Dian Kurniawan
Batch 24
PASCASARJANA
JAKARTA
DAFTAR ISI
PERMASALAHAN PARIWISATA DI INDONESIA DIKAITKAN DENGAN
LETAK GEOGRAFIS DAN PENERAPAN KONSEP DASAR 4A
terdiri dari 17.504 pulau. Nama alternatif yang biasa dipakai adalah Nusantara. Dengan
populasi Hampir 270.054.853 jiwa pada tahun 2018, dan dan suku bangsa sebanyak
1.340 merujuk pada sensus penduduk oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010.
Indonesia adalah negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang
merupakan negara dengan luas daratan adalah 1.922.570 km² dan luas perairannya
memiliki banyak potensi wisata, mulai dari wisata alam, wisata budaya, wisata kuliner
dan wisata belanja. Hal itu menjadi daya tarik bagi wisatawan nusantara bahkan
1
sumber daya alam yang sangat menunjang kemajuan industri pariwisata nasional.
sumber dan potensi kegiatan ekonomi yang dapat diandalkan yang mampu
kunjungan wisatawan di tahun 2018 dan 2019. Kunjungan wisman ke Indonesia melalui
berjumlah 1.405.554 kunjungan.
2
Grafik 1.1
Data Kunjungan Wisatawan Mancanegara Bulanan Tahun 2019
( dua puluh enam ) pintu masuk utama tercatat jumlah kunjungan tertinggi,
yaitu: Malaysia sejumlah 239.783 kunjungan, Singapura sejumlah 207.263 kunjungan,
Tiongkok sejumlah154.175 kunjungan, Australia sejumlah 125.624 kunjungan, dan
bulan Desember 2019 di 26 pintu masuk utama jika dibandingkan dengan bulan
yaitu Vietnam sebesar 52,86%, UEA sebesar 41,19%, Rusia sebesar 31,35%, Afrika
3
Grafik 1.2
Data Kunjungan Wisatawan di Malaysia
Grafik 1.3
Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Negara-Negara ASEAN ( 2008-2018)
4
Dari tabel 1.2 menunjukkan bahwa kunjungan wisatawan di Malaysia di tahun
2019 lebih tinggi dibandingkan Indonesia, serta mencermati tabel 1.3 bahwa peringkat
maka ada permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh Indonesia. Untuk itu penulis
5
1.2 Pokok Bahasan
Atas dasar latar belakang diatas maka penulis mengukur suatu variabel dengan
Secara astronomis, kepulauan Indonesia terletak pada 6oLU – 11oLS dan 95oBT –
141oBT. Adapun secara geografis, Kepulauan Indonesia terletak di antara Benua Asia
dan Benua Australia serta di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.
Gambar 1.1
6
4. Sebelah barat: Samudra Hindia.
Luas wilayah Indonesia mencapai 5.194.143 km2. Dua pertiga dari luas wilayah
Kenampakan Alam
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Maka dari itu, negara kita
sangat kaya dengan bentang alam. Sumber daya alam yang ada di Indonesia juga sangat
Indonesia. Untuk itu, hendaklah kita memanfaatkan kekayaan alam yang ada dengan
sebaik-baiknya.
Banyak wilayah daratan Indonesia terbentuk dari aktivitas vulkanis. Hal ini ditandai
lumpur dari letusan gunung berapi yang menyuburkan tanah di sekitarnya. Oleh karena
itu, sebagian besar penduduk Indonesia memanfaatkan lahan yang ada untuk pertanian
dan perkebunan.
ujung utara Pulau Sulawesi. Salah satu gunung terkenal di Indonesia adalah Gunung
Anak Krakatau. Gunung ini terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatra. Letusan
maha dahsyat Gunung Krakatau terjadi pada tahun 1883. Letusan tersebut
menghancurkan tiga per empat pulau gunung api tersebut dan menimbulkan gelombang
7
Setelah itu, muncul gunung baru yang kemudian disebut Gunung Anak Krakatau.
Perbedaan suhu amat kecil di tiap wilayah, kecuali di Puncak Jaya, Provinsi Papua.
Puncak gunung tersebut diselimuti salju abadi. Puncak Jaya berada di daerah
Pegunungan Sudirman.
Curah hujan di berbagai wilayah Indonesia juga bervariasi. Tempat paling basah adalah
tempat tersebut mencapai 3.000 mm per tahun. Adapun di wilayah dataran rendah
Curah hujan yang tinggi menyebabkan banyak wilayah subur di Indonesia. Lebih dari
Ribuan jenis tumbuhan dapat ditemukan di wilayah ini. Adapun jenis fauna di Indonesia
dapat dibagi dalam 2 kelompok fauna utama dunia, yaitu fauna tipe Asia dan fauna tipe
Australia. Fauna tipe Asia hidup di bagian utara dan barat. Contoh fauna tipe Asia
adalah harimau dan gajah. Fauna tipe Australia hidup di Indonesia bagian timur,
Wilayah strategis
Letak Indonesia yang berada diantara 2 benua dan 2 samudera membuat Indonesia
menjadi jalur perlintasan Internasional baik laut dan udara. Hal ini akan mempengaruhi
8
perkembangan ekonomi pada zona ekonomi eksklusif Indonesia yang dilewati industri-
industri besar.
hidupnya namun bangsa Indonesia tidak ada semangat untuk memperluas wilayah
sebagai ruang hidup (lebensraum). Salah satu kepentingan nasional Indonesia adalah
bangaimana menjadikan bangsa dan wilayah negara Indonesia senantiasa satu dan utuh.
Kepentingan nasional itu merupakan turunan lanjut dari cita-cita nasional, tujuan
penekanan bahwa wilayah negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang dihubungkan
oleh laut. Laut yang menghubungkan dan mempersatukan pulau-pulau yang tersebar di
Indonesia yang memandang Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi tanah
(darat), air (laut) termasuk dasar laut dan tanah di bawahnya dan udara di atasnya secara
tidak terpisahkan, yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh
mencakup segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi,
manifestasi pemikiran politik bangsa Indonesia telah ditegaskan dalam GBHN dengan
Tap. MPR No.IV tahun 1973. Penetapan ini merupakan tahapan akhir perkembangan
9
konsepsi negara kepulauan yang telah diperjuangkan sejak Dekrarasi Juanda tanggal 13
Desember 1957.
Hakekat dan tujuan wawasan nusantara adalah kesatuan dan persatuan dalam
Penjabaran tujuan nasional yang telah diselaraskan dengan kondisi posisi, dan
Seperti telah disebutkan sebelumnya, bahwa Indonesia merupakan suatu negeri yang
amat unik. Hanya sedikit negara di dunia, yang bila dilihat dari segi geografis, memiliki
Filipina, masih kalah bila dibandingkan dengan negara kepulauan Indonesia. Indonesia
adalah suatu negara, yang terletak di sebelah tenggara benua Asia, membentang
sepanjang 3,5 juta mil, atau sebanding dengan seperdelapan panjang keliling Bumi,
Jika dilihat sekilas, hal tersebut merupakan suatu kebanggaan dan kekayaan, yang tidak
ada tandingannya lagi di dunia ini. Tapi bila dipikirkan lebih jauh, hal ini merupakan
suatu kerugian tersendiri bagi bangsa dan negara Indonesia. Indonesia terlihat seperti
10
sepanjang 3,5 juta mil, Indonesia dapat dikatakan sebagai sebuah negara yang amat sulit
yang benar-benar cocok digunakan oleh negara. Sebelum menuju pembahasan tentang
konsep geopolitik Indonesia, kita akan membahas terlebih dahulu tentang kondisi serta
Ada beberapa jenis kondisi geografis bangsa Indonesia. Yaitu kondisi fisis, serta kondisi
2. Letak geografis;
3. Posisi Silang;
4. Iklim;
Lokasi Fisikal Indonesia; Keberadaan pada lokasi ini adalah faktor geopolitik utama
Indonesia berada pada dua benua yang dihuni oleh berbagai bangsa yang memiliki
karakteristik masing-masing, yaitu benua Asia dan Australia. Selain itu, Indonesia pun
11
berada di antara dua samudera yang menjadi jalur perhubungan berbagai bangsa, yaitu
yaitu dari rakyat, oleh rakyat, dan tuntuk rakyat. Pariwisata berwawasan budaya,
dimana mencakup seluruh hasil cipta, rasa dan karya masyarakat, yang merupakan salah
satu kekayaan utama Indonesia dan membawa pada keuntungan kompetitif. Pariwisata
Medlik, 1980 (dalam Ariyanto 2005), ada empat aspek (4A) yang harus diperhatikan
a) Attraction (daya tarik)
yang banyak, untuk menarik wisatawan pasti memiliki daya tarik, baik daya
tarik berupa alam maupun masyarakat dan budayanya. Semua ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa, yang berwujud keadaan alam serta flora dan fauna, seperti :
tropis, serta binatang-binatang langka. Selain itu, karya manusia yang berwujud
12
museum, peninggalan purbakala, peninggalan sejarah, seni budaya, wisata agro
(pertanian), wisata tirta (air), wisata petualangan, taman rekreasi, dan tempat
hiburan juga merupakan daya tarik wisata. selaian itu atraksi atraksi penduduk
lokal seperti penyelanggaraan festifal ataupun acara acara adat dapat dikemas
lebih baik dan dapat dipromosikan sebagai daya tarik yang unik bagi
wisatawan. Dengan banyak nya DTW akan tetapi tidak didukung dengan
b) Accesability (aksesibilitas)
pariwisata di Indonesia sudah lumayan baik namun masih ada yang kurang
baik dan belum menunjang akses pariwisata Indonesia. Akses yang baik
13
sarana transportasi dalam kota maupun luar kota yang masih kurang baik
dalam kota yang ada di Indonesia bisa seperti yang ada di Malaysia dimana
aman, dingin ac dan kita merasa enak berada terminal maupun di sarana
perjalanan laut. Kalau untuk transportasi udara, walaupun lebih baik, tidak jauh
berbeda dengan transportasi laut. Namun banyak maskapai yang tidak boleh
melakukan penerbangan.
Transportasi laut, seperti diperbaikinya kapal cepat atau kapal ferry yang
14
Transportasi darat seperti kereta api yang layak dipakai, bus-bus pariwisata,
kurang optimal selain itu yang berhubungan dengan objek wisata, hotel,
akomodasi, rumah makan, agent travel dan biro perjalanan kurang di publis ke
wisatawan.
c) Amenities (fasilitas)
Amenities memang menjadi salah satu syarat daerah tujuan wisata agar
yang mudah dijangkau, serta bisa memenuhi apa yang wisatawan inginkan
akomodsi di Indonesia juga sudah baik akan tetapi di Pusat oleh-oleh dan
pedagang di sekitar obyek wisata ini yang harus di berikan edukasi dalam
penerapan harga, karena banyak sekali adanya nembak harga atau menaikan
harga barang yang dijual dengan beranggapan bahwa wisatawan tersebut tidak
akan datang lagi jadi menjual barang dengan harga tinggi. ini perlu dibuat
15
halnya di Malaysia. dan hal yang paling penting adalah kesadaran akan
d) Ancillary (kelembagaan);
diperhatikan bahwa dalam mencari DTW baru ancillary perlu adanya kordinasi
dirasakan oleh mayarakat selain itu masyarakat lokal sebagai garda terdepan
DTW Unggulan.
bangsa, nilai-nilai agama, tradisi, serta kelestarian fungsi dan mutu lingkungan hidup.
16
Jika di cermati mengapa pariwisata Indonesia masih tertinggal dengan Malaysia
yaitu :
Bentang alam indonesia dari sabang sampai merauke serta pulau pulau yang dimiliki
Indonesia yang didalamnya terdapat kekayaan alam serta kekayaan budaya yang luar
biasa tidak bisa dimaksimalkan. sebagai contoh kekayaan budaya indonesia yang
begitu banyak tidak dapat di lestarikan maupun dikelola baik dari masyarakat
indonesia yang membuat pola pikir mayarakat masih rendah akan pariwisata
merusak budaya setempat serta merubah mata pencaharian penduduk lokal yang
Dengan bentang alam yang yang sangat luas dan dianugrahi oleh Tuhan SDA yang
17
Keempat konsep dasar ini yang harus terus dikembangkan secara continue dan
dieavaluasi oleh Indonesia secara merata di setiap DTW. sehingga dapat merencakan
Dari uraian - uraian diatas maka dapat dibuat gambar permasalahan sebagai berikut
Gambar 1.2
1. Attraction (daya tarik)
2. Accesability (aksesibilitas)
3. Amenities (fasilitas)
4. Ancillary (kelembagaan)
18
Dari permasalahan tersebut maka dapat dianalisis dengan kerangka berfikir yaitu
menggabungkan 4A+CBT.
2. masyarakat yang tidak terlibat langsung dalam usaha-usaha pariwisata juga mendapat
keuntungan,
Gambar 1.3
Model Konsep Berfikir
Amenitas
19
Dalam model ini, lingkaran dalam adalah letak geografi Indonesia, Pariwisata yang
Pemerintah
terdapat di Indonesia dan Masyarakat lokal yang merupakan kemasan pariwisata yang
akan ditawarkan oleh wisatawan yang dimana Indonesia mempuyai kekayaan alam dan
budaya yang semuanya itu bisa dikemas dalam pariwisata. Sementara atraksi, amenitas,
ansilari, dan aksesibilitas adalah pendukung dan pembentuk totalitas dari pariwisata
Indonesia. Ada tiga pihak yang berkepentingan terhadap kualitas totalitas produk wisata
untuk mendorong 4A agar terbentuk dan terealisasikan dan mendorong masyarakat agar
sadar pariwisata dengan memberikan edukasi yang merata serta menciptakan stabilitas
kemanan nasional. Sektor swasta diharapkan dapat ikut andil dalam investasi untuk
yang berkesan. jika kesemua itu dapat berjalan dengan baik maka dampaknya akan
positif yaitu bagi masyarakat lokal meningkatya kesejahteraan, bagi pemerintah sebagai
pemasukan devisa, bagi investor adalah keuntungan / laba serta bagi wisatawan adalah
20
1.4 Kesimpulan
Tidak ada hal lain dalam memajukan Pariwisata Indonesia yaitu dengan
terbentuknya dan berjalannya 4A+CBT merupakan suatu kesatuan yang saling terkait
21