Anda di halaman 1dari 2

NO HASIL/PEMBAHASAN DOKUMENTASI

1. Dilakukan sortasi basah pada daun singkong


menggunakan air mengalir agar daun singkong
menjadi bersih dan terbebas dari pengotor

2. Dilakukan perajangan pada daun singkong


dengan menggunakan alat pemotong seperti
pisau untuk memperbesar luas permukaan dari
lebut agar mempermudah proses pengeringan
sehingga didapatkan potongan-potongan kecil
dari daun singkong
3. Dilakukan proses pengeringan dengan cara
dikering anginkan agar sisa air yang masih ada
dapat hilang sepenuhnya karena air merupakan
media pertumbuhan yang baik bagi jamur,
kapang, dan didapatkan potongan daun
singkong yang kering
4. Dilakukan proses sortasi kering dengan
memilah lalu membuang pengotor yang masih
tersisa sehingga didapatkan daun singkong
yang terbebas dari pengotor

5. Dilakukan proses penyerbukan dengan cara


menggunakan blender agar memperkecil
ukuran partikel daun singkong dan
memudahkan dalam pelarutan senyawa
aktifnya dengan cairan penyatkan serbuk
temulawak yang memiliki partikel-partikel
kecil
6. Dilakukan pengayakan pada serbuk daun
singkong yang sudah dilakukan pengayak B40
sehingga didapatkan ukuran partikel serbuk
yang seragam

7. Dilakukan penimbangan serbukyang telah


halus dan memiliki ukuran yang seragam
dengan menggan analitik sehingga didapatkan
serbuk daun singkong

E.

Anda mungkin juga menyukai