Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER

Nama : Dwi Murni

Mustika asih

NIM : 1811210214

Kelas : 6 K

Mata Kuliah : Sejarah Islam Modern

1. Bagaimanakah pemikiran pembaruan yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani?


Jawab:

Diantara beberapa hal yang melatarbelakangidan mempengaruhi

lahirnya pemikiran dan ijtihad Muhammad Abduh adalah sebagai berikut:

1. Sikap hidup yang terbentuk oleh keluarga dan guru-gurunya, terutama Syekh

Darwisy dan Sayyid Jamaluddin al-Afghani.

2. Faktor kebudayaan berupa ilmu pengetahuan yang diperolehnya selama

belajar, baik yang bersifat formal maupun non-formal.

3. Situasi politik pada masanya yang dialaminya sejak di lingkungan

keluarganya di Mahallat, Nashr yang menyebabkan lemahnya kondisi

masyarakat Muslim di Mesir.

4. Kondisi sosial masyarakat yang sangat memprihatinkan ketika itu, yang

mana ketika itu terjadi kemunduran intelektual umat Islam yang diakibatkan

oleh beberapa hal, di antaranya adalah:

a. Adanya kebiasaan taqlid terhadap ulama’ di kalangan umat Islam.

b. Stagnasi atau kemandegan (kejumudan) pemikiran masyarakat Muslim.

Abduh melihatbahwa salah satu penyebab keterbelakangan umat Islam yang amat

memprihatinkan adalah hilangnya tradisi intelektual, yang pada

intinyaialah kebebasan berpikir.

c. Kondisi lemah dan keterterbelakangan kaum Muslim yang disebabkan


oleh faktor eksternal, seperti hegemoni Eropa yang mengancam

eksistensi masyarakat Muslim dan realitas internal seperti situasi yang

terjadi di kalangan kaum Muslim sendiri.

Beberapa hal tersebut telah melatarbelakangi atau memengaruhi pemikiran


Muhammad Abduh dalam berbagai bidang, seperti teologi, syariah,sosial
politik, dan khususnya pendidikan.

2. Bagaimana kontribusi pemikiran muhammad abduh dalam mordernisasi islam ?


Jawab :
Kontribusi pemikiran Muhammad Abduh terangkup dalam 4 kerangka besar, yaitu :
a. Pembersihan Islam dari bid’ah
beliau menganggap bidah muncul dari taqlid dan tradisi dan beliau berselisih
pendapat dengan beberapa ulama masa itu yang menyatakan ilmu-ilmu dalam
pendidikan modern adalah bidah. dan beliau menentang keras hal in idan berusaha
meluruskan hal ini dengan berbagai tulisan dan karya ilmiah
b. Pembaharuan pendidikan al-Azhar
memasukan ilmu-ilmu pendidikan modern dan sistem pendidikan modern
kedalam kampus AL Azhar sehingga AL Azhar mampu bersaing dalam dunia
pendidikan modern saat itu
c. Perumusan kembali ajaran Islam sejati dengan pemikiran modern.
beliau membuka pintu ijtihad untuk menanggami berbagai masalah dalam zaman
modern, dimana saat itu mesir telah menutup pintu ijtihad dalam mengahdapi
permasalahan-permasalah modern. muhammad Abduh beranggapan bahwa saat
itu islam dalam masa diam, dimana tidak ada perubahan-perubahan yang
membuat islam semakin terpuruk ditelan zaman.
d. Pembelaan Islam terhadap pengaruh-pengaruh Eropa dan serangan-serangan
Kristen.
dengan membuka pintu ijtihad, Muhammad Abduh mengedepankan akal dalam
memahami problematika modernisasi. selain itu beliau juga beranggapan perlunya
orang-orang islam mempelajari ilmu-ilmu pengetahuan modern dan beliau
beranggapan ALLAH memberikan akal maka segala hal harus dipahami dengan
akal, dengan begitu maka Islam dapat bersaing degan pengaruh-pengaruh yang
disebutkan diatas.
3. Uraikan implementasi tahapan lahirnya ilmu pendidikan saat ini!
Jawab :
a. zaman yunani kuno
Yunani kuno merupakan tempat bersajarah dimana tempat memiliki suatu suatu
peradaban, maka hal tersebut pun menjadi alasan muncul nya filsafat induk dari ilmu
pengetahuan. Ibarat kata pada zaman yunani kuno menjadi jalan terbukanya ilmu
pengetahuan. Banyak munculnya para ilmuan pada zaman ini, selerti theles,
phytagoras,plato, dan lain-lain.
b. Zaman periode islam
Pada saat barat mengalami masa kegelapan maka sebemarnya itu menjadi masa ke
emasan wilayah timur, karena pada saat itu wilayah timur terjadi perkembangan ilmu
oengetahuan yang sangat pesat. Menurut harus nasution perkembangan ilmu
pengetahuan pada zaman islam klasik.
c. Masa Renains dan Moderen
Renasains merupakan periode perkembangan peradaban yang di ujung atau
sesudah abad kegelapan sampai dengan abad moderen. Renasains merupakan zaman
yang penuh dengan kemajuan dan perubahan yang mengandung arti bagi
berkembangnya ilmu.
d. zaman Kontemporer
Zaman ini berlangsung dari abad 20 M dan berlangsung hingga saat ini. Pada
zaman ini terdapat teknologi-teknologi canggih, dan spesialisasi ilmu-ilmu yang tajam
dan mendalam.

4. pembaharuan yang seperti apa yang dilakukan oleh ali pasha pada sektor pendidikan ?
apakah anda setuju dengan pembaharuan ali pasha atau tidak ? silahkan berikan alasan
yang konkrit !
jawab :
Masa ali pasha di mesir Ia menyadari bahwa timur jauh tertinggal dengan
dunia Barat dalam segala bidang ilmu pengetahuan dan faktor penyebab utamanya
adalah pendidikan. Muhammad Ali sangat menyadari pentingnya arti pendidikan dan
ilmu pengetahuan bagi kemajuan bangsa. Untuk itu, Muhammad Ali mendirikan
kantor Kementrian Pendidikan dan berbagai lembaga pendidikan seperti, Sekolah
Teknik, Sekolah Kedokteran, Sekolah Apoteker, Sekolah Pertambangan, Sekolah
Pertanian, Sekolah Penerjemah yang dikepalai oleh al-Tahtawi. Dari buku-buku yang
diterjemahkan oleh Sekolah Penerjemah itulah orang-orang Mesir mengenal Barat
dan Filsafat Yunani serta ajaran tentang kebebasan berfikir. Usaha Muhammad Ali
Pasya tersebut sangat baru bagi rakyat Mesir tetapi, tentu saja mereka menyambut
dengan gembira. Apalagi banyak pemuda cerdik dan pandai banyak yang dikirim ke
Barat dalam usaha mempelajari bahasa Eropa dan metode penerjemahan.

Saya sangat setuju dengan pembaharuan ali pasha Walaupun pembaharuan yang
dilakukan Muhammad Ali Pasya hanya berupa keduniawian saja, bahkan dalam
bidang pendidikan Ali Pasya memperbaharui sistem pendidikan yang bersifat modern.
Namun dengan terangkatnya kehidupan dunia umat Islam, sekaligus terangkat pula
derajat keagamaannya. Keberhasilannya di bidang militer telah merubah Mesir
menjadi negara modern, serta bermunculan para tokoh intelektual di Mesir yang kelak
melanjutkan gagasan-gagasan Muhammad Ali Pasya khususnya dalam bidang
pendidikan. Beralih dari negara mesir, saat ini pendidikan adalah hal yang sangat
penting karna pendidikan merupakan bekal seseorang dalam menjalani hidup.

5. Dari beberapa makalah yang kita bahassilahkan buat satu uraian tentang salah satu
tokoh pembaharuan secara singkat padat dan jelas !
Jawaban :
Jamaluddin Al-Afghani
Al-Afghani dikenal dengan seorang banyak melakukan pengembaraan. Dari Tak
heran ia pindah ke al-Najd di Irak, pusat studi keagamaan Syi’ah , disitulah ia
menghabiskan waktunya selama empat puluh tahun sebagai murid Murtadha
alAnshari, seorang teologi dan sarjana yang terkenal. Pada tahun 1853 ia melawat ke
India, dimana ia diperkenalkan dengan studi-studi ilmu-ilmu Eropa. Ada waktu
selanjutnya ia melakukan perlawatan ke berbagai negara di dunia, seperti Hijaz,
Mesir, Yaman, Turki, Russia, Inggris, dan Perancis. Salah satu yang paling berkesan
dari perjalanannya ini adalah kunjungan ke Mesir pada tahun 1869 dan di negeri ini ia
memulai memunculkan pemikiran pembaruan.10 Al-Afghani seorang refornis dan
modernis, dikenal pula sebagai seorang yang pernah aktif dalam dunia politik. Hal ini
dibuktikan pada tahun 1876 ia bergabung dengan para politikus di Mesir pada tahun
1879 membentuk suatu partai politik dengan nama Hizb al-Wathani (partai
Kebangsaan). Dengan partai ini ia berusaha menanamkan kesadaran nasionalisme
dalam diri orang-orang mesir.
Al Afgani juga diakui sebagai seorang filosof, jurnalis dan sufi, namun yang lebih
banyak dipublikasikan adalah sebagai seorang politikus. Karena berbagai ide
pembaruan yang dimunculkannya, maka ia sering mendapat tekanan bahkan dipenjara
oleh para pengusaha yang tidak setuju terhadap ide yang diperjuangkannya. Hal itu
menimbulkan adanya mitos di seputar kematiannya, bahwa ia meninggal akbat
diracuni oleh Sultan. Namun bukti yang terdokumentasi dengan baik menyatakan
bahwa Al-fghani meninggal akibat penyakit kanker di dagunya dan pernah dioperasi .
dan inilah pembaharuan yang dilakukan oleh al afgani :
a. kejayaan kembali umat islam terwujud kalau kembali kepada ajaran islam yang
murni dengan meneladani pola hidup sahabat khususnya Khulafa' Al-Rasyidun.
b. perlawanan terhadap kolonialisme dan nominasi berat secara politik, ekonomi dan
kebudayaan.
c. pengakuan terhadap keunggulan barat dalam ilmu dan teknologi, dimana umat
islam harus belajar tetangnya, yang pada hakekatnya hanya mengambil kembali
apa yang dulu disumbangkan islam kepada barat dan kemudian secara selektif di
kritisi menggunakannya untuk kejayaan islam.

Anda mungkin juga menyukai