BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2020/21.2 (2020.1)

Nama Mahasiswa : ABDULLAH ROSAD

Nomor Induk Mahasiswa / NIM : 857696572

Tanggal lahir : 10/04/1996

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4403 / Pendidikan Anak di SD

Kode/ Nama Program Studi : 118 / PGSD-S1

Kode/Nama UPBJJ : 42/UPBJJ SEMARANG

Hari/Tanggal UAS THE : Selasa / 13 Juli 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar Identitas pada cover BJU pada halaman ini
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulisa tangan
4. Jawaban diungaah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama Mahasiswa : ABDULLAH ROSAD

NIM : 857696572
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4403 / Pendidikan Anak di SD
Fakultas : FKIP
Program Studi : PGSD-S1
UPBJJ-UT : 42 / SEMARANG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan dan integritas akademik. Dengan
tidak melakukan kecurangan, joki , menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila dikemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan diatas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung
sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

Demak, 13 Juli 2021

Yang membuat Pernyataan,

Abdullah Rosad
NIM. 857696572
 LEMBAR JAWABAN. Soal Pendidikan Anak di SD

1. Seorang guru SD kelas 5 akan menerapkan pembelajaran menggunakan pendekatan holistik

dengan mengajak siswa ke pasar dan mengamati kegiatan penjual dan pembeli. Apa saja yang
dilakukan penjual dan pembeli, siapa yang mengeluarkan uang, siapa yang menerima uang,
siapa yang merasa senang dan bagaimana peran masing-masing. Siswa kemudian praktik
melakukan pembelian suatu benda dan menghitung uang kembaliannya.
a. Apakah skenario guru sudah tepat jika bertujuan menerapkan pendekatan holistik?
Menurut saya, skenario guru dalam tindakan atau strategi yang dilakukan oleh guru dalam
pendekatan holistik sudah tepat. Pendekatan holistik atau terpadu adalah objek atau
peristiwa tertentu akan dipandang oleh individu sebagai suatu keseluruhan yang
terorganisasikan. Dengan mengajak siswa ke pasar, siswa mengemati proses jual beli dan
kemudian mempraktikkannya. Dalam hal ini siswa dapat menyimpulkan bahwa pasar
merupakan tempst bertemu penjual dan pembeli dengan diiringi proses jual beli dan ada
barang yang diperjualbelikan yang memungkinkan keduanya untuk berinteraksi satu sama
lain dengan mendapatkan keputusan bersama yang merupakan suatu hal yang saling
bersangkutan satu dengan yang lain. Selain itu, dalam kegiatan ini siswa juga dilatih untuk
mengoperasikan uang untuk membeli suatu barang dan kemudian menghitung
kembaliannya. Dan menurut saya, hal tersebut merupakan salah satu aplikasi pendekatan
holistik yaitu transfer dalam pembelajaran.
b. Apa saja yang harus disiapkan guru agar pembelajaran berjalan dengan baik? Sebutkan
minimal 4.
Berikut hal-hal yang harus disiapkan oleh guru agar pembelajaran berjalan dengan baik,
antara lain:
1) Menguasai materi yang akan disampaikan.
2) Menginformasikan kepada siswa tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan, dengan
begitu siswa akan memahami apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan
pembelajaran tersebut.
3) Memilih metode pembelajaran yang akan disampaikan dengan harapan materi yang
disampaikan dapat diterima dengan baik oleh siswa.
4) Guru harus mampu menimbulkan semangat belajar kepada siswa dan membuat siswa
senang atau tidak bosan dalam melakukan proses belajar mengajar.
c. Jika pembelajaran sudah diterapkan bagaimana siswa memperoleh dampak secara fisik,
sosial, kognitif, emosi, moral dan kepribadian?
Berikut jika pembelajaran sudah diterapkan, maka anak akan memperoleh dampak, secara:
1) Fisik, pada usia menjelang 6-12 tahun anak menjadi lebih tinggi dan berat, selain itu
anak juga mengalami perkembangan skeletal dan muscular yang banyak kaitannya
dengan jaringan tulang dan otot seseorang. Pada ulasan tersebut anak di ajak
pembelajaran diluar kelas dan secara tidak langsung melakukan sedikit Gerakan
olahraga yaitu berlari.
2) Sosial, setelah melakukan pembelajaran tersebut anak memperoleh dampak sosial
yaitu anak dapat berinteraksi dengan lingkungan, terlebih pada lingkungan yang
sebelumnya cukup awam untuk anak salah satunya interaksi dilingkungan pasar yang
dilakukan oleh penjual dan pembeli.
3) Kognitif, dampak yang selanjutnya adalah dampak kognitif. Secara tidak langsung
anak melakukan pembelajaran kognitif yaitu melakukan transaksi jual beli dan
kemudian menghitung kembaliannya.
 4) Emosi, dalam lingkungan pasar tentu penjual akan memberikan daya Tarik kepada
pembelinya. Hal ini dapat membantu siswa untuk menentukan pilihannya, toko
manakah yang akan dia pilih untuk berbelanja.
5) Moral, mengandung pesan tersirat maupun tersurat. Antara lain mengetahui
bagaimana kondisi yang ada dilingkungan pasar. Dan upaya apa yang harus dilakukan
oleh penjual yang ingin menjual dagangannya dan pembeli yang butuh uang untuk
membeli barang.
6) Kepribadian, dalam hal ini kepribadian anak juga akan terkena dampaknya. Salah
satunya yaitu, anak akan terdorong untuk lebih mandiri dari sebelumnya.

2. Seorang anak akan lebih patuh pada gurunya dari pada kepada orang tuanya dirumah, karena
menganggap di sekolah ada aturan dan sanksi yang pasti, ada hukuman bagi yang melanggar,
padahal waktu anak lebih banyak dirumah, anak lebih tergantung kepada orang tua dari pada
guru.
a. Menurut anda, mengapa anak lebih patuh pada peraturan guru di sekolah? Sebutkan
minimal 5
Menurut saya, kenapa anak lebih patuh kepada guru, karena:
1) Lingkungan sekolah yang kondusif, sehingga anak taat pada peraturan sekolah dan
patuh kepada guru.
2) Guru dinilai anak sebagai pendidik kala mereka membutuhkan informasi atau ingin
mempelajari suatu informasi yang tidak mungkin dipenuhi semuanya oleh orangtua.
3) Adanya konsekuensi di setiap pelanggaran yang dilakukan oleh siswa.
4) Adanya ketegasan dari sekolah terlebih guru kelas untuk kedisiplinan anak.
5) Sosok guru lebih di takuti dari pada sosok orang tua
6) Anak-anak bermain dan belajar bersama gurunya hanya dalam hitungan jam ,2-3 jam
atau maksimal 8 jam jika anak tersebut menggunakan layanan “full day
school”selebihnya anak bisa bersama orang tua.
b. Bagaimana menjadikan aturan dapat berfungsi dengan baik dalam perkembangan moral
anak? Sebutkan minimal 5
Berikut upaya untuk menjadikan aturan dapat berfungsi dengan baik dalam perkembangan
moral anak antara lain, yaitu:
1) Memberikan peran hukum, kebiasaan / tata krama
2) Memberikan peran kata hati
3) Memberikan peran rasa bersalah dan malu
4) Memberikan peran interaksi social.
5) Menerapkan sikap disiplin pada siswa

3. Dalam pelaksanaan pendidikan diterapkan layanan bimbingan konseling di sekolah untuk

membantu siswa mencapai perkembangan siswa yang optimal. Salah satu layanan bidang
bimbingan adalah pribadi yaitu terkait pola perilaku anak sehari-hari.
a. Mengapa bimbingan dan konseling perlu diberikan kepada siswa SD ?
Menurut saya, dengan adanya bimbingan dan konseling di harapkan dapat membantu siswa
untuk mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan tahap perkembangan dan
kemampuan ataupun bakat yang dimilikinya, berbagai latar belakang yang ada (latar
belakang keluarga, pendidikan dll), serta sesuai dengan tuntutan positif lingkungan
sekitarnya. Selain itu, diharapkan bimbingan dan konseling juga mampu membantu siswa
untuk mengatasi kesulitan, baik dalam memahami dirinya sendiri, mengidentifikasi dan
memecahkan masalah, kesulitan dalam menyalurkan bakat minat dan kemampuan dalam
 bidang pendidikan ataupun yang lainnya, serta kesulitan dalam memahami lingkungan
sekitarnya yang meliputi sekolah, keluarga dan lain-lain.

b. Jelaskan program tindakan guru yang relevan dengan pengembangan aspek pribadi siswa?
(minimal 5)
Berikut program tindakan guru yang relevan dengan pengembanganaspek pribadi siswa,
yaitu:
1) Mengidentifikasi kebutuhan, potensi, minat, bakat, dan masalah tiap anak, terutama
dalam kegiatan di kelas.
Guru harus berupaya untuk mengenal anak secara individual yang meliputi
kecerdasan, bakat-bakat yang dimiliki, baik yang menonjol maupun yang lemah, sifat-
sifat pribadi yang khas, minat-minat, kegemaran positif dan sebagainnya.
2) Mengidentifikasi gejala-gejala salah suai pada diri anak dalam kegiatan di sekolah.
Guru harus berupaya memperhatikan kegiatan sehari-hari anak di sekolah, baik dalam
proses belajar-mengajar di kelas maupun dalam hubungan sosial dengan teman
sebayanya.
3) Memberi kemudahan bagi pertumbuhan dan perkembangan anak di lingkungan
sekolah.
Membimbing berarti memberi kemudahan kepada anak untuk tumbuh dan
berkembang secara wajar, sesuai dengan potensi yang dimiliki serta kesempatan dan
peluang lingkungannya.
4) Melaksanakan pengajaran sesuai dengan kebutuhan anak.
Untuk memenuhi kebutuhan siswa di dalam menyelenggarakan pengajaran, guru
jangan samapai terbelenggu oleh struktur materi pelajaran yang kaku dan cara-cara
atau metode-metode yang konvensional.
5) Mengumpulkan data dan informasi tentang anak, terutama dalam kegiatan belajarnya.
Guru harus berupaya agar setiap siswa memiliki catatan kumulatif yang berisi
berbagai data dan informasi penting tentang pertumbuhan dan perkembangan kegiatan
dan hasil belajar siswa dari waktu ke waktu.
6) Melengkapi rencana-rencana yang telah dirumuskan oleh anak Bersama guru.
Guru kelas sebaiknya bekerja sama dengan anak membuat renana-rencana tertentu
yang positif bagi perkembangan bakat, minat dan kemajuan anak, misalnya bagaimana
memciptakan kondisi kelas yang bersih dan sehat,mengadakan pertunjukkan kesenian,
mengadakan aksi social dan keagamaan.

4. Seorang guru SD kelas 6 menghadapi situasi sebagian siswa yang sering tidak masuk sekolah
dan datang terlambat. Siswa tersebut jika datang ke sekolah pun nampak tidak serius dan
bermain sendiri. Guru yang mengetahui keadaan tersebut sering menegur siswa, memarahi
bahkan membentak dengan tujuan agar siswa tidak mengulangi perbuatannya, namun siswa
nampak tidak mengindahkannya.
a. Menurut anda apa yang kurang dari kompetensi guru tersebut? Jelaskan!
Menurut saya, kompetensi guru yang kurang dalam kasus di atas ialah
1) Kompetensi Kepribadian
Kompetensi Kepribadian berkaitan dengan karakter personal. Ada indikator yang
mencerminkan kepribadian positif seorang guru yaitu: supel, sabar, disiplin, jujur,
rendah hati, berwibawa, santun, empati, ikhlas, berakhlak mulia, bertindak sesuai
norma sosial & hukum, dll.
 Kepribadian positif wajib dimiliki seorang guru karena para guru harus bisa jadi
teladan bagi para siswanya. Selain itu, guru juga harus mampu mendidik para
siswanya supaya memiliki attitude yang baik.
2) Kompetensi Sosial
Kompetensi Sosial berkaitan dengan keterampilan komunikasi, bersikap dan
berinteraksi secara umum, baik itu dengan peserta didik, sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua siswa, hingga masyarakat secara luas.
Indikator dari Kompetensi Sosial Guru diantaranya:
• Mampu bersikap inklusif, objektif, dan tidak melakukan diskriminasi terkait latar
belakang seseorang, baik itu berkaitan dengan kondisi fisik, status sosial, jenis
kelamin, ras, latar belakang keluarga, dll.
• Mampu berkomunikasi dengan efektif, menggunakan bahasa yang santun dan
empatik.
• Mampu berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan.
• Mampu beradaptasi dan menjalankan tugas sebagai guru di berbagai lingkungan
dengan bermacam-macam ciri sosial budaya masing-masing.
b. Jelaskan upaya yang dapat disarankan untuk mengatasi masalah yang dialami guru dalam
kasus di atas! (minimal 5)
Berikut upaya yang dapat disarankan untuk mengatasi masalah yang dialami guru dalam
kasus di atas, yaitu:
1) Memperlakukan siswa sebagai pribadi yang bermartabat.
2) Lebih banyak memotivasi siswa daripada mencela dan menghukum siswa.
3) Berkomunikasi (menasehati) dengan baik dan sopan.
4) Memberikan bimbingan yang khusus.
5) Mengurangi rasa marah yang berlebih.
6) Menciptakan keharmonisan antara murid dan guru.
7) Memberikan perhatian yang lebih.