mulai meningkat terkhusus pada UKM maupun UMKM. Anak-anak milenial pun saat
ini sudah mempunyai produk yang dapat dijualnya. Tidaklah asing dengan istilah
UKM dan UMKM bukan? Ya, keduanya ini mempunyai hubungan yang erat dalam
masyarakat dan bukanlah sektor korporasi. UKM dan UMKM ini dapat membantu
pengangguran, terlebih UKM dan UMKM ini lebih mempunyai peran di masyarakat.
usahanya ini dan dapat pula sebagai sarana meningkatkan softskill/hardskill yang
Merujuk pada Undang-undang No. 20 tahun 2008 tentang usaha mikro, kecil
dan menengah, UMKM merupakan suatu usaha ekonomi yang dimiliki perorangan
maupun kelompok dan bukan sebagai badan usaha dari perusahaan utama. Dimana
keuangannya selama satu periode tertentu. Pelaku usaha ini haruslah mementingkan
1|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
lain: (1) UMKM dapat mengetahui kinerja keuangan perusahaan, (2) UMKM dapat
mengetahui, memilah, dan membedakan harta perusahaan dan harta pemilik, (3)
UMKM dapat mengetahui posisi dana baik sumber maupun penggunaannya, (4)
UMKM dapat membuat anggaran yang tepat, (5) UMKM dapat menghitung pajak,
dan (6) UMKM dapat mengetahui aliran uang tunai selama periode tertentu. (Di,
2018)
Dapat dilihat begitu banyak manfaat dari pengelolaan keuangan yang baik
untuk kemajuan UKM/UMKM itu sendiri dan pasti setiap pelaku usaha menginginkan
kemanjuan dalam usahanya. Mungkin saat ini diantara para pelaku usaha masih ada
Laporan keuangan juga sering dinyatakan sebagai produk akhir dari suatu
keuangan perusahaan dari laporan keuangan yang disusun dan disajikan oleh
perusahaan
2|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
Dewan IAI (Ikatan Akuntansi Indonesia) telah membuat standar yaitu SAK
EMKM. Dibuatnya SAK EMKM ini untuk memudahkan para pelaku usaha EMKM dan
UMKM yang belum mengetahui cara membuat Laporan Keuangan secara lengkap,
detail dan komprehensif. Sesuai dengan SAK EMKM, pelaku UMKM minimal harus
membuat tiga jenis laporan keuangan yaitu; Laporan Posisi Keuangan, Laporan Laba
Dalam menganalisa Laporan Keuangan yang sudah siap, ada beberapa rasio
Rasio Aktivitas, dalam hal ini menunjukan sejauh mana efisiensi perusahaan
bisnis sektor UMKM dalam mendapatkan akses keuangan, juga dapat meningkatkan
3|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
berkembangnya teknologi pula dapat membantu kemanjuan para pelaku usaha ini.
untuk dapat menyusun laporan keuangan. Tapi bagaimana jika UMKM belum dapat
menyusun laporan keuangannya sesuai dengan SAK ETAP karena dirasa terlalu
rumit. Dalam rangka mewujudkan UMKM Indonesia yang maju, mandiri, dan
mengesahkan Exposure Draft Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan
Menengah (ED SAK EMKM) pada tanggal 18 Mei 2016. SAK EMKM adalah standar
yang disusun untuk memenuhi kebutuhan pelaporan keuangan entitas mikro, kecil,
dan menengah. SAK EMKM ini merupakan standar akuntansi keuangan yang jauh
Lalu siapa sajakah yang dapat menggunakan SAK EMKM? SAK EMKM
ditujukan untuk entitas mikiro kecil dan menengah sesuai dengan Undang-Undang
No 20 Tahun 2008 tentang Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah. Tujuan laporan
keuangan suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam
pengambilan keputusan ekonomi oleh siapapun yang tidak dalam posisi dapat
Pengguna tersebut meliputi penyedia sumber daya bagi entitas seperti kreditor
4|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
Menurut SAK EMKM, laporan keuangan yang harus disusun oleh Usaha Mikro,
Kecil, dan Menengah hanyalah laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, dan
akrual dan kelangsungan usaha UMKM. Laporan posisi keuangan memuat informasi
mengenai aset, liabilitas, dan ekuitas yang dimiliki oleh perusahaan dalam periode
berjalan. Laporan laba rugi digunakan untuk menilai kinerja keuangan UMKM
Catatan atas Laporan Keuangan (CALK) memuat prinsip mendasar penyajian laporan
keuangan UMKM yang terdiri dari: (a) suatu pernyataan bahwa laporan keuangan
telah disusun sesuai dengan ED SAK EMKM; (b) ikhtisar kebijakan akuntansi; (c)
informasi tambahan dan rincian akun tertentu yang menjelaskan transaksi penting
keuangan.
menyajikan akun-akun riil yaitu aktiva, pasiva, dan ekuitas. Laporan posisi keuangan
Kas merupakan alat pertukaran yang dimiliki dan siap digunakan dalam
kas merupakan aset yang paling likuid, dalam arti paling mudah dicairkan.
5|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
Hampir pada setiap transaksi dengan pihak luar perusahaan kas akan selalu
terpengaruh.
2. Piutang
Piutang adalah klaim perusahaan atas utang, atau jasa kepada pihak lain
akibat transaksi masa lalu. Klasifikasi piutang ada dua kelompok yaitu :
a. Piutang usaha, yaitu yang timbul dari penjualan barang atau jasa yang
usaha biasanya akan dilunasi dalam tempo kurang dari satu tahun,
b. Piutang bukan usaha, yaitu piutang yang timbul bukan sebgai akibat
3. Persediaan
Persediaan adalah sejumlah barang jadi, bahan baku, dan barang dalam
proses yang dimiliki perusahaan dengan tujuan untuk dijual atau diproses
lebih lanjut. Secara umum, terdapat dua metode yang dipakai untuk
pokok penjualan :
a. Metode fisik
6|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
b. Metode perpetual
masuk dan arus keluar persediaan dicatat secara terinci. Dalam ini
4. Aset tetap
Aset tetap adalah barang berwujud milik perusahaan yang sifatnya relatif
dikelompokkan sebagai aset tetap, suatu aset harus memiliki kriteria tertentu,
yaitu :
a. Berwujud
Berarti aset tersebut berupa barang yang memiliki wujud fisik, bukan
sesuatu yang tidak memiliki bentuk fisik seperti goodwill, hak paten,
dan sebagainya.
Aset ini harus dapat digunakan dalam operasi lebih dari satu tahun
atau satu periode akuntansi. Walaupun memiliki bentuk fisik, tetapi jika
masa manfaatnya kurang dari satu tahun seperti, kertas, tinta printer,
aset tetap. Dan yang dimaksudkan dengan umur aset tersebut adalah
7|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
organisasi. Jika suatu aset memiliki wujud fisik dan berumur lebih dari
satu tahun tetapi rusak dan tidak dapat diperbaiki sehingga tidak dapat
d. Tidak diperjualbelikan
Suatu aset berwujud yang dimiliki perusahaan dan umurnya lebih dari
satu tahun, tetapi dibeli perusahaan dengan maksud untuk dijual lagi,
e. Material
Barang milik perusahaan yang berumur lebih dari satu tahun dan
8|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
5. Hutang
a. Hutang usaha
Hutang usaha adalah utang yang berasal dari pembelian barang atau
faktur.
b. Hutang bank
yang dibebankan.
Hutang jangka pendek yaitu hutang yang harus dilunasi dalam tempo
sebagainya.
9|Page
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
Yaitu utang yang jatuh temponya lebih dari satu tahun atau satu
periode akuntansi. Jatuh temponya dapat terjadi dalam 1,5 tahun atau
2 tahun ataulima tahun atau lebih dari itu. Sebagai contoh, wesel
6. Ekuitas
ekuitas pemilik terdiri dari satu akun ekuitas. Apapun bentuk badan hukum
untuk memberikan bagian laba yang diperoleh dan perusahaan juga memiliki
dilikuidasi.
SAK EMKM tidak menentukan format atau urutan terhadap akun-akun yang
10 | P a g e
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
atau entitas bisnis menghasilkan keuntungan pada suatu periode waktu tertentu,
misalnya satu bulan atau satu tahun. Laporan laba rugi enitas dapat mencakup
1. Pendapatan
2. Beban usaha
untuk memperoleh barang dan jasa yang akan digunakan dalam usaha
normal dan bermanfaat selama suatu periode tertentu. Beban usaha terdiri
dari berbagai beban yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya,
seperti beban gaji, beban transportasi, beban listrik serta telepon, dan
sebagainya.
Entitas menyajikan akun dan bagian dari akun dalam laporan laba rugi jika
penyajian tersebut relevan untuk memahami kinerja keuangan entitas. Laporan laba
rugi memasukkan semua penghasilan dan beban yang diakui dalam suatu periode,
kecuali SAK EMKM mensyaratkan lain. SAK EMKM mengatur perlakuan atas dampak
koreksi atas kesalahan dan perubahan kebijakan akuntansi yang disajikan sebagai
penyesuaian retrospektif terhadap periode yang lalu dan bukan sebagai bagian dari
11 | P a g e
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
1. Suatu pernyataan bahwa laporan keuangan telah disusun sesuai dengan SAK
EMKM
laporan keuangan
Jenis informasi tambahan dan rincian yang disajikan bergantung pada jenis
kegiatan usaha yang dilakukan oleh entitas. Catatan atas laporan keuangan disajikan
secara sitematis sepanjang hal tersebut praktis. Setiap akun dalam laporan
keuangan merujuk silang ke informasi terkait dalam catatan atas laporan keuangan.
12 | P a g e
Modul Laporan Keuangan
3. Modul Ketentuan Umum dalam SAK EMKM
REFERENSI
Exposure Draft Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (ED
SAK EMKM)
13 | P a g e