Anda di halaman 1dari 7

2.1.

Hasil dan Analisis Data


2.1.1. Indikator Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan peserta didik di sekolah dapat diamati pada aspek
fisiologis, kognitif, sosio-emosional, moral, dan motivasi belajar.
a) Aspek Fisiologis
Untuk mengamati perkembangan fisiologis peserta didik, berikut ini
ditampilkan tabel indikator angket observasi.
2.1 Tabel Indikator Perkembangan Fisiologis

No Indikator

1 Saya mengalami pertambahan tinggi badan yang baik


2 Saya memiliki tinggi dan berat badan yang proporsional
Perempuan
3 Saya mengalami pertumbuhan buah dada
4 Saya mengalami menstruasi
5 Saya mengalami pertumbuhan rambut-rambut halus beberapa tempat
pada tubuh
6 Saya mengalami pembesaran pinggul
7 Saya selalu mengenakan baju dengan rapi
Laki-Laki
8 Saya mengalami perubahan suara menjadi lebih berat
9 Saya mengalami mimpi basah
10 Saya mengalami pertumbuhan rambut-rambut halus beberapa tempat
pada tubuh
11 Saya mengalami perkembangan otot
12 Saya selalu mengenakan baju dengan rapi
b) Aspek Kognitif
Untuk mengamati perkembangan kognitif peserta didik, tabel indikator
angket observasi ditampilkan sebagai berikut.
2.2 Tabel Indikator Perkembangan Kognitif

No Indikator

1 Saya memiliki kemampuan berbahasa yang baik (dapat menguasai


lebih dari 2 bahasa)
2 Saya dapat mengajukan pertanyaan kritis
3 Saya dapat memberikan argumen kritis
4 Saya dapat menjawab pertanyaan guru dengan baik
5 Saya dapat mengerjakan tugas dengan baik dan benar
6 Saya dapat memilih ektrakurikuler yang sesuai
7 Saya dapat berpikir nalar dan logis
8 Saya dapat menentukan Universitas/Jurusan Kuliah yang akan dituju
9 Menyusun rencana-rencana untuk memecahkan masalah-masalah
10 memiliki kemampuan nalar secara ilmiah melalui kemampuannya
dalam menguji hipotesis.
11 Horizon berpikir saya semakin meluas, bisa meliputi aspek agama,
keadilan, moralitas, dan identitas.

c) Aspek Sosio-emosional
Untuk mengamati perkembangan sosio-emosional peserta didik, tabel
indikator angket observasi ditampilkan sebagai berikut.
2.3 Tabel Indikator Perkembangan Sosio-Emosional

No Indikator

1 Saya tidak suka berbincang-bincang dengan orang lain yang belum


dikenal
2 Saya dapat bekerja sama dengan teman
3 Saya mampu menunjukkan sikap toleransi dengan membantu teman
4 Saya mampu bertanggung jawab atas tugasnya sendiri
5 Saya mengekspresikan emosi yang sesuai dengan kondisi yang ada
6 Saya bersikap optimis dalam pembelajaran
7 Saya tidak menganggu temannya atau tidak berbuat usil di kelas
8 Saya langsung mengerjakan tugas yang diberikan guru tanpa
menundanya
9 Saya tidak mudah putus asa dalam mengerjakan tugas

d) Aspek Moral
Untuk mengamati perkembangan moral peserta didik, tabel indikator
angket observasi ditampilkan sebagai berikut.
2.4 Indikator Perkembangan Moral

No Indikator

1 Saya dapat menerima pendapat orang lain yang tidak sependapat


dengannya
2 Saya mengakui hak-hak orang lain
3 Saya menjalin hubungan yang baik dengan para anggota keluarga
(orang tua dan saudara)
4 Saya terlihat akrab dengan teman sebayanya (menjalin persahabatan)
5 Saya memberikan respon yang positif terhadap guru
6 Saya menghormati dan menghargai Kepala sekolah, guru dan staf
lainnya
7 Saya bersikap respect atau menerima peraturan sekolah
8 Saya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sekolah
9 Saya memberikan simpati dan respect terhadap nilai-nilai, hukum,
tradisi, dan kebijakan-kebijakan masyarakat
e) Motivasi Belajar
Untuk mengamati perkembangan motivasi belajar peserta didik, tabel
indikator angket observasi ditampilkan sebagai berikut.
2.5 Tabel Indikator Motivasi Belajar

No Indikator

Kuatnya kemauan untuk berbuat


1 Saya aktif memperhatikan penjelasan guru dalam kegiatan
pembelajaran.
2 Saya aktif bertanya kepada guru atau teman mengenai materi yang
belum dipahami
Jumlah waktu yang disediakan untuk belajar
3 Saya mengerjakan tugas yang diberikan tepat waktu
4 Saya memanfaatkan waktu yang ada untuk berdiskusi tentang
pelajaran dengan teman maupun dengan guru
Kerelaan meningalkan kewajiban atau tugas yang lain
5 Saya aktif membaca referensi untuk mencari sumber jawaban yang
benar dalam mengerjakan tugas di kelas
Ketekunan dalam mengerjakan tugas
6 Saya aktif berdiskusi dengan temantemen dalam menyelesaikan tugas
7 Saya tekun dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru
Ulet dalam menghadapi masalah
8 Saya tidak mudah putus asa dalam mengerjakan sesuatu di kelas
9 Saya tidak malu apabila mengalami kegagalan dan mampu untuk
bangkit lagi menjadi lebih baik
Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah orang
dewasa
10 Dalam mengerjakan soal atau mengerjakan tugas di kelas, Saya dapat
mengaitkan pelajaran dengan kehidupan sehari-hari
11 Saya menunjukkan kepedulian terhadap teman-temannya yang belum
berhasil
Kemandirian dalam melaksanakan suatu pekerjaan
12 Saya berusaha mengerjakan tugas sesuai dengan kemampuannya
Dapat mempertahankan pendapatnya
13 Saya berani menyampaikan pendapat dalam forum diskusi kelas
14 Saya mampu mempertahankan pendapat beserta alasannya di hadapan
teman yang lainnya

skala likert merupakan alat yang digunakan dalam mengukur sikap, pendapat, dan persepsi
seseorang atau sekelompok orang terhadap fenomena sosial.
Teknik analisis respon dilaksanakan seperti langkah berikut.
1) Menghitung skor rata-rata dengan menggunakan persamaan

X=
∑X
n

Keterangan:

X : jumlah skor rata-rata

∑X : jumlah skor butir

n : jumlah penilai

2) Mengkonversi skor rata-rata

a) Mencari persamaan rata-rata ideal

1
X i = (Σ skor maksimum ideal+ Σ skor minimal ideal)
2

b) Mencari persamaan simpangan baku ideal

1
SBi= (Σ skor maksimum ideal−Σ skor minimal ideal)
6

Skor maksimum ideal = Σ butir kriteria × skor tertinggi

Skor minimum ideal = Σ butir kriteria × skor terendah

c) Menentuan kriteria acuan menggunakan skala empat sesuai tabel


Tabel 3. Kriteria Penilaian Skala Lima

(Suk Skor Kriteria


X ≥ X i +1,8 SB i Sangat Baik
ardjo, X i +0,6 SBi < X ≤ X +1,8 SB i Baik
X i −0,6 SB i< X ≤ X i+ 0,6 SBi Cukup Baik
2012:92) X i −1,8 SBi < X ≤ X i−0,6 SBi Kurang Baik
X ≤ X i−1,8 SBi Sangat Kurang Baik
2.1.
Hasil Analisis Data
Berdasarkan data yang telah didapatkan, hasil tersebut dianalisis sehingga
dihasilkan beberapa pernyataan sebagai berikut:
2.2.1. Aspek Fisiologis
Berdasarkan hasil data yang telah dianalisis dan perhitungan secara lengkap
dapat dilihat pada (lampiran), kriteria penilaian skala lima disajikan dalam
tabel berikut ini:
Tabel 4. Kriteria Penilaian pada Aspek Fisiologis

Skor Kriteria
X ≥ 29,4 Sangat Baik
21,3< X ≤ 29,4 Baik
20,7< X ≤ 21,3 Cukup Baik
12,6< X ≤ 20,7 Kurang Baik
X ≤ 12,6 Sangat Kurang Baik
Nilai rata-rata aspek fisiologis pada kelas X adalah X =27,8 sehingga
berdasarkan kriteria penilaian tersebut, rata-rata siswa kelas X memiliki
perkembangan fisiologis yang baik. Sedangkan nilai rata-rata aspek
fisiologis pada kelas XI adalah X =2 8,6 sehingga berdasarkan kriteria
penilaian tersebut, rata-rata siswa kelas XI memiliki perkembangan
fisiologis yang baik.

2.2.2. Aspek Kognitif


Berdasarkan hasil data yang telah dianalisis dan perhitungan secara lengkap
dapat dilihat pada (lampiran), kriteria penilaian skala lima disajikan dalam
tabel berikut ini:

Tabel 5. Kriteria Penilaian pada Aspek Kognitif

Skor Kriteria
X ≥ 46,2 Sangat Baik
33,4< X ≤ 46,2 Baik
32,56< X ≤ 21,3 Cukup Baik
12,6< X ≤ 20,7 Kurang Baik
X ≤ 12,6 Sangat Kurang Baik
Nilai rata-rata aspek fisiologis pada kelas X adalah X =39 , 8 sehingga
berdasarkan kriteria penilaian tersebut, rata-rata siswa kelas X memiliki
perkembangan kognitif yang baik. Sedangkan nilai rata-rata aspek fisiologis
pada kelas XI adalah X =39,4 sehingga berdasarkan kriteria penilaian
tersebut, rata-rata siswa kelas X memiliki perkembangan kognitif yang
baik.

2.2.3. Aspek Sosio-emosional


2.2.4. Aspek Moral
2.2.5. Motivasi Belajar

Anda mungkin juga menyukai