cutikula) zona yang paling luar terdiri dari sisik-sisik keratin dan mempunyai pola-pola tertentu.
• Korteks (Cortex) adalah bagian dari zona tengah dengan ketebalan, tekstur dan warna tertentu dan sebagai area distribusi pigmen
• Medula adalah zona paling dalam terletak ditengah-tengah penampang rambut medula memiliki bentuk dan pola yang beragam
b. Tanduk
Tanduk adalah penonjolan yang panjang dan runcing, bercabang atau tidak bercabang pada kepala bagian
frontal.
Tanduk tersusun atas dua komponen utama yang dihubungkan tulang Ridges, yaitu:
1) Cangkang atas (carapace)
Terdiri atas gabungan tulang iga dan vertebrata
2) Cangkang dasar (Plastron)
Terdiri atas tulang abdominal dan clavicle
Macam-macam tanduk:
3) Tanduk kosong
- Sumbu tulang yang ditutupi oleh seludang tanduk yang tebal
- Tidak bercabang
- Tidak pernah diganti
- Tidak pernah tanggal
- Terdapat pada jantan dan betina
- Contoh: Sapi, kerbau, kambing, sapi
2) Prong Horn
- Bercabang
- Berganti tiap tahun
- Contoh: Kijang

3) Tanduk rambut (cula)


- Kumpulan rambut yang mengalami fusi
- Tidak dapat lepas
- Tidak bercabang
- Contoh: Badak

4) Rangga (antler)
- Dapat tumbuh
- Dapat bercabang
- Dapat ditanggalkan
- Diselubungi oleh kulit yang berambut/ velvet
- Contoh: Rusa jantan
c. KUKU • Kuku adalah bagian tubuh binatang yang
Bagian-bagian kuku : terdapat atau tumbuh di ujung jari
• Fungsi utama kuku adalah melindungi ujung
• Matriks kuku jari yang lembut dan penuh urat saraf, serta
• Dinding kuku (nail wall)  mempertinggi daya sentuh
• Pada kulit di bawah kuku terdapat warna
• Dasar kuku (nail bed) kemerah-merahan dan menjadi bagian
• Alur kuku (nail groove) terkeras dari tubuh
• Akar kuku (nail root)
• Lempeng kuku (nail plate)
• Lunula
• Eponikium
• Hiponikium
• Kutikula
• Lipat kuku proksimal
• Lipat kuku lateral
d. CAKAR

cakar, hoof dan kuku adalah modifikasi stratum


corneum pada ujung jari. cakar terdapat pada
reptil burung dan mamal. pada primata cakar
menjadi kuku, sedangkan pada ungulata
menjadi hoof. ketiga mempunyai basis struktur
yang sama.

Anda mungkin juga menyukai