Anda di halaman 1dari 2

Ingrid Felicia Philomena

18/428764/TK/47266
Tugas Geopedologi

Dosen Pengampu : Dr.Eng. Ir. Didit Hadi Barianto, S.T., M.Si

Peran paleosoil untuk kepentingan stratigrafi

1. Paleosoil untuk korelasi umur dan penentuan lingkungan pengendapan


Dapat dipakai dalam kronostratigrafi. Dalam penentuan urutan umur geologi suatu
batuan, dilakukan korelasi terhadap benchmark profil horizon tanah. Pada
tingkatan stratigrafi pada profil tanah menunjukkan tingkat pelapukan dari
batuan induknya. Selain itu, komposisi horizon tanah pada profil tanah dapat
ditentukan lingkungan pengendapan dari batuan induknya sehingga dapat
dilakukan rekonstruksi geografi dimana terjadinya pengendapan.

C
ontoh gambar diatas merupakan kronostratigrafi paleosoil pada marine terrace squence
di Southern Sicily. Serangkaian tanah pada gambar diatas memmiliki kenampakan yang
berbeda berdsarkan umur dan local setting-nya.
2. Unconformity-bounded stratigraphic units
Merupakan tubuh batuan dimana batas atas dan bawah menunjukkan
diskontinuitas pada suksesi stratigrafi. Batas ini nantinya sesuai dengan horizon
tanah yang terbentuk oleh proses pedogenesis pada profil tanah dimana umumnya
unit batuan pada horizon tanah tersebut ditutupi oleh endapan / material yang
lebih muda.
3. Sekuen stratigrafi
Pada analisis stratigrafi, paleosoil dapat digunakan dalam penentuan sekuen
stratigrafi dengan melakukan dating secara tidak langsung (lebih mudah)
contohnya dengan dating Pb/U pada pedogenik material karbonat. Dari sekuen
stratigrafi pula dapat diketahui juga analisis sedimentologi (rate of
sedimentation, accumulation of sediment, dan juga dinamika sedimentasi.

DAFTAR PUSTAKA
Costantini, E.. (2017). Paleosols and pedostratigraphy. Applied Soil Ecology. Pg. 123.
10.1016/j.apsoil.2017.09.021.
Kraus, Mary J.. (1999). Paleosols in clastic sedimentary rocks: their geologic applications.
Earth-Science Reviews 47. Pg. 41–70. www.elsevier.comrlocaterearscirev.

Anda mungkin juga menyukai