Anda di halaman 1dari 2

Nama : Mona Maulida

Kelas : Reguler

Mapel : Perkembangan Pemikiran Pendidikan Islam

1. .
a. Pemikiran pendidikan pada masa nabi sudah ada yang dilakukan pada :
Periode Makkah Nabi merupakan sosok sentral dalam pendidikan masa ini atau sistem
pendidikan bertumpu kepada Nabi. Materi pengajaran yang diberikan berkisar pada ayat-
ayat al-Qur’an yang berjumlah 93 surah dan petunjuk-petunjuknya yaitu Hadits dan Sunnah
(Suwendi, 2004 : 7).
Periode Madinah Nabi memberikan pendidikan dan pengajaran Melalui masjid pendidikan
berkisar pada 4 bidang yaitu pendidikan keagamaan, pendidikan akhlak, pendidikan
kesehatan jasmani, dan pengetahuan yang berkaitan dengan masyarakat (Suwendi, 2004 :
10).
b. “tidak ada yang dikatakan oleh nabi, melainkan wahyu “ maknanya ini menunjukkan bahwa
Rasulullah hanya mengikuti wahyu dan dibatasi aturan Allah. Apa yang Rasul lakukan adalah
mengikuti apa yang diwahyukan kepadanya.
c. Yang dimaksud tidak ada adalah metode seperti sekarang yang mengembangkan
pengetahuan tidak di ikuti dengan keimanan kepada Allah SWT.
2. .
a. Maksudnya sumber pendidikan Islam kepada dua macam, yaitu, pertama, sumber Ilahi,
yang meliputi Alqur’an, al-Hadîts, dan alam semesta sebagai ayat kauniyah yang
perlu ditafsirkan kembali. Kedua, sumber insaniah, yaitu lewat proses ijtihad manusia
dari fenomena yang muncul dan dari kajian lebih lanjut terhadap sumber Ilahi yang
masih bersifat global
b. firman Allah dalam surat Q.S. al-Dzariyat sebagai berikut:

Artinya : “dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-Ku. (Q.S: al-Dzariyat,56)”
Ayat tersebut menjelaskan bahwa tujuan penciptaan jin dan manusia adalah untuk
”mengabdi” kepada Allah SWT. Tujuan pendidikan Islam yang utama adalah terbentuk
insan-insan yang sadar akan tugas utamanya di dunia ini.

3.

a. Dikotomi ilmu adalah adanya pemisahan antara disiplin ilmu agama dan disiplin ilmu
umum, sehingga pada gilirannya melahirkan istilah baru yang disebut dualisme
pendidikan, yakni pendidikan agama dan pendidikan umum.
b. Lalu konsepsi ilmu yang sebenarnya dalam islam adalah bahwa perolehan ilmu selalu
melibatkan dua pihak yakni yang memberi dan yang menerima. Allah adalah yang
pemberi ilmu dan manusia adalah sebagai penerimanya. Jadi, sumber ilmu yang
sebenarnya adalah Allah, dan manusia adalah anugerah ilmu dan kepahaman.
c. Lalu ayat ayat atau dalil yang mengetakan bahwa Islam tidak mengenal dikhotomisasi
ilmu adalah quran surah ali Imran ayat 190.

Anda mungkin juga menyukai