Anda di halaman 1dari 16

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Sekolah : SMA Negeri 1 Genteng Nama : Della Dian Nooritasari


Mata pelajaran : Fisika NIM : 140321604784
Offering : AC-AC2
Kelas/ Semester : XI (Sebelas)/ I (Gasal)
Topik Utama : Fluida Statis
Sub Topik : Hukum Utama Hidrostatis dan Tekanan Hidrostatis
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit (3 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari.
4.3 Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida
statis, berikut presentasi hasil dan makna fisisnya

KI KD Indikator

3 3.3 Menerapkan 3.3.1 Mengamati tayangan video / animasi tentang


hukum-hukum penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari
fluida statik dalam 3.3.2 Menjelaskan perbedaan Tekanan Hidrostatis pada
kehidupan sehari- Ketinggian Permukaan zat cair yang berbeda
hari. 3.3.3 Menjelaskan hubungan antara Tekanan
Hidrostatis dengan Massa Jenis Fluida
3.3.4 Menjelaskan hubungan antara Tekanan
Hidrostatis dengan Kedalaman suatu zat cair
3.3.5 Menentukan Tekanan Hidrostatik pada seorang
penyelam di dalam laut
3.3.6 Menganalisis Tekanan Hidrostatis Fluida pada
titik yang sama mempunyai besar tekanan yang
sama di setiap arah.
3.3.7 Menghitung besar massa jenis suatu fluida pada
pipa U
3.3.8 Menerapkan Hukum Utama Hidrostatis dalam
kehidupan sehari-hari
3.3.9 Menjelaskan gejala meniskus zat cair
3.3.10 Membedakan meniskus cembung dan meniskus
cekung
3.3.11 Membandingkan Gejala Kapilaritas pada air dan
air raksa.
3.3.12 Mengidentifikasi syarat terjadinya peristiwa
benda terapung, melayang dan tenggelam
3.3.13 Menerapkan hasil percobaan Arcimedes dalam
kehidupan sehari-hari
3.3.14 Menerapkan hukum Pascal dalam kehidupan
sehari-hari
3.3.15 Menerapkan gejala meniskus dalam peristiwa
sehari-hari
4 4.3 Merencanakan dan 4.3.1 Merencanakan prosedur percobaan Tekanan
melakukan Hidrostatis
percobaan yang 4.3.2 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-
memanfaatkan sifat fluida untuk mempermudah suatu pekerjaan
sifat-sifat fluida 4.3.3 Menyajikan data hasil percobaan fluida statis
statis, berikut dalam bentuk representasi grafik
presentasi hasil 4.3.4 Menyimpulkan konsep Tekanan Hidrostatis,
dan makna fisisnya prinsip hukum Archimedes dan hukum Pascal
melalui suatu percobaan
4.3.5 Membuat laporan hasil percobaan Tekanan
Hidrostatis
4.3.6 Mempresentasikan penerapan dan makna fisis
hasil percobaan Tekanan Hidrostatis dalam
kehidupan sehari-hari

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati video yang ditampilkan oleh Guru, Siswa dapat menjelaskan
perbedaan Tekanan Hidrostatis pada Ketinggian Permukaan zat cair yang berbeda.
2. Setelah membaca buku pelajaran fisika, Siswa dapat menjelaskan hubungan antara
Tekanan Hidrostatis dengan Massa Jenis Fluida.
3. Setelah mengamati penjelasan yang ada dalam buku pelajaran fisika, Siswa dapat
menjelaskan hubungan antara Tekanan Hidrostatis dengan Kedalaman suatu zat
cair.
4. Setelah menyimak video percobaan dari Guru, Siswa dapat mendiskusikan
Tekanan Hidrostatis fluida pada titik yang sama mempunyai besar tekanan yang
sama di setiap arah.
5. Setelah mempelajari buku pelajaran fisika, Siswa dapat menentukan Tekanan
Hidrostatis pada seorang penyelam di dalam laut.
6. Setelah memperoleh data hasil percobaan, Siswa dapat menghitung besar Tekanan
Hidrostatis.
7. Setelah melakukan kegiatan diskusi, Siswa dapat menerapkan hukum-hukum
fluida static dalam kehidupan sehari-hari.
8. Setelah melakukan percobaan Pesawat Hartl, Siswa dapat menghitung besar massa
jenis suatu fluida pada pipa U.
9. Setelah melakukan kegiatan diskusi, Siswa dapat menjelaskan gejala meniscus zat
cair
10. Setelah membaca buku, Siswa dapat membedakan meniscus cekung dan cembung
11. Setelah melakukan diskusi kelompok, Siswa dapat membandingkan gejala
kapilaritas pada air dan raksa.
12. Setelah menyimak penjelasan dari Guru, Siswa dapat mengidentifikasi syarat
terjadinya terapung, melayang dan tenggelam
13. Setelah melakukan percobaan hukum Archimedes, Siswa dapat menerapkannya
dalam kehidupan sehari-hari.
14. Setelah melakukan percobaan hukum Pascal, Siswa dapat menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari,
15. Setelah menyusun hipotesis percobaan, Siswa dapat merencanakan prosedur
percobaan Tekanan Hidrostatis.
16. Setelah merencakan prosedur percobaan, Siswa dapat melakukan percobaan
Tekanan Hidrostatik dengan alat Pesawat Hartl.
17. Setelah melakukan percobaan pesawat hartl, Siswa dapat menyimpulkan data hasil
percobaan Tekanan Hidrostatis.
18. Setelah melakukan percobaan pesawat hartl, Siswa dapat membuat laporan hasil
percobaan Tekanan Hidrostatis.
19. Setelah memperoleh data hasil percobaan, Siswa dapat mensketsa grafik hubungan
antara Tekanan Hidrostatis terhadap Kedalaman zat cair.
20. Setelah memperoleh data hasil percobaan, Siswa dapat mensketsa grafik hubungan
antara Tekanan Hidrostatis terhadap Massa Jenis zat cair.
21. Setelah menganalisis hasil percobaan, Siswa dapat mempresentasikan penerapan
dan makna fisis dari hasil percobaan Tekanan Hidrostatis dalam kehidupan sehari-
hari
D. Materi Ajar

FLUIDA STATIK

TEKANAN HUKUM PASCAL HUKUM TEGANGAN


HIDROSTATIK ARCHIMEDES PERMUKAAN

HUKUM UTAMA GEJALA


HIDROSTATIK KAPILARITAS

VISKOSITAS
FLUIDA

PENERAPANNYA
Pertemuan 1 (Hukum Utama Hidrostatis dan Tekanan Hidrostatis)
Indikator
3.3.1 ; 3.3.2 ; 3.3.3 ; 3.3.4 ; 3.3.5 ; 3.3.6 ; 3.3.7 ; 4.3.1 ; 4.3.2 ; 4.3.3 ; 4.3.4 ; 4.3.5 ;
4.3.6

E. Pendekatan, Model dan Metode


Pendekatan Model Metode
1. Demonstrasi
2. Diskusi
Saintifik Inkuiri 3. Tanya Jawab
4. Eksperimen
5. Presentasi

F. Media, Alat dan Sumber Belajar


Media Alat dan Bahan Sumber Belajar
 LKS 1. Pesawat Hartl Handayani, Sri. 2013. Fisika 1
 Video 2. Wadah/Ember Untuk SMA/MA Kelas X
 Power Point 3. Air (BSE). Jakarta : Pusat
4. Minyak goring Perbukuan Depdiknas.
5. Penggaris Sumarsono, Joko. 2013. Fisika
Untuk SMA/MA Kelas X
(BSE). Jakarta : Pusat
Perbukuan Depdiknas.

G. Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Langkah-langkah Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
waktu
Pra pendahuluan  Mengucapkan salam  Menjawab salam 2 menit
Salam
Do’a  Mengajak siswa berdo’a  Memimpin untuk berdo’a

 Peserta didik
mempersiapkan diri untuk
memulai pelajaran
Kegiatan Mengamati Mengamati 3 menit
Pendahuluan
(Stimulation)  Guru memperlihatkan video  Siswa mengamati video
tentang 2 botol. Botol yang ditayangkan oleh guru
pertama dengan 3 lubang
berbeda ketinggian dan
botol kedua dengan 5
lubang pada ketinggian
yang sama

Problem statement Menanya Menyimak 4 menit


 Guru bertanya kepada  Siswa menjawab
siswa pertanyaan guru.
- Pernah. Tidak sakit bu
- Pernahkah kalian - Karena air menekan
berenang? Apakah telinga kita bu
ketika kalian berenang sehingga telinga kita
telinga kalian merasa merasa sakit
sakit? - Karena penyelam
- Nah ketika penyelam menyelam terlalu
menyelam pada dalam, sehingga
kedalaman lebih dari 5 tekanan yang
meter maka penyelam diberikan air juga
akan merasakan sakit besar, sehingga
pada telinganya. telinga menjadi sakit
Mengapa penyelam
merasakan sakit pada
telinganya?
 Siswa menuliskan
hipotesis
 Guru meminta siswa - Ketika penyelam
menuliskan jawaban menyelam pada
siswa sebagai hipotesis kedalaman yang
yang akan dibuktikan dalam telinganya
menggunakan praktikum merasakan sakit,
pesawat hartl dan lembar karena tekanan yang
kerja kelompok untuk diberikan air pada
didiskusikan. telinga besar.

Kegiatan Inti Mengamati Mencoba 2 menit


(data collecting )  Guru membagi siswa  Siswa mendengarkan apa
menjadi beberapa yang disampaikan oleh
kelompok kecil setiap guru
kelompok terdiri dari 2-  Siswa melakukan
3 orang untuk percobaan
memecahkan masalah
mengenai tekanan
hidrostatis degan
melaksanakan
eksperimen pesawat
hartl untuk
membuktikan bahwa
semakin dalam masuk
air semakin besar  Siswa berkumpul dengan
tekananya dan pada anggota kelompoknya.
kedalaman yang sama
tekanan itu semakin
besar ke segala arah,
untuk menemukan
rumusan tekanan
hidrostatis

 Guru membagikan
lembar kerja kelompok
kepada masing-masing
kelompok.
Data processing Menalar Menalar 10 menit
 Guru membimbing  Siswa melakukan
siswa untuk melakukan praktikum pesawat hartl
praktikum pesawat hartl untuk menemukan
untuk menemukan rumusan tekanan
rumusan tekanan hidrostatis
hidrostatis.

 Siswa menganalisi hasil


 Meminta siswa untuk percobaan dengan
berdiskusi kembali membuat grafik
dengan kelompoknya hubungan kedalaman (h)
tentang konsep tekanan dan ketinggian (p) serta
hidrostatis dan hukum hubungan massa jenis
utama hidrostatis. (𝜌) dan ketinggian (P)
 Siswa menemukan
rumusan tekanan
hidrostatis 𝑃 = 𝜌𝑔ℎ
Dan membuktikan bahwa
tekanan hidrostatis pada
titik yang sama
tekanannya sama besar.
 Siswa mendiskusikan
solusi yang tepat dari
permasalahan yang
diberikan di lembar kerja
kelompok, dan untuk
menjawab permasalahan
yang diberikan oleh guru
di awal pembelajaran.
Verification Mengomunikasikan Mengomunikasikan 5 menit
 Setelah praktikum  Peserta didik melaksanakan
dilaksanakan, guru diskusi sesuai dengan
meminta peserta didik intruksi guru
untuk melakukan diskusi
dan menarik kesimpulan
hasil praktikum yang
telah dilaksanakan  Peserta didik yang tidak
presentasi memperhatikan
 Guru membimbing dan presentasi.
mengarahkan diskusi
peserta didik

Generalization Menalar Menalar 3 menit


 Meluruskan hasil  Memperhatikan
diskusi siswa yang penjelasan guru dan
kurang tepat dan mencatat penguatan
guru memberikan materi yang diberikan
penguatan terhadap oleh guru
hasil karya siswa
dengan memberikan  Memberi contoh
materi lainnya
- Tekanan hidrostatis
merupakan tekanan
zat cair yang hanya
disebabkan oleh
beratnya sendiri.
- Persamaan tekanan
hisrostatis yaitu
𝝆(𝑨𝒉)𝒈
𝑷𝒉 =
𝑨
= 𝝆𝒉𝒈
- Berdasarkan
praktikum pesawat
hartl kita dapat
membuktikan bahwa
semakin besar
kedalaman semakin
besar tekanannya
seperti pada grafik
hubungan
kedalaman (h) dan
ketinggian (p).
- Besarnya tekanan
selain dipengaruhi
oleh kedalaman juga
dipengaruhi oleh
berat fluida itu
sendiri pada
keadaan diam.
- Pada gambar

A B C

tekanan pada
Tekanan pada titik
A, B, dan C pada
bejana adalah sama,
karena titik tersebut
terletak pada
kedalaman yang
sama.
- Guru membenarkan
hitungan pada
permasalahan 3
dengan memberikan
materi bahwa
tekanan hidrostatis
dipengaruhi oleh
tekanan atmosfer di
permukaan fluida
𝑷𝒉 = 𝑷𝟎 + 𝝆𝒉𝒈
- Hukum hidrostatis
menyatakan bahwa
tekanan hidrostatis
pada titik yang
berada di kedalaman
yang sama dalam
keadaan setimbang
adalah sama

𝑃𝐴 = 𝑃𝐵
𝜌1 𝑔ℎ1 = 𝜌2 𝑔ℎ2
- Guru menjelaskan
aplikasi konsep
hidrostatis pada
kapal selam bahwa
Tekanan hidrostatis
akan semakin besar
dengan
meningkatnya
kedalaman air.
Kapal selam
mendapat tekanan
hidrostatis yang
semakin besar saat
mencapai kedalaman
yang besar. Oleh
karena itu dinding
kapal dibuat tebal
supaya mampu
menahan tekanan
hidrostatik pada
kedalaman tertentu.
Pemasangan infus
yang dipaang lebih
dari pasien agar
cairan infus dapat
masuk mengalir
pada pembuluh
darah.
Kegiatan Penutup Kesimpulan  Peserta didik menjawab 7 menit
 Guru bertanya kepada pertanyaan guru
peserta didik tentang apa
yang dipelajari hari ini

 Guru meminta peserta  Peserta didik


didik menyimpulkan menyimpulkan materi yang
tentang materi yang di dapat.
dipelajari hari ini.

Evaluasi Evaluasi
 Guru memberikan  Siswa melakukan
posttest dari posttestdari
pembelajaran yang pembelajaran yang
telah dipelajari. telah dipelajari.

Tindak Lanjut Tindak Lanjut


 Guru memberikan tugas Mencatat tugas yang
diberikan guru dan
mengerjakannya di luar jam
pelajaran.

Do’a
Guru memimpin doa berdoa
Salam
Mengucap salam penutup Menjawab salam

H. Penilaian Pembelajaran
a. Penilaian Kognitif (KI 3)
1) Teknik penilaian : Tes Tertulis
2) Bentuk Instrumen : Soal Tes pilihan ganda 10 soal
3) Instrumen (Terlampir)
4) Rubrik Penilaian (Terlampir)

b. Penilaian Psikomotor (KI 4)


1) Teknik Penilaian : Tes Praktik
2) Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
3) Instrumen (Terlampir)
4) Rubrik Penilaian (Terlampir)
I. Lampiran
1. Instrumen Penilaian Kognitif (K3)

Nomor
Indikator Butir soal Jenjang Skor
soal
Menentukan Seorang anak menyelam di kedalaman 10 m dibawah C3 1 10
Tekanan permukaan air. Jika massa jenis air adalah 1000 kg/m3
Hidrostatik pada dan percepatan gravitasi 10 m/s2 maka tekanan
seorang hidrostatis yang dialami anak adalah...
penyelam di a. 10 Pa
dalam laut b. 100 Pa
c. 1.000 Pa
d. 10.000 Pa
e. 100.000 Pa
Jawaban : E
Menerapkan Sebuah benda melayang didalam air seperti gambar. C3 2 10
Hukum Utama
Hidrostatis dalam
kehidupan sehari-
hari
Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 maka tekanan
hidrostatis yang dialami benda adalah...(ρair = 1.000
kg/m3)
a. 400 N/m2
b. 800 N/m2
c. 1.000 N/m2
d. 1.400 N/m2
e. 1.500 N/m2
Jawaban : C
Menghitung Didalam tabung gelas terdapat minyak setinggi 20 cm. C3 3 10
besar massa jenis Dengan mengabaikan tekanan udara luar, tekanan yang
suatu fluida pada terjadi pada dasar tabung adalah 1600 N/m2. Jika g =
pipa U 10 m/s2 maka massa jenis minyak adalah...
a. 8.102 kg/m3
b. 8.103 kg/m3
c. 8.104 kg/m3
d. 8.105 kg/m3
e. 8.106 kg/m3
Jawaban : A
Menghitung Raksa pada bejana berhubungan mempunyai selisih C3 4 10
besar massa jenis permukaan 2 cm (massa jenis raksa = 13,6 gr/cm3).
suatu fluida pada
pipa U

Kaki sebelah kiri berisi zat cair setinggi 25 cm, berarti


massa jenis zat cair tersebut adalah...
a. 800 kg/m3
b. 1030 kg/m3
c. 1088 kg/m3
d. 1300 kg/m3
e. 1360 kg/m3
Jawaban : C
Menerapkan Tekanan terukur sebuah kondensor 850 Kpa. Tekanan C3 5 10
Hukum Utama absolutnya adalah...
Hidrostatis dalam a. 85 Kpa
kehidupan sehari- b. 101 Kpa
hari c. 500 Kpa
d. 850 Kpa
e. 951 Kpa
Jawaban : E
Menganalisis Gambar menunjukkan sebatang pipa kaca yang berisi C3 6 10
Tekanan udara.
Hidrostatis Fluida
pada titik yang
sama mempunyai
besar tekanan
yang sama di
setiap arah
Ujung atas pipa tertutup sedangkan ujung bawah
tertutup oleh raksa yang tingginya 10 cm. Jika tekanan
udara diluar 76 cmHg maka tekanan udara didalam
pipa kaca adalah...
a. 0 cmHg
b. 10 cmHg
c. 66 cmHg
d. 76 cmHg
e. 86 cmHg
Jawaban : E
Menganalisis Seekor ikan berenang di dasar laut yang dianggap C3 7 10
Tekanan airnya tenang. Besar tekanan yang dirasakan ikan akan
Hidrostatis Fluida bergantung dari…..
pada titik yang (1) Massa jenis air laut
sama mempunyai (2) Berat ikan tersebut
besar tekanan (3) Kedalaman posisi ikan berenang dari permukaan
yang sama di (4) Luas permukaan kulit ikan tersebut
setiap arah Dari keempat pernyataan diatas yang benar adalah
……………….
a. (1), (2), dan (3)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (4) saja
e. Semua benar
Jawaban : B
Menerapkan Perhatikan gambar di bawah ini!. Terdapat emat ekor C3 8 10
Hukum Utama ikan di dalam air. Ikan yang manakah yang menerima
Hidrostatis dalam tekanan hidrostatis yang paling besar dan yang paling
kehidupan sehari- kecil?
hari

a. Ikan W dan X
b. Ikan X dan Y
c. Ikan Y dan Z
d. Ikan W dan Z
e. Semua ikan memiliki tekanan yang sama
besar

Jawaban : D
Menerapkan Sebuah kolam renang dalamnya 5,2 m berisi penuh air C3 9 10
Hukum Utama dengan massa jenis air 1 g/cm3. Maka berapa tekanan
Hidrostatis dalam hidrostatis suatu titik yang berada 30 cm di atas dasar
kehidupan sehari- kolam ?
hari a. 48 kPa
b. 49 kPa
c. 50 kPa
d. 51 kPa
e. 52 kPa
Jawaban : B
Menganalisis Jika tekanan udara = 1 atm ( 1 atm = 1 . 105 Pa ), maka C3 10 10
Tekanan tekanan total yang dialami oleh seorang penyelam saat
Hidrostatis Fluida berada pada kedalaman 20 m dibawah permukaan air
pada titik yang adalah …….. (air = 1 gr/cm3)
sama mempunyai
besar tekanan a. 3 . 105 Pa
yang sama di b. 4 . 105 Pa
setiap arah c. 5 . 105 Pa
d. 6 . 105 Pa
e. 7 . 105 Pa
Jawaban : A

2. Rubrik Penilaian Kognitif


𝑺𝒌𝒐𝒓
Nilai = 𝒙 𝟏𝟎𝟎% Kategori : baik = 80-100 Cukup =
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓
60-79 kurang = < 60

3. Instrumen Penilaian Psikomotor (K4)

Skor
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3
1 Terampil dalam menggunakan TIK dalam mencari
referensi lain
2 Terampil dalam penurunan rumus.
3 Terampil dalam penurunan rumus.
4 Terampil dalam menyelesaikan soal
Jumlah Skor
Kategori

4. Rubrik Penilaian Psikomotor

Penilaian
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3
1 Terampil dalam Tidak terampil Kurang terampil Terampil dalam
menggunakan TIK dalam dalam menggunakan TIK
dalam mencari menggunakan menggunakan TIK dalam mencari
referensi lain TIK dalam dalam mencari referensi lain
mencari referensi lain
referensi lain

2 Tidak terampil Kurang terampil Terampil dalam


Terampil dalam
dalam penurunan dalam penurunan penurunan rumus.
penurunan rumus.
rumus. rumus.

3 Tidak dalam Kurang dalam Terampil dalam


Terampil dalam
menyelesaikan menyelesaikan soal menyelesaikan soal
menyelesaikan soal
soal

𝑺𝒌𝒐𝒓
Nilai = 𝒙 𝟏𝟎𝟎% Kategori : baik = 76-100 Cukup =
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓
56-75 kurang = < 56

INSTRUMEN PENILAIAN KETRAMPILAN

Skor
N
Aspek yang dinilai
o 1 2 3 4

1 Persiapan
1. Mengetahui judul praktikum
2. Mengetahui tujuan praktikum
3. Mengetahui alat dan bahan yang diperlukan untuk praktikum
4. Menjelaskan prosedur percobaan
5. Mampu menjawab rumusan masalah dan hipotesis dengan tepat
2 Pelaksanaan
1. Merangkai alat sesuai skema
2. Mampu membaca skala pada alat ukur dengan benar
3. Mampu memanipulasi variabel
4. Mampu mendapatkan data dari praktikum
5. Melakukan praktikum sesuai prosedur
3 Hasil
1. Mengolah data hasil percobaan di atas dan hasil
pengolahannya diserahkan kepada guru pembimbing.
2. Menentukan satuan besaran yang ada dalam tabel serta jumlah
angka penting dari hasil pengukuran
3. Menuliskan Nst alat ukur
4. Menjawab diskusi pada lembar kerja siswa dengan benar
5. Menuliskan kesimpulan dari percobaan
Jumlah Skor

Keterangan skor :
4 = jika melakukan tiap tahap (persiapan, pelaksanaan, sampai hasil) dengan baik sekali
3 = jika melakukan tiap tahap (persiapan, pelaksanaan, sampai hasil) dengan baik
2 = jika melakukan tiap tahap (persiapan, pelaksanaan, sampai hasil) dengan cukup baik
1 = jika melakukan tiap tahap (persiapan, pelaksanaan, sampai hasil) dengan kurang baik

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai akhir = x 100
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚

Konversi skor
A : 91-100 D : 41-54
A- : 84-90 E : 0-40
B+ : 77-83
B : 71-76
B- : 66-70
C+ : 61-65
C : 55-60

Anda mungkin juga menyukai