Bab 5 Site Development
Bab 5 Site Development
Halaman : V - 1
BAB V
PERSYARATAN TEKNIS PEKERJAAN
SITE DEVELOPMENT
1. UMUM
Pekerjaan Landscape meliputi semua pekerjaan pertamanan, perkerasan dan jalan
lingkungan pada ruang luar, maupun bentukan -bentukan, serta bagian-bagian lainnya
pada lokasi yang ditunjuk pada Gambar atau sesuai petunjuk Direksi Pekerjaan. Pada
pekerjaan ini sudah termasuk persiapan, rnenempatan material, dan transport
pengangkutan dari luar, tanah taman, pupuk, urukan dan pengaspalan jalan maupun
material paving sebagal perkerasan lahan untuk sirkulasi dan masa pemeliharaan sesuai
waktu yang ditentukan dalam kontrak
3. PERTAMANAN
3.1. BAHAN
Yang dimaksud disini adalah tanaman yang mempunyai besaran tertentu dan jenis
tanaman meliputi ketentuan dalam kontrak yang terbagi sebagai berikut:
Spesifikasi Teknis
Pembangunan Gedung Kantor Kejaksaan Tinggi Bali.
Halaman : V - 2
Halaman : V - 3
d) Semua keperluan alat bantu adalah bagian dari kontrak kerja, mis: penyangga
sementara, pipa pemumukan dan lain-lain
e) Ketinggian tanaman keras minimal untuk jenis palm adalah 3 meter batang
f) Ketinggian tanaman peneduh dan sejenisnya minimal ketinggian batangnya 2 m
3.2. PELAKSANAAN
1) Perkerasan pembentuk Landscape:
a) Permukaan bidang harus sesuai dengan petunjuk gambar detail dan spesifikasi
yang ditulis dalam kontrak
b) Bidang harus rata halus dibersihkan dari semua kotoran-kotoran yang melekat,
kemudian dibersihkan dengan kompresor 4 Bar.
Spesifikasi Teknis
Pembangunan Gedung Kantor Kejaksaan Tinggi Bali.
Halaman : V - 4
c) Setelah bidang siap di coating jika mengharuskan pakai pelindung cuaca pada
permukaan bidang rata, semua siar dan benangan dibuat rapi dan lurus.
Lapisan dalam kondisi baik dan kering.
2) Tanaman perdu:
a) Permukaan dan ketinggian pohon harus rata dan sama umumya sehingga
terlihat lurus jika ditanam dan dapat sebagai pembentuk bidang taman
b) Bagi tanaman yang baru dipasang harus disiram dan dirawat sesuai standart
penanaman pohon sehingga subur dan jika ada yang mati harus segera diganti
c) Setelah ditanam maka selama kontrak belum selesai dan dalam masa
pemeliharaan, maka kontraktor masih harus menggaransi dan bertanggung
jawab penuh terhadap tanaman dan harus merawat sampai benar-benar bisa
diterima oleh Direksi.
3) Tanaman keras;
a) Permukaan dan ketinggian pohon harus sesuai dengan yang diharuskan dalam
rencana kontrak sehingga benar-benar sesuai dengan gambar rencan dan
sebelum pekerjaan dimulai harus mengajukan gambar shop drawing terlebih
dahulu kepada direksi pekerjaan
b) Bagi tanaman yang baru dipasang harus disiram dan dirawat sesuai standart
penanaman pohon sehingga subur dan jika ada yang mati harus segera diganti
c) Setelah ditanam maka selama kontrak belum selesai dan dalam masa
pemeliharaan, maka kontraktor masih harus menggaransi dan bertanggung
jawab penuh terhadap tanaman dan harus merawat sampai benar-benar bisa
diterima oleh Direksi.
4) Material pengisi dalam planter box:
a) Lapisan bawah sendiri pecahan batu bata dan Iimbah-limbah bongkaran tetapi
harus ada pipa drain supaya air tidak berhenti dan bisa mengalir
b) Lapisan diatas pecahan bata adalah koral 2/3 tebal 10 cm
c) Lapisan diatas koral adalah pasir 10 cm
d) Lapisan diatas pasir adalah 45 cm tanah subur. Ketinggian 45 cm ini dari
permukaan site.
5) Pemeliharaan dan pemupukan ;
Sebagai pelaksana pekerjaan kontraktor masih bertanggung-jawab dalam hal
pemeliharaan areal taman dan tanaman selama dalam massa pembangunan dan
sampai masa pemelihaharaan dan, serahterima akhir dengan mentraining tenaga
penerus dari owner/direksi, dalam hal ini meliputi pekerjaan :
a) Pembersihan areal taman dari kotoran daun semak dan tumbuhan liar ynng
bersifat sebagai gulma
Spesifikasi Teknis
Pembangunan Gedung Kantor Kejaksaan Tinggi Bali.
Halaman : V - 5
6) Persetujuan Bahan:
Sebelum mengadakan pembelian bahan dan pelaksanaan, Kontraktor harus
mengajukan contoh-contoh bahan dan tanaman dan metode pelaksanaan maupun
shop drawing untuk mendapatkan persetujuari Direksi Pekerjaan.
7) Hasil Akhir Yang diharaokan :
a) Pekerjaan Landscape bersih dari semua kotoran-kotoran.
b) Semua komponen Landscape teraplikasi dengan benar sesuai dengan jenis,
merk, dan petunjuk Direksi Pekerjaan.
c) Finishing akhir wama merata, permukaan sesuai dengan gambar renrana, tidak
ada yang kelihatan layu atau mati.
Halaman : V - 6
Halaman : V - 7
4.2. PELAKSANAAN
1) Perkerasan pembentuk Landscape:
a. Permukaan bidang harus sesuai dengan petunjuk gambar detail dan spesifikasi
yang ditulis dalam kontrak
b. Bidang harus rata halus dibersihkan dari semua kotoran-kotoran yang melekat,
kemudian dibersihkan dengan kompresor 4 Bar.
c. Setelah bidang siap di diaspal jika mengharuskan pakai pelindung cuaca pada
permukaan bidang rata, semua lapisan dibuat rapi rata dan lurus. Lapisan
dalam kondisi baik dan kering.
2) Persetujuan Bahan:
Sebelum mengadakan pembelian bahan dan pelaksanaan, Kontraktor harus
mengajukan contoh-contoh bahan dan tanaman dan metode pelaksanaan
maupun shop drawing untuk mendapatkan persetujuan Direksi Pekerjaan.
3) Hasil Akhir Yang diharapkan :
a. Pekerjaan Landscape bersih dari semua kotoran-kotoran.
b. Semua komponen Landscape teraplikasi dengan benar sesuai dengan jenis,
merk, dan petunjuk Direksi Pekerjaan.
c. Finishing akhir warna merata, permukaan sesuai dengan gambar rencana,
tidak ada yang kelihatan layu atau mati.
3). Pintu Gerbang
Spesifikasi Teknis
Pembangunan Gedung Kantor Kejaksaan Tinggi Bali.
Halaman : V - 8
Tidak ada spesifikasi khusus untuk pekerjaan ini, disesuaikan dengan gambar
rencana.
4). Pagar
Tidak ada spesifikasi khusus untuk pekerjaan ini, disesuaikan dengan gambar
rencana.