Anda di halaman 1dari 1

Pemberhentian Tenaga Ahli dan Site Manager

a. Bila dikemudian hari ternyata Tenaga Ahli dan Site Manager yang ditunjuk Kontraktor
dianggap kurang atau tidak mampu, maka Konsultan Pengawas berhak memerintahkan
Kontraktor untuk mengganti tenaga ahli tersebut.
b. Dalam waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sesudah Surat Perintah Konsultan Pengawas
tersebut keluar, Kontraktor harus sudah menunjuk seorang tenaga ahli yang baru.

Koordinasi Dengan Pihak Lain


a. Untuk kelancaran pekerjaan, Kontraktor harus mengadakan koordinasi/penyesuaian
pelaksanaan pekerjaan dengan seluruh disiplin pekerjaan lainnya atas petunjuk ahli sebelum
pengerjaan dimulai maupun pada waktu pelaksanaan. Gangguan dan konflik diantara
Kontraktor harus dihindari. Keterlambatan pekerjaan akibat tidak adanya koordinasi menjadi
tanggung-jawab Kontraktor.
b. Kontraktor wajib bekerja sama dengan pihak-pihak lainnya, demi kelancaran pelaksanaan
pekerjaan ini.
c. Untuk semua peralatan dan mesin yang disediakan, atau diselesaikan oleh pihak lain atau yang
dibeli dari pihak lain dan termasuk dalam lingkup pekerjaan struktur, arsitektur maupun ME, maka
Kontraktor harus bertanggung jawab penuh atas segala peralatan dalam pekerjaan ini.
d. Kontraktor harus mengijinkan, mengawasi dan memberikan petunjuk kepada Sub-Kontraktornya untuk
melakukan penyambungan kabel-kabel, pemasangan sensor-sensor, perletakkan
peralatan/instalasi, pembuatan sparing pada pekerjaan Plumbing dan Elektrikal, sehingga sistem
struktur Sipil secara keseluruhan dapat berjalan dengan sempurna. Dalam hal ini Kontraktor
masih tetap bertanggung jawab penuh atas peralatan-peralatannya tersebut.
e. Kontraktor wajib melaporkan kepada Konsultan Pengawas apabila sekiranya terjadi kesulitan atau
gangguan-gangguan yang mungkin terjadi pada saat melaksanakan pekerjaan.
f. Pekerjaan galian dan penimbunan tanah untuk keperluan instalasi Mekanikal dan Elektrikal,
dilaksanakan oleh Kontraktor serta harus dikoordinasikan dengan pihak lain. Kontraktor harus
sudah memperhitungkan pengangkutan tanah bekas galian/pembersihan.
g. Semua pekerjaan pembuatan lubang-lubang dan penutupan kembali pada dinding, lantai, langit-
langit, untuk jalannya pipa dan kabel, dilaksanakan oleh Kontraktor berikut perapihan/ finishing-
nya kembali.
h. Untuk pipa dan kabel yang menembus dinding, lantai, langit-langit, dan lain-lain harus diberi
lapisan isolasi peredam getaran dan pipa selubung (sleeve) untuk memudahkan perbaikan dan
pemeliharaan dari segi teknis. Untuk itu Kontraktor diharuskan menyerahkan Gambar Kerja
kepada Konsultan Pengawas untuk dimintakan persetujuannya. Segala akibat pekerjaan tersebut
harus sudah diperhitungkan dalam penawaran oleh Kontraktor.

Lembur
Apabila menurut Kontraktor demi untuk mencapai target waktu penyelesaian yang sudah ditentukan
diperlukan pekerjaan lembur, maka seluruh biaya yang timbul adalah tanggung jawab Kontraktor,
termasuk biaya personil untuk pengawasan selama kerja lembur.

Rapat Lapangan
Rapat lapangan akan diadakan secara berkala untuk maksud koordinasi, monitoring serta
mengevaluasi program pelaksanaan pekerjaan. Kontraktor diharuskan mengundang semua sub
Kontraktornya serta mengadakan fasilitas yang diperlukan. Notulen rapat akan dibuat oleh
Konsultan Pengawas dan akan dibagikan kepada semua yang berkepentingan.

Anda mungkin juga menyukai