Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN

PENGABDIAN MASYARAKAT

PEMANFAATAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS)


SEBAGAI PENDUKUNG PEMBELAJARAN ONLINE

OLEH:

Ari Kusdiyana, M.Kes Dosen FIKES


Muh. Ganda Saputra, SST., M.Kes Dosen FIKES
Putri Nur Indah Sari Mahasiswa

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN
JL RAYA PLALANGAN PLOSOWAHYU KM2 LAMONGAN TELP/FAX
(0322) 323457
2021
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Pengabdian Masyarakat : Pemanfaatan Learning Management System (LMS)


sebagai Pendukung Pembelajaran Online
2. Sasaran Kegiatan : Guru dan Siswa SMK Muhammadiyah 1 Lamongan
3. Ketua Tim Pengabmas :
a. Nama : Ari Kusdiyana, M.Kes
b. NIDN : 3419128601
c. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli
d. Program Studi : S1 Administrasi Rumah Sakit
e. Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Lamongan
f. Bidang Keahlian : Kesehatan
g. Alamat Kantor : Jl. Raya Plalangan Plosowahyu KM 2 Lamongan
4. Anggota :
a. Jumlah Anggota :1
b. Nama Anggota : Muhamad Ganda Saputra, S.ST., M.Kes

c. Mahasiswa Yang Terlibat :1


5. Lokasi Kegiatan Mitra (1)
a. Wilayah Mitra (Desa/
: Kecamatan Lamongan
kecamatan)
b. Kabupaten Kota : Lamongan
c. Provinsi : Jawa Timur
d. Jarak PT ke Lokasi Mitra (km) : 1 KM
6. Luaran yang dihasilkan
a. Meningkatnya Pengetahuan Tentang Pemanfaatan Learning Management System
(LMS) sebagai Pendukung Pembelajaran Online
7. Jangka waktu pelaksanaan : Satu Bulan
8. Biaya Total : Rp. 1.000.000
- Universitas Muh Lamongan : Rp. 500.000
- - Sumber lain (swadaya SMK
: Rp. 500.000
Muh 1 Lamongan)
Mengetahui Lamongan, 7 Mei 2020
Dekan Fikes
Ketua Tim Pengusul
Universitas Muhammadiyah Lamongan

( Arifal Aris, S.Kep.Ns., M.Kes ) ( Muhamad Ganda Saputra, S.ST., M.Kes )


NIK. 195408162015001 NIK. 19861219201912127

Menyetujui,
Ketua lembaga penelitian

( Abdul Rokhman, S.Kep.Ns, M.Kep )


NIK. 19881020 201211 056
BAB I

PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
Perkembangan sains atau ilmu pengetahuan tidak terlepas dari perkembangan
teknologi informasi. Perkembangan teknologi informasi memberikan kemudahan bagi
masyarakat umum dalam segala aspek. Terutama pada bidang pendidikan, teknologi
informasi mampu memberikan kemudahan bagi guru dan siswa dalam menunjang
pembelajaran interaktif, Salah satu contoh adalah e-learning yang memberikan fasilitas
bagi guru dan siswa untuk tetap menjalankan proses belajar mengajar secara interaktif
meskipun tanpa tatap muka.
Menurut R. Yunis, e-learning dapat menyesuaikan kebutuhan pembelajaran yang
dilakukan oleh SMK maupun SMA seperti penugasan, penilaian, dan ujian akhir.
Sedangkan Menurut Courts dan Tucker (2012), LMS adalah aplikasi yang digunakan
untuk mengelola pembelajaran, mengirimkan konten (content delivery system), dan
melacak aktivitas daring seperti memastikan kehadiran dalam kelas maya, memastikan
waktu pengumpulan tugas, dan melacak hasil pencapaian siswa.
. Seiring berkembangnya revolusi industry 4.0, banyak aplikasi yang diusulkan untuk
menunjang pembelajaran interaktif guru dengan siswanya menggunakan konsep e-
learning. E-learning itu sendiri memberikan keuntungan diskusi efektif kepada guru dan
siswa. Siswa dengan leluasa dapat membahas materi dengan temannya tanpa terbatas oleh
waktu. E-learning memberikan keleluasaan dalam belajar yang mampu digunakan
kapanpun dan dimanapun.
Pada masa pandemi covid 19, pembelajaran di kelas diubah menjadi pembelajaran
secara daring. Para guru dan siswa melakukan kegiatan belajar mengajar secara online
untuk mengurangi penyebaran virus tersebut. Pembelajaran daring (pembelajaran jarak
jauh) yang saat ini dijalankan oleh SMK Muhammadiyah 1 Lamongan hanya sebatas
guru memberikan penugasan ke siswa melalui whatsapp grup, siswa melakukan
pengumpulan tugas melalui grup tersebut dan evaluasi akan dilakukan pada pertemuan
selanjutnya.
Model pembelajaran jarak jauh tersebut dapat merugikan siswa karena jarang
mendapat umpan balik langsung dari guru terkait materi dan penugasan yang diberikan.
Lambatnya evaluasi dan umpan dari guru disebabkan karena guru tidak langsung
melakukan koreksi terhadap tugas yang dikumpulkan oleh siswa. Artinya, pengecekan
tugas tidak dilakukan secara intensif. Selain itu, siswa tidak dapat mengetahui secara
langsung hasil koreksi dari tugas yang telah dikerjakan. Akibatnya, siswa tidak
mengetahui apakah tugas yang dikerjakan sudah tepat atau belum. Berdasarkan
permasalahan diatas, maka dilakukan pengabdian kepada masyarakat di SMK
Muhammadiyah 1 Lamongan guna melakukan pendampingan terhadap guru – guru
dalam menggunakan LMS.
Materi yang disampaikan pada pengabdian masyarakat mengenai konsep LMS dan
tata cara penggunaan aplikasi LMS yaitu Edmodo. Target utama dari pengabdian
masyarakat ini adalah para guru mampu menggunakan aplikasi LMS dalam menunjang
pembelajaran jarak jauh dan selanjutnya mampu menerapkan LMS Edmodo ke dalam
proses belajar mengajar di SMK Muhammadiyah 1 Lamongan.
B. Perumusan Masalah
SMK Muhammadiyah 1 Lamongan tidak begitu menunjang dalam hal
pembelajaran yang di lakukan secara daring, Hal itu di karenakan guru hanya memberi
penugasan ke siswa melalui whatsapp grup, siswa melakukan pengumpulan tugas melalui
grup tersebut dan evaluasi akan dilakukan pada pertemuan selanjutnya.
Model pembelajaran jarak jauh tersebut dapat merugikan siswa karena Lambatnya
evaluasi dan umpan dari guru disebabkan karena guru tidak langsung melakukan koreksi
terhadap tugas yang dikumpulkan oleh siswa. Artinya, pengecekan tugas tidak dilakukan
secara intensif.
Selain itu, siswa tidak dapat mengetahui secara langsung hasil koreksi dari tugas
yang telah dikerjakan. Berdasarkan permasalahan diatas, maka dilakukan pengabdian
kepada masyarakat di SMK Muhammadiyah 1 Lamongan guna melakukan
pendampingan terhadap guru – guru dalam menggunakan LMS.

II. TUJUAN DAN MANFAAT

1. Peserta didik memiliki pemahaman tentang aplikasi E-learning sebagai media dalam
pembelajaran daring.
2. Meningkatkan keterampilan penggunaan teknologi IT sehingga siswa lebih kreatif,
sekaligus bisa menambah minat siswa untuk belajar.
3. Menciptakan pembelajaran yang bisa berlangsung kapan saja dan dimana saja dengan
menghemat waktu dan biaya.
4. Memaksimalkan kemampuan pribadi masing-masing walaupun diluar kelas tatap
muka/kelas langsung.
5. Kesempatan pengembangan, konten digital terus dikembangkan sehingga bisa
memperkaya pembelajaran dalam kelas konvensional.

III. KERANGKA PEMECAHAN MASALAH


A. Realisasi Pemecahan Masalah
Dengan adanya beberapa masalah yang terjadi dikalangan pelajar maka sebagai
langkah preventif perlu adanya sosialisasi dalam suatu bentuk kegiatan penyuluhan di
sekolah yang diharapkan dapat memecahkan masalah terkait perkembangan teknologi
informasi dikalangan pelajar. Kegiatan tersebut berupa penyuluhan dengan memberikan
pembekalan kepada guru maupun kepada peserta didik mengenai aplikasi LMS dalam
menunjang pembelajaran jarak jauh. Melalui penyuluhan tersebut diharapakan guru
maupun peserta didik dapat merealisasikan sehingga dapat menunjang pembelajaran yang
interaktif antara guru dengan siswanya.
B. Sasaran
Guru dan Peserta didik kelas XII SMK Muhammadiyah 1 Lamongan.
C. Metode yang digunakan
Oleh karena kebutuhan peserta didik terkait dengan penggunaan dan pemanfaatan
LMS maka ditetapkan bahwa metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat kali
ini dilakukan secara daring dengan aplikasi Zoom, google meet, youtube dengan
presentasi, modeling dan ceramah. Dengan penjelasan dan pemberian contoh-contoh
nyata tentang penggunaan dan pemanfaatan LMS sehingga diharapkan guru maupun
peserta didik dapat membangun pengetahuan dan kesadaran akan pentingnya
pembelajaran dengan menggunakan aplikasi LMS pada pembelajaran jarak jauh.

IV. PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari senin 1 Juni 2020, pukul
09.00 – 10.00 WIB di SMK Muhammadiyah 1 Lamongan. Kegiatan tersebut dimulai
dengan berdoa dan perkenalan dari pemateri dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah
Lamongan.
Selanjutnya Tahap pertama (tahap persiapan) pelaksanaan pengabdian masyarakat
adalah koordinasi dengan pihak SMK Muhammadiyah 1 Lamongan. Tim pengabdian
masyarakat melakukan koordinasi dengan wakil kepala sekolah bidang kurikulum untuk
menentukan topik permasalahan, materi pengabdian masyarakat, teknis pelaksanaan, jumlah
peserta dan penentuan alat dan bahan yang menunjang pelaksanaan kegiatan.
Tahap kedua (tahap pelaksanaan), tim pengabdian melakukan pembagian tugas berupa
persiapan materi, alat dan bahan yang akan digunakan dalam pengabdian masyarakat.
Karena kegiatan dilaksanakan pada masa pandemi yaitu pada bulan Juni 2020, maka
pembagian materi dan pelaksaanaan kegiatan dilakukan secara daring yaitu melalui google
meet. Sarana yang disiapkan oleh pihak sekolah untuk mendukung pengabdian secara daring
adalah LCD proyektor, laptop, dan akses internet yang memadai bagi peserta. Pelaksanaan
pengabdian terdiri dari penyampaian materi oleh tim pengabdian, pelatihan penggunaan
aplikasi LMS atau Edmodo, dan sesi tanya jawab untuk membantu peserta dalam memahami
materi tentang penggunaan Edmodo.
Tahap ketiga (tahap akhir), dokumentasi pengabdian masyarakat yaitu dengan
melakukan perekaman pelaksanaan program pengabdian masyarakat di google meet. Hasil
dari rekaman tersebut digunakan sebagai bahan penyusunan laporan akhir dan pembuatan
video dokumentasi yang akan diunggah pada media youtube.

V. HASIL KEGIATAN

Kegiatan tersebut dinilai sukses karena materi yang disampaikan direspon positif dan
peserta juga memberikan sikap baik. Respon positif juga diberikan dengan ikut berpartisipasi
dalam diskusi dan tanya jawab terkait dengan penggunaan aplikasi LMS. Dapat diambil
kesimpulan bahwa kendala yang dihadapi oleh para guru adalah memberikan pembelajaran
dengan model kelompok secara daring dan bagaimana cara melakukan evaluasinya.
Sehingga Adanya Edmodo sebagai salah satu aplikasi LMS memberikan kemudahan bagi
para guru dalam menunjang aktivitas guru di kegiatan belajar mengajar. Salah satu materi
yang diberikan pada pelatihan ini tidak hanya fokus pada bagaimana cara menggunakan
LMS sebagai pendukung belajar secara daring, namun juga memberikan solusi terkait
penugasan siswa meliputi tugas individu dan tugas kelompok. Selain itu, materi yang
diberikan juga tentang bagaimana melakukan evaluasi dan penilaian tugas siswa.

VI. KESIMPULAN DAN SARAN


Berdasarkan pengabdian masyarakat dan hasil survey yang dilaksanakan, dapat
disimpulkan bahwa pendampingan guru – guru SMK Muhammadiyah 1 Lamongan dalam
menggunakan aplikasi LMS mampu membantu para guru melaksanakan pembelajaran daring
sesuai dengan format pembelajaran di kelas. Hasil survey menunjukkan bahwa para guru
maupun siswa mampu menggunakan Edmodo sebagai salah satu aplikasi LMS terkait sharing
materi, penugasan dan evaluasi siswa. Sehingga hasil dari pengabdian ini dapat digunakan
oleh para guru untuk menunjang pembelajaran secara daring.
DAFTAR PUSTAKA

D. P. K. Pekalongan, “Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan,” 2005, p. 10.


R. Yunis and K. Telaumbanua, “Pengembangan E-Learning Berbasiskan LMS untuk Sekolah,
Studi Kasus SMA/SMK di Sumatera Utara,” JNTETI, vol. 6, no. 1, pp. 32–36, 2017.
K. Hakobyan, E. Golubovskaya, N. Mekeko, and M. Muzyka, “Learning Management System for
Blended Learning in Teacher Education Through Teaching Staff and Students Perceptions,”
Aust. J. Teach Educ., vol. 43, no. 3, pp. 21–34, 2018.
R. R. Sani, D. W. Utomo, and D. Kurniawan, “Penerapan Edmodo bagi Guru dan Murid SMK
Karya Bhakti Brebes sebagai Media Belajar Tambahan,” Abdimasku J. Pengabdi. Masy.,
vol. 3, no. 2, p. 34, 2020.
E. Istikhoirini, “STUDI LITERATUR : EDMODO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN
MATEMATIKA DARING DALAM ERA MERDEKA BELAJAR DI MASA PANDEMI,”
Semin. Nas. Pendidik. Mat., vol. 1, no. 1, pp. 11–18, 2021.
D. W. Utomo, and D. Kurniawan, R. R. Sani, Y. P. Astuti “Pemanfaatan Learning Management
System (LMS) sebagai Pendukung Pembelajaran Online” Abdimasku J. Pengabdi. Masy.,
vol. 4, no. 2, p. 1-6, 2021.
LAMPIRAN
DAFTAR PESERTA PENYULUHAN DARING
“PEMANFAATAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM (LMS)
SEBAGAI PENDUKUNG PEMBELAJARAN ONLINE”
SISWA KELAS XII SMK MUHAMAMDIYAH 1 LAMONGAN

No Nama Guru dan Siswa Presensi


1. Masfufah, M.Pd 
2. Drs. Muhtadim 
3. Lilik Chumaidah S.Pd 
4. Ali Khasan Al Farishi 
5. Alisatul Rohmawadah 
6. Chamimatus Shofiyah 
7. Dwiana Rizka Maulina 
8. Erina Reza Fazira 
9. Fadhillah Leonytha 
10. Nailah Fauziyah 
11. Hesty Lesta Mega 
12. Muhammad Ryan Danu Saputra 
13. Nofita Safdah 
14. Lutfiyatut Taqiyah, S.Pd 
15. Ahmad Hilmi Farikhi 
16. Aulia Firnanda 
17. Muhammad Tanwirul Fikri 
18. Itsna Miranti Dina Suryani 
19. Noerma Putri Indahsari 
20. Ayu Fadhillah 
21. Ulul Muchtar 
22. Shofiyah Mahbubah 
23. Nur Faizah 
24. Maila Sarro’ Al-Haqiqoh 
25. Yuli Aisyah Putri 
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Pemanfaatan Learning Management System (LMS) sebagai Pendukung


Pembelajaran Online
Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian
2. Fungsi Learning Management System (LMS)
3. Penggunaan Aplikasian Learning Management System (LMS)
Sasaran : Guru dan Siswa SMK Muhammadiyah 1 Lamongan
Tempat : Rumah Masing-masing
Hari / tanggal : Senin, 1 Juli 2020
Waktu : 60 menit (pukul 09.00 – 10.00)

I. Tujuan instruksional umum


Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan diharapkan peserta
penyuluhan memahami tentang Aplikasi (LMS)

II. Tujuan instruksional khusus


Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan diharapkan peserta
penyuluhan dapat
1. Mengetahui pengertian LMS
2. Menjelaskan Fungsi LMS
3. Mengunakan dan Mempraktekkan Aplikasian
Learning Management System (LMS)

III. Materi (Terlampir)


1. Pengertian LMS
2. Fungsi LMS
3. Mengunakan Aplikasian Learning Management
System (LMS)

IV. Metode
1. Ceramah
2. Presentasi
3. Diskusi dan Tanya Jawab
V. Media : LCD Proyektor, laptop, internet
VI. Kegiatan
No
Waktu Kegiatan Respon
.
10 Pembukaan
menit 1. Salam dan memperkenalkan 1. Menjawab salam
1.
diri 2. Mendengarkan dan
2. Menyampaikan topik dan memperhatikan
tujuan penyuluhan 3. Menyepakati waktu
3. Kontrak waktu penyuluhan penyuluhan

40 Penyampaian materi
menit 1. Menjelaskan materi tentang: 1. Memperhatikan materi
a. pengertian LMS yang disampaikan
b. Fungsi LMS 2. Mengajukan pertanyaan
c. Cara Mengunakan 3. Memberikan sumbang
Aplikasian Learning saran
Management System (LMS)
dengan baik
2. Memberi kesempatan kepada
peserta untuk menanyakan
materi yang kurang dimengerti
3. Memberi kesempatan kepada
peserta lain untuk memberikan
2. sumbang saran
Demonstrasi LMS
1. Menyiapkan bahan dan alat 1. Membantu menyiapkan
yang dibutuhkan bahan dan alat
2. Mendemonstrasikan Cara 2. Memperhatikan
Mengunakan Aplikasian 3. Mengajukan pertanyaan
Learning Management System 4. Memberikan sumbang
(LMS) dengan baik saran
3. Memberi kesempatan kepada
peserta untuk menanyakan hal-
hal yang kurang dimengerti
4. Memberi kesempatan kepada
peserta lain untuk memberikan
sumbang saran
10 Penutup
menit 1. Melakukan evaluasi dengan 1. Menjawab pertanyaan
memberikan Memberi dan mempraktekkan
kesempatan kepada peserta mencuci tangan
untuk menanyakan hal-hal
yang kurang dimengerti 2. Bersama-sama peyuluh
3.
2. Menyimpulkan materi yang menyimpulkan materi
telah disampaikan
3. Mengucapkan salam 3. Menjawab salam
4. EVALUASI
1. Evaluasi proses
Peserta berpartisipasi aktif:
a. Memerhatikan materi yang disampaikan
b. Aktif bertanya dan memberikan sumbang saran
2. Evaluasi hasil
a. Evaluasi pengetahuan (lisan).
Peserta memahami materi yang disampaikan (> 80%
mampu menjawab pertanyaan dengan benar)
1) Apakah yang dimaksud dengan LMS?
2) Jelaskan Fungsi LMS !
3) Jelaskan dampak LMS apakah positif atau negativ!
b. Evaluasi Ketrampilan
1) Coba anda praktekkan bagaimana Cara Mengunakan Aplikasian
Learning Management System (LMS) dengan baik !
MATERI

Anda mungkin juga menyukai