Anda di halaman 1dari 16

TUGAS

PRAKARYA KIMIA

NAMA : Karolina Susanti Tolo


NIM : 15117030

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA
KUPANG
2020
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kebutuhan pangan merupakan salah satu kebutuhan yang paling pokok
bagi setiap makhluk, termasuk manusia. Bagi manusia kebutuhan pangan
merupakan salah satu kebutuhan pokok selain kebutuhan sandang. Manusia juga
harus pandai dalam memilah dan memilih makanan yang sehat untuk
dikomsumsi. Hal yang melatar belakangi saya dalam membuat karya tulis ini,
karena saya harus memenuhi nilai geografi untuk meneliti makanan yang sehat
dan menyehatkan. Maka dari itu saya tergerak untuk membuat karya tulis ilmiah
tentang ubi jalar ungu yang kaya akan manfaat.
        Ubi jalar ungu yang kaya gizi ini juga bisa diolah menjadi berbagai
makanan yang menarik. Tentunya juga mengandung gizi yang mencukupi untuk
tubuh manusia. Selain itu pengolahan ubi jalar ungu menjadi makanan yang
menarik bertujuan agar meningkatkat nilai ekonomis ubi jalar ungu ini. Ubi jalar
dapat diolah menjadi beberapa produk yang menarik seperti : brownies ubi jalar,
roti ubi jalar, es krim ubi jalar, mie ubi jalar, permen ubi jalar, sake ubi jalar,
donat ubi jalar. Bahkan ubi jalar juga dapat dijadikan sebagai bahan kosmetik.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja kandungan ubi jalar ungu ?
2. Bagaimana pengolahan ubi jalar ungu menjadi makanan yang sehat ?
C. Tujuan
1) Untuk mengetahui kandungan dalam ubi jalar ungu
2) untuk pengolahan ubi jalar ungu menjadi makanan yang sehat?
D. Manfaat
Dengan makalah yang dibuat , penulis serta pembaca dapat mengetahui
manfaat sebagai berikut :
1. Bagi pembaca, untuk menambah pengetahuan tentang manfaat yang
dimiliki oleh ubi jalar.
2. Bagi pembaca dan penulis penelitian ini menambah pengetahuan
tentang cara mengolah ubi jalar ungu menjadi makanan yang sehat dan
menyehatkan.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kandungan Ubi Jalar Ungu


Ubi jalar adalah tanaman asli Amerika Tengah dan merupakan salah satu
sayuran tertua yang dikenal manusia. Mereka telah dikonsumsi sejak zaman
prasejarah yang dibuktikan dengan peninggalan ubi jalar sejak 10.000 tahun
yang telah ditemukan di gua-gua Peru.
         Christopher Columbus membawau kentang manis ke Eropa
setelah pelayaran pertamanya ke Dunia Baru pada tahun 1492.Pada abad ke-16,
mereka dibawa ke Filipina oleh penjelajah Spanyol dan ke Afrika, India,
Indonesia dan Asia selatan oleh Portugis. Sekitar waktu yang sama,kentang
manis mulai dibudidayakan di Amerika Serikat bagian selatan, di mana mereka
masih tetap menjadi makanan pokok dalam masakan tradisional. Pada
pertengahan abad ke-20, kentangmanis diperkenalkan ke Amerika Serikat dan
diberi nama “ubi” untuk membedakannya dari kentang manis lainnya. Ubi jalar
adalah makanan ditampilkan dalam budaya Asia dan Amerika Latin. Saat ini,
produsen komersial utama dari ubi jalar termasuk Cina, Indonesia, Vietnam,
Jepang, India dan Uganda.
         Seperti kita ketahui bersama bahwa halnya ubi ungu banyak ditanam
oleh para petani kita di hampir dari Sabang sampai Meraoke. Bahkan dibeberapa
tempat di Indonesia tercinta kita ini ada juga teman-teman kita yang membuat
berbagai pariasi makanan dan minuman yang berbahan dasar ubi ungu.Bagi
sebagian orang Indonesia, mereka berpikir bahwa halnya ubi ungu itu manfatnya
tidak  lebih dari sekedar mengenyangkan perut tetapi adalah seorang ahli di
bidang pertanian yang juga merupakan Guru besar Universitas Udayana
mematahkan paradigma masyarakat tersebut. Beliau adalah Profesor Doktor I
Dewa Ngurah Suprapta dari Universitas Udayana, Bali. Beliau adalah seorang
Presiden Ahli Pertanian Asia Tenggara-Jepang. Bekerjasama dengan teman-
temanya, beliau mengadakan penelitian khusus tentang apa manfaat yang
dikandung didalam ubi ungu. Penelitian ini dilakukan selama 7 tahun dan
menghabiskan biaya kurang lebih sebesar tiga setengah milliard rupiah. Dalam
hal penelitian ini beliau bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas
udayana dan Fakultas Kedokteran Gajah Mada.
B. Kandungan Dalam Ubi Ungu
       Dari hasil penelitian tersebut ditemukanlah bahwa ubi ungu  memiliki
banyaksekali kandungan zat yang bermanfaat terutama bagi kesehatan. Salah
satu zat yang terkandung di dalam Ubi Ungu adalah Antosianin. Yang mana
menurut Prof Dr.Dewa Ngurah Suprapta, zat antosianin merupakan bahan
penting bagi tubuh.  Antosianin ini adalah suatu zat yang  berfungsi sebagai 
antioksidan. Pigmen warna ungu pada ubi ungu bermanfaat sebagai antioksidan
karena dapat menyerap polusi udara, racun, oksidasi dalam tubuh, dan
menghambat penggumpalan sel-sel darah  sehingga dapat mencegah terjadinya
aterosklerosis, penyakit penyumbatan pembuluh darah. Antosianin bekerja
menghambat proses aterogenesis dengan mengoksidasi lemak jahat dalam tubuh,
Kemudian antosinin juga melindungi integritas sel endotel yang melapisi
dinding pembuluh darah  sehingga tidak terjadi kerusakan sel. Selain itu,
antosianin juga merelaksasi pembuluh darah untuk mencegah aterosklerosis dan
penyakit kardiovaskuler lainnya.
       Ubi jalar ungu biasanya dipandang sebagai makanan yang ndeso. Walaupun
makanan ndeso banyak manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari ubi ini,
bahkan sangat jauh dari makanan modern sekarang ini ( fastfood).
       Ubi jalar ungu mengandung lisin, Cu, Mg, K, Zn rata-rata 20%. Dia juga
merupakan sumber karbohidrat dan sumber kalori yang cukup tinggi. Ditambah
dengan sumber vitamin dan mineral, vitamin yang terkandung dalam ubi jalar
antara lain vitamin A, vitamin C, thiamin (vitamin B1), dan riboflavin.
Sedangkan mineral dalam ubi jalar diantaranya adalah zat besi (Fe), fosfor (P),
dan kalsium (Ca).
       Kandungan lainnya adalah protein, lemak, serat kasar dan abu. Total kandungan
pigmen warna ungu ( antosianin ) bervariasi pada setiap tanaman dan berkisar
antara 20 mg/100 g sampai 600 mg/100 g berat basah. Total kandungan
antosianin ubi jalar ungu adalah 519 mg/100 g berat basah. Berikut ini
beberapa manfaat ubi ungu untuk kesehatan :
 antosianin pada ubi ungu bermanfaat sebagai antioksidan yang dapat
menyerap polusi udara, oksidasi dalam tubuh dan menghambat
penggumpalan darah sehingga kesehatan aliran darah lebih lancar.

 kandungan betakaroten, vit E dan C bermanfaat sebagai antioksidan


pencegah kanker dan beragam penyakit kardiovaskuler.

 serat dan pektin dalam ubi ungu sangat baik untuk mencegah gangguan
pencernaan seperti wasir, sembelit hingga kanker kolon.

 antosianin ubi ungu juga memiliki fungsi fisiologis misal


antioksidan, antikanker, antibakteri, perlindungan terhadap kerusakan
hati, penyakit jantung dan stroke.

 kandungan aktif zat selenium dan iodin dua puluh lebih tinggi dari pada
ubi lainnya, sehingga ubi jalar ungu dapat menjadi anti kanker.

 ubi ungu memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri 2,5 dan 3,2 kali
lebih tinggi dari pada beberapa varietas “blueberry”

 selain itu dapat dijadikan sebagai sumber kabohidrat bagi tubuh dan
sebagai pewarna makanan yang alami.
C. Pengolahan Ubi Ungu 
       Banyak alternatif yang bisa dipilih untuk mengolah ubi jalar ungu agar
dapat lebih lezat untuk dikonsumsi sehingga khasiat ubi jalar ungu dapat
dirasakan dengan optimal. Beberapa cara yang lazim digunakan untuk mengolah
makanan yang satu ini adalah dengan jalan digoreng, dikukus, dipanggang, atau
bahkan dikonsumsi sebagai jus setelah direbus. Apa pun cara pengolahan ubi
yang dipilih oleh setiap orang tidak akan mengubah khasiat sumber pangan ini
sebagai salah satu makanan sehat yang dapat dan mampu mencegah munculnya
kanker yang dapat terjadi pada setiap orang.
        Ubi jalar ungu juga dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami untuk
makanan. Beberapa produsen penghasil makanan seperti es krim, kue, dan
lainnya menggunakan pewarna dari ubi ungu untuk mempercantik produk yang
diperjualbelikan. Yang lebih mengejutkan lagi, perusahaan besar yang
memproduksi minuman berkarbonasi bahkan menggunakan ubi ini sebagai
bahan mentah yang dimanfaatkan untuk menghasilkan antosianin. Di daerah
Kab. Malang – Jawa Timur, ubi ungu juga dimanfaatkan sebagai bahan pembuat
bakpao telo yang menjadi salah satu buah tangan favorit dari kota
malang.Berikut akan saya sajikan cara pengolahan dan berbagai macam
makanan atau minuman dari bahan dasar Ubi ungu:
1. Jus Ubi Jalar Ungu
a. Bahan
 1 buah ubi ungu
 Air matang
 Gula pasir
 Susu kental manis
 Es Batu
b. Alat
 Blender
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Loyan
 Senduk
c. Prosedur Kerja
 Kukus ubi ungu hingga empuk

 Masukkan ubi ungu dalam blender, tambahkan 2 gelas air matang


dan es batu
 Tambahkan gula pasir sesuai selera

 Tambahkan 1 bungkus susu kental manis

 Blender sampai menjadi jus

 Jus Ubi Ungu siap disajikan

2. Cake Brownies Ubi Ungu Keju


a. Alat
 Pisau
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Loyan
 Kulkas
b. Bahan
 600 grubi jalar ungu
 lbr daun pandan1 sdm cokelat bubuk
 50 gr kismis
 50 gr kacang mete panggang
 50 gr kelapa serut kasar
c. Prosedur kerja
1. Kupas ubi jalar menggunakan pisau yang telah disediakan.
2. Cuci ubi jalar di air yang mengalir agar bersih dan higenis.
3. Kukus ubi dan daun pandan hingga ubi masak dan empuk.
4. Setelah masak angkat dan haluskan ketika masih panas.
5. Campurkan hasil tumbukan ubi jalar dengan cokelat bubuk, kismis,
dan kacang mete kemudian aduk dengan rata.
6. Tambahkan kelapa parut lalu aduk dengan rata.
7. Siapkan loyang ukuran 16x16x4 cm dan alasi bagian bawah dan dua
sisi loyang dengan plastik yang lebih panjang, hingga sebagian
plastik menjuntai di kedua sisi loyang.
8. Masukkan adonan ubi ke dalam loyang, tekan-tekan hingga adonan
padat. Simpan dalam kulkas selama 30 menit.
9. Keluarkan dari kulkas, dan angkat plastik. Potong-potong dan
sajikan.
10. Tampilan sajian bisa disusun sesuai keinginan
3. Puding ubi ungu
a. Alat
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Senduk
b. Bahan
 350 gram ubi ungu (kukus hingga matang, lalu haluskan)
 1 1/3 sachet agar-agar plain
 4 sdm susu bubuk
 6 sachet gula rendah kalor
 2 helai daun pandan
 2 sdm gula pasir
 4 gelas air
 1 sachet santan kemasan
c. Cara membuat:
 Didihkan air, lalu rebus ubi ungu yang telah dihaluskan.
 Sembari ubi ungu direbus, siapkan wadah, campurkan susu bubuk
dengan air secukupnya dan larutkan dengan maizena.
 Masukkan campuran susu ke dalam panci berisi adonan ubi. Aduk
merata.
 Masukkan santan, bubuk agar-agar, gula pasir, dan daun pandan.
Aduk kembali hingga rata dan matang.
 Bila rasanya sudah pas, tuangkan adonan ke dalam cetakan.
Dinginkan adonan, lalu
4. Onde Ubi Ungu
a. Alat
 Kompor
 Wajan
 Sutel
 Ero-ero
 Garpu
 Wadah
b. Bahan
 220 gr ubi ungu, kukus
 100 gr tepung ketan
 2 sdm tepung beras
 120 ml air hangat
 30 gr gula pasir
 1/2 sdt garam
 1/4 sdt vanili bubuk
 Wijen
 pasta kacang hijau kupas
c. Prosedur Kerja
 Haluskan ubi dengan garpu kemudian tambahkan tepung ketan,
tepung beras, aduk sebentar
 Larutkan gula, garam, vanili, dgn air hangat, setelah larut tuang ke
adonan tepung tadi kemudian uleni sampai kalis
 Ambil adonan kulit secukupnya, kemudian pipihkan, beri isian,
bentuk bulat
 Oleskan sedikit air dan segera gulingkan ke wijen
 Masukkan onde ke minyak hangat dgn api kecil. Diamkan sampai
muncul gelembung-gelembung minyak, kurang lebih 5 menit
 Kemudian mulai aduk perlahan dan api dibesarkan sedikit, goreng
hingga wijen kecoklatan, kurang lebih 10 menit
 Angkat dan sajikan.
5. Kolak pisang ubi ungu
a. Alat
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Senduk
b. Bahan-bahan:
 500 gr pisang uli
 250 gr ubi ungu
 500 gr singkong
 1300 ml santan encer
 200 ml santan kental
 200 gr gula pasir
 1 sdt garam
 1 sdt vanili bubuk
 3 lembar daun pandan, sobek-sobek simpulkan
c. Prosedur Kerja
 Rebus singkong bersama santan encer dan daun pandan hingga
empuk. Masukkan ubi ungu, masak hingga matang
 Masukkan santan kental, aduk rata. Masukkan gula, garam dan vanili.
Masak sambil diaduk hingga mendidih
 Terakhir masukkan pisang, aduk rata masak hingga matang sambil
diaduk supaya santan tidak pecah. Angkat dan sajikan.

6. Lumpia ubi ungu


a. Alat
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Senduk
 Wajan
 Sutel
 Ero-ero
b. Bahan
 500 grm ubi ungu
 1 saset mayummy original
 5 sdm susu kental manis
 1 sdt garam
 kulit lumpia
 minyak goreng
 1 sdm terigu campur sedikit air (untuk lem)
c. Prosedur kerja
 Kukus ubi ungu, haluskan
 Campur mayummy dengan ubi ungu dan tambahkan susu kental
manis serta garam aduk rata
 Ambil ubi ungu bentuk bulat lonjong
 Letakan diatas kulit lumpia
 Bentuk seperti lumpia dan rekatkan dengan lem terigu
 Panaskan minyak, goreng hingga cokelat keemasan
 Sajikan.
7. Klepon ubi ungu
a. Alat
 Panci
 Kompor
 Wadah
 Senduk
b. Bahan
 600 gr ubi ungu kukus
 150 gr tepung ketan
 1/2 sdt garam
 50 ml air
 150 gr gula merah
 3 lembar daun pandan
 250 gr kelapa parut kukus
c. Cara membuat:
 Haluskan ubi ungu kukus
 Masukkan tepung ketan, garam, dan air, aduk rata
 Ambil sebagian adonan, masukkan gula merah, kemudian bentuk
bulat adonan
 Masukkan daun pandan ke air yang sudah mendidih, masukkan juga
adonan ubi yang telah dibentuk bulat
 Setelah matang, baluri dengan kelapa parut kukus
 Sajikan.
8. Jala manis ubi ungu
a. Alat
 Teflon
 Wadah
 Senduk
 Botol plastik
b. Bahan
 150 gr tepung terigu
 2 butir telur, kocok lepas
 260 ml santan
 1 sdm gula pasir
 2 sdm minyak goreng
 20 gr margarin, cairkan 1/4 sdt garam
 pewarna ungu secukupnya
 1/2 vanili bubuk
 350 gr ubi ungu yang sudah di kukus dan di haluskan
 125 gr gula pasir
 20 gr margarin
 garam sedikit
c. Prosedur Kerja
 Campur semua bahan, di masak hingga kalis
Cara membuat adonan kulit:
 Campur tepung, gula, garam, aduk rata
 Masukkan santan, bergantian dengan telur, minyak, aduk rata,
terakhir masukkan margarin cair, beri pewarna ungu secukup nya,
aduk hingga halus, lalu saring
 Masukkan adonan ke dalam botol plastik yang tutup nya di buat
lubang
 Panaskan teflon, olesi minyak sedikit
 Masukkan adonan membentuk jala, lakukan sampai habis
 Ambil 1 lembar roti jala, beri isi, lipat dan gulung
 Hias dengan keju parut dan potongan manisan cherry.

BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Ubi jalar ungu biasanya dipandang sebagai makanan yang kampungan
atau ndeso. Walaupun makanan ndeso dan kampungan banyak
manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari ubi ini, bahkan sangat jauh dari
makanan modern sekarang ini ( fastfood).
       Ubi jalar ungu mengandung lisin, Cu, Mg, K, Zn rata-rata 20%. Dia juga
merupakan sumber karbohidrat dan sumber kalori yang cukup tinggi. Ditambah
dengan sumber vitamin dan mineral, vitamin yang terkandung dalam ubi jalar
antara lain vitamin A, vitamin C, thiamin (vitamin B1), dan riboflavin.
Sedangkan mineral dalam ubi jalar diantaranya adalah zat besi (Fe), fosfor (P),
dan kalsium (Ca).
       Kandungan lainnya adalah protein, lemak, serat kasar dan abu. Total kandungan
pigmen warna ungu ( antosianin ) bervariasi pada setiap tanaman dan berkisar
antara 20 mg/100 g sampai 600 mg/100 g berat basah. Total kandungan
antosianin ubi jalar ungu adalah 519 mg/100 g berat basah.
berikut ini beberapa manfaat ubi ungu untuk kesehatan :
1. antosianin pada ubi ungu bermanfaat sebagai antioksidan yang dapat
menyerap polusi udara, oksidasi dalam tubuh dan menghambat
penggumpalan darah sehingga kesehatan aliran darah lebih lancar.
2. kandungan betakaroten, vit E dan C bermanfaat sebagai antioksidan
pencegah kanker dan beragam penyakit kardiovaskuler.
3. serat dan pektin dalam ubi ungu sangat baik untuk mencegah gangguan
pencernaan seperti wasir, sembelit hingga kanker kolon.
antosianin ubi ungu juga memiliki fungsi fisiologis misal
antioksidan, antikanker, antibakteri, perlindungan terhadap kerusakan hati,
penyakit jantung dan stroke.
B. Saran
Demikianlah makalah yang dapat saya buat. Jika ada kesalahan konsep
dalam penulisan ini, saya sebagai pembuat mkalah ini, mohon kritik dan
saran yang membangun dari pembaca demi perubahan pembuatan makalah
yang lain agar lebih baik kedepannya.

Anda mungkin juga menyukai