TOTAL 6 0.43
TINGKAT
NO ANCAMAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
Masih banyak masyarakat khususnya ibu hamil
1 yang belum memiliki kartu BPJS 2 0.14 3
Kurangnya animo dari ibu hamil dan keluarga
2 untuk memeriksakan kehamilan secara rutin 3 0.21 1
Masih kurangnya pengetahuan dan pemahaman
masyarakat akan pentingnya pelaksanaan
3 kunjungan ibu hamil bagi kesehatan ibu dan 3 0.21 1
kehamilannya
1. KEKUATAN
0.35
a. BOBOT
0.21
0.21
0.86
Untuk lingkungan eksternal, faktor dukungan tim desa siaga,
urangnya animo 2.21
masyarakat serta faktor pengetahuan dan
pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pelaksanaan
0.50 memiliki nilai bobot yang paling tinggi
unjungan K4 ibu hamil
aitu sama - sama memiliki bobot sebesar 0,19b yang artinya ke
tiga faktor tersebut merupakan faktor lingkungan eksternal yang
dianggap paling penting bagi bidan desa dalam upaya
pemenuhan capaian target kunjungan K4 ibu hamil di Desa
Angsana. Dan sebaliknya faktor lingkungan eksternal yang
memilik bobot paling rendah adalah faktor lokasi desa yang cukup
uas dengan nilai bobot 0, 06, yang artinya faktor eksternal
ersebut dianggap tidak terlalu penting oleh bidan desa bagi
upaya pemenuhan capaian target kunjungan K4 ibu hamil.
dilihat pada point bobot sudah ditentukan bahwa nilai bobot secara
00 tidak boleh kurang/lebih dengan nilai bobot 0 - < 1. Angka 0 berarti
ng) dan angka yang mendekati 1 /sebelum 1 menunjukan nilai penting. Jadi
ndekati angka 1 menunjukkan bahwa faktor tersebut merupakan faktor yang
i. Pembobotan ini didasarkan pada kemungkinan setiap faktor internal INTERPRETASI TABEL MATRIKS IFE DAN
si strategis organisasi saat ini. Semua bobot harus berjumlah 1, 00 tanpa
r lingkungan internal, maksudnya adalah tanpa melihat jumlah item dalam B. MATRIKS EFE
g ada, Jumlah nilai bobot harus 1,00. INTERPRETASI MENGENAI BOBOT DAN
PEMAHAMAN YANG KURANG LEBIH SA
a baik sumber daya internal yang saat ini dimiliki organisasi mampu dikelola 1. PELUANG
di kekuatan bagi organsasi. Rating ini menggambarkan nilai kekuatan bagi
a. BOBOT
saat ini memiliki kemampuan yang Tidak baik untuk mengelola faktor
ni memberikan nilai kekuatan yang sangat rendah bagi organisasi Untuk kolom kekuatan dapat dilihat p
saat ini memiliki kemampuan yang kurang baik untuk mengelola faktor keseluruhan harus bernilai 1,00 tidak b
ni memberikan nilai kekuatan yang Cukup rendah bagi organisasi bobotnya (sangat tidak penting) dan a
saat ini memiliki kemampuan yang rata - rata untuk mengelola faktor nilai bobot yang semakin mendekati a
ni memberikan nilai kekuatan yang sedang/moderat bagi organisasi sangat penting bagi organisasi. Pembo
saat ini memiliki kemampuan yang Cukup baik untuk mengelola faktor tersebut mempengaruhi posisi strateg
ni memberikan nilai kekuatan yang Cukup Besar bagi organisasi memperdulikan jumlah faktor lingkun
saat ini memiliki kemampuan yang Sangat baik untuk mengelola faktor kekuatan dan kelemahan yang ada, Ju
ni memberikan nilai kekuatan yang Sangat Besar bagi organisasi
b. RATING
B. MATRIKS EFE
INTERPRETASI MENGENAI BOBOT DAN
PEMAHAMAN YANG KURANG LEBIH SA
t dilihat pada point bobot sudah ditentukan bahwa nilai bobot secara
00 tidak boleh kurang/lebih dengan nilai bobot 0 - < 1. Angka 0 berarti 1. ANCAMAN
ng) dan angka yang mendekati 1 /sebelum 1 menunjukan nilai penting. Jadi
ndekati angka 1 menunjukkan bahwa faktor tersebut merupakan faktor yang a. BOBOT
si. Pembobotan ini didasarkan pada kemungkinan setiap faktor internal
si strategis organisasi saat ini. Semua bobot harus berjumlah 1, 00 tanpa Untuk kolom kekuatan dapat dilihat p
r lingkungan internal, maksudnya adalah tanpa melihat jumlah item dalam keseluruhan harus bernilai 1,00 tidak b
g ada, Jumlah nilai bobot harus 1,00. bobotnya (sangat tidak penting) dan a
nilai bobot yang semakin mendekati a
sangat penting bagi organisasi. Pembo
a baik sumber daya internal yang saat ini dimiliki organisasi mampu dikelola tersebut mempengaruhi posisi strateg
di kekuatan bagi organsasi. Rating ini menggambarkan nilai kekuatan bagi memperdulikan jumlah faktor lingkun
kekuatan dan kelemahan yang ada, Ju
saat ini memiliki kemampuan yang Tidak baik untuk mengelola faktor b. RATING
ni memberikan nilai kelemahan yang Sangat besar bagi organisasi
saat ini memiliki kemampuan yang kurang baik untuk mengelola faktor Rating menunjukkan seberapa baik su
ni memberikan nilai kelemahan yang Cukup Besar bagi organisasi dengan baik sehingga menjadi kekuata
saat ini memiliki kemampuan yang rata - rata untuk mengelola faktor organisasi.
ni memberikan nilai kelemahan yang sedang/moderat bagi organisasi 1. artinya strategi organisasi saat ini m
saat ini memiliki kemampuan yang Cukup baik untuk mengelola faktor dalam fingkungan eksternal , sehingga
ni memberikan nilai kelemahan yang Cukup rendah bagi organisasi 2. artinya strategi organisasi saat ini m
at ini memiliki kemampuan yang Sangat baik untuk mengelola faktor dalam lingkungan eksternal , sehingga
ni memberikan nilai kekuatan yang Sangat rendah bagi organisasi 3. artinya strategi organisasi saat ini m
dalam lingkungan eksternal , sehingga
4. artinya strategi organisasi saat ini m
dalam lingkungan eksternal , sehingga
5. artinya strategi organisasi saat ini m
dalam lingkungan eksternal , sehingga
ASI TABEL MATRIKS IFE DAN EFE CAPAIAN HASIL KUNJUNGAN K 4 BELUM OPTIMAL
EFE
ASI MENGENAI BOBOT DAN RATING DARI FAKTOR : PELUANG = ANCAMAN (MEMILIKI
AN YANG KURANG LEBIH SAMA)
m kekuatan dapat dilihat pada point bobot sudah ditentukan bahwa nilai bobot secara
n harus bernilai 1,00 tidak boleh kurang/lebih dengan nilai bobot 0 - < 1. Angka 0 berarti
angat tidak penting) dan angka yang mendekati 1 /sebelum 1 menunjukan nilai penting. Jadi
yang semakin mendekati angka 1 menunjukkan bahwa faktor tersebut merupakan faktor yang
ting bagi organisasi. Pembobotan ini didasarkan pada kemungkinan setiap faktor internal
empengaruhi posisi strategis organisasi saat ini. Semua bobot harus berjumlah 1, 00 tanpa
ikan jumlah faktor lingkungan internal, maksudnya adalah tanpa melihat jumlah item dalam
an kelemahan yang ada, Jumlah nilai bobot harus 1,00.
unjukkan seberapa baik sumber daya internal yang saat ini dimiliki organisasi mampu dikelola
k sehingga menjadi kekuatan bagi organsasi. Rating ini menggambarkan nilai kekuatan bagi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Tidak baik untuk merespon peluang
ungan eksternal , sehingga nilai peluang dari faktor ini sangat rendah bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang kurang baik untuk merespon peluang
ungan eksternal , sehingga nilai peluang dari faktor ini cukup rendah bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang rata - rata untuk merespon peluang
kungan eksternal , sehingga nilai peluang dari faktor ini sedang/moderat bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Cukup baik untuk merespon peluang
kungan eksternal , sehingga nilai peluang dari faktor ini Cukup Besar bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Sangat baik untuk merespon peluang
kungan eksternal , sehingga nilai peluang dari faktor ini sangat Besar bagi organisasi
ASI TABEL MATRIKS IFE DAN EFE CAPAIAN HASIL KUNJUNGAN K 4 BELUM OPTIMAL
EFE
ASI MENGENAI BOBOT DAN RATING DARI FAKTOR : PELUANG = ANCAMAN (MEMILIKI
AN YANG KURANG LEBIH SAMA)
N
ASI TABEL MATRIKS IFE DAN EFE CAPAIAN HASIL KUNJUNGAN K 4 BELUM OPTIMAL
EFE
ASI MENGENAI BOBOT DAN RATING DARI FAKTOR : PELUANG = ANCAMAN (MEMILIKI
AN YANG KURANG LEBIH SAMA)
m kekuatan dapat dilihat pada point bobot sudah ditentukan bahwa nilai bobot secara
n harus bernilai 1,00 tidak boleh kurang/lebih dengan nilai bobot 0 - < 1. Angka 0 berarti
angat tidak penting) dan angka yang mendekati 1 /sebelum 1 menunjukan nilai penting. Jadi
yang semakin mendekati angka 1 menunjukkan bahwa faktor tersebut merupakan faktor yang
ting bagi organisasi. Pembobotan ini didasarkan pada kemungkinan setiap faktor internal
empengaruhi posisi strategis organisasi saat ini. Semua bobot harus berjumlah 1, 00 tanpa
ikan jumlah faktor lingkungan internal, maksudnya adalah tanpa melihat jumlah item dalam
an kelemahan yang ada, Jumlah nilai bobot harus 1,00.
unjukkan seberapa baik sumber daya internal yang saat ini dimiliki organisasi mampu dikelola
k sehingga menjadi kekuatan bagi organsasi. Rating ini menggambarkan nilai kekuatan bagi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Tidak baik untuk merespon ancaman
ungan eksternal , sehingga nilai Ancaman dari faktor ini sangat Besar bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang kurang baik untuk merespon Ancaman
ungan eksternal , sehingga nilai Ancaman dari faktor ini cukup Besar bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang rata - rata untuk merespon Ancaman
ungan eksternal , sehingga nilai Ancaman dari faktor ini sedang/moderat bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Cukup baik untuk merespon Ancaman
ungan eksternal , sehingga nilai pAncaman dari faktor ini Cukup Kecil bagi organisasi
trategi organisasi saat ini memiliki kemampuan yang Sangat baik untuk merespon Ancaman
ungan eksternal , sehingga nilai pAncaman dari faktor ini sangat Kecil bagi organisasi
QSPM KUNJUNGAN K4 IBU HAMIL
ALTERNATIF STRATEGI
Mendorong kader kesehatan Mengoptimalkan kerjasama Optimalisasi posyandu dan
desa Angsana baik itu kader lintas program dengan kelas ibu hamil untuk
posyandu, kader kesehatan pengelola KIA, dokter pelaksnaan kunjungan ibu
remaja dan kader posbindu KIBLA dalam pelaksanaan hamil
untuk melaksanakan kunjungan rumah ibu hamil
kunjungan rumah kepada ibu di wilayah desa Angsana
FAKTOR INTERNAL hamil di wilayah binaannya,
BOBOT untuk selanjutnya hasil
DAN EKSTERNAL kunjungan dicatat dan
dilaporkan kepada bidan
desa sebagai pembina desa
TINGKAT
NO KELEMAHAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
Kurang optimalnya kerjasana antara bidan desa
1 dengan dokter KIBLA untuk konsulen resti 1 0.03 3
TOTAL 7 0.44
TINGKAT
NO ANCAMAN SIGNIFIKAN BOBOT RATING
Masih banyak ibu hamil yang tidak memiliki kartu
1 BPJS 1 0.06 3
Masih kuatnya tradisi masyarakat melaksanakan
2 persalinan di paraji/dukun bersalin 2 0.13 2
SKOR EFAS/IFAS
4,20 - 5, 00 : SANGAT BAIK
3,40 - 4,19 : BAIK
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
INTERPRETASI FAKTOR IFAS DAN EFAS
SKOR EFAS/IFAS
4,20 - 5, 00 : SANGAT BAIK
3,40 - 4,19 : BAIK
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
NILAI IFAS : 2, 87
Artinya Strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target pelaksanaan
kegiatan persalinan di fasilitas kesehatan untuk masyarakat desa Angsana tahun 2020 memiliki
kemampuan sedang/moderat dalam merespon berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 2, 44
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan persalinan
di fasilitas kesehatan untuk masyarakat di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang
sedang/moderat dalam kaitan merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
SKOR
0.10
0.48
0.10
0.39
0.19
0.10
0.06
0.19
0.19
1.81
KET
0.10
0.06
0.10
0.13
0.13
0.19
0.06
0.06
0.10
0.13
1.06
2.87
0.74
SKOR
0.31
0.56
0.38
1.25
KET
0.19
0.25
0.19
0.56
1.19
2.44
0.06
anaan
020 memiliki
nalnya.
an persalinan
ampuan yang
a.
QSPM PERSALINAN
ALTERNATIF STRATEGI
Mengoptimalkan kerjasama Optimalisasi sarana dan Sosialisasi dan advokasi
lintas sektoral dengan kepala prasarana penunjang kepada pemerintah desa
desa, tim desa siaga, babinsa pelayanan persalinan di mengenai Permenkes RI No.
dan babinkamtibmas serta fasilitas kesehatan seperti 97 Tahun 2014 tentang
kader kesehatan desa dalam mobilisasi ambulance untuk persalinan harus
pelaksanaan kunjungan menjemput ibu yang hendak dilaksanakan di fasilitas
rumah ibu hamil dalam bersalin dilokasi desa yang pelayanan kesehatan dan PP
rangka sosialisasi dan jauh jaraknya dari fasilitas No. 61 tahun 2014 tentang
edukasi manfaat persalinan kesehatan peraturan pertolongan
FAKTOR INTERNAL di fasilitas pelayanan persalinan oleh tenaga
BOBOT kesehatan. kesehatan sehingga
DAN EKSTERNAL
pemerintah desa dapat
membuat sebuah kebijakan
terkait peraturan tersebut di
masyarakat.
Pengajuan keanggotaan
Jamkesda dari Puskesmas bagi
ibu haml yang tidak
mampu/tidak memiliki BPJS
0.03 4 0.13 1 0.03 3 0.10
Adanya OJT bagi bidan setiap
1 minggu sekali 0.03 - - - - - -
Dokter KIBLA bersedia
melaksanakan kunjungan
rumah bagi bumil resti, bufas
resti dan neo resti
0.06 4 0.26 4 0.26 4 0.26
Pencatatan pelaporan dengan
kohort 0.06 - - - - - -
JUMLAH 0.52 - - - - - -
KELEMAHAN
Kurang maksimalnya
kerjasama dengan kader dalam
pelaksanaan pendataan ibu
hamil yang tidak mampu
0.03 4 0.13 3 0.10 2 0.06
Ruang VK masih belum
memenuhi standar 0.06 1 0.06 4 0.26 1 0.06
Kurang optimalnya
pelaksanaan KIE mengenai
pentingnya persalinan di
fasilitas kesehatan baik dari
segi kualitas maupun kuantitas
penyuluhan
0.10 4 0.39 1 0.10 4 0.39
Pertolongan persalinan masih
belum sesuai dengan standar
APN
0.06 1 0.06 1 1.00 1 0.06
JUMLAH 0.48 - - - - - -
TOTAL IFE 1.00 - - - - - -
PELUANG
Lokasi Desa yang cukup luas
namun masih bisa dijangkau
oleh petugas 0.06 4 0.25 4 0.25 2 0.13
TINGKAT
NO KELEMAHAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
Kurang maksimalnya kerjasama lintas program dan
lintas sektoral dalam pelaksanaan KIE mengenai
1 pentingnya pelaksanaan kegiatan imunisasi bayi 3 0.12 1
dan ballita
TOTAL 10 0.38
TOTAL IFE = 26 1.00
SWOT
TOTAL 6 0.40
TINGKAT
NO ANCAMAN SIGNIFIKAN BOBOT RATING
TOTAL 9 0.60
TOTAL IFE = 15 1.00
SWOT
SKOR EFAS/IFAS
4,20 - 5, 00 : SANGAT BAIK
3,40 - 4,19 : BAIK
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
NILAI IFAS : 3, 46
Artinya Strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target pelaksanaan
kegiatan imunisasi di desa Angsana tahun 2020 memiliki kemampuan baik dalam merespon
berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 3, 07
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan imunisasi
di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang sedang/moderat dalam kaitan
merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 3, 07
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan imunisasi
di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang sedang/moderat dalam kaitan
merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
SKOR
0.58
0.31
0.31
0.12
0.12
0.12
0.12
0.15
0.58
2.38
KET
0.12
0.23
0.23
0.31
0.19
1.08
3.46
1.31
SKOR
1.00
0.27
0.40
1.67
KET
0.07
0.53
0.60
0.20
1.40
3.07
0.27
anaan
merespon
an imunisasi
itan
an imunisasi
itan
QSPM IMUNISASI
ALTERNATIF STRATEGI
Advokasi kepada Pemerintah Mengoptimalkan potensi
Desa mengenai UU elemen masyarakat (Toga,
kesehatan No. 36 Tahun Toma, organisasi
2009 sebagai dasar kepemudaan) untuk
pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan edukasi
imunisasi untuk selanjutnya langsung kepada masyarakat
FAKTOR INTERNAL dapat ditindak lanjuti oleh mengenai pentingnya
BOBOT
DAN EKSTERNAL pemerintah Desa dalam imunisasi bagi bayi dna
bentuk kebijakan yang balita
mendukung optimalisasi
pelaksanaan kegiatan
imunisasi
AS TAS AS TAS
KEKUATAN
Persediaan vaksin sudah
memadai 0.12 3 0.35 4 0.46
Data sasaran bayi dan balita
yang akan di vaksin sudah
tersedia 0.08 3 0.23 4 0.31
Jadwal pelaksanaan imunisasi
sudah terlampir 0.08 3 0.23 4 0.31
Pelaksanaan pertemuan kader
H - 2 sudah dilaksanakan
0.04 2 0.08 4 0.15
Pelaksanaan supervisi
Posyandu sudah berjalan 0.04 1 0.04 3 0.12
Sarana transportasi untuk
pelaksanaan kegiatan sudah
tersedia (kendaraan bermotor)
0.04 - - - -
Pelaporan pelaksanaan
imunisasi sudah memakai
software
0.04 - - - -
Koordinasi dengan lintas
sektoral (Camat, kepala desa,
toga, toma, babinkamtibmas,
babinsa dan kader) untuk
sosialisasi pelaksanaan
kegiatan imunisasi
TINGKAT
NO KELEMAHAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
kerjasama lintas program dan lintas sektoral belum
1 berjalan dengan optimal 3 0.11 1
Belum optimalnya pelaksanaan pelayanan gizi oleh
petugas gizi di dalam gedung puskesmas karena
2 jadwal pelayanan yang bentrok dengan jadwal 1 0.04 3
tugas lapangan
TOTAL 6 0.46
TINGKAT
NO ANCAMAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
1 Adanya pandemi Covid - 19 3 0.23 1
Kurangnya pengetahuan dan pemahaman
2 masyarakat akan pentingnya pelaksanaan DDTK 2 0.15 1
bayi dan balita bagi kesehatan keluarga
TOTAL 7 0.54
TOTAL EFE = 13 1.00
SWOT
SKOR EFAS/IFAS
4,20 - 5, 00 : SANGAT BAIK
3,40 - 4,19 : BAIK
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
NILAI IFAS : 2, 79
Artinya Strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target pelaksanaan
kegiatan persalinan di fasilitas kesehatan untuk masyarakat desa Angsana tahun 2020 memiliki
kemampuan sedang/moderat dalam merespon berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 2, 77
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan persalinan
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
NILAI IFAS : 2, 79
Artinya Strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target pelaksanaan
kegiatan persalinan di fasilitas kesehatan untuk masyarakat desa Angsana tahun 2020 memiliki
kemampuan sedang/moderat dalam merespon berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 2, 77
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan persalinan
di fasilitas kesehatan untuk masyarakat di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang
sedang/moderat dalam kaitan merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
SKOR
0.54
0.21
0.11
0.21
0.21
0.21
0.21
1.71
KET
0.11
0.11
0.29
0.14
0.11
0.11
0.21
1.07
2.79
0.64
SKOR
1.15
0.62
0.15
1.92
KET
0.23
0.15
0.46
0.85
2.77
1.08
anaan
020 memiliki
nalnya.
an persalinan
anaan
020 memiliki
nalnya.
an persalinan
ampuan yang
a.
QSPM IMUNISASI
ALTERNATIF STRATEGI
Melakukan inovasi dengan Mengoptimalkan pertemuan
pemerintah desa untuk desa siaga untuk pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan DDTK sosialisasi dan edukasi
yang menarik dan mengenai kegiatan SDIDTK
represntatif kepada masyarakat
FAKTOR INTERNAL
BOBOT
DAN EKSTERNAL
AS TAS AS TAS
KEKUATAN
Ketersediaan petugas
kesehatan untuk pelaksanaan
kegiatan sudah memadai
(dokter, ahli gizi,promkes,
bidan desa, petugas piket
MTBS)
0.11 4 0.43 4 0.43
Adanya jadwal konsultasi gizi
di puskesmas 0.07 4 0.29 3 0.21
TINGKAT
NO KELEMAHAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
Pelaksanaan Sosialisasi KB pasca persalinan
1 dimasyarakat belum optimal 3 0.14 1
Kurang maksimalnya kerjasama lintas program dan
2 lintas sektoral 3 0.14 3
Sarana dan prasarana media infomasi seperti
3 spanduk, leaflet dan brosur masih belum memadai 2 0.10 2
TOTAL 11 0.52
TOTAL IFE = 21 1.00
SWOT
TOTAL 8 0.50
TINGKAT
NO ANCAMAN BOBOT RATING
SIGNIFIKAN
Masih kuatnya kepercayaan masyarakat tentang
1 paradigma banyak anak banyak rejeki 1 0.06 4
TOTAL 8 0.50
TOTAL IFE = 16 1.00
SWOT
SKOR EFAS/IFAS
4,20 - 5, 00 : SANGAT BAIK
3,40 - 4,19 : BAIK
2,00 - 3, 39 : SEDANG/MODERAT
1,80 - 2,59 : TIDAK BAIK
1,00 - 1,79 : SANGAT TIDAK BAIK
NILAI IFAS : 2, 67
Artinya Strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target pelaksanaan
kegiatan persalinan di fasilitas kesehatan untuk masyarakat desa Angsana tahun 2020 memiliki
kemampuan sedang/moderat dalam merespon berbagai faktor dilingkungan internalnya.
NILAI EFAS : 2, 63
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan persalinan
di fasilitas kesehatan untuk masyarakat di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang
sedang/moderat dalam kaitan merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
NILAI EFAS : 2, 63
Artinya strategi yang diterapkan bidan desa dalam upaya pencapaian target kegiatan persalinan
di fasilitas kesehatan untuk masyarakat di desa angsana tahun 2020 memiliki kemampuan yang
sedang/moderat dalam kaitan merespon berbagai faktor dilingkungan eksternalnya.
SKOR
0.29
0.38
0.14
0.29
0.29
1.38
KET
0.14
0.43
0.19
0.38
0.14
1.29
2.67
0.10
SKOR
0.38
0.50
0.38
1.25
KET
0.25
0.38
0.38
0.38
1.38
2.63
(0.13)
anaan
020 memiliki
nalnya.
an persalinan
ampuan yang
a.
an persalinan
ampuan yang
a.
QSPM IMUNISASI
ALTERNATIF STRATEGI
Advokasi kepada pemerintah Mengoptimalkan peran dan Melakukan sosialisasi
Desa mengenai MOU antara fungsi kader Sub KB dalam pelaksanaan kegiatan KB
Puskesmas dengan pelaksanaan sosialisasi pasca Persalinan kepada
kecamatan dalam pelaksanaan KB pasca tokoh masyarakat, agama
pelaksanaan kegiatan KB persalinan di desa Angsana dan pemuda sebagai
pasca bersalin serta perpanjangan tangan petugas
pencanangan MPS agar dalam penyampaian
adanya kebijakan dari informasi dan edukasi
FAKTOR INTERNAL pemerintah desa secara kepada masyarakat
BOBOT langsung kepada masyarakat mengenai pentingnya KB
DAN EKSTERNAL
dalam rangka mendukung pasca persalinan
optimalisasi pelaksanaan
kegiatan KB pasca bersalin
di desa Angsana