Anda di halaman 1dari 4

Nama : Khilyatul Munawaroh

N i m : 857695982

TUGAS TUTORIAL MANDIRI - 2

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4403 / Pendidikan Anak di SD


Nama Tutor/ID : Triyono, MH., M.Pd. / 42501376
Masa Registrasi : 2021.1
Pokjar : Keboangung

Uraikan jawaban Saudara terhadap Permasalahan di bawah ini:


1. Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi perkembangan fisik anak.
Jelaskan!
2. Abraham Maslow seorang ahli bidang psikologi berpendapatan bahwa setiap individu
memiliki kebutuhan yang dapat tersusun secara hirarkis, sebutkan 5 kebutuhan
tersebut!
3. Jelaskan 4 prinsip-prinsip belajar sebagai suatu aktivitas yang terpadu dari 9 prinsip
yang ada!
4. Jelaskan 5 faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa menurut Rochman
Natawidjaya!
5. Ada 7 langkah untuk mengembangkan kurikulum yang berbasis pada pendekatan
multiple intelligence, sebutkan!
6. Jelaskan 4 siklus pada proses pembelajaran experiential learning menurut lewin.
7. Bagaimana arah pengembangan pendidikan sekolah dasar secara horizontal
(melebar)?
8. Sebutkan 4 contoh inovasi dalam pendidkan di SD bidang pembelajaran!
9. Jelaskan 4 hal yang terkait dengan konvensi hak anak!
10. Jelaskan tentang istilah deklarasi dan ratifikasi pada konvensi hak anak!

NB / Catatan :
TTM ini dikerjakan secara individu
Setelah selesai dikirim ke alamat
Email : triyonoguntur5@gmail.com
JAWABAN

1. Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi perkembangan fisik anak

a. Sentuhan ibu
Pelukan dan sentuhan menenangkan dari ibu terhadap bayinya bukan hanya
merupakan suatu ungkapan kasih sayang semata. Tetapi hal ini dapat
mempromosikan perkembangan otak selama masa pertumbuhan.

b. Makanan
Bayi membutuhkan nutrisi yang cukup agar dapat tumbuh dan berkembang dengan
baik. Makan berbagai makanan sehat sangat penting untuk perkembangan termasuk
tinggi badan anak, jumlah aktivitas dan bagaimana tubuhnya mampu memanfaatkan
kalori.

Tanyakan ke dokter untuk mendapatkan bimbingan tentang jenis-jenis makanan


bergizi yang aman dikonsumsi oleh bayi Anda serta berapa banyak makanan yang
dibutuhkan bayi.

c. Trauma
Pengalaman traumatis seperti merasa ditelantarkan oleh orangtua dapat
meninggalkan dampak negatif terhadap perkembangan otak anak. Balita yang telah
mengalami keterlambatan perkembangan harus berjuang lebih keras untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungannya ketika memasuki usia sekolah kelak.

d. Kegiatan fisik
Aktivitas fisik yang konsisten dapat meminimalkan risiko obesitas dan meningkatkan
pertumbuhan tulang. Selain itu, aktivitas fisik juga meningkatkan kekuatan otot dan
mendukung perkembangan fisik yang kuat.

2. 5 kebutuhan menurut Abraham Maslow seorang ahli bidang psikologi


a. Kebutuhan jasmaniah
b. kebutuhan rasa aman
c. Kebutuhan saling memiliki dan mencintai
d. kebutuhan untuk dihargai
e. kebutuhan aktualisasi diri

3. 4 prinsip-prinsip belajar sebagai suatu aktivitas

a. Prinsip Kesiapan
Yang dimaksud dengan prinsip kesiapan yaitu proses yang dipengaruhi kesiapan
siswa atau kondisi siswa yang memungkinkan ia dapat belajar.

b. Prinsip Motivasi
Motivasi adalah suatu kondisi atau keadaan dari peserta didik untuk mengatur arah
kegiatan dan memelihara kondisi tersebut.

c. Prinsip Persepsi
Prinsip Persepsi adalah interpertasi tentang situasi yang hidup dan dipengaruhi oleh
perilaku individu itu sendiri. Setiap individu dapat melihat dunia dengan caranya
sendiri yang berbeda dari yang lain.
d. Prinsip Tujuan
Tujuan adalah sasaran khusus yang hendak dicapai oleh setiap individu. Tujuan ini
harus lebiah jelas tergambar dalam pikiran dan dapat diterima oleh setiap peserta
didik dalam proses pembelajaran itu terjadi.

4. 5 faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa menurut Rochman Natawidjaya

a. Unsur tujuan.
b. Pribadi siswa.
c. Bahan pelajaran.
d. Perlakuan guru, dan.
e. Fasilitas

5. 7 langkah untuk mengembangkan kurikulum yang berbasis pada pendekatan multiple


intelligence

1) Linguistic intelligence (kecerdasan linguistik) adalah kemampuan untuk berpikir


dalam bentuk kata-kata dan menggunakan bahasa untuk mengekspresikan dan
menghargai makna yang kompleks.
2) Logical-mathematical intelligence (kecerdasan logika-matematika) merupakan
kemampuan dalam menghitung, mengukur, dan mempertimbangkan proposisi dan
hipotesis, serta menyelesaikan operasi-operasi matematis.
3) Spatial intelligence (kecerdasan spasial) membangkitkan kapasitas untuk berpikir
dalam tiga cara dimensi seperti yang dapat dilakukan oleh pelaut, pilot, pemahat,
pelukis, dan arsitek. Kecerdasan ini memungkinkan seseorang untuk merasakan
bayangan eksternal dan internal, melukiskan kembali, merubah, atau memodifikasi
bayangan, dan menghasilkan atau menguraikan informasi grafik.
4) Bodily-kinesthetic intelligence (kecerdasan kinestik-tubuh) memungkinkan
seseorang untuk menggerakan objek dan keterampilan-keterampilan fisik yang
halus. Misalnya kelihatan pada diri atlet, penari, ahli bedah, dan seniman yang
mempunyai keterampilan teknik.
5) Musical intelligence (kecerdasan musik) jelas terlihat pada seseorang yang
memiliki sensitivitas pada pola titinada, melodi, ritme, dan nada. Misalnya pada
seorang komposer, konduktor, musisi, kritikus, dan pembuat alat musik juga
pendengar yang sensitif.
6) Interpersonal intelligence (kecerdasan interpersonal) merupakan kemampuan untuk
memahami dan berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Hal ini terlihat pada
guru, pekerja sosial, artis, atau politisi yang sukses.
7) Intrapersonal intelligence (kecerdasan intrapersonal) merupakan kemampuan untuk
membuat persepsi yang akurat tentang diri sendiri dan menggunakan pengetahuan
semacam itu dalam merencanakan dan mengarahkan kehidupan seseorang.
Misalnya terlihat pada ahli ilmu agama, ahli psikologi, dan ahli filsafat.

6. 4 siklus pada proses pembelajaran experiential learning menurut Lewin


a. concrete, personal experience
b. observation, reflection examination
c. formulation of abstract concepts, rules, and principles
d. personal theory and Ideas to be tested in new situation”
7. Arah pengembangan pendidikan SD secara horizontal (melebar) mengandung harapan
agar pendidikan dapat menjangkau semua orang tanpa kecuali, sampai kedaerah – daerah
terpencil melalui berbagai bentuk yang paling memungkinkan.

8. 4 contoh inovasi dalam pendidkan di SD bidang pembelajaran


a. Pendidikan Berbasis Kompetensi
b. Flipped Classroom (Pembelajaran Terbalik)
c. E-Learning
d. Buku Teks Digital (Digital Text Book)

9. Hak-hak anak menurut Konvensi Hak-hak Anak dikelompokkan dalam 4 kategori, yaitu :
a. Hak Kelangsungan Hidup, hak untuk melestarikan dan mempertahankan hidup dan
hak memperoleh standar kesehatan tertinggi dan perawatan yang sebaik-baiknya.
b. Hak Perlindungan, perlindungan dari diskriminasi, eksploitasi, kekerasan dan
keterlantaran.
c. Hak Tumbuh Kembang, hak memperoleh pendidikan dan hak mencapai standar hidup
yang layak bagi perkembangan fisik, mental, spiritual, moral dan sosial.
d. Hak Berpartisipasi, hak untuk menyatakan pendapat dalam segala hal yang
mempengaruhi anak.

10. Deklarasi yang diadopsi Majelis Umum PBB mempunyai 10 asas demi melindungi hak-
hak anak seperti hak atas pendidikan, lingkungan yang suportif, serta hak atas jainan
kesehatan.sedangkan Ratifikasi merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam
memberikan jaminan atas pemenuhan hak dan perlindungan seluruh anak Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai