Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KASUS SPM PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA

“PT.INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk tahun 2020”

Disusun oleh :
ANGGOTA KELOMPOK :
MUHAMMAD ARYO BIMANTORO
MUHAMMAD ARI SULAIMAN HD
MUHMMAD RIZKY FAWZY
MUHAMMAD TOHIR HIDAYAT

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PROFI MANAJEMEN
UNIVERSITAS MATARAM
Kasus : Masalah pengendalian yang terjadi pada PT.INDOFOOD SUKSES
MAKMUR tbk tahun 2020

Link : https://www.indofood.com/investor-relation/annual-report

1. Apakah permasalahan yang sedang dihadapi oleh perusahaan tersebut


Jawab :
 Permasalahan yang dihadapi PT INDOFOOD saat ini Di Indonesia,
perekonomian mengalami kontraksi sebesar 2,07% di tahun 2020,
dimana konsumsi rumah tangga menghadapi tekanan karena
pengeluaran yang dibatasi dan digunakan terutama untuk kebutuhan
pokok, sehingga para pembuat kebijakan dan masyarakat harus lebih
berhatihati akan dampak dari penurunan pendapatan dan kesejahteraan
secara berkepanjangan. Indeks Kepercayaan Konsumen turun secara
signifikan hingga di bawah 100 dari yang sebelumnya mencapai tingkat
tertinggi setahun yang lalu. Bantuan terhadap keadaan ekonomi yang
sulit ini muncul pada semester kedua tahun 2020, ketika Pemerintah
mulai menyalurkan ratusan triliun rupiah sebagai upaya dalam
memperkuat sektor kesehatan dan menyelamatkan perekonomian
melalui program jaring pengaman sosial serta serangkaian insentif
keuangan dan pajak untuk UKM, BUMN dan usaha padat karya.
 Nilai tukar rupiah mengalami pelemahan menjadi rata-rata sebesar
Rp14.639 per dolar amerika,sementara harga-harga komoditas juga
terus mengalami fluktuasi.
2. Apakah penyebab terjadinya permasalahan tersebut
Jawab :
 Tahun 2020 merupakan tahun yang jauh lebih menantang dari yang
dapat dibayangkan ketika dunia masuk ke dalam krisis kesehatan
dengan cepat. Walapun berdampak pada kehidupan bermasyarakat,
pembatasan mobilitas tidak terhindarkan dan terus dijalankan oleh
banyak negara untuk memperlambat penyebaran COVID-19, sehingga
mengakibatkan disrupsi global bagi perekonomian, mata rantai pasokan
dan ketenagakerjaan. Ini adalah masa yang penuh tantangan dan sulit
diprediksi terutama bagi industri FMCG, dimana nilai dan volume
penjualan terkena dampak yang signifikan di hampir sepanjang tahun
2020. Perekonomian dunia harus dimulai dari awal kembali dan
kemungkinan akan membutuhkan waktu bertahun-tahun sebelum dapat
pulih ke tingkat saat sebelum COVID muncul.
 Terjadinya harga-harga komoditas yang berfluktuasi disebabkan karena
beberapa hal diantaranya: Harga gandum melonjak, didorong oleh
ketatnya pasokan serta peningkatan permintaan jangka panjang dari
industri makanan. Harga Crude Palm Oil (CPO) mengalami pemulihan
di semester kedua tahun 2020 akibat turunnya pasokan, peningkatan
permintaan dan juga kekhawatiran akan dampak cuaca terhadap tingkat
produksi. Meningkatnya permintaan minyak kedelai dari Tiongkok
telah mendorong naik harga minyak kedelai, sehingga juga mendukung
kenaikan harga CPO hingga mencapai harga harian tertinggi
US$1.026/MT di bulan Desember 2020 dan mencatatkan harga rata-rata
sebesar US$719/MT di tahun 2020, jauh di atas rata-rata tahun
sebelumnya sebesar US$572/MT.
3. Jelaskan alternatif penyelesaian masalah (solusi) yang ditawarkan
kepada perusahaan
Jawab :
 Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), yang mulai menyebar
di Indonesia sejak bulan Maret 2020, telah menimbulkan disrupsi pada
aspek kesehatan, sosial dan ekonomi mengingat risiko penularan yang
tinggi dan gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan. Dampak
lanjutan dari pandemi tersebut adalah berkurangnya interaksi dan
kegiatan bermasyarakat akibat dari kekhawatiran penularan selain dari
diterapkannya pembatasan sosial berskala besar oleh pemerintah guna
menekan penyebaran penyakit dimana juga berdampak pada aktivitas
kegiatan usaha. Dengan berada di industri makanan dan minuman,
Perseroan diperkenankan untuk tetap beroperasi selama masa
pembatasan sosial berskala besar. Untuk memastikan tetap berjalannya
kegiatan operasional, Perseroan menjaga tingkat ketersediaan bahan
baku dan melakukan proses produksi dan distribusi dengan langkah-
langkah penanganan kesehatan tambahan dan izin beroperasi yang
sesuai. Untuk memitigasi risiko penularan kepada para karyawan,
Perseroan senantiasa mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan
oleh pemerintah dan menyusun pedoman pencegahan penularan bagi
seluruh karyawan.
 Biaya produksi dan harga jual produk yang dihasilkan Perseroan
dipengaruhi oleh fluktuasi harga berbagaI komoditas dan bahan baku.
Beberapa faktor yang mempengaruhi fluktuasi harga antara lain tingkat
permintaan dan pasokan komoditas dan bahan baku, kondisi cuaca, tren
konsumsi, regulasi dari pemerintah, kondisi perekonomian, nilai tukar
Rupiah terhadap mata uang asing dan peristiwa geopolitik. Kenaikan
harga komoditas dan bahan baku, serta depresiasi nilai tukar Rupiah
terhadap mata uang asing dapat berdampak negatif pada kinerja
keuangan Perseroan. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan terus
memperkuat mata rantai pasokan dengan menjalin kemitraan strategis
dengan para petani dan pemasok dalam negeri, diversifikasi pemasok
bahan baku, dan menggunakan subtitusi bahan baku berbiaya tinggi
tanpa mengurangi kualitas dari produk akhir. Perseroan juga melakukan
pemantauan dan simulasi harga komoditas dan bahan baku untuk
menganalisa dampak pergerakan harga terhadap kinerja Perseroan.
4. Deskripsikan proses pengendalian yang dilaksanakan oleh manajemen
perusahaan tersebut
Jawab:

Sistem pengendalian internal meliputi berbagai kebijakan dan prosedur


pengendalian yang diterapkan oleh Direksi dan manajemen guna memberikan
keyakinan yang memadai terhadap pelaksanaan operasional yang efektif dan
efisien, laporan keuangan yang akurat dan dapat diandalkan, serta kepatuhan
terhadap peraturan yang berlaku. Direksi bertanggung jawab atas sistem
pengendalian internal Perseroan. Pengendalian internal yang diterapkan Perseroan
meliputi elemen-elemen berikut:

 Lingkungan Pengendalian, dimana Perseroan senantiasa berupaya


menciptakan budaya dan lingkungan kerja serta perilaku yang
mendukung Nilai-Nilai Dasar Indofood dan Kode Etik Indofood.
 Penilaian Risiko, dimana Perseroan menerapkan kerangka kerja
Enterprise Risk Management (ERM) dalam mengidentifikasi,
mengukur dan mengelola risiko yang berpotensi menghambat
pencapaian sasaran usaha.
 Aktivitas Pengendalian, dimana Perseroan menetapkan kebijakan dan
prosedur yang berperan sebagai pedoman kegiatan operasional,
teknologi, pelaporan keuangan dan kepatuhan.
 Informasi dan Komunikasi, dimana Perseroan menerapkan sistem
informasi terintegrasi untuk mendukung kegiatan operasional,
pelaporan keuangan, pelaporan manajemen dan pelaporan eksternal.
 Pemantauan, dimana Perseroan, melalui Divisi Audit Internal,
melakukan pengujian atas efektivitas sistem pengendalian internal dan
memantau tindakan perbaikan atas kelemahan pengendalian yang
teridentifikasi.
5. Berikan rekomendasi kepada perusahaan tersebut, agar dapat
melakukan pengendalian secara efektif.
Jawab :
 Pengendalian yang berkaitan dengan persaingan dengan
kompetitor
Perseroan beroperasi pada industri makanan dan minuman yang
kompetitif, bersaing dengan perusahaan-perusahaan dari dalam dan luar
negeri dalam meraih pangsa pasar dan berbagai peluang. Tingkat
persaingan tersebut dapat mempengaruhi kemampuan Perseroan dalam
mempertahankan atau meningkatkan volume penjualannya yang secara
langsung dapat mempengaruhi kinerja Perseroan. Oleh karena itu
rekomendasi yang dapat kami berikan dalam melakukan pengendalian
terhadap kompetitor ialah Perseroan secara terus-menerus memantau
kondisi pasar, melakukan inovasi produk guna memenuhi kebutuhan
dan selera konsumen, meningkatkan kualitas produk, menjalankan
kegiatan pemasaran yang tepat sasaran, menerapkan program efisiensi
biaya, serta meningkatkan kualitas layanan kepada konsumen
 Pengendalian Keberkelanjutan
Aspek lingkungan, sosial dan ekonomi berperan penting dalam
pertumbuhan usaha Perseroan yang berkelanjutan secara jangka
panjang. Aspek lingkungan mempengaruhi ketersediaan pasokan bahan
baku yang berkualitas dan sumber daya alam yang diperlukan dalam
kegiatan operasional Perseroan, sedangkan aspek sosial dan ekonomi
mempengaruhi kualitas hidup karyawan yang berdampak pada
produktivitas mereka, kehidupan komunitas di sekitar area operasional,
serta konsumen yang membeli dan mengkonsumsi produk produk
Perseroan.
Maka dari itu perusahaan perlu menanamkan praktik-praktik
keberlanjutan dalam kegiatan usahanya. Perseroan senantiasa
memastikan kepatuhan terhadap peraturan pengelolaan lingkungan yang
berlaku dan memantau pelaksanaan kegiatan pengelolaan
lingkungannya. Perseroan juga senantiasa menaati peraturan
ketenagakerjaan dan keselamatan kerja yang berlaku; melakukan
sosialisasi, pelatihan dan pemantauan untuk mendukung lingkungan
kerja yang aman dan kondusif. Perseroan aktif berpartisipasi dalam
kegiatan pengembangan masyarakat, memproduksi produk yang aman,
halal dan berkualitas, serta meningkatkan pemahaman masyarakat atas
keamanan pangan dan gizi yang seimbang. Perseroan mengembangkan
program-program penjualan yang meningkatkan keterlibatan pelaku
usaha kecil dan menengah.
 Pengendalian resiko terjadinya Pemanasan Global dan Perubahan
Iklim
Ancaman cuaca ekstrim dan perubahan iklim terus meningkat pada
tingkat yang mengkhawatirkan. Pemanasan global telah berdampak
pada perubahan pola cuaca yang tidak dapat diprediksi dan
meningkatnya frekuensi bencana alam, seperti penurunan/peningkatan
curah hujan secara ekstrim, kekeringan berkepanjangan, banjir, naiknya
permukaan air laut, penurunan permukaan air tanah dan bencana
kebakaran hutan. Kejadian-kejadian tersebut tidak hanya berdampak
langsung pada
fasilitas dan aset Perseroan, namun juga dapat menyebabkan gangguan
pada proses produksi, tingkat hasil panen Grup Agribisnis, ketersediaan
bahan baku untuk Grup Bogasari dan CBP, serta distribusi produk oleh
Grup Distribusi.
Untuk menimalisir dampak dari pemanasan global dan perubahan iklim
maka Perseroan perlu menjaga tingkat persediaan bahan baku yang
cukup, menjalin kemitraan dengan para pemasok, menetapkan langkah-
langkah kontinjensi dalam menghadapi bencana, serta memastikan
adanya perlindungan asuransi yang memadai untuk perlindungan
terhadap kerugian finansial. Inisiatif Perseroan untuk memitigasi
pengaruh perubahan iklim

Anda mungkin juga menyukai