A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung-jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
C. Tujuan Pembelajaran.
1. Siswa mampu mengetahui pengertian asas Bernoulli.
2. Siswa mampu menghitung kecepatan semburan air pada tangki berlubang dengan
menerapkan persamaan asas Bernoulli
3. Siswa mampu membandingkan jarak semburan air pada tangki berlubang dengan
ketinggian yang berbeda.
D. Materi Pembelajaran.
Konsep
Fluida yang mengalir memiliki jenis-jenis aliran yaitu, aliran tak termampatkan,
aliran termampatkan, aliran tunak. Aliran tak tunak, aliran kental, dan aliran tak
kental.
Garis Alir pada fluida mengalir terdapat dua jenis, yaitu aliran laminar dan aliran
turbulen.
Fluida ideal adalah fluida yang alirannya tak termampatkan, tak kental, tunak dan
garis alirnya laminar.
Asas Bernoulli menyatakan bahwa tekanan fluida ditempat yang kecepatannya
besar lebih kecil daripada tekanan fluida titempat yang kecepatannya kecil.
Prinsip.
Asas Bernoulli menyatakan bahwa perubahan tekanan dalam fluida mengalir, juga
dipengaruhi oleh perubahan kecepatan alirannya.
1
p+ ρ v 2 + ρgz=konstan
2
Persamaan ini menunjukkan hubungan antara tekanan, kecepatan, dan ketinggian titik
yang ditinjau dalam fluida sederhana yang bergerak sekaligus.
E. Metode Pembelajaran.
Model : Project Based Learning (PBL)
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi dan pengerjaan proyek
F. Media/Alat, Bahan, Dan Sumber Pembelajaran
Media : Lembar Penilaian, Laptop, LCD Projektor, Papan Tulis
Bahan : Alat dan Bahan Percobaan
Sumber : Silabus untuk SMA kelas XI, dan Fisika untuk SMA kelas XI,
Penerbit Erlangga.
G. Langkah-Langkah Pembelajaran.
H. Penilaian
1. Penilaian Sikap
1. Teknik penilaian : Non-Test
2. Bentuk penilaian : Observasi
3. Instrumen penilaian : Lembar Observasi
4. Kisi- kisi
Aspek Yang Butir
No Indikator
Dinilai Item
.
Aktif dalam tanya jawab selama
1.1
proses pembelajaran
1 Aktif Aktif dalam diskusi kelompok 1.2
Aktif dalam mendemonstrasikan
1.3
materi
Kerja sama dalam berdiskusi
2 Kerjasama 2.1
kelompok
3 Jujur Jujur dalam mengerjakan soal test 3.1
4 Tanggung Tanggung jawab dalam kegiatan pembelajaran 4.1
jawab
Disiplin dalam memulai
5.1
pembelajaran
Disiplin
5 Disiplin dalam mengikuti kegiatan
5.2
pembelajaran
Disiplin dalam berpakaian 5.3
(Instrumen Penilaian (terlampir)
Kelas :
Kelompok :
Nama :
A. Tujuan Percobaan
Menjelaskan asas dan hukum Bernoulli
B. Ringkasan materi
Asas Bernoulli merupakaan asas dalam pembahasan fluida bergerak. Asas Bernoulli
melukiskan hubungan antara tekanan, kecepatan dan tinggi dalam suatu garis lurus.
Gambar di atas menggambarkan suatu arus stasioner yang mengalir dari tempat I ke
tempat II. Kita tinjau dua sampel fluida dari fluida yang mengalir pada tempat I ke tempat
II yang volumnya sama dan bergerak dalam selang waktu yang sama. Volum masing-
masing sampel adalah V dengan selang waktu t.
Persamaan tersebut di atas disebut persamaan Bernoulli. Persamaan Bernoulli dapat juga
dinyatakan dengan:
P = tekanan (N/m^2)
ρ = massa jenis fluida (kg/m^3)
v = kecepatan aliran (m/s)
g = percepatan gravitasi (m/s^2)
h = ketinggian pipa diukur dari bidang acuan (m)
Pada persamaan Bernoulli terdapat beberapa hal yang istimewa antara lain sebagai berikut.
Hal ini berarti bahwa di tempat yang lajunya besar tekanannya kecil dan sebaliknya.
D. Langkah kerja
1. Pegang 2 balon dengan sejajar dan ketinggian yang sama kemudian tiuplah diantara
kedua balon dengan pipa sedotan
2. Pegang 2 helai kertas dengan arah sejajar, kemudian kemudian diantara kedua kertas
dengan pipa sedotan
3. siapkan gelas aqua yang berisi air, masukan sedotan pertama dalam gelas aqua yang
berisi air, kemudian letakkan sedotan kedua dengan posisi tegak lurus diatas sedotan
pertama
4. Amati keadaan benda, dan tuliskan dalam tabel data pengamatan
E. Data Pengamatan
No Kegiatan Hasil Pengamatan
.
1 2 balon sejajar yang ditiup
2 2 helai kertas yang ditiup
3 Gelas aqua yang berisi air
F. Analisis Percobaan
1. Mengapa peristiwa tersebut bisa terjadi?
2. Besaran apa saja yang didapatkan dari percobaan diatas?
3. Tuliskan bunyi asas Bernoulli!
4. Mengapa peristiwa pada percobaan tersebut berkaitan dengan asas Bernoulli?
Kesimpulan :
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
................................................................................................
Palu, 2021
Palu, 2021
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Fisika
H. Idris Ade, S.Pd., M.Pd Ratna Elvira Pontoh, S.Pd., M.PFis
NIP.19700526 199512 1 003 NIP. 19720529 199903 2 002
Lampiran Materi :
1. Asas Bernoulli
Asas Bernoulli menyatakan bahwa perubahan tekanan dalam fluida mengalir, juga
dipengaruhi oleh perubahan kecepatan alirannya.
1
p+ ρ v 2 + ρgz=konstan
2
Persamaan ini menunjukkan hubungan antara tekanan, kecepatan, dan ketinggian titik yang
ditinjau dalam fluida sederhana yang bergerak sekaligus.
2. Prinsip Bernoulli
Prinsip Bernoulli menerangkan bahwa mengapa sayap pesawat udara menghasilkan gaya
angkat. Udara yang meluncur di atas bagian atas sayap yang melengkung harus menempuh jarak
yang lebih jauh daripada udara yang meluncur di bawah sayap. Karena itu, udara di atas sayap
meluncur lebih cepat. Kecepatan yang bertambah ini menyebabkan tekanan udara di atas sayap
menjadi lebih rendah. Tekanan bawah sayap yang lebih besar menyebabkan sayap terangkat.
3. Akibat-Akibat Asas Bernoulli
a. Fluida statis
Pada fluida diam, kondisi v=0 pada sembarang titiknya. Berarti persamaan Bernoulli yang
memenuhi kondisi tersebut adalah:
p1 + ρg z1 =p 2+ ρg z 2
p1− p2= ρg ( z 2−z 1 )
Persamaan diatas menyatakan “Beda tekanan antara dua titik dalam fluida diam, bergantung
pada ketinggian fluida yang diapit oleh kedua titik”.
b. Daya angkat pesawat terbang
Ketika bergerak dalam arah horizontal, suku energi potensial dalam persamaan Bernoulli akan
hilang karena ketinggian permukaan fluida akan sama dimana-mana. Sehingga diperoleh
persamaan Bernoulli berbentuk:
1
p+ ρ v 2=konstan
2
Artinya “Kecepatan fluida yang makin besar akan diimbangi dengan turunnya tekanan fluida
dan sebaliknya”. Prinsip ini digunakan untuk menghasilkan daya angkat pesawat: “Perbedaan
kecepatan aliran udara pada sisi atas dan sisi bawah sayap pesawat, akan menghasilkan gaya
angkat pesawat”.
4. Tangki berlubang.
v=√ 2 gh
Keterangan :
v = kecepatan semburan (m/s)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h = tinggi lubang dari permukaan air (m)
2 h2
t=
√ g
Keterangan:
t = waktu yang dibutuhkan air mencapai tanah (s)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h2 = ketinggian lubang diukur dari permukaan tanah
Keterangan :
h = tinggi lubang dari permukaan air (m)
h2 = ketinggian lubang diukur dari permukaan tanah
link PPT : https://drive.google.com/drive/folders/1IeX-Fi8xtvXGLL_-rmrKvsk-4oe6T2Sk?
usp=sharing
Instrumen Penilaian Pertemuan 3
A. INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
JURNAL GURU MATA PELAJARAN
- Penyemprot Parfum
dan Obat Nyamuk
- Teorema Toricelli
(laju effluk)
Kita terapkan
persamaan Bernoulli
pada titik 1
(permukaan wadah)
dan titik 2 (permukaan
lubang). Karena
diameter kran/lubang
pada dasar wadah jauh
lebih kecil dari
diameter wadah, maka
kecepatan zat cair di
permukaan wadah
dianggap nol (v1 = 0).
Permukaan wadah dan
permukaan
lubang/kran terbuka
sehingga tekanannya
sama dengan tekanan
atmosfir (P1 = P2)
- Efek Venturi
Selain teorema
Torricelli, persamaan
Bernoulli juga bisa
diterapkan pada kasus
khusus lain yakni
ketika fluida mengalir
dalam bagian pipa
yang ketinggiannya
hampir sama
(perbedaan ketinggian
kecil).
7 Tangki air dengan lubang kebocoran Pembahasan 20 = jawaban
diperlihatkan gambar berikut! lengkap dan
Diketahui :
benar
H = 15 m
15 = tidak
h=3m menuliskan
g = 10 m/s2 satuan
5 = tidak
Jarak lubang ke tanah adalah 15 m dan a) Kecepatan
menuliskan hal
jarak lubang ke permukaan air adalah 3 keluarnya air
m. Tentukan : v=√ 2 gh yang diketahui
dalam soal dan
a) Kecepatan keluarnya air v=√ 2.10 . 3 tidak ada satuan
v=√ 60 = √ 4 x 15 = 2 = memberi
b) Jarak mendatar terjauh yang dicapai
2 √15 m/s
air jawaban namun
b) Jarak mendatar tidak tepat.
c) Waktu yang diperlukan bocoran air
terjauh yang
untuk menyentuh tanah 0 = tidak
dicapai air
menjawab soal
x=2 √ H . h
x=2 √ 15.3
x=2 √ 45 = 6√ 5 m
c) Waktu yang
diperlukan bocoran
air untuk
menyentuh tanah
2H
t=
√ g
2. 15
t=
√ 10
t=√ 3 sekon
8 Sebuah drum yang memiliki kedalaman Pembahasan : 20 = jawaban
10 m diisi dengan air hingga penuh. lengkap dan
Kemudian diketahui pada dinding drum Diketahui :
terdapat lubang dengan jarak 5 m dari benar
h1 = 10 m
dasarnya. Jika g = 10 m/s2, tentukanlah : 15 = tidak
h2 = 5 m
a. Kecepatan air yang keluar dari menuliskan
lubang drum h = h1 – h2 = 5 m
satuan
b. Jarak mendatar terjauh yang g = 10 m/s 2
x 1=2 √ h. ht
x 1=2 √ 8.2
x 1=2 √16 = 16 m
x 2=2 √ h. ht
x 2=2 √3 . 7
x 2=2 √21 m
Kompetensi Dasar :
4.3. Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida
statis, berikut presentasi hasil dan makna fisisnya
Lembar Pengamatan
Materi
No : ………………………….
Persiapan Pelaksanaan Kelompok :
Penyajian Jumlah
Nama
.
………….. Percobaan Percobaan Data Skor
No Aspek Yang Dinilai
1 : …………………………. Bobot skor
Kelas
Skor
2
maksimal
SkorPerolehan
Nilai Perolehan = ×100
Skor maksimal
Palu, 2021
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Fisika
H. Idris Ade, S.Pd., M.Pd Ratna Elvira Pontoh, S.Pd., M.PFis
NIP.19700526 199512 1 003 NIP. 19720529 199903 2 002