Anda di halaman 1dari 31

TEKANAN UDARA DAN

ANGIN
Klimatologi Hutan
Pertemuan 6
Pengertian Tekanan Udara
• Gaya berat kolom udara dari permukaan bumi
sampai puncak atmosfer per satuan luas
• Gaya ini ditimbulkan oleh percepatan ke bawah
berupa gravitasi (g) dan massa udara (m)

𝑚. 𝑔
𝑃=
𝐴
p = tekanan udara
m = massa
g = percepatan gravitasi
A = luas
Satuan tekanan udara
• 1 Atmosfer (atm)
• 760 mmHg
• 1013,2 Milibar (mb)
Mekanisme perubahan tekanan udara
• Tekanan udara pada permukaan bumi ditentukan oleh
kerapatan massa udara. Makin rapat udara, tekanannya
semakin tinggi
• Kerapatan udara berhubungan erat dengan suhu, radiasi
matahari, kelembaban dan gaya berat
𝑑𝑅𝑇
p=
𝑚
p = tekanan udara
d = kerapatan udara
R = konstanta gas
T = suhu mutlak
m = berat molekul (atmosfer terdiri dari berbagai campuran
gas  dengan berat molekul yang berbeda
Kepadatan udara dan tekanan
• Udara tidak terdistribusi merata di permukaan
bumi
• Di suatu area dengan udara tipis/jarang, tekanan
udara permukaan rendah. Di area dengan udara
tebal/padat, tekanan di permukaan tinggi
• Udara bergerak dari daerah bertekanan tinggi ke
daerah bertekanan rendah
Distribusi tekanan udara di permukaan
bumi

Gas-gas yang ada di atmosfer tidak tersebar merata di


berbagai ketinggian sehingga terjadi stratifikasi perbedaan
udara yang ada di permukaan bumi
(vertikal dan horizontal)
Distribusi tekanan udara vertikal
• Hubungan tekanan dan tinggi
• Perbedaan tekanan udara yang
terjadi pada daerah yang sama
dengan ketinggian yang
berbeda
• Bagian atmosfer yang paling
dekat dengan permukaan bumi
mempunyai kerapatan yang
lebih tinggi dibandingkan
lapisan udara yang lebih tinggi
• Tekanan udara selalu turun
dengan naiknya ketinggian
• Tekanan udara turun 1/30 kali
untuk setiap naik 300 m atau 1
mmHg setiap naik 11 m pada
lapisan atmosfer bawah
Distribusi tekanan udara vertikal

Ketinggian Tekanan
(m) mmHg milibar
(mb)
51.336 33 44,0
15.240 86 115,1
10.668 178 237,0
5.486 378 507,0
3.048 533 679,5
1.500 632 843,1
Permukaan 759 1013,2
laut
Distribusi tekanan udara horizontal
• Perbedaan tekanan udara pada daerah yang berbeda
dengan ketinggian yang sama
• Akibat dari penerimaan radiasi matahari yang berbeda

Daerah dengan
Massa udara Kerapatan Tekanan udara
radiasi matahari
lebih panas udara renggang lebih rendah
lebih tinggi
Distribusi tekanan udara horizontal
• Ditunjukkan oleh garis isobar
• Isobar adalah garis yang menghubungkan tempat-tempat
pada saat yang sama mempunyai tekanan yang sama
Distribusi tekanan udara horizontal
• Gradien tekanan  perubahan permukaan tekanan
secara horizontal (diukur dari tinggi ke rendah, tegak lurus
isobar terdekat)
• Tekanan rendah atau siklon (depresi/low)
• Daerah ini mempunyai tekanan udara lebih rendah
dari tekanan udara sekelilingnya
• Pusat tekanan rendah yang memanjang disebut
palung (trough)
• Tekanan tinggi atau anti siklon (high)
• Pusat tekanan tinggi yang memanjang disebut
punggung (ridge/wedge)
Distribusi tekanan udara horizontal
Tekanan udara sebagai unsur dan
pengendali iklim

• Tekanan udara • Lebih terasa di daerah


mempengaruhi subtropis dibanding tropis
perubahan kecepatan • Fluktuasi penerimaan
angin radiasi matahari yang
• Angin berperan langsung terlalu besar (perbedaan
terhadap suhu yang besar)
evapotranspirasi, suhu • Di tropis rata-rata suhu
udara, dan presiptasi tahunan lebih tinggi dan
(hujan) stabil
Penyebab perubahan dan perbedaan
tekanan udara
1. Faktor Termal

Udara Masa Tekanan


Volume Kerapatan
mendapat menjadi udara
meningkat turun
pemanasan rendah berkurang

2. Faktor Dinamik
• Gaya Coriolis
• Gaya gesek
Angin
• Udara yang bergerak
• Memiliki arah dan kecepatan
• Bergerak dari tekanan udara tinggi ke tekanan
udara rendah
• Kecepatan angin ditentukan oleh laju perubahan
tekanan
Gaya penggerak angin
Gaya primer
Gaya sekunder
(gradien tekanan)

Karena adanya Gaya yang beraksi


perbedaan pada udara hanya
tekanan akibat setelah udara
perbedaan suhu mulai bergerak

1. Gaya Coriolis
2. Gaya sentrifugal
3. Gaya gesek
Gaya coriolis
• Rotasi bumi dari barat ke bumi
• Equator memiliki kecepatan
yang lebih tinggi
• Semakin ke arah kutub
Kecepatan rotasi semakin
pelan
• Gaya coriolis  gerak semu
yang mengakibatkan angin
tidak searah dengan gradien
tekanan dan tidak tegak lurus
dengan isobar
Gaya sentrifugal

Merupakan salah satu sebab terjadinya sirkulasi udara


yang berbeda pada daerah bertekanan rendah dan tinggi
Gaya gesek
• Gaya gesek cenderung memperlambat gesekan udara
• Kecepatan angin lebih besar pada lapisan atmosfer yang
lebih tinggi daripada dekat dengan bumi

Kecepatan rata-rata angin laut


(tidak ada kekasaran pada
permukaan, gaya gesek rendah
 leboh smooth)

Kecepatan rata-rata angin darat


(terdapat kekasaran permukaan
 berbagai bangunan, gunung,
dsb sehingga ada gaya gesek
lebih tingi
Sistem angin dunia
Skala makro Skala meso Skala mikro
Pola angin Pola angin yang Angin bertahan
umum dunia terjadi hanya beberpa menit
beberapa hari dan saja, seperti olak,
meliputi daerah hembusan dan
kecil, akibat putaran debu
perbedaan
pemanasan seperti
angin darat-laut,
angin lembah-
gunung
Pola angin umum
• Teori Hadley (sirkulasi satu sel): udara hangat dari
daerah equator yang bertekanan rendah naik dan
mengalir ke arah kutub dan udara kutub yang berat turun
dan mengalir di permukaan menuju ke equator. Dengan
asumsi:
1. Tidak ada gaya Coriolis,
2. Permukaan bumi rata dan komposisi
seragam
3. Letak bumi tidak miring pada sumbu
(tidak ada perubahan musim)
Pola angin lokal
• Terjadi akibat kondisi lokal karena perbedaan pemanasan
(suhu udara) dan topografi. Contoh : angin bahorok,
gending, dsb
Angin darat dan angin laut
Angin lembah dan angin gunung
Angin musim (monsoon)
• Terjadi akibat perbedaan
pemanasan antara
daratan dan lautan
dalam skala yang lebih
besar (benua dan
samudera)
• Arah angin berubah
setiap musim tergantung
letak matahari
• Musim barat  musim
hujan
• Musim timur  musim
kemarau
Angin Fohn
• Angin yang terjadi setelah hujan orografis
Alat pengukur angin

Anemometer Wind vane Windsock


Peran angin bagi tumbuhan
• Memindahkan panas, uap air, CO2
• Mengendalikan unsur cuaca : kelembaban udara, suhu,
dan evapotranspirasi
• Pada tanaman :
• Transpirasi meningkat dengan peningkatan kecepatan angin
• Absorpsi CO2
• Kerusakan mekanik akibat angin kencang
Windbreaker (Pematah angin)
Kemampuan pohon dalam memodifikasi angin

Karakteristik struktural vegetasi yang dapat mempengaruhi


kecepatan angin adalah bentuk tajuk, penanaman, ukuran
tanaman , dan kepadatan tajuk
Pengaruh pematah angin terhadap unsur
iklim mikro
• Angin  mengurangi kecepatan angin
• Evaporasi  kecepatan angin berkurang dapat
mengurangi penguapan lengas dari permukaan tanah
• Temprature udara  udara di daerah terlindung lebih
dingin dari pada daerah terbuka
• Kelembaban udara dan tekanan uap Gradient dan
tekanan uap lebih besar di dalam daerah terlindung, RH
lebih besar pada daerah terlindung baik siang maupun
malam hari
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai