Anda di halaman 1dari 6

5W 1H (Teori Akuntansi)

1. Apa yang dimaksud dengan teori akuntansi ?


Jawab : Teori akuntansi adalah suatu pengertian yang menggunakan spekulasi,
metodologi dan kerangka kerja dalam mempelajari pelaporan keuangan serta bagaimana
prinsip pelaporan keuangan diterapkan dalam industri akuntansi. Pada dasarnya teori
akuntansi dijadikan sebagai dasar untuk memahami pelaporan keuangan dan bagaimana
perusahaan membuat dan menyampaikan laporan keuangannya dengan menggunakan
strategi yang tepat.

Sebuah studi mendalam tentang teori akuntansi dilakukan untuk melihat ke dalam praktik
akuntansi yang ada, bagaimana mereka berkembang dan modifikasi atau melakukan
penambahan yang mungkin dilakukan terhadap ilmu akuntansi dari waktu ke waktu.
Prinsip akuntansi ini berfungsi sebagai kerangka untuk pelaporan dan laporan keuangan
yang akurat.

2. Siapa orang yang pertama kali menemukan teori akuntansi ?


Jawab : Menurut sejarahnya ilmu akuntansi muncul pertama kali pada tahun 1494. Yang
mana di kala itu ada seorang matematikawan  bernama Luca Paciolo yang berhasil
membukukan pencatatan keuangan dengan model berpasangan.

3. Mengapa teori akuntansi digunakan ?


Jawab : Karena teori ini digunakan untuk melakukan peramalan atau prediksi tentang
kejadian yang berhubungan dengan ekonomi atau keuangan perusahaan. Tentunya hal ini
berimbas pada cara pengambilan keputusan agar ekonomi perusahaan semakin mau dan
menjadikan sebuah teori akan mampu bertahan dengan sebab pertimbangan baik buruknya
terhadap kemampuan sebuah teori dalam akuntansi. Pengukuran tingkat risiko yang
mungkin akan terjadi juga bisa dengan mudah dilakukan ketika menggunakan teori ini. 

Fungsi Teori akuntansi adalah :


1. Sebagai pedoman bagi lembaga penyusun standar akuntansi
2. Memberikan kerangka acuan dalam menyelesaikan masalah akuntansi yang tidak ada
standar   resmi
3. Meningkatkan pemahaman dan keyakinan pembaca terhadap informasi yang disajikan
dalam laporan keuangan

4. Agar laporan keuangan dapat diperbandingkan

5. Memberikan kerangka acuan dalam menilai prosedur dan praktik akuntansi


4. Kapan pertama kali teori akuntansi ditemukan ?
Jawab :
1) Penemu Pertama Teori Akuntansi di Dunia
Menurut sejarahnya ilmu akuntansi muncul pertama kali pada tahun 1494. Yang
mana di kala itu ada seorang matematikawan  bernama Luca Paciolo yang berhasil
membukukan pencatatan keuangan dengan model berpasangan.

a. Munculnya Sistem Pembukuan Berpasangan


Pada awal kemunculan akuntansi, masih belum diberi nama itu melainkan disebut
dengan istilah Sistem Pembukuan Berpasangan. Awal munculnya sistem ini
ditemukan pertama kali di Eropa Barat. Karena memang di sanalah si penemu pertama
menyebarkannya sebagai pembelajaran kepada pebisnis.

Namun beberapa waktu kemudian, sistem pembukuan berpasangan mulai dikenal di


banyak negara-negara besar yang lainnya. Bahkan negara sekelas Amerika Serikat
juga menggunakannya sekalipun dengan nama yang berbeda. Di Amerika sistem
pembukuan disebut sistem Anglo Saxon.

b. Perkembangan Sistem Pembukuan Berpasangan

Selain Amerika Serikat, Belanda juga mengadopsi ilmu pembukuan berpasangan.


Negara ini menamakannya Pembukuan Sistem Kontinental. Tentu pertanyaan
sederhananya, mengapa sistem pembukuan yang sama tetapi memiliki nama yang
berbeda-beda?

Sesungguhnya sistem pembukuan berpasangan yang sudah menyebar di Eropa barat


mengalami perkembangan yang sangat signifikan. Terutama di jaman-jaman
pertengahan, yang mana di kala itu terjadi perpindahan progres perdagangan dari
Venesia Italia ke Eropa barat. Bahkan Inggris sempat menjadi pusat perdagangan di
masa revolusi industri ini.
Karena eksodus para pedagang yang terbiasa melakukan pencatatan pembukuan, maka
pembukuan mulai berkembang sistem akuntansi yang beredar di Inggris di kala itu
yaitu sistem pembukuan berpasangan, yang nama inggris-nya sudah dijelaskan di atas.
Karena perkembangan inilah, maka muncul versi-versi baru dengan nama yang
berbeda.

Versi-versi inilah yang sejatinya mulai dikenal dengan istilah kontinental di Belanda
dan Anglo Saxon 2 di Amerika. Ini terjadi kira-kira pada abad ke 19.

c. Munculnya Teori Accounting (Akuntansi)


Di abad ke 19, Amerika Serikat mempatenkan teori Anglo  Saxon 2 menjadi teori yang
lebih komprehensif yang disebut dengan istilah Teori accounting dan ini yang
dianggap cikal bakal lahirnya teori akuntasi modern.

Teori ini mulai berkembang pesat di awal abad 20, yang mana di kala itu, Amerika
Serikat sudah mengenal komputer, yang membuat pengaplikasian akuntansi menjadi
lebih mudah. Tak hanya itu, penambahan teori di dalam pembukuan tersebut juga
semakin diperkuat.

Maka dari itu, saat ini, bisa ditemukan teori akuntansi sebagai disiplin ilmu
pengelolaan keuangan yang kompleks dan seakan final. Karena segala bentuk
pengelolaan finansial dari yang tradisional hingga kontemporer ada di sana.Inilah
sejarah munculnya akuntansi di dunia. Pertanyaannya adalah bagaimana sejarah
munculnya akuntansi di Indonesia? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, di bawah ini
akan kami jelaskan narasinya.

1. Sejarah Akuntansi di Indonesia


Sejarah akuntansi di Indonesia dinyatakan muncul pertama kali di abad 1642, yang
mana di kala itu, masyarakat tradisional sudah mengenal pencatatan keuangan termasuk
kalkulasi laba rugi. Kemampuan ini dibawa oleh pedagang-pedagang dari luar negeri
yang memang menjajakan barang dagangannya di Indonesia.

Negara  yang dianggap pertama kali mengenalkan konsep akuntasi di Indonesia adalah
Belanda, Portugis dan Spanyol. Menurut kabarnya negara-negara ini mendapatkan
pengetahuan tersebut dari Romawi di abad sebelumnya.

a. Akuntansi Mulai Diterapkan Di Indonesia


Sekalipun sudah lama masyarakat mengenal sistem pencatatan keuangan, karena banyak
belajar dari pedagang, tetapi ilmu ini benar-benar diterapkan pada tahun 1642. Bahkan
dari bukti-bukti sejarah yang ditemukan, ternyata akuntansi pertama kali digunakan di
Indonesia pada tahun 1747.

Namun teori ini masih dilaksanakan secara parsial saja. Bahkan dianggap teori
akuntansi yang dipakai tidak terlalu utuh dan jelas. Baru pada tahun 1870 akuntansi
mulai dijalankan dengan lebih serius pasca dihapuskannya PP Tanam Paksa.

Ketika peraturan tersebut dihapuskan, maka banyak sekali investor asing terutama
Belanda yang menanamkan modalnya Di Indonesia. Maka dari itu, demi keteraturan
finansial, teori akuntansi pun mulai digunakan di tanah air.

b. Perkembangan Akuntansi Di Indonesia


Sejak saat itu, teori akuntansi mulai berkembang di Indonesia. Bahkan pada tahun 1952,
perguruan tinggi mulai mengajarkannya kepada mahasiswa. Yang mana di kala itu
masih satu universitas yang mengampu yaitu Universitas Indonesia.

Pada tanggal 17 Oktober 1957 Ikatan Akuntan Indonesia atau IAI resmi didirikan di
aula Universitas Indonesia untuk mewadahi dan membimbing perkembangan akuntansi
serta mempertinggi mutu pendidikan akuntan.

Sekalipun demikian dalam perkembangannya, mulai banyak universitas lain yang juga
mengampu disiplin ilmu akuntansi. Baik kampus negeri maupun yang masih berstatus
perguruan tinggi swasta.

c. Sejarah Pemberian Gelar Akuntan di Indonesia


Sudah dijelaskan di atas, kalau perkembangan ilmu akuntasi di Indonesia sudah semakin
pesat. Bahkan beberapa kampus sudah mulai mengajarkannya saat ini dan dipelopori
oleh Universitas Indonesia (UI). Pertanyaannya adalah kapan gelar akuntan pertama
disematkan pada personal?

Menurut sejarahnya gelar pertama kali ini dimasukkan ke dalam regulasi pada tanggal
23 Desember 1957. Ini termaktub di dalam UU nomor 34 tahun 1954. Yang mana
regulasi ini berfungsi untuk mengatur pemberian gelar akuntan kepada sarjana akuntansi
maupun para ahli sejenis.

Perlu diketahui di kala itu, yang menurunkan regulasi tersebut bukan pemerintah,
melainkan Ikatan Akuntan Indonesia atau IAI. Organisasi inilah yang dalam
perkembangan selanjutnya berhasil menjaga semua aturan akuntansi di Indonesia tetap
dilakukan dan dijaga entitas keilmuannya.
Bahkan dalam perkembangannya, organisasi ini juga membuka 2 organisasi baru yang
disebut Seksi Akuntan Publik. Ini dibuat pada tahun 1978. Sedangkan organisasi yang
kedua adalah Seksi Akuntan Pendidik yang dirilis pada tahun 1980.

Itulah penjelasan singkat tentang bagaimana sejarah akuntasi baik di dunia maupun di
Indonesia. Semoga bisa menjadi tambahan pengetahuan untuk Anda, sehingga semakin
tertarik untuk mempelajarinya.

Apalagi ilmu yang satu ini, tidak hanya harus dipahami oleh kalangan ahli dan pebisnis
saja. Tetapi seluruh masyarakat harus tetap mengetahuinya minimal dasar-dasarnya
saja.

5. Dimana teori akuntansi dapat di temukan atau dipelajari ?


Jawab : teori akuntansi dapat ditemukan di dalam buku dan referensi atau bahkan jurnal-
jurnal. Salah satunya adalah buku yang diperkenalkan oleh Pacioli (bapak akuntansi)
yang mengajarkan tentang cikal bakal dari sistem pencatatan berpasangan atau double-
entry system yang sampai saat ini masih dipelajari dalam ilmu akuntansi, yaitu
bookkeeping. Selain itu Pacioli juga mengajarkan tentang sistem debit dan kredit, dimana
jumlah/nominal debit yang dicatat di sebelah kiri harus sama jumlah/nominalnya dengan
yang dicatat di sebelah kredit/kanan (Alexander, 2002). Apabila jumlah pada sisi
debit/kiri sudah sama dengan jumlah pada sisi kredit/kanan, sebuah buku besar baru bisa
dikatakan seimbang atau balance (Alexander, 2002).
6. Bagaimana metode perumusan teori akuntansi ?
Jawab :
1. Dengan Menggunakan Metode Deskriptif

Metode yang satu ini dianggap sebagai salah satu metode yang menggunakan seni dalam
akuntansi dan tidak dapat dirumuskan. Metode tersebut bersifat membahas dan juga
mendeskripsikan serta menganalisis praktek yang ada dalam sebuah perusahaan saat ini.

2. Metode Psychological Pragmatic

Metode yang satu ini digunakan dengan cara melakukan pengamatan terhadap reaksi
sebuah pengguna laporan keuangan terhadap output akuntansi yang telah disusun dari
beberapa sumber dan juga standar serta prinsip dan pedoman. Hal tersebut menjadikan
metode ini sering dianggap sebagai behavioral accounting.

3. Menggunakan Metode Normatif


Salah satu metode yang menjelaskan tentang norma peraturan yang diikuti tanpa sebuah
praktek yang dilakukan saat ini sering dianggap sebagai metode normatif. Metode ini
tidak terlalu dipikirkan meskipun meskipun berlaku saat ini atau tidak.

4. Metode Positive

Metode yang digunakan untuk sebuah teori tentang Akuntansi yang lainnya yaitu metode
positif. Hal ini digunakan untuk sebuah ilmiah yang diterima baik umum maupun yang
sedang berlaku. Ada beberapa pendapat yang mengemukakan bahwa metode ini sering
digunakan namun tidak ada dalam teori.

5. Menggunakan Metode Perumusan

Metode perumusan bisa disebut sebagai sebuah kombinasi dari beberapa pendekatan
metode yang ada bintik. Dari beberapa teori tersebut sebenarnya menggambarkan kondisi
yang kondisi yang sesuai dengan perusahaan, sehingga mampu dimanfaatkan dalam
beberapa praktek.

Anda mungkin juga menyukai