1

Penerapan Forecasting Pada Penjualan Produk Minuman

Milagros pada E – Commerce dengan Metode Trend
Moment
Muhammad Hafizd Ababil1, Geofani Joshua Billy Setiawan2
1
Institut Teknologi Telkom Purwokerto; Jl. D.I Panjaitan No. 128, Kec. Purwokerto
Selatan, Kab. Banyumas, Prov. Jawa Tengah. Telp. (0281) 641629.
3
Jurusan Sistem Informasi, FIF ITTP, Purwokerto.
e-mail: 119103071@ittelkom-pwt.ac.id, 219103041@ittelkom-pwt.ac.id.

Abstrak

Peramalan penjualan dilakukan adalah salah satu metode yang digunakan untuk
menyelesaikan tantangan pada penjualan produk minuman Milagros.Perusahaan masih
dalam tahap berkembang yang membuat perusahaan membutuhkan peramalan
penjualan agar tidak terjadi kelebihan barang ataupun kekurangan barang dalam proses
bisnisnya. Melakukan peramalan penjualan dibutuhkan pengukuran tingkat kesalahan
untuk mengetahui tingkat akurasi prediksi dari peramalannya.Pada penelitian kali ini
dilakukan pengukuran tingkat kesalahan peramalan dalam metode trend moment dan
indeks musim. Penelitian ini mengambil sampel data dari penjualan produk minuman
Milagros mulai dari April 2021 sampai Juni 2021. Hasil pengukuran dengan metode
trend moment nilai Mean Absolute Percentage Error (MAPE) adalah sebesar 2% dan
pengukuran dengan pengaruh indeks musim nilai Mean Absol Percentage Error
(MAPE) adalah 0.001%.

Kata Kunci - E-Commerce; Peramalan; Momen Tren; Milagros;

Abstract

Sales forecasting is done is one of the methods used to solve the challenges of
selling Milagros beverage products. Forecasting sales requires measuring the level of
error to determine the level of prediction accuracy of the forecast. This study takes a
sample of data from sales of Milagros beverage products from April 2021 to June 2021.
The results of the measurement using the trend moment method, the Mean Absolute
 2

Percentage Error (MAPE) value is 2% and the measurement with the influence of the
season index Mean Absol Percentage Error (MAPE) value. is 0.001%.

Keyword - E-Commerce; Forecasting; Trend Moment; Milagros;

1. Pendahuluan
E-Commerce secara umum dapat diartikan sebagai transaksi jual beli
secara elektronik melalui media internet.[1] Selain itu, E-commerce juga dapat
diartikan sebagai suatu proses berbisnis dengan memakai teknologi elektronik
yang menghubungkan antara perusahaan, konsumen dan masyarakat dalam
bentuk transaksi elektronik dan pertukaran atau penjualan barang, servis, dan
informasi secara elektronik.[1] E-Commerce memiliki banyak macam platform
salah satunya Whatapps.
Pengertian WhatsApp adalah aplikasi pesan instan untuk smartphone,
jika dilihat dari fungsinya WhatsApp hampir sama dengan aplikasi SMS yang
biasa Anda pergunakan di ponsel lama.[2] Tetapi WhatsApp tidak menggunakan
pulsa, melainkan data internet. Jadi, di aplikasi ini sobat tak perlu khawatir soal
panjang pendeknya karakter.[2] Whatsapp juga bisa sebagai media transaksi jual
beli secara elektronik. Dalam penelitian ini stokis menggunakan platform
Whatsapp. Minuman Milagros dilansir dari batam.tribunnews. com, Milagros
adalah dalah Super Stable Alkaline dengan pH 9.8, Strength Anti-oxidant (-
350mV), Powerful Scalar Energy, Ionized Mineral Organic Form, dan diperkaya
oksigen dengan molekul air (5-6) yang sangat mudah diserap oleh tubuh.[3]
Minuman Milagros ini dapat meningkatkan power dan stamina tubuh,
dapat mengeluarkan racun, menurunkan dan menangkal radikal bebas, dapat
meningkatkan kadar basa, dan dapat membantuk meningkatkan kadar oksigen
dalam tubuh. "Dengan mengkonsumsi Milagros setiap hari, dapat menjaga
kesehatan, mengoptimalkan fungsi organ tubuh, mempercepat proses
penyembuhan, mencegah penuaan dini dan menjaga berat badan ideal." Menurut
Jaya, distributor Milagros Batam.[3] Milagros bermanfaat sebagai alat bantu
untuk terapi penyembuhan beberapa penyakit yaitu, kolesterol, stroke, darah
tinggi, jatung, asam urat, gagal ginjal, tumor, kanker, dan lain – lainnya.[3]
 3

Kami melakukan penelitian ini dengan narasumber Ibu Zakiyah Muliarti,

sebagai stokis. Stokis atau Stockist merupakan distributor yang telah memenuhi
syarat dan disetujui oleh perusahaan untuk melayani penjualan produk kepada
member lain.[4] Ibu Zakiyah sudah memulai sebagai stokes Milagros mulai dari
tahun 2017. Pada saat itu, masyarakat masih belum banyak yang mengetahui
produk minuman Milagros ini dan belum percaya tentang manfaat dari Milagros.
Hal ini membuat Ibu Zakiyah sulit untuk memasarkan produk minuman
Milagros ini pada masyarakat.
Dengan permasalahan yang ada Ibu Zakiyah sebagai stokis Milagros
membutuhkan perencanaan penjualan barang untuk mengetahui kebutuhan dari
masyarakat. Pada saat melakukan perencanaan ini diperlukan peramalan
penjualan untuk membantu permasalahan tersebut. Peramalan ini sangat
mempengaruhi pada keputusan yang diambil oleh stokis untuk menentukan
jumlah barang yang harus disediakan.
Supaya peramalan penjualan ini dilakukan, dapat menggunakan metode
trend moment. Metode trend moment adalah analisis yang dapat digunakan
untuk keperluan peramalan dengan membentuk persamaan :

𝑦 = 𝑎 + 𝑏𝑥 (1)

Sebagaimana yang telah diulas pada metode trend semi average.[5] Bedasarkan
dari rumus (1) :
 y = nilai trend (peramalan).
 a = bilangan konstan.
 b = slope atau koefisien kecondongan garis trend.
 x = indeks waktu (x = 0,1,2,3,..,n).

Sedangkan untuk penentuan nilai a dan b, dengan persamaan:

∑ 𝑦 = 𝑎. 𝑛 + 𝑏. ∑ 𝑥 (2)

∑ 𝑥𝑦 = 𝑎. ∑ 𝑥 + 𝑏. ∑ 𝑥 2 (3)

Berdasarkan dari rumus (2) dan (3) :

 ∑ 𝑥 = jumlah kumulatif dari periode waktu.

 4

 ∑ 𝑦 = jumlah kumulatif data penjualan.

 ∑ 𝑥𝑦 = jumlah kumulatif dari jumlah periode dikalikan jumlah penjualan.
 𝑛 = banyak periode waktu (bulan).
 Indeks Musiman adalah gerakan data yang naik turun secara teratur yang cenderung
terulang kembali dalam jangka waktu tertentu.[6] Rumus Indeks Musiman
ditunjukkan dalam persamaan :
𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑒𝑛𝑡𝑢 (4)
𝑖𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 𝑚𝑢𝑠𝑖𝑚 = 𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 ∑ 𝑝𝑒𝑟𝑖𝑜𝑑𝑒

 Nilai Akurasi Prediksi :

o MAD (Mean Absolute Deviation) adalah perhitungan yang digunakan untuk
menghitung rata – rata kesalahan mutlak atau absolut.[7] Rumus MAD
ditunjukkan dalam persamaan :

∑𝑛
𝑡=1 |𝑋𝑡 −𝐹𝑡 | (5)
𝑀𝐴𝐷 = 𝑛

Berdasarkan rumus (5) :

 X = permintaan aktual pada periode-t.

 Ft = peramalan permintaan pada periode-t.
 n = jumlah periode permalan yang terlibat.

o MSE (Mean Square Error) adalah rata – rata kesalahan kuadrat diantara nilai
actual dan nilai peramalan.[8] Rumus MSE ditunjukkan dalam persamaan :

∑𝑛
𝑡=1 |𝑋𝑡 −𝐹𝑡 |
2
𝑀𝑆𝐸 = (6)
𝑛

Berdasarkan rumus (6) :

 X = permintaan aktual pada periode-t.

 Ft = peramalan permintaan pada periode-t.
 n = jumlah periode permalan yang terlibat.

o MAPE (Mean Absolute Percentage Error) adalah presentase kesalahan rata –

rata secara mutlak (absolut).[9] Rumus MAPE ditunjukkan dalam persamaan :
 5

100% |𝑋𝑡 − 𝐹𝑡 |
𝑀𝐴𝑃𝐸 = ( ) ∑𝑛𝑡=1 (7)
𝑛 𝑋𝑡

Berdasarkan Rumus (7) :

 X = permintaan aktual pada periode-t.

 Ft = peramalan permintaan pada periode-t.
 n = jumlah periode permalan yang terlibat.
2. Tinjauan Pustaka
Berdasarkan jurnal Peramalan Penjualan Pupuk Menggunakan Metode
Trend Moment, bahwa metode trend moment sangat cocok digunakan untuk
meramalkan penjualan.[10] Menurut jurnal SISTEM PENDUKUNG
KEPUTUSAN PERAMALAN PRODUKSI AIR MINUM MENGGUNAKAN
METODE TREND MOMENT Sistem Pendukung Keputusan Peramalan
Produksi Air minum Kemasan dengan Metode Trend Moment ini dapat
membantu manager dalam pengambilan keputusan dengan menggunakan system
komputerisasi.[11]
Berdasarkan jurnal Perancangan Aplikasi Prediksi Produksi Roti
Menggunakan Metode Trend Moment dengan adanya aplikasi prediksi jumlah
produksi roti menggunakan metode trend moment jumlah produksi roti dapat
lebih stabil dan proses produksi roti lebih optimal sehingga perusahaan dapat
mengontrol produksi roti.[12] Menurut jurnal Peramalan Penjualan Bulanan
menggunakan metode Trend Moment pada Toko Suamzu Boutique Metode
Trend Moment digunakan untuk membantu pemilik toko dalam memprediksi
penjualan pada Toko Suamzu Boutique pada periode 1 bulan mendatang.
Berdasarkan riwayat penjualan selama 2 tahun sebelumnya.[13]
Berdasarkan hasil dari penelitian jurnal MODEL PERAMALAN
VOLUME PENGUNJUNG TAMAN REKREASI THE LEU GARDEN
MENGGUNAKAN METODE DEKOMPOSISI TREND MOMENT ditarik
kesimpulan bahwa berdasarkan hasil dari perhitungan dengan menggunakan
perhitungan dekomposisi trend moment, bahwa volume pengunjung 2019
mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya.[14] Menurut jurnal
Implementasi Metode Trend Moment (Peramalan) Mahasiswa Baru Universitas
Widyagama Malang, aplikasi peramalan menggunakan trend moment ini dapat
 6

mempermudah petugas di universitas widyagama malang untuk menentukan dan

mengetahui jumlah mahasiswa baru yang akan datang.[15]
Berdasarkan jurnal Forecasting Penjualan Rumah Dengan Menggunakan
Metode Trend Moment Pada PT.Rumakita Prima Karsa, berdasarkan hasil
peramalan penjualan rumah pada bulan maret 2017 menggunakan metode trend
moment cenderung meningkat atau mengalami trend moment dimana hasilnya
mengalami kenaikan pada tahun sebelumnya.[16] Menurut jurnal APLIKASI
PERAMALAN PENJUALAN MOBIL SISTEM INDEN DENGAN METODE
MOMENT PADA PT. NEW RATNA MOTOR BERBASIS WEB, Aplikasi
peramalan dengan menggunakan metode trend moment penjualan mobil ini
dapat memberikan hasil peramalan yang cukup tepat sehingga membantu
perusahaan dalam menetapkan strategi untuk memenuhi permintaan pasar di
masa yang akan datang.[17]
Berdasarkan jurnal IMPLEMENTASI METODE TREND MOMENT
PADA TOKO DELIMA JAYA UNTUK MENENTUKAN JUMLAH
KEBUTUHAN STOK BARANG, bahwa menggunakan metode trend moment
tingkat dari nilai kesalahan akan semakin kecil.[18] Menurut jurnal
Implementation of Trend Moment Method for Stock Prediction as Supporting
Production, dapat disimpulkan bahwa permalan dengan metode trend moment
memberikan nilai erorr yang kecil, namun jika permalan menggunakan metode
trend moment dan indeks musim menghasilkan nilai erorr yang lebih kecil.[19]

3. Metode Penelitian
Pada kesempatan kali ini, kami menggunakan jenis penelitian Deskriptif
Kuantitatif. Penelitian Deskriptif Kuantitatif sendiri adalah suatu penelitian yang
mempunyai tujuan untuk mendeskripsikan suatu fenomena, peristiwa, gejala,
dan kejadian yang terjadi secara faktual, sistematis, serta akurat.[20] Metode
yang kami lakukan dalam penelitian ini yaitu :
 7

3.1 Mendefinisikan Masalah

Tahap ini, kami mendefinisikan konsep mengenai penjualan produk

minuman Milagros , lalu mendapati permasalahan mengenai peramalan
penjualan produk minuman Milagros.

3.2 Pengambilan Data

Tahap ini, kami mengambil data dari stokis produk minuman Milagros,
dengan media personal contact melalui Whatsapp.

3.3 Menganalisis Data

Tahap ini, kami, melakukan analisis data dalam menerapkan, metode

trend moment melalui beberapa tahapan diantaranya, menghitung regresi
liniear sederhana, melakukan pehitungan indeks musim, disambung dengan
pengujian hasil peramalan metode trend moment dan efek indeks musim
menggunakan pengujian MAD, MSE, dan MAPE.

4. Hasil dan Pembahasan

4.1 Supply Chain
Supply Chain adalah jaringan antara perusahaan dan pemasoknya untuk
memproduksi dan men distribusikan produk tertentu ke pembeli akhir.[21]

Gambar 1. Supply Chain

Keterangan :
1.Tenaga Ahli perusahaan mengambil mata air yang terpilih untuk
selanjutnya dibawa ke pabrik agar diolah.
 8

2.Bahan yang telah masuk ke pabrik akan melewati beberapa tahapan

diantaranya penakaran, proses filterisasi, dan pengemasan.
3.Setelah produk telah jadi maka pihak pabrik akan mengirimnya ke
gudang penyimpanan.
4.Setelah itu produk akan diantarkan ke alamat stokis. lalu didata.
5.Konsumen dapat memesan produk melalui platform whatsapp dengan
menghubungi stokis terdekat.
6.Setelah dikonfirmasi berapa pesanan yang akan di beli, maka stokis
akan mengirimkan produk ke alamat konsumen sesuai dengan jumlah
yang dipesan.
7.Produk telah sampai pada konsumen, dan produk bisa langsung
dikonsumsi kapan saja.

4.2 Pengumpulan Data

Pengumpulan data penjualan produk minuman Milagros, terdiri atas 45
bulan, terhitung dari bulan Oktober 2017 hingga bulan Juni 2021. Data
yang kami gunakan untuk melakukan pemodelan yaitu, data 15 bulan.
Kemudian kami ambil data 3 bulan dari April 2021 hingga Juni 2021 untuk
ditampilkan sebagai data test. Berikut kami tampilkan data aktual penjualan
produk minuman Milagros :
Tabel 1. Data Aktual Penjualan
𝒏 Month 𝑺𝒂𝒍𝒆𝒔(𝒚)
1 Okt-17 34
2 Nov-17 22
3 Des-17 29
4 Jan-18 7
5 Feb-18 25
6 Mar-18 34
7 Apr-18 34
8 Mei-18 50
9 Jun-18 25
10 Jul-18 29
 9

11 Agu-18 28
12 Sep-18 57
13 Oct-18 81
14 Nov-18 86
15 Des-18 83
16 Jan-19 113
17 Feb-19 96
18 Mar-19 94
19 Apr-19 94
20 Mei-19 103
21 Jun-19 105
22 Jul-19 124
23 Agu-19 129
24 Sep-19 157
25 Oct-19 137
26 Nov-19 183
27 Des-19 111
28 Jan-20 86
29 Feb-20 115
30 Mar-20 115
31 Apr-20 99
32 Mei-20 122
33 Jun-20 95
34 Jul-20 114
35 Agu-20 94
36 Sep-20 96
37 Oct-20 96
38 Nov-20 81
39 Des-20 97
40 Jan-21 184
41 Feb-21 80
42 Mar-21 105
  10

43 Apr-21 87
44 Mei-21 90
45 Jun-21 111

Tabel 2. Model Peramalan

Minuman Milagros
𝒏 Month 𝒚 𝒙 𝒙𝒚 𝒙𝟐
1 20-Jan 86 0 0 0
2 20-Feb 115 1 115 1
3 20-Mar 115 2 230 4
4 20-Apr 99 3 297 9
5 Mei-20 122 4 488 16
6 20-Jun 95 5 475 25
7 20-Jul 114 6 648 36
8 Agu-20 94 7 658 49
9 20-Sep 96 8 768 64
10 20-Oct 96 9 864 81
11 20-Nov 81 10 810 100
12 Des-20 97 11 1067 121
13 21-Jan 184 12 2208 144
14 21-Feb 80 13 1040 169
15 21-Mar 105 14 1470 196
Total 1579 105 11138 1015
Average 105.26

4.3 Model Peramalan

Tahap selanjutnya yaitu, perhitungan persamaan regresi linear sederhana
dari persamaan (1) dengan menggunakan rumus persamaan (2) dan (3)
untuk mencari nilai a dan b. Berikut hasil yang telah didapat :
𝑎 = −80.06
𝑏 = 3.6
𝑦 = −80.06 + 3.6 . 𝑥
  11

Setelah itu, melakukan perhitungan indeks musim dari persamaan (4).

Berikut hasil dari perhitungan ditunjukkan seperti dibawah.
Tabel 3. Indeks Musim
No Month Indeks Musim
1 Apr-21 1.01
2 Mei-21 1.00
3 Jun-21 1.05

Hasil peramalan untuk periode menggunam metode trend moment dan

menggunakan penambahan efek indeks musim, dan Hasil ditunjukkan
pada Tabel 4.
Tabel 4 . Hasil Peramalan
Hasil Peramalan trend moment
Month 𝒙 𝒚 𝒚∗
Apr-21 15 -26.06 -26.3206
Mei-21 16 -22.46 -22.46
Jun-21 17 -16.86 -19.803

4.4 Menguji Akurasi Prediksi

Pengujian hasil peramalan metode trend moment dan efek indeks musim
menggunakan pengujian MAPE. Hasil pengujian ditunjukkan pada Tabel 5.
Tabel 5.Pengujian Akurasi Prediksi
Trend Moment Indeks Musim
MAPE MAPE
2 0.001
  12

y real
2
y*
y

-50 0 50 100 150

Gambar 2. Grafik Perkiraan Perbandingan

5. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian yang telah kami lakukan pada Stokis Produk
Minuman Milagros, didapatkan peramalan menggunakan metode trend moment
memberikan nilai kesalahan sebesar 2% sedangkan peramalan menggunakan
metode trend moment dalam pengaruh indeks musim menghasilkan nilai
kesalahan 0.001%.
6. Saran
Saran untuk penelitian selanjutnya diharapkan sistem ini dapat dikembangkan
dengan membandingkan metode forecasting selain metode trend moment untuk
mengetahui tingkat tingkat kesalahan terkecil dari metode lainnya.

Ucapan Terimakasih

Dalam membuat jurnal penelitian yang berjudul “Penerapan Forecasting Pada

Penjualan Produk Minuman Milagros pada E – Commerce dengan Metode Trend
Moment” ini dalam proses pembuatan melibatkan banyak personal dan kami selaku
penulis mengucapkan banyak Terimakasih Kepada Tuhan yang Maha Esa dan
Kedua Orang Tua kami dan teman – teman kami yang sudah mendukung dalam
penelitian ini sehingga kami dapat menyelesaikan jurnal penelitian ini. Kepada Ibu
Zakiyah Muliarti selaku stokis yang memberikan data kepada kami untuk dijadikan
bahan penelitian jurnal kami. Tidak lupa juga, Kepada para penulis jurnal yang telah
  13

membuat jurnalnya dengan baik sehingga dapat dijadikan sebagai acuan kami untuk
melakukan penelitian.

Daftar Pustaka

[1] Aldwin Nayoan, “Apa itu Ecommerce?” p. 1, 2019, [Online]. Available:

http://www.unpas.ac.id/apa-itu-e-commerce/.

[2] B. Winarso, “Apa Itu WhatsApp, Sejarah dan Fitur-fitur Unggulannya_ _

Dailysocial,” Dailysocial.Id. 2015, [Online]. Available:
https://dailysocial.id/post/apa-itu-whatsapp/.

[3] Z. Anjasfianto, “Bukan Air Putih Biasa, Milagros Diklaim Bisa Menyembuhkan
Penyakit.” 2017, [Online]. Available:
https://batam.tribunnews.com/2017/01/28/bukan-air-putih-biasa-milagros-
diklaim-bisa-menyembuhkan-penyakit-ini-alasannya.

[4] Pann, “Stokis – (Ekonomi / Bisnis),” Glosarium.ord. 2019, [Online]. Available:

https://glosarium.org/arti-stokis-di-ekonomi/.

[5] G. H. Poerwanto, “Metode Peramalan - REFERENSI ANGGARAN.” [Online].

Available: https://sites.google.com/site/penganggaranperusahaan/peramalan-
penjualan/metode-peramalan-penjualan.

[6] A. Yulia, “(PPT) METODE INDEKS MUSIMAN _ Astri Yulia SST -

Academia.” 2018, [Online]. Available:
https://www.academia.edu/38035828/METODE_INDEKS_MUSIMAN.

[7] Khoiri, “Pengertian dan Cara Menghitung Mean Absolute Deviation (MAD) -
khoiri.” 2020, [Online]. Available: https://www.khoiri.com/2020/10/metode-
perkiraan-mad-mean-absolute.html?m=1.

[8] Khoiri, “Cara Menghitung Mean Squared Error (MSE) - khoiri.” 2020, [Online].
Available: https://www.khoiri.com/2020/12/pengertian-dan-cara-menghitung-
mean-squared-error-mse.html?m=1.

[9] Khoiri, “Cara Menghitung Mean Absolute Percentage Error (MAPE) -

  14

khoiri.com.” 2020, [Online]. Available:

https://www.khoiri.com/2020/12/pengertian-dan-cara-menghitung-mean-
absolute-percentage-error-mape.html.

[10] Ulia Ulfa, Sumijan, and G. W. Nurcahyo, “Peramalan Penjualan Pupuk

Menggunakan Metode Trend Moment,” J. Inform. Ekon. Bisnis, vol. 1, no. 4, pp.
8–14, 2019, doi: 10.37034/infeb.v1i4.4.

[11] R. K. Niswatin, “Sistem Pendukung Keputusan Peramalan Produksi Air Minum

Menggunakan Metode Trend Moment,” Simetris J. Tek. Mesin, Elektro dan Ilmu
Komput., vol. 6, no. 2, p. 337, 2015, doi: 10.24176/simet.v6i2.470.

[12] Sutriadi, “Perancangan Aplikasi Prediksi Produksi Roti Menggunakan Metode

Trend Moment,” J. Inf. Syst. Res., vol. 2, no. 2, pp. 187–192, 2021.

[13] A. Amrullah, E. Affandi, and W. Riansyah, “Peramalan Penjualan Bulanan

menggunakan metode Trend Moment pada Toko Suamzu Boutique,” vol. 19, no.
2, pp. 46–53, 2020, [Online]. Available:
https://ojs.trigunadharma.ac.id/index.php/jis/article/download/2423/165.

[14] H. Cipta, U. Islam, and N. Sumatera, “Model Peramalan Volume Pengunjung

Taman Rekreasi the Leu Garden,” vol. 5, no. 1, pp. 1–14, 2020.

[15] I. Ilyas, F. Marisa, and D. Purnomo, “Implementasi Metode Trend Moment

(Peramalan) Mahasiswa Baru Universitas Widyagama Malang,” JOINTECS
(Journal Inf. Technol. Comput. Sci., vol. 3, no. 2, 2018, doi:
10.31328/jointecs.v3i2.785.

[16] Ratningsih, “Forecasting Penjualan Rumah Dengan Menggunakan Metode Trend

Moment Pada PT Rumakita Prima Karsa,” Perspekt. - J. Ekon. dan Manaj., vol.
XV, no. 1, pp. 40–48, 2017.

[17] U. H. Aulya Rosyada, Agus Suwondo, “APLIKASI PERAMALAN

PENJUALAN MOBIL SISTEM INDEN DENGAN METODE MOMENT
PADA PT. NEW RATNA MOTOR BERBASIS WEB.,” pp. 17–18, 2013.

[18] D. A. Irga Krisna, “IMPLEMENTASI METODE TREND MOMENT PADA

  15

TOKO KEBUTUHAN STOK BARANG Program Studi Teknik Informatika ,

Fakultas Teknik , Universitas Muhammadiyah Jember Abstrak Toko Delima Jaya
merupakan sebuah toko yang bergerak di bidang penjualan . Saat ini toko Delima
J,” pp. 1–10, 2018.

[19] B. P. Candra, Kusrini, and H. A. Fatta, “Implementation of Trend Moment

Method for Stock Prediction as Supporting Production,” J. Phys. Conf. Ser., vol.
1140, no. 1, 2018, doi: 10.1088/1742-6596/1140/1/012031.

[20] Sugiyono, “Pengertian Penelitian Deskriptif Kualitatif - Linguistik Id,”

Linguistikid.com. 2005, [Online]. Available:
https://www.linguistikid.com/2016/09/pengertian-penelitian-deskriptif-
kualitatif.html.

[21] L. Noviana, “Supply chain adalah | Apa Itu yang dimaksud dengan Supply
Chain?” [Online]. Available: https://blog.pluang.com/cerdascuan/supply-chain-
adalah/.