Anda di halaman 1dari 7

SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA/MA/SMK/MAK
Kelas/Semester : XI / .....
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan

Kompetensi Inti :
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu mengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
3.1 Memahami Kerajinan dari Bahan  Religius Pembelajaran Saintifik a. Sikap (jurnal) 4 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
perencanaan usaha Limbah Berbentuk Bangun  Proaktif b. Pengetahuan (Tes ( 8 JP ) 2019. Prakarya dan
kerajinan dari bahan Datar:  Tanggung Jawab  Peserta didik menyimak materi mengenai Kerajinan dari Bahan tertulis dan Kewirausahaann
limbah berbentuk  Pengertian Kerajinan dari  Kerja Sama Limbah Berbentuk Bangun Datar. penugasan)
untuk SMA/MA
bangun datar (sebagai Bahan Limbah  Peserta didik mencoba dan melakukan hasil analisis materi c. Keterampilan/
solusi dari masalah Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
 Jenis Karya Kerajinan dari mengenai Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun
lingkungan hidup) Bahan Limbah Berbentuk Datar secara individual, berpasangan atau berkelompok. kerja) Wajib. Jakarta: PT.
meliputi ide, peluang Bangun Datar  Peserta didik mendapatkan umpan balik dari diri sendiri, teman Erlangga (hal. 2-27).
usaha, sumber daya,  Media Berkarya Kerajinan dalam kelompok, dan guru tentang hasil analisis materi b. Internet
administrasi dan dari Bahan Limbah mengenai Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun
pemasaran. Berbentuk Bangun Datar Datar.
4.1 Menyusun perencanaan  Berkarya Pada Media  Peserta didik memperagakan hasil belajar hasil analisis materi
usaha kerajinan dari Kerajinan dari Bahan mengenai Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun
bahan limbah Limbah Berbentuk Bangun Datar yang menekankan pada nilai-nilai: religius, proaktif,
berbentuk bangun Datar tanggung jawab, dan kerja sama.
datar (sebagai solusi  Langkah-langkah  Hasil belajar peserta didik dinilai selama proses dan di akhir
dari masalah Perencanaan Desain, pembelajaran.
lingkungan hidup) Produksi, Biaya Produksi,
meliputi ide, peluang dan Laporan Kegiatan
usaha, sumber daya, Usaha
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
administrasi dan  Menghitung BEP Produk
pemasaran. Kerajinan dari Bahan
Limbah Berbentuk Bangun
Datar
 Strategi Promosi

3.2 Memahami perencanaan Kerajinan dari Bahan  Teliti Pembelajaran Inquiry/Discovery Learning a. Sikap (jurnal) 4 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
usaha kerajinan dari Limbah Berbentuk Bangun  Kreatif b. Pengetahuan (Tes ( 8 JP ) 2019. Prakarya dan
bahan limbah berbentuk Ruang:  Sikap  Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Kerajinan tertulis dan Kewirausahaann
bangun ruang (sebagai  Kerajinan dari Bahan Bertanggung dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang sesuai dengan penugasan)
untuk SMA/MA
solusi dari masalah Limbah Berbentuk Bangun Jawab instruksi guru sebelum pembelajaran dimulai. c. Keterampilan/
lingkungan hidup) Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
Ruang  Sikap Anlitis  Guru membuka dan menjelaskan manfaat dan tujuan
meliputi ide, peluang  Jenis Karya Kerajinan dari pembelajaran analisis materi mengenai Kerajinan dari Bahan kerja) Wajib. Jakarta: PT.
usaha, sumber daya, Bahan Limbah Berbentuk Limbah Berbentuk Bangun Ruang bagi peserta didik. Erlangga (hal. 32-
administrasi dan Bangun Ruang  Peserta didik melakukan hasil analisis materi mengenai 59).
pemasaran.  Media Berkarya Kerajinan Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Ruang sesuai b. Internet
4.2 Membuat perencanaan dari Bahan Limbah dengan penjelasan guru secara individu maupun kelompok.
usaha kerajinan dari Berbentuk Bangun Ruang  Seluruh hasil analisis materi mengenai Kerajinan dari Bahan
bahan limbah berbentuk  Mengenal Produk Limbah Berbentuk Bangun Ruang yang dilakukan oleh peserta
bangun ruang (sebagai Kerajinan dari Bahan didik diawasi dan diberikan koreksi oleh guru.
solusi dari masalah Limbah Berbentuk Bangun  Peserta didik secara individu dan atau kelompok melakukan
lingkungan hidup) Ruang hasil analisis materi mengenai Kerajinan dari Bahan Limbah
meliputi ide, peluang  Berkarya pada Media Berbentuk Bangun Ruang, yang menekankan pada nilai-nilai:
usaha, sumber daya, Kerajinan dari Bahan teliti, kreatif, sikap bertanggung jawab, dan sikap anlitis sesuai
administrasi dan Limbah Berbentuk Bangun dengan koreksi yang diberikan oleh guru.
pemasaran. Ruang  Guru mengamati seluruh aktifitas peserta didik dalam
 Langkah-langkah melakukan hasil analisis materi mengenai Kerajinan dari Bahan
Perencanaan Desain, Limbah Berbentuk Bangun Ruang secara seksama.
Produksi, Biaya Produksi,
dan Laporan Kegiatan
Usaha
 Menghitung Titik Impas
(Break Even Point) Produk
Kerajinan Limbah
Berbentuk Bangun Ruang
 Pengemasan
 Strategi Promosi
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK

3.3 Membuat perencanaan Peralatan Sistem Teknik:  Teliti Pembelajaran Penugasan a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk. 2019.
usaha kerajinan dari  Pengertian Produk Usaha  Kreatif b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) Prakarya dan
bahan limbah Peralatan Sistem Teknik  Komunikatif  Peserta didik menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) tertulis dan Kewirausahaann
berbentuk bangun  Menyusun Perencanaan yang berisi perintah dan indikator tugas analisis materi penugasan)
untuk SMA/MA
ruang (sebagai solusi Usaha Peralatan Sistem mengenai Peralatan Sistem Teknik. c. Keterampilan/
dari masalah Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
Teknik  Peserta didik melaksanakan tugas ajar sesuai dengan target
lingkungan hidup) kerja) Wajib. Jakarta: PT.
 Memproduksi Peralatan waktu yang ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar
meliputi ide, peluang Sistem Teknik pada setiap materi pembelajaran hasil analisis materi mengenai Erlangga (hal. 62-
usaha, sumber daya,  Menghitung Titik Impas Peralatan Sistem Teknik. 86).
administrasi dan (BEP  Peserta didik menerima umpan balik dari guru tentang hasil b.Internet
pemasaran.  Strategi Promosi Peralatan analisis materi mengenai Peralatan Sistem Teknik.
4.3 Menyusun perencanaan Sistem Teknik  Peserta didik melakukan pengulangan pada materi pembelajaran
usaha bidang sistem  Menyusun Laporan yang belum tercapai ketuntasannya sesuai umpan balik yang
teknik meliputi ide dan Kegiatan Usaha Peralatan diberikan.
peluang usaha, sumber Sistem Teknik  Peserta didik mencoba melakukan tugas hasil analisis materi
daya, administrasi, dan mengenai Peralatan Sistem Teknik, yang menekankan pada
pemasaran. nilai-nilai: teliti, kreatif dan komunikatif.
 Hasil belajar peserta didik dinilai selama proses dan di akhir
pembelajaran.
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
3.4 Memahami proses Produk Usaha Bidang  Religius Pembelajaran Cooperatif (Cooperative Learning) a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
perencanaan usaha Konversi Energi:  Teliti b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) 2019. Prakarya dan
bidang konversi energi  Produk Usaha Bidang  Kreatif  Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Produk Usaha tertulis dan Kewirausahaann
meliputi ide dan Konversi Energi  Komunikatif Bidang Konversi Energi, sesuai dengan pembagian kelompok penugasan)
untuk SMA/MA
peluang usaha, sumber  Perencanaan Usaha Bidang instruksi guru sebelum pembelajaran dimulai. c. Keterampilan/
daya, administrasi, dan Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
Konversi Energi  Guru menjelaskan keterkaitannya analisis materi mengenai
pemasaran. kerja) Wajib. Jakarta: PT.
 Membuat Usaha Bidang Produk Usaha Bidang Konversi Energi terhadap kehidupan
4.4 Menyusun perencanaan Konversi Energi sehari-hari. Erlangga (hal.91-
usaha bidang konversi  Menghitung Titik Impas  Peserta didik yang memiliki pengetahuan lebih baik dapat 124).
energi meliputi ide dan (BEP) dijadikan sebagai mediator bagi peserta didik lain dalam b. Internet
peluang usaha, sumber  Strategi Promosi Usaha kelompok tersebut.
daya, administrasi, dan Bidang Konversi Energi  Secara kelompok peserta didik berganti tempat untuk
pemasaran  Menyusun Laporan mempelajari hasil analisis materi mengenai Produk Usaha
Kegiatan Usaha Bidang Bidang Konversi Energi, yang berbeda dari kelompok asal.
Konversi Energi  Seluruh hasil analisis materi mengenai Produk Usaha Bidang
Konversi Energi, yang dilakukan oleh peserta didik diawasi dan
diberikan koreksi oleh guru.
 Peserta didik secara individu dan atau kelompok melakukan
hasil analisis materi mengenai Produk Usaha Bidang Konversi
Energi, sesuai dengan koreksi yang diberikan oleh guru.
 Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Produk Usaha
Bidang Konversi Energi, yang menekankan pada nilai-nilai:
religius, teliti, kreatif, dan komunikatif.
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
3.5 Memahami perencanaan Budi Daya Pembenihan  Teliti Pembelajaran Saintifik a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk. 2019.
usaha budidaya Ikan Konsumsi:  Kreatif b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) Prakarya dan
pembenihan ikan  Mengenal Berbagai Jenis  Sikap Mencintai  Peserta didik menyimak materi mengenai Budi Daya tertulis dan Kewirausahaann
konsumsi meliputi ide Ikan Konsumsi Budaya Lokal Pembenihan Ikan Konsumsi. penugasan)
untuk SMA/MA
dan peluang usaha,  Perencanaan Usaha Budi  Peserta didik mencoba dan melakukan hasil analisis materi c. Keterampilan/
sumber daya, Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
Daya Pembenihan Ikan mengenai Budi Daya Pembenihan Ikan Konsumsi secara
administrasi, dan Konsumsi individual, berpasangan atau berkelompok. kerja) Wajib. Jakarta: PT.
pemasaran.  Sistem Produksi  Peserta didik mendapatkan umpan balik dari diri sendiri, teman Erlangga (hal. 134-
4.5 Menyusun perencanaan Pembenihan Ikan dalam kelompok, dan guru tentang hasil analisis materi 170).
usaha budidaya Konsumsi mengenai Budi Daya Pembenihan Ikan Konsumsi. b.Internet
pembenihan ikan  Menghitung Break Even  Peserta didik memperagakan hasil belajar hasil analisis materi
konsumsi meliputi ide Point (BEP) atau Titik mengenai Budi Daya Pembenihan Ikan Konsumsi yang
dan peluang usaha, Impas. menekankan pada nilai-nilai: teliti, kreatif, dan sikap mencintai
sumber daya,  Strategi Promosi budaya lokal.
administrasi, dan  Laporan Kegiatan Usaha  Hasil belajar peserta didik dinilai selama proses dan di akhir
pemasaran. pembelajaran.

3.6 Menganalisis Budi Daya Pembenihan  Religius Pembelajaran Inquiry/Discovery Learning a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
perencanaan usaha Ikan Hias:  Peduli b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) 2019. Prakarya dan
budidaya pembenihan  Perencanaan Usaha Budi  Rasa Ingin  Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Budi Daya tertulis dan Kewirausahaann
ikan hias meliputi ide Daya Pembenihan Ikan Tahu Pembenihan Ikan Hias sesuai dengan instruksi guru sebelum penugasan)
untuk SMA/MA
dan peluang usaha, Hias  Kreatif pembelajaran dimulai. c. Keterampilan/
sumber daya, Praktik (Unjuk Kelas XI Kelompok
 Sistem Produksi  Guru membuka dan menjelaskan manfaat dan tujuan
administrasi, dan Pembenihan Ikan Hias pembelajaran analisis materi mengenai Budi Daya Pembenihan kerja) Wajib. Jakarta: PT.
pemasaran.  Perhitungan BEP Usaha Ikan Hias bagi peserta didik. Erlangga (hal. 174-
4.6 Menyusun perencanaan Budi Daya Pembenihan  Peserta didik melakukan hasil analisis materi mengenai Budi 198).
usaha budidaya Ikan Hias Daya Pembenihan Ikan Hias sesuai dengan penjelasan guru b. Internet
pembenihan ikan hias  Strategi Promosi Usaha secara individu maupun kelompok.
meliputi ide dan Budi Daya Pembenihan  Seluruh hasil analisis materi mengenai Budi Daya Pembenihan
peluang usaha, sumber Ikan Hias Ikan Hias yang dilakukan oleh peserta didik diawasi dan
daya, administrasi, dan  Laporan Kegiatan Usaha diberikan koreksi oleh guru.
pemasaran. Pembenihan Ikan Hias  Peserta didik secara individu dan atau kelompok melakukan
hasil analisis materi mengenai Budi Daya Pembenihan Ikan
Hias, yang menekankan pada nilai-nilai: religius, peduli, rasa
ingin tahu, dan kreatif sesuai dengan koreksi yang diberikan
oleh guru.
 Guru mengamati seluruh aktifitas peserta didik dalam
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
melakukan hasil analisis materi mengenai Budi Daya
Pembenihan Ikan Hias secara seksama.

3.7 Memahami perencanaan Pengolahan Makanan Khas  Teliti Pembelajaran Penugasan a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
usaha pengolahan Daerah dari Bahan Pangan  Kreatif b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) 2019. Prakarya dan
makanan khas asli Nabati  Sikap Mencintai  Peserta didik menerima dan mempelajari kartu tugas (task sheet) tertulis dan Kewirausahaann
daerah (orisinil) dari Budaya Lokal yang berisi perintah dan indikator tugas analisis materi penugasan)
dan Hewani: untuk SMA/MA
bahan pangan nabati  Sikap mengenai Pengolahan Makanan Khas Daerah dari Bahan c. Keterampilan/
 Pengertian Bahan Pangan Kelas XI Kelompok
dan hewani meliputi ide Bertanggung Pangan Nabati. Praktik (Unjuk
 Makanan Khas Daerah Wajib. Jakarta: PT.
dan peluang usaha, Jawab kerja)
sumber daya,  Wirausaha Produk  Peserta didik melaksanakan tugas ajar sesuai dengan target Erlangga (hal. 202-
administrasi, dan Makanan Khas Daerah waktu yang ditentukan guru untuk mencapai ketuntasan belajar 237).
pemasaran.  Penyajian dan Pengemasan pada setiap materi pembelajaran hasil analisis materi mengenai
b. Internet
4.7 Membuat perencanaan  Strategi Promosi Pengolahan Makanan Khas Daerah dari Bahan Pangan Nabati.
usaha pengolahan  Laporan Kegiatan Usaha  Peserta didik menerima umpan balik dari guru tentang hasil
makanan khas asli analisis materi mengenai Pengolahan Makanan Khas Daerah
daerah (orisinil) dari dari Bahan Pangan Nabati.
bahan pangan nabati  Peserta didik melakukan pengulangan pada materi pembelajaran
dan hewani meliputi ide yang belum tercapai ketuntasannya sesuai umpan balik yang
dan peluang usaha, diberikan.
sumber daya,  Peserta didik mencoba melakukan tugas hasil analisis materi
administrasi, dan mengenai Pengolahan Makanan Khas Daerah dari Bahan
pemasaran. Pangan Nabati, yang menekankan pada nilai-nilai: teliti, kreatif,
sikap mencintai budaya lokal, dan sikap bertanggung jawab
 Hasil belajar peserta didik dinilai selama proses dan di akhir
pembelajaran.

3.8 Memahami perencanaan Pengolahan Makanan  Teliti Pembelajaran Cooperatif (Cooperative Learning) a. Sikap (jurnal) 3 x Pertemuan a. Sugiyanto,dkk.
usaha pengolahan Internasional dari Bahan  Kreatif  Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Pengolahan b. Pengetahuan (Tes ( 6 JP ) 2019. Prakarya dan
makanan internasional Pangan Nabati dan  Sikap Makanan Internasional dari Bahan Pangan Nabati dan Hewani, tertulis dan Kewirausahaann
dari bahan pangan Bertanggung sesuai dengan pembagian kelompok instruksi guru sebelum penugasan)
Hewani: untuk SMA/MA
nabati dan hewani Jawab pembelajaran dimulai. c. Keterampilan/
 Perencanaan Usaha Kelas XI Kelompok
meliputi ide dan  Sikap Analitis  Guru menjelaskan keterkaitannya analisis materi mengenai Praktik (Unjuk
peluang usaha, sumber Pengolahan Makanan kerja) Wajib. Jakarta: PT.
Pengolahan Makanan Internasional dari Bahan Pangan Nabati
daya, administrasi, dan Internasional dari Bahan dan Hewani terhadap kehidupan sehari-hari. Erlangga (hal. 242-
pemasaran. Pangan Nabati dan Hewani  Peserta didik yang memiliki pengetahuan lebih baik dapat 276).
4.8 Menyusun perencanaan  Sistem Pengolahan dijadikan sebagai mediator bagi peserta didik lain dalam b. Internet
Nilai Karakter
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok KI1, KI2 dan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
PPK
usaha pengolahan Makanan Internasional dari kelompok tersebut.
makanan internasional Bahan Nabati dan Hewani  Secara kelompok peserta didik berganti tempat untuk
dari bahan pangan  Menghitung BEP Usaha mempelajari hasil analisis materi mengenai Pengolahan
nabati dan hewani Pengolahan Makanan Makanan Internasional dari Bahan Pangan Nabati dan Hewani,
meliputi ide dan Internasional dari Bahan yang berbeda dari kelompok asal.
peluang usaha, sumber Pangan Nabati dan Hewani  Seluruh hasil analisis materi mengenai Pengolahan Makanan
daya, administrasi, dan  Strategi Promosi Internasional dari Bahan Pangan Nabati dan Hewani, yang
pemasaran. Pengolahan Makanan dilakukan oleh peserta didik diawasi dan diberikan koreksi oleh
Internasional dari Bahan guru.
Pangan Nabati dan Hewani  Peserta didik secara individu dan atau kelompok melakukan
 Laporan Kegiatan Usaha hasil analisis materi mengenai Pengolahan Makanan
Pengolahan Makanan Internasional dari Bahan Pangan Nabati dan Hewani, sesuai
Internasional dari Bahan dengan koreksi yang diberikan oleh guru.
Pangan Nabati dan Hewani  Peserta didik melakukan analisis materi mengenai Pengolahan
Makanan Internasional dari Bahan Pangan Nabati dan Hewani,
yang menekankan pada nilai-nilai: teliti, kreatif, sikap
bertanggung jawab, dan sikap analitis.

* Kolom nilai karakter dimaksudkan untuk membantu guru dalam menganalisis nilai karakter yang bisa dikembangkan dalam KD dan materi yang bersangkutan. Tetapi nilai karakter tidak
perlu dituliskan pada materi pokok RPP.
* Penggunaan metode pembelajaran dalam Silabus ini merupakan salah satu contoh saja. Guru diharapkan dapat mengembangkan Silabus ini yang disesuaikan dengan konten materi yang akan
diajarkan. Dalam penggunaan metode pembelajaran, guru dapat menggunakan lebih dari satu metode dalam suatu proses pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai