PENDAHULUAN
I.3. Tujuan
1. Mahasiswa dapat memahami tentang Bias Pembagi Tagangan (Voltage
Divider).
2. Mahasiswa dapat memahami tentang Bias Umpan Balik.
- 14 -
BAB II
PEMBAHASAN
- 14 -
Gambar 2.
- 14 -
Sudah kita ketahui bahwa sumber tegangan kaku (fixed) bila : RS <
0,01 RL. Jika kondisi di atas dipenuhi, maka tegangan beban berada pada
selang satu persen dari tegangan ideal. Pada rangkaian pembagi tegangan
nilai resistansi Thevenin pembagi tegangan pada gambar 11.1 adalah R 1
diparalel dengan R2 :
• Resistensi Beban
Penurunan tegangan basis dari idealnya yang masih diperbolehkan
adalah jika pembagi tegangan tetap memenuhi aturan 100 : 1 :
RS < 0,01 RL atau R1 || R2 < 0,01 RIN
Rangkaian VDB yang baik akan dapat memenuhi kondisi ini.
- 14 -
Jika transistor pada gambar 3 memiliki penguatan arus 100, berarti
besar arus kolektor 100 kali besar arus basis. Hal ini juga menunjukkan
bahwa arus emiter 100 kali lebih besar dari arus basis. Jika dilihat dari
sisi basis, resistansi emiter muncul 100 kali lebih besar. Seperti rumus :
Dapat ditulis :
- 14 -
GARIS BEBAN VDB DAN TITIK Q
- 14 -
TITIK Q
Rangkaian ini memiliki arus kolektor dan tegangan kolektor-emiter
sebesar :
- 14 -
Gambar 6. Rangkaian Bias Umpan Balik
- 14 -
Gambar 7. Rangkaian Bias Umpan Balik
- 14 -
Bias umpan balik emiter tidak pernah populer karena pergerakan titik
Q masih terlalu besar. Rumus-rumus untuk menganalisis bias umpanbali
emiter adalah sbb:
Tujuan dari rangkaian bias umpan balik emiter ini adalah untuk
membanjiri βdc, yaitu RE harus bernilai lebih besar daripada RB/ βdc. Jika
hal ini dipenuhi maka IE menjadi tidak sensitif terhadap perubahan pada
βdc.
- 14 -
Tetapi pada rangkaian praktis kita tidak dapat merancang rangkaian
dengan RE yang cukup besar untuk membanjiri efek βdc tanpa memotong
(cutting off) transistor.
- 14 -
Titik Q biasanya ditetapkan di dekat titik tengah garis beban dengan
menggunakan resistansi basis.
Gambar 11. Dibawah ini contoh rangkaian bias umpan balik kolektor
beserta garis beban dan perubahan titik Q
Gambar 11. Rangkaian bias umpan balik kolektor beserta garis beban dan
perubahan titik Q.
Dari gambar grafik garis beban dan perubahan titik Q di atas, terlihat
bahwa bias umpan balik kolektor lebih efektif daripada bias umpan balik
emiter dalam menstabilkan titik Q. Meskipun rangkaian ini masih sensitif
terhadap perubahan penguatan arus.
- 14 -
Gambar 12. Rangkaian bias umpan balik kolektor-emiter
- 14 -
keluar dari kawa penghubung basis pada periode ini? Berapa banyakkah yang
keluar dari kawat kolektor selama waktu tersebut?
2. Jika arus emitter sebesar 6 mA dan arus kolektor sebesar 5,75 mA, berapakah
besarnya arus bias? Berapakah nilai dari αdc ?
Dik : IE = 6 mA Ic = 5.75 mA
Jawab :
IE = IB +Ic
IB = IE – Ic IB = 6 – 5.75 = 0.25 mA
αdcIc/Ie
αdc = 0,985
4. Sebuah transistor mempunyai βdc sebesar 150. Jika arus kolektor sama dengan
45 mA, berapakah besarnya arus basis?
Ic = 45 mA
Dit : IB = ……?
- 14 -
Jawab :
βdc IC/IB
6. Sebuah transistor 2N3298 mempunyai βdc khusus sebesar 90. Jika arus emitter
sebesar 10mA, hitunglah kira-kira besarnya arus kolektor dan arus basis.
Dik : βdc = 90 IE = 10 mA
Dit : IB = …? IC = …?
Jawab :
IB = Ic/ βdc , IC = IE - IB
IB βdc = IE - IB
IB = 10mA/91= 0.19 mA
7. Sebuah transistor mempunyai βdc = 400. Berapakah besarnya arus basis, jika
arus kolektor sama dengan 50 mA ?
8. Gambar 5-26a menunjukkan salah satu dari kurva kolektor. Hitunglah besarnya
βdc pada titik A dan titik B.
- 14 -
(a) (b)
10. Transistor 2N5346 mempunyai variasi βdc seperti ditunjukkan gambar 5-26b.
berapakah besarnya βdc jika IC = 1A dan IC =7 A?
12. Sebuah transistor mempunyai kurva kolektor seperti pada gambar 5-27c. jika
transistor ini digunakan pada rangkaian pada gambar 5-27d, berapakah besarnya
VCE ?
- 14 -
Dari gambar dapat kita cari nilai VCE dengan menggunakan rumus berikut :
IC = Vcc-Vce/Rc
Untuk garis beban dengan mengambil VCE sama dengan nol. Maka :
IC = 20-0/100000= 0,0002 A
14. Transistor 2N3904 mempunyai rating daya sebesar 310mW pada temperature
ruangan (250c). jika tegangan kolektor emitter sebesar 10 V, berapakah arus
maksimum yang dapat dilakukan pada transistor tanpa melampaui rating dayanya?
Dengan rumus daya maka kita dapatkan besarnya nilai arus yang dihasilkan
transistor:
I = P/V = 310/10= 31 mA
15. Gambarkanlah garis beban dari gambar 5-28a. berapakah arus saturasinya?
Berapakah tegangan cutoff nya?
16. Berapakah besarnya arus kolektor maksimum yang mungkin, pada garis beban
gambar 5-28b? jika tegangan basis dihilangkan, berapakah besarnya VCE?
- 14 -
IC = Vcc/Rc= 8/470= 0,0106 A
17. Berapakah besarnya arus basis pada gambar 5-28a? Tegangan Kolektor-
emitter? Apakah transistor berada pada keadaan “Hard saturation”?
18. Misalkan kita hubungkan sebuah LED seri dengan tahanan 10kΩ dari gambar
5-28a. berapakah besarnya arus LED? Berikanlah komentar tentang terangnya
LED.
Jawab :
Besarnya arus LED sama dengan besarnya arus pada arus kolektor atau IC, karena
tegangan jatuh yang dimiliki LED, tidak diketahui
IC = Vcc-VLED-VCE/Rc
Maka ketika kita mngetahui nilai jatuh tegangan pada LED, arus LED = Arus
kolektor dapat dihitung.
19. Berapakah besarnya arus basis pada gambar 5-28b? Arus Kolektor? Tegangan
kolektor-emitter?
20. Gambarkanlah garis beban untuk gambar 5-29a. Berapakah besarnya nilai
saturasi dari arus kolektor? Tegangan cutoff?
- 14 -
cutoff)
21. Berapakah besarnya arus kolektor yang ada pada gambar 5-29a? berapakah
besarnya tegangan antara kolektor dan tanah? Tegangan kolektor-emitter?
22. Berapakah arus kolektor maksimum yang mungkin pada gambar 5-29b? jika
VBB = 2 V, berapakah tegangan kolektor ke tanah?
24. Jika VBB pada gambar 5-29c sama dengan 5 V, berapakah arus LED?
Tegangan kolektor ke tanah?
- 14 -
VC = 9,2 Volt
25. Gambar 5-30a menunjukkan sebuah optocoupler 4N33 yang digunakan untuk
mengisolasi suatu rangkaian tegangan rendah (input) dari suatu rangkaian
tegangan tinggi (common pada +1000V). gambar 5-30b merupakan karakteristik
transfer 4N33 untuk phototransistor yang tidak saturasi. Jawablah pertanyaan
berikut ini :
b. Berapakah besarnya arus LED yang ada, jika VBB = +5V? berapakah besarnya
tegangan kolektor-emitter dari phototransistor untuk keadaan ini?
26. Pada gambar 5-28a, tegangan kolektor ke tanah adalah +120V. yang mana
dari pernyataan ini yang mungkin merupakan penyebab dari kerusakan?
- 14 -
mana dari pernyataan ini merupakan asal dari kerusakan?
28. Pada gambar 5-28b, jika tegangan basis dihilangkan, maka tegangan kolektor-
emitter kira-kira nol. Sebutkan beberapa kemungkinan penyebabnya.
29. Apakah LED pada Gambar 5-29c hidup atau mati untuk setiap keadaan
berikut ini:
BAB III
PENUTUP
- 14 -
III.1. Kesimpulan
a) Pemberian bias pada transistor melalui pembagi tegangan R1 dan R2
yang terhubung di kaki basis.
b) Bias Umpan Balik Untuk meningkatkan stabilitas bisa dilakukan
dengan memberikan umpan balik dari collector menuju base.
DAFTAR PUSTAKA
- 14 -
http://materi-catatanku.blogspot.com/2010/12/bias-pembagi-tegangan-gambar-
11.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Transistor
http://www.scribd.com/doc/29720901/9/Bias-Transistor
http://www.gudangmateri.com/2010/04/bias-dalam-transistor-bjt.html
http://robby.c.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/8011/eldas.pdf
- 14 -