Anda di halaman 1dari 31

PEDOMAN PENULISAN

KARYA ILMIAH AKHIR

EDISI REVISI 2021

NITA
NITA SYAMSIAH
SYAMSIAH

RIMA
RIMA NOVIANTI
NOVIANTI

STIKes HORIZON KARAWANG


Visi
Visi STIKes
STIKes Horizon
Horizon

Terwujudnya
Terwujudnya Institusi
Institusi Pendidikan
Pendidikan yang
yang Unggul
Unggul dan
dan
Mandiri
Mandiri Dalam Menghasilkan Tenaga Profesional di
Dalam Menghasilkan Tenaga Profesional di
Bidang Kesehatan, dengan Keunggulan Kesehatan
Bidang Kesehatan, dengan Keunggulan Kesehatan
dan
dan Keselamatan
Keselamatan Kerja
Kerja (K3)
(K3) dan
dan
Dengan
Dengan mengucap
mengucap Puji
Puji Syukur
Syukur Kegawatdaruratan
Kegawatdaruratan yang yang dapat
dapat Bersaing
Bersaing di
di Era
Era
Kehadirat
Kehadirat Tuhan
Tuhan Yang
Yang Maha
Maha Esa.
Esa. E-
E- Global Tahun 2024
Global Tahun 2024

Modul
Modul Penulisan
Penulisan Karya
Karya Ilmiah
Ilmiah Akhir
Akhir
Pada
Pada Program
Program Studi
Studi Pendidikan
Pendidikan   Misi
Misi STIKes
STIKes Horizon
Horizon

Profesi a.  Terselenggaranya
a.  Terselenggaranya pendidikan
pendidikan kesehatan
kesehatan yang
yang
Profesi Ners
Ners telah
telah berhasil
berhasil disusun.
disusun.

berkualitas, kreatif dan inovatif dengan


berkualitas, kreatif dan inovatif dengan
keunggulan
keunggulan Kesehatan
Kesehatan dan dan Keselamatan
Keselamatan Kerja
Kerja
Penulis
Penulis menyadari
menyadari bahwa
bahwa e-modul
e-modul ini
ini (K3),
(K3), Penanganan
Penanganan Kegawatdaruratan
Kegawatdaruratan

masih
masih jauh
jauh dari
dari sempurna,
sempurna, oleh
oleh karena
karena b.  Terselenggaranya
b.  Terselenggaranya kegiatan
kegiatan penelitian
penelitian dan
dan
itu
itu penulis
penulis terus
terus berupaya
berupaya untuk
untuk karya-karya ilmiah dibidang kesehatan
karya-karya ilmiah dibidang kesehatan dengan dengan
membenahi
membenahi dan dan memperbaiki
memperbaiki serta
serta keunggulan
keunggulan Kesehatan
Kesehatan dan dan Keselamatan
Keselamatan Kerja
Kerja
meningkatkan
meningkatkan kualitas
kualitas isi
isi dan
dan materi,
materi, (K3)
(K3) dan
dan Kegawatdaruratan
Kegawatdaruratan

masukan c.  Terselenggaranya
c.  Terselenggaranya pengabdian
pengabdian masyarakat
masyarakat
masukan dalam
dalam bentuk
bentuk saran
saran maupun
maupun
dengan
dengan keunggulan Kesehatan dan Keselamatan
keunggulan Kesehatan dan Keselamatan
kritik
kritik sangat penulis harapkan untuk
sangat penulis harapkan untuk Kerja (K3) dan Kegawatdaruratan

Kerja (K3) dan Kegawatdaruratan

dipergunakan
dipergunakan dalam
dalam penyempurnaan
penyempurnaan Terselenggaranya
Terselenggaranya kerjasama
kerjasama yang
yang strategis,
strategis,
berikutnya.
berikutnya.

sinergis
sinergis dan
dan berkelanjutan
berkelanjutan dalam
dalam lingkup
lingkup
pendidikan, penelitian dan pengabdian
pendidikan, penelitian dan pengabdian
Akhirnya
Akhirnya semoga
semoga e-modul
e-modul ini
ini dapat
dapat masyarakat
masyarakat
memberi
memberi manfaat
manfaat bagi
bagi semua
semua
pembaca.
pembaca.
Visi
Visi Program
Program Studi
Menjadi
Studi Sarjana
Menjadi program
Sarjana Keperawatan
program studi
studi yang
Keperawatan

yang menghasilkan
menghasilkan KATA PENGANTAR
lulusan
lulusan profesional
profesional di
di bidang
bidang
Keperawatan,
Keperawatan, serta
serta memiliki
memiliki Keunggulan
Keunggulan
Keselamatan
Keselamatan dan
dan Kesehatan
Kesehatan Kerja
Kerja di
di era
era Penulisan
Penulisan karya
karya ilmiah
ilmiah akhir
akhir merupakan
merupakan
global
global Tahun
Tahun 2021
2021

kegiatan
kegiatan yang
yang wajib
wajib dilakukan
dilakukan oleh
oleh
mahasiwa
mahasiwa Program
Program Studi
Studi Pendidikan
Pendidikan Profesi
Profesi
Misi Ners
Ners –– STIKes
STIKes Horizon
Horizon sebagai
sebagai bahan
bahan acuan
acuan
Misi Program
Program Studi
Studi Sarjana
Sarjana Keperawatan
Keperawatan

dasar
dasar untuk
untuk melakukan
melakukan sebuah
sebuah studi
studi kasus.
kasus.
1. Terselenggara
1. Terselenggara prosesproses pendidikan
pendidikan
Buku
Buku Panduan
Panduan Penulisan
Penulisan Karya
Karya Ilmiah
Ilmiah ini
ini
keperawatan
keperawatan yang yang profesional,
profesional, dinamis,
dinamis,
merupakan pedoman penulisan
merupakan pedoman penulisan karya ilmiahkarya ilmiah
kreatif
kreatif dan
dan antisipatif,
antisipatif, berdasarkan
berdasarkan di
di lingkungan
lingkungan perguruan
perguruan tinggi.
tinggi. Dalam
Dalam
perkembangan
perkembangan ilmu ilmu pengetahuan
pengetahuan dan dan panduan
panduan Penulisan
Penulisan Karya
Karya Ilmiah
Ilmiah bertujuan
bertujuan
teknologi
teknologi terkini
terkini dengan
dengan keunggulan
keunggulan agar
agar mahasiswa
mahasiswa mampu
mampu mengaplikasikan
mengaplikasikan
kesehatan
kesehatan dan dan keselamatan kerja
keselamatan kerja dan dan ilmu
ilmu yang
yang telah
telah diraih
diraih dilapangan
dilapangan selama
selama
gawat
gawat darurat.
darurat.

proses
proses kegiatan
kegiatan praktik
praktik lapangan
lapangan di di Program
Program
2. Terselenggara
2. Terselenggara kegiatan
kegiatan penelitian
penelitian dalam
dalam Studi
Studi Pendidikan
Pendidikan Profesi
Profesi Ners.
Ners.

ruang
ruang lingkup
lingkup keperawatan
keperawatan dan dan   

kesehatan
kesehatan berdasarkan
berdasarkan perkembangan
perkembangan Buku
Buku pedoman
pedoman iniini disusun
disusun oleh
oleh Panitia
Panitia
ilmu
ilmu pengetahuan
pengetahuan dan dan teknologi.
teknologi.

Perumus
Perumus Pedoman Penulisan dan Digitalisasi
Pedoman Penulisan dan Digitalisasi
3. Terselenggara
3. Terselenggara pengabdian
pengabdian masyarakat
masyarakat Tugas
Tugas Akhir
Akhir Mahasiswa
Mahasiswa Program
Program Studi
Studi
khususnya
khususnya di di bidang
bidang kesehatan.
kesehatan.

Pendidikan
Pendidikan Profesi
Profesi Ners
Ners STIKes
STIKes Horizon yang
Horizon yang
4.
4. Terselenggara
Terselenggara kerjasama
kerjasama lintas
lintas program
program dikoordinir
dikoordinir oleh
oleh Program
Program studi dan
studi dan
dan
dan lintas
lintas sektor
sektor baik
baik dengan
dengan institusi
institusi Perpustakaan.
Perpustakaan. Perubahan
Perubahan maupun
maupun
Pemerintah
Pemerintah maupun
maupun Swasta dalam
Swasta dalam bidang
bidang penambahan
penambahan dilakukan
dilakukan oleh
oleh Program
Program studi.
studi.
kesehatan.
kesehatan.
BAB I

menyelenggarakan
menyelenggarakan program program pembuatan
pembuatan
PENDAHULUAN
karya
karya tulis
tulis ilmiah
ilmiah bagi
bagi mahasiswa
mahasiswa
 A. Latar Belakang Karya Tulis Ilmiah program
program profesi
profesi ners
ners untuk
untuk membuat
membuat
A. Latar Belakang Karya Tulis Ilmiah laporan
laporan hasil
hasil pengaplikasian
pengaplikasian mahasiswa
mahasiswa
Akhir
yang
yang telah
telah diakukan
diakukan dilahan
dilahan praktik.
praktik. KIA
KIA
KIA adalah tulisan yang berisikan ilmu adalah
adalah jabaran
jabaran daridari kurikulum
kurikulum institusi
institusi
pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang atau
atau kurikulum
kurikulum mulokmulok yang
yang mengacu
mengacu
disusun secara sistematis menurut pada
pada kurikulum
kurikulum AIPNI,
AIPNI, dimana
dimana KIAKIA ini
ini
metode penulisan ilmiah dengan memiliki
memiliki bobot
bobot 22 SKS
SKS dengan
dengan prasyarat
prasyarat
menggunakan ragam bahasa resmi. mahasiswa
mahasiswa wajibwajib lulus
lulus di
di semua
semua stase
stase
Karya ilmiah merupakan laporan ilmiah keperawatan
keperawatan yang yang didi selenggarakan
selenggarakan di di
yang dapat berupa laporan kajian dan program
program profesi
profesi ners
ners STIKes
STIKes Horizon
Horizon
penelitian. Karya ilmiah dibuat untuk Karawang.
Karawang.

kepentingan pengembangan ilmu   

pengetahuan dan bentuknya dapat Kegiatan


Kegiatan KIA
KIA ini
ini adalah
adalah studi
studi kasus
kasus yang
yang
berup amakalah, skripsi, dan laporan dilakukan oleh mahasiswa didik
dilakukan oleh mahasiswa didik selama selama
mengikuti
mengikuti seluruh
seluruh stase,
stase, mahasiswa
mahasiswa
penelitian.

memilih
memilih satu
satu kasus
kasus dan
dan
mendokumentasikan
mendokumentasikan kasus kasus tersebut
tersebut
Seiring dengan meningkatnya tuntutan
sesuai
sesuai dengan
dengan panduan
panduan yangyang telah
telah
masyarakat terhadap pelayanan
disediakan,
disediakan, melakukan
melakukan bimbingan
bimbingan
kesehatan yang profesional makalah,
makalah, didi lanjutkan
lanjutkan dengan
dengan ujian
ujian
maka STIKes HorizonKarawang dalam sidang. 
sidang. 
program studi profesi ners
B. Tujuan Penulisan Karya Ilmiah
C. Etika Akademik Penulisan Karya Ilmiah

Melatih mahasiswa menuangkan Karya ilmiah yang dibuat harus bermutu


gagasan/hasil kajiandan penelitian baik dan memenuhi standar etika
menjadi suatu tulisan yang sistematis akademikpada proses serta hasil
serta menerapkan teori yang dipelajari. penulisannya. Standar etika akademik
Sementara itu, tujuan penulisan laporan meliputihal-hal berikut.

praktik kerja melatih mahasiswa 1. Kejujuran Karya ilmiah yang disusun


membuatlaporan tentang hasil merupakan karya penulis sendiri   bukan
pengamatan dan pengalaman di tempat jiplakan dari karya ilmiah penulis lain, baik
praktik sebagian maupun keseluruhan.

2.  Pencantuman referensi secara jelas


berdasarkan sistem penulisan akademis
merupakan keharusan.

3. Keterbukaan Penulis karya ilmiah


bersedia menerima kritik demi peningkatan
mutu tulisannya.

4. Kerahasiaan Penulis dan pembimbing


karya ilmiah harus menjaga kerahasiaan
dan keamanan subjek penelitian
(responden), yaitu tidak memublikasikan
nama dan identitas subjek penelitian,
kecuali seizin subjek penelitian.
F. Penutup

D. Sasaran
Demikian buku pedoman KIA yang telah di
Mahasiswa program studi pendidikan susun, semoga bisa menjadi panduan bagi
profesi ners yang dinyatakan lulus di mahasiswa Program Profesi Ners STIKes
semua departemen/ mata ajar praktik Kharisma Karawang ataupun pembimbing.
yang sudah ditetapkan.

E. Ruang Lingkup

Keperawatan Medikal Bedah


  Ketua
Ketua STIKes
STIKes Horizon
Horizon

 Ka.
 Ka. Prodi
Prodi Pendidikan
Pendidikan Profesi
Profesi Ners
Ners
Keperawatan Anak
  

  
Keperawatan Maternitas
  

  

  
Keperawatan Gawat Darurat / Kritis
Uun
Uun Nurjanah,
Nurjanah, M.Kep
M.Kep

Nita
Nita Syamsiah,
Syamsiah, M.Kep
M.Kep
Keperawatan Jiwa

Keperawtaan Gerontik

Keperawatan Keluarga& komunitas


Juli 2021

Yudisium
Plan Of Action
SS EE MM AA NN GG AA TT
Pengambilan

Mengikuti waktu pelaksanaan Agustus/ September 2021

Wisuda
praktik lapangan masing-
Kasus

masing departemen

Bimbingan

Mulai awal semester September 2021

UKNI
Juni 2021

Getting
Ujian

Work
BAB II
B.  Ruang Lingkup

1.   Keperawatan Medikal Bedah

MEKANISME PENGAJUAN
2.   Keperawatan Anak

KIA 3.   Keperawatan Maternitas

4.   Keperawatan Gawat Darurat /


Kritis

A.  Persyaratan Penyusunan KIA

5.   Keperawatan Jiwa

Mahasiswa menyusun KIA dengan


6.   Keperawatan Gerontik

memenuhi persyaratan sebagai


7.   Keperawatan Keluarga &
berikut.

komunitas

1.  Mahasiswa aktif program studi


pendidikan profesi ners.

C.  Strategi Pelaksanaan

2.  Mahasiswa yang dinyatakan lulus di


1.   Persiapan & Bimbingan

setiap stase/ gerbong profesi ners.

a)   Mahasiswa mengikuti praktek


3.  Mahasiswa mengikuti bimbingan
lapangan sesuai jadwal departemen
penulisan KIA dengan dosen
yang ditetapkan, kemudian memilih
pembimbing yang ditunjuk oleh
satu kasus yang akan di kelola untuk
Program Studi

laporan karya ilmiah akhir 

Mahasiswa harus mempunyai buku


b)   Distribusi mahasiswa pada 7
Jurnal Bimbingan Skripsi. Pembimbing
bidang peminatan keperawatan
harus menulis kapan dan dimana
berdasarkan departemen yang telah di
bimbingan KIA dilakukan, saran, serta
tetapkan
ulasan di dalam jurnal tersebut
c)   Mahasiswa mengajukan kasus yang d)   Merupakan ujian komperhensif /
akan dikelola terlebih dahulu, kasus yang presentasi kasus kelolaan secara
akan diambil sesuai pemintan yang telah komperhensif: 1) mempresentasikan
diajukan oleh mahasiswa, kemudian hasil kasusnya (teori, kasus dan
mahaiswa mendokumentasikan dan analisa berdasarkan jurnal terkait); 2)
menganalisa kasus tersebut
menampilkan dan menjelaskan hasil
d)   Melakukan bimbingan kepada dosen analisa kasus berdasarkan evidentbest
pembimbing yang telah ditetapkan practice; 3) Memaparkan jurnal sesuai
sebanyak 8-10 kali
dengan kasus yang dikelola, minimal 1
e)   Melakukan ujian sidang dengan jurnal international.

penguji yang telah ditetapkan sesuai


dengna jadwal yang tersedia.
3.   Penilaian Ujian

Bimbingan kasus      : 40%, dengan


2.   Ujian Sidang
uraian penilaian sebagai berikut:

a)   Waktu presentasi dan diskusi adalah a)   Jumlah minimal konsultasi dengan


1 jam untuk tiap mahasiswa
pembimbing adalah 7 kali

b)   Setiap mahasiwa diuji oleh 2 b)   Kemampuan dalam penyelesaian


penguji, 1 orang penguji institusi/ dan perbaikan kertas kerja, baik isi
pembimbing dan/ atau 1 orang penguji maupun tehnik penulisanya

kedua dari lahan praktik.


c)   Disiplin dan tepat waktu dalam
c)   Bagi yang belum lulus ujian sidang proses bimbingan

diberikan kesempatan untuk mengikuti d)   Nilai proses bimbigan sudh


ujian ulang sebanyak 1 kali, setelah diberikan kepada tim penguji sebelum
dilakukan perbaikan makalah. ujian sidang.
Ujian Sidang             : 60%, dengan uraian D.  Pembimbing dan Penguji KIA

penilaian sebagai berikut:

a)   Penyajian lisan meliputi : penyajian Prasyarat Pembimbing dan Penguji


menarik, jelas dan sesuai dengan alokasi KIA

waktu yang telah ditemtukan, 1.   Pembimbing dan penguji KIA


kelancaran dalam menjelaskan, adalah dosen/ tenaga ahli dibidangnya
penampilan yang diuji.
minimal pendidikan terkahir S2
Tanya jawab meliputi : ketepatan keperawatan yang menguasai metode
menjawab, kemampuan dalam dan tehnik penulisan karya tulis ilmiah,
mengungkapkan pendapat, dan analisa serta menguasai bahasi indonesia dan
berdasarkan EBP yang terkini. bahasa inggris yang baik dan benar

2.   Mengusai bidang yang sesuai


dengan asuhan keperawatan telah
Nilai Batas lulus    : 70 (B) karya tulis peserta didik yang
dibimbingnya

3.   Menguasai metode dan tehnik


penulisan karya tulis ilmiah

Tugas Pembimbing

1.   Melihat dan membimbing langsung


kasus yang dipilih peserta didik, baik di
RS maupun dikomunitas

2.   Memberi tuntunan arahan tentang


materi penulisan sesuai judul yang
telah dipilih
3.   Memberikan tuntunan arahan BAB III

metode dan tehnik oenulisan karya tulis


ilmiah
FORMAT PENULISAN

4.   Membuat catatan perkembangan KARYA ILMIAH


hasil bimbingan sesuai format yang
disediakan

A.  Bahasa yang digunakan

5.   Memberikan bimbingan sampai


Bahasa yang digunakan untuk semua
dengan tuntas kepada peserta didik

naskah KIA adalah bahasa Indonesia


6.   Memberikan informasi
yang baik dan benar sesuai dengan
perkembangna imbingan kepada panitia
Ejaan yang disempurnakan (EYD).
ujian apabila diperlukan

Apabila menggunakan istilah atau kata


7.   Memberikan penilaian
asing, maka untuk penulisanya
bimbingan secara objektif sesuai
menggunakan huruf yang dicetak
kemampuan mahasiswa.

miring.

Hak Pembimbing

B.  Bagian Awal KIA

1.   Berhak mendapat surat keputusan


Halaman Kulit Halaman kulit berwarna
pengangkatan sebagai pembimbing KIA

HITAM (lampiran 2), dijilid hardcover


2.   Berhak menentukan kasus sesuai
glossy dengan tinta warna gold. Pada
dengan tuntutan kurikulum pendidikan
halaman ini dicantumkan beberapa hal
AIPNI

berikut.
3.   Menandatangi KIA yang telah
ditetapkan

4.   Memberikan penilaian dan menjadi


moderator pada saat ujian sidang

1.   Laporan KIA Judul dibuat singkat, h)   Huruf menggunakan jenis huruf


jelas, dan tidak bermakna ganda, Times New Roman, ukuran font 12 dan
spesifikasi kertas yang digunakan, Jenis: diketik rapi (rata kiri – align left atau
A4, Warna: Putih polos, Berat: 70 gram
rata kiri kanan – justify).

2.   Tabel Dan Gambar


i)   Pengetikan dilakukan dengan spasi
Penyajian tabel termasuk didalamya 2 (2 lines spacing), kecuali
matrik, gambar (skema, diagram, bagan) abstrak,  daftar isi, daftar tabel, daftar
dibuat dalam satu halaman. Jika tidak gambar, dan daftar lampiran dengan
cukup dalam satu halaman pada tabel spasi 1 (singleline spacing).

berikutnya dibuat judul tabel lanjutan j)   Huruf yang tercetak dari printer
disebalah kanan atas.
harus berwarna hitam pekat dan
3.   Ketentuan pengetikan adalah sebagai seragam.

berikut:
k)   Naskah mulai Abstrak sampai
a)   Pencetakan dilakukan pada satu sisi dengan Daftar Referensi harus diberi
kertas (single side)
“auto text” pada footer dengan tulisan
b)   Posisi penempatan teks pada tepi STIKes Horizon Program Studi
kertas:
Pendidikan Profesi Ners TA 2020/2021
c)   Batas kiri : 4 cm (termasuk 1 cm (Times New Roman ukuran font 10
untuk penjilidan)
cetak tebal)

d)    3 cm atau 1,6 inchi dari tepi atas


l)   Tulisan “KIA, Nama penulis dan
e)   4 cm atau 1,6 inchi dari tepi kiri
NIM. Logo STIKes HORIZON Logo
f)    3 cm atau 1,2 inchi dari tepi bawah

g)   4 cm atau 1,2 inchi dari tepi kanan 


m)    Nama Program Studi, (tidak q)   Halaman Persembahan dan Moto
disingkat), kota, dan tahun ujian. Pada halaman ini dimuat keterangan
Laporan KIA semuanya dicetak dengan pribadi mengenai untuk siapa KIA ini
huruf kapital dan disusun di tengah dipersembahkan. Format penulisan
halaman dengan ukuran font 14.
Halaman Persembahan ini tidak
n)   Pemilhan judul, memilihan kasus mengikuti format penulisan teks
telaah harus mempunyai arti dan nilai halaman lain. Ukuran spasi, jenis huruf,
yang dapat digunakan unuk dan ukuran huruf bergantung pada
pengembangan bidang pelayanan keinginan penulis.

keperawatan, khususnya berguna bagi r) STIKes HORIZON berwenang untuk


peningkatan dan penambahan informasi mempublikasikan suatu tugas akhir
serta pengetahuan bagi perawat untuk kepentingan pengembangan
maupun masyarakat.
ilmu pengetahuan, sedangkan hak
o)   Contoh judul : Keperawatan KMB: cipta tetap pada penulis

(APLIKASI PERAWATAN LUKA DENGAN s)   Kata Pengantar Halaman ini


METODE ..................PADA ASKEP LUKA memuat uraian singkat yang berisi
BAKAR DERAJAT 1 DI RSUD KARAWANG.
bagaimana tersusunnya laporan dan
p)   Pada halaman judul dicantumkan isi ucapan terima kasih kepada berbagai
yang sama dengan halaman kulit, tetapi pihak yang telah membantu penulis
ditulis di atas kertas putih dan setelah secara langsung dalam penyusunan
tulisan “KIA” ditulis tujuan penulisan, KIA. Uraian pengantar ditulis dengan
yaitu“ Diajukan sebagai Salah Satu menggunakan bahasa Inggris/bahasa
Persyaratan untuk Mencapai Gelar Indonesia yang baik dan benar
NERS”  dengan ragam bahasa formal.

t)   Daftar Isi Halaman daftar isi memuat c)   Halaman yang memuat


judul dan sub judul seluruh isi karangan, pendahuluan sampai dengan daftar
mulai dari prakat asampai dengan pustaka diberi nomor urut dengan
lampiran. Daftar isi maksimal terdiri atas angka arab ( 1,2,3,4 dan setersnya)

tiga halaman.
d)   Nomor halaman pada halaman
u)   Ilustrasi Halaman ilustrasi ini dengan judul bab, ditulis dibawah
memuat daftar tabel, gambar, denah, tengah dengan jarak 2 cm tepi bawah

grafik, diagram dan daftar lain yang e)   Semua nomor halaman selain judul
digunakan untuk memuat nama tabel, bab, diketik pada sudut kanan atas
gambar, denah, bagan, grafik
dengan jarak 3 cm dari teapi kanan
dan 1,5 cm dari tepi atas.

4.   Penomoran Halaman

Tata cara penulisan penomoran C.  Sistematika Penulisan

halaman sebagai berikut :


1.   Cover depan

a)   Menggunakan angka Romawi kecil 2.   Halaman judul

dan angka Arab. Angka Romawi kecil 3.   Halaman pengesahan

digunakan untuk penomoran halaman 4.   Abstrak

judul sampai dengan daftar isi.


5.   Kata pengantar

b)   Halaman judul dihitung sebagai 6.   Daftar isi

halaman pertama angka Romawi kecil (i) 7.   Daftar lampiran, gambar, grafik dan
tetapi tidak ditulis. Angka Arab tabel

digunakan 
8.   Halaman Motto bila ada
BAB II TINJAUAN PUSTAKA  (tulis
BAB I Pendahuluan

sesuai topik)

A.   Latar belakang

A.   Konsep Dasar Teori

 standar minimal yang harus ada adalah


1.  Pengertian

sebagai berikut:

2.  Etiologi

1. Konsep

3.  Tanda Dan Gejala

2. Angka kejadian/ fenomena

4.  Patofisiologi (Pathway /Bagan )

3. Gunakan jurnal pendukung sebagai


5.  Pemeriksaan Penunjang

penguat masalah yang diangkat

6.  Penatalaksanaan Medis

4. Dampak

7.  Penatalaksanaan Keperawatan

5. Peran perawat

B.   PICOT (Penjelasan EBP/ Jurnal


6. study pendahuluan

yang didapat

B.   Tujuan

P: Populasi/Pasien / Masalah

Tujuan Umum

I ; Issue –Issue

Tujuan Khusus

C : Intervensi Pembanding/Kelompok
C.  Metode Telaah

pembanding ( berdasarkan Ebp)

D.  Sistematika Penulisan
O :Outcome ( hasil yang diharapkan )

T : Batas waktu ( Jenis EBP)

C.  Konsep dasar Askep tentang


asuhan keperawatan

1. Pengkajian ( Data Demografi,


Pemeriksaan Fisik s.d Analisa Data )

2. Diagnosa Keperawatan

3. Tujuan Keperawatan

4. Intervensi Keperawatan
BAB III TINJAUN KASUS dan BAB IV PENUTUP

PEMBAHASAN
A.    Kesimpulam

A.   Laporan kasus
B.     Saran / rekomendasi

1.   Pengkajian ( Data Demografi,  

Pemeriksaan Fisik s.d Analisa Data ) di DAFTAR PUSTAKA

narasikan
LAMPIRAN
2.   Diagnosa Keperawatan

3.   Tujuan Keperawatan

4.   Intervensi Keperawatan

5.   Implementasi

6.   Evaluasi

B.   Pembahasan kasus yang ada


(masukan intervensi khusus EBP pada
setiap komponen terkait)

1.     Pengkajian

2.     Diagnosa Keperawatan

3.     Tujuan Keperawatan

4.     Intervensi Keperawatan

5.     Impelementasi

6.     Evaluasi
3.  Halaman Judul

D. Isi Tiap Bab

Secara umum informasi yang diberikan


1.  Awal Laporan

pada halaman judul sama dengan


Bagian awal laporan terdiri dari halaman
halaman kulit, hanya saja pada halaman
kulit, halaman judul, halaman
judul ditulis jenis dan jenjang penulisan
pengesahan, kata pengantar dan atau
serta informasi tambahan yang
ucapan terima kasih, lembar pernyataan
menyebutkan untuk apa karya tulis
persetujuan publikasi karya ilmiah,
ilmiah itu dibuat.

abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar


4.   Halaman Pengesahan

gambar, daftar rumus, daftar notasi dan


Halaman pengesahan berfungsi untuk
daftar lainnya jika ada, serta daftar
menjamin keabsahan karya tulis ilmiah
lampiran.

atau pernyataan diterimanya karya tulis


2.   Halaman Kulit (sampul)

ilmiah khususnya skripsi, disertasi, dan


Sebagai halaman terdepan dari suatu
tesis oleh institusi penulis yang
karya tulis ilmiah yang pertama kali
bersangkutan.

dibaca, halaman kulit harus dapat


5.   Lembar Pernyataan Persetujuan
memberikan informasi singkat kepada
Publikasi Karya Ilmiah untuk
pembaca tentang karya tulis ilmiah
Kepentingan Akademis

tersebut berupa judul, identitas penulis,


Halaman ini berisi pernyataan dari
nama institusi, dan tahun pembuatan
mahasiswa penyusun yang memberikan
Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif kepada
Stikes Horizon Karawang. Hak Bebas
Royalti Non-Eksklusif (Non-Exclusive
Royalty Free Right) diartikan sebagai hak
yang diberikan oleh penulis
kepada STIKes Kharisma untuk atau penghargaan kepada pihak-pihak
menyimpan, mengalih- media/format- yang telah terlibat/membantu dalam
kan, mengelola, mendistribusikan, dan pembuatan TA.

mempublikasikan karyanya melalui 1.   Abstrak (ditulis dalam bahasa


internet atau media lain bagi Indonesia dan Inggris)

kepentingan akademis.
 Abstrak merupakan garis besar isi TA
Ini berarti bahwa STIKes Horizon yang memuat permasalahan, tujuan
Karawang berhak untuk melakukan metode penelitian, hasil,
aktivitas di atas tanpa meminta ijin dan kesimpulan yang
terlebih dahulu atau membayar royalti diperoleh. Abstrak dibuat untuk
sesudahnya, selama aktivitas di atas memudahkan pembaca secara cepat
dilakukan untuk tujuan akademis atau mengerti isi tulisan untuk memutuskan
non-komersial. Hak ini non-eksklusif apakah perlu membaca lebih
yang artinya penulis tetap menjadi lanjut atau tidak. Abstrak memuat
pemegang Hak Cipta, yang juga berhak ringkasan KIA, yaitu sajian cermat dan
memberikan Hak Bebas Royalti Non- singkat mengenai intiskripsi tanpa
Eksklusif yang sama kepada orang atau tambahan penafsiran, kritik, atau
institusi lain.
tanggapan penulisnya. Fungsi abstrak
6.   Kata Pengantar/Ucapan Terima kasih
adalah membantu pembaca memutuskan
Halaman kata pengantar memuat perlu tidaknya keseluruhan KIA dibaca.
pengantar singkat atas tulisan yang Jumlah kata dalam abstrak adalah
dibuat. Sedangkan halaman ucapan maksimum 250 kata, dengan spasi
terima kasih memuat ucapan terima tunggal (single line spacing) Abstrak ditulis
kasih dalam bahasa Indonesia dan Inggris
Istilah asing pada abstrak berbahasa 9.     Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan
Indonesia ditulis dalam cetak miring Daftar Lampiran

(italics), sedangkan abstrak dalam Daftar tabel, daftar gambar, dan


bahasa Inggris, semua teks ditulis tegak. daftar lainnya digunakan untuk
Nama mahasiswa (tanpa NIM) ditulis memuat nama tabel, gambar, dan
pada bagian atas abstrak, diikuti lainnya yang digunakan dalam
dengan jenis dan judul KIA. Pada bagian penulisan ini. Penulisan nama tabel,
bawah abstrak ditulis kata kunci/ gambar, dan lainnya menggunakan
keyword yang merupakan topik yang huruf besar di awal kata (title case).
dibahas pada KIA. Kata kunci/ keyword
bukan berupa kalimat. Kata kunci/ 10.     Isi Laporan

keyword dalam abstrak berjumlah Bagian tubuh/pokok memuat


minimal 3 (tiga) maksimal 5 (lima). 
uraian/penjabaran dan analisa
yang dilakukan oleh penulis.
8.   Daftar Isi
Penjabaran dapat berupa tinjauan
Daftar isi memuat judul tiap bagian KIA pustaka, metode penulisan, dan hasil
beserta nomor halaman masing-masing, percobaan. 

ya ng mencerminkan pembagian bab/


sub bab dari dokumen tersebut. Pada 11.     Akhir Laporan

umumnya untuk menghasilkan daftar isi Bagian akhir laporan terdiri dari daftar
yang ringkas dan jelas, sub bab derajat referensi dan lampiran yang berisi
dua dan tiga boleh tidak ditulis pada data-data pendukung penulisan KIA
Daftar Isi

12.     Daftar Referensi
14.     Penulisan Kutipan

Daftar referensi merupakan daftar Karya ilmiah harus menggunakan


bahan bacaan atau referensi yang sumber informasi dan kutipan yang
menjadi sumber dan dasar penulisan untuk memperkuat argumentasi
KIA yang dapat berupa buku, artikel penulis. Oleh karena itu, tata cara
majalah atau surat kabar, wawancara, penulisan kutipan harus diperhatikan
dan sebagainya. Informasi mengenai untuk menghindari plagiasi dalam
format penulisan daftar referensi penulisan karya ilmiah. Sumber
dijelaskan pada Bab 4.
informasi yang digunakan dalam
tulisan dikumpulkan dalam suatu
13.     Lampiran
daftar yang disebut Daftar Referensi.

Lampiran merupakan data pelengkap Salah satu bagian penting dalam


atau hasil olahan yang menunjang sebuah proses karya ilmiah
penulisan KIA tetapi tidak diletakkan adalah melakukan studi literatur
pada isi laporan karena aka (membaca dari berbagai sumber)
mengganggu kesinambungan sesuai topik yangditeliti untuk
pembacaan. Lampiran yang perlu menghasilkan ide atau analisis baru
disertakan perlu dikelompokkan yang dipresentasikan dalam sebuah
menurut jenisnya, antara lain jadwal hasil karya tulis. Untuk menghindari
dinas, Absensi kehadiran pada saat tuduhan penjiplakan, penulis perlu
pengambilan kasus disertai TTD mencantumkan data-data sumber
pembimbing ruangan, dokumentasi kutipan.
/foto, bukti bimbingan,dan lain-lain.

Format penulisan yang dipakai pada c)    Sumber Kutipan dari Naskah


penulisan kutipan harus sama dengan Publikasi :

format yang dipakai pada penulisan Kutipan langsung :

daftar referensi. Sebagai contoh, jika Bahan yang langsung dikutip dari penulis
penulisan kutipan menggunakan format artikel lain atau artikel yang pernah
APA, maka penulisan daftar referensi ditulis sendiri dan telah dipublikasi
juga harus menggunakan format APA.
sebelumnya oleh penulis, harus ditulis
lengkap kata demi kata sesuai dengan
Berdasarkan cara pengutipannya, kut apa yang tertulis pada artikel asli.
ipan dibedakan menjadi 2 jenis yaitu:
Selanjutnya perlu dicantumkan nama
a)    Kutipan tidak langsung
akhir penulis, tahun, dan halaman yang
Kutipan tidak langsung adalah mengutip memuat informasi tersebut di dalam
ide atau konsep orang lain dengan tanda kurung atau nama di luar tanda
menggunakan bahasa/kalimat sendiri.
kurung.

b)    Kutipan langsung
 Contoh: "Penerapan prinsip asuhan
Kutipan langsung adalah mengutip ide berpusat pada keluarga dapat
atau konsep orang lain sesuai mempertahankan hubungan anak
dengan tulisan/kalimat aslinya. Pada dengan keluarganya"(Potts & Mandleco,
buku pedoman ini dijelaskan cara 2007:37).

pengutipan berdasarkan format APA atau

(American Psychological Association) Menurut Potts & Mandleco (2007:37)


dan format MLA (Modern "Penerapan prinsip asuhan berpusat
LanguageAssociation). Penulis dapat pada keluarga dapat mempertahankan
memilih salah satu format yang hubungan anak dengan keluarganya".
dikehendaki. 
Namun, apabila penulis tidak Naskah yang tidak ada halaman
menggunakan kutipan langsung dengan aslinya untuk kutipan langsung dapat
kata lain hanya menggunakan ide-ide menggunakan nomor paragraf
penulis artikel lain dan menuangkannya dengan menggunakan simbol ¶ dan
dalam bahasanya sendiri, maka cukup nomor paragraf.

menuliskan nama akhir penulis asli dan Contoh: Bermian terapeutik adalah
tahun penulisan.
kegiatan bermain yang dapat
Contoh: Beberapa hasil penelitian membantu anak mengurangi
menemukan bahwa lokasi pemasangan ketakutan saat dilakukan prosedur
infus bervariasi sesuai dengan usia, perawatan (Angeles, 2007, ¶ 1,
durasi pemasangan, cairan yang http://www.findarticles.com, diperoleh
diberikan, dan kondisi vena klien (Kozier tanggal 11 September 2008). Artinya
et al, 2006; Hankins, 2001; Timby,2009).
bahan yang dikutip berada pada
paragraf 1 pada naskah internet
d)    Sumber Kutipan dari Bahan tersebut.

Internet:

Bahan yang dikutip dari Naskah yang Jika Naskah tersebut memiliki judul,
didapatkan dari sumber elektronik maka dituliskan nama akhir penulis
(misalnya Internet) kadangkala tidak asli, tahun, judul, nomor paragraf.

mencantumkan halaman asli dari Contoh: ........................... (Angeles, 2007,


naskah tersebut kecuali untuk naskah conclusion section, ¶ 1,
yang ditampilkan dengan format http://www.findarticles.com, diperoleh
lengkap seperti jurnal. tanggal 11 September 2008)

 
e)Kutipan dari Sumber Kedua
f)    Cara Penulisan Kutipan di dalam
Apabila penulis mengutip langsung dari Naskah KIA

kutipan penulis lain, maka penulis tetap 1)   Kutipan singkat yakni kurang dari
mencantumkan nama akhir penulis asli 40 kata dapat diketik langsung dalam
bahan tersebut dan tahunnya, teks dengan menggunakan tanda
selanjutnya mencantumkan nama akhir kutip ganda pada permulaan dan akhir
penulis, tahun, dan halaman di mana kutipan. Namun, jika ada kata penting
bahan tersebut didapatkan.
yang ingin ditonjolkan gunakan tanda
pentik tunggal sebelum dan sesudah
Contoh: Godinez (2001, dalam Trevilion, kata penting tersebut.

2008:41) mengemukakan "penggunaan  Contoh: “Penerapan asuhan berpusat


air untuk membersihkan luka tidak pada keluarga dapat
meningkatkan terjadinya risiko infeksi mempertahankan hubungan anak
pada luka...".
dengan keluarganya”(Potts &
Jika kutipan tersebut tidak langsung Mandleco,2007:37).

cukup mencantumkan nama akhir dan


tahun saja.

Contoh:  Godinez (2001, dalam Trevilion,


2008) mengatakan bahwa penggunaan
air untuk membersihkan luka tidak
meningkatkan risiko terjadi infeksi pada
luka.
2)   Kutipan panjang yakni 40 kata atau g) Cara Penulisan Kutipan Nama
lebih, diketik pada paragraf tersendiri Penulis di dalam Naskah KIA

tidak perlu menggunakan tanda kutip Pada artikel yang ditulis oleh satu
ganda. Diketik satu tab ke dalam. 
sampai tiga orang penulis, maka ditulis
Contoh: Cottrell (1976, dalam Wass, semua nama akhir. Apabila nama
1994): definisi komunitas yang kompeten penulis di luar tanda kurung setelah
adalah satu dari beberapa komponen nama pertama ditulis ‘dan’ untuk dua
komunitas berikut :(1) mampu penulis, setelah nama keduaditulis dan
berkolaborasi secara efektif untuk tiga penulis.

dalam mengidentifikasi masalah dan Contoh: Menurut Salami, Imosemi, dan


kebutuhan komunitas; (2) dapat Owaoye (2006) luka yang dikompres
mencapai kesepakatan dalam dengan normal salin dan air
penetapan tujuan dan prioritas; (3) mengalami granulasi jaringan yang
dapat menyetujui dan berarti untuk baik dan sembuh dengan normal.

implementasi tujuan yang disepakati;


dan (4) dapat berkolaborasi secara Jika nama penulis, ditulis di dalam
efektif di dalam melakukan tindakan tanda kurung, kata ‘dan’ ditulis dengan
yang dibutuhkan (hlm 37-38).
simbol &.

Contoh: Luka yang dikompres dengan


Pada bagian kalimat yang tidak normal salin dan air mengalami
dianggap penting dan akan dihilangkan, granulasi jaringan yang baik dan
maka bagian tersebut diganti dengan sembuh dengan normal (Salami,
tiga titik (...) apabila bagian tersebut Imosemi & Owaoye, 2006)
terletak di akhir kalimat menjadi empat
titik (….) dengan titik terakhir.
Apabila lebih dari tiga orang, ditulis i)  Cara Penulisan Sumber dari Buku

nama akhir penulis pertama dan diikuti Sumber informasi dari buku dituliskan
kata et al. (tahun).
di dalam daftar pustaka meliputi nama
Contoh: Kozier, et al. (2006) akhir penulis, tahun penerbitan, Judul
...:......................................
buku ditulis miring/italic, edisi (jika
atau
ada), tempat penerbit, dan penerbitan.

              ............................................. (Kozier, et Contoh: Hockenberry, M.J., & Wilson, D.


al. 2006).
(2009). Essential of pediatric nursing.
St. Louis: Mosby Year Book.

h)    Penulisan Daftar Pustaka

Jenis-jenis/Sumber Informasi
j)  Cara Penulisan Sumber Bagian Bab
Sumber informasi yang ditulis di dalam dari Buku

daftar pustaka haruslah relevan dengan Sumber informasi bagian bab atau
masalah penelitian dan dikutip oleh chapter dari suatu buku, dituliskan di
penulis. Sumber informasi ini dapat dalam daftar pustaka meliputi nama
berupa: buku; salah satu bab dari suatu akhir penulis, tahun, judul chapter,
buku; artikel di dalam suatu jurnal, surat diikuti dengan nama penulis atau
kabar, sumber elektronik, monograf; editor buku yakni singkatan nama
makalah dari suatu pertemuan ilmiah awal dan tengah dan diikuti nama
yang telah diterbitkan oleh suatu akhir, judul buku ditulis miring/italic,
institusi/badan; laporan atau penerbitan halaman dalam kurung, tempat
resmi dari suatu institusi/badan/ penerbit dan penerbitan.
departemen. Cara Penulisan Daftar
Pustaka Berdasarkan American
Psychiatric Association
Contoh: Bjork, R.A. (1989). Retrival l)    Cara Penulisan Artikel dari Sumber
inhibition as an adaptive mechanism in Elektronik

human memory, dalam Roediger, H.L., & Sumber informasi dari elektronik
Craik, F.LM. (Eds), Varieties of memory & dituliskan dengan pernyataan sumber
consiusness (hlm. 309-330). Hillsdale, NJ: yang dikutip, nama, judul, dan alamat
Erlbaum.
sumber, tanggal sumber informasi
tersebut diperoleh.

k)    Cara Penulisan Artikel dari Jurnal


Contoh: Format referensi elektronik
Sumber informasi dari jurnal dituliskan di direkomendasi oleh American
dalam daftar pustaka meliputi nama Psychological Association, 2000, tersedia
akhir penulis, tahun, Judul artikel, judul http:www.apa.orgljournolslwebref.html,
jurnal ditulis miring/italic, volume 23 Oktober, 2000.

penerbitan dan nomor penerbitan yang  

ditulis di dalam tanda kurung, nomor m)    Cara Penulisan Artikel dari Monograf

halaman yang dikutip.


Sumber informasi yang dikutip dari
Contoh: Gallant, P., & Schultz, A. (2006). monograf, cara penulisan daftar pustaka
Evaluation of a visual infusion phlebitis diawali dengan nama akhir penulis,
scale for determining appropriate tahun, nama artikel, nama di mana
discontinuation of peripheral intravenous monograf dipublikasikan ditulis
catheters. Journal of Infusion Nursing, miring/italic, volume, nomor (jika ada),
11(1), 23-28
dan halaman.

Contoh: Author,B. B.,&Author,A.A.(2000).
Judul artikel. nama tempat monograf
diterbitkan, volume, hlm. 6-8.
p)    Cara Penulisan Sumber dari Tesis, atau
n)    Cara Penulisan Artiket dari Surat Disertasi

Kabar
Urutan kepustakaan sebagai berikut: nama
Artikel dari surat kabar, cara penulisan penulis, tahun penulisan, judul buku
daftar pustaka adalah dengan (dicetak miring), kata ”Karya Tulis Ilmiah,
menuliskan judul artikel diikuti dengan Skripsi, Tesis atau Disertasi” (dicetak
tanggal, bulan, dan tahun di dalam tanda miring), tempat penerbitan, Universitas
kurung, nama surat kabar ditulis atau Institut.

miring/italic, nomor halaman.


Contoh: Santoso W., (1992), Pengaruh
Contoh: Obat baru yang dipromosikan Imbalan Terhadap Semangat Kerja dan
secara tajam menurunkan risiko Penampilan Kerja Dokter Puskesmas di
kematian akibat gagal jantung. (15 Juli, Kabupaten Situbondo dan Jember, Tesis,
1993). Kompas, hlm 1 & 8
Surabaya, Universitas Airlangga.

 
 

o)    Cara Penulisan Sumber dari q)    Ketentuan Lain

Lembaga
1)     Setiap kepustakaan ditulis dengan
Urutan penulisan kepustakaan sebagai jarak 1 spasi, dan jarak antara setiap
berikut: nama lembaga, tahun kepustakaan adalah 2 spasi.

penerbitan, judul penerbitan, data 2)     Hurup pertama dari baris pertama


publikasi (volume, edisi), tempat setiap kepustakaan ditulis tepat pada garis
penerbitan, dan badan penerbitan.
batas kiri, tanpa indensi. Untuk baris
Contoh: Ditjen Yankes Depkes RI, (1989), berikutnya, huruf pertama ditulis pada 2
Klasisfikasi dan Regionalisasi Rumah cm dari batas kiri.

Sakit, Edisi ke-2, Jakarta: PT. Yankes. 3)     Daftar pustaka ditulis menurut urutan
abjad dari huruf A dan seterusnya. Ditulis
berdasarkan abjad awal dari nama akhir
penulis.
Apabila menggunakan nama penulis CARA PENYAJIAN TABEL DAN
yang sama, untuk buku atau artikel yang GAMBAR

berbeda, maka tuliskan tahun awal dari 1.   Tabel diberi nomor dengan angka
buku atau artikel tersebut diikuti dengan arab, sesuai dengan nomor bab
tahun berikutnya.
tempat tabel dicantumkan, diikuti
Contoh: Hewlett, L.S. (1996)
dengan nomor urut tabel dengan
            ___________ (1999)
angka arab. Contoh : tabel 2.1

Apabila menggunakan dua artikel 2.   Tabel diberi judul diatas tabel,


dengan penulis yang sama, namun berjarak 1 spasi.

artikel kedua penulis tersebut menulis 3.   Gambar diberi nomor urut dengan
dengan penulis yang lain, tetap angka arab, sesuai dengan nomor urut
dituliskan nama yang sama diawal.
gambar tersebut pada setiap bab.
Contoh : Alleyne, R.L. (2001)
Nomor bab ditulis didepan nomor urut
             Alleyne, R.L., Evans, A.J. (1999)
gambar dengan angka arab. Contoh
Penulisan Artikel dengan penulis yang penulisan gambar : Gambar 2.1

sama, diterbitkan pada tahun yang 4.   Gambar diberi jdul dibawah


sama, maka ditulis dengan abjad a, b, c, gambar berjarak 1 spasi

dst sesuai dengan jumlah yang 5.   Tabel dan gambar yang perlu
diterbitkan.
disajikan dilembar yang lebih luas,
Contoh: Baheti, J.R. (2001a). dapat dilipat disesuaikan dengan luas
Control....................
halaman materi.

            __________ (2001b). Roles


of.......................

Anda mungkin juga menyukai