Anda di halaman 1dari 2

BAHAN AJAR PLH, 24 AGUSTUS 2021

CARA TANAM DAN PEMELIHARAAN TANAMAN OBAT

KUNYIT

Anak-anak pasti sudah tidak asing dengan kunyit. Tanaman kunyit adalah salah satu
rempah-rempah yang kerap digunakan sebagai bumbu masakan, atau juga untuk obat
tradisional. Jika kalian memiliki lahan di rumah, tak ada salahnya untuk mencari tahu cara
menanam kunyit yang benar, karena budidaya kunyit pasti bisa mendatangkan manfaat.

Apalagi, cara menanam kunyit terbilang mudah. Tanaman ini bisa kalian tanam di dalam pot
ataupun polybag. Artinya, membudidayakan kunyit tidak perlu lahan yang terlalu luas di
rumah. Lahan sempit juga bisa dimanfaatkan untuk menanam tanaman herbal penuh
manfaat ini.

Berikut ini langkah-langkah cara menanam kunyit di rumah:

1. Pemilihan Bibit Kunyit

Saat hendak memilih bibit kunyit, maka pilihlah kunyit yang bagus dan berusia sekitar 8
bulan. Kalian juga bisa melakukan pembibitan dengan cara mengambil rimpang kunyit yang
sudah tua. Semakin tua kunyit, maka akan semakin bagus juga bibit dan tunas yang
dihasilkannya kelak.

2. Mempersiapkan Media untuk Menanam Kunyit

Kalian perlu menggunakan tanah yang gembur dan subur untuk menanam kunyit. Kalian
bisa memasukkan campuran tanah, kompos, dan pupuk kandang setinggi 30 cm saja.
Namun, jangan lupa untuk meletakkan pecahan batu bata atau pecahan genteng di bagian
bawah pot sebelum media tanam dimasukkan. Batu-batuan ini bertujuan agar media tanam
tidak terbawa air saat disiram.
3. Proses Penanaman Bibit Kunyit

Sebaiknya kalian menanam kunyit adalah pada awal musim hujan, sehingga bisa panen
pada awal musim kemarau. Berikut ini hal yang perlu diperhatikan saat penanaman bibit
kunyit:

Buat lubang pada media tanam dengan kedalaman kurang lebih 8 cm. Setelah itu,
masukkan masing-masing bibit atau tunas ke dalam masing-masing lubang yang telah
disiapkan. Ingat, satu bibit hanya untuk satu pot saja. Tutup kembali lubang tanam dengan
media tanam yang berupa campuran tanah, kompos, dan pupuk kandang.

4. Pemupukan dan Penyiraman

Untuk pemupukan, sebaiknya gunakan pupuk kompos atau pupuk organik saja, sebaiknya
hindari pupuk kimia. Sementara itu, untuk penyiraman perlu dilakukan setiap 2 atau 3 hari
sekali. Tujuannya adalah untuk tetap menjaga kelembapan media tanam. Kalian juga
sebaiknya melakukan penyiraman di sore hari.

5. Teknik Pemanenan

Yang terakhir dan yang paling ditunggu-tunggu adalah pemanenan. Umumnya dalam
memanen tanaman kunyit, prosesnya akan sama halnya seperti tanaman lain.

Di mulai dari penyortiran dan pencucian kunyit dari tanah, kemudian mengeringkannya
dengan dijemur selama 3 hari selama 4 jam saja sekali dijemur. Kalian bisa memanen kunyit
setelah berumur 7 hingga 8 bulan. Tanaman kunyit yang sudah siap dipanen biasanya akan
mirip dengan tanaman kencur, yakni memiliki ciri-ciri berubahnya warna daun yang
awalnya berwarna hijau menjadi kuning atau menjadi layu.

Jika kalian sudah berhasil menanam kunyit, maka kalian bisa segera mengolahnya, seperti
misalnya menjadikannya jamu. Kalian bisa membuat sendiri jamu berbahan dasar kunyit di
rumah, seperti misalnya jamu kunyit asam yang merupakan minuman tradisional yang
mengandung senyawa antioksidan dan anti radang yang bermanfaat untuk tubuh.

Anda mungkin juga menyukai