1.

Cut Vertex
Definisi 1: Jika G tidak memuat loop dan tak trivial, maka v adalah suatu cut vertex di
G jika dan hanya jika banyaknya komponen (G-v) lebih besar daripada banyaknya
komponen G (misalkan v adalah banyaknya simpul/titik dari graf terhubung G. Jika
G-v tak terhubung maka v disebut cut vertex. Jika dan hanya jika banyak komponen
di (G-v) lebih besar daripada komponen G.

Definisi 2 : Suatu titik v di G dikatakan cut vertex jika himpunan sisi pada G dapat
dipartisi menjadi 2 sub himpunan tak kosong E1 dan E2 sedemikian sehingga G{E1}
dan G{E2} hanya memiliki titik v sebagai titik bersama.

Berdasarkan bunyi definisi ke 1:

Dengan graf seperti ini apakah ada suatu titik yang merupakan cut vertex? Apakah ada suatu
titik di G yang jika G dikurang titik tersebut maka membuat banyak komponen nya lebih
besar daripada G. Titiknya adalah v 4, karena jika kita hapuskan v 4 maka membuat banyak
komponen G−v 4 lebih besar daripada G. Dengan gambar graf akan menjadi seperti ini :

Komponen G=1 sedangkan komponen G−v 4 =2 maka disimpulkan ω ( G−v ) >ω ¿ G ¿

Berdasarkan definisi ke-2

E1={v 1 v 7 , v 1 v 8 , v 7 v 8 , v 6 v 7 , v 5 v 6 , v 1 v5 , v 5 v 8 , v 1 v 4 , v 4 v 8 }
E2={v 2 v 3 , v 3 v 4 , v 2 v 4 }

Graf yang terinduksi dengan E1 artinya graf tersebut dibentuk dengan himpunan sisi
di E1 dan himpunan titiknya adalah himpunan titik yang terkait dengan sisi-sisi di E1

Dapat dilihat bahwa G [ E1 ] dan G [ E2 ] hanya memiliki 1 titik bersamanya yaitu v 4. Titik

bersama itu adalah titik yang ada di G [ E1 ] dan ada juga di G [ E2 ]. Dapat disimpulkan bahwa

titik v 4 merupakan satu-satunya titik bersama diantara G [ E1 ] dan G [ E2 ]. Dan dapat

disimpulkan bahwa v 4 adalah cut vertex di G.
Contoh graf tidak ada cut vertex

Kita coba menggunakan definisi ke 1: Apakah ada sutau titik yang jika titik itu dihapuskan
banyaknya komponen G-v lebih banyak daripada

2. CUT EDGE
Suatu cut edge dari graf G adalah suatu sisi e sedemikian sehingga ω ( G−e )> ω(G).
Contoh :

Terdapat berapa cut edge pada graf G?

G
 Jika sisi-sisi berwarna merah kita hilangkan maka akan menghasilkan komponen (G-
e) lebih besar dari komponen G.

Contoh :

G1 G2

Jika e kita buang maka graf G akan menjadi 2 komponen yaitu G1 dan G2. Yang
dimana awalnya komponen dari G adalah 1 setelah salah satu sisi dihapuskan komponen G
menjadi 2 sehingga ω ( G−e )> ω ( G ) .Oleh karena itu e disebut cut edge.
Begitu juga jika kita hapuskan sisi-sisi yang berwarna merah akan membuat komponen G
menjadi 2 komponen

3. Induced Subgraf
A. Subgraf Diinduksi Verteks
Definisi subgraf yang diinduksi dengan himpunan verteks
Misalkan S ⊆ V ( G ) dan S ≠ ϕ. Subgraf yang diinduksi oleh S dituliskan ⟨ S ⟩ , adalah
Subgraf maksimal dari G dengan himpunan verteks S.

Subgraf maksimal, Jadi subgraf yang diinduksi oleh himpunan vertkes S atau ⟨ S ⟩
memuat semua sisi dari G yang menghubungkan verteks-verteks di S

Definisi Subgraf yang diinduksi oleh verteks:

Subgraf H dari G dikatakan subgraf yang diinduksi verteks (vertex-induced
subgraph) jika H= ⟨ S ⟩ (subgraf yang diinduksi oleh himpunan verteks S) , untuk suatu
himpunan tak kosong S ⊆ V ( G ) .
 Contoh :

v w v w

u
x y
x y
H
G

Apakah H merupakan induksi verteks subgraf dari G?

Pertama : Cek apakah himpunan ⟨ H ⟩ merupakan himpunan bagian dari⟨ G ⟩?
⟨ H ⟩= { v , w , x , y }
⟨ G ⟩={u , v , w , x , y }
Artinya ⟨ H ⟩ ⊆ ⟨ G ⟩
Kemudian sisi harus maksimal. Arti maksimal adalah harus memuat semua sisi pada graf G
yang incident dengan verteks-verteks yang ada di H.
uxvG
w
y
v w

x y
H
Contoh: verteks v pada graf G berincident dengan e1 dan e2, kemudian pada H verteks v juga
berinsiden dengan e1 dan e2. Dst
(Karena memenuhi, H adalah subgraf maksimal dari G yang memuat semua vertkes di graf
H maka graf H dikatakan subgraf induksi verteks dari G

B. Subgraf diinduksi sisi

Definisi :
Misalkan X adalah himpunan tak kosong yang merupakan sub himpunan dari sisi G.
Maka subgraf yang diinduksi oleh himpunan X adalah subgraf minimal dari G dengan
himpunan sisi adalah X dan dinotasikan dengan ⟨ X ⟩ (subgraf yang diinduksi oleh
himpunan sisi X)
 Subgraf minimal, adalah ⟨ X ⟩ terdiri atas verteks-verteks di G yang incident dengan
paling sedikit satu sisi di X

Definisi subgraf yang diinduksi sisi:

Subgraf H dari G dikatakan subgraf yang diinduksi sisi (edge-induced subgraph) jika
H= ⟨ X ⟩ ( subgraf yang diinduksi olehhimpunan sisi X ) untuk suatu himpunan tak
kosong X ⊆ E ( G ).

Contoh :

e5 e6

Pertama : himpunan sisi apakah merupakan himpunan bagian dari sisi G

Kedua : ⟨ X ⟩ terdiri atas verteks-verteks di G yang incident dengan paling sedikit satu sisi di X
-Apakah H1 merupakan subgraf dari G yang diinduksi sisi?
Pertama lihat :
Himpunan sisi H1= { e 1 , e2 , e3 , e 4 }
Himpunan sisi G = { e 1 , e2 , e3 , e 4 , e5 , e6 }
Terbukti bahwa Himpunan sisi H 1 merupakan himpunan bagian dari himpunan sisi G
Kedua cari :
Verteks H 1 harus ber incident dengan verteks di G.
Contoh di G ada e 4 yang ber incident dengan verteks (x dan y) berarti (x dan y) harus ada di
H1 (Terbukti). Dst sampai verteks u di G ber incident dengan e 5 dan e6 tetapi pada H1 verteks
u tidak berincident dengan e 5 dan e6 ,maka H1 bukan subgraf dari G yang diinduksi sisi.
- Apakah H2 merupakan subgraf dari G yang diinduksi sisi?
Cek sisi:
Himpunan sisi H2= { e 1 , e2 , e3 , e 4 }
Himpunan sisi G = { e 1 , e2 , e3 , e 4 , e5 , e6 }
Terbukti bahwa Himpunan sisi H 2 merupakan himpunan bagian dari himpunan sisi G
Cek verteks :
Verteks apa saja yang harus ada di H2? Contoh di G ada e 1yang ber incident dengan verteks
(x dan v) berarti (x dan v) harus ada di H2 (Terbukti). Kemudian e 4 ber incident dengan
verteks (x dan y) berarti (x dan y) harus ada di H2 (Terbukti). Kemudian e 3 ber incident
dengan vertex (w dan y) berarti (w dan y) harus ada di H2 (Terbukti).

Karena semua syarat induksi sisi subgraf terpenuhi. Dimana H2 himpunan sisinya merupakan
himpunan bagian dari G, dan verteks-verteks G berincident dengan himpunan sisi di H2 maka
dapat disebut H2 merupakan subgraf dari G yang dinduksi sisi .

Gabungan Subgraf
Jika G1 dan G 2 adalah graf bagian (sub graf) dari G. Gabungan dari G1 dan G 2 atau ditulis
dengan G 1 ∪ G 2 adalah sub graf dari G dengan himpunan titiknya memuat semua titik dalam
G1 atau G 2 dan himpunan sisinya memuat semua sisi dalam G1 atau G2 .
Secara simbolik dapat dituliskan sebagai berikut:
V ( G1 ∪G2 ) =V (G1)∪ V (G2)
Dan
E ( G 1 ∪G 2 ) =E(G 1 )∪ E ( G 2 )

Irisan Subgraf
Jika G1 dan G 2 adalah graf bagian (sub graf) dari G, dengan paling sedikit mempunyai satu
titik yang sama, maka irisan G1 dan G 2 atau ditulis dengan G 1 ∩ G2 adalah sub graf dari G
dengan himpunan titiknya memuat semua titik dalam G1 dan G2 dan himpunan sisinya
memuat semua sisi dalam G1 dan G 2.
Secara simbolik dapat dituliskan sebagai berikut:
V ( G1 ∩G2 ) =V (G1)∩V (G2 )
Dan
E ( G 1 ∩ G 2) =E(G 1 )∩ E ( G 2)

Titik Asing
1. Titik Disjoin adalah dua subgraph dari graph G yang tidak memiliki titik yang sama.
2. Sisi Disjoin adalah dua subgraph dari graph G yang tidak memiliki sisi yang sama.