Anda di halaman 1dari 7

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

TAHUN AKADEMIK 2020/201

NAMA : WAHYU IMAM ARIFIN


NPM :
KELAS :N1
MAKUL :HUKUM INTELEKTUAL

1. a. Jelaskan letak kelemahan dari UU No. 21 Tahun 1961 tentang Merek .


Jawaban:
Kelemahan Undang-Undang Merek dalam hal pendaftaran merek di Indonesia
yaitu tidak adanya persyaratan filosofi merek dan menimbulkan adanya
multitafsir pemahaman mengenai merek terkenal dan persamaan pada
pokoknya atau keseluruhannya. Adanya celah hukum yang terdapat di dalam
Undang-Undang Merek yang lama ternyata tidak semua diperbaiki dalam
Undang-Undang Merek yang baru, yaitu UndangUndang Nomor 20 Tahun
2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis.
b. Jelaskan 2 sistem pendaftaran Merek yang saudara ketahui ? UU No berapakah
itu !
Jawaban:
Undang-undang No. 20 Tahun 2016 tentang Hak Atas Merek.
 Sistem Deklaratif (passive stelsel)
Sistem deklaratif (pasif) mengandung penegrtian bahwa pendafatran itu
bukanlah menrbitkan hak, melainkan hanya memberikan dugaan atau
sangkaan hukum, atau Ipresumption iuris, Iyaitu bahwa pihak yang
mereknya terdaftar itu adalah pihak yang berhak atas merek tersebut dan
sebagai pemakai pertama dari merek yang didaftarakan.
 Sistem Konstitutif (Aktif)
Sistem Konstitutif mempunyai kelebihan dalam soal kepastian hukumnya.
Bukanlah pemakaian, melainkan pendaftaranlah yang dianggap penting
dan menentukan adanya merek. Hak eksklusif atas sesuatu merek
diberikan oleh undang-undang karena pendaftaran.

c. Jelaskan bedanya Lisensi dan Non Lisensi ? (pakai kolom)


Lisensi Non Lisensi
Dapat terjadi melalui beberapa Hanya dapat dilakukan dengan
peristiwa hukum, seperti pewarisan, melalui perjanjian.
hibah, perjanjian atau sebab-sebab
lain yang diperbolehkan oleh
undang-undang yang berlaku.
Penerima pengalihan dapat Penerimanya hanya dapat
menggunakan seluruh hak yang menggunakan hak-hak yang
melekat pada hak atas merek dilisensikan kepadanya, dapat
tersebut. berupa sebagian hak ataupun
seluruh hak
Terdaftar oleh pemilik merek yang Pemilik merek terdaftar dapat
memiliki lebih dari satu merek memberikan lisensi kepada pihak
terdaftar yang mempunyai lain baik sebagian maupun seluruh
persamaan pada pokoknya atau jenis barang dan/atau jasa, tidak
keseluruhannya untuk barang diatur harus kepada pihak yang
dan/atau jasa yang sejenis hanya sama.
dapat dilakukan jika semua merek
terdaftar tersebut dialihkan kepada
pihak yang sama.
Dapat dilakukan pada saat proses Untuk lisensi tidak diatur demikian.
permohonan pendaftaran merek.

2. a. Siapakah yang berhak atas lagu tersebut ?


Jawaban:
Yang berhak atas lagu tersebut adalah Melly G karena dia sebagai pemegang
hak cipta. Dan dia sudah menerima secara sah dari pencipta.
b. Apa perlindungannya ? Berapa lama ? sebut dasar hukumnya ! Bab IV
Jawaban:
1) Perlindungannya adalah UU RI No.28 Tahun 2014 pasal 8 dan 9. Ini
termasuk hak ekonomi pencipta atau pemegang hak cipta, dimana ini
adalah hak eksklusif pencipta atau pemegang hak cipta untuk mendapatkan
manfaat eonomi atas ciptaan.
2) Karena ini termasuk hak ekonomi maka
 Dalam pasal 58 ayat (1) berlaku selama hidup pencipta dan terus
berlangsung selama 70 tahun setelah pencipta meninggal dunia
terhitung mulai 1 januari tahun berikutnya.
 Dalam pasal 58 ayat (2) berlaku selama hidup pencipta yang
meninggal dunia paling akhir dan berlangsung selama 70 tahun
sesudahnya, terhitung mulai tanggal 1 januari tahun berikutnya.
 Dalam pasal 58 ayat (3) perlindungan hak cipta yang dimiliki atau
dipegang oleh badan hukum berlaku selama 50 tahun sejak pertama
kali dilakukan pengumuman.
 Dalam pasal 68 ayat (1) pelaku pertunjukan berlaku selama 50
tahun sejak pertunjukannya disiksasi dalam fonogram atau
audiovisual.

c. Bolehkah Krisdayanti mengubah lagu tersebut ? jelaskan !


Jawaban:
Boleh, tetapi Krisdayanti harus mendapatkan ijin resmi dari sang pencipta.

d. Sebagai pembuat lagu, apa yang diperoleh Melly ? dan siapa yang memberi ?
Jawaban:
Yang diperoleh Melly G adalah lagu yang diciptakan laku dipasaran dengan
keuntungan/harga yang tinggi karena yang membawakan adalah krisdayanti.
e. Jika lagu tersebut didaftarkan, nama siapa yang tercantum ? istilahnya disebut
apa ?
Jawaban:
Nama yang tercantum adalah nama peniptanya yaitu Melly G.

3. a. Siapa yg berhak atas ide yang dibuat Nayla tersebut?


Jawaban:
Pabrik Jamu Enggal Waras

b. Jika dimintakan perlindunganm perlindungan apa yg akan diperoleh?

Jawaban:

Perlindungan atas merek jamu yang buat oleh Perusahaan Enggal Waras yaitu

“Jamu Susut” agar produk tersebut tidak ditiru oleh orang lain. Karena jika ditiru
akan ada insentif dan daya kreatif, sehingga untuk perkembangan akan menjadi
terganggu. Oleh akrena itu perlu adanya perlindungan hukum.

c. Supaya jamu itu bisa mendapatkan perlindungannya seperti di atas, syarat apa
yang harus dipenuhi?

Jawaban:

Pemegang hak paten memiliki hak eksklusif untuk melaksanakan paten yang
dimilikinya dan untuk melarang pihak lain yang tanpa persetujuannya.

Dalam hal paten-produk: membuat, menggunakan, menjual, mengimpor,


menyewakan, menyerahkan, atau menyediakan untuk dijual atau disewakan
atau diserahkan produk yang diberi paten.

Dalam hal paten-proses: menggunakan proses produksi yang diberi paten untuk
membuat abrang atau tindakan lainnya sebagaimana dimaksud dalam huruf a.
d. Supaya tulisan “Jamu Susut” bisa mendapatkan perlindungan hak apa syarat yg
harus dipenuhi.
Jawaban:
 Merek “Jamu Susut” harus merupakan suatu tanda (sign), artinya merek
harus memiliki unsur-unsur atau ciri-ciri khusus yang mampu
mewujudkan sifat individualitas merek yang bersangkutan dari merek
lain, dalam lalu lintas perdagangan dan jasa.
 Harus memiliki kekuatan daya pembeda(dentintive power), artinya harus
mempunyai sifat dan kemampuan untuk membedakan sebagaimana
mestinya suatu merek.

4. a. Jelaskan perbedaan paten dan paten sederhana ! Beri contohnya !


Jawaban:
Keterangan Paten Sederhana Paten
Jumlah Klaim 1 invensi 1 invensi atau beberapa
invensi yang
merupakan satu
kesatuan invensi
Masa Perlindungan 10 Tahun sejak masa 20 tahun terhitung sejak
penerima paten tanggal penerimaan
permohonan paten
Pengumuman 3 Bulan setelah tanggal 18 bulan setelah tanggal
Permohonan penerimaan penerimaan, dapat
dilakukan percepatan
publikasi
Jangka waktu 3 bulan terhitung sejak 6 bulan terhitung sejak
pengajuan keberatan permohonan diumumkan
Objek Paten Produk atau alat Proses penggunaan,
pengembangan dari komposisi, dan produk
produk atau proses yang
telah ada
b. Apa kerugian dng adanya perlindungan Rahasia Dagang ? Bab V
Jawaban:
1) Kemungkinan ditemukan competitor
2) Mempengaruhi produktivitas karena hubungan perusahaan dengan karyawan
(dengan adanya metode menjaga rahasia).
3) Perlindungan Rahasia Dagang akan menjadi hilang, jika rhasi tersebut
terpublikasi.
4) Pemilik Rahasia Dagang harus terus menerus menjaga rahsi dagang dengan
biaya yang tinggi.
c. Jelaskan beda delik aduan dan delik biasa !
Jawaban:
Delik aduan merupakan tindak pidana yang hanya dapat dituntut apabila ada
pengaduan dari orang yang dirugikan. Sedangkan delik biasa adalah tindak
pidana yang dapat dituntut tanpa diperlukan adanya suatu pengaduan.

5. Apa yang saudara ketahui tentang :


a. Hak prioritas
Jawaban:
Hak prioritas adalah hak pemohon untuk mengajukan permohonan yang berasal
dari Negara yang bergabung dalam Konvensi Paris Tentang Perlindungan
Kekayaan Industri atau Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan
Dunia
untuk meperoleh pengakuan bahwa tanggal penerimaan di Negara sala
merupakan tanggal prioritas di Negara tujaun yang juga anggota salah satu dari
kedua perjanjian untuk selama pengajuan tersebut dilkaukan dalam kurun
waktu
yang telah ditentukan berdasarkan perjanjian internasional dimaksud.

b. Paten mempunyai fungsi sosial.


Jawaban:
Paten dikatakan mempunyai fungsi social maksdunya bahwa semua penemuan
wajib dilaksanakan di Indonesia. Untuk pelaksanaannya masyarakat industri
harus melakukan pengawasan.
c. Sudah berapa kali UU Merek mengalami perubahan. Jelaskan.
UU Merek mengalami 5 kali perubahan
Sebelum tahun 1961, Undang-undnag Kolonial 1912 kemudian diubah menjadi
UU No. 21 Tahun 1961. Kemuadian diubah lagi menajdi UU No. 19 Tahun
1992,
diubah lagi menjadi UU No. 14 Tahun 1997. Kemudian di tahun 2001 diubah
menjadi UU No. 15 Tahun 2001. Terakhir tahun 2016 dirubah menjadi UU No.
25 Tahun 2016 Tentang Merek dan Indikasi Geografis.
d. Utility Model
Model utilitas adalah paten -seperti kekayaan intelektual hak untuk
melindungi penemuan 

Anda mungkin juga menyukai