SEJARAH FILSAFAT
Oleh:
NURKAMILA (210303115)
KELAS D
2021
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah kami yang berjudul “Sejarah Filsafat” ini dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah filsafat. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang sejarah munculnya filsafat, tokoh-tokoh filsafat
juga perkembangan filsafat bagi para pembaca juga penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Fathurrahman,M.Sos selaku dosen pengampu
mata kuliah filsafat. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu sehingga makalah ini terselesaikan dengan baik.
Kami menyadari selaku manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan karena segala kebenaran
hanya milik Allah SWT. Maka dari itu kami mohon maaf apabila ada kekurangan dalam
makalah ini, kami menerima segala kritik dan sarannya. Saya berharap makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua Aamiin Yaa Rabbal’Alamiin
(kelompok 2)
DAFTAR ISI
Judul …………………………………………………………………………………i
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
3.2 Saran…………………………………………………………5
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Filsafat adalah pikiran yang ada dalam diri manusia serta mendorong untuk mencari sebuah
kebenaran yang dapat diterima oleh insting logika manusia dan menjadikan manusia belajar
untuk bisa menjadi bijaksana. Filsafat dalam kajian ilmu pengetahuan yang menjadikan manusia
merasa ingin tahu dan menemukan kebenaran dari problema yang sedang dialami. Filsafat pada
dasarnya merupakan filosofi atau mitos-mitos yang mengundang rasa ingin tahu manusia yang
mengakibatkan timbul pemikiran-pemikiran tentang mencari kebenaran.
Kelahiran suatu ilmu tidak dapat dipisahkan peranan filsafat. Perkembangan ilmu pengetahuan
dewasa ini tidak dapat dipisahkan dari pengaruh aliram-aliran pemikiran para tokoh filsafat.
Dalam kajian ini kami akan mengulas tentang sejarah filsafat mulai dari sejarah munculnya
filsafat serta tokoh-tokoh penting dalam filsafat mulai dari tokoh filsafat barat hingga tokoh
filsafat timur juga akan dibahas tentang sejarah perkembangan filsafat dimulai dari zaman
Yunani Kuno. Maka penting bagi kita dapat menggali kembali sejarah filsafat sebagai suatu
landasan berfikir kita demi ilmu pengetahuan secara luas dan mendalam. Sehingga kitta dapat
mendapatkan gambaran bahwa filsafat merupakan akar dari semua ilmu dan pengetahuan yang
berkembang di muka bumi ini
Dari uraian diatas maka dapat diberikan rumusan masalah sebagai berikut:
BAB II
PEMBAHASAN
Pemikiran filsafat menggunakan logos dan nalar sebagai instrument murni yang bermula dari
Yunani. Pemikiran filsafat bermula ketika orang Yunani mulai mempertanyakan tentang asal
mula alam semesta. Apalagi pada waktu itu, ritual dan penyembahan dewa-dewi sangat
berkembang pesat. Penyembahan ini tidak dapat dianalisa menggunakan nalar dan akal semata.
Filsafat terutama filsafat barat muncul di Yunani semenjak kira-kira abad ke-7 SM. Banyak yang
bertanya mengapa filsafat muncul di Yunani dan tidak di daerah yang berdab lain seprti
Babilonia, Yudea (Israel), atau mesir. Jawaban nya sederhana yaitu karena di Yunani, tidak
seperti di daerah lainnya tidak ada kasta pendeta sehingga secara intelektual orang lebih bebas
dalam berfikir konklusi hasil pemikirannya. Orang yang diberi gelar filosof pertama adalah
Thales dari Mileta, pesisir barat Turki. Filsafat dimulai oleh Thales sebagai filsafat jagat raya
lalu berkembang ke arah kosmologi. Ada berbagai masalah yang dibahas dalam filsafat yakni
persoalan kosmologis, antropologis, entis, epistemologis dan estetis. Semuanya dimulai dari
pemikir atau filosof Yunani klasik dengan beberapa periode. Yaitu Periode naturalistis. Periode ini
berbicara tentang alam semesta dan persoalan mengenai kosmologis physis. Adapun para filosof
yang masuk dalam periode ini adalah kelompok ionis, pitagoris, eleatis dan pluralistis. Periode
humanistis. Setelah bergulat dengan alam dengan berbagai krisis, maka para filosof mulai
memberikan perhatiannya pada manusia. Permenungan tentang manusia dimulai oleh kelompok
Sofis. Periode berikut adalah sintesis. Dalam periode ini, persoalan yang dibahas adalah
mengenai ada tetap dan berubah. Platon menggagas dunia ide, sedangkan Aristoteles
mengemukakan gagasan tentang empat penyebab. Periode keempat dicirikan oleh sekolah
helenis. Periode terakhir ditandai dengan pertemuan kebudayaan dan permenungan Yunani
klasik dengan kristianisme.
1) Penyebab Material ( material cause ) : ini adalah bahan darimana benda dibuat.
4) Penyebab Final ( final cause ) : ini adalah tujuan yang menjadi arah seluruh kejadian
B. Zaman Pertengahan ada dua masing masing : Patristik dan Skolastik 400-1500M pemikiran
para filosof masih banyak dipengaruhi oleh dogma – dogma agama kristiani. Pada masa ini
dibagi dalam dua masa yaitu patristik dan skolastik. Pada masa patristik filsafat dipengaruhi
oleh dogma-dogma kristiani dan banyak dipengaruhi oleh bapak-bapak gereja. Dan pada
masa skolastik merupakan awal mula berdirinya filsafat timur. Masa kejayaan filsafat timur
terjadi pada masa kholifah abasyyah yang mampu menerjemahkan filsafat-filsafat barat ke
dalam bahasa arab. Namun pada masa skolastik ini filsafat barat tidak berkembang karena
terlalu terkengkang oleh agama. Tokoh filsafat zaman pertengahan :
1. Tokoh Zaman Patristik : Patristik Yunani ini antara lain Clemens dari Alexandria (150-
215), Origenes (185-254), Gregorius dari Naziane (330-390), Basilius (330-379). Tokoh-
tokoh dari Patristik Latin antara lain Hilarius (315- 367), Ambrosius (339-397),
Hieronymus (347-420) dan Augustinus (354-430).
2. Tokoh Zaman Skolastik : Avicena (Ibn. Sina, 980-1037), Averroes (Ibn. Rushd, 1126-
1198) dan Maimonides (1135-1204), Albert Agung ( 1206-1274), Bonoventura ( 1221-
1257), Thomas Aquinas (1225-1274) dan Yohanus Duns Scotus (1266-1308).
C. Zaman Modern (1500 M - 1800 M) . pada masa ini filsafat barat mulai berkembang kembali,
terdapat masa peralihan yang disebut “Renesanse”, yang melahirkan dua konsep yaitu
humanisme religius dan humanisme skuler. Namun yang berkembang hanyalah humanisme
skuler yang berkembang dan menjadi cikal bakal lairnya filsafat pada masa-masa berikutnya.
Lahir dan Berkembangan Tradisi Ilmu Pengetahuan, filsafat zaman Modern diawali masa
Renesance, Jaman Barok, Jaman Aufklarung dan diahkiri jaman Romatik, dengan tokoh
tokohnya sebagai berikut : 1. Tokoh filsafat modern Renesance : Johanes Kepler (1571-
1630), Galileo Galilei (1564-1642), Hugo De Groot (1583-1645), Nicollo Machiavelli
( 1469- 1527) Thomas Moore (1478-1535) Leonardo da vinci (1452- 1519), Nicolaus
Copernicus (1473-1543), Johannes Kepler (1571-1630) dan Galileo Galilei (1564-1643).
Dan Francis Bacon (1561-1623) merupakan filsuf yang meletakkan dasar filosofisnya untuk
perkembangan dalam bidang ilmu pengetahuan 2. Tokoh filsafat jaman Barok : Rene
Descartes merupakan filsuf yang paling terkenal pada masa filsafat modern ini. Rene
Descartes (1596-1650) diberikan gelar sebagai bapak filsafat modern. Dia menjelaskan
bahwa di dalam dunia ilmiah tidak ada sesuatu pun yang dianggapnya pasti. Segala sesuatu
dapat dipersoalkan dan pada kenyataannya memang dipersoalkan juga dan Leibniz (1646-
1650) 3. Tokoh Jaman Aufklarung ( era rasionalisme ) : Thomas Hubbes (1588-1679), John
Locke (1632-1704), George Berkeley (1684-1753), David Hume (1711- 1776) JJ.Rausseau
(1712-1778) dan Immanuel Kant (1724-1804), tokoh tokoh ini merupakan kaum Emperik
yang mengangap rasio saja tidak cukup harus dengan pengalaman juga. 4. Tokoh jaman
Romantik ( jaman Idealisme ) : Fichte (1762-1814), F. Schelling (1775-1854), Hegel (1770-
1831). D. Zaman sekarang (setelah 1800 M). Logosentris yaitu manusia sudah berfikir
secarasistimatis, llogis dan rasional, tokoh filsasat zaman sekarang : 1. filosofi penelitian
Ilmu Sosial, aliran yang tidak bisa dilewatkan adalah positivisme yang digagas oleh filsuf A.
Comte (1798-1857). Menurut Comte pemikiran manusia dapat dibagi kedalam tiga
tahap/fase, yaitu tahap: (1) teologis, (2) Metafisis, dan (3) Positif-ilmiah. 2. Pada periode
terkini (kontemporer) muncul aliran-aliran filsafat, misalnya : “Strukturalisme” dan
“Postmodernisme” 1) Tokoh : “Strukturalisme” diantaranya adalah Cl. Lévi-Strauss, J.
Lacan dan M . Faoucault 2) Tokoh “Postmodernisme” diantaranya adalah J. Habermas dan J.
Derida.
B. Zaman Pertengahan (6 M- 16 M)
Pada masa pertengahan ini, terdapat periode yang membuat perkembangan filsafat tidak
berlanjut, yaitu pada masa skolastik Kristen.Hal ini dikarenakan pihak gereja membatasi
para filosof dalam berfikir, sehingga ilmu pengetahuan terhambat dan tidak bisa
berkembang, karena semuanya diatur oleh doktirn-doktrin gereja yang berdasarkan
kenyakinan. Apabila terdapat pemikiran-pemikiran yang bertentangan dari keyakinan para
gerejawan, maka filosof tersebut dianggap murtad dan akan dihukum berat samapai pada
hukuman mati. Secara garis besar filsafat abad pertengahan dapat dibagi menjadi dua
periode yaitu: periode Scholastik Islam dan periode Scholastik Kristen.
Pada periode Scholastik Islam, para filosof Islamlah yang pertama mengenalkan
filsafatnya Aristoteles. Diantaranya adalah Ibnu Rusyd, ia mengenalkan kepada orang-orang
barat yang belum mengenal filsafat Aristoteles. Para ahli pikir Islam yang lain (Scholastik
Islam) yaitu Al-Kindi, Al-Farabi, Ibnu Sina, Al-Ghazali, dan lain-lain.
Pada periode Scholastik Islam, para filosof Islamlah yang pertama mengenalkan
filsafatnya Aristoteles. Diantaranya adalah Ibnu Rusyd, ia mengenalkan kepada orang-orang
barat yang belum mengenal filsafat Aristoteles. Para ahli pikir Islam yang lain (Scholastik
Islam) yaitu Al-Kindi, Al-Farabi, Ibnu Sina, Al-Ghazali, dan lain-lain.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari makalah ini dapat disimpulkan bahwa filsafat adalah induk dari segala ilmu manusia
yang dasar nya ingin tahu segala hal sehingga lahirlah ilmu filsafat. Filsafat memberikan
gambaran kepada kita tentang fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan
dijabarkan dalam konsep mendasar,pemikiran rasional, kritis, sistematis, dan radikal tentang
suatu obyek”. Obyek pemikiran kefilsafatan adalah segala yang ada, yaitu Tuhan, manusia dan
alam dimana ada dua macam pemikiran yakni filsafat islam dan filsafat barat dimana banyak
tokoh-tokoh yang mengemukakan pemikirannya mengenai kedua filsafat tersebut.yang
diharapkan semua manusia mamahami makna filsafat itu sendiri dalam koridor islam.
3.2 SARAN
Dengan adanya pengetahuan tentang filsafat diharapkan tidak adanya kesalahpahaman
ataupun perdebatan dalam hidup dengan pihak yang lain akan perbedaan pemahaman
filsafat,cukuplah sebagai pengetahuan bagi kita dalam hidup kita.
DAFTAR PUSTAKA
https://azharifauzi.blogspot.com/2018/01/makalah-pengertian-filsafat-tokoh-tokoh.html
https://www.kompasiana.com/kardymanfour/5e9480df097f363cb35389f3/awal-mula-
kemunculan-ilmu-filsafat
https://mushaitir03.blogspot.com/2017/10/sejarah-munculnya-filsafat-pendahuluan-1.html