ANGKA PENTING

RENDI ALDONA FAJAR PRATAMA

DAFTAR ISI

1.
Informasi Umum
2. Tujuan Pembelajaran
3. Profil Pelajar Pancasila
4. Sarana dan Prasarana
5. Jumlah Siswa
6. Materi Ajar, Alat, dan Bahan
7. Kegiatan Utama Pembelajaran
8. Urutan Kegiatan
Materi : Tes Uji Kompetensi
9. Refleksi Guru
10. Asesmen Formatif
11. Refleksi Peserta Didik
12. Lembar Kerja Peserta Didik
13. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
14. Materi
15. Pengayaan dan Remedial
16. Daftar Pustaka
17. Glosarium
Lampiran
Aturan Angka Penting
Operasi Hitung Significant Figures
1. Aturan Pembulatan
2. Perkalian & Pembagian
3. Penjumlahan dan Pengurangan

1.

2
2. Informasi Umum

Nama Penyusun : Rendi Aldona Fajar Pratama

Institusi : SMA Negeri 8 Surakarta
Tahun : 2022
Jenjang Sekolah : SMA
Alokasi Waktu : 2 JP ( 6 x 45 menit)

3. Tujuan Pembelajaran

Fase CP :E
Kode Modul Ajar : FIS. E. 10.1
Elemen CP
Tujuan Pembelajaran Domain CP Indikator Pencapaian
Tujuan Pembelajaran
10.4 Menerapkan aturan Pemahaman Pertemuan ke-1
angka penting untuk Sains
suatu penyelidikan 10.4.1 Peserta didik mampu menuliskan hasil
ilmiah pengukuran sesuai aturan angka penting dan notasi
ilmiah.

Kompetensi Awal : Pada Fase D, Peserta didik telah mempelajari hakikat

ilmu sains.
4. Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila yang memiliki kaitan erat dengan pembelajaran materi
pengukuran adalah sebagai berikut :
1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia;
2. Mandiri;
3. Berpikir Kritis;

5. Sarana dan Prasarana

● Dibutuhkan sarana untuk mencetak LKPD, buku cetak di perpustakaan, LCD, Laptop,
Papan Tulis, Spidol.
● Pembelajaran ditunjang dengan lingkungan belajar yang tidak bising bagi peserta
didik
6. Jumlah Siswa
Pembelajaran ini dirancang untuk kelas dengan jumlah peserta didik sebanyak 32 – 36
orang

7. Materi Ajar, Alat, dan Bahan

Alat dan Bahan : Lembar kegiatan peserta didik (alternatif format : google docs,
google slide, lembaran LKPD).

1
 Media : Google Slide/Powerpoint, Google Formulir, GCR,  
Sumber Belajar : Buku Siswa IPA kelas X, Buku Fisika untuk SMA/MA kelas X,
Internet, dan sumber bacaan lainnya yang relevan

8. Kegiatan Utama Pembelajaran

Metode Pembelajaran

√ Diskusi √ Presentasi
√ Demonstrasi Proyek
Eksperimen Eksplorasi
Permainan √ Ceramah
Kunjungan lapangan Simulasi

9. Urutan Kegiatan
Pertemuan ke-1 (2 x 45 menit)
Materi : Angka Penting

Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi

Waktu

Pembukaan

● Guru menyapa sambil memeriksa ● Peserta didik berdoa sebelum 10 menit

kehadiran peserta didik pembelajaran dimulai
● Guru meminta salah satu peserta
didik untuk memimpin doa
sebelum pembelajaran dimulai

Pendahuluan tentang Alat ukur

● Guru menjelaskan tujuan ● Peserta didik memperhatikan 10 menit

pembelajaran yang akan diajarkan penjelasan guru mengai tujuan
pembelajaran
● Guru memberikan pertanyaan ● Peserta didik diharapkan dapat
Apersepsi dan prasyarat menjawab pertanyaan terkait
pengetahuan materi sebelumnya
● Peserta didik memperhatikan
video yang ditampilkan oleh
“ Mengapa pengukuran itu
guru
penting? Untuk apa?”
● Peserta didik menjawab
“Apa yang dimaksud dengan pertanyaan guru untuk
pengukuran?” membangun konsep peserta
didik

● Guru menampilkan fenommena

pengukuran dan besaran yaitu
video tentang “Macam macam

2
 bola”

Link video

https://www.youtube.com/watch?
v=KizEcEy-xSQ

● Guru mencoba membangun

konsep mengenai pengukuran
dengan menggunakan angka
penting dari video yang telah
ditayangkan

“Untuk mengukur volume bola,

rumus apa yang kita gunakam?”

“Berapakah nilai phi sebenarnya

yang digunakan dalam mengukur
lingkaran dan bola?”

● Guru memberikan contoh lain

untuk membangun konsep siswa
mengenai angka penting

“ Apakah kalian tau partikel

terkecil di dunia ini?”

“Berapakah massa dari electron,

proton dan neutron suatu atom?”

“Dalam fisika, sering kita jumpai

bilangan yang sangat kecil atau
sangat besar. Misalnya massa
elektron kira-kira
0,00000000000000000000000000
0000911 kg dan massa planet
Jupiter
669.800.000.000.000.000.000.000.
000.000 kg.”

“Pernakah kalian melakukan

kegiatan pengambilan data?
Apakah hasil pengukuran dapat
memperoleh nilai yang tepat?
Proses pengukuran banyak terjadi
kesalahan. Untuk memuat semua
keadaan itu maka pada hasil
pengukuran dikenal ada angka
pasti dan angka taksiran.”

3
 Kegiatan Inti

● Guru menyampaikan bahwa Peserta didik berdiskusi dan 20 menit

pembelajaran pada hari ini mengerjakan LKPD secara
membahas tentang Angka penting Berkelompok :
● Guru memberikan gambaran 1) Peserta didik melakukan
umum tentang angka penting pengukuran dengan
● Guru membagi siswa menjadi menggunakan jangka sorong
beberapa kelompok 2) berdiskusi dan menjawab
● Guru menyediakan Lembar Kerja pertanyaan yang tersedia pada
Peserta Didik (LKPD) untuk LKPD
dikerjakan secara berkelompok
● Guru menuntun peserta didik
dalam pengerjaan LKPD

 Guru memberikan kesempatan 1) Secara berkelompok, peserta 20 menit

kepada peserta didik untuk didik mempresentasikan hasil
mempresentasikan hasil pekerjaan pekerjaan kelompoknya
kelompoknya 2) Peserta didik lain yang tidak
presentasi memberi tanggapan
atau bertanya setelah
presentasi dilaksanakan.

Penutup

● Guru memberikan feedback ● Peserta didik menyimak 30 menit

berupa pembahasan seluruh penjelasan
aktivitas pembelajaran. ● Peserta didik mengerjakan
● Guru memberikan kesimpulan soal Latihan
pada materi yang telah diajarkan ● Peserta didik mengisi lembar
hari ini refleksi
● Guru memberikan Latihan soal ● Peserta didik mengucapkan
terkait materi angka penting salam
kepada siswa
● Guru menyampaikan bahwa materi
pada pertemuan berikutnya adalah
Notasin Ilmiah.
● Guru mengarahkan peserta didik
untuk mengisi lembar refleksi
● Guru mengucapkan salam penutup

4
 Pertemuan ke-3 (2 x 45 menit)
Materi : Tes Uji Kompetensi

Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi

Waktu

Pembukaan

● Guru memberikan instruksi ● Peserta didik berdoa sebelum 10 menit

kepada peserta didik untuk pembelajaran dimulai
melakukan absen LMS ● Peserta didik melakukan absen
● Guru memberikan instruksi pada LMS
tertulis sebagai panduan
pengerjaan ujian secara online
● Guru mengumumkan tenggat
waktu pengerjaan

Kegiatan Inti

Guru dapat menggunakan LKPD jika dilaksanakan dengan paper test atau 110 menit
menggunakan aplikasi google form jika dilaksanakan secara online untuk
menampilkan soal

Penutup

● Guru menyampaikan materi yang ● Peserta didik mengisi lembar 5 menit

dipelajari pada pertemuan refleksi
berikutnya ● Peserta didik mengucapkan
● Guru mengarahkan peserta didik salam dan meninggalkan
untuk mengisi lembar refleksi meeting room
● Guru mengucapkan salam penutup

10. Refleksi Guru

Lembar Refleksi Guru
No. Refleksi Penjelasan

1) Persentase Persentase keterlaksanaan : .... %

keterlaksanaan Keterangan :
rancangan kegiatan
pembelajaran (%)

2) Kendala yang
dihadapi selama
kegiatan pembelajaran

3) Catatan perbaikan
untuk mengatasi

5
 kendala pada kegiatan
pembelajaran
berikutnya

4) Peserta didik yang 1) Nama :

mengalami kesulitan Uraian Kesulitan :
2) Nama :
Uraian Kesulitan :
3) dst.

5) Catatan positif peserta 1) Nama :

didik Catatan Positif :
2) Nama :
Catatan Positif :
3) dst.

6) Catatan lainnya

11. Asesmen Formatif

1) Aspek Pemahaman Sains

No Indikator Soal Soal Ranah Kunci

Bloom Jawaban
1 Peserta didik Pada pengukuran panjang C2 C
mampu suatu benda diperoleh hasil
menentukan 0,1004 m. Banyaknya
banyaknya angka penting dari
angka hasil
pengukuran pengukuran adalah . . . .
panjang A. 3
suatu benda B. 5
C. 4
D. 2
E. 6
2 Peserta Bilangan di bawah ini yang C3 C
didik mampu mempunyai 4 angka penting
menentukan adalah . . . .
bilangan A. 0,043
mana yang B. 0,0430
mempunyai 4 C. 0,04300
angka penting D. 0,043000
E. 0,0430000
3 Peserta Seorang siswa akan C3 C
mampu mengukur keliling lapangan
menentukan sekolah nya. Setelah diukur,
keliling ternyata panjang lapangan

6
 lapangan sekolahnya adalah 8,48
nenurut meter sedangkan lebar
anturan angka lapangan sekolahnya adalah
penting 7,3 meter Menurut angka
penting keliling lapangan
sekolah tersebut adalah . . .
m.
A. 31,56 b
B. 31,5 c.
C. 31,6 d.
D. 31
E. 32
4 Peserta Hasil pengukuran panjang C3 D
didik dapat sisi suatu kubus adalah 5 cm.
menentukan Jika diketahui massa kubus
massa jenis tersebut adalah 250 gram.
suatu kubus Massa jenis kubus tersebut
jika diketahui menurut aturan angka
panjang sisi penting adalah .. g/cm3.
kubus dan A. 50
massa kubus B. 10
tersebut C. 5
D. 2
E. 1
5 Peserta didik Bilangan 7,994 bila C3 E
dapat dituliskan agar mengandung
menentukan 2 angka penting adalah … 
penulisan A. 7,0
angka penting B. 7,9
suatu bilangan C. 8,1
D. 7,9
E. 8,0

2) Aspek Keterampilan Proses

Rubrik Penilaian Presentasi

Kriteria Penilaian
Indikator
No. Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Penilaian
(1 poin) (2 poin) (3 poin) (4 poin)
1 Sistematika Materi Materi Materi Materi presentasi
Presentasi presentasi presentasi presentasi diajukan secara
diajukan secara diajukan secara diajukan secara runtut dan
tidak runtut kurang runtut runtut tetapi sistematis
dan tidak dan tidak kurang
sistematis sistematis sistematis

7
2 Penggunaa Menggunakan Menggunakan Menggunakan
Menggunakan
n bahasa bahasa yang bahasa yang bahasa yang
bahasa yang baik,
baik, kurang baik, kurang baik, baku,
baku dan
baku, dan tidak baku, dan tetapi kurang
terstruktur
terstruktur terstruktur terstruktur
3 Kejelasan Artikulasi Artikulasi jelas,
Artikulasi Artikulasi
menyampai kurang jelas, suara terdengar,
kurang jelas, jelas, suara
kan suara tidak bertele-tele
suara tidak terdengar,
terdengar,
terdengar, tetapi bertele-
tidak bertele-
bertele-tele tele
tele
4 Komunikat lebih banyak lebih banyak
if lebih banyak menatap menatap audiens
Membaca menatap audiens saat saat menjelaskan
catatan catatan saat menjelaskan dari pada catatan,
sepanjang menjelaskan dari pada dan menggunakan
menjelaskan dari pada catatan, tanpa gestur yang
audiens ada gestur membuat audiens
tubuh memperhatikan
5 Kebenaran
Konsep Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3 Menjelaskan
dari 4 konsep dari 4 konsep dari 4 konsep seluruh konsep
esensial esensial esensial esensial dengan
dengan benar dengan benar dengan benar benar

8
12. Refleksi Peserta Didik

9
13. Lembar Kerja Peserta Didik
Terlampir

14. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Sumber bacaan untuk memperkaya pengetahuan guru dan siswa tentang tema atau materi
pembelajaran.
Guru Peserta Didik

Wida Novidawati,S.Pd.Si. (2019). E Modul Wida Novidawati,S.Pd.Si. (2019). E

Fisika Kelas X. Jakarta : Direktorat Modul Fisika Kelas X. Jakarta :
Pembinaan SMA-KemDikBud Direktorat Pembinaan SMA-
KemDikBud

Lasmi, N. K. (2018). Fisika untuk Lasmi, N. K. (2018). Fisika untuk

SMA/MA Kelas X. Jakarta : Penerbit SMA/MA Kelas X. Jakarta : Penerbit
Erlangga Erlangga

Sang, D., Jones, G., Chadha, G., & Buku sumber lainnya yang mudah
Woodside, R. (2010). Cambridge diakses oleh peserta didik
International AS and A Level
Coursebook. Second Edition Physics.
UK : Cambridge University Press

Halliday, D., Resnick, R., Walker, J.

(2004). Fundamentals of Physics 7th
Edition. New York : John Wiley &
Sons Inc.

Sumber relevan lainnya di internet, Youtube, dan lain-lain

15. Materi
Terlampir

16. Pengayaan dan Remedial

a. Aktivitas Pengayaan
● Peserta didik membuat karya (dapat berupa tulisan, poster, vlog, dll) tentang kegiatan
pengukuran yang menunjang pekerjaan orang tua peserta didik
b. Aktivitas Remedial
● Alternatif 1 : Peserta didik diberikan kesempatan membuat perbaikan pada jawaban-
jawaban yang masih salah serta penjelasannya
● Alternatif 2 : Peserta didik dapat membuat karya, berupa poster, artikel, komik, video,
serta karya lainnya yang berisi penjelasan mengenai sub materi tentang pengukuran
yang masih belum tuntas
17. Daftar Pustaka
Giancolli, D. C. (2008). Physics for Scientists & Engineers with Modern Physics, 4th
Edition. US : Pearson Education, Inc.
Halliday, D., Resnick, R., Walker, J. (2004). Fundamentals of Physics 7th Edition. New
York : John Wiley & Sons Inc.
Hewitt, Paul G. (2015). Conceptual Physics. Twelfth Edition. US : Pearson Education, Inc.
Lasmi, N. K. (2020). Fisika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Sang, D., Jones, G., Chadha, G., & Woodside, R. (2010). Cambridge International AS and A
Level Coursebook. Second Edition Physics. UK : Cambridge University Press.

10
 Tipler, P. A. (2001). Fisika Jilid 2. Alih Bahasa : Bambang Soegijono. Jakarta : Penerbit
Erlangga.
18. Glosarium
● Angka penting : jumlah suatu nilai hasil pengukuran yang berkontribusi pada tingkat
keakuratan nilai.
● Angka Eksak : bilangan yang sudah jelas atau pasti, bulat dan diperoleh dari hasil
membilang (menghitung).
● Penulisan : proses, cara, perbuatan menulis atau menuliskan
● Pembulatan praktik yang dilakukan untuk mempersingkat informasi yang ada dengan
menyesuaikan angka baik ke atas atau ke bawah.
● Angka Tafsiran : angka tafsiran yaitu angka yang menjadi patokan untuk
penjumblahan,pengurangan,perkalian dan pembagian
● Desimal : Bilangan desimal adalah bilangan yang punya penyebut khusus, yaitu sepuluh,
seratus, seribu, dan seterusnya

11
 Lampiran
LEMBAR KEGIATAN SISWA
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Jenjang Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Fisika
Materi : Angka Penting dan Notasi Ilmiah
Sub Pokok Bahasan : Angka Penting
Metode : Diskusi
Kelas / Semester : X/I
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Kelompok : ……………….......
Anggota : 1) ………………... 4) ………………....
2) ……………….... 5) ………………....
3) ……………….... 6)………………….
Tujuan
1. Menentukan Aturan-aturan angka penting
2. Menuliskan hasil pengukuran dengan angka penting

Kegiatan 1.5

Carilah Informasi sebanyak banyak mengenai hal dibawah ini!

1. Terdapat aturan yang disebut sebagai aturan angka penting. Carilah informasi
mengenai apa saja yang dapat dikatakan sebagai angka penting dan yang bukan angka
penting, beserta contohnya!
Jawab:

2. Mengapa jumlah angka penting dari hasil pengukuran perlu diketahui?

Jawab :

3. Dalam pengolahan data, Kalian tentu akan melibatkan operasi matematika seperti
perkalian dan pembagian, serta penjumlahan dan pengurangan. Cobalah untuk
mencari contoh bagaimana perkalian dan pembagian angka penting, serta

12
 penjumlahan dan pengurangan angka penting dioperasikan dalam proses pengolahan
data.
Jawab :

4. Jika nilai yang Kalian dapatkan dari hasil pengolahan data sangat kecil atau sangat
besar, bagaimana cara Kalian menuliskannya?
Jawab:

MATERI

Pengertian (Significant Figures) atau angka penting adalah sejumlah hasil pengukuran yang
terdiri dari angka pastinya dan angka perkiraan. Angka yang tepat diperoleh dengan
menghitung skala alat ukur, sedangkan angka yang diperkirakan diperoleh dari skala setengah
terkecil.

Aturan Angka Penting

Saat menulis hasil pengukuran, aturan harus diperhitungkan. Berikut adalah aturan untuk
menulis angka penting dalam fisika.

1. Semua angka bukan nol adalah AP.

Contoh : angka 343245 memiliki 6 (enam) angka penting.

2. Angka nol di belakang angka bukan nol bukanlah angka penting, kecuali jika diberi
tanda khusus seperti garis bawah.
Contoh :
a. Angka 120 memiliki 2 (dua) angka penting, 1 dan 2.
b. Angka 50700 memiliki tiga angka penting, 5, 0 dan 7.

3. Angka nol yang terletak antara 2 angka bukan nol merupakan angka penting.
Angka 50700 memiliki tiga angka penting, 5, 0 dan 7.

4. Angka nol sebelum angka bukan nol bukanlah AP.

Angka 0,0065 memiliki dua angka penting, 6 dan 5.

5. Nol di belakang titik desimal dan mengikuti bukan nol adalah AP.
Angka 5.600 memiliki empat angka penting, yaitu 5, 6, 0 dan 0.

13
 Analisis hasil pengukuran selalu melibatkan perhitungan matematis atau operasi aritmatika.
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika melakukan operasi penghitungan
dengan angka signifikan. Pada bagian ini, beberapa aturan akan dibahas dalam perhitungan
angka-angka penting.

Operasi Hitung Significant Figures

1. Aturan Pembulatan
Ketika angka dihilangkan dari suatu bilangan, nilai dari angka terakhir yang disimpan
ditentukan oleh proses yang disebut pembulatan. Aturan pembulatan untuk angka-angka ini
termasuk:
Apabila angka lebih dari 5 dibulatkan keatas serta angka kurang dari 5 dihilangkan.
Contoh :
a. 346,86 dibulatkan menjadi 346,9
b. 516,64 dibulatkan menjadi 516,6
Jika tepat di angka 5, maka akan dibulatkan keatas jika angka sebelumnya merupakan angka
ganjil serta dihilangkan jika  pada angka sebelumnya merupakan angka genap.
Contoh :
a. 346,65 dibulatkan menjadi 346,6
b. 426,55 dibulatkan menjadi 426,6.
2. Perkalian & Pembagian
Operasi perkalian serta pembagian akan mengikuti beberapa aturan dibawah ini :

Dalam jumlah angka penting di bagian akhir, Anda harus mengikuti jumlah angka yang
paling sedikit.
Untuk perkalian serta pembagian angka penting dengan angka eksak, hasil akhirnya
mengikuti jumlah dari Angka penting teersebut.

Misalnya: 125 cm (3 AP) dikalikan dengan 10 (1 AP) = 1250, karena masih ada 3, jadi itu
harus digunakan sebagai satu-satunya angka penting. Oleh karena itu hasilnya akan menjadi
1000 (1 angka penting).
Penjumlahan dan Pengurangan
Operasi pengurangan dan penjumlahan untuk angka besar mengikuti aturan berikut:
Penulisan hasil operasi penambahan dan pengurangan hanya dapat memiliki satu angka /
perkiraan / angka tidak pasti.

Sebagai contoh : 12 cm (2 adalah angka yang tidak pasti) + 2,85 cm (5 angka yang tidak
pasti) = 14,85 (4 dan 5 adalah angka yang tidak pasti) kemudian, dibulatkan menjadi satu
angka yang tidak pasti, menjadi 15.

14