Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

“PERAN PIMPINAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN”

MATA KULIAH KEPEMIMPINAN


DOSEN PENGAMPU
Drs. H. M. Z. ARIFIN, M.Si

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 3 (TIGA) VB :

Larisa 1963201067
Margaretha Saputri Piamat 1963201049

Junita Emilia Tirah 1963201095

PRODI ILMU ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS WIDYAGAMA MAHAKAM SAMARINDA

2020/2021

KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat serta hidayah-Nya , sehingga kami
dapat menyelesaiakan makalah kami yang berjudul “PERAN PIMPINAN DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN” untuk memenuhi tugas dari bapak Drs. H. M. Z. ARIFIN,
M.Si dengan tepat waktu. Segala usaha dan upaya yang maksimal telah kami lakukan demi
terwujudnya makalah ini. Namun karna keterbatasan dan kemampuan kami, maka kritik dan
saran yang konstruktif terhadap makalah ini kami harapkan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca .

Samarinda, 12 november 2021

Pemakalah
DAFTAR PUSTAKA

KATA PENGANTAR..................................................................................................................

DAFTAR ISI.................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................

A. A.LATAR BELAKANG..................................................................................................
B. B.RUMUSAN MASALAH..............................................................................................
C. C.TUJUAN.......................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................

A. PENGERTIAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN...........................................................


B. PERANAN KEPEMIMPINAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN..................
C. PENGARUH PERILAKU TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN...................
D. PENJELASAN LANGKAH – LANGKAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN..............
E. FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGAMBILAN
KEPUTUSAN...................................................................................................................

BAB III PENUTUP......................................................................................................................

A. KESIMPULAN.................................................................................................................

DAFTAR PUSATAKA................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam suatu organisasi selalu melibatkan beberapa orang yang saling berinteraksi secara
intensif. Interaksi tersebut disusun dalam suatu struktur yangdapat membantu dalam usaha
pencapaian tujuan bersama. Agar pelaksanaan kerja dalam organisasi dapat berjalan
sebagaimana mestinya maka dibutuhkan sumber seperti perlengkapan, metode kerja, bahan
baku, dan lain-lain. Usaha untuk mengatur dan mengarahkan sumber daya ini disebut dengan
manajemen. Sedangkan inti dari manajemen adalah kepemimpinan (leadership) ( Siagian, 1980)
Upaya membangun keefektifan pemimpin terletak semata pada pembekalan dimensi
keterampilan teknis dan keterampilan konseptual. Adapun keterampilan personal menjadi
terpinggirkan. Padahal sejatinya efektifitas kegiatan manajerial dan pengaruhnya pada kinerja
organisasi, sangat bergantung pada kepekaan pimpinan untuk menggunakan keterampilan
personalnya. Keterampilan personal tersebut meliputi kemampuan untuk memahami perilaku
individu dan perilaku kelompok dalam kontribusinya membentuk dinamika organisasi,
kemampuan melakukan modifikasi perilaku, kemampuan memahami dan memberi motivasi,
kemampuan memahami proses persepsi dan pembentukan komunikasi yang efektif, kemampuan
memahami relasi antar konsep kepemimpinan-kekuasaan-politik dalam organisasi, kemampuan
memahami genealogi konflik dan negosiasinya, serta kemampuan mengkonstruksikan budaya
organisasi yang ideal.

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian pengambilan keputusan

2. Bagaimana Peranan kepemimpinan dalam pengambilan keputusan

3. Apa Pengaruh perilaku terhadap pengambilan keputusan

4. Menjelaskan langkah – langkah dalam pengambilan keputusan

5.Apa Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Pengambilan Keputusan

C. Tujuan

1. Mengetahui pengertian pengambilan keputusan

2. Mengetahui peranan kepemimpinan dalam pengambilan keputusan

3. Mengetahui apa saja pengaruh perilaku terhadap pengambilan keputusan

4. Dapat menjelaskan langkah – langkah pengambilan keputusan

5. Dapat mengatahui apa saja fakor – faktor yang mempengaruhi pengambilan keputus
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengambilan Keputusan

Pada hakekatnya pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap
hakekat suatu masalah, pengumpulan fakta-fakta dan data, penentuan yang matang dari alternatif
yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang
paling tepat.Pengertian diatas menunjukan ada lima hal yang perlu diperhatikan adalah:

1. Dalam proses pengambilan keputusan tidak ada hal yang terjadi secara kebetulan.
2. Pengambilan keputusan tidak dapat dilakukan secara sembrono.
3. Sebelum sesuatu masalah dapat dipecahakan dengan baik, hakekatnya daripada
masalah itu harus diketahui dengan jelas
4. Pemecahan masalah tidak dapat dilakukan dengan ilham atau dengan mengarang,
tetapi harus didasarkan pada fakta yang terkumpul,, terolah dengan baik dan
disimpan secara teratur sehingga dapat dipercayai
5. Keputusan yang baik adalah keputusan yang telah dipilih dari berbagai alternatif
yang ada dari berbagai alternatif yang dianalisis dengan matang.Kesemuanya ini
menunjukan bahwa pengambilan keputusan sebagai tugas terpenting dan
terutama bagi seorang pemimpin yang baik, bukan merupakan tugas mudah dan
bahwa apabila seorang ingin diakui sebagai seorang pemimpinyang baik maka
orang tersebut sepanjang karirnya harus teratur dan berkesinambungan dengan
kemampuan mengambil keputusan. Dengan kata lain pengambilan keputusan
adalah suatu teknik untuk memecahkan suatu masalah dengan menggunakan
teknik – teknik ilmiah.

B. Peranan Kepemimpinan Dalam Mengambil Keputusan

Pengambilan keputusan adalah pemilihan dua alternatif atau lebih. Pengambilan keputusan perlu
dilakukan karena adanya perbedaan antara harapan atau tujuan dengan hasil yang dicapai. Salah
satu model pengambilan keputusan adalah The Optimizing Model. Model tersebut merupakan
model pengambilan keputusan yang menguraikan bagaimana individu seharusnya berperilaku
untuk mencapai hasil atau keluaran yang maksimal.

C. Pengaruh Prilaku Terhadap Pengambilan Keputusan

Ada empat prilaku

1. Nilai dianggap sebagai pedoman jika seorang menghadapi situasidimana harus dilakukan
suatu pilihan.
2. kepribadian. Aspek kepribadian meliputi sikap, Kepercayaan dan kebutuhan individu.
3. kecendrungan mengambil resiko. Ada yang berani dalam mengambil resiko,ada yang
ditengah-tengah dan ada yang penuh pertimbangan /kurang ambil resiko.
4. Disonasi kognif. Adanya rasa cemas pada pengambilalan keputusan terhadap akibat dari
keputusan yang diambilnya.

D. Langkah-Langkah Dalam Pengambilan Keputusan

Langkah-langkah dalam pengambilan keputusan adalah sebagai berikut

1. Menentukan perlunya pengambilan keputusan


2. Mengidentifikasi kriteria keputusan
3. Mengalokasi pembobotan terhadap criteria
4. Mengembangkan alternative
5. Mengevaluasi alternative
6. Memilih alternatif terbaik

Langkah-langkah tersebut tentunya tidak mutlak berurutan, melainkan harus disesuaikan dengan
bobot keputusan yang akan diambilnya. Seringkali hal-hal khusus harus dimasukan didalamnya,
antara lain menyangkut asumsi-asumsi yang harus dirumuskan agar alternatif-alternatif dapat
lebih banyak dimunculkan. Dengan alternative yang relative lebih banyak, kemungkinan yang
dievaluasi semakin banyak pula. Pada akhirnya, keputusan dapat diambil berdasarkan berbagai
alternatif yang muncul.Selain itu juga Herbert A. Simon mengajukan mmodel proses
pengambilan keputusan yang dianggap sebagai sebuah arus dari penyelidikan samapai
perancangan dan kemudian pada pemulihan. Tetapi pada setiap tahap hasilnya mungkin
dikembalikan ke tahap sebelumnya untuk dimulai lagi. Jadi tahapan tersebut merupakan unsur
unsur sebuah proses bersinambungan.

Tahapan pengambilan keputusan, yaitu:

1. 1.Tahap penyelidikan mempelajari lingkungan atas kondisi yang memerlukan keputusan.


Data mentah yang diperoleh, diolah dan diuji untuk dijadikan petunjuk yang dapat
mengidentifikasi persoalan
2. 2.Tahap perancangan, mendaftar, mengembangkan dan menganalisis arah tindakan yang
mungkin. Hal ini meliputi proses-proses untuk memahami persoalan, menghasilkan
pemecahan, dan menguji kelayakan pemecahan tersebut
3. 3.Tahap pemulihan, memilih arah tindakan tertentu dari semua yag ada. Pilihan
ditentukan dan dilaksanakan.

E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dalam Pengambilan

Keputusan

Ada 6 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi dalam Pengambilan Keputusan :


1. Fisik : Didasarkan pada rasa yang dialami pada tubuh, seperti rasa tidak nyaman, atau
kenikmatan. Ada kecenderungan menghndari tingkah laku yang menimbulkan rasa tidak
senang, sebaliknya memilih tingkah laku yang memberikan kesenangan.
2. Emosional : Didasarkan pada perasaan atau sikap. Orang akan bereaksipada suatu situasi
secara subjective.
3. Rasional: Didasarkan pada pengetahuan orang-orang mendapatkan informasi, memahami
situasi dan berbagai konsekuensinya.
4. Praktikal : Didasarkan pada keterampilan individual dan kemampuan melaksanakan.
Seseorang akan menilai potensi diri dan kepercayaan dirinya melalui kemampuanya
dalam bertindak.
5. Interpersonal : Didasarkan pada pengaruh jaringan sosial yang ada. Hubungan antar satu
orang keorang lainnya dapat mempengaruhi tindakan individual.
6. .Struktural : Didasarkan pada lingkup sosial, ekonomi dan politik. Lingkungan mungkin
memberikan hasil yang mendukung atau mengkritik suatu tingkah laku tertentu.

Selanjutnya, John D.Miller dalam Imam Murtono (2009) menjelaskan faktorfaktor yang
berpengaruh dalam pengambilan keputusan adalah: jenis kelamin pria atau wanita, peranan
pengambilan keputusan, dan keterbatasan kemampuan.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemimpin adalah seseorang yang melaksanakan beberapa hal yang benar. manajer adalah
seseorang yang harus melaksanakan sesuatu secara benar. Kepemimpinan seseorang dalam
sebuah organisasi sangat besar perannya dalamsetiap pengambilan keputusan, sehingga
membuat keputusan dan mengambil tanggung jawab terhadap hasilnya adalah salah satu tugas
pemimpin. Sehingga jika seorang pemimpin tidak mampu membuat keputusan, seharusnya dia
tidak dapat menjadi pemimpin.
DAFTAR PUSTAKA

http://strawberrycupcup.blogspot.com/2013/05/normal-0-false-falsefalse-in-x-none-x.html

http://suryasyahrulrajabfoundation.blogspot.com/2012/04/beberapatipologi-kepemimpinan.html

http://desndesty.blogspot.com/2012/11/arti-penting-kepemimpinandalam_7976.html

Bahan ajar kepemimpinan. Markus Tae, S.Sos, M.Si

Anda mungkin juga menyukai