Tujuan :
Pada akhir praktikum mahasiswa dapat mengetahui cara pembuatan dan mempelajari proses
pembuatan tepung beras.
Alat dan bahan:
Alat:
Pisau Ayakan
Baskom Nampan
Kain tipis Kertas saring
Parutan Oven
Bahan:
Beras ± 500 gr
Air
Langkah Kerja
1. Memastikan semua alat yang digunakan bersih
2. Menimbang beras
3. Mencuci beras sampai bersih dengan air mengalir
4. Merendam beras dengan sedikit air di baskom sambil ditutup dengan kain basah
selama 2 malam, dan setiap hari airnya diganti dengan air baru dan bersih
5. Setelah 2 malam, membuang air rendaman dan mengeringkan beras di atas tampah
hingga benar-benar kerng supaya tepung tidak berjamur dan dapat awet (tahan lama)
6. Lalu menumbuk dan mengayak tepung hingga didapatkan tekstur tepung yang sangat
halus dan tepung siap digunakan
Hasil :
- Berat beras : 501 gr
- Hasil tepung :
DOKUMENTASI
Bahan:
Kentang ± 500 gr
Air
Langkah Kerja:
DOKUMENTASI
Pati adalah jenis karbohidrat yang biasanya terdapat pada bahan pangan yang merupakan
polimer glukosa yang terdiri atas amilosa dan amilopektin. Contoh bahan pangan yang
mengandung pati adalah beras, kentang, singkong, jagung, gandum, dll.
Jadi, di dalam tepung kentang itu ada banyak komponen seperti protein, lemak, air, dan
karbohidrat yang salah satu jenisnya adalah pati.
Walaupun wujudnya sulit dibedakan, tepung dan pati memiliki proses pembuatan yang
berbeda. Misalnya tepung beras dan pati kentang. Untuk mendapatkan tepung beras yang perlu
kita lakukan hanya merendam beras, mengeringkan beras, selanjutnya beras kering dihaluskan
/ digiling, jadilah tepung beras. Proses untuk mendapatkan pati kentang sedikit berbeda. Untuk
mendapatkan pati kentang dengan cara yang paling sederhana, kita perlu
menghaluskan/memarut kentang dengan penambahan air, menyaring ampasnya, dan
mengendapkan air hasil perasan tersebut selama beberapa waktu. Endapan yang dihasilkan
kemudian dikeringkan dan dihaluskan, jadilah pati kentang.
PARAF DOSEN