Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR OBSERVASI

IASP 2020

SATUAN PENDIDIKAN :.....................................


............................................................................
NPSN :.....................................
ASESOR :.....................................
1. Siswa menunjukkan perilaku disiplin dalam berbagai situasi.

Tabel Kerja 1.1 Pengumpulan Data Observasi

Hasil Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Kedisiplinan waktu, dapat dilihat dari: Siswa hadir kesekolah tepat waktu. Masuk kelas tepat waktu secara tertib dengan
a. kedisiplinan kehadiran di sekolah/madrasah; berbaris di depan kelas terlebih dahulu yang dipimpin oleh ketua kelas yang
b. kedisiplinan kehadiran di kelas; dan diawasi oleh guru kelas. Kehadiran dalam kegiatan ekstrakurikuler sudah tepat
c. kedisiplinan kehadiran dalam kegiatan waktu.
ekstrakurikuler di sekolah/madrasah.
2 Kedisiplinan berpakaian, dapat dilihat dari: Siswa berpakaian seragam dengan rapi. Pada pelajaran PJOK siswa memakai
a. kedisiplinan siswa berpakaian seragam pakaian seragam olahraga.
sekolah/madrasah;
b. kedisiplinan siswa berpakaian olah raga;
c. kedisiplinan siswa berpakaian seragam lain yang
ditetapkan; dan
d. kedisiplinan siswa berpakaian praktik.
3 Kepatuhan terhadap tata tertib sekolah/madrasah, dapat Siswa memahami dan mematuhi tata tertib sekolah. Tidak ada siswa yang
dilihat dari: merokok. Tidak ada yang membawa HP ke sekolah.
a. kepatuhan terhadap tata tertib di dalam ruangan
(kelas, laboratorium, bengkel, workshop,
perpustakaan, terapi, UKS, BK, tempat ibadah,
jamban, dan kantin);
b. kepatuhan terhadap tata tertib di luar ruangan
(lapangan olah raga, halaman, taman, tempat parkir,
kolam renang); dan
c. kepatuhan terhadap tata tertib lain yang ditetapkan
sekolah/madrasah (tidak membawa
HP, make-up, merokok).
2. Siswa menunjukkan perilaku religius dalam aktivitas di sekolah/ madrasah.

Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator
Perilaku religius siswa, dapat dilihat dari: Diawal pembelajaran siswa mengucap/menjawab salam. Berdoa sebelum dan
a. kebiasaan berdoa pada setiap awal dan akhir sesudah pembelajaran. Siswa peduli social yang ditandai dengan mau
pembelajaran/ujian; meminjamkan alat tulis kepada siswa yang tidak membawanya. Melaksanakan
b. kebiasaan mengucapkan salam; tugas piket kebersihan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
c. kepedulian sosial; dan
d. kepedulian lingkungan.

3. Siswa menunjukkan perilaku tangguh dan bertanggung jawab dalam aktivitas di sekolah/madrasah
TIDAK ADA OBSERVASI
4. Siswa terbebas dari perundungan (bully) di sekolah/madrasah.
TIDAK ADA OBSERVASI

5. Siswa menunjukkan keterampilan berkomunikasi sesuai karakteristik keterampilan abad ke-21


Hasil Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Keterampilan berkomunikasi yang efektif dan beretika Pada saat pembelajaran berlangsung, pertanyaan siswa dalam berkomunikasi
secara lisan dalam pembelajaran yang ditunjukkan menunjukkan etika yang santun. Jawaban dari pertanyaan guru dijawab olehsiswa
dengan hasil karya, dapat dilihat dari: dengan santun dan bijak. Beberapa siswa terampil mengajukan pertanyaan
a. keterampilan bertanya dan menjawab; kepada guru. Beberapa siswa mengemukakan pendapat dalam kelompok. Siswa
b. keterampilan mengemukakan pendapat; mampu melakukan presentasi didepan kelas. Ketika diwawancarai siswa mampu
c. keterampilan melakukan presentasi; dan memanfaatkan TIK untuk mengakses materi pembelajaran melalui internet
d. keterampilan memanfaatkan TIK (multimedia). memakai aplikasi google.

2 Keterampilan berkomunikasi yang efektif dan beretika Siswa menuliskan tugas sesuai dengan arahan guru dan petunjuk yang ada pada
secara tertulis dalam pembelajaran yang ditunjukkan LKS. Siswa terlihat terampil dalam membuat kalimat efektif. Hasil karya siswa
dengan hasil karya, dapat dilihat dari: hanya terbatas pada pembuatan puisi dan pantun yang dipajang pada kelas dan
a. keterampilan membuat kalimat efektif; mading.
b. keterampilan membuat paragraf efektif;
c. keterampilan membuat karya tulis; dan
d. keterampilan membuat tulisan di media
elektronik/cetak.

6. Siswa menunjukkan keterampilan berkolaborasi sesuai karakteristik keterampilan abad ke-21

Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator
Kegiatan pembelajaran, dapat dilihat dari: Siswa bekerjasama dalam kelompok dengan menyelesaikan tugas kelompok pada
a. kerja sama siswa dalam diskusi dan mengerjakan tugas LKS yang dibagikan guru. Siswa saling bertanya dalam menyelesaikan tugas
dalam kelompok; dan kelompk. Siswa mempresentasikan tugas kelompok di depan kelas secara
b. kerja sama siswa dalam presentasi kelompok bergantian. Kelompok lain memberikan tanggapan.

7. Siswa menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah sesuai karakteristik abad ke-21.
Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator
Keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah dalam Siswa dapat mengidentifikasi masalah pembelajaran tema tokoh dan penemuan
proses pembelajaran, dapat dilihat dari: dengan mengamati benda disekitar sekolah yaitu Sepeda. Selanjutnya
a. keterampilan siswa dalam mengidentifikasi masalah; menganalisis bagian-bagian yang ada pada kendaraan roda dua (sepeda). Setelah
berdiskusi siswa diminta untuk menuliskan bagian-bagian yang ada pada sepeda.
b. keterampilan siswa dalam menganalisis masalah; dan

c. keterampilan siswa dalam memecahkan masalah


secara kreatif.

8. Siswa menunjukkan keterampilan kreativitas dan inovasi sesuai karakteristik keterampilan abad ke-21.
Hasil Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Keterampilan yang menunjukkan kreativitas dan inovasi Siswa dapat menganalisis bagian-bagian dari sepeda, lalu masing-masing
melalui proses pembelajaran, dapat dilihat dari: kelompok menuliskan dipapan tulis. Setelah guru menayangkan gambar
a. keterampilan siswa menemukan gagasan atau beberapa jenis roda, guru bertanya “Adakah yang ingin kamu ketahui setelah
konsep baru; melihat benda ini”? setelah siswa menjawab, guru merespon dengan
b. keterampilan siswa menganalisis dan membagikan LKS yang akan didiskusikan dalam kelompok. Beberapa siswa
mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan berusaha menganalisis petunjuk di LKS dengan berdiskusi sesame teman dan
kreativitas dan inovasi; guru.
c. keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada; dan
d. keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru.

2 Hasil karya siswa yang menunjukkan keterampilan kreatif Saat guru bertanya, “Apakah roda kayu dapat menempuh jarak jauh?” terjadi
dan inovatif melalui proses pembelajaran, dapat dilihat interaksi siswa dengan guru dalam berdiskusi. Guru mengarahkan siswa untuk
dari: menemukan gagasan atau konsep pada siswa untuk meningkatkan kreativitas dan
a. keterampilan siswa menemukan gagasan atau inovasi siswa dalam menerapkan gagasan dan konsep baru.
konsep baru;
b. keterampilan siswa menganalisis dan
mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan
kreativitas dan inovasi;
c. keterampilan siswa mengembangkan gagasan dan
konsep yang sudah ada; dan
d. keterampilan siswa menerapkan gagasan dan
konsep baru.

9. Siswa menunjukkan kemampuan mengekspresikan diri dan berkreasi dalam kegiatan pengembangan minat dan
bakat.

TIDAK ADA OBSERVASI

10. Siswa menunjukkan peningkatan prestasi belajar.

TIDAK ADA OBSERVASI


11. Pemangku kepentingan (stakeholders) puas terhadap mutu lulusan sekolah/madrasah.
TIDAK ADA OBSERVASI
12. Proses pembelajaran berlangsung secara aktif dengan melibatkan seluruh siswa dan mengembangkan keterampilan
berpikir tingkat tinggi sehingga terjadi proses pembelajaran yang efektif sesuai dengan tujuan pembelajaran pada
satuan Pendidikan
Hasil Observasi
No. Aspek yang Diobservasi dan Indikator

1 Pelibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran, dapat Guru memberikan kesempatan kepada siswa setelah memperlihatkan sebuah roda,
dilihat dari: untuk mengembangkan keterampilan berpikir tinggi “Adakah yang ingin kamu
a. pemberian kesempatan kepada siswa untuk ketahui setelah melihat benda ini”? hampir semua siswa menunjuk tangan untuk
bertanya; bertanya. Semua siswa menjawab pertanyaan guru terkait dengan roda dan
b. pemberian kesempatan kepada siswa untuk penemunya. Selanjutnya guru membagikan LKS untuk didiskusikan dalam
menjawab; kelompok sesuai dengan petunjuk yang ada pada LKS. Siswa
c. pemberian kesempatan kepada siswa Mempresentasikan hasil dan gagasan kerja kelompok didepan kelas,
mengerjakan tugas/membaca/diskusi; dan
d. pemberian kesempatan kepada siswa untuk
mengomunikasikan hasil/gagasan.
2 Pelaksanaan pembelajaran melalui pengalaman Siswa mengamati bagian-bagian sepeda dengan membawa media roda sepeda yang
konkret, dapat dilihat dari: sudah dipersiapkan oleh guru.
a. pemberian kesempatan kepada siswa untuk
melakukan praktik;
b. pemberian kesempatan kepada siswa untuk
melakukan simulasi; dan
c. pemberian kesempatan kepada untuk
menggunakan media pembelajaran.
3 Penyajian materi yang bermakna, dapat dilihat dari: Penyajian materi yang bermakna dalam kehidupan sehari-hari, siswa menggunakan
a. keterkaitan materi yang dipelajari dengan sepeda sebagai transportasi mereka untuk pergi ke sekolah. Guru memberikan
kehidupan siswa; penjelasan terkait dengan ditemukannya roda oleh seorang tokoh dunia.
b. pemberian contoh-contoh yang membuat siswa
lebih paham terhadap materi yang dipelajari;
dan
c. penjelasan manfaat dari materi yang dipelajari
untuk kehidupan.

13. Penilaian proses dan hasil belajar digunakan sebagai dasar untuk perbaikan dan dilaksanakan secara sistemis.
Hasil
Aspek yang Diobservasi dan Indikator
Observasi
Penggunaan berbagai teknik/metode penilaian, dapat Guru menggunakan teknik/ metode penilaian sikap dengan mengamati siswa saat
dilihat dari: kerja kelompok, penilaian diri, dan penilaian antar teman. Penilaian keterampilan
a. lebih dari satu teknik penilaian, misalnya tes tulis, tes dilakukan pada saat siswa melakukan presntasi kelompok. Sebelum mengakhiri
lisan, uji kinerja, portofolio; pembelajaran guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dengan
b. lebih dari satu aspek capaian pembelajaran (sikap, memberikan tugas yang sudah dipersiapkan guru.
pengetahuan dan keterampilan); dan
c. penilaian proses dan hasil belajar.

14. Program remedial dan/atau pengayaan diberikan kepada siswa yang memerlukan.
TIDAK ADA OBSERVASI

15. Siswa berpartisipasi aktif dalam belajar dan suasana pembelajaran di kelas menyenangkan.
Hasil Observasi
No. Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Interaksi antarsiswa dan antara siswa dengan guru, Guru membagikan kelompok siswa yang heterogen. Beberapa siswa terlihat aktif
dapat dilihat dari: berdiskusi dalam kelompok. Interaksi siswa dengan siswa aktif dalam berdiskusi,
a. pembentukan kelompok siswa yang heterogen; dan interaksi dengan guru.
b. terjadinya diskusi baik antarsiswa maupun siswa
dengan guru.

2 Suasana pembelajaran terlihat menarik dan Guru menggunakan media pembelajaran laptop dan infocus. Siswa terlihat antusias
menyenangkan sehingga siswa antusias belajar, dapat mengikuti pembelajaran hal ini dikarenakan ada kaitan dengan konteks materi
dilihat dari: “tokoh dan penemuan” dengan sepeda yang sering digunakan oleh siswa sehari-
a. penggunaan strategi, model, dan/atau metode hari.
pembelajaran yang relevan dan menyenangkan;
b. penggunaan media dan sumber belajar yang
mendukung pencapaian tujuan pembelajaran; dan
c. pengaitan materi pembelajaran dengan konteks
siswa.
16. Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis.

No. Hasil Observasi


Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Pembiasaan membaca dan menulis di kelas, dapat dilihat Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca buku paket dalam
dari: pembelajaran. Sekolah melaksanakan pembiasaan literasi membaca dan menulis
a. pemberian kesempatan kepada siswa untuk aktif sebelum pembelajaran dimulai.
membaca sebelum proses pembelajaran; dan
b. pemberian kesempatan kepada siswa untuk
aktif membaca dan menulis pada saat proses
pembelajaran.

2 Pembiasaan membaca dan menulis di luar kelas, Guru memberikan dorongan kepada siswa untuk lebih banyak membaca. Siswa
dapat dilihat dari: membaca buku diperpustakaan. Ada karya siswa berupa puisi , pantun, tulisan
a. dorongan guru kepada siswa untuk aktif siswa yang dipajang di mading di luar kelas.
membaca di luar jam pelajaran di pojok
baca/perpustakaan; dan
b. dorongan guru kepada siswa untuk
menghasilkan karya literasi seperti majalah
dinding, cerpen, dan karya tulis lainnya.
3 Penyediaan fasilitas tempat untuk pemajangan Ruanagan kelas dilengkapi dengan penyediaan fasilitas tempat menyimpan
karya tulis siswa, dapat dilihat dari: portofolio siswa. Sekolah menyediakan fasilitas madding.
a. pemajangan hasil karya tulis siswa pada tempat
yang telah disediakan; dan
b. kemudahan mengakses fasilitas pemajangan
karya tulis siswa.

17. Guru menciptakan suasana belajar yang memperhatikan keamanan, kenyamanan, kebersihan, dan memudahkan
siswa untuk belajar.
Hasil Observasi
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
1 Pengelolaan kelas, dapat dilihat dari: Suasana kelas bersih, nyaman sehingga memberi kemudahan bagi siswa untuk
a. pengaturan tempat duduk siswa dengan beraktifitas di dalam kelas. Tidak ada siswa yang keluar masuk kelas. Siswa mudah
memperhatikan keamanan, kebersihan, dan dalam beraktivitas dalam kelas
kemudahan dalam beraktivitas di kelas;
b. penggunaan metode/strategi pembelajaran yang
melibatkan siswa dan terjalin hubungan yang saling
menghormati dan menghargai; dan
c. pengaturan fasilitas belajar di dalam kelas
untuk kemudahan dan keamanan dalam
mengakses dan memanfaatkannya.
2 Terbentuknya sikap saling mempercayai, menghargai, Hubungan interpersonal antar siswa dengan siswa saling bekerja sama dan berbagi
dan menghormati antarsiswa, dapat dilihat dari: dalam berdiskusi. Guru selalu berusaha membuat suasana kelas agar anak-anak
a. adanya hubungan interpersonal antarsiswa; dan lebih bersemangat.
b. dorongan guru sehingga terjadi diskusi
antarsiswa yang saling menguatkan.

18. Sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah/madrasah dimanfaatkan dengan optimal dalam proses pembelajaran.
Hasil Observasi
No. Aspek yang Diobservasi dan Indikator

1 Pemanfaatan sarana dan prasarana di Guru menggunakan strategi pembelajaran dengan memanfaatkan sarana dan
sekolah/madrasah dan di luar sekolah/madrasah prasarana di sekolah seperti sepeda siswa yang dipakai untuk kesekolah, laptop,
sebagai media/sumber belajar, dapat dilihat dari: dan infokus, sehingga berdampak siswa antusias dalam mengikuti pembelajaran
a. penggunaan strategi pembelajaran yang yang dapat meningkatkan capaian hasil belajar siswa.
memanfaatkan sarana dan prasarana yang
tersedia sebagai media/sumber belajar; dan
b. penggunaan sarana dan prasarana yang tersedia
sebagai media/sumber belajar untuk
meningkatkan mutu pembelajaran.
2 Dampak yang dirasakan siswa dalam Siswa sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran, karena guru menggunakan
menggunakan sarana dan prasarana sebagai laptop dan infokus sehingga penggunaan waktu dapat dimanfaatkan oleh guru
media/sumber belajar, dapat dilihat dari: seefisien mungkin. Capaian hasil belajar akan lebih maksimal
a. peningkatan capaian hasil belajar; dan
b. antusiasme belajar siswa.
19. Guru menyusun perencanaan pembelajaran aktif, kreatif, dan inovatif dengan mengoptimalkan lingkungan dan
memanfaatkan TIK atau cara lain yang sesuai dengan konteksnya.

TIDAK ADA OBSERVASI

20. Guru melakukan evaluasi diri, refleksi dan pengembangan kompetensi untuk perbaikan kinerja secara berkala.

TIDAK ADA OBSERVASI

21. Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan,


keterampilan, dan wawasan.

TIDAK ADA OBSERVASI

22. Guru mengembangkan strategi, model, metode, teknik, dan media pem belajaran yang kreatif dan inovatif.

Hasil
No Aspek yang Diobservasi dan Indikator
Observasi
1 Pengembangan/modifikasi strategi, model, metode, teknik, Guru menggunakan pendekatan saintifik dengan menrapkan model Number
dan media pembelajaran inovatif dan kreatif, dapat dilihat Head Together. Guru mengembangkan metode diskusi, tanya jawab,
dari: simulasi, penugasan dan ceramah. Guru juga sudah menggunakan
a. implementasi strategi/model/metode/teknik media/bahan/sumber pembelajaran berupa roda, membuat PPT, dan gambar
pembelajaran yang beragam dan menantang sesuai serta memanfaatkan TIK yaitu laptop dan infocus sesuai dengan tujuan
rancangan yang dikembangkan/dimodifikasi; pembelajaran.
b. penggunaan media/bahan/alat/sumber pembelajaran
yang bervariasi dan memotivasi sesuai dengan
rancangan yang dikembangkan (misal: PPT, video,
gambar, bagan); dan
c. pemanfaatan teknologi informasi dalam
melaksanakan pembelajaran, baik sebagai
sumber/bahan dan atau strategi pembelajaran.
2 Pengembangan pembelajaran yang mampu mendorong Sebagian besar siswa sangat aktif berdiskusi dan antusias dalam menjawab
siswa belajar secara aktif, efektif, dan menyenangkan, pertanyaan guru. Siswa berebut mengajukan pertanyaan kepada guru. Guru
dapat dilihat dari: merespon pertanyaan dan jawaban siswa secara benar. Guru memberikan
a. penggunaan teknik bertanya yang tepat umpan balik atas pekerjaan siswa secara tepat.
(menstimulasi);
b. respons jawaban siswa secara benar
(memotivasi siswa);
c. pembentukan kelompok belajar siswa secara
heterogen sehingga kondusif untuk mewujudkan
pembelajaran kooperatif; dan
d. umpan balik atas pekerjaan siswa secara
tepat/positif.

23. Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan, mengimple mentasikan, dan mengevaluasi visi, misi,
dan tujuan sekolah/madrasah.
Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator

Pengimplementasian visi, misi, dan tujuan, dapat dilihat dari Sekolah sudah mengevaluasi visi, misi, dan tujuan sekolah. Dalam upaya
mewujudkan visi, misi, dan tujuan dalam kegiatan sesuai dengan mewujdkan visi, misi, dan tujuan sekolah, kepala sekolah sudah merevisi
lalu mengembangkan, menyosialisasikan, dan mengimplementasikan visi,
sasaran.
misi, dan tujuan sekolah dengan melibatkan pemangku kepentingan yang
akan dijadikan dasar dalam penyusunan RKS/RKAS.

24. Kepala sekolah/madrasah menunjukkan kompetensi supervisi akademik untuk membantu guru mewujudkan
pembelajaran yang bermutu.
TIDAK ADA OBSERVASI
25. Kepala sekolah/madrasah secara konsisten, partisipatif, kolaboratif, transformatif, dan efektif memimpin guru,
tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam usaha pengembangan
kegiatan/program sekolah/madrasah untuk mencapai visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan.
TIDAK ADA OBSERVASI

26. Sekolah/madrasah membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah (siswa, guru, kepala
sekolah/madrasah, tenaga kependidikan), orang tua, dan masyarakat untuk mewujudkan keharmonisan internal
dan eksternal sekolah/madrasah.

Hasil Observasi
Aspek yang Diobservasi dan Indikator

Komunikasi dan interaksi antara siswa dengan guru dan tenaga Komunikasi yang dibangun oleh kepala sekolah dengan seluruh warga
kependidikan, dapat dilihat dari perwujudan komunikasi dan sekolah (guru,siswa,tenaga administrasi), orang tua, masyarakat, dan komite
sekolah sudah harminis. Budaya kerjasama sudah berinteraksi antara guru
interaksi antara guru dan tenaga kependidikan dengan siswa yang
dengan siswa, sesama guru/kepala sekolah saling membantu. Tidak pernah
kondusif dan bersifat mendidik.
terjadi konflik sesama warga sekolah dan masyarakat

27. Sekolah/madrasah melakukan pembiasaan; aman, tertib, bersih, dan nyaman untuk menciptakan lingkungan
sekolah/madrasah yang kondusif.

Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi


Suasana dan budaya bersih di lingkungan sekolah/madrasah, Lingkungan sekolah terlihat kondusif, banyak taman bunga, terletak pada
lokasi yang aman, tertib dan nyaman. Suasana dan budaya bersih juga
dapat dilihat dari:
terlihat pada foto dokumen gotong royong sekolah. Pengelolaan sampah dan
a. kebiasaan dalam menjaga kebersihan
limbah sudah baik.
sekolah/madrasah; dan
b. kebiasaan dalam pengelolaan sampah dan limbah
sekolah/madrasah.

28. Sekolah/madrasah melibatkan orang tua siswa dan masyarakat dari berbagai kalangan dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan program, serta kegiatan sekolah/madrasah.
TIDAK ADA OBSERVASI
29. Sekolah/madrasah mengembangkan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara
sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif.
TIDAK ADA OBSERVASI
30. Sekolah/madrasah menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien, dan akuntabel
pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan kompetensi, penilaian kinerja, kompensasi, dan
penghargaan/sanksi.

TIDAK ADA OBSERVASI

31. Sekolah/madrasah melaksanakan pengelolaan sarana dan prasarana dengan baik untuk mendukung
proses pembelajaran yang berkualitas

No Aspek yang Diobservasi dan Indikator Hasil Observasi

1 Pengelolaan sarana dan prasarana secara konsisten dan Sarana dan prasarana sekolah sudah memadai, memiliki ruang kepala sekolah,
ruang dewan guru, ruang kelas yang memadai, ruang perpustakaan, ruang
efisien, dapat dilihat dari pemanfaatan sarana dan
UKS, jamban, dan sarana lainnya untuk mendukung proses pembelajaran.
prasarana secara optimal dan efisien.
Alat peraga sekolah masih minim. Dalam mengelola sarpras melibatkan
seluruh warga sekolah dengan adanya jadwal kebersihan sekolah.
2 Pengelolaan sarana dan prasarana berdampak positif Banyak guru yang belum mampu menggunakan media elektronik seperti
terhadap proses pembelajaran yang efektif, dapat dilihat laptop dan infokus. Buku-buku masih terbatas terutama buku referensi, buku
di perpustakaan didominasi pada buku paket siswa.
dari:
a. kesiapan penggunaan sarana dan prasarana
pembelajaran; dan
b. proses pembelajaran yang berlangsung secara efektif
karena dukungan ketersediaan sarana dan prasarana.

32. Sekolah/madrasah mengelola anggaran pendapatan dan belanja secara transparan dan akuntabel sesuai
perencanaan.
TIDAK ADA OBSERVASI
33. Sekolah/madrasah menyelenggarakan pembinaan kegiatan kesiswaan untuk mengembangkan minat
dan bakat siswa.
TIDAK ADA OBSERVASI
34. Sekolah/madrasah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial, akademik,
pendidikan lanjut, dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi.
TIDAK ADA OBSERVASI
35. Sekolah/madrasah melaksanakan Penjaminan Mutu Internal Sekolah/Madrasah setiap tahun terkait pencapaian
standar nasional pendidikan, yang meliputi kegiatan: pelaksanaan evaluasi diri sekolah/madrasah (EDS/M),
penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M) yang merujuk pada rapor mutu.
TIDAK ADA OBSERVASI

36. Guru mengembangkan perangkat pembelajaran tematik terpadu.(Khusus SD/MI )


TIDAK ADA OBSERVASI

Anda mungkin juga menyukai