Anda di halaman 1dari 136

STABILISASI UREA DENGAN ASAM HUMAT

Pemakaian urea sebagai sumber hara N pada USAHATANI TEBU DiHANTUI OLEH KENYATAAN BAHWA
EFISIENSINYA RELATIF RENDAH, ternyata urea yang diberikan ke tanah tidak seluruhnya dapat diambil
tanaman, urea yang diberikan ke tanah hanya diambil tanaman sekitar 30-40%, sedangkan yang hilang
melalui berbagai cara dapat mencapai 60%. Kehilangan N melalui penguapan ammonia dapat mencapai
40- 50% .

Pemupukan dalam kegiatan budidaya tebu memegang peranan yang teramat penting, selain dapat
meningkatkan produksi biomassanya, pupuk juga dapat meningkatkan keragaman dan kualitas hasil
yang diperoleh. Masalah utama penggunaan pupuk N pada lahan pertanian adalah efisiensinya yang
rendah karena kelarutannya yang tinggi dan kemungkinan kehilangannya melalui penguapan, pelindian
dan immobilisasi.

Berbagai penelitian dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pemupukan N, misalnya melalui rekayasa
urea-humat . Pencampuran urea dengan asam humat menghasilkan pupuk urea yang lebih tidak mudah
larut. Dengan pelepasan N yang lebih lambat diharapkan keberadaan N di dalam tanah lebih awet dan
pemupukan menjadi lebih efisien.

Pencampuran urea-humat secara fisik dan kimia terbukti meningkatkan efisiensi pemupukan N pada
tanaman tebu. Aplikasi pupuk urea-humat pada tanah Vertisol dan Entisol terbukti meningkatkan
efisiensi pemupukan N hingga 50 %. Di tanah Entisol bahkan efisiensi pemupukan yang lebih tinggi
dicapai pada dosis pupuk yang lebih rendah .

Substansi Humik (Hs), sebagai salah satu senyawa organic makro-molekul, dibuat untuk material
membran. Ia dapat memasukkan nitrogen ke dalam strukturnya, secara langsung melalui reaksi kimia,
atau secara tidak langsung melalui aktivitas mikroba dan selanjutnya dekomposisi biomasa mikroba.
Asam humat telah lama digunakan sebagai bahan pupuk dikombinasikan dengan urea. Hasil-hasil
penelitian membuktikan bahwa lignit asam humat dapat meningkatkan hasil tanaman dan efisiensi
penggunaan N-urea oleh tanaman.

STABILISASI UREA

Dari sudut pandang kesehatan tanaman dan perspektif lingkungan, ada pertimbangan penting
sehubungan dengan penggunaan urea yang berlebihan.

Urea tidak dapat ditahan dalam tanah oleh system dua-simpanan, yaitu koloid liat dan koloid humus.
Akibatnya larutan tanah mempunyai kandungan nitrogen yang tinggi dan tanaman menyerap nitrat
bersama dengan “air minumnya”. Urea sifatnya tidak stabil. Umumnya telah disepakati bahwa hanya 28
dari 46 unit nitrogen dalam urea yang dapat mencapai sasaran manfaatnya. Sisanya 40% dari produk
akan dioksidasi dan akhirnya mencapai perairan sebagai pencemar. Asam humat merupakan kunci bagi
stabilisasi urea.

Asam Humat juga merupakan material colloidal, tetapi berbeda dengan koloid liat dan humus dalam
tanah, koloid humat dapat menyimpan urea. Pada kenyataannya, dengan KTK = 450, asam humat dapat
menstabilkan urea sedemikian rupa sehingga semua 46 units N dalam urea dapat tersedia bagi tanaman,
dan bahkan beberapa inchi hujan tidak dapat melepaskan nitrogen dari koloid humat. Efek stabilisasi ini
1
hanya mungkin kalau asam hyumat dikombinasikan dengan urea sebelum aplikasi ; atau alternatifnya
kalau granula asam humat soluble dikombinasikan dengan “granulated urea” untuk mengikat kalau
mereka larut. Kalau urea dan asam humat tidak diaplikasikan bersama, maka hara lainnya dapat
memasuki “gudangnya” humat dan mereduksi potensi simpanan nitrogen.

EFISIENSI PUPUK DENGAN HUMIC ACID

Asam humat dapat ditemukan dalam pupuk kandang, gambut, batubara lignite, dan leonardite.
Leonardite merupakan bentuk oksidatif dari bahan organik.

Perlakuan ini dapat membebaskan molekul asam humat dari kotorannya seperti liat, shale, gypsum,
silica, dan bahan organic fosil yang ada dalam bijih. Tidak semua asam humat yang diperoleh bersifat
aktif. Sebagian berikatan dengan mineral membentuk Kristal, dan sebagian mengalami polimerisasi
menjadi molekul yang tidak-larut

Asam humat merupakan senyawa yang strukturnya sangat kompleks (berat molekulnya 1500), yang
praktis tidak larut air, kecuali hanya sebagian kecilnya saja yang disebut asam fulfonat. Fragmen-
fragmen ini menggunakan ikatan hidrokarbon menciptakan rantai pembentuk molekul, yang dalam
keadaan alamiahnya “menggulung” membentuk suatu “bola”.

Diagram struktur dari fragmen asam humat.

Sistem pertanian tebu yang intensif memerlukan sejumlah besar pupuk mineral untuk mensuplai
kebutuhan hara tanaman, terutama N, P, dan K.

Permasalahan penting yang dihadapi produsen tebu adalah rendahnya efisiensi pemanfaatan pupuk
oleh tanaman tebu. Sulitnya mengatasi maslaah ini terletak pada kenyataan bahwa pupuk kalium dapat
larut dan pupuk nitrogen mudah mengalami pencucian setelah diaplikasikan ke tanah; sedangkan pupuk
fosfat berikatan dengan kation-kation Ca, Mg, Al, dan Fe yang ada dalam tanah, membentuk senyawa
inert, sehingga tidak dapat diserap oleh akar tanaman tebu.

Penggunaan urea-terselimuti humat dalam usahatani kentang ternyata dapat meningkatkan kapasitas
tanaman rata-rata 28-31 centner/ha, dan pada saat yang bersamaan dapat menurunkan kandungan
nitrat sebesar 40%, kalau dibandingkan dengan aplikasi urea saja. Penggunaan urea-terselimuti humat
dapat meningkatkan kapasitas tanaman kentang sebesar 20% dan meningkatkan kapasitas tanaman oat
sebesar 50%.

Aplikasi asam humat mempengaruhi perilaku anion fosfat dari pupuk fosfat yang dicampur /dibenamkan
ke dalam tanah.

Aplikasi asam humat (lignitic coal) dosis 200 g/ha menunjukkan imobilisasi P paling sedikit, baik P-alami
maupun P-pupuk , selama inkubasi 16 minggu. Persen recovery P dan mineralisasi P juga lebih besar
pada aplikasi asam humat dosis 200 g/ha.

Aplikasi asam humat dengan dosis 200 g/ha (0.1mg kg-1 soil) tampaknya lebih kondusif bagi
ketersediaan P dan menekan fiksasi P, baik melalui proses khelasi, mekanisme asidifikasi, maupun
proses mineralisasi mikrobiologis.
2
Mengapa Asam Humat dari Leonardite
Kejenuhan maksimum yang dapat dicapai dengan asam humat yang sangat aktif sebesar 16%. Garam-
garam asam humat mulai mengendap kalau kita meningkatkan kandungan padatan di atas nilai ini.
Asam humat yang diekstraks dari pupuk kandang atau gambut biasanya tidak begitu efektif menyerap
unsure hara mikro, dibandingkan dengan asam humat yang berasal dari leonardite. Demikian juga asam
humat yang berasal dari lignite , tidak bagus digunakan sbagai stimulator pertumbuhan, kecuali jika
dioksidasi secara parsial terlebih dahulu. Leonardite telah dioksidasi secara alami , menghasilkan asam
humat yang sangat aktif, dengan biaya produksi yang murah. Asam humat yang diekstraks dari
leonardite sangat efektif dan biaya produksinya murah.

PEMAHAMAN

Bacalah PENJELASAN pada HELLAGROLIP karena disana kita di ajarkan PEMAHAMAN PERANAN UNSUR
HARA.

Untuk bawang yg berurusan dengan UMBI bisa disamakan dengan umbi2 lainnya.
Selama masa pertumbuhan umbi, bawang merah memiliki kebutuhan nutrisi dan air tertinggi, lebih dari
pada tahap perkembangan lainnya.

Nitrogen (Ν) memiliki efek penentu pada ukuran umbi. Penerapannya pada tahap awal pembesaran
meningkatkan produksi daun dan akumulasi protein di umbi. Menambahkan Nitrogen terlalu lama dan
berlebihan harus dihindari, karena hal itu akan membuat umbi lebih lembut, sehingga merusak
kualitasnya dan mengurangi daya simpannya.

Fosfor (P) diperlukan untuk peningkatan ukuran, pembentukan lapisan luar, dan pematangan umbi.
Bawang menyerap Fosfor dalam jumlah besar selama periode ini dan oleh karena itu membutuhkan
pasokan fosfor yang cukup. Kekurangan fosfor menyebabkan ukuran umbi lebih kecil, memperlambat
kematangan, dan menurunkan karakteristik kualitatifnya.

Saat umbi tumbuh, kebutuhan mereka dalam Kalium (Κ) dimaksimalkan. Yang terakhir berkontribusi
pada produksi karbohidrat di daun dan migrasi mereka ke umbi. Pasokan Kalium yang cukup selama ini
berpengaruh besar pada ukuran dan berat bawang, “manisnya”, dan daya simpannya setelah panen.

Yg khusus P hati2 untuk penggunaannya karena jangan sampai pada fase pengisian dikasi tinggi yg
malah akan membuat bentrokkan menjadi percepatan matang sementara masih tahap pengisian.

PEMAHAMAN

Dari berbuah hingga awal pematangan untuk tanaman merambat.


3
Ini adalah tahap yang dimulai segera setelah pembuahan, dengan pembentukan buah muda, berlanjut
dengan peningkatan ukuran dan berat yang cepat dan diakhiri dengan dimulainya pematangan dan
munculnya warna.

Status nutrisi batang selama periode ini memiliki pengaruh yang menentukan pada produksi akhir,
karena tingkat konsumsi nutrisi dimaksimalkan.

Pada tahap ini, tanaman merambat menunjukkan kebutuhan Nitrogen ( N) terbesar dari fase lain dalam
siklus tanaman musiman atau tahunan.

Kebutuhan Kalium (K) tinggi dan meningkat secara progresif saat mendekati fase pemolesannya,
sedangkan kebutuhan untuk Fosfor (P) juga tinggi dan meningkat.

Pasokan Nitrogen, Fosfor dan Kalium setelah set buah benar-benar diperlukan dalam hasil tinggi karena
peningkatan beban dan kebutuhan tambahan yang diciptakan oleh intervensi dengan zat fitoregulatori.
Kembali lagi penerapan P tinggi bukan pada fase pembesaran karena untuk mencegah bentrokkan
antara pematangan cepat dan pembesaran buah.

Pematangan

Selama tahap ini pertumbuhan membujur dari pucuk berhenti, rel lebih dari dua kali lipat beratnya,
asam yang dikandungnya diubah menjadi gula dan mengembangkan warna khas dari varietas tersebut
tanaman.
Ini adalah periode ketika kebutuhan buah dalam Nitrogen berkurang dengan cepat sementara mereka
dimaksimalkan dalam Kalium (K) yang mengakibatkan gejala defisiensi sementara selama bertahun-
tahun produksi berlebih, karena migrasi sejumlah besar Kalium (K) partisipasi dalam komposisi zat
penimbun.
Pada kebun buah beririgasi yang bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi gula tinggi dan pada jenis
buah dengan beban tinggi, pemupukan kalium harus menjadi teknik budidaya permanen pada tahap ini,
untuk mencapai hasil yang tinggi dan produksi yang berkualitas.
Disini yg harus kita paham kapan dan bagaimana PENERAPAN KALIUM sehingga tahapan tahapan
pembentukkan benar2 dipahami.

Pemahaman
Kekurangan atau kelebihan nitrogen
Peran dalam tumbuhan : nitrogen terlibat dalam produksi protein, asam nukleat dan dalam fotosintesis.
Oleh karena itu, pasokan nitrogen yang cukup penting selama tahap awal pembentukan daun dan
pertumbuhan l, tetapi juga selama masa pembentukkan umbi. Sebaliknya, aplikasi nitrogen yang
berlebihan dapat menghambat inisiasi umbi, menurunkan hasil dan membatasi kandungan bahan
kering. Suplai nitrogen yang berlebihan dapat menunda pematangan umbi dan menyebabkan
pengelupasan kulit, yang pada akhirnya dapat merusak kualitas umbi dan kemampuan penyimpanannya.
Gejala defisiensi :
Dalam kasus defisiensi nitrogen, warna dedaunan lebih cerah . Pada kekurangan yang parah, daun
berwarna kuning pucat atau klorotik dan berat daun berkurang. Karena nitrogen adalah nutrisi yang
dapat bergerak, gejala kekurangan biasanya mengenai seluruh tanaman.
Nitrogen yang berlebih menunda kematangan dan mendukung perkembangan kanopi. Volume jarak
yang tinggi meningkatkan kelembapan di sekitar bagian dasar tanaman dan dapat meningkatkan
4
kerentanan tanaman terhadap penyakit tertentu seperti penyakit busuk daun, jamur hitam atau jamur
putih.
Kekurangan nitrogen. Gambaran gejala klasik adalah menguningnya daun bagian bawah (tua), mulai dari
ujung daun hingga pangkal hingga ke pelepah.
Kekurangan belerang. Gambaran gejala klasik adalah daun baru menguning, dengan daun bagian bawah
(tua) tetap hijau seragam.
Namun, baik N dan S terikat bersama karena beberapa proses fisiologis yang sama, oleh karena itu
gejala awal pertumbuhan bisa serupa. Contohnya termasuk keseluruhan daun dan tumbuhan
menguning, tumbuhan kurus, dan striping interveinal. Gejala serupa ini paling sering terjadi ketika
tanaman kecil dan terjadi defisiensi parah (persediaan tanah rendah dan tidak ada pemupukan). Selain
itu, respon tanaman dari pemupukan bisa sangat mirip untuk N dan S, yaitu pertumbuhan yang baik dan
tanaman hijau dengan warna yang seragam. Sulfur tidak bergerak dengan mudah pada tanaman seperti
N, jadi gejala harus berbeda pada bagian tanaman yang berbeda. Namun, pada tanaman muda, gejala
awal muncul, dan dengan defisiensi besar dan berkepanjangan, diferensiasi tersebut mungkin tidak
terjadi.
#defisiensi

UNSUR BESI ( Fe)


Apa Fungsi Zat Besi pada Tanaman?
Terkait tanaman, zat besi adalah mikronutrien - tetapi meskipun hanya dibutuhkan dalam dosis kecil ,
zat besi tetap sangat diperlukan .
Mengapa? Karena tumbuhan tidak dapat menghasilkan klorofil tanpa zat besi.
Tanpa klorofil, tanaman tidak dapat memetabolisme oksigen - dan itu masalah besar.
Mengapa Zat Besi Penting untuk Kesehatan Tanaman?
Seperti halnya dalam tubuh manusia, zat besi membantu membawa elemen penting lainnya ke seluruh
sistem peredaran darah tanaman.
Yang paling utama adalah OKSIGEN.
Zat besi membantu tanaman memindahkan oksigen ke seluruh akar, daun, dan bagian lain tanaman,
menghasilkan warna hijau yang membuat kita tahu bahwa tanaman kita sehat.
Banyak tumbuhan juga mengandalkan zat besi untuk melengkapi fungsi enzim yang membuat tumbuhan
tetap tumbuh subur.
Apa Yang Terjadi Ketika Tanaman Tidak Menerima Cukup Zat Besi?
Meski tanaman hanya membutuhkan sedikit zat besi, namun bila hilang, hasilnya bisa menjadi
malapetaka.
Paling sering, kekurangan zat besi bermanifestasi melalui klorosis. Kondisi di mana daun baru berwarna
kuning, bukan hijau, meski biasanya masih menunjukkan urat berwarna hijau.
Warna kuning disebabkan oleh kurangnya transportasi oksigen yang disebabkan oleh kekurangan zat
besi.
Tanpa zat besi, daun tanaman tidak menerima oksigen yang mereka butuhkan. Tanpa oksigen, mereka
tidak dapat menghasilkan klorofil yang cukup.
Tanpa klorofil, warna hijau kurang.
Jika kekurangan zat besi berlanjut , daun tua juga akan mulai menunjukkan klorosis, menguning.
Dari situ kondisi tersebut dapat berlanjut, mengakibatkan daun rontok serta pertumbuhan yang buruk
secara keseluruhan hingga akhirnya tanaman mati.
#besi

Fungsi Kalsium
5
Kalsium bertanggung jawab untuk menyatukan dinding sel tanaman. Ketika kalsium kekurangan,
jaringan baru seperti ujung akar, daun muda, dan ujung pucuk sering menunjukkan pertumbuhan yang
menyimpang dari pembentukan dinding sel yang tidak tepat. Kalsium juga digunakan untuk
mengaktifkan enzim tertentu dan mengirim sinyal yang mengoordinasikan aktivitas seluler tertentu.
Kekurangan Kalsium
Kalsium tidak bergerak di dalam tanaman. Jadi tanaman bergantung pada proses transpirasi di mana
akar tanaman mengambil larutan tanah (yang mengandung kalsium yang dibutuhkan), mengangkutnya
ke pertumbuhan baru di mana kalsium digunakan. Apa pun yang memperlambat transpirasi, seperti
kelembapan tinggi atau suhu dingin, dapat menyebabkan kekurangan kalsium meskipun kadar kalsium
normal dalam media tumbuh. Bagian tanaman yang sedikit mengeluarkan air, yaitu daun dan buah
muda, akan menunjukkan kekurangan kalsium terlebih dahulu. Busuk ujung mekar tomat adalah kasus
klasik kekurangan kalsium.
Kekurangan kalsium (Ca) merusak fungsi akar dan menyebabkan tanaman mengalami keracunan besi.
Ini menyebabkan stunting dan kematian titik tumbuh.
Toksisitas Kalsium
Kalsium yang berlebihan tidak mungkin menyebabkan toksisitas itu sendiri. Lebih menimbulkan
pengurangan serapan nutrisi lain.
#calcium

Fungsi magnesium
Banyak enzim dalam sel tumbuhan membutuhkan magnesium untuk bekerja dengan baik. Namun,
peran terpenting magnesium adalah sebagai atom pusat dalam molekul klorofil. Klorofil adalah pigmen
yang memberi warna hijau pada tumbuhan dan melakukan proses fotosintesis. Ini juga membantu
dalam aktivasi banyak enzim tanaman yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan berkontribusi pada
sintesis protein.
Kekurangan Magnesium :
Magnesium bergerak di dalam tanaman sehingga gejala defisiensi muncul pertama kali pada daun yang
lebih tua. Gejala muncul sebagai daun kuning dengan urat hijau (yaitu klorosis interveinal). Ketersediaan
magnesium tidak dipengaruhi secara signifikan oleh pH media tanam. Namun, menjadi lebih tersedia
untuk serapan tanaman karena pH media tanam meningkat. Kekurangan magnesium sering kali
disebabkan oleh kurangnya aplikasi.
Toksisitas Magnesium :
Toksisitas magnesium sangat jarang terjadi pada tanaman. Kadar magnesium yang tinggi dapat bersaing
dengan serapan kalsium atau kalium tanaman dan dapat menyebabkan kekurangannya pada jaringan
tanaman.

KALIUM
Kalium penting untuk pertumbuhan tanaman yang sehat. Ini memainkan peran dalam fotosintesis dan
pembentukan makanan nabati serta transportasi dan penyimpanan makanan nabati. Dalam
hubungannya dengan kalsium dan boron, ini sangat penting untuk perkembangan dinding sel tanaman,
antara lain membantu tanaman menahan kerusakan akibat cuaca dingin dan beku. Juga mengontrol
kemampuan tanaman untuk mengatasi kekeringan dan membantu tanaman memerangi penyakit dan
kerusakan serangga. Banyak petani tahu kalium sebagai kalium tetapi istilah ini lebih akurat
menggambarkan kalium klorida. Ini adalah perbedaan penting karena petani kebanyakkan yang
menambahkan kalium ke tanah untuk meningkatkan kadar kalium pada akhirnya akan meningkatkan
kadar klorida tanah yang cukup untuk menyebabkan keracunan.
Berbagai macam faktor yang mempengaruhi ketersediaan kalium :
6
1. Kapasitas pertukaran kation - tingkat tanah liat dan bahan organik yang tinggi di dalam tanah
mencegah pencucian kalium meskipun jika tanah mengandung sedikit kalium, itu juga mencegah
tanaman mengambilnya.
2. Kation lain - kelebihan kation lain di dalam tanah mencegah tanaman mengambil potasium. Ini
terutama berlaku untuk natrium.
3. Kelembaban - kekurangan air mencegah pengambilan kalium.
4. pH - pH tanah yang rendah mengurangi ketersediaan kalium.
5. Suhu - kalium lebih sedikit tersedia di tanah yang dingin.
6. Drainase tanah, pemadatan dan OKSIGEN - kalium menjadi kurang tersedia karena tanah menjadi
padat, air tergenang dan aerasi yang buruk.
Kekurangan Kalium pada tanaman kemungkinan besar akan mengalami defisiensi kalium jika ditanam di
tanah yang dingin, terlalu asam, terlalu kering, padat, tergenang air. Ketidakseimbangan nutrisi lainnya
dapat meningkatkan risiko kekurangan kalium.
Gejala Kekurangan KALIUM.
Gejala defisiensi/kekurangan kalium pada tanaman yang paling umum adalah menguningnya daun
tanaman tua di sepanjang tepi dan / atau di antara vena. Jaringan daun juga bisa mati di sepanjang tepi
dan di ujung dan dalam kasus ekstrim, nekrosis bisa menyebar di antara vena. Karena itu, hasil tanaman
kemungkinan akan berkurang sebelum salah satu gejala ini muncul. Tanaman juga layu lebih awal dalam
cuaca panas dan mudah terserang penyakit dan serangan hama lebih cepat dan lebih sering. Tanaman
juga sering menunjukkan gejala seperti kekurangan nitrogen.
Toksisitas atau Kelebihan KALIUM.
Kelebihan kalium tampak tidak memiliki efek toksik pada tanaman. Hanya saja jangan kawan2 anggap
sepele karena dapat menyebabkan kekurangan nutrisi lain terutama nitrogen, kalsium dan magnesium.
Begitu juga ke beberapa mikro loh yaaa...

Fosfor
Fosfor adalah makronutrien utama. Ini diperlukan untuk respirasi dan fotosintesis tanaman serta
pembelahan dan pertumbuhan sel. Ini juga penting untuk produksi buah dan biji dan merupakan bagian
penting dari protein, enzim dan DNA. Ketika tanaman dapat menyerap fosfor dalam jumlah yang cukup,
akarnya tumbuh lebih awal dan pertumbuhan tanaman secara keseluruhan lebih baik. Lebih banyak
bunga dan biji juga diproduksi dan buah serta biji-bijian matang lebih cepat.
Berbagai macam faktor dapat mempengaruhi ketersediaan fosfor termasuk:
1. PH - fosfor menjadi kurang tersedia ketika pH tanah meningkat di atas 7,5 dan ketika turun di bawah
6,5. Ini karena ia mengikat masing-masing dengan kalsium dan aluminium.
2. Pemadatan - tanah yang dipadatkan membuat akar sulit menyebar dengan cepat untuk mendapatkan
fosfor dari lokasi baru.
3. Aerasi - tanah dengan aerasi yang buruk (karena pemadatan dan / atau drainase yang buruk)
mengurangi aliran OKSIGEN ke akar tanaman dan ini dapat mengurangi serapan fosfor sebanyak 50%.
4. Kelembaban - kekurangan air mengurangi ketersediaan dan penyerapan fosfor. Namun, kelembapan
yang terlalu banyak dapat mengurangi jumlah oksigen yang sampai ke akar dan hal ini dapat mengurangi
penyerapan.
5. Suhu tanah - tanah yang dingin mengurangi serapan fosfor.
6. Kapasitas pertukaran kation - Tanah dengan kapasitas tukar kation tinggi juga cenderung menahan
lebih banyak air sehingga memudahkan pergerakan fosfor ke akar tanaman.
Gejala Kekurangan Fosfor.
Fosfor adalah elemen yang cukup bergerak pada tanaman sehingga gejala defisiensi lebih sering terlihat
pada daun yang lebih tua (karena fosfor dari daun tua lebih mudah dialihkan ke daun baru saat mereka
7
diproduksi). Gejala kekurangan fosfor sangat bervariasi antar spesies tetapi sebagian besar tumbuhan
akan menunjukkan gejala :
1. Ujung daun tampak gosong
Terkadang sisa daun akan terlihat dengan jaringan nekrotik
2. Daun yang lebih tua akan berubah menjadi biru-hijau tua atau ungu-kemerahan; dalam beberapa
kasus mereka mungkin menguning terlebih dahulu atau daun mungkin menguning dan rontok.
3. Tanaman akan menjadi kerdil.
Beberapa gejala yang hanya ditampilkan oleh spesies tertentu antara lain:
Batang dan bagian bawah daun beberapa tanaman seperti tomat, selada, jagung, dan brassica sering
berubah warna menjadi ungu.
Pada jagung, warna ungu biasanya dimulai di sepanjang tepi daun
Daun strawberry akan berubah menjadi merah atau merah kecokelatan, biasanya dari luar ke dalam
Legum sering menunjukkan gejala kekurangan nitrogen karena kekurangan fosfor mempengaruhi
kemampuannya menggunakan bakteri pengikat nitrogen untuk menghasilkan nitrogen.
Toksisitas Fosfor.
Kelebihan fosfor tanah mengkhawatirkan karena dapat dengan mudah mengalir ke saluran air saat
hujan atau jika air irigasi yang berlebihan mengalir dari suatu properti (kelebihan fosfor menyebabkan
pertumbuhan alga dan pertumbuhan vegetatif yang berlebihan saat memasuki saluran air). Namun,
kadar fosfor tanah yang berlebihan tidak terlalu merusak kesehatan tanaman, meskipun dapat
menghambat penyerapan zat besi dan seng. Akibatnya, gejala keracunan fosfor yang terjadi sebenarnya
merupakan gejala DEFISIENSI BESI DAN ATAU ZINC.
#fosfor

BAHAYA FOSFOR.
Kalsium dan fosfor yang berlebihan bersama-sama dapat menyebabkan penumpukan atau pengapuran
kalsium yang berbahaya, di jaringan lunak seperti paru-paru, jantung, otot, mata, pembuluh darah, dan
terutama ginjal. Tingkat fosfor yang tinggi terjadi pada biji dan buah.
Terlalu banyak fosfor dapat merusak perkembangan organisme tanah yang dikenal sebagai jamur
mikoriza.
Ketika kadar fosfor terlalu tinggi, hal itu dapat menyebabkan kualitas air yang menurun, pertumbuhan
alga dan zona oksigen rendah yang membahayakan kehidupan akuatik.

Penyebab kerontokan bunga dan buah.


Cuaca
Meskipun banyak sayuran berbuah tumbuh subur dalam cuaca hangat, penurunan mekar dapat terjadi
saat suhu naik. Cuaca panas yang berkelanjutan mengirimkan sinyal stres ke tanaman, menyuruhnya
menghentikan reproduksi, menyebabkan tanaman menjatuhkan bunganya. Meskipun cuaca sedang
sejuk, udara di sekitar tanaman di sepanjang bagian tubuh dapat mengalami tekanan panas akibat panas
yang dipantulkan. Tanaman seperti tomat, paprika dan terong juga akan menjatuhkan bunganya jika
suhu dingin selama beberapa malam. Sayuran berbuah juga lebih menyukai kelembaban sedang antara
40 sampai 70 persen. Jika kelembapan tetap lebih tinggi atau lebih rendah dari kisaran ini, tanaman bisa
rontok.
Tekanan Air
Sayuran perlu disiram secara teratur dan konsisten. Terlalu banyak air atau terlalu sedikit air akan
membuat tanaman stres dan menyebabkan mereka rontok. Karena mengembangkan buah
membutuhkan air, ketika tidak ada cukup air, tanaman mengirimkan sinyal untuk menghentikan
produksi bunga dan buah. Untuk mencegah penyiraman berlebihan. Menyiram sayuran hingga dalam
8
akan mendorong mereka untuk mengembangkan sistem akar yang kuat yang akan membantunya
tumbuh subur.
Nutrisi yang Tidak Tepat
Nutrisi tanaman yang salah dapat menyebabkan sayuran kehilangan bunganya atau tidak
berkembangnya bunga. Pupuk dengan kadar nitrogen tinggi mendorong tanaman untuk menanam
dedaunan yang subur, tetapi dapat mencegah bunga berkembang atau menyebabkan bunga yang sudah
ada rontok. Untuk berbunga, sayuran berbuah membutuhkan lebih banyak kalium dan fosfor daripada
nitrogen.
Begitu pula bila NUTRISI sudah baik tapi kurang untuk tanaman akan berakibat kerontokkan bunga dan
buah dikarenakan kekurangan makanan untuk perkembangan bunga maupun buah.
Serangan hama atau penyakit.
Disaat terjadi serangan hama atau penyakit disini tanaman akan membutuhkan extra nutrisi karena
digunakan untuk perbaikan jaringan tubuh yg terserang. Akibat hal ini maka pembagian nutrisi akan
lebih banyak di butuhkan tanaman untuk bisa menyuplai ke seluruh tubuh yg akhirnya bunga maupun
buah akan rontok.
Selain juga tanaman otomatis akan stress disaat sudah tidak sanggup mengatasi serangan hama atau
penyakit dan akan merontokkan bunga dan buahnya.
#rontok

PATEK / ANTRANOKSA
Penyakit patek atau antraknosa yang menyerang pada tanaman cabai yang disebabkan oleh penyakit
patek atau antraknosa menyerang tanaman pada saat kelembaban udara tinggi (95%) dan suhu udara
rendah dibawah 32 C dan cendawan tersebut bila menyerang pada biji cabai dapat bertahan hingga 9
bulan.
Antraknosa disebabkan oleh jamur dalam genus Colletotrichum , kelompok patogen tumbuhan umum
yang bertanggung jawab atas penyakit pada banyak spesies tumbuhan.
Dari sini seharusnya kita sudah mulai paham.
Mereka berkembang di tanaman karena menjadi makanan empuk mereka.
Kalau tubuh tanaman tidak di siapkan untuk daya tahan ya bagaimana tanaman bisa bertahan.
Lihat aja pemupukkan petani kita selama ini.
Yg ada hanya tumbuh dan hanya bisa menghasilkan hasil tanaman yg minim akhirnya.
Nutrisi sudah awut2an dan hanya cukup bisa bertahan tanpa bisa untuk penyembuhan dan apalagi
untuk ke hasil.
Pemicu Perkembangan Penyakit Cacar Buah (Antraknosa) pada buah cabai
✓Benih tidak sehat/terinfeksi,
✓Lingkungan terlalu lembab karena jarak tanam yang rapat atau hujan turun terus menerus,
✓Jamur berkembang dengan baik pada kondisi kelembaban relatif tinggi (>95%) pada suhu sekitar 32 C
dan lingkungan pertanaman yang kurang bersih dan banyak terdapat genangan air,
✓Pupuk nitrogen terlalu tinggi
✓pemupukan tidak berimbang,
✓Tanah kekurangan kalsium

Gejala Penyakit Cacar Buah (Antraknosa) pada Buah Cabai


Colletrotichum capsici menyerang buah cabai muda sampai tua/matang,
✓Gejala awal ditandai terdapat bercak coklat kehitaman pada buah yang kemudian meluas menjadi
busuk lunak,

9
✓Dibagian tengah terdapat titik-titik hitam.
✓Serangan berat menyebabkan buah cabai mengerut dan mengering,
✓Gejala serangan cendawan Gloeosporium sp umumnya menyerang buah cabai muda dan
menyebabkan ujung buah mengering, meskipun pada banyak kasus juga menyerang buah cabai
tua/hampir matang,
✓Gejala serangan jamur Gloeosporium sp. ditandai dengan terbentuknya bintik-bintik kecil kehitaman
berlekuk serta tepi bintik berwarna kuning. Bagian lekuk akan terus membesar dan memanjang serta
bagian tengah berwarna gelap

Tindakan Pencegahan Penyakit Cacar Buah (ANTRAKNOSA) pada Cabai


✓Gunakan benih/biji yang sehat/steril,
✓Jika membuat benih sendiri, pilih buah cabai dari tanaman yang sehat/bebas penyakit antraknosa,
✓Sebelum disemai, benih direndam selama kurang lebih 2 jam menggunakan larutan fungisida
✓Tanah/media disterilkan untuk membunuh cendawan patogen yang mungkin terbawa,
✓pH tanah untuk menyemai benih cabai antara 6,0 – 7,0. Jika pH rendah, taburkan kapur pertanian
seperlunya sampai mendapatkan pH ideal,
✓Jika benih sudah tumbuh, semprot dengan dosis rendah fungisida

Cara Pengendalian Penyakit Cacar Buah (ANTRAKNOSA) pada Buah Cabai


✓Pengapuran pada lahan budidaya cabai untuk memperoleh pH ideal, yaitu 6.0 – 7.0,
✓Atur jarak tanam (tidak terlalu rapat) agar lingkungan pertanaman cabai tidak lembab
✓Lakukan penyemprotan fungisida sejak terbentuknya buah pertama atau
umur 1 minggu setelah tanam untuk mencegah antraknosa menyerang batang, daun dan ranting
tanaman cabai,
✓Gunakan fungisida dengan frekuensi 1 minggu sekali atau disesuaikan dengan kondisi/cuaca,
Jika dimusim hujan,
✓gunakan perekat agar lebih efektif dalam penggunaan fungisida,
✓Lakukan pemupukan secara berimbang, kelebihan unsur nitrogen dapat menyebabkan tanaman
rentan terhadap infeksi penyakit,
✓Semprotkan calsium untuk membantu tanaman cabai mempertahankan diri dari serangan penyakit.
Calsium berfungsi mempertebal/ memperkuat dinding sel buah cabai sehingga tidak mudah terinfeksi
penyakit,
✓Buah cabai yang terserang dipetik dan bisa dipakai untuk protein bait

PEMAHAMAN
Bermain main dengan kalkulator aksi reaksi kimia webqc.org itu sebenarnya gak susah. Yang perlu kita
lakukan :
1. Hafal rumus kimia bahan. Misal ethanol=C2H5OH, urea=CH4N2O dll
2. Tau rumus kimia yang akan dibuat. Sebutkan unsur penyusunnya. Misal abamectin=C48H72O14.
Unsur penyusunnya C, H, O.
3. Tau sumber unsur yang akan kita jadikan bahan. Dalam hal pestisida biasanya kita butuh C, H dan O,
maka sumbernya biasanya ethanol, gula, cuka dll. Sumber N = Urea, sumber S = H2SO4 dll.
Misal abamectin. Feel saya mengatakan senyawa penyusunnya ethanol sama gula. Disini saya masih
main feel. Kalau setelah diinput ternyata eror tinggal ganti bahan sampai ketemu misalnya cuka, sitrat
dll.

10
4. Setelah tahu kira2 bahan apa saja yang bisa menyusun senyawa yang kita inginkan maka selanjutnya
input ke kolom yang disediakan, jumlahkan. Misal C2H5OH + C12H22O11
5. Input senyawa hasil reaksi atau yang kita inginkan tadi setelah tanda sama dengan (=). Misalnya
C2H5OH + C12H22O11 = C48H72O14
6. Setiap reaksi biasanya menghasilkan satu atau beberapa senyawa. Dalam hal pestisida biasanya
menghasilkan dua senyawa. Satu senyawa yang kita inginkan/cari. Kedua senyawa air (H2O) jadi
tambahkan H2O setelah senyawa yang kita inginkan. Misalnya C2H5OH + C12H22O11 = C48H72O14 +
H2O
7. Terakhir touch tombol "Balance". Jika benar maka akan muncul tabel. Silahkan tentukan berat bahan
sesuai keinginan.

PEMAHAMAN PERPINDAHAN NUTRISI

Mobile artinya bisa berpindah pindah sedangkan immobile tidak bisa berpindah2.
Sekarang bayangkan dimana pertumbuhan terjadi maka membutuhkan ketersediaan nutrisi yg immobile
di jaringan tubuhnya yg baru.
Tetap saja bisa tumbuh tapi yg tua akan mulai kelihatan defisiensi karena nutrisinya di pindahkan ke
tubuh baru.

Sekarang bayangin aja kalau nutrisi kurang dan kalau hilang maka apa yg terjadi pada tubuh tanaman?
Apalagi kalau di tanah kurang kandungannya qiqiqiqi....

11
ASAM HUMAT DAN ASAM FULFAT.
Asam humat dan fulvat adalah zat humat (bersama dengan humin). Namun, ada beberapa perbedaan
utama yang memengaruhi manfaatnya dan cara penerapan masing-masingnya dengan baik. Singkatnya,
mereka bervariasi dalam hal kandungan karbon dan oksigen, keasaman, derajat polimerisasi, berat
molekul, dan warna. Asam humat adalah molekul besar yang berfungsi paling baik di dalam tanah untuk
menyediakan lingkungan pertumbuhan yang optimal. Asam fulvat adalah molekul yang jauh lebih kecil
yang bekerja dengan baik di aplikasi tanah dan daun, di mana mereka mentransfer nutrisi penting
melalui membran sel tanaman. Mereka bekerja bersama-sama untuk membantu meningkatkan bantuan
tanaman dan meningkatkan hasil panen.
Komposisi molekul humat yang tepat bervariasi menurut sumbernya. Mereka tidak larut dalam air
dalam kondisi asam, tetapi larut dalam larutan alkali. Asam humat bekerja paling baik di tanah, di mana
mereka dengan mudah membuka nutrisi dan mengikatnya, membuatnya tersedia untuk diserap ke
dalam tanaman. Dan mereka mengkelat logam beracun, mencegah bahan berbahaya memasuki
tanaman. Selanjutnya, tanaman ini merangsang aktivitas mikroba di tanah, meningkatkan retensi air,
dan merangsang pertumbuhan akar dan tunas. Mereka juga berperan sebagai dilator, meningkatkan
permeabilitas dinding sel tanaman sehingga unsur hara dapat diserap.
Manfaat utama asam fulvat adalah kemampuannya untuk mengikat nutrisi dan mentransfer nutrisi
tersebut ke tanaman. Faktanya, asam fulvat adalah senyawa pengkelat yang mengandung karbon paling
efektif yang diketahui. Hal ini disebabkan oleh ukuran molekul asam fulvat yang kecil dan muatan listrik.
(Meskipun mereka kecil, mereka dapat membawa mineral berkali-kali lipat beratnya sendiri.) Asam
fulvat dapat dianggap sebagai kereta yang membawa nutrisi penting dari tanah ke dalam tanaman.
Asam humat dan fulvat sama-sama penting untuk tanaman yang sehat. Menggunakan salah satu tanpa
kekurangan lainnya mengubah spektrum penuh manfaat yang diberikan oleh kedua asam tersebut.
Selanjutnya, mereka bekerja bersama-sama untuk mengoptimalkan kondisi pertumbuhan. Misalnya,
asam humat meningkatkan permeabilitas dinding sel, membuatnya lebih mudah bagi asam fulvat untuk
membawa nutrisi ke dalam tanaman. Dan sementara asam fulvat adalah pembawa nutrisi, asam humat
membuat nutrisi tersebut lebih mudah tersedia di tanah. Mereka juga bekerja bersama-sama untuk
meningkatkan kapasitas menahan air dan merangsang pertumbuhan akar dan tunas.
#humat

Empat penyebab utama tanah menjadi asam adalah sebagai berikut :


1. Curah hujan dan pencucian
2. Bahan induk asam
3. Pembusukan bahan organik
4. Panen tanaman hasil tinggi
5. Nitrifikasi amonium

1. Curah Hujan dan Pencucian


Curah hujan yang berlebihan merupakan bahan yang efektif untuk menghilangkan kation dasar atau
menghilangkan nutrisi bahasa mudahnya tanpa melihat jenis nutrisi terlebih dahulu.
2. Materi Induk
Karena perbedaan komposisi kimia dari bahan induk, tanah akan menjadi asam setelah jangka waktu
yang berbeda.
12
3. Terurainya Materi Organik
Bahan organik yang membusuk menghasilkan H + yang bertanggung jawab atas keasaman. Karbon
dioksida (CO 2 ) yang dihasilkan oleh bahan organik yang membusuk bereaksi dengan air di dalam tanah
untuk membentuk asam lemah yang disebut asam karbonat. Ini adalah asam yang sama yang
berkembang ketika CO 2 di atmosfer bereaksi dengan hujan untuk membentuk hujan asam secara alami.
Beberapa asam organik juga diproduksi dengan membusuk bahan organik, tetapi mereka juga asam
lemah. Seperti curah hujan, kontribusi terhadap perkembangan tanah masam dengan membusuknya
bahan organik.
4. Produksi Tanaman
Pemanenan tanaman berdampak pada perkembangan keasaman tanah karena tanaman menyerap
unsur-unsur seperti kapur, sebagai kation, untuk nutrisi mereka. Ketika tanaman ini dipanen dan
hasilnya dipindahkan dari lahan, maka beberapa bahan dasar yang bertanggung jawab untuk
menetralkan keasaman yang dikembangkan oleh proses lain hilang, dan efek bersihnya adalah
peningkatan keasaman tanah. Meningkatkan hasil panen akan menyebabkan lebih banyak bahan dasar
yang dibuang.
5. Nitricifation
Penggunaan pupuk, terutama yang menyuplai nitrogen, sering disalahkan sebagai penyebab keasaman
tanah. Keasaman dihasilkan ketika bahan yang mengandung amonium diubah menjadi nitrat di dalam
tanah. Semakin banyak pupuk nitrogen amoniak yang diterapkan, semakin asam tanahnya.
https://extension.okstate.edu/fact-sheets/cause-and-effects-of-soil-acidity.html
#ph

Solusi
Kalau saat olah tanah di mana PH ngedrop jauh maka pakai CaO / Calsium Oxide / Tohor / Gamping
Bakar atauuu... Pakai CaOH / Calsium Hidroksida / Kapur Gamping yg sudah disiram.
Urutan proses pembuatan pada pabrik pengolahan :
Kapur mentah ini nama kimianya CaCO3 atau Calsium Carbonat atau Kaptan yg memiliki pH sampai 8.
Kapur ini yg kemudian di proses pembakaran untuk menghilangkan kandungan C pada tungku panas
tinggi.
Setelah C menguap maka CaCO3 akan menjadi CaO / Calsium Oxide / Tohor / Gamping Bakar. Kapur ini
yg bila ditaruh di air akan menghasilkan reaksi panas. Kapur jenis ini memiliki pH sampai 14 bila
pembakaran sempurna.
Kapur jenis CaO ini bila kena air akan berubah senyawanya menjadi CaOH atau Calsium Hidroksida yg pH
nya sebenarnya di 14 jg kalau bentuknya sempurna tapi di pasaran yg umum yg dari bakaran langsung
dan disiram sembarangan atau proses pembakaran tidak sempurna memiliki ph bisa sampai di 12
umumnya.
Jadi kawan2 mulai belajar memahami jenis kapur ini dan proses pembuatannya secara garis besar untuk
menambah wawasan saja yaaa....
Kapur ini yg paling cocok untuk menaikkan PH secara cepat. Tapi ingat ini butuh proses supaya
penormalan pH lahan bisa sampai bawah.
Bukan pakai gypsum, dolomite atau kaptan karena akan terlalu boros penggunaannya untuk mengejar
pH normal.
#kapur

Kandungan Asam Humat


Asam humat memiliki 10.000-100.000 g/mol, asam humat dibentuk oleh polimerisasi asam fulvat
melalui rantai ester, larut dalam basa tapi tidak larut dalam asam dan humin memiliki > 100.000 g/mol,
13
berwarna coklat gelap, tidak larut dalam asam dan basa, dan sangat resisten akan serangan mikroba.
Kandungan asam humat tanah yaitu C, H, N, O, S dan P serta unsur lain seperti Na, K, Mg, Mn, Fe dan Al.
Asam humat mengandung 0,6 – 1,1 % S; 0,2 – 3,7 % P; 5,6 % Al dan Fe oksida; 0,05 – 0,15 % Na; 0,6 %
kalium sulfat, magnesium dan sebagian kecil mangan
Hari ini kok statusnya konsen kesini
SB Cybex

ASAM HUMAT
Manfaat Asam Humat dan Asam Vulfat
1). Memiliki kapasitas tukar kation yang tinggi. Peningkatan tersebut menambah kemampuan tanah
untuk menahan unsur-unsur hara. Asam humat membentuk kompleks dengan unsur mikro sehingga
melindingi unsur tersebut dari pencucian oleh air hujan.
2). Memiliki kemampuan penyerapan air sekitar 80-90% sehingga mengurangi resiko erosi pada tanah
dan meningkatkan kemampuan tanah menahan air.
3). Berkemampuan mengikat dan mengendapkan polutan seperti logam berat di dalam tanah sehingga
mengurangi kadar racun tanah.
4). Meningkatkan masukan (uptake) nutrient melalui konversi hara menjadi bentuk ketersediaan.
5). Meningkatkan permeabilitas membran tanaman.
6). Mengikat dan mengatur pelepasan hara sesuai kebutuhan tanaman sehingga meningkatkan efisiensi
pemupukan.
7). Memperbaiki struktur tanah secara fisik maupun kimia sehingga terbentuk tanah yang lebih gembur
berstruktur remah dan lebih ringan. Keasaman tanah juga dapat dikurangi, terutama tanah yang banyak
mengandung alumunium karena asam humat mengikat alumunium sebagai senyawa kompleks yang
sulit larut dalam air sehingga tidak dapat terhidrolisis.
8). Menstimulasi aktifitas mikrobiologi tanah sehingga meningkatkan pertumbuhan akar tanaman.
Meningkatkan aerasi tanah akibat dari bertambahnya pori tanah dari pembentukan agregat.
9). Menciptakan situasi tanah yang kondusif untuk menstimulasi perkembangan mikroorganisme tanah
yang berfungsi dalam proses dekomposisi yang menghasilkan humus (humifikasi).
10). Aktivitas mikroorganisme di atas tanah akan menghasilkan hormon-hormon pertumbuhan seperti
auxin, sitokinin, dan giberillin.

Asam humat pH 9
Dalam 1 ha butuh asam humat 14 liter
Tanaman tahunan butuh asam humate minimal 100ml/pohon
Asam humat mampu menaikan KTK tanah selama 1 tahun
Itulah sebagian kesaktian asam humat

Dalam olah tanah kita yg menentukan berdasarkan target :


1. Porositas
2. NUTRISI
3. RUMAH MIKROBA
14
1. POROSITAS
Kita menentukkan bahan2 apa saja yg akan bisa menciptakan rongga atau ruang udara untuk sirkulasi
dan pergerakan akar yg mudah bergerak tanpa hambatan karena kepadatan tanah.
2. NUTRISI
Nutrisi kita lebih mengarah tabungan CHO jangka panjang. Untuk MAKRO MIKRO bila sekedar untuk
pertumbuhan sich ok2 saja tapi untuk pruduktifitas tidak pernah akan mampu menyuplai.
Disinilah yg paling mahal biaya bila menggunakan POP yg ideal secara jumlah.
3. RUMAH MIKROBA
Rumah mikroba identik dengan NUTRISI tapi disini saya lebih memilahnya sebagai rumah mikroba
jangka panjang. Disini yg sangat berperan adalah ARANG. Entah arang aktif atau arang biasa.
Paling bagus adalah BIOCHAR. BIOCHAR adalah arang yg sudah direndam di POC yg diblukutuk terlebih
dahulu sebelum di gunakan ke lahan atau arang yg di campur dalam pembuatan kompos yg terkenal
dengan istilah TERRAPETRA.
Membuat METAN memang paling mahal tapi perlu diingat ini untuk jangka panjang. Semua itu pilihan
sesuai dengan kondisi yg ada tapi harus siap dengan konsekuensi yg timbul.
#metan

Bagaimana Membangun Kadar Asam Humat


Kompos dan sumber bahan organik yang membusuk bukanlah cara yang efisien untuk membangun
tingkat humus tanah. Kompos dengan cepat membusuk dan meninggalkan mineralnya, melepaskan
karbon ke atmosfer sebagai CO2. Zat humat, di sisi lain, adalah biomolekul yang stabil dan tahan lama.
Komponen humus memiliki waktu tinggal rata-rata (berdasarkan penanggalan radiokarbon,
menggunakan ekstrak dari tanah tidak terganggu) dari 1.140 hingga 1.235 tahun, tergantung pada berat
molekul asam humat.
Jika Anda benar-benar ingin memperbaiki atau merehabilitasi tanah, meningkatkan KTKnya,
meningkatkan kemiringan dan porositasnya, meningkatkan ketersediaan air untuk konservasi, dan
karenanya menjadikan tanah biosfer terestrial yang lebih sehat untuk semua tanaman, akar,
mikroorganisme, Anda harus bergantung pada humus. Humus adalah produk kimia tanah, dan
bergantung pada sumber bahan kimia pendahulunya.
Oleh karena itu, kompos atau perubahan bahan organik tanah lainnya bukanlah cara yang dapat
diandalkan untuk meningkatkan zat humat tanah.
Mencoba menambahkan asam humat dalam jumlah yang cukup melalui aplikasi kompos akan
membutuhkan jumlah yang sangat besar sehingga dapat menyebabkan kelebihan dosis pada situs
dengan nutrisi. Faktanya, semakin baik kualitas kompos, semakin terkonsentrasi nutrisinya, dan
semakin sedikit yang harus gunakan.
Dibaca dengan teliti dan dipahami yg baik. Jangan terburu2 dalam mengambil kesimpulan

Penyakit Pada Tanaman


Penyakit tanaman diartikan sebagai "segala sesuatu yang menghalangi kinerja tanaman untuk mencapai
potensi maksimalnya". Definisi ini luas dan mencakup penyakit tumbuhan abiotik dan biotik.
1. Penyakit abiotik atau non-infeksi :
Penyakit ini disebabkan oleh kondisi di luar tanaman, bukan oleh makhluk hidup. Mereka tidak dapat
menyebar dari tanaman ke tanaman, tetapi sangat umum dan harus dipertimbangkan saat menilai
kesehatan tanaman apa pun. Contoh penyakit abiotik termasuk kekurangan nutrisi, pemadatan tanah,
kerusakan garam, dan sengatan matahari.
2. Penyakit biotik atau infeksi:

15
Penyakit ini disebabkan oleh organisme hidup. Mereka disebut patogen tanaman ketika mereka
menginfeksi tanaman. Untuk tujuan membahas patologi tanaman, hanya patogen penyakit tanaman
yang akan dibahas. Patogen dapat menyebar dari tumbuhan ke tumbuhan dan dapat menginfeksi semua
jenis jaringan tumbuhan termasuk daun, pucuk, batang, tajuk, akar, umbi, buah, biji dan jaringan
pembuluh.
Jamur dan Organisme Mirip Jamur (FLOs)
Secara kolektif, jamur dan FLO menyebabkan paling banyak penyakit tanaman dibandingkan kelompok
patogen tanaman lainnya. Organisme ini tidak dapat membuat makanannya sendiri, kekurangan klorofil,
memiliki pertumbuhan berserabut, dan mungkin atau mungkin tidak berkembang biak dengan spora.
Jamur dan FLO dapat bertahan di musim dingin di tanah atau pada sisa-sisa tanaman. Namun, beberapa
jamur dan FLO tidak dapat menahan musim dingin di iklim utara karena suhu musim dingin yang rendah.
Patogen ini melewati musim dingin di iklim selatan dan kemudian diangkut oleh arus udara kembali ke
iklim utara.

Bakteri:
Bakteri adalah organisme mikroskopis bersel tunggal dengan dinding sel yang berkembang biak dengan
pembelahan biner (satu sel membelah menjadi dua). Pengenalan tanaman harus terjadi melalui bukaan
atau luka alami pada tanaman. Bakteri menahan musim dingin terutama di tanah dan di dalam atau di
atas bahan tanaman yang tidak membusuk, tetapi beberapa bertahan di dalam vektor serangga.
Fitoplasma:
Fitoplasma adalah organisme mikroskopis, mirip bakteri yang tidak memiliki dinding sel sehingga tampak
berserabut.

Virus dan viroid:


Virus adalah partikel asam nukleat intraseluler (hidup di dalam sel) dengan lapisan protein yang
menginfeksi organisme hidup lain dan bereplikasi pada inang yang mereka infeksi. Viroid adalah partikel
mirip virus tetapi tidak memiliki lapisan protein. Virus dan viroid terutama ditularkan oleh vektor
termasuk serangga, nematoda, dan jamur, yang memperkenalkan virus atau viroid selama makan. Virus
dan viroid juga dapat ditularkan melalui benih, perbanyakan vegetatif dan pemangkasan.
Nematoda:
Nematoda adalah hewan mikroskopis yang menyerupai cacing. Mayoritas nematoda merupakan hewan
penghuni tanah dan berpindah bersama tanah. Namun, ada beberapa nematoda yang ditularkan melalui
serangga dan menginfeksi bagian tanaman di atas tanah.
Tanaman Parasitik Tinggi:
Tumbuhan tinggi parasit adalah tumbuhan yang mengandung klorofil tetapi tidak dapat menghasilkan
makanan sendiri. Mereka parasit tanaman lain untuk mendapatkan nutrisi dan air.
https://cropwatch.unl.edu/soybean-management/plant-disease
#penyaki

Hipoksida
Akar tanaman membutuhkan oksigen yang cukup untuk produksi ATP dari gula. Melalui respirasi
aerobik, 1 mol glukosa dapat menghasilkan 38 mol ATP. Namun, dalam kondisi anaerobik, hanya 2 mol
ATP yang dapat diproduksi. Oleh karena itu, akar tanaman tidak dapat memperoleh energi yang cukup
untuk menjaga kesehatan dan aktivitas fisiologis normal dalam kondisi hipoksia. Kedua, metabolit
(seperti etanol, laktat, dll.) Yang terakumulasi selama hipoksia merupakan bahan berbahaya bagi
tanaman itu sendiri. Selain itu, dampak negatif salinitas menjadi parah ketika rhizosfer terkena hipoksia.
16
Serapan akar Na + dan Cl - meningkat dengan penurunan O 2konsentrasi di rhizosfer. Tekanan NaCl
menyebabkan peningkatan konsentrasi Na + dan Cl - yang lebih besar pada tunas dan penurunan
konsentrasi K + yang lebih besar.

HIPOKSIDA = Tidak adanya cukup oksigen dalam jaringan untuk mempertahankan fungsi tubuh

Pemahaman
Semprotan nutrisi tidak hanya bermanfaat bagi tanaman di atas tanah, tetapi juga memberi makan
biologi tanah dan meningkatkan persediaan modal dalam "sistem barter" yang terjadi di dalam rhizosfer.
Rizosfer adalah lapisan tipis tanah yang mengelilingi akar yang bekerja sama dengan kehidupan. Ini
adalah "pasar" tempat "produsen" dan "pengurai" berkumpul dan berdagang satu sama lain.
"Produsen" yaitu tanaman memperdagangkan asam amino dan karbohidrat dalam bentuk eksudat dan
mukigel dengan imbalan mineral tanah terlarut. Mucigel adalah zat polisakarida berlendir yang
menutupi akar yang membantu akar menembus tanah. Ini juga merupakan makanan dan sumber energi
yang sangat baik untuk bakteri. Bakteri tanah harus memiliki energi (gula tanaman) untuk bertahan
hidup dan "membusuk"
Ketika semprotan daun dibuat dan diterapkan dengan benar, itu akan menyebabkan peningkatan gula
tanaman. Persentase tertentu (penelitian menunjukkan 25-30%) gula ini digunakan untuk memberi
makan biologi tanah. Jadi, hasil dari program daun yang tepat menghasilkan tambahan "modal" ke
dalam "pasar" rhizosfer; lebih banyak gula memberi makan biologi tanah dan dengan demikian lebih
banyak mineral tanah diambil oleh tanaman.
Dah itu dah biar pada paham kalau pakai pupuk daun sebenarnya juga memberi makan mikroba
kalauuuuu... Aplikasinya benar dan cukup

Apakah Enzim Itu?


Enzim sangat kecil, namun protein kuat terbuat dari rantai asam amino kompleks. Sederhananya, enzim
memiliki kekuatan untuk memotong benda-benda menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Mereka
mampu memecah, memodifikasi, dan bahkan menciptakan sesuatu.
Enzym dalam pertanian berfungsi seperti membantu dalam tugas-tugas sederhana seperti
menyingkirkan akar mati, atau yang sangat kompleks seperti membantu tanaman mempercepat
perkembangannya dengan membantu biosintesis hormon, menghancurkan bakteri jahat dan bentuk
kehidupan yang merugikan lainnya. Dalam mengubah target menjadi gula dan mineral, mereka juga
memperbaiki struktur tanah dengan menghilangkan bahan mati untuk membuat saluran udara dan air
baru sebelum membusuk.
Enzim adalah pemain kunci dalam kebanyakan proses biologis, tidak terkecuali nutrisi tanaman.
Bergantung pada kandungan tanah dan residu yang dibawanya, enzim yang berbeda memainkan peran
kunci dalam membuat tanah menjadi kaya nutrisi; aplikasi langsung adalah proses pengomposan dan
interaksi PGPR-tanah-tanaman.
#enzym

Pemahaman
Ini andalan utama PERTANUSA yg saya bangun yaitu OKSIGEN. Karena oksigen kunci utama dari semua
sektor.
Mau sehebat apapun pupuknya kalau ini tidak memenuhi standar yg baik maka sulit bisa menuju
optimal.
Oksigen yang ada di atmosfer tanah digunakan dalam berbagai proses dan mungkin dibatasi oleh banjir
atau pemadatan tanah, yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman (Hillel, 2003; Lal dan Shukla, 2004).
17
Ada tiga kondisi yang menghubungkan konsentrasi oksigen tanah dengan tanaman. Dalam normoksia
(kondisi normal) respirasi bersifat aerobik, metabolisme berjalan normal dan sebagian besar ATP
dihasilkan oleh fosforilasi oksidatif. Di bawah hipoksia, konsentrasi oksigen mulai membatasi produksi
ATP melalui jalur fosforilasi oksidatif; sementara di bawah anoksia ATP dihasilkan oleh glikolisis karena
tidak ada oksigen yang tersedia (Saglio et al., 1988; Horchani et al., 2011).
Efek kekurangan oksigen di tanah bisa langsung atau tidak langsung; Efek langsung berhubungan dengan
kekurangan oksigen untuk proses tanaman, sedangkan efek tidak langsung berhubungan dengan sifat
fisik dan kimia tanah yang menggunakan oksigen (Lal dan Shukla, 2004). Efek langsung membatasi
proses seperti respirasi tanaman, penyerapan air dan nutrisi; mereka menghasilkan perubahan dalam
metabolisme akar menuju fermentasi. Nilai kritis dan pembatas dari difusi oksigen tanah untuk tanaman
adalah variabel dan disebut laju difusi oksigen atau ODR (Glinski dan StÄ ?? pniewski, 1985), yang
mengacu pada ketersediaan oksigen bagi tanaman. Diketahui bahwa laju difusi oksigen tanah di bawah
20 x 10 -8 g O2 cm -2 menit -1tidak mengizinkan munculnya tanaman (Stolzy dan Latey, 1964; Lal dan
Shukla, 2004). Namun, tanaman memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan kekurangan oksigen di
dalam tanah melalui mekanisme seperti pengembangan aerenkim atau penyesuaian hormonal
(Armstrong et al., 1994).
Efek tidak langsung dihasilkan ketika kondisi anaerobik di tanah menghasilkan denitrifikasi dan
pengurangan beberapa elemen seperti Mn, Fe, dan sulfat; efek tidak langsung dapat dibagi menjadi
kimia dan biologis. Pada tataran kimia, dihasilkan senyawa organik hasil penguraian bahan organik
seperti etilen, asam fenolat, dan asam asetat yang bersifat toksik bagi tanaman (Hillel, 2003; Lal dan
Shukla, 2004); konsentrasi oksigen yang rendah juga meningkatkan kelarutan kalsium karbonat,
mempengaruhi kelarutan Fe dan memicu klorosis besi pada pohon. Mangan juga berkurang di tanah
dengan aerasi yang buruk; ketika bentuk tereduksi terakumulasi menghasilkan kondisi beracun bagi
tanaman (Taylor dan Ashcroft, 1972). Pada tingkat biologis penurunan oksigen menghasilkan
dekomposisi anaerobik bahan organik tanah (SOM), memfasilitasi.

Pemahaman
Biar saya jelaskan jumlah kandungan yg ada dalam tubuh tanaman berdasarkan ilmunya secara umum
atau indikasi yaaa...
Misal kita punya tanaman cabe 1 pohon secara keseluruhan dari akar, batang, daun.
Keseluruhan tersebut kita hitung satu dengan berat alaminya berapa sesuai ukuran tanaman tsb.
Kita ambil contoh berat tanaman 1 kg.
Artinya 90% dari 1 kg tsb isinya air dengan rumus kimia H2O dan 10% nutrisi secara total.
Kalau di kalkulasi keberat maka 90% x 1 kg = 0,9 kg atau 900 gram isinya air. Dan 10% nya atau 0,1 kg
atau 100 gram nya adalah nutrisi.
Di 10 % nutrisi tsb bila di urai mengandung 9,6% CHO atau 96 gram CHO.
Sedang sisa nutrisi makro mikro lainnya hanya 4 gram saja.
Dari sini sebenarnya kita sudah bisa mulai menghitung jumlah MAKRO MIKRO secara garis besar yg
perlu kitaberikan ke tanaman dalam pertumbuhannya.

PENYAKIT BAKTERI
Nutrisi mineral mempengaruhi kerentanan terhadap infeksi bakteri dengan cara yang sama seperti ia
mempengaruhi infeksi jamur. Kalium dan Ca memainkan peran kunci dalam membentuk penghalang
efektif terhadap infeksi. Ketika K, Ca, dan, seringkali, kadar N kurang, tanaman lebih rentan terhadap
serangan bakteri. Gejala defisiensi B yang sering terjadi adalah perkembangan jaringan "gabus" di
sepanjang urat daun dan batang sebagai akibat dari pertumbuhan sel yang tidak teratur (cacat) yang

18
terjadi ketika vitamin B kekurangan. Sel-sel yang tidak beraturan ini terikat lebih longgar daripada sel
normal, pada dasarnya menghasilkan luka di mana bakteri dapat masuk.
Tingkat N yang memadai meningkatkan ketahanan tanaman terhadap sebagian besar penyakit bakteri;
akan tetapi, N yang berlebihan dapat memiliki efek sebaliknya. Biasanya, parasit yang hidup di jaringan
yang mengalami penuaan (sekarat) atau yang melepaskan racun untuk merusak atau membunuh
tanaman inang tumbuh subur dalam situasi N rendah. Namun, beberapa bakteri justru meningkat dalam
kondisi N tinggi. Bakteri ini biasanya bergantung pada sumber makanan dari jaringan hidup.
Hubungan penyakit dengan konten K lebih konsisten. Sebuah tinjauan dari 534 artikel penelitian
menemukan bahwa K mengurangi penyakit bakteri dan jamur 70% dari waktu dan serangga dan tungau
60% dari waktu. Tidak seperti nutrisi lain, generalisasi dapat dibuat untuk K bahwa pasokan yang cukup
biasanya menghasilkan peningkatan resistensi terhadap serangan semua parasit dan hama . Kekurangan
kalium yang disebabkan oleh penggunaan dolomit atau magnesium yang berlebihan menurunkan
resistensi ini.
Kalsium mempengaruhi timbulnya penyakit bakteri dengan berbagai cara. Pertama, senyawa Ca
memainkan peran penting dalam pembentukan dinding sel yang sehat dan stabil. Ca yang cukup juga
menghambat pembentukan enzim yang diproduksi oleh bakteri dan jamur, yang melarutkan lamella
tengah, sehingga memungkinkan terjadinya penetrasi dan infeksi. Kekurangan kalsium memicu
penumpukan gula dan asam amino di apoplas, yang menurunkan resistensi penyakit. Jaringan buah yang
rendah Ca juga kurang tahan terhadap penyakit bakterial dan gangguan fisiologis penyebab
pembusukan selama penyimpanan.
Secara umum, prinsip serupa mengatur pengaruh mikronutrien dan makronutrien pada ketahanan
penyakit: Setiap kekurangan nutrisi menghambat metabolisme tanaman dan menghasilkan tanaman
yang melemah, yang menurunkan ketahanan terhadap penyakit.
Misalnya, kurangnya satu ons kecil molibdenum (Mo) per hektar dapat menurunkan resistensi penyakit
dengan menghambat produksi reduktase nitrat. Enzim ini mengandung dua molekul Mo, dan
dibutuhkan untuk mengubah nitrat menjadi protein. Contoh ini juga menggambarkan pentingnya nutrisi
seimbang — tidak ada fungsi nutrisi yang terpisah dari yang lain. Semua nutrisi penting sangat penting
untuk berfungsinya metabolisme tanaman tingkat tinggi.
#MIKRO

PENYAKIT VIRUS
Faktor nutrisi yang mendukung pertumbuhan tanaman inang juga mendukung perbanyakan virus. Hal ini
berlaku terutama untuk N dan fosfor (P). Namun, meskipun virus berkembang biak dengan cepat, gejala
infeksi yang terlihat tidak selalu sesuai dengan peningkatan pasokan nutrisi mineral ke tanaman inang.
Faktanya, gejala infeksi virus terkadang hilang ketika persediaan N banyak, padahal seluruh tanaman
terinfeksi. Gejala yang terlihat tergantung pada persaingan untuk N antara virus dan sel inang.
Persaingan ini bervariasi dengan penyakit yang berbeda dan dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan,
seperti suhu.
#MIKRO
Penyakit jamur dan bakteri yang ditularkan melalui tanah
Nutrisi mineral mempengaruhi penyakit bawaan tanah dengan berbagai cara. Tanaman yang
kekurangan mikronutrien biasanya memiliki kemampuan pertahanan yang tertekan terhadap penyakit
yang ditularkan melalui tanah. Namun, dalam beberapa kasus, unsur hara dapat memiliki efek langsung
pada patogen yang ditularkan melalui tanah. Misalnya, mangan yang diaplikasikan di tanah (Mn) dapat
menghambat pertumbuhan jamur tertentu.
#MIKRO

19
PENYAKIT JAMUR
Dinding sel yang lebih tipis dan lebih lemah membocorkan nutrisi dari dalam sel ke apoplas (ruang
antara sel tumbuhan). Ini dapat menciptakan lingkungan subur yang merangsang perkecambahan spora
jamur pada permukaan daun dan akar. Kadar nutrisi mineral secara langsung mempengaruhi jumlah
kebocoran serta komposisi yang bocor.
Misalnya, kalium (K) sangat penting untuk sintesis protein, pati, dan selulosa pada tumbuhan. Selulosa
adalah komponen utama dari dinding sel, dan defisiensi K menyebabkan dinding sel menjadi bocor,
mengakibatkan tingginya konsentrasi gula (prekursor pati) dan asam amino (blok pembangun protein)
dalam apoplas daun. Kekurangan kalsium (Ca) dan boron (B) juga menyebabkan penumpukan gula dan
asam amino di jaringan daun dan batang. Nitrogen adalah komponen kunci dari asam amino; Oleh
karena itu, suplai N yang berlebihan dapat meningkatkan jumlah asam amino dan senyawa lain yang
mengandung N dalam jaringan tanaman. Ketidakseimbangan mineral ini menurunkan ketahanan
terhadap penyakit jamur dengan menciptakan lingkungan yang lebih menguntungkan bagi patogen.
Kebanyakan jamur menyerang permukaan daun dengan melepaskan enzim, yang melarutkan lamella
tengah ("lem" yang mengikat sel-sel yang berdekatan). Aktivitas enzim ini sangat dihambat oleh Ca, yang
selanjutnya menjelaskan korelasi erat antara kandungan Ca jaringan dan ketahanannya terhadap
penyakit jamur.
Seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, jaringan tanaman mengandung dan menghasilkan
berbagai senyawa pertahanan yang dapat menghambat serangan jamur. Boron memainkan peran kunci
dalam sintesis senyawa ini. Senyawa pengompleks borat memicu peningkatan pembentukan sejumlah
bahan kimia pertahanan tanaman di tempat infeksi. Kadar zat ini dan efek fungistatisnya juga menurun
bila suplai N terlalu tinggi.
Nutrisi mineral juga mempengaruhi pembentukan sekat mekanis pada jaringan tanaman. Seiring
bertambahnya usia daun, akumulasi silikon (Si) di dinding sel membantu membentuk penghalang fisik
pelindung penetrasi jamur. Kadar N yang terlalu tinggi menurunkan kandungan Si dan meningkatkan
kerentanan terhadap penyakit jamur.
Mikronutrien lain juga berperan dalam resistensi penyakit. Tembaga (Cu) merupakan salah satu unsur
hara tanaman yang banyak digunakan sebagai fungisida. Jumlah yang dibutuhkan, bagaimanapun, jauh
lebih tinggi daripada kebutuhan nutrisi pohon. Tindakan Cu sebagai fungisida bergantung pada aplikasi
langsung ke permukaan tanaman dan jamur yang menginfeksi. Dari perspektif nutrisi, defisiensi Cu
menyebabkan gangguan produksi senyawa pertahanan, akumulasi karbohidrat yang dapat larut, dan
berkurangnya lignifikasi (pengembangan kayu), yang kesemuanya berkontribusi pada penurunan
ketahanan terhadap penyakit.
#MIKRO

HAMA
Hama adalah organisme seperti serangga, tungau, dan nematoda yang berbahaya bagi tanaman
budidaya. Berbeda dengan jamur dan bakteri patogen, faktor visual seperti warna daun merupakan
faktor penting dalam kerentanan hama. Kekurangan nutrisi menghitamkan permukaan daun dan
meningkatkan kerentanan terhadap hama. Psyllid jeruk Asia, Diaphorina citri , misalnya, cenderung
menetap pada permukaan pantulan kuning (yaitu, permukaan yang tampak berwarna kuning bagi mata
manusia).
Tiga pertahanan hama utama tanaman adalah:
1. Sifat fisik permukaan: warna, sifat permukaan, rambut
2. Hambatan mekanis: serat keras, kristal silikon, lignifikasi
3. Kimia / biokimia: kandungan atraktan, racun, pengusir hama

20
Nutrisi mineral mempengaruhi ketiga sistem pertahanan. Umumnya, tanaman muda atau yang tumbuh
cepat lebih mungkin terserang hama daripada tanaman yang lebih tua dan tumbuh lebih lambat. Oleh
karena itu, seringkali terdapat korelasi antara aplikasi N (stimulasi pertumbuhan) dan serangan hama.
Kekurangan boron mengurangi ketahanan terhadap serangan hama dengan cara yang sama mengurangi
ketahanan terhadap infeksi jamur. Ini digunakan dalam sintesis flavanoids dan senyawa fenolik, yang
merupakan bagian dari sistem pertahanan biokimia tanaman.
#MIKRO

Untuk melengkapi metode pengendalian penyakit dan hama, penting untuk mengetahui bagaimana
unsur hara mineral mempengaruhi ketahanan penyakit pada tanaman. Mengubah cara tanaman
merespons serangan hama atau penyakit dapat meningkatkan ketahanan.
Nutrisi mineral dapat mempengaruhi dua mekanisme resistensi utama:
1. Pembentukan penghalang mekanis, terutama melalui pengembangan dinding sel yang lebih tebal.
Sintesis senyawa pertahanan alami, seperti phytoalexins, antioxidant, dan flavanoids, yang memberikan
perlindungan terhadap patogen.
2. Pasokan nutrisi yang seimbang, memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal dan biasanya juga
dianggap optimal untuk ketahanan terhadap penyakit. Biasanya tanaman dengan status nutrisi yang
optimal memiliki ketahanan (toleransi) yang lebih tinggi terhadap hama dan penyakit dibandingkan
tanaman yang kekurangan nutrisi. Kerentanan meningkat karena KONSENTRASI NUTRISI menyimpang
dari optimum ini. Interaksi antara tumbuhan dan organisme penyakit serta hama sangatlah kompleks.
Namun, peran nutrisi mineral sudah mapan di beberapa bidang interaksi penyakit inang. Tujuannya
adalah untuk mengenali interaksi ini dan melihat kemungkinan dan batasan penyakit dan pengendalian
hama oleh nutrisi mineral dan aplikasi pupuk.

KARAT DAUN
Jamur karat daun adalah patogen di udara yang spora-nya disebarkan oleh angin dalam jarak yang jauh.
Setelah terbentuk di suatu daerah, spora menyebar secara lokal di dalam lokasi serta ke lokasi terdekat.
Kira-kira setiap 7-10 hari terbentuk pustula karat baru. Cuaca memainkan peran kunci dalam
perkembangan karat daun. Malam sedang dan siang hari yang hangat (60 ° -80 ° F) yang menciptakan
periode embun yang lama di kanopi gandum sangat ideal untuk pengembangan karat. Di bawah kondisi
yang tepat, karat parah pada varietas yang rentan terjadi 30 hingga 40 hari setelah perkembangan karat
awal.
Dari ILMU PENGETAHUAN soal KARAT DAUN ini seharusnya kita sudah bisa menganalisa tindakan
tindakan apa yg harus dilakukan.
Analisa pertama adalah nutrisi kurang, atau ada yg tidak lengkap, atau tidak cukup terakumulasi dalam
tubuh tanaman sehingga mudah terserang.
Analisa kedua adalah melihat dari apa yg sudah kita lakukan selama ini ke tanaman dan efek ketanaman
seperti apa. Disini bisa kita lihat pada awal tanaman itu sehat tapiiii... Belum tentu secara antibodinya
siap.
Analisa ketiga adalah dosis yg kita berikan dengan laju pertumbuhan dan daya tahan tanaman.
Analisa ke empat yaitu metan. Apakah menurut kita sudah memberikan nutrisi yg baik dan cukup tapi
masih terserang jg maka analisa berikutnya adalah penyerapan nutrisi apakah sudah bagus atau tidak
melalui akar. Disini kita melihat pH dan porositas metan.
Begini saya kalau belajar untuk memahami suatu permasalahan pada tanaman.
Semoga bisa bermanfaat sebagai bahan pemahaman.

DASAR PEMAHAMAN TINGKAT LANJUT NUTRISI.


21
Setelah memahami penerapan pola nutrisi berdasar fase pertumbuhan maka berikutnya adalah dasar
memahami dosis nutrisi yg diberikan ke tanaman dan efeknya.
Dosis untuk tahap awal adalah bertujuan untuk memahami berapa jumlah nutrisi yg harus diberikan ke
tanaman bedasarkan ukuran tanaman. Usia disini saya abaikan karena terkadang usia sama tapi ukuran
tanaman bisa berbeda dikarenakan berbagai faktor.
Untuk aplikasi dosis tinggi selama ini saya tidak pernah mau membahasnya dikarenakan saya ingin
kawan2 mau belajar mencoba mencari komposisi surfaktan yg pas dengan nutrisi dan memiliki efek yg
tidak berdampak negatif pada tanaman.
Ini sangatlah penting karena menyangkut ke masalah hasil.
Ukuran tanaman, jumlah banyak tidaknya batang dan daun akan memberi dampak terhadap pembagian
nutrisi ke semua tubuh tanaman karena ini akan menjadi penentu pada tahap buah.
Buah sedikit dan banyak sangat bisa terlihat kalau kawan2 lebih teliti dalam belajar menganalisa antara
efek dari dosis yg diberikan ke tanaman.

SULFUR
Unsur hara sulfur diperlukan tanaman untuk
membantu pembentukan zat hijau daun,
penyusunan perotein,
dan vitamin.
Fungsi unsur S kelihatan menonjol pada tanaman umbi-umbian.
Pada tanaman umbi, sulfur berfungsi untuk
memperbaiki kualitas umbi, memperbaiki -warna,
-aroma,
-rasa dan
-ukuran umbi
Selain dua contoh di atas, secara umum fungsi unsur sulfur pada tanaman adalah sebagai berikut :
-Membantu proses pembentukan asam amino
-Membantu pertumbuhan tunas
-Merangsang pembentukan bintil akar tanaman
-Berperan dalam pembentukan klorofil
-Meningkatkan kekebalan (resistensi) tanaman terhadap cendawan patogen
Pada beberapa jenis tanaman sulfur berfungsi
membentuk senyawa minyak yang -menghasilkan aroma
Memperbaiki warna,
-kelenturan daun
-Pada tanaman pepaya berperan sebagai -aktifator enzim pembentuk zat papain
-Merangsang pertumbuhan anakan pada tanaman padi
Khusus untuk tanaman padi, sulfur banyak diserap oleh tanaman selama masa pertumbuhan dan
mencapai maksimum pada fase pembungaan. Pada fase ini, sulfur terakumulasi di daun, sebagian besar
di daun muda. Kadar S-total di daun dan batang padi tinggi pada awal pertumbuhan. Setelah stadia itu,
sulfur disimpan dalam daun dan tangkai, kemudian ditranslokasikan ke gabah.
Oleh karena itu, sulfur harus tersedia pada awal pertumbuhan sampai sekurang-kurangnya pada fase
anakan aktif untuk memperoleh hasil yang optimal.
Jika kekurangan unsur hara sulfur, maka akan nampak jelas terlihat bahwa daun muda atau pada pucuk
daun mengalami klorosis yang lama kelamaan akan mati.
SULFUR II

22
Belerang adalah nutrisi penting dalam produksi tanaman. Ini diklasifikasikan sebagai elemen sekunder,
bersama dengan Mg dan Ca, tetapi kadang-kadang disebut "nutrisi utama ke-4".
Fungsi Belerang:
Tanaman memperoleh belerang dari media tanam sebagai sulfat (SO 4 =). Sulfat mudah larut dan dapat
hilang dengan pencucian. Metabolisme tumbuhan mengurangi sulfat dan sulfur dioksida menjadi bentuk
yang dapat digunakan untuk membangun molekul organik.
Sulfur memiliki banyak fungsi pada tumbuhan. Ini digunakan dalam pembentukan asam amino, protein,
dan minyak. Ini diperlukan untuk pembentukan klorofil, meningkatkan nodulasi pada kacang-kacangan,
membantu mengembangkan dan mengaktifkan enzim dan vitamin tertentu, dan merupakan komponen
struktural dari dua dari 21 asam amino yang membentuk protein.
Kebutuhan tanaman akan S berhubungan erat dengan N. Hubungan antara S dan N tidak mengherankan
karena keduanya merupakan komponen protein dan terlibat dalam pembentukan klorofil. Mereka juga
terkait dengan peran S dalam konversi nitrat menjadi asam amino. Tanaman yang memiliki kebutuhan N
tinggi biasanya juga memiliki kebutuhan S yang tinggi.
#sulfur

Sumber dan Gejala Kekurangan SULFUR


Sulfur adalah nutrisi tanaman penting yang diperlukan untuk menghasilkan tanaman pangan yang
melimpah. Biji-bijian, buah-buahan dan sayuran membutuhkan belerang untuk mempertahankan
pertumbuhan.
Sumber Kekurangan Belerang
Secara historis, tanaman memperoleh sulfur dari lingkungan melalui gas SO2 dari proses industri yang
memasuki siklus sulfur dalam jumlah besar. Saat ini, tanaman tidak menerima jumlah sulfur yang
diperlukan dari atmosfer saja. Mengapa berubah? Peraturan yang mengubah komposisi bahan bakar
dan pengendalian polusi lainnya meningkatkan kualitas udara bagi manusia tetapi menurunkan jumlah
senyawa sulfur yang tersedia di atmosfer untuk tumbuhan.

Yang juga mempengaruhi ketersediaan sulfur adalah meningkatnya skala pertanian. Lebih banyak sulfur
dihilangkan dari tanah sebagai akibat dari peningkatan produksi pertanian dengan meningkatkan
penggunaan pupuk, mengintensifkan sistem tanam, mempromosikan varietas tanaman hasil tinggi, dan
meningkatkan irigasi.
Gejala Kekurangan Belerang pada Tanaman
Kapanpun status sulfur tanaman yang sedang tumbuh turun di bawah tingkat kritis yang diperlukan,
gejala visual dari kekurangan sulfur mulai muncul pada tanaman. Munculnya gejala tersebut
menunjukkan kondisi yang serius karena hasil panen dapat menurun meski tanpa munculnya gejala
tersebut.
Gejala defisiensi sulfur dalam banyak hal mirip dengan gejala nitrogen yaitu : daun menjadi kuning pucat
atau hijau muda. Tidak seperti nitrogen, gejala defisiensi sulfur muncul pertama kali pada daun yang
lebih muda, dan bertahan bahkan setelah aplikasi nitrogen. Pada kapas, tembakau dan jeruk, beberapa
daun yang lebih tua terpengaruh lebih dulu.
Tanaman yang kekurangan sulfur berukuran kecil dan kurus dengan batang pendek dan ramping,
pertumbuhannya terhambat, kematangan tertunda, bintil pada legum mungkin buruk dan fiksasi
nitrogen berkurang, buah sering tidak matang sepenuhnya dan tetap berwarna hijau muda , hijauan
mengandung rasio N: S lebar yang tidak diinginkan sehingga memiliki nilai gizi yang lebih rendah.
#sulfur

LATIHAN POLA
23
Ini sebagai contoh perhitungan..
Kita tentukan dulu kandungan pupuk NPK yang akan kita buat. Untuk lebih mempermudah penjelasan
kita contohkan akan membuat pupuk NPK sendiri dengan kandungan 20:15:10.
Hitung kebutuhan pupuk NPK yang akan kita buat. Misalnya kita akan membuat 200 Kg pupuk NPK
dengan kandungan 20:15:10.
Kita hitung jumlah masing-masing unsur hara yang kita butuhkan. Unsur N : 20% X 200 = 40 kg. Unsur P :
15% X 200 = 30 Kg. Unsur K : 10% X 200 = 20 Kg.

Kita konfersikan kebutuhan masing-masing unsur hara dengan pupuk tunggal yang telah kita persiapkan
(Urea, SP36 dan KCl). Kandungan N dalam urea adalah 54% maka untuk mendapatkan N 40 Kg maka kita
butuh Urea (100 : 54) X 40 = 74 Kg Urea. Untuk mendapatkan unsur P 30 Kg kita butuh SP36 (100 : 36) X
30 = 83,3 Kg SP36. Sedangkan kebutuhan unsur K sebesar 20 Kg akan kita perolaeh dari KCl (100 : 45) X
20 = 44,4 Kg.
Oleh karena itu NPK dengan komposisi 20 : 15 : 10 sebanyak 200 Kg setara dengan Urea 74 Kg + SP36
83,3 Kg + KCl 44,4 Kg.

Contoh pembuatan NPK lain :


Untuk membuat Pupuk yang setara dengan 50 Kg NPK Ponska (15 : 15 : 15) maka kita butuh :
Urea : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 54) = 13,8 Kg Urea
SP36 : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 36) = 20,8 Kg SP36
KCl : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 45) = 16,66 Kg KCl.

COMPOS
Kemudian kita punya limbah sayur. Mau cepet bikin POC kan. Blender atau haluskan pakai mesin apa aja
dah yg penting halus. Mau dikunyak juga boleh qiqiqiqiqi....
Setelah halus kemudian di blukutuk dengan tambahin air tentunya.
Kemudiannnnn... Pakai aquaenzym. Sudah ada mikrobanya plus enzym lagi qiqiqiqi....
G mana ayoooo... Udah jadi POC plus jadi pak eko lagi wkwkwkwk....
Mau tambahin makro mikro komplit wessss... Wus wus wus bablas angine wkwkwkwwk....
#compost

COMPOST TEA PERTANUSA.


TAHAP AWAL saya menjelaskan pemahaman tentang compost dan compost tea terlebih dahulu. Kalau
saya nggak doyan asal asalan plus campur aduk byak byuk bahan baku tanpa dasar pemahaman
penggunaan bahan baku qiqiqiqi...
Simpelnya pakai aja makro mikro racikan yg sudah kawan2 buat atauuu... Pupuk jadi yg sesuai pola per
fase kemudian tambah sumber bahan organik yg sudah di proses baik itu anaerob maupun aerob.
Dasar logikanya begini :
COMPOST => Bahan organik yg diurai menggunakan mikroba.
Artinya setelah terurai maka akan mudah terlarut.
Disaat COMPOST dikasi air maka segera larut yg senyawa kimia organik maupun senyawa kimia
anorganik yg ada yg kemudian bernama COMPOST TEA.
Artinyaaaa.... Compost akan mendominasi senyawa organik yg tersedia atau CHO dengan berbagai
macam jenis karbon (karbon paten disini sulit tersedia tanpa memahami jenis bahan baku yg digunakan
dan pamahaman jenis mikroba).
24
Sedangkan fungsi aerator agarrrr... Mengembangkan mikroba juga dan sekaligus menyuplai blukutuk
qiqiqiqi...
Jadi kalau misalnya kita beli mikroba ngapain banyak2. Beli 1 kemudian kembangkan sekampung
wkwkwkwkwk....
#compost

Katalis
Katalis itu saya contohkan begini. Dalam pembuatan biodiesel. Minyak plus metanol. Diaduk-aduk jadi
dah, tu biodiesel nya. Tapi butuh waktu lama.
Nah, dari hasil penelitian. Ditambahkanlah soda api ke dalam (minyak plus metanol). Biodiesel akan
lebih cepat terbentuk dengan ada nya soda api. Nah, ini lah yang disebut KATALIS. Zat yang dapat
mempercepat reaksi, tapi tidak ikut bereaksi. Ini contoh sederhana si KATALIS.
Bukan asal omong katalis, tapi tidak tau arti sebenarnya. Ntar katalis yang dimaksud adalah
bakulan mikroba kali ya. Sorry, ya. Pengertian katalis ini ilmiah. Bukan asbun. Ada nya itu
dalam REAKSI KIMIA. Dah, gitu aja.
Salam PERTANUSA
Substrat
Substrat itu adalah "MEDIA". Boleh sebagai MEDIA berkembang biak suatu makhluk hidup seperti
mikroba dan sejenisnya.
Contoh SUBSCRIBE, eh SUBSTRAT itu adalah tepung terigu. Nah, mau kembang biakkan si trico bisa, si
meta bisa, si Vera juga bisa, plus makhluk "halus" lain nya. Yang dihelu2kan sebagai pembenah tanah
lah...

PERHITUNGAN PPM
Contoh pola 311. NH4 nya 2%. Itu berarti, 2/100 x 1000, berarti 20 ppm. Atau 20 mg. Angka ini, sudah
bisa dikonversi ke gr. Hanya butuh timbangan yg lebih detail saja.
PPM = miligram / liter atau miligram / kg
1 mg = 1 ppm
Kalau bicara ke persen maka :
Berapa persen 1 PPM ?
Udah jelas 1 PPM = 1 mg / kg
Sekarang mas konversi aja dari kg ke mg.
1 kg = 1000 gram
1 gram = 1000 mg
1 kg = 1.000.000 mg
1 mg itu berapa persen dari 1.000.000 mg?
(1 mg : 1.000.000 mg) x 100 = .... %

HERBISIDA (I)

Nampaknya kita perlu menyamakan persepsi tentang berbagai istilah yg digunakan dlm bidang per-
herbisida-an. Maaf agak panjang. Bacanya pelan-pelan ya.

25
Saya akan mengawali dengan hubungan antara herbisida dan perkembangan gulma. Dalam hal ini
dikenal ada (1) HERBISIDA PRA-TUMBUH (PRE-EMERGENCE HERBICIDES) dan (2) HERBISIDA PURNA-
TUMBUH (POST-EMERGENCE HERBICIDES).

HERBISIDA PURNA-TUMBUH ( POST-EMERGENCE HERBICIDES) adalah herbisida yg digunakan utk


mengendalikan gulma yg sudah tumbuh dan berkembang. Herbisida purna-tumbuh umumnya diserap
oleh daun gulma. Dikenal ada 2 kelompok herbisida purna-tumbuh, yakni herbisida non-sistemik (umum
disebut herbisida kontak) dan herbisida sistemik. HERBISIDA KONTAK diserap oleh daun, tidak
ditranslokasikan, karenanya hanya mematikan jaringan daun yg langsung terkena semprotan (contoh
paraquat). Sementara HERBISIDA SISTEMIK diserap oleh daun, lalu disebarkan ke bagian-bagian lainnya.
Karena itu herbisida sistemik mampu mematikan seluruh gulma meskipun tidak seluruhnya terkena
semprotan (contoh glifosat).

HERBISIDA PRA-TUMBUH (PRE-EMERGENCE HERBICIDE) digunakan untuk membunuh biji/kecambah


gulma yg masih ada di dalam tanah. Herbisida pra-tumbuh semuanya sistemik, diserap baik oleh biji,
akar kecambah, koleoptil, maupun ruas batang muda. Contoh herbisida pra-tumbuh adalah atrazine,
douron, dst.

Kadang ada yg menambahkan satu kelompok lagi, yakni HERBISIDA PURNA-TUMBUH AWAL (EARLY
POST-EMERGENCE), yang sebenarnya adalah herbisida pra-tumbuh yang, kecuali membunuh bija dan
kecambah gulma, juga membunuh gula yg baru tumbuh (berdaun 2-3 helai).

Sekarang hubungan antara herbisida dan bidang sasarannya. Dalam hal ini kita mengenal (1) SOIL
APPLIED HERBICIDES (SOIL ACTING HERBICIDES; HERBISIDA TANAH) dan (2) FOLIAGE APPLIED
HERBICIDES (HERBISIDA DAUN).

Seperti namanya, HERBISIDA TANAH disemprotkan ke tanah untuk membunuh biji/kecambahvgulma.


Yang dipakai sebagai herbisida tanah adalah herbisida pra-tumbuh. Sementara HERBISIDA DAUN
disemprotkan langsung ke daun gulma utk membunuh gulma yg sudah tumbuh berkembang. Yg
digunakan sbg herbisida daun tentu saja adalah herbisida purna tumbuh, baik yg kontak maupun yg
sistemik.

Terakhir, hubungan antara herbisida dengan TANAMAN POKOKNYA. Dalam hal ini kita mengenal (1)
HERBISIDA PRA-TANAM (PRE-PLANTING HERBICIDES) dan (2) HERBISIDA PURNA-TANAM (POST-
PLANTING HERBICIDES). Herbisida pra-tanam biasanya disemprotkan sebelum tanaman pokok ditanam,
misalnya pembersihan gulma sebelum olah tanah. Yg digunakan adalah herbisida purna-tumbuh.
Sedangkan herbisida purna-tanam diaplikasikan sesudah tanaman pokok ditanam. Yg digunakan bisa
herbisida pra-tunbuh atau purna tumbuh.
HERBISIDA (II)
Seperti saya janjikan, kita akan membahas ttg SELEKTIVITAS HERBISIDA (HERBICIDE SELECTIVITY). Istilah
ini sering menimbulkan kesalah-pahaman karena digunakan utk pengertian yg berbeda.
Pengertian pertama mengacu pada hubungan antara herbisida dng TANAMAN POKOK-nya. Dalam hal ini
HERBISIDA SELEKTIF adalah herbisida yg mampu mengendalikan gulma, tanpa merugikan/mengganggu
tanaman pokoknya. Misalnya atrazin, sianazine, mesotrion, dsb adalah herbisida SELEKTIF utk tanaman
jagung. Artinya tanaman jagung tidak terganggu (kasarnya tidak mati) kalau disemprot atrazine,
sianazin, atau mesotrion (tentu pada dosis penggunaan yg dianjurkan). Contoh lain, metil-metsulfuron,
triasulfuron, bispiribak-sodium, propanil, dsb adalah herbisida selektif untuk padi.
26
Lawannya, tentu saja disebut NON-SELEKTIF (TIDAK SELEKTIF). Contohnya, atrazin, sianazine, mesotrion
adalah herbisida NON-SELEKTIF utk padi. Padi akan mati kalau disemprot atrazin. Demikian halnya,
jagung akan mati bila disemprot bispiribak-sodium karena bispiribak NON-SELEKTIF bagi jagung.
Selektivitas juga digunakan untuk merujuk pada SPEKTRUM PENGENDALIAN dari suatu herbisida. Dalam
hal ini kita mengenal HERBISIDA NON-SELEKTIF yakni herbisida yg bisa membunuh segala jenis
tumbuhan (termasuk gulma dan tanamannya). Contoh yg terkenal adalah glifosat, glufosinat, dan
paraquat. Singkatnya, herbisida non-selektif adalah herbisida yg spektrum pengendaliannya sangat luas.

Lawannya adalah herbisida dng spektrum pengendalian terbatas yg hanya mampu mengendalikan jenis
gulma tertentu dan tidak membunuh yg lain. Susahnya, kelompok herbisida ini juga disebut (lagi-lagi)
sebagai herbisida SELEKTIF. Dalam pengertian ini kita mengenal 2 macan herbisida selektif.
Yang pertaman adalah herbisida selektif yg hanya kuat utk mengendalikan gulma BERDAUN LEBAR.
Herbisida ini kurang atau tidak mampu mengendalikan gulma dari keluarga rumput (Gramineae atau
Poaceae). Contohnya adalah 2,4-D, diklorprop, dikamba, MCPA, dsb. Karena hanya bisa mengendalikan
gulma daun lebar, herbisida ini aman utk tanaman dari keluarga Gramineae seperti padi, jagung, tebu,
dsb.
Yg kedua adalah herbisida yg hanya kuat utk mengendalikan gulma DAUN SEMPIT (rumput, Gramineae).
Herbisida ini tidak mampu mengendalikan gulma daun lebar. Contohnya adalah benfluralin, fluazifop-
butil, quinklorak, fenoksaprop, dll. Jadi kalau di kebun cabai Anda ada rumput lulangan (Eleusin indica),
Anda boleh menyemprotnya dng fluazifop-butil tanpa takut cabainya terganggu.
Sebetulnya masih ada satu kelompok herbisida, yang mampu membunuh gulma tertentu, baik daun
lebar dan daun sempit, tapi tidak semuanya. Jujur, saya tidak tahu disebut apa kelompok ketiga ini.
Contohnya ametrin, atrazin, asetoklor, dsb

[14.56, 13/4/2021] : PERSISTENT ORGANIC POLLUTANTS: THE DIRTY DOZEN.

Persistent Organic Pollutants (POPs: Senyawa organik persisten penyebab polusi) adalah 12 bahan kimia
yang dilarang digunakan atau sangat dibatasi penggunaannya menurut Konvensi Stockholm, 2001.

Bahan-bahan kimia tersebut meliputi 8 PESTISIDA (aldrin, chlordane, DDT, dieldrin, endrin, heptachlor,
mirex dan toxaphene); dua bahan kimia industri (polychlorinated biphenyl/PCB dan hexachloro
benzene/HCB); dan dua lagi bahan kimia yg tidak dikehendaki atau hasil pembakaran, dsb (dioxins dan
furan).

Karena jumlahnya 12, maka ke-12 bahan kimia tsb biasa disebut sebagai the dirty dozen (selusin bahan
kimia yg kotor). (Saat ini jumlah POPs sudah bertambah banyak, lain kali kita bahas).

Ada beberapa alasan mengapa mereka dilarang.


1. Sangat beracun
2. Persisten (tidak mudah terurai di lingkungan selama puluhan tahun)
3. Terikat pada jaringan lemak manusia dan hewan, masuk dlm rantai makanan (bioakumulasi &
biomagnifikasi)
4. Menyebar ke seluruh bola bumi hingga di tempat dimana bahan tsb tidak digunakan.

BUDIDAYA TANAMAN TERONG HAIFA


Pupuk dasar pada terong yg menggunakan pupuk kandang pada haifa. 30 - 40 kubik untuk 1 hektar.
27
Silahkan bandingkan dengan apa yg sudah dilakukan petani kita selama ini kalau berbicara organik.
Target mereka yg saya baca adalah 53 ton per hektar.
Kemudian kita lihat pola nutrisi pada tanaman terong pada Haifa.
Coba perhatikan pada kolom PERMINTAAN NUTRISI. Disana K selalu tinggi dari awal. P selalu lebih kecil.
Kalau dibaca secara pola awal 112, 213, 214 dan 215.
Ini bisa kita terapkan sebagai acuan pada tanaman yg sejenis terong sambil kita melihat pola nutrisi
tanaman lain yg mengarah seperti apa.
Tapi intinya adalah K selalu tinggi.
Ingat ini hanya pola NPK belum tambahan lain seperti AA, humat, hormon dll. Artinya POLA MAKRO
sebagai penggiring.

Latihan Pembuatan Pola


Mencoba membuat angka cantik dr pola 1 4 1
Pola dg P besar untuk pembentukan akar dan batang. Untuk masa awal agar akar kokoh tak tertandingi
Sesuai tabel dari peratnusa, pd pola 1 4 1, perbandingan N (NO3) dg N (NH4) adalah 3 banding 8. Biar
mudah lgsg aja N(NO3) 30mg dan N(NH4) 80mg. Total N 110mg.
Dg N 110mg, maka P2O5 sekitar 400an, K2O sekitar 100an(saya pakai 120 mndekati).
3 pupuk makro primer sudah dapat nilainya.
Lanjut ke 3 pupuk makro sekunder. Di tabel pertanusa pd pola 1 4 1 g ada MgO, untuk CaO dan S dari
gipsum saja dg dosis yg pernh diwedar. Jadi, saya g menentukan nilai CaO dan S
Untuk mikro, tdk saya hitung dulu
Untuk menentukan pakai pupuk apa saja, lumayan pilih2 sih. Pertama saya lihat kbthan (N)NO3 hanya
sdkit. N(NO3) bisa dari KNO3 dan Calnit tp KNO3 ada K yg mana d pupuk lain jg ada K. Kalau pakai
keduanya, nanti NO3 kebanyakan. Saya putuskan pakai Calnit
Pd kemasan calnit, N (NO3) ada 14,4%. Jika N(NO3) butuh 30mg, maka bth calnit = 30mg ÷ 14,4% =
208mg calnit
Ingat pd calnit jg ada CaO sebesar 25%. Maka CaO otomatis dapat sebesar = 208mg calnit × 25% = 52mg
CaO.
Lanjut ke K2O butuh 120mg. Saya pilih MKP krn ada K dan P sekaligus dan K hanya butuh sdkit. Jd cukup
dg satu pupuk MKP. Pd MKP ada 34%.
Dg K2O yg bth 120mg, maka bth MKP = 120mg ÷ 34% = 353mg MKP
Lanjut ke P2O5 butuh 400mg. Pd perhitungan kbthan K2O di atas sudah pakai MKP yg ada P2O5 sebesar
52%. Krn MKP sudah ktmu sebesar 353mg, maka P2O5 = 353mg × 52% = 184mg P2O5. Padahal butuh
400mg. Maka masih kurang 400 - 184 = 216mg. Kekurangan 216mg P2O5 saya ambilkan dari MAP.
Alasan dari MAP jg untuk menambah N(NH4).
216mg P2O5 maka butuh MAP = 216mg ÷ 61% = 354mg MAP. Di tabel 355mg krn ada pembulatan
koma. Pakai 355mg
Lanjut ke N(NH4) butuh 80mg. Dari calnit ada 1,1%. Calnit sudah dapat di atas sebesar 208mg.
N (NH4) = 208mg × 1,1% = 2,3mg
Pada MAP jg ada N (NH4) sbsar 12%. MAP jg sdh dpt d atas sbsar 355mg
N(NH4) = 355mg × 12% = 42,6mg
Ternyata N (NH4) masih berjumlah 42,6 + 2,3 = 44,9mg. Masih kurang sbsar 80 - 44,9 = 35,1mg
Ambil dari ZA saja ada N(NH4) sebesar 21%.
N(NH4) kurang 35,1mg maka ZA = 35,1mg ÷ 21% = 167mg ZA
Pd ZA jg ada S sebesar 24%. Dg ZA sbsar 167mg ZA maka S = 167mg × 24% = 40mg S
Ok komplit.

28
Mgkn ada yg bingung kok kadang ada 35,1 ÷ 21% dan ada yg 167 × 24%. Kok kadang ada bagi kadang
kali?
Logikanya yg kali : beli gula 1kg dan kemurniannya hanya 50%. Maka yg bner2 gula hanya setengah kilo
kan? Matematikanya gula 1kg × 50% = ½kg
Logikanya yg bagi : pgn gula yg kandungan bener2 gula sbsar ½kg tp yg djual ada gula kadar 50%.
Berapa kg gula yg harus dbeli? Scara jwb sgkat 1kg. Matematikanya ½kg ÷ 50%. Kalau bingung cara
persen, itu bisa dijabarkan ½kg ÷ 50 × 100 = 1kg
Semoga yg msh bingung menghitung pupuk, dpt memahami. Tdk bermaksud menggurui tp saling
sharing
Ini untuk per liter air. Jika dosis kurang nendang, pupuk2 yg sudah dapat nilainya dikalikan aja. Dikalikan
dg angka yg sama. Misal kali 2 semua.
Jika OD, g perlu mengubah jumlah pupuk. Tambah aja air yg smula 1L mnjdi 1liter lbh. Tergantung
tanamannya. Niteni dewe2
Semoga bermanfaat

UNSUR KIMIA, SENYAWA KIMIA dan ION


Disini saya berusaha menjelaskan secara simpelnya aja walaupun pasti masih banyak yg mumet tapi
sebaiknya ini mulai dipahami agar tidak salah dalam menyebutkannya karena dari cara penyampaian yg
tidak benar maka akan selalu muncul pemahaman yg salah kaprah.

UNSUR KIMIA
Istilah "unsur" (atau "elemen") digunakan tanpa menghiraukan apakah mereka terionisasi atau
berikatan kimia, misalnya hidrogen dalam air).

Jumlah unsur yg diketahui dan sudah ada penamaan sampai saat ini sebanyak 118 jenis unsur kimia.
Contoh beberapa unsur kimia :
Karbon (C),
Hidrogen (H),
Oksigen (O),
Nitrogen (N),
Fosfor (P),
Kalium (K),
Kalsium (Ca),
Magnesium (Mg),
Belerang (S),
Besi (Fe),
Mangan (Mn),
Boron (B), Mo,
29
Tembaga (Cu),
Zinc (Zn)
Klor (Cl).

SENYAWA KIMIA

Senyawa kimia adalah zat kimia murni yang terdiri dari dua atau beberapa unsur yang dapat dipecah-
pecah lagi menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan reaksi kimia tersebut. Contohnya, Dihidrogen
monoksida (air, H2O) adalah sebuah senyawa yang terdiri dari dua atom hidrogen untuk setiap atom
oksigen.
Ciri-ciri yang membedakan senyawa adalah adanya rumus kimia. Rumus kimia tidak menyebutkan
apakah senyawa tersebut terdiri atas molekul.
Contohnya : NH4, NO3, H2PO4, H2PO4 dll
ION :
Ion terbagi menjadi 2 yaitu Anion (negatif) dan Kation (positif)
Simpelnya ion itu adalah unsur yg terurai / teroksidasi.

Jadi apa hubungannya dengan pertanian ???


UNSUR KIMIA itu sebenarnya sama dengan UNSUR HARA. Hanya karena di dunia PERTANIAN istilah
UNSUR KIMIA diganti istilahnya menjadi unsur hara.

UNSUR KIMIA atau UNSUR HARA nggak bisa diserap tanaman.


UNSUR KIMIA/UNSUR HARA harus dalam bentuk ION dan atau SENYAWA KIMIA terlebih dahulu baru
bisa diserap tanaman.

SIAPA YG BISA MEMBUAT ION ATAU SENYAWA KIMIA tersebut agar bisa diserap tanaman ???
1. Dalam alam sudah terdapat dalam bentuk ion atau senyawa kimia.
2. mikroorganisme memanfaatkan unsur kimia/unsur hara sebagai energi dalam arti mereka
memakannya dan mengahasilkan ion atau senyawa kimia.
3. Manusia bisa memproses unsur kimia/unsur hara dengan ilmu reaksi kimia sehingga dengan
perlakuan reaksi kimia terbentuklah ion atau senyawa kimia.

#pemahaman
[18.13, 30/10/2020] : Kemenyan itu sifat nya lengket (getah), Maserasi dari kemenyan itu membuat
ekstrak menyan keluar optimal. Baik itu aroma ataupun sifat lengket nya. Etanol itu, salah satu bahan
penembus. Kalau dikombinasi sama surfaktan yang saya wedar tadi pagi, dengan menggantikan etanol
30
dengan Maserasi kemenyan dan Maserasi daun atau bunga Widuri. Kira-kira, selesai tidak masalah ulat
bawang yg dianggap "masalah yg belum selesai".

Empat faktor utama pengontrol pH media :


1) alkalinitas air,
2) kapur dalam media tanam,
3) jenis pupuk yang digunakan, dan
4) akar tanaman.
Kegagalan mengukur dan mengontrol salah satu faktor ini akan menyulitkan untuk menjaga pH media
dalam kisaran optimal.
Alkalinitas air disini dimaksud dengan kondisi PH air dan kandungan yg ada yg apakah mengandung
kapur atau tidak. Sehingga akan mempengaruhi pH air. Selain itu juga sangat dipengaruhi oleh kondisi
hujan atau panas dan faktor bawaan wilayah masing2 daerah untuk kondisi pH bawaan air. Disini sangat
penting untuk mengecek pH tanah sebelum digunakan pada tanaman.
Kapur Dalam Media Tanam. Tidak semua kapur itu sama. Kapur terhidrasi (kalsium hidroksida) bekerja
cepat tetapi berumur pendek. Kapur kalsitik (kalsium karbonat) bekerja lebih lambat dan bertahan lebih
lama. Kapur dolomit (kalsium + magnesium karbonat) membutuhkan waktu lebih lama untuk bekerja,
tetapi bertahan paling lama. Gipsum (kalsium sulfat) tidak dianggap sebagai kapur, tetapi merupakan
sumber kalsium lepas lambat yang baik. Ukuran partikel kapur juga akan mempengaruhi kecepatan aksi.
Semakin besar partikel atau jaring, semakin lambat kapur aktif tetapi semakin lama bertahan. Frekuensi
irigasi juga akan mempengaruhi aktivasi kapur. Semakin sering menyiram, semakin cepat kapur aktif dan
habis.
Jenis Pupuk yg digunakan. Pupuk yg kita gunakan akan mempengaruhi pH media. Secara umum, semakin
tinggi persentase nitrogen amoniak (NH4) dalam pupuk, semakin asam reaksinya dan semakin cepat pH
media akan menurun. Pupuk yang lebih tinggi nitrogen nitrat (NO3) dan kalsium (Ca) akan cenderung
menaikkan pH media.
Akar tanaman itu sendiri dapat mempengaruhi pH media. Efek ini benar-benar hanya terjadi ketika
media semakin terikat ke akar. Jenis2 tanaman sangat mempengaruhi dalam perubahan PH tanah.
OKSIGEN TERLARUT ( DO ) 1
Pertanian kita bisa dibilang mengabaikan karena tidak tahu tentang pentingnya efek oksigen pada zona
akar. Dalam hortikultura, media tanam dipilih dengan pertimbangan porositas dengan alasan yang sama
tapi pada kenyataan itu hanya menjadi sebatas teori tanpa menyadari kondisi kenyataan yg sebenarnya
di lapangan bahwa sesungguhnya masih sangat kurang ketersediaan oksigen di wilayah perakaran
tanaman.

Oksigen terlarut havhnyalah jumlah oksigen (O2) yang dilarutkan dalam air. Ini adalah salah satu
indikator kualitas dan kemampuan pendukung air yang terbaik.Orang membutuhkan jumlah oksigen
yang tepat di atmosfer untuk bertahan hidup.Dan, sama seperti ikan membutuhkan oksigen terlarut
dalam air yang cukup untuk bertahan hidup dan berkembang, demikian pula tanaman.

31
Diukur dalam miligram / liter, dalam persentase saturasi (%) atau dalam bagian per juta (ppm), kadar
oksigen terlarut dipengaruhi oleh suhu dan salinitas air, dan juga oleh permintaan bahan kimia dan /
atau biologis lainnya (COD / BOD) dari air. Air dingin dapat menyimpan lebih banyak oksigen terlarut
daripada air hangat dan air tawar dapat menampung lebih banyak oksigen terlarut daripada air
garam.Jumlah DO maksimum yang dapat ditampung air disebut nilai saturasi. sedangkan dalam
pertanian rumah kaca atau hidroponik yg sangat sering diinginkan untuk melebihi titik jenuh alami DO
dalam air. Ini disebut super-saturation.

Pada tingkat sekitar 5 mg / l oksigen terlarut, air irigasi biasanya dianggap sedikit dapat diterima untuk
kesehatan tanaman. Sebagian besar tanaman rumah kaca, akan berkinerja lebih baik dengan tingkat
yang lebih tinggi. Tingkat 8 mg / l atau lebih tinggi umumnya dianggap baik untuk produksi rumah kaca
dan tingkat yang jauh lebih tinggi, setinggi 30 mg / l atau lebih, dapat dicapai dan dapat bermanfaat. Jika
kadar DO di bawah 4 mg / l, airnya hipoksia dan menjadi sangat berbahaya, mungkin berakibat fatal bagi
tanaman dan hewan. Jika ada kekurangan DO yang parah, di bawah sekitar 0,5 mg / l, airnya anoksik.
Tidak ada tanaman atau hewan yang dapat bertahan hidup dalam kondisi anoxic. Air irigasi di banyak
rumah kaca secara mengejutkan memiliki tingkat rendah — seringkali dalam kisaran hipoksia yang
berbahaya.

Sayangnya, tanpa pengukuran dan kesadaran oksigen terlarut dalam air irigasi rumah kaca, masalah
yang disebabkan oleh air hipoksia dalam pertumbuhan tanaman sering tidak terdiagnosis atau salah
didiagnosis. Untungnya, pemantauan DO cukup mudah. Seperti halnya pH dan meter EC, ada berbagai
perangkat yang tersedia dengan kualitas, akurasi, dan kemudahan penggunaan yang bervariasi untuk
menguji tingkat oksigen terlarut dalam air.

Saat mengukur DO, penting untuk memahami kebutuhan oksigen dalam sistem irigasi dan akar. Ada
banyak hal yang akan menggunakan oksigen di lingkungan ini. Ini adalah alasan bahwa kita mungkin
menguji 8mg / liter DO di sumur atau sumber air, tetapi hanya 5mg / l di tanaman. Bahan organik dalam
air, atau biofilm dalam pipa Anda, akan mengkonsumsi oksigen. Untuk alasan ini, penting untuk menguji
di banyak lokasi dan mencari cara untuk menghilangkan sebanyak mungkin permintaan biologis.

Namun, efek merugikan dari kadar oksigen terlarut rendah seharusnya bukan satu-satunya alasan untuk
mengukur. Meningkatkan DO dalam air irigasi tidak hanya dapat mencegah masalah, tetapi dengan
tingkat super jenuh, dapat meningkatkan kualitas dan pertumbuhan tanaman, mengurangi waktu tanam
dan kesehatan secara keseluruhan. Tingkat oksigen terlarut yang tinggi mendorong pertumbuhan akar
yang sehat. Sistem akar membutuhkan oksigen untuk respirasi aerobik, suatu proses penting yang
melepaskan energi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan akar yang sehat dan tanaman yang sehat.

Penelitian menunjukkan …

OKSIGEN TERLARUT (DO) 2

32
Silahkan di baca baik2 karena ini sangat penting.
Ada juga tentang Perak Peroksida dan bukan Perak Nitrat yg malah berbahaya yaaa...
Dan bisa saya bilang di pertanian kita memang benar2 terabaikkan soal Oksigen terlarut.

Pentingnya oksigen terlarut dalam air irigasi


Oksigen terlarut (DO) dalam air irigasi seringkali diabaikan sepenuhnya. Ini adalah parameter yang
benar-benar diabaikan dan namun dapat memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan tanaman,
pengembangan akar, pupuk & penyerapan air serta hasil. Bahkan beberapa pertanian paling maju yang
memperhatikan hampir setiap parameter yang memengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman benar-
benar mengabaikan persyaratan DO air.

Asal khas air yang digunakan pada tanaman adalah air hujan - tinggi di O 2 (kecuali disimpan terlalu lama
di dalam tangki), air tanah - oksigen dirampas, (terbalik) Osmosis air - oksigen dirampas, dan air kota
yang sengaja miskin oksigen untuk mencegah oksidasi sistem pengiriman air. Dalam beberapa kasus air
sungai / saluran / danau digunakan dan perairan tersebut umumnya teroksigenasi dengan baik kecuali
jika terpengaruh oleh eutrofikasi.

Ketika air irigasi memasuki tanah, apakah di atas kepala, banjir atau menetes, membersihkan pori-pori
tanah dari udara yang dapat menyebabkan kondisi anoksik - tanah yang lebih rentan terhadap hal ini -
yang merugikan pertumbuhan tanaman dan efisiensi penggunaan air.

Air yang buruk dalam DO akan mengambil oksigen dari tanaman melalui sistem akar serta menguras
oksigen tanah, yang keduanya dibutuhkan untuk tanaman yang sehat dan flora bakteri tanah yang
gundul. Air melakukan ini untuk kembali ke keadaan oksigen seimbang.

Kekurangan air DO dapat menyebabkan masalah lain juga. Misalnya Nematoda lebih suka tanah yang
miskin oksigen dan tanaman irigasi dengan air yang buruk di DO akan memungkinkan mereka untuk
mendekati permukaan di mana mereka dapat dengan mudah merusak akar tanaman.

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa mengurangi konsentrasi DO di zona akar tanaman
akan mengganggu kemampuan tanaman untuk menyerap nitrat dan air. Penelitian juga menunjukkan
bahwa akar terluka oleh kekurangan O2 dan bahwa perubahan metabolisme tanaman selama
aklimatisasi dengan konsentrasi rendah dari O2 . Kekurangan oksigen dalam tanaman disebut anoxia
internal dan salah satu hasilnya adalah degradasi sukrosa di mana tanaman masuk ke jalur hemat energi
untuk mengkompensasi kekurangan oksigen. Jadi pada dasarnya kurangnya DO tanah adalah masalah
yang semakin lama terus bertambah.

Berita baiknya adalah sangat mudah dan murah untuk memperbaiki masalah dan bahwa air irigasi yang
beroksigen atau bahkan lebih baik seharusnya benar-benar menjadi praktik standar di semua air irigasi.

33
Hyper-oksigenasi air irigasi memiliki banyak manfaat.
Air irigasi hyper-oxygenating secara signifikan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap stres &
penyakit. Penelitian telah dengan jelas menunjukkan bahwa tanaman tomat yang diinokulasi dengan
Pythium F. tetap sehat ketika diirigasi dengan air yang sangat teroksigenasi dan menunjukkan
penurunan yang signifikan dalam kolonisasi akar oleh patogen, dibandingkan tanaman yang
diperlakukan dengan air normal biasa. .

Hiper-oksigenasi juga meningkatkan toleransi tanaman terhadap garam. Air hyper-oxygenating


meningkatkan penyerapan nutrisi dan efisiensi konversi yang meningkatkan pertumbuhan dan
perkembangan akar, vegetatif dan karakteristik berbunga. Sebagai contoh, oksigen akan mengoksidasi
fosfat organik menjadi fosfat anorganik yang kemudian dapat dengan mudah digunakan oleh tanaman.
Manfaatnya berlaku untuk penanaman semua tanaman, baik itu sayuran, jamu, umbi, hias, bunga
potong, rumput, dan tanaman punjung. Nematoda juga tidak akan terlalu bermasalah karena akan
menghindari semua area di mana terdapat air yang mengandung oksigen tinggi.

Air irigasi hiper-oksigenasi dapat menyebabkan peningkatan hasil yang bervariasi antara 5-96%
tergantung pada jenis tanaman dan jenis tanah. Hal ini juga dapat secara signifikan meningkatkan
efisiensi air dengan penghematan hingga 27% dibandingkan dengan non-oksigen air.

Masalah air yang mengandung oksigen


Ada satu masalah utama ketika mengoksidasi air yang mengairi dan jumlah air oksigen terlarut akan
terus bertambah karena kelarutan oksigen menurun ketika suhu air meningkat. Tetapi tingkat DO air
irigasi tidak hanya tergantung pada suhu air tetapi juga pada berapa banyak "bahan" lainnya di dalam
air. Jadi air yang sarat dengan pupuk juga akan memiliki tingkat DO yang lebih rendah yang selanjutnya
dipengaruhi oleh jenis pupuk yang digunakan. Air dapat menampung begitu banyak dan begitu Anda
mencapai tingkat saturasi.

Jadi karena hal di atas tidak mungkin untuk hiper-oksigenasi air menggunakan kapasitas penyimpanan
air sendiri karena ini terbatas. Untuk hyper oksigenate air, kita perlu menggunakan metode yang
berbeda.

Menggunakan Hidrogen peroksida yang sangat stabil untuk air irigasi hiper-oksigenat

Selama 25 tahun terakhir saya telah menjadi pendukung peroksida stabil, terutama karena
fleksibilitasnya. Selain itu ketika tanaman memproduksinya, tanaman akrab dengannya dan tahu
bagaimana menghadapinya. Ini ramah lingkungan dan efektif terhadap hampir semua mikroorganisme.
Tetapi ketika hiper-stabil dan dosis pada level rendah (kisaran 10 - 100 ppm), itu sangat tidak efektif
sebagai desinfektan tetapi sangat baik sebagai sumber oksigen untuk air, tanah, kompos, dll.

34
Ada berbagai jenis peroksida stabil di pasaran. Ada perak peroksida - yang dalam semua kasus
menggunakan perak-nitrat dan karena ini adalah racun dengan cara yang sama seperti arsenik atau
merkuri dan - menurut pendapat saya - tidak ada tempat dalam hortikultura. Ada peroksida yang
distabilkan dan diaktifkan, yang digunakan untuk pengobatan kejut sistem irigasi untuk menghilangkan
biofilm, dan ada peroksida yang sangat stabil yang tidak diaktifkan dan yang tujuan utamanya adalah
menjadi sumber pengiriman oksigen.

OKSIGEN TERLARUT (DO) 4.


Oksigen Terlarut dalam Larutan Nutrisi
Oksigen terlarut dalam cairan mengacu pada molekul oksigen yang ditemukan di antara molekul air.
Dengan kata lain, bukan oksigen yang merupakan bagian dari molekul air H2O melainkan oksigen yang
bebas diserap oleh akar tanaman. Mempertahankan cukup oksigen terlarut dalam larutan nutrisi sangat
penting untuk kesehatan tanaman dalam sistem hidroponik maupun holticultura. Ada dua faktor yang
mempengaruhi kandungan oksigen terlarut dalam cairan: salinitas dan suhu. Untuk keperluan
hortikultura, salinitas tidak sepenting faktor oksigen karena jauh sebelum salinitas dalam larutan
mempengaruhi kandungan oksigen terlarut, salinitas sudah menjadi racun bagi tanaman. Dengan kata
lain, tanaman akan menunjukkan tanda-tanda penguncian hara atau sengatan racun jauh sebelum
kandungan oksigen terlarut dari cairan terpengaruh. Saat suhu cairan meningkat, kemampuannya untuk
menahan oksigen terlarut berkurang. Dengan kata lain, suhu larutan nutrisi secara langsung
mempengaruhi cara larutan tersebut dapat menahan oksigen terlarut.
Suhu Larutan Nutrisi
Untuk sebagian besar sistem hidroponik, kisaran suhu ideal untuk larutan nutrisi turun antara 18-22
derajat C. Suhu di bawah kisaran ini akan memperlambat laju pertumbuhan dan suhu di atas kisaran ini
tidak akan mampu menahan oksigen terlarut yang cukup untuk mempertahankan pertumbuhan yang
tepat. Ada beberapa cara petani dapat mempertahankan suhu yang tepat. Banyak ahli hortikultura
mengalami suhu larutan nutrisi yang terlalu hangat. Hanya dengan mengeluarkan reservoir nutrisi dari
ruang kebun dapat membantu mempertahankan suhu yang lebih konsisten dan lebih rendah. Pendingin
air (seperti pendingin udara untuk air) adalah perangkat yang dapat digunakan oleh ahli hortikultura
dalam ruangan untuk membantu menjaga suhu dingin di reservoir nutrisi. Pada kesempatan yang jarang
terjadi bahwa suhu larutan nutrisi terlalu dingin, seorang penanam dapat memasukkan pemanas selam;
seperti yang digunakan untuk akuarium. Sebelum membuat sistem hidroponik, hortikultura harus
memberikan pertimbangan serius tentang bagaimana mereka akan mengontrol dan menjaga suhu
reservoir nutrisi.
Aerasi Solusi Nutrisi
Suhu larutan nutrisi menentukan jumlah oksigen terlarut yang dapat ditampung larutan; Namun begitu
oksigen terlarut digunakan oleh akar tanaman, perlu diganti. Cara paling umum untuk mencapai ini

35
adalah dengan pompa udara dan batu udara yang memompa udara langsung ke larutan nutrisi. Ini
memecah tegangan permukaan cairan dan menyuntikkan udara langsung ke dalam larutan. Dengan
asumsi suhu berada dalam kisaran yang diinginkan, udara yang dipompa ke dalam larutan akan dapat
mengisi kembali kandungan oksigen terlarut.
Hidrogen Peroksida (H2O2)
Hidrogen peroksida adalah cara lain untuk mengisi kembali oksigen dalam larutan nutrisi. Hidrogen
peroksida adalah air dengan molekul oksigen tambahan yang tidak stabil (H2O2). Hidrogen peroksida
adalah topik hangat di kalangan petani karena beberapa percaya itu bekerja keajaiban sementara yang
lain memperingatkan untuk tidak menggunakannya sama sekali. Saya percaya hidrogen peroksida dapat
menawarkan manfaat hortikultura selama itu diencerkan dan digunakan dalam jumlah sedang. Hidrogen
peroksida dapat ditemukan dalam air hujan dan telah memainkan peran penting dalam evolusi
tanaman. Untuk alasan ini saja, saya tidak bisa mengatakan bahwa itu adalah hal yang buruk.
Oksigen di sekitar massa akar tanaman sangat penting untuk fungsi sel-sel tanaman dan dunia mikroba
bertanggung jawab atas penyerapan nutrisi. Jika kadar oksigen menurun, pertumbuhan tanaman akan
terhambat. Di sisi lain, jika kadar oksigen dipertahankan, sel-sel tanaman dan mikroba yang ditemukan
d…

Penjelasan :
Perumpamaannya begini :
Dalam grup yg masih bagus dan masih teratur masih di dominasi dengan mikroba baik.
Sementara pathogen minim dan masih bersembunyi menunggu waktu yg tepat untuk mulai merusak.
Belum lagi pathogen yg dari luar untuk menyerang untuk menghancurkan.
Kemudian apa bakteri baik tidak bisa menjadi sebaliknya bersifat pengrusak? Sangat bisa.
Kok bisa? Bakteri baik disaat dijaga lingkungannya maka akan tetap menjadi baik tetapiii... Bila
lingkungannya menjadi anaerob atau dalam grup sudah tidak teratur atau mulai minim oksigen maka
bakteri baik tersebut dengan bahan organik yg ada bisa mulai menimbulkan masalah yaitu menghasilkan
senyawa2 yg bersifat racun ke tanaman atau grup.
Siapa yg bisa melindunginya?
Ya kita semua lah kalau ingin menjaga PERTANUSA ini selalu terlindungi.
Baik dan buruk tidak akan pernah bisa hilang dari dunia ini tapi bagaimana hal yg baik mendominasi
terus sehingga hal2 yg bersifat patogen tidak diberi kesempatan untuk berkembang.
PEMAHAMAN
Dibuat simple dan saya kasi contoh :
1. Pertumbuahan awal yg di kejar adalah pembentukkan akar yg utama maka pola yg dipakai N dan K
rendah, P tinggi. Contoh pupuk growmore 105510. Mau pakai lain seperti meroke yg 153015 boleh atau
pupuk lainnya yg secara pola sama yg intinya P tinggi.
2. Pertumbuhan ada dua pilihan antara N dan P tonggi atau N tinggi. Contoh pola pupuk 321010

36
3. Pengisian buah bisa pakai provit maxi atau lainnya yg K tinggi atau pola 312 atau 313 untuk tanan
berdaun lebar seperti melon, timun atau semangka.
Semua harus komplit dengan mikro. Soal mau nambah karbon, AA, chitosan, humat dll bebas
sepengetahuan yg diketahui dan dicoba.
Dari sini saja dalam penerapan bisa dilihat efek perubahan pada tanaman seperti apa dalam setiap
percobaan.
Lakukan lah di beberapa tanaman buat belajar kalau tidak menggangu tanaman inti.
Sebenarnya simple dan jangan di persulit. Dah githu aja sebenarnya.

Pentingnya Unsur Micro

Unsur-unsur hara mikro bukanlah merupakan unsur-unsur pembangun tubuh tanaman, namun
peranannya penting dalam proses metabolisme tanaman. Unsur mikro ini sebagian besar berupa
mineral dan logam yang tersedia secara alamiah di tanah. Namun pada lahan-lahan pertanian intensif
yang ditanami bertahun-tahun ketersediaan unsur-unsur mikro ini menjadi semakin terbatas bahkan
punah.

1. Besi / Ferrum (Fe)

Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk ion Fe3- dan Fe2-Rerata ditemukan 0,01 % dari bobot kering
tanamanTidak mobile dalam tubuh tanaman maupun di tanah.

Fungsi fisiologis :

Penunjang proses assimilasi dan sebagai katalisator pembentukan klorofil.

Aktivator enzim katalase, peroksidase, prinodic hidrogenase, dan sitokrom oksidase.Sebagai pembawa
elektron pada proses fotosintetis dan respirasi.

Pengaruh pada tanaman :

Meningkatkan bobot kering hasil panen.

Meningkatkan hijau daun, warna daun tampak lebih awet hijau.

Meningkatkan daya simpan hasil panen.


37
Sumbernya dari Ferro sulfat (FeSO4), Fe-EDTA, FeDTPA, dan beberapa produk pupuk daun,

Gejala defisiensi :

Mirip defisiensi Mg yaitu klorosis dengan urat daun tetap hijau, tapi lebih merata dan meluas hingga ke
daun-daun tua. Biasanya dimulai dari pangkal daun dekat tangkai.

Rendahnya produktivitas dan daya simpan hasil panen.

Gejala defisiensi jarang ditemukan pada tanah cenderung masam kecuali adanya hambatan penyerapan
karena pengaruh reaksi dengan unsur lain.

Dampak kelebihan :

Daun berwarna oranye atau perunggu (bronzing), kadang diawali bercak-bercak cokelat terutapa terlihat
jelas pada padi-padian.

Pembungaan terhambat, tanaman menjadi kerdil.

Terjadinya hambatan penyerapan unsur hara lain

Keterangan : Unsur Fe tidak mudah bergerak di tanah maupun dalam jaringan tanaman, sehingga bila
terjadi defisiensi sebaiknya diberikan pupuk yang mengandung Fe melalui daun agar langsung menuju
sasaran dan menghasilkan efek yang lebih cepat. Fe bersifat bertentangan dengan unsur mikro lain. Oleh
karenanya unsur Fe sebaiknya diberikan dalam bentuk "terbungkus" dengan senyawa organik yang
disebut kelat (chelate) seperti EDTA (Ethylene Diamine Tetra-acetic Acid). Dengan demikian sifat
antagonis Fe pada pH tinggi berkurang jauh. Fe-EDTA

2. Tembaga / Cuprum (Cu)

Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk ion ion Cu2+ atau Cu-Rerata ditemukan 0,0006 % dari bobot
kering tanamanTidak mobile dalam tubuh tanaman maupun di tanah.Fungsi fisiologis :Pembentuk enzim
ascorbik-oksidase, sitokrom-oksidase, butirat-fenolase, lactase, invertase dan katalase.

Membentuk protein yang berperan dalam proses oksidasi dan reduksi.


38
Menunjang transpor elektron dalam fotosintesis.

Pembentukan klorofil dan lignin (jaringan kayu).

Pengaruh pada tanaman :

Menunjang pertumbuhan vegetatif dan generatif.

Menunjang pembentukan jaringan kayu (lignin).Meningkatkan kadar ascorbic acid pada tanaman yang
menghasilkan vitamin C seperti jeruk.

Sumbernya dari pupuk mikro dalam bentuk Cu-EDTA atau garam CuSO4.5H2O dan beberapa produk
pupuk daun,

Gejala defisiensi :Daun muda berwarna hijau gelap atau kebiruan dan menggulung.

Ujung daun lemas dan terkulai

Pada tanaman jeruk terjadi klorosis daun dan mati pucuk.

Titik-titik pertumbuhan macet dan tanaman kerdil.

Dampak kelebihan :Terjadinya hambatan penyerapan Fe.

Akar pendek, kaku, tebal dan berwarna gelap.

Daun bercak-bercak dan mengering

Keterangan : Sebagaimana Fe unsur Cu tidak mudah bergerak di tanah maupun dalam jaringan
tanaman, sehingga bila terjadi defisiensi sebaiknya dikoreksi dengan aplikasi pupuk yang mengandung
Cu-EDTA melalui daun agar langsung menuju sasaran dan menghasilkan efek yang lebih cepat. Cu-EDTA
terdapat dalam produk .

39
3. Seng / Zinc (Zn)

Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk ion ion Zn2+Rerata ditemukan 0,002 % dari bobot kering
tanaman

Tidak mobile dalam tubuh tanaman maupun di tanah.

Fungsi fisiologis :Berperan dalam pembentukan hormon tumbuh IAA (auksin) alami.

Mengaktifkan enzim-enzim pembentuk protein dan karbohidrat.

Berperan dalam konversi karbohidrat menjadi gula sederhana.

Pengaruh pada tanaman :Pemanjangan batang dan percabangan.

Menjaga kestabilan pertumbuhan tanaman di tengah perubahan suhu lingkungan.

Mempertahankan pembentukan klorofil pada daun-daun tua.

Sumbernya dari pupuk mikro dalam bentuk Zn-EDTA atau garam ZnSO4 dan beberapa produk pupuk
daun,

Gejala defisiensi :Tanaman kerdil dan ruas percabangan pendek. Jika tanaman mampu tumbuh tetap
akan terlambat.

Klorosis maupun bercak-bercak interveinal ( antara pembuluh vena).Distorsi daun, nekrosis berwarna
perunggu (bronzing) dengan urat daun tetap hijau.Dampak kelebihan :Bentuk daun mengecil dan
kakuKlorosis dan nekrosisToksisitas Zn jarang terjadi karena unsur ini kalah bersaing terserapnya oleh
unsur P, Fe, Mn dan Cu.

Keterangan: Karena Zn juga tidak mudah bergerak sehigga bila terjadi kekurangan harus segera dicukupi
melalui aplikasi daun. Jika terjadi defisiensi sebaiknya dikoreksi dengan aplikasi pupuk yang
mengandung Zn melalui daun. Merupakan solusi paling tepat karena unsur Zn yang terkandung berupa
Zn-EDTA yang aman dan tidak mudah rusak oleh reaksi dengan unsur logam lainnya.

4. Manganese (Mn)
40
Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk ion Mn2+Rerata ditemukan 0,005 % dari bobot kering
tanamanTidak mobile dalam tubuh tanaman, mobile di tanah.

Fungsi fisiologis :

Mengaktifkan fungsi berbagai enzim.

Sebagai unsur pembentuk protein dan vitamin terutama vitamin C.

Pembentukan protein dan vitamin terutama vitamin C

Mengaktifkan enzim feroksidase dan macam-macam enzim lainnya.

Berperan sebagai komponen penting untuk lancarnya proses asimilasi

Pengaruh pada tanaman :

Mempertahankan zat hijau daun terutama pada daun-daun tua.

Meningkatkan kadar vitamin C pada tanaman yang berasa asam.

Mempertahankan pembentukan klorofil pada daun-daun tua.

Sumbernya dari pupuk mikro dalam bentuk Mn-EDTA atau garam MnSO4 dan beberapa produk pupuk
daun,

Gejala defisiensi :

LllpGejala awal berupa bintik-bintik pucat pada daun muda. Pada daun tua bintik berwarna abu-abu
atau kecokelatan.

Klorosis maupun bercak-bercak interveinal ( antara pembuluh vena).

41
Buah yang dihasilkan berasa tawar atau hambar, pada buah-buahan manis akan berkurang kadar
gulanya.

Dampak kelebihan :Tanaman tumbuh kerdil.Percabangan terbatas.

Pembentukan akar terhambat.

Akar menebal dan berwarna gelap.

Keterangan: Meski bersifat mudah bergerak di tanah, Mn sulit tersedia pada tanah berpasir, tanah yang
basah, dan tanah-tanah alkalin. Defisiensi Mn lebih sering terjadi pada tanaman berbuah seperti jeruk,
strawberry, tomat, apel. Jika terjadi defisiensi sebaiknya dikoreksi dengan aplikasi pupuk yang
mengandung Mn-EDTA melalui daun.

5. Boron (B)
Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk H3BO3 atau BO32-Rerata ditemukan 0,002 % dari bobot kering
tanamanTidak mobile dalam tubuh tanaman, mudah mobile di tanah.Fungsi fisiologis :Berperan dalam
pengangkutan zat gula dalam tubuh tanaman.
Menunjang metabolisme K dan CaBerperan dalam sintesis asam nukleatBerperan dalam pembentukan
sel-sel tunas, tepung sari, bunga dan akar.Berperan dalam pembentukan lignin, selulosa, hemiselulosa,
dan pektin.
Pengaruh pada tanaman :
Peningkatan bobot dan kualitas panen, serta kadar gula.
Menunjang perkembangan tunas-tunas apikal atau titik-titik pertumbuhan.
Menunjang proses pembentukan putik sari dan penyerbukan bunga.
Stabilitas dinding sel tanaman sehingga kokoh dan tidak mudah rebah.
Sumbernya dari pupuk borat.
Gejala defisiensi :Pucuk-pucuk / tunas apikal mengkerut, tidak mampu berkembang.
Pada tanaman buah berakibat kulit tipis, keriput dan mudah busuk. Kadangkala terjadi penggabusan
pada buah.Pada tanaman serealia (padi dan gandum) mengakibatkan bulir hampa.
Tepung sari hanya terbentuk sedikit sehingga proses pembuahan kurang.
Dampak kelebihan :
Gejala keracunan boron yang paling sering terjadi adalah penuaan dini hingga kematian sel-sel yang
didahului dengan klorosis mulai dari daun muda.
Hasil panen berasa agak pahit.
Kadang terjadi keluarnya getah pada tanaman yang keracunan boron.
42
Keterangan: Boron banyak dibutuhkan pada masa generatif dan pada tanaman serealia (padi, gandum,
jagung), dan juga tanaman yang menghasilkan rasa manis. Unsur B ini lebih bersinergi jika diberikan
bersama dengan unsur K untuk menghasilkan kualitas dan bobot serta kuantitas panen yang prima.

6. Molibdenum (Mo)
Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk MoO42-Rerata ditemukan 0,00001 % dari bobot kering
tanamanTidak mobile dalam tubuh tanaman, sedikit mobile di tanah.

Fungsi fisiologis :
Menunjang pengikatan unsure N dari udara oleh bakteri bintil akar terutama pada tanaman legum.
Sebagai katalisator yang mereduksi unsure N sehingga mudah diserap tanaman.
Pengaruh pada tanaman :
Dibutuhkan oleh tanaman-tanaman yang berbintil akar / legum dan tanaman sayuran.
Perkembangan bakteri rhizobium sebagai penambat N lebih optimal sehinggan menghemat pupuk N
anorganik
Sumbernya dari pupuk amonium molibdat dan beberapa produk pupuk daun.
Gejala defisiensi :
Pada tanaman legum pembentukan bintil akar terhambat sehingga menimbulkan kekahatan unsure
N.Terjadinya mati pucuk (die back) pada tanaman sayuran.
Pertumbuhan tanaman tidak normal.
Dampak kelebihan :Warna daun memucat kemudian menguning diikuti kematian sel-sel dari sel-sel
muda.
Keterangan: Unsur Mo ini sangat sedikit dibutuhkan oleh tanaman, namun pada beberapa tanaman
legum dan sayuran cukup penting. Pada tanaman hidroponik defisiensi unsur Mo ini lebih jelas terlihat
dibanding tanaman di lahan konvensional. Ketersediaannya dipengaruhi oleh pH media, dimana pada
media / tanah yang asam akan membatasi ketersediaan Mo.

7. Klorin (Cl)
Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk Cl -Rerata ditemukan 0,01 % dari bobot kering tanamanMobile
dalam tubuh tanaman maupun di tanah.
Fungsi fisiologis :Mengatur tekanan osmosis dalam tubuh tanaman, dan pembukaan penutupan
stomata.
Bahan pembentuk asam 4-kloroindolasetat yang merupakan hormon auksin alami.
Memacu pemecahan molekul air (H2O) dalam proses fotosintesis.
Pengaruh pada tanaman :
Menjaga kadar air dalam tubuh tanaman.

43
Meningkatkan pembentukan klorofil.
Sumbernya dari pupuk KCl dan Kalsium klorida, klorida terlarut pada tanah terutama di sekitar pantai,
hujan asam yang mengandung asam klorida.
Gejala defisiensi :
Kelayuan tanaman
Klorosis atau warna daun seperti tembaga.
NekrosisDampak kelebihan :
Jika Cl bersenyawa dengan kation membentuk kristal garam maka akan menjadi higroskopis. Pada cuaca
kering menyebabkan plasmolisis pada tanaman.
Terlalu tingginya kadar air sel-sel tanaman sehingga mudah bocor.
Hasil panen mudah menyusut.
Penyerapan larutan pupuk berkurang
Keterangan: Keracunan unsur Cl lebih sering terjadi daripada kekahatan. Unsur klor dibutuhkan
terutama oleh tanaman yang mengandung serat seperti kapas dan rosela.

8. Silikon (Si)
Dimanfaatkan tanaman dalam bentuk Si(OH)4Lebih diperlukan untuk tanaman padi-padian / monokotil.
Sedikit mobile dalam tubuh tanaman, tidak mobile di tanah.
Fungsi fisiologis :
Merupakan salah satu komponen dinding sel tanaman monokotil / gramineae (padi-padian)
Pengaruh pada tanaman :
Memperkuat dinding sel tanaman sehingga lebih kokoh dan tidak mudak terserang patogen.Membentuk
lapisan film pada permukaan tanaman untuk menghambat sinar UV berlebihan.
Sumbernya dari Sisa abu vulkanik dan sisa-sisa tanaman yang mengalami proses alkalinasi.

Gejala defisiensi :
Gejala defisiensi hanya bisa ditemukan pada tanaman gramineae / padi-padian atau monokotil.
Tanaman mudah rebah, lemas, tidak tahan cuaca panas dan mudah terserang patogen.
Pada tanaman dikotil tidak ditemui adanya gejala defisiensi Si.

Dampak kelebihan :
Pemberian pupuk silika larut air yang melebihi dosis menyebabkan tanaman terlalu kaku dan kadang
terjadi plasmolisis jika cuaca terlalu terik

44
Keterangan: Silika tersedia melimpah pada tanah dalam bentuk mineral karena Si merupakan bahan
mayor pembentuk kerak bumi. Pada banyak tanaman dikotil unsur Si tidaklah esensial, namun
pemberian tambahan Si pada tanaman mempunyai manfaat sebagaimana tersebut di atas.
Dengan memahami jenis-jenis unsur hara yang penting bagi tanaman berikut karakteristiknya semoga
para rekan petani dapat lebih efisien dan efektif dalam pemberian pupuk, serta lebih akurat mengenali
gejala defisiensi maupun toksisitas yang terjadi pada tanaman.

POLA PEMUPUKKAN SPRAY PADI yg bisa diterapkan di padi by PERTANUSA.


APLIKASI POLA
1. Penyemaian :
Seperti yg sudah di wedar untuk germasi
2. Pembentukkan akar :
Setelah mulai tumbuh spray pakai pola 141 atau pola yg pada dasarnya sama dosis terendah.
3. Pertumbuhan
Pakai pola seimbang 111
4. Pindah Tanam
Setelah pindah tanam pakai pola 141 lg sekali tujuannya memperkuat akar agar tidak lama stress akibat
dan langsung beradaptasi dengan lahan baru.
5. Pertumbuhan awal
Masih menggunakan pola 111
6. Pembentukkan anakkan
Pola 211 dan disini S sangat berperan
7. Persiapan masuk ke fase pembungaan
Pola yg dipakai ke 212
8. Pembungaan
Pola disini bisa beberapa variasi yaitu 141 kalau posisi tanaman sudah full penerapan 212.
Atau bisa pakai pola seperti growmore di 155 kalau masih khawatir penerapan seperti yg diatas.
9. Pengisian buah
PEMAHAMAN
Mau tau bagaimana yg sebenarnya pertanian maju menerapkan pupuk?
Pola yg saya pakai ini adalah salah satu pabrik pupuk terbesar dan terkenal di dunia. Dan dari sinilah
ETHOPIA bisa berubah salah satunya dalam penerapan pupuk berdasarkan POLA.
Mereka menerapkan pola benar2 berdasarkan keinginan tanaman dan diurut dari pola tertinggi 141,
131, 121 dst.

45
Mereka yg benar2 mempelajari alam dan mereka yg menyusaikan dengan keinginan tanaman
berdasarkan kebutuhan tanaman.
Bisa kita lawan? Nggak bakal bisa kalau kita tidak mau berubah dan merasa hebat dengan apa yg sudah
diperoleh. Secara hasil dan kwalitas kita masih jauh dan mggak ada apa2nya dibandingkan mereka yg
sudah berfikir maju.
Jangan mencari alasan untuk pembenaran dari kesalahan yg kita lakukan tetapi seharusnya kita belajar
dan mencontoh mereka.
Bukannya dikasi tau yg baik2 tapi ngeyel dan merasa seperti apa.
Sudah saya bilang saya pun masih terus belajar dan belajar untuk berusaha memahami apa yg mereka
lakukan dan disinilah kita sama2 belajar dan berdiskusi untuk bisa berubah bersama2.

FISIOLOGI TANAMAN 1

Penyerapan nutrisi oleh akar


Penyerapan hara oleh akar dibagi oleh semua bagian akar muda dan terutama oleh zona rambut akar
yang hingga ratusan kali meningkatkan luas permukaan akar. Jumlah rambut akar dalam 1 mm
berfluktuasi sesuai dengan kelembaban, areasi tanah dan jenis tanaman.
Tanaman dapat mengambil nutrisi melalui akar dalam bentuk molekul kecil tanpa muatan listrik atau
dalam bentuk ion positif atau negatif dari berbagai UNSUR KIMIA / UNSUR HARA. Dan unsur2 tersebut
dalam bentuk terlarut baru bisa terserap oleh tanaman.

Kemudian apakah yg dinamakan residue ?


Residue sebenarnya hanyalah UNSUR KIMIA yg kembali kebentuk padat dari suatu senyawa atau unsur.
Ketidak seimbangan unsur anion dan kation pada tanah yg akhirnya menyebabkan terjadi pengendapan
dan terkadang sulit terlarut kembali tanpa adanya bantuan mikroba. Kecuali kita paham bagaimana cara
mencegah terjadinya pengendapan tsb.

Kalau saya mungkin karena didasarkan sudah mempelajari tentang reaksi kimia pada dunia tambang
sehingga mudah mencernanya dibandingkan kawan2 petani yg tidak mempunyai dasar kimia. Orang yg
berpengalama di pertanian pun belum tentu memahaminya. Mengapa saya berani mengatakan hal ini
karena dari sekian banyak perdebatan tentang kimia bisa saya simpulkan bahwa mereka tidak
memahami apa itu reaksi kimia yg terjadi sehingga kata RESIDUE itu muncul.
#fisiologi
#Copy_Paste_TS_Mbh_Nathan

SALAM PERTANUSA.
[06.08, 16/11/2020] : FISIOLOGI 5
FOTOSINTESIS

Tumbuhan melakukan fotosintesis karena menghasilkan makanan dan energi yang mereka butuhkan
untuk pertumbuhan dan respirasi sel.
Agar tanaman dapat melakukan fotosintesis, mereka membutuhkan energi cahaya dari matahari, air,
dan karbon dioksida. Air diserap dari tanah ke dalam sel-sel akar. Air mengalir dari sistem akar ke
pembuluh xilem di batang sampai mencapai daun. Karbon dioksida diserap dari atmosfer melalui pori-

46
pori di daun yang disebut stomata. Daunnya juga mengandung kloroplas yang mengandung klorofil.
Energi matahari ditangkap oleh klorofil.
Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
Ada beberapa cara untuk mengukur laju fotosintesis di laboratorium. Ini termasuk:tingkat oksigen
keluaran
tingkat karbon dioksida serapan
tingkat karbohidrat produksi
Ini bukan metode yang sempurna karena tanaman juga akan bernafas, yang akan menggunakan
sejumlah oksigen dan karbohidrat dan meningkatkan output karbon dioksida.Beberapa faktor dapat
mempengaruhi laju fotosintesis:Intensitas cahaya
konsentrasi karbon dioksida
suhu
Jumlah klorofil juga mempengaruhi laju fotosintesis:tanaman dalam kondisi pencahayaan yang kurang
baik untuk fotosintesis mensintesis lebih banyak klorofil, untuk menyerap cahaya yang dibutuhkan
efek dari beberapa penyakit tanaman mempengaruhi jumlah klorofil, dan karenanya kemampuan
tanaman untuk berfotosintesis

Intensitas cahaya
Tanpa cukup cahaya, tanaman tidak dapat berfotosintesis dengan sangat cepat - bahkan jika ada banyak
air dan karbon dioksida dan suhu yang sesuai.

RUMUS KIMIA KLOROFIL C₅₅H₇₂O₅N₄Mg


Yang mana ditentukan oleh jumlah C,H,O,N dan Mg.

MIKRO.
Sedangkan mikro lah yg akan membantu memperlancar terbentuknya klorofil dan laju fotosintesis.
Dalam penelitian bahwa kehilangan B, Cu, Fe, Mn, dan Zn akan menyebabkan respon tidak langsung
terhadap kandungan klorofil dan laju fotosintesis.
Zat besi (Fe) sangat penting untuk sintesis klorofil, oleh karena itu defisiensi besi menyebabkan klorosis.
Mangan (Mn) mengaktifkan beberapa enzim penting yang terlibat dalam pembentukan klorofil. Zinc (Zn)
berpartisipasi dalam pembentukan klorofil dan juga mengaktifkan banyak enzim.

Jadiiii.... g mana kita mau optimalkan hasil tanaman kita bila kita tidak mau mulai belajar memahami
pentingnya semua unsur hara MAKRO dan MIKRO.
#fisiologi
#Copy_Paste_TS_Mbh_Nathan

SALAM PERTANUSA.
[06.09, 16/11/2020] : FISIOLOGI 2
Makronutrien dan Mikronutrien
Elemen-elemen penting dapat dibagi menjadi dua kelompok: makronutrien dan mikronutrien. Nutrisi
yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang lebih besar disebut makronutrien . Sekitar setengah dari
unsur-unsur penting dianggap makronutrien: karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor, kalium,
kalsium, magnesium, dan belerang. Makronutrien pertama ini, karbon (C), diperlukan untuk membentuk
karbohidrat, protein, asam nukleat, dan banyak senyawa lainnya; karena itu ada di semua
makromolekul. Rata-rata, berat kering (tidak termasuk air) sel adalah 50 persen karbon. Karbon adalah
bagian penting dari biomolekul tanaman.
47
Unsur paling melimpah berikutnya dalam sel tanaman adalah nitrogen (N); itu adalah bagian dari
protein dan asam nukleat. Nitrogen juga digunakan dalam sintesis beberapa vitamin. Hidrogen dan
oksigen adalah makronutrien yang merupakan bagian dari banyak senyawa organik, dan juga
membentuk air. Oksigen diperlukan untuk respirasi sel; tanaman menggunakan oksigen untuk
menyimpan energi dalam bentuk ATP. Fosfor (P), makromolekul lain, diperlukan untuk mensintesis asam
nukleat dan fosfolipid. Sebagai bagian dari ATP, fosfor memungkinkan energi makanan dikonversi
menjadi energi kimia melalui fosforilasi oksidatif. Demikian juga, energi cahaya diubah menjadi energi
kimia selama fotofosforilasi dalam fotosintesis, dan menjadi energi kimia yang akan diekstraksi selama
respirasi. Belerang adalah bagian dari asam amino tertentu, seperti sistein dan metionin, dan hadir
dalam beberapa koenzim. Belerang juga berperan dalam fotosintesis sebagai bagian dari rantai transpor
elektron, di mana gradien hidrogen berperan penting dalam konversi energi cahaya menjadi ATP.
Potasium (K) penting karena perannya dalam mengatur pembukaan dan penutupan stomata. Sebagai
celah untuk pertukaran gas, stomata membantu menjaga keseimbangan air yang sehat; pompa ion
kalium mendukung proses ini.
Magnesium (Mg) dan kalsium (Ca) juga merupakan makronutrien penting. Peran kalsium ada dua: untuk
mengatur transportasi nutrisi, dan untuk mendukung banyak fungsi enzim. Magnesium penting untuk
proses fotosintesis. Mineral-mineral ini, bersama dengan mikronutrien, yang dijelaskan di bawah, juga
berkontribusi terhadap keseimbangan ion tanaman.
Tumbuhan dapat menyerap nutrisi dan air anorganik melalui sistem akarnya, dan karbon dioksida dari
lingkungan. Kombinasi senyawa organik, bersama dengan air, karbon dioksida, dan sinar matahari,
menghasilkan energi yang memungkinkan tanaman untuk tumbuh. Senyawa anorganik membentuk
sebagian besar larutan tanah. Tanaman mengakses air melalui tanah. Air diserap oleh akar tanaman,
mengangkut nutrisi ke seluruh tanaman, dan mempertahankan struktur tanaman. Elemen esensial
adalah elemen yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan tanaman. Mereka dibagi menjadi
makronutrien dan mikronutrien. Yang dibutuhkan tanaman makronutrien adalah karbon, nitrogen,
hidrogen, oksigen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, dan belerang. Bahan gizi mikro yang penting
termasuk zat besi, mangan, boron, molibdenum, tembaga, seng, klor, nikel, kobalt, silikon dan natrium.
#fisiologi
#Copy_Paste_TS_Mbh_Nathan

SALAM PERTANUSA
[06.09, 16/11/2020] : FISIOLOGI 3
RESIDU.

Sebenarnya residu bisa disebut bahasa umumnya adalah bahan organik atau bahan anorganik yg belum
terlarut saja. Sementara yg selama ini terjadi adalah kesalahpahaman bahwa residu itu hanya di KIMIA
(orang awam sebut yaaaa....).
RESIDU terbagi menjadi 2 bagian yaitu :
RESIDU ORGANIK : bahan2 organik yg belum terurai dan terlarut maka dikatakan sebagai residu organik.
contohnya daun, jerami, kayu dll.
RESIDU ANORGANIK : Zat anorganik termasuk unsur dan senyawa yang tidak mengandung karbon. Ada
beberapa senyawa karbon luar biasa yang terstruktur seperti zat anorganik khas seperti asam karbonat,
karbonat, dan karbon dioksida. Senyawa ini karenanya diperlakukan sebagai senyawa anorganik. Zat
anorganik dapat dibagi menjadi kelompok berikut: logam / setengah logam, garam, senyawa non-logam
dan kompleks.

48
Jadi skrg mulailah untuk belajar pemahaman yg baik dan benar sehingga tidak terjebak dengan istilah2
yg digunakan yg belum tepat peruntukkannya.
#fisiologi
#Copy_Paste_TS_Mbh_Nathan
SALAM PERTANUSA
[06.10, 16/11/2020] : Fisiologi tumbuhan

Fisiologi tanaman adalah studi tentang bagaimana berbagai bagian tanaman berfungsi. Ini mencakup
banyak aspek kehidupan tanaman, termasuk nutrisi, pergerakan, dan pertumbuhan.
Fisiologi tumbuhan diterapkan dalam pertanian untuk meningkatkan nilai produk hasil pertanian.
Disini saya berusaha untuk merangkum secara garis besar secara nutrisi dan perkembangan
pertumbuhan tanaman terlebih dulu.
Terdapat 6 Fase Pertumbuhan Pada Tanaman :
1. berkecambah
Setiap biji mengandung sebagian kecil nutrisi yang dibutuhkan untuk berkecambah dan mulai
menumbuhkan sepasang daun pertama.
2. tanaman yg baru tumbuh
Saat akar tanaman tumbuh dan menyebar, dorongan nutrisi yang diserap dengan cepat dan seimbang
mendorong pertumbuhan cepat dari bibit kurus menjadi tanaman sehat.
3. VEGETATIF / perkembangan akar,daun dan batang baru
Nitrogen adalah komponen kunci dari klorofil, pigmen hijau pada tanaman, jadi itu adalah nutrisi
penting ketika energi mereka difokuskan pada menanam batang dan dedaunan.
4. Berkembang / persiapan fase peralihan
Fosfor dalam permintaan ekstra tinggi pada awal siklus reproduksi tanaman, transisi dari daun tumbuh
menjadi kuncup.
5. BERBUNGA
Kalium memainkan peran utama dalam memproduksi dan mengangkut gula dan tanaman pati habis
karena mereka mengembangkan bunga dan buah yang sehat .
6. PEMATANGAN
Ketika bunga dan buah hampir matang, mereka membutuhkan satu atau dua minggu air tanpa nutrisi,
suatu proses yang dikenal sebagai "pembilasan," sehingga mereka dapat menggunakan semua nutrisi
yang telah mereka serap.

Bagi saya ini adalah suatu pola pertumbuhan yg harus dan wajib dipahami oleh semua PETANI. Karena
dasar memahami pola pertumbuhan tanaman ini akan menentukkan POLA NUTRISI dalam setiap FASE
PERTUMBUHAN TANAMAN. Sehingga niteni yg diharapkan oleh kita tercapai secara terukur.

Banyak pribahas mengatakan jangan kita yg memaksakan kehendak kita terhadap tanaman tetapi kita yg
mengikuti keinginan tanaman.
Istilah ini tidak akan berfungsi bila kita tidak mengetahui atau memahami POLA PERTUMBUHAN
TANAMAN.
#fasepertumbuhantanaman
#Copy_Paste_TS_Mbh_Nathan

Mencoba membuat angka cantik dr pola 1 4 1

49
Pola dg P besar untuk pembentukan akar dan batang. Untuk masa awal agar akar kokoh tak tertandingi
Sesuai tabel dari peratnusa, pd pola 1 4 1, perbandingan N (NO3) dg N (NH4) adalah 3 banding 8. Biar
mudah lgsg aja N(NO3) 30mg dan N(NH4) 80mg. Total N 110mg.

Dg N 110mg, maka P2O5 sekitar 400an, K2O sekitar 100an(saya pakai 120 mndekati).

3 pupuk makro primer sudah dapat nilainya.

Lanjut ke 3 pupuk makro sekunder. Di tabel pertanusa pd pola 1 4 1 g ada MgO, untuk CaO dan S dari
gipsum saja dg dosis yg pernh diwedar. Jadi, saya g menentukan nilai CaO dan S

Untuk mikro, tdk saya hitung dulu

Untuk menentukan pakai pupuk apa saja, lumayan pilih2 sih. Pertama saya lihat kbthan (N)NO3 hanya
sdkit. N(NO3) bisa dari KNO3 dan Calnit tp KNO3 ada K yg mana d pupuk lain jg ada K. Kalau pakai
keduanya, nanti NO3 kebanyakan. Saya putuskan pakai Calnit

Pd kemasan calnit, N (NO3) ada 14,4%. Jika N(NO3) butuh 30mg, maka bth calnit = 30mg ÷ 14,4% =
208mg calnit
Ingat pd calnit jg ada CaO sebesar 25%. Maka CaO otomatis dapat sebesar = 208mg calnit × 25% = 52mg
CaO.

Lanjut ke K2O butuh 120mg. Saya pilih MKP krn ada K dan P sekaligus dan K hanya butuh sdkit. Jd cukup
dg satu pupuk MKP. Pd MKP ada 34%.
Dg K2O yg bth 120mg, maka bth MKP = 120mg ÷ 34% = 353mg MKP

Lanjut ke P2O5 butuh 400mg. Pd perhitungan kbthan K2O di atas sudah pakai MKP yg ada P2O5 sebesar
52%. Krn MKP sudah ktmu sebesar 353mg, maka P2O5 = 353mg × 52% = 184mg P2O5. Padahal butuh
400mg. Maka masih kurang 400 - 184 = 216mg. Kekurangan 216mg P2O5 saya ambilkan dari MAP.
Alasan dari MAP jg untuk menambah N(NH4).
216mg P2O5 maka butuh MAP = 216mg ÷ 61% = 354mg MAP. Di tabel 355mg krn ada pembulatan
koma. Pakai 355mg

Lanjut ke N(NH4) butuh 80mg. Dari calnit ada 1,1%. Calnit sudah dapat di atas sebesar 208mg.
N (NH4) = 208mg × 1,1% = 2,3mg

Pada MAP jg ada N (NH4) sbsar 12%. MAP jg sdh dpt d atas sbsar 355mg
N(NH4) = 355mg × 12% = 42,6mg

Ternyata N (NH4) masih berjumlah 42,6 + 2,3 = 44,9mg. Masih kurang sbsar 80 - 44,9 = 35,1mg
Ambil dari ZA saja ada N(NH4) sebesar 21%.
N(NH4) kurang 35,1mg maka ZA = 35,1mg ÷ 21% = 167mg ZA

Pd ZA jg ada S sebesar 24%. Dg ZA sbsar 167mg ZA maka S = 167mg × 24% = 40mg S

Ok komplit.

50
Mgkn ada yg bingung kok kadang ada 35,1 ÷ 21% dan ada yg 167 × 24%. Kok kadang ada bagi kadang
kali?

Logikanya yg kali : beli gula 1kg dan kemurniannya hanya 50%. Maka yg bner2 gula hanya setengah kilo
kan? Matematikanya gula 1kg × 50% = ½kg

Logikanya yg bagi : pgn gula yg kandungan bener2 gula sbsar ½kg tp yg djual ada gula kadar 50%.
Berapa kg gula yg harus dbeli? Scara jwb sgkat 1kg. Matematikanya ½kg ÷ 50%. Kalau bingung cara
persen, itu bisa dijabarkan ½kg ÷ 50 × 100 = 1kg

Semoga yg msh bingung menghitung pupuk, dpt memahami. Tdk bermaksud menggurui tp saling
sharing

Ini untuk per liter air. Jika dosis kurang nendang, pupuk2 yg sudah dapat nilainya dikalikan aja. Dikalikan
dg angka yg sama. Misal kali 2 semua.
Jika OD, g perlu mengubah jumlah pupuk. Tambah aja air yg smula 1L mnjdi 1liter lbh. Tergantung
tanamannya. Niteni dewe2

Pemahaman

Katanya paman Koroh Nathan dulu di rumah lama asam amino itu nitrogen, kalo pemupukan pake pola
gk boleh sembarangan aplikasi atau pake 1-2% dari jumlah pupuk karena klo kebanyakan nanti polanya
kacau, bener gk gitu man??? Inget saya gitu

Baca2 tiap asam amino itu kandungan nitrogennya beda2, apakah bisa data ini digunakan untuk ngukur
kadar N asam amino, misal putih telur misalnya 100% asam glutamat. Jadi asam amino putih telur
berarti dianggap N 10%

Maaf man kalo salah, cuma pemikiran saya yg paud hehehehehe

Pemahaman

Memahami UNSUR HARA itu penting sekali.

Sebagai contoh saja tanaman daunnya kuning wahhh... Dipikir kekurangan N. Kemudian dia cari di mbah
google tanaman kekurangan unsur N dan dicari pupuk yg kandungan N kemudian aplikas N.

Kemudian setelah itu lah kok tetap kuning. Bingung dia kok bisa dan akhirnya bilang ahhh... Mbah
google ngapusi tok iso ne hickkk... Hickkk...

Dalam perjalanan waktu dia ketemu kawan2nya yg lagi membahas pertanian dan dia ceritain kejadian yg
dia alami waktu itu.

Terjadilah perbincangan disana. Dan kawannya nanya apa sudah pasti itu ciri2 masalah di N mas?

Tanyanya.

Dijawab iya yakin saya dan saya cari di mbah google juga bilang begitu.
51
Temannya bilang "hati2 loh kalau membaca di mbah google. Harus jeli dan jangan gampang ambil
kesimpulan. Kekurangan unsur lain juga bisa sama seperti kekurangan N lhooo.... Kekurangan S juga
sama. Coba lebih jeli bro kalau belajar supaya nggak setengah2 atau salah kaprah jadinya.

Sama juga kalau kamu baca bahwa tanaman yg diserap itu senyawa bukan unsur. Tapi dari UNSUR tsb
itulah kamu bisa melihat senyawa2 apa saja yg mengandung unsur tsb dan unsur apa lagi yg ikut dalam
pemilihan senyawa tsb. Karena dari sana kamu bisa memilah ikutan unsur lain di senyawa tsb bisa
bermanfaat sebagai apa di tanaman.

Misal ZA = Ammonium Sulphate dan ZK = Kalium SULPHATE.

Nah dengan memahami unsur yg terkandung akhirnya kamu bisa memilah mana yg harus digunakan
berdasarkan kondisi tanamanmu seperti apa.

Akhirnya pas mengalami kejadian yg sama pada tanamannya dia teringat pembicaraan dengan
kawannya dan akhirnya mencoba. Dan ternyata berhasil.

Akhirnya dia ngomong sendiri "begini dah kalau goblok dipelihara. Bukan belajar yg baik dan benar. Baca
di mbah google tapi nggak mau teliti dan langsung ambil kesimpulan sendiri tanpa dasar yg kuat dulu.
Nasibbbb.... Nasibbb... "

Akhirnya dia rajin membaca dan belajar dan tidak lupa tetap diskusi dengan kawan2nya. Akhirnya
sekarang dia jadi petani sukses.

Cerpen dikit dari negeri halu yaaa... Qiqiqiqiqi...

TANAMAN TIDAK MENGENAL UNSUR KARENA YG DISERAP ADALAH SENYAWA. TAPI MANUSIA NYA LAH
YG HARUS TAU UNSUR DAN PERANNYA DI TANAMAN AGAR NGGAK MUDAH DIKIBULIN
WKWKWKWK.....

Jadi, untuk meningkatkan kadar kalsium pada tanaman, silahkan gunakan kalsium asetat

Carbon pertanusa

Karena sudah ada yg nebak dan benar maka ya udah ta bocorin Basic KONSEP CHO nya PERTANUSA
yaaa...

C = HUMAT

H = SURFAKTAN

O = OKSIGEN

Ingat2 ini yaaa.... karena ini suatu saat akan menjadi SALAH SATU STANDAR KONSEP PERTANIAN
INDONESIA yg akan wajib digunakan.

KONSEP ini tidak ada di manapun maupun di mars sekalipun dipakai qiqiqiqi...

52
Jadiiii... Sekarang kita sebagai PETANI INDONESIA punya KONSEP UNGGULAN SENDIRI tanpa meniru.

Contoh JADAM itu sebenarnya sama saja yg mengutamakan konsep pembuatan pupuk organik tapi
konsepnya dinamakan JADAM.

Begitu pula KONSEP CHO PERTANUSA yg suatu saat akan saya buatkan penjelasannya secara detail
setelah melalui beberapa kali pembuktian yg saya lakukan sendiri utamanya dan beberapa teman di
berbagai daerah yg berbeda.

Jangan dipikir kita orang INDONESIA nggak bisa bersaing dengan dunia luar dalam membuat konsep
yaaaa.... Qiqiqiqiqi....

Kalau ILMU PENGETAHUAN harus kita akui mereka yg kita pakai acuan untuk keilmuannya hickkk...
Hickkk...

PERTANUSA PANCEN OYEEEEE....

Upppssss... Tambahan dikit : pertama siap2 harus hadapi nyinyiran dulu yaaaa.... Wkwkwkwk...

CHO PERTANUSA ( CHOPER )

CARBON => HUMAT ( bagian 1 )

Seperti yg kita ketahui secar umum kandungan tubuh tanaman kurang lebih terdiri dari 45 % adalah
CARBON dengan unsur kimia C.

Selama ini CARBON tidak dikupas dalam dunia PERTANIAN karena sudah dianggap secara umum di
peroleh dari udara berupa CO2.

CO2 sangat tergantung oleh kinerja stomata. Petani pasti yg tau istilah stomata pasti tidak memahami
bagaimana cara bekerja stomata secara detail.

Stomata bekerja sangat tergantung oleh kwalitas nutrisi yg diberikan.

Secara keilmuan yg pernah saya pelajari untuk stomata bisa optimal saja hanya sekitar 60% bila makro
mikro lengkap semuanya ada dalam nutrisi.

Sedangkan begitu timpang maka langsung ngedrop bisa di bawah 30% kinerja stomata.

Keterkaitan sangat kuat antara nutrisi dan OKSIGEN lah yg menjadi kunci penyerapan optimal bisa
terjadi. Disini porositas menjadi landasan utama dalam pertanian sebenarnya bukan masalah bahan
ORGANIK sebagai tabungan NUTRISI.

Ingat ini harus dipisah pemahaman antara NUTRISI dan POROSITAS. Harus saya akui penjelasan ini
memang tidak umum dijelaskan kalau mau mencari di segala referensi yg ada karena penjelasannya
terpisah2 bukan di urai detail dalam suatu penjelasan yg di rangkum.

53
Sebagai bukti kita bisa lihat pada hidroponik yanggg... Kalau bicara padat maka padat tanpa ada rongga
udara tapiiii.... Dengan adanya aerator maka menjadi kunci utama untuk tanaman mendapatkan oksigen
yg terlarut dalam air untuk digunakan tanaman.

Sedangkan di tanah suangat banyak kondisi yg harus dipahami karena banyak masalah yg bisa
ditimbulkan tapi jelas ini tidak akan bisa dipahami oleh petani umumnya sehingga saya rangkum dalam
hal OKSIGEN.

Apa hubungannya dengan HUMAT ?

BERSAMBUNG PADA BAGIAN 2 qiqiqiqi...

#choper

Pemahaman

Dari dulu sebenarnya andalan saya untuk pupuk dasaran adalah HUMAT salah satunya.

Dan memang sengaja tidak pernah mau saya buka secara detail maupun ta bahas soal humat. Karena
masih mau lihat pergerakan kemampuan PEMAHAMAN para organikers atau entahlah yg biang nyinyir.

Selalu kimia kimia dan kimia terus yg saya jejali agar paham dasar pertaniannya. Selain itu jg mengatur
ritme sampai banyak yg mau percaya apa yg di wedar di PERTANUSA walau saya ambil resiko butuh
waktu yg lama.

Skrg saya sudah senang karena semakin banyak yg membuktikan dan menerapkannya.

Kalian mau pakai kompos tetap aja akan kalah kalau dengan penggunaan HUMAT. Hanya saja kompos
sangat membantu dalam pembentukkan porositas tapi secara tabungan nutrisi CARBON tetap kurang
dan secara kemampuan bahan baku.

HUMAT adalah KUNCI DASAR di media tanam apa saja yg mau ditanam. Itu salah satu senjata saya yg
sengaja nggak saya kasi lihat dan nggak saya kasi tau dalam penggunaan HUMAT di setiap penanaman
saya qiqiqiqi....

Setelah saya liat berbagai grup FB PERTANIAN dan tidak dibahas detail soal HUMAT yg harus dijadikan
PRIORITAS dalam penggunaan pada pupuk dasaran.

Penjelasan PEMAHAMAN akan HUMAT akan saya jelaskan secara bertahap yaaa.... Qiqiqiqi....

Agarrrrr..... Lagi2 PERTANUSA akan menjadi PELOPOR PENERAPAN HUMAT YG WAJIB SEPERTI OKSIGEN.

Pemahaman By Nathan

Daun yg sudah parah terserang dan rusak lebih baik di buang saja. Jangan dipelihara karena percuma
untuk bisa pulih.

54
Selain itu energi dari nutrisi terbuang percuma hanya untuk tanaman berusaha bertahan terhadap
kerusakan yg timbul.

Lebih baik nutrisi dialihkan ke bagian yg masih sehat jadi segeralah pangkas dan buang daun2 yg sudah
rusak.

Peran Nikel pada Tanaman

Nikel (Ni) tidak dianggap sebagai elemen penting untuk pertumbuhan tanaman, tetapi penelitian telah
menyimpulkan bahwa nikel merupakan elemen penting untuk pertumbuhan tanaman. Kisaran normal
nikel di sebagian besar jaringan tanaman adalah antara 0,05-5 ppm. Karena persyaratannya yang rendah
(seringkali dalam bagian per miliar), ditemukan dalam kadar yang cukup sebagai kontaminan dalam
tanah, air, pupuk, dll. Kekurangan nikel jarang terjadi dan sering salah didiagnosis karena awalnya tidak
menunjukkan gejala pada tanaman. Ini menjelaskan mengapa sebagian besar laboratorium tidak
mengujinya dan mengapa tidak disertakan dalam sebagian besar pupuk.

Fungsi Nikel

Nikel adalah komponen dari beberapa enzim tumbuhan, terutama urease, yang memetabolisme
nitrogen urea menjadi amonia yang dapat digunakan di dalam tumbuhan. Tanpa nikel, kadar racun urea
dapat menumpuk di dalam jaringan membentuk legiun nekrotik di ujung daun. Dalam hal ini,
kekurangan nikel menyebabkan keracunan urea. Nikel juga digunakan sebagai katalis dalam enzim yang
digunakan untuk membantu legum memperbaiki nitrogen. Nikel membantu toleransi penyakit pada
tanaman.

Kekurangan

Kekurangan nikel minor tidak menunjukkan gejala visual, tetapi dapat mengurangi pertumbuhan dan
hasil tanaman. Kekurangan nikel yang signifikan akan menunjukkan gejala visual yang biasanya terjadi
pada daun tua tanaman karena nikel adalah elemen bergerak. Gejala defisiensi pada tanaman
ditunjukkan dengan klorosis daun utuh bersama dengan ujung daun nekrotik (disebabkan oleh
akumulasi tingkat racun urea).

#mikro

Pemahaman

Ternyata, kombinasi asam sitrat dan sulfur bisa mengatasi logam berat arsen pada tanah. Mau cari
referensi nya, cek aja di Gugel. By cadeva

Pemahaman By Nathan

Nah skrg kawan2 semakin banyak sudah menggunakan SULFUR kan.

55
Analisis menunjukkan bahwa pemupukan dengan nitrogen dan sulfur memiliki efek positif pada fitur
gandum musim semi yang dipelajari. Kombinasi tersebut menghasilkan kandungan Fe, Mn, Zn, dan Cu
yang menguntungkan (Fe 45.00, Mn 35.67, Zn 34.63, dan Cu 3.65 mg / kg) dan serapan unsur mikro yang
menguntungkan oleh butir DM (Fe 216.1, Mn 171.3, Zn 166.4, dan Cu 17,52 g / ha). Hasil gabah tertinggi
(5. 43 t / ha) diperoleh setelah aplikasi nitrogen dengan dosis 80 kg / ha dan sulfur dengan dosis 50 kg /
ha. Dalam kaitannya dengan pengendalian, peningkatan hasil gabah sebesar 13,3%. Korelasi yang
signifikan juga ditemukan antara hasil gabah dan kandungan dan serapan semua unsur mikro, serta
antar unsur.

Nitrogen dan belerang adalah komponen protein yang sangat penting; dengan demikian, rasio N: S yang
benar menghasilkan hasil dan kualitas tanaman yang lebih baik.

Pertanyaan saya bila mereka itu fanatik membabi buta di organik maka dimanakah bisa mendapatkan
bahan baku organik dengan sumber S juga tinggi ?

Sementara SULFUR masuk ke kategori ANORGANIK.

Kemudian sudah berapa lama PETANI tidak tahu pentingnya SULFUR pada tanaman ?

PEMAHAMAN ADALAH KUNCI AWAL KEBERHASILAN.

Asallll.... Dasarnya adalah ILMU PENGETAHUAN.

Pemahaman by Nathan

Silahkan mulai dibiasakan dari awal hinggal akhir penggunaan asam salisilat juga di sertai yaaa... Di saat
dewasa sampai di dosis 0,4 gram per liter. Kalau berani sich sekali2 pake aja sampai 1 gram perliter. Itu
pasangannya si chitosan untuk membangun imun dasar pada tanaman.

Pemahaman By Nathan

Ya udah ta jelasin soal aplikasi kalium humat sebagai chelate. Berhububg saya lihat ada yg komen soal ini
tapi malu2 bikin TS.

Pupuk makro mikro komplit di tambahkan kalium HUMAT tapi hati2 jumlah K dari sana bisa merubah
pola jadi di perhitungkan lg dalam pencampurannya.

25% dari jumlah makro mikro. INGAT INI ANGKA MAKSIMAL karena nanti di sesuaikan dengan jumlah K
nya agar pola tetap jadinya. Jadi bisa dikecilin lagi dosis humatnya yaaa...

Kalau saya untuk di kocor suka pakainya.

Dah githu aja.

#humat

56
Pemahaman

Kandungan kimia SP adalah Ryoto ester (gula ester). Dimana esternya adalah asam lemak seperti asam
stearat, palmitic, dan oleic.

By nathan

Pemahaman

Untuk mengatasi tanaman padi yg kuning dibagian atas atau terbakar kasi AA telur + ZA + Hyper +
Dextrose. By hasnul

Kita bahas silika bila ikut secara lamgsung dengan nutrisi kisaran di 2 - 4 ppm saja sebenarnya. Ingat ini
hanya bentuk unsur Si / silika ( unsur bukan senyawa ).

Kalau kebentuk senyawa seperti kalium silika ok sampai 50 atau ambang batas di 100 ppm.

Sampai sini ingat kan beda antara jumlah unsur atau jumlah bentuk senyawa seperti perna dulu ta bahas
soal 1 ppm KNO3 yg bukan berarti K nya 1 ppm lho yaaaa.... Jangan salah disini.

Kalau bicara unsur maka kita kembali mengurai Si yg misal kita buat dari silika powder dengan rumus
kimia SiO2.

Cari rumus kimianya dan masukkan ke dalam kalkulator kimia.

Disana kan ketemu jumlah persen UNSUR SILIKA nya.

Contoh :

Kita larutkan silika powder 10 gram dengan KOH.

Setelah larut tambahkan air hingga pas di 1 liter.

Tujuannya dikasi pas agar kita lebih mudah menghitungnya.

Di kalkulator Si nya 46,7435%

Artinya dalam 10 gram silika powder kandungan Si = 10 x 46,7435% = 4,67435 gram atau 4673,45
miligram.

Nah hitungan 2 - 4 mili gram itu hitungan yg saya ambil dari produk haifa.

Dalam hitungan pupuk haifa untuk kandungan Si nya 2000 sampai 4000 ppm dalam 1 kg pupuk yg
berarti bila diambil per gram pupuk tsb mengandung 2000 : 1000 dan 4000 : 1000 =

2 dan 4 miligram.
57
Pasti bingung dari mana 1000 ?

1000 itu kan 1 gram pupuk yg bakal kita pakai acuan. Sementara 1 kg mengandung 2000-4000 ppm.

1 kg = 1000 gram.

Kita udah punya silika larut buatan sendiri.

4673,45 dibulatkan 4674 miligram dalam 1 liter.

Sementara kebutuhannya untuk gabungan pupuk 1 gram per liter hanya 2 - 4 miligram.

Tinggal kita bagi :

4674 : 2 = 2.337 ( ini yg 2 ppm)

1000 mili liter : 2337 = 0,427 dibulatin aja jadi 0,5 mili.

Artinya untuk kebutuhan mikro silika dalam pupuk makro mikro per 1 gram dibutuhkan larutan silika yg
kita buat hanya 0,5 mili saja.

Selanjutnya tinggal dosis aplikasi aja berapa.

Mau 2 gram per liter yg tinggal kalikan 2. Kalau 3 gram perliter ya kalikan 3 dst.

Iritkan kalau sudah paham qiqiqiqi...

#silika

Nitrogen + Sulfur => ngacir

Kalium + Calcium => batang gede2.

By nathan

Kenapa perusahaan mengeluarkan produk pupuk seperti HAIFA pada awal tanam penerapan Calcium
dan Magnesium tidak di gunakan ?

Tapi mulai beranjak usianya penambahan CALCIUM ada lagi.

Saya udah duga pasti tidak ada yg memperhatikan hal ini kan qiqiqiqi...

58
Jadi begini penjelasannya : pada awal tanam mereka tidak menyertakan CALCIUM karena di awal
mereka sudah memberikan kapur apapun itu bentuknya. Karena tanaman masih kecil maka
keperluannya sedikit. Sedangkan begitu membesar di pola mulai akan di ikut sertakan CALCIUM karena

semakin besar tanaman kebutuhan nutrisi semakin besar.

Sedangkan pemberian pada tanah adalah cadangam jangka panjang yg mana ketersediaannya selalu ada
untuk penguatan akar.

Itulah mengapa secara rasio pada metan untuk penggunaan CALCIUM saya pasti over.

Untuk skala polybag sich ok tapi kalau lahan maka muncullah hitungan hasil penelitian di 2 - 5 ton per
hektar qiqiqiqiqi....

Tapi jangan pikir dengan 5 ton perhektar bakal cukup lho yaaa.... Mangkanya dalam aplikasi
ditambahkan lagi.

Tapi kalau dari kecil walaupun sudah ada kapur kita manjain lagi maka au ah gelap wkwkwkwkwk....

Yg begini yg saya doyan dalam mencari tau dan menganalisa yg mana dalam referensi tidak ada yg
menjelaskannya qiqiqiqiqi....

PERTANUSA githu lhooo.... Hahahaha...

#calcium

By nathan

Urusan bunga kan udah paham ngatur nutrisinya.

Kalau gandeng kasi thermo basa dan saat thermo tambahin MKP plus boron.

Basanya paka KOH ama CaOH.

Bahan thermo usahakan bahan laut yg diutamakan.

59
Kenapa pakai bahan laut? Yaaa... Mboh cari sendiri alasannya kenapa wkwkwkwkwk....

Angka cantik ya mbohhh... Cari sendiri jg wkwkwkwk....

Gitu aja kok pada mumet sich au ah gelap hickkk... Hickkk....

Yg bakulan bakal seneng dah ini qiqiqiqiqi....

Seperti pupuk nitrogen, tiga golongan pupuk fosfor dapat dibedakan menurut cara kombinasi maupun
ketersediaan asam fosforiknya.Fosfat terlarut air. Pupuk fosfat dengan asam fosfor terlarut air ini
mencakup superfosfat (16-20% P2O5), dobel atau tripel superfosfat (36-48% P2O5), monoamonium
fosfat (11% N, 53% P2O5), dan diamonium fosfat (21% N, 48% P2O5).Suatu keuntungan besar dari
pupuk fosfat yang terlarut air adalah ion fosfatnya dapat diserap dengan cepat dan dengan
demikiantersedia bagi tanaman muda yang sistem perakarannya belum berkembang penuh. Tanaman
itu tanggap baik sekali terhadap fosfat yang tersedia dengan mudah. Superfosfat mempunyai pengaruh
yang sangat menguntungkan, karena ketersediaan yang mudah dari ion fosfatnya dan beberapa jenis
tanah, karena kandungan gipsumnya.Fosfat terlarut air dalam kebanyakan tanah diubah dengan cepat
menjadi bentuk yang tak larut air, tetapi pada beberapa jenis tanah tetap tersedia bagi tanaman sampai
suatu batas tertentu. Jadi, bahaya kehilangan karena proses pencucian sangat kecil kemungkinan
terjadinya pada fosfat terlarut air. Pada tanah yang masam dengan kandungan basi dan aluminium yang
tinggi, fosfat dari pupuk fosfat terlarut air dapat diubah ke dalam bentuk tak larut demikian cepatnya
sehingga tanaman mungkin sangat sedikit mendapatkan manfaat dari perlakuan pemupukan. Proses
fiksasi ini dapat diperlambat sedikit dengan menempatkan pupuk terlarut air ini dalam kantong-kantong
atau lubang-lubang disamping tanaman, jadi memastikan kontak langsung dengan partikel tanah yang
sekecil-kecilnya.

Fosfat terlarut asam sitrat. Pupuk fosfat yang asam fosfornya larut dalam asam sitrat atau amonium
sitrat mencakup kerak baja (14-18% P2O5) dan dikalsium fosfat (39% P2O5) yang terdapat dalam
beberapa fosfat alam (juga renania fosfat). Pupuk dari golongan ini terutama cocok untuk perlakuan
tanah-tanah masam karena kurangnya bahaya fiksasi tak balik dari asam fosfor sebagai fosfat besi dan
aluminium dibanding dengan fosfat terlarut air. Selain itu, sebagai hasil reaksi basanya dan banyaknya
kalsium reaktif yang dikandungnya, mereka berpengaruh sangat baik pada tanah masam, terutama
tanah latosol. Fosfat alam. Ini adalah fosfat yang asam fosfornya tidak larut dalam kedua zat pelarut di
atas. Fosfor dalam golongan ini merupakan bahan mentah untuk pembuatan superfosfat dan fosfat
terlarut lainnya (kecuali kerak baja). Kandungan asam fosfatnya bervariasi dalam batas-batas lebar, teapi
fosfat alam yang dapat ditambang secara komersial umumnya mengandung lebih dari 30% P2O5. Pada
tanah yang sangat masam dan juga pada tanah organik fosfat yang digerus halus dapat menunjukkan
hasil pupuk yang baik karena bahaya fiksasi masih kurang dibandingkan pupuk yang dijelaskan di atas.

60
Pengaruh fosfat alam ( yang harus diberikan dalam jumlah yang jauh lebih besar dari fosfat pabrik)
sering baru terlihat setelah dalam rentan waktu tertentu.. Beberapa fosfat alam yang terdapat secara
alami juga memiliki persentase fosfat terlarut asam sitrat, yang dapat sampai sebesar 5% P2O5.
Ketersediaan asam fosfor dapat ditingkatkan apabila fosfat alam dibenamkan dalam tanah
bersamadengan pupuk organik hijau atau bahan organik lainnya. Secara umum, jika tanah mempunyai
pH 6 atau kurang dan fosfat alam tersedia dengan harga murah, maka sebaiknya ia digunakan sebagai
pupuk dasar karena ini akan mengurangi jumlah superfosfat yang diperlukan tanaman akan tetapi
dengan harga yang mahal.

By teguh purwanto (pertanusa)

Ya udah saya kasi tau dah trik bila menangani ulat dengan bio hayati.

Pada dasarnya simple aja tinggal logika yg di mainkan sekaligus di barengi dasar ilmu pengetahuan.

Konsep ini saya pakai dalam mengkombinasi cara kerja kontak dan sistemik.

Menggunakan enzym bertujuan melemahkan pelindung hama yaitu KITIN dengan cara merusak kitin tsb.
Menggunakan mikroba tidak akan mempan bila untuk kontak karena mikroba bekerja secara sistemik.
Nah disinilah peran utama ENZYM untuk merusak lapisan pelindung ulat. Kunci utama di ENZYM adalah
dosis.

Kemudian MIKROBA juga dipilih yg menghasilkan ENZYM tsb juga sehingga bila masuk kedalam tubuh
ulat enzym akan berkembang dan mikroba beraksi dengan menghasilkan enzym jg didalam tubuh ulat.

Kunci utama adalah meledakkan populasi mikroba disaat aplikasi sehingga begitu terkena ke ulat yg
awal ulat akan bertahan menghadapi enzym kemudian kedua di sistemik si mikroba harus dipacu
perkembangannya agar pas aplikasi bisa berkembang pesat.

TRIK nya adalah penggunaan SABUN PERTANIAN plus tween 80 dan NUTRISI MIKROBA. Nutrisi mikroba
pakai apa? Cari sendiri sudah di wedar lama ama mas Cadeeva Avocado Oil qiqiqiqi....

Jadi fungsinya akan double selain untuk menyerang ulat tapi sekaligus sebagai NUTRISI TANAMAN.

Jadi dengan memahami proses berdasarkan ILMU PENGETAHUAN kita bisa menggiring apa yg mau kita
berikan sesuai dengan tugas dan fungsi masing2 bahan.

Itu kalau saya yg doyan paramex karena saya nggak doyan pakai sesuatu tanpa memahami reaksi dan
prosesnya.

61
#trik

By nathan

KALSIUM

Kalsium adalah bahan pembangun penting untuk dinding sel bagi semua makhluk hidup. Tambahan,

kalsium membantu penyerapan zat gizi mikro lainnya oleh tanaman. Produksi kalsium defisit

penyakit di banyak tanaman. Contohnya termasuk hati berlubang pada kentang dan biji pahit pada apel.

Tanaman dengan kandungan kalsium tinggi, dan oleh karena itu, dinding sel yang lebih kuat, kurang
rentan terhadap

dirusak oleh serangga dan menghasilkan buah dan sayuran yang memiliki umur simpan lebih lama.
Beberapa

tanaman, seperti kacang tanah dan kedelai, menghasilkan lebih sedikit "tonjolan" atau bintik-bintik
kosong di cangkang saat tumbuh

dengan kalsium yang cukup.

Kalsium Asetat: sangat larut dalam air, segera tersedia untuk diserap

tanaman,

CaOx = Fungsi utama pembentukan kristal CaOx pada tumbuhan meliputi pengaturan kalsium (Ca)
berkapasitas tinggi dan perlindungan terhadap herbivora.

CaHumate: Ca-humate meningkatkan konsentrasi Ca.

CaAA: Konsentrasi kalsium pada batang berbunga secara signifikan lebih tinggi pada tanaman yang
diberi perlakuan asam amino khelat dibandingkan tanaman yang diberi asam amino atau perlakuan
kontrol. Perlakuan dengan kalsium metionin khelat menghasilkan jumlah bunga yang lebih tinggi secara
signifikan dibandingkan dengan perlakuan dengan asam amino bebas dan perlakuan kontrol. Selain itu,
khelat asam amino kalsium secara efektif meningkatkan massa segar dan kering batang berbunga
dibandingkan dengan tanaman kontrol. Singkatnya, di antara semua sumber kalsium, kalsium lisin kelat
paling efektif dapat meningkatkan kehidupan pascapanen bunga potong lisianthus.

62
Ca-Hyper: ia menyediakan pasokan kalsium dan oksigen yang terus-menerus, yang sangat penting dalam
produksi tanaman.

Di tanah liat dapat menyediakan sumber oksigen dan meningkatkan konduktivitas hidrolik,
memungkinkan pergerakan nutrisi dan oksigen yang lebih efisien melalui tanah, meningkatkan total
populasi mikroba dan keanekaragaman spesies.

Ca-nitrat: Ini membantu pembentukan sel tetapi juga menetralkan asam untuk mendetoksifikasi
tanaman.

Mencoba merangkum Ca dan pasangannya, monggo koreksinya, paman guru dan paman2 senior lainnya

Google translate

COBALT

Cobalt (Co) adalah elemen yang biasanya tidak dianggap berperan penting dalam kesehatan tanaman.
Namun demikian, kobalt merupakan salah satu unsur yang diklasifikasikan sebagai mikronutrien
esensial. Cobalt terlibat erat dalam banyak proses pertumbuhan yang berbeda yang dialami tanaman
untuk mencapai potensi penuhnya. Salah satu proses ini adalah proses di mana batang tanaman tumbuh
dan coleoptile memanjang. Kedua fungsi ini membantu pertumbuhan tanaman secara keseluruhan serta
ketersediaan penyerapan CO 2 oleh tanaman. Pabrik juga membutuhkan tingkat kobalt yang cukup
dalam sistem untuk mengembangkan cakram daun dengan benar. Hal ini menjadi penting bagi tanaman
untuk mencapai kematangan penuh, di samping kelengkungan batang yang dibelah dan pada akhirnya
tumbuh tunas yang sehat.

Selain fungsi yang membantu membantu penampilan luar tanaman, dengan mempromosikan
perkembangan tunas tanaman, cakram daun, batang tanaman dan coleoptile, kobalt sangat penting
untuk banyak reaksi kimia dan biologis yang harus dialami tanaman. untuk bertahan hidup. Co adalah
penyusun utama Vitamin B12 serta Propionate. Propionate sebenarnya berfungsi sebagai salah satu
sumber energi utama yang digunakan tanaman untuk terus tumbuh. Vitamin B12 dibutuhkan untuk
pembelahan sel, yang berperan besar dalam pertumbuhan suatu tanaman karena menyediakan lebih
banyak sel agar tanaman dapat terus tumbuh. Salah satu fungsi lain yang dibantu atau dipromosikan
oleh tingkat kobalt adalah kemampuan mengikat nitrogen pada tumbuhan polong. Ini juga membantu
meningkatkan efisiensi pencernaan rumen.

Ada beberapa tanda dan gejala berbeda yang mengarah ke defisiensi kobalt dan jika Anda melihat salah
satu dari gejala ini, kami sarankan Anda segera mengobati dan berusaha memperbaiki kekurangan ini.

63
Salah satu gejala potensial ini dapat berupa bintil akar kecil pada spesies tumbuhan polong-polongan.
Namun, jika Anda mulai melihat warna hijau pucat secara keseluruhan pada daun yang cukup seragam,
ini bisa jadi cukup spesifik untuk defisiensi kobalt, atau pada daun tua perubahan warna ini lebih terlihat
dan sebenarnya lebih seperti warna kuning. Namun, bisa juga disajikan dalam kemerahan pada daun,
batang atau tangkai daun. Tetapi perubahan warna bukan satu-satunya bentuk kekurangan kobalt
karena ada juga pertumbuhan yang terhambat dengan pucuk tanaman yang menghasilkan kurang dari
produksi daun normal. Biasanya juga terjadi keterlambatan produksi biji-bijian atau benih. Perlambatan
dan perlambatan reproduksi tanaman dapat menyebabkan penurunan produksi tanaman secara
signifikan dari satu generasi tanaman ke generasi berikutnya.

Artinya keberadaan kobalt sangat penting untuk kelangsungan produksi tanaman apapun jenis
tanamannya. Namun memang benar bahwa beberapa tanaman lebih tahan terhadap defisiensi Co
dibandingkan yang lain. Terlepas dari kasusnya, bagaimanapun, ada satu kesamaan. Saat gejala-gejala ini
mulai muncul dengan sendirinya, kuncinya adalah mulai mengobatinya sesegera mungkin.

#mikro

By nathan

Arang sekam atau sekam bakar banyak dimanfaatkan sebagai campuran media tanam dan media tanam
murni (tanpa campuran). Arang sekam digunakan sebagai media tanam hidroponik dan campuran media
tanam berbasis tanah. Arang sekam merupakan media tanam yang baik karena memiliki kandungan
SiO2 52% dan unsur C 31% serta komposisi lainnya seperti Fe2O3,K2O,MgO,CaO,MnO dan Cu dalam
jumlah yang sangat sedikit. Unsur hara pada arang sekam antara lain nitrogen (N ) 0,32%, phosphat (P),
0,15%, kalium (K) 0,31%, calsium (Ca) 0,96%, Fe 180 ppm, Mn 80.4 ppm, Zn 14.10 ppm dan pH 8,5-9,0.
Arang sekam atau sekam bakar memiliki karakteristik yang ringan (Berat jenis 0,2 kg/l), kasar sehingga
sirkulasi udara tinggi, kemampuan porositas yang baik dan kemampuan menyerap air rendah.

Arang sekam mengandung silika (Si) yang cukup tinggi yakni sebesar 16,98%, silika (Si) merupakan unsur
yang tidak penting untuk tanaman dan bukan unsur hara. Akan tetapi keberadaan unsur silika (Si)
diketahui dapat memperbaiki sifat fisik tanaman dan berpengaruh terhadap kelarutan P dalam tanah.
Jika unsur silica (Si) dalam tanah kurang dari 5%, maka tegak tanaman tidak kuat dan mudah roboh.

Begitu banyak unsur yang dikandung oleh arang sekam sehingga sangat baik digunakan untuk media
tanam. adapun manfaat menggunakan arang sekam sebagai media tanam adalah :

Menjaga kondisi tanah tetap gembur, karena memiliki porositas tinggi dan ringan

Memacu pertumbuhan (proliferation) mikroorganisme yang berguna bagi tanaman

64
Mengatur pH tanah pada kondisi tertentu

Mempertahankan kelembaban

Menyuburkan tanah dan tanaman

Meningkatkan produksi tanaman

Sebagai absorban untuk menekan jumlah mikroba patogen

Sebagai media tanam hidroponik

Meningkatkan daya serap dan daya ikat tanah terhadap air

Pembakaran sekam padi bertujuan untuk meningkatkan kandungan karbon dan unsur hara dalam sekam
padi. Untuk menjaga kandungan unsur hara dalam sekam diperlukan teknik pembakaran tidak
sempurna yang menghasilkan arang sekam, bukan abu sekam. Sebab pembakaran sempurna yang
menghasilkan abu sekam justru menghilangkan kandungan hara pada sekam padi tersebut. Demikian
pemanfaatan arang sekam semoga bermanfaat.

DASAR PEMAHAMAN TINGKAT LANJUT NUTRISI.

Setelah memahami penerapan pola nutrisi berdasar fase pertumbuhan maka berikutnya adalah dasar
memahami dosis nutrisi yg diberikan ke tanaman dan efeknya.

Dosis untuk tahap awal adalah bertujuan untuk memahami berapa jumlah nutrisi yg harus diberikan ke
tanaman bedasarkan ukuran tanaman. Usia disini saya abaikan karena terkadang usia sama tapi ukuran
tanaman bisa berbeda dikarenakan berbagai faktor.

Untuk aplikasi dosis tinggi selama ini saya tidak pernah mau membahasnya dikarenakan saya ingin
kawan2 mau belajar mencoba mencari komposisi surfaktan yg pas dengan nutrisi dan memiliki efek yg
tidak berdampak negatif pada tanaman. Ini sangatlah penting karena menyangkut ke masalah hasil.

Ukuran tanaman, jumlah banyak tidaknya batang dan daun akan memberi dampak terhadap pembagian
nutrisi ke semua tubuh tanaman karena ini akan menjadi penentu pada tahap buah.

Buah sedikit dan banyak sangat bisa terlihat kalau kawan2 lebih teliti dalam belajar menganalisa antara
efek dari dosis yg diberikan ke tanaman.

Logikanya untuk dosis aplikasi.

Tanaman kecil ya dosis kecil.

Tanaman besar yg perlu dipertimbangkan dosisnya berdasarkan :

1. Aplikasi dasar seperti apa dengan pemahaman ketersedian berkesinambungan apakah cukup.

2. Begitu dewasa dia butuh jumlah yg lebih banyak dengan dasar pertimbangan ke jumlah daun, batang
dan atau buah. Dari sini kita harus paham dengan melihat kondisi tanaman.

3. Jumlah pertumbuhan tanaman baru dan perkembangan menjadi faktor penentu.


65
Disini disaat akumulasi NUTRISI terpenuhi optimal barulah tanaman bisa membangun JARINGAN IMUN
nya untuk menghalau hama dan melawan penyakit.

Kelihatan simple secara teori tapi sulit didapati karena kita belum memahaminya. Apalgi pola penerapan
dan kelengkapan nutrisi tidak tercapai.

Akhirnya yg ada kita hanya melawan serangan2 yg bakal muncul.

Pupuk Daun

Dalam pemberian pupuk daun secara makro juga sebenarmya ada aturan mainnya.

Untuk ke makro khususnya setiap unsur hara yg akan digunakan masing2 memiliki target tanpa merubah
pola nutrisi target.

Tujuan pupuk daun terbagi menjadi :

1. Mengatasi kekurangan nutrisi

2. Percepatan pertumbuhan

3. Meningkatkan kapasitas buah

4. Meningkatkan bobot buah

5. Meningkatan kwalitas buah

6. Meningkatkan laju fotosintesis

7. Meningkatkan daya tahan tanaman

Ini lah pentingnya memahami tentang fungsi unsur sehingga dalam pengaplikasian pupuk sesuai target
dan terkontrol arahnya.

Tumpang tindih nutrisi yg ada malah bisa menurunkan target yg seharusnya dicapai.

SALAM PERTANUSA.

https://m.facebook.com/groups/461097987831553?view=permalink&id=533547080586643

Larutan Pupuk MAKRO 0.5% - 2%

note: kayknya sampai 3% paman New Bangsa Putera pernah nyuruh.

Yang berarti 5 – 20 gr per liter air + perekat.

Kita pakai aplikasi di interval 1 minggu sekali.

1 tangki 16 liter berarti :

0.5 % -->5 gr x 16 = 80 gr per tangki 16 liter

2 % -->20 gr x 16 = 320 gr per tangka 16 liter


66
Larutan Pupuk MIKRO 0.01% - 0.2%

Yang berarti 0.1 – 2 gr per liter air + perekat.

Kita pakai aplikasi di interval 1 minggu sekali.

1 tangki 16 liter berarti :

0.01 % -->0.1 gr x 16 = 1.6 gr per tangka 16 liter

0.2 % -->x2 gr x 16 = 32 gr per tangka 16 liter

Dosis Pupuk UMUM

Aplikasi Kocor pupuk komplit = 0.05 % – 0.2%. (0.5 gr – 2 gr )

Aplikasi Daun pupuk komplit = 0.1 % – 2%. (1 gr – 20 gr)

Aplikasi Daun pupuk Makro = 0.1 % – 2%. (1 gr – 20 gr)

Aplikasi Daun pupuk Mikro = 0.01 % – 0.2%. (0.1 gr – 2 gr)

Ini khusus untuk pupuk larut sempurna

Berlaku untuk semua jenis tanaman. Dosis kecil sesuai usia tanaman dan terus meningkat sampai
tanaman dewasa hingga ke persentasi tertinggi.

Penerapan pupuk + dosis KOCOR & SPRAY

Pupuk komplit untuk kocor larut sempurna cobalah dosis :

1. 1 gram per 1,5 liter

2. 1 gram per liter

3. 2 gram per liter

Ini di mulai dari penyemaian sampai besar.

Pupuk komplit untuk spray larut sempurna :

1. 1 gram per liter

2. 5 gram remaja

3. 10 gram dewasa

Wajib surfaktan sesuaikan jumlah pupuk.

Dosis surfakan dari 0,1 gram - 2 gram perliter (sesuaikan jumlah surfaktan dengan jumlah pupuk)
67
Untuk spray buat percobaan untuk mencari komposisi yg pas yg mana sampai daun nggak terbakar.

Jangan minta pasnya surfaktan karena harus mengikuti dari kwalitas surfaktannya.

PERTANUSA pancen oyeeee.... hahahaha...

#aplikasipupukmedit

#repost_paman_new

Salicylat Acid

ZnSO4

Glycine Betaine

pada file ini tanaman jagung menghadapi stress kekeringan.

Pengaruh Salicylat Acid, Zinc Sulfat & GLYCINE Betaine pada pertumbuhan jagung di bawah tekanan
kekeringan.

Percobaan dilakukan untuk mempelajari efektivitas relatif dari SALICYLAT Acid (SA), Zink (Zn), dan
GLYCINE Betaine (GB).

aplikasi daun pada morfologi, kandungan klorofil, Relative Water Cadar (RWC), atribut pertukaran gas,
aktivitas enzim antioksidan, akumulasi Reactive Oxygen Species (ROS) dan osmolit, dan atribut hasil
tanaman jagung yang terpapar pada dua kondisi air tanah (85% kapasitas lapang: air cukup, 50%
kapasitas lapang: cekaman kekeringan) selama tahap pertumbuhan kritis.

Setelah 7 dan 14 hari musim kemarau, tanaman jagung dalam kondisi air tanah masing-masing
disemprot dengan air mineral /Liter.

• 140mg /L Salicylat Acid C7H6O3

(asam 2-hidroksibenzoat)

Molecul Weight =138,12g mol −1, pH: 5.8).

• 4g /L Zn ZnSO4

(zinc sulfate heptahydrate ZnSO4 ‧7H2O)

Molecul Weight =287.54 g mol −1 ).

• 11.5g /L, Glycine Betaine

(betaine, C5H11NO2)

Molecul Weight = 117,14 g mol −1 ).

68
Salicylat Acid ditambahkan dalam ethanol untuk meningkatkan kelarutan dalam air, dengan
perbandingan SA 1g : 10ml ETHANOL.

Dengan surfactant Tween-20 (0,05%) saat aplikasi.

Perlakuan diterapkan pada semua tanaman pada tahap pertumbuhan daun keenam belas (V 16 ) dan
daun kedelapan belas (V 18 ).

Kami menyelesaikan penyemprotan perawatan sebelum tahap tasseling.

Penyemprotan dilakukan dua kali untuk memastikan serapan ke daun tanaman setelah pengenaan
kekeringan.

KESIMPULAN.

Eksperimen ini mengungkapkan bahwa aplikasi penyemprotan Mampu meningkatkan toleransi


kekeringan pada tanaman jagung melalui peningkatan pigmen fotosintesis dan RWC, peningkatan
atribut pertukaran gas daun, peningkatan aktivitas enzim antioksidan, pengurangan kandungan MDA,
H2O2 , dan O2, dan akumulasi osmolit yang lebih tinggi pada tanaman yang mengalami kekeringan.

Oleh karena itu, ini dapat dianggap sebagai strategi penting untuk memperbaiki parameter
pertumbuhan tanaman, hasil, dan komponennya dalam kondisi cekaman kekeringan.

Secara keseluruhan, aplikasi GLYCINE Betaine (GB) adalah yang PALING EFEKTIF diikuti oleh aplikasi
Salicylat Acid (SA) dan Zink Sulfat (ZnSO4) untuk mengurangi efek merugikan pada jagung yang dipicu
oleh kekeringan.

INFORMASI TAMBAHAN.

Molekul C5H11NO2

Norvaline (disingkat Nva ) adalah asam amino dengan rumus CH 3 (CH 2 ) 2 CH (NH 2 ) CO 2 H.

Senyawa ini merupakan isomer dari Asam Amino VALIN yang lebih umum.

Seperti kebanyakan asam α-amino lainnya , NORVALIN adalah kiral, ini adalah padatan putih yang larut
dalam air.

Nama IUPAC : Asam 2-AminoPentanoic

Nama lain : 2-asam AminoValeric; Asam α-AminoPentanoic; PropylGLYCINE

By sigit tunker

Cara membuat Ca Hyper yg dulunya pakai CaOH dan H2O2 kedepannya bisa diganti dengan CaOH +
OZONE

69
Makro nutrien dan Mikro Nutrien

Nutrisi utama yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman adalah:

Nitrogen ( N)

Fosfor (P)

Kalium (K)

Nutrisi utama ini diklasifikasikan sebagai makronutrien dan biasanya yang pertama kurang dari tanah
karena tanaman menggunakan jumlah besar untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup.

Makronutrien

Nutrisi utama yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman adalah:

Nitrogen (N):

Nitrogen adalah "elemen pertumbuhan" .

Nitrogen dianggap sebagai komponen terpenting untuk mendukung pertumbuhan tanaman.

Itu ditemukan di tanah yang sehat, dan memberi tanaman energi untuk tumbuh, dan menghasilkan
buah atau sayuran.

Nitrogen sangat penting karena merupakan komponen utama klorofil, senyawa yang digunakan
tanaman untuk menggunakan energi sinar matahari untuk menghasilkan gula dari air dan karbon
dioksida (yaitu, fotosintesis).

Fosfor (P):

Fosfor adalah "elemen energi". Tanaman harus memiliki pasokan fosfor yang stabil dari biji hingga
panen.

Fosfor sangat bermanfaat selama tahap perakaran awal tetapi juga memberikan energi selama produksi
buah dan bunga.

Fosfor (P) penting untuk semua organisme hidup. Tanaman harus memiliki fosfor untuk pertumbuhan
dan kematangan yang normal.

Fosfor berperan dalam fotosintesis, respirasi, penyimpanan dan transfer energi, pembelahan sel,
pembesaran sel dan beberapa proses lain pada tumbuhan. Sebuah pabrik harus memiliki fosfor untuk
menyelesaikan siklus produksi normalnya.

Beberapa faktor pertumbuhan spesifik yang telah dikaitkan dengan fosfor adalah:

1. Pengembangan root yang dirangsang

2. Meningkatkan kekuatan tangkai dan batang

3. Peningkatan pembentukan bunga dan produksi benih

4. Kematangan tanaman lebih seragam dan lebih awal


70
4. Peningkatan kapasitas pengikat nitrogen N pada legum

5. Peningkatan kualitas tanaman

6. Meningkatnya ketahanan terhadap penyakit tanaman

7. Mendukung pengembangan di seluruh siklus hidup

Kalium (K):

Kalium adalah “elemen kesehatan”. Ini berkontribusi pada kualitas buah dan bunga lebih dari elemen
lainnya.

Kalium (K) adalah salah satu nutrisi penting dan diambil dalam jumlah yang signifikan oleh tanaman.
Kalium sangat penting untuk fotosintesis, sintesis protein dan banyak fungsi lain pada tumbuhan.

Kalium (K) diperlukan untuk fotosintesis, pembuatan karbohidrat dan protein. Ini membantu melawan
penyakit dan digunakan dalam pipa saluran air tanaman — pergerakan cairan di dalam tanaman, batang
dan akar. Banyak reaksi enzimatik membutuhkan kalium, dan ini membantu dalam penyerapan silika
dan membantu kualitas buah. Nutrisi yang mekar dan berbunga sering kali mengandung tingkat kalium
yang tinggi.

Kalium meningkatkan hasil panen karena :

1. Meningkatkan pertumbuhan akar dan meningkatkan toleransi kekeringan

2. Membangun selulosa dan mengurangi penginapan

3. Mengaktifkan setidaknya 60 enzim yang terlibat dalam pertumbuhan

4. Membantu fotosintesis dan pembentukan makanan

5. Membantu mentranslokasi gula dan pati

6. Menghasilkan biji-bijian yang kaya pati

7. Meningkatkan kandungan protein tanaman

8. Mempertahankan turgor, mengurangi kehilangan air dan layu.

9. Membantu menghambat penyebaran penyakit tanaman dan nematoda.

#makrodasar

By nathan

Untuk menaikkan PH yg rendah dan drastis pakai

CaO, CaOH, KOH, CaHyper, Kalium Humat.

By Nathan

71
Pengaturan Calsium

Pengaturan CALCIUM yg baik pada tanah dan penerapan CALSIUM larut sempurna untuk tanaman maka
akan diperoleh :

1. Memperkuat akar

2. Memperkuat batang

3. Membuat daya tahan daun kuat dari penyakit

4. Membuat tanaman yang sehat dan kuat.

Kemudian jangan berfikir karena sudah memberi kapur yg banyak maka sudah aman.

Tapi berfikirlah apakah kapur yg kita berikan itu bisa larut baru kemudian bisa diserap tanaman.

Yg terjadi selama ini yg penting kasi kapur dolomit atau kaptan maka beres urusan kapur ya inilahnyg
salah selama ini terjadi.

Ini di luar Calcium Sulphate lho yaaa...

Kata bopo guru Cadeeva Avocado Oil


Utk membuat Pola Silahkan contek produk bakulan lalu kreasikan.
Ndilalah matematikaku sering konslet dan hasilnyapun juga meleset.

Pola 15-5-30
--------------------
Pola 15-5-30
Target PPM N adalah 150.
Nitrat : 110,25
Nh4 : 30,75
Ntrat saya ambilkan dari Calnit karena jika aku ambilkan dari KNO3 target unsur K kelebihan.
NO3 pada Calnit adalah 14%
Maka cara hitungnya
100 / 14 x 110.25 = 787.5

Nh4 aku ambilkan dari ZA dgn target 30,75 ppm


72
DiZA ada kandungan NH4 21%
Cara hitungku 100 / 21 x 30.75=146.

P2O5 aku ambilkan dari MKP yg mana kandunganya P2O5 adalah 34% dgn target P2O5 adalah 50ppm
100 / 34 x 50 = 147.

Dlm 147mg MKP diatas kita ketahui ada kandungan K2O sebanyak 76mg dgn cara hitung
52 / 100 x147= 76mg.
Udah kita dpt 76ppm utk K2O dari MKP, berarti tinggal kurang 224 ppm, yg mana target ppm K2O
adalah 300ppm.
Utk menenuhinya aku ambilkan dari pupuk ZK yg mana kandunga K2O dlm pupuk ZK adalah 50%
Cara hitungku
100 / 50 x 224= 448

Target pola 15-5-30 udah didapat dari pupuk


Calnit= 787mg
ZA = 146mg
MKP= 147mg
Zk = 448 mg.

Maklum ya gaes "tiap mulai megang bolpen putri tercintaku auto gandolin celanaku.

Berhubung hitungan diatas ada kesalahan sekarang aku #RALAT


Pola 15-5-30
Target PPM N adalah 150.
Nitrat : 112,5
Nh4 : 37,5
Ntrat saya ambilkan dari Calnit karena jika aku ambilkan dari KNO3 target unsur K kelebihan.
NO3 pada Calnit adalah 14%
Maka cara hitungnya
100 / 14 x 112,5 = 803.5

Nh4 aku ambilkan dari ZA dgn target 37,5 ppm


DiZA ada kandungan NH4 21%
Cara hitungku 100 / 21 x 37,5 = 178,5

P2O5 aku ambilkan dari MKP yg mana kandunganya P2O5 adalah 52% dgn target P2O5 adalah 50ppm
100 / 52 x 50 = 96

Dlm 96 mg MKP diatas kita ketahui ada kandungan K2O jadi harus kita hitung dgn cara
34 / 100 x 96= 32,6 mg.
Udah kita dpt 32,6ppm utk K2O dari MKP, berarti tinggal kurang 267,4 ppm, yg mana target ppm K2O
adalah 300ppm.
Utk menenuhinya aku ambilkan dari pupuk ZK yg mana kandunga K2O dlm pupuk ZK adalah 50%
Cara hitungku
100 / 50 x 267,4= 534.8
73
Target pola 15-5-30 udah didapat dari pupuk
Calnit= 803.5mg
ZA = 178,5mg
MKP= 96mg
Zk = 534.8 mg.

DIMETHOAT INSECTISIDA
(C5H12NO3PS2)
Fungsi : mengendalikan Trip Tungau Apid Kutu Kebul dll termasuk kutu suwal
Bahan carbamat, methanol, asam phospat dan asam sulfat
Tak tinggal ngopi n uduuut 234
Biar poro demit agak anteng

Peroxyacetic acid:
✓ asam asetat murni: 60 gr
✓ HyPer 50: 35 gr
2 Produk komersil ini menuliskan range penggunaan PAA:

✓ Gambar 1 (atas):
* Hidrogen peroksida, 25% dari total bahan
* PAA, 5% dari total bahan

✓ Gambar 2 (bawah):
* Hidrogen peroksida, 27% dari total bahan
* PAA, 2% dari total bahan

Jadikan, ini range dosis pemakaian. Gunakan dengan bijaksana. Mengenai fungsi baca-baca lagi via
Gugel.

PEMAHAMAN

Mari kita bahas dari yg namanya RESIDUE ORGANIK.

Residue organik sebenarnya sama saja dengan sampah yg di bikin kompos tapiiii....

Karena ini posisinya dilahan maka dikatakan sebagai residue organik.

Artinya adalah BAHAN ORGANIK yg belum terurai baik secara proses reaksi kimia yg diakibatkan cuaca
maupun mikroba.

Kemudian petani kan biasanya membakar sisa2 tanaman yg kering kan.

74
Itu tahap pertama reaksi kimia dengan system panas sehingga bahan organik tsb ada yg menjadi arang
dan mineral oksida atau carbonat akibat reaski oksidasi panas ( orang pyrometallurgy paling paham
kalau soal oksidasi panas qiqiqiqi...)

Disini ph bisa basa tapi mudah menjadi normal atau asam tergantung kondisi lahan.

Sedangkan kalau tidak di bakar atau kemudian di olah tanah kemudian didiamkan kan sama aja dengan
proses pembuatan kompos kannn....

Ayoooo... Coba logika berfikir secara pola kerja suatu proses dimainkan.

Disinilah proses olah tanah dilakukan dan sebaiknya GYPSUM juga diberikan agarrrr.... Saat proses
fermentasi alam di lahan yg bila tidak ada SULFUR maka membuat penguapan NITROGEN lebih tinggi
dibandingkan saat menggunakan.

Nah dari sini lah juga dipahami makna ORGANIK dan ANORGANIK itu bukan hal yg harus dikotak2an
karena menjadi suatu kesatuan dalam sebuah PERTANIAN YG SEBENARNYA.

Yg residue anorganik berikutnya yaaa...

Jadi mulailah memahami makna sebuah KATA RESIDUE BERDASARKAN ILMU PENGETAHUAN yg baik dan
benar yg sudah ada yaaaa....

By nathan

PEMAHAMAN TENTANG OKSIGEN BAGI TANAMAN bag 1


Penekanan OKSIGEN ada pada kalimat yg saya tebalkan. Pahami baik2 biar semakin luas pemahaman
kawan2 semua.

Pengertian Oksigen Terlarut

Kurt Becker

Bahkan petani non-teknis memiliki pemahaman dan apresiasi terhadap pengukuran yang digunakan
dalam penanaman rumah kaca saat ini. Pemantauan dan optimalisasi pH dan Konduktivitas Listrik (EC)
telah menjadi praktik standar, meningkatkan kesehatan dan kualitas tanaman di seluruh industri.
Dengan mengukur dua faktor sederhana ini, sebagian besar masalah gizi dapat dihindari. Pengukuran
Oksigen Terlarut (DO) juga terbukti sama pentingnya bagi pertumbuhan tanaman. Seperti dua
pengukuran lainnya, ada tingkat minimum yang diperlukan untuk tanaman yang sehat. Juga, dengan
mengoptimalkan DO, seperti halnya pH dan EC, kita dapat melihat peningkatan besar dalam
pertumbuhan dan kualitas tanaman.

𝘕𝘢𝘮𝘶𝘯, 𝘫𝘢𝘶𝘩 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘱𝘦𝘵𝘢𝘯𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘶𝘯𝘢𝘬𝘢𝘯, 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘥𝘢𝘳𝘪, 𝘱𝘦𝘯𝘨𝘶𝘬𝘶𝘳𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪.
75
Banyak praktik di botani sudah mempertimbangkan efek oksigen pada zona akar. Di lapangan, kami
mengolah tanah. Antara lain, ini menambah ruang udara untuk memberikan oksigen ke akar. Dalam
hortikultura, media tanam dipilih dengan pertimbangan porositas untuk alasan yang sama. Manfaat
oksigen bagi akar tanaman, dan rizosfer secara umum, sudah tertanam kuat di benak petani.

𝗡𝗮𝗺𝘂𝗻, 𝘀𝗲𝗯𝗮𝗴𝗶𝗮𝗻 𝗯𝗲𝘀𝗮𝗿 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗺𝗲𝗻𝘆𝗮𝗱𝗮𝗿𝗶 𝘁𝗶𝗻𝗴𝗸𝗮𝘁 𝗼𝗸𝘀𝗶𝗴𝗲𝗻 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝘁𝗲𝗿𝗸𝗮𝗻𝗱𝘂𝗻𝗴 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗮𝗶𝗿 𝗶𝗿𝗶𝗴𝗮𝘀𝗶
𝗺𝗲𝗿𝗲𝗸𝗮 𝗱𝗮𝗻 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗺𝗲𝗻𝘆𝗮𝗱𝗮𝗿𝗶 𝗯𝗮𝗵𝘄𝗮 𝗮𝗱𝗮 𝗺𝗲𝘁𝗼𝗱𝗲 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸 𝗺𝗲𝗻𝗶𝗻𝗴𝗸𝗮𝘁𝗸𝗮𝗻 𝘁𝗶𝗻𝗴𝗸𝗮𝘁 𝗶𝗻𝗶.

Oksigen terlarut adalah jumlah oksigen (O2) yang terlarut dalam air. Ini adalah salah satu indikator
terbaik dari kualitas, dan kemampuan pendukung kehidupan air. Orang membutuhkan jumlah oksigen
yang tepat di atmosfer untuk bertahan hidup. Dan, sama seperti ikan membutuhkan jumlah oksigen
terlarut yang tepat di dalam air untuk bertahan hidup dan berkembang, begitu juga tanaman.

Diukur dalam mg/l, sebagai persen dari saturasi (%) atau dalam bagian per juta (ppm), tingkat oksigen
terlarut dipengaruhi oleh suhu dan salinitas air, dan juga oleh kebutuhan kimia dan/atau biologis lainnya
(COD/ BOD) dari air. Air dingin dapat menahan lebih banyak oksigen terlarut daripada air hangat dan air
tawar dapat menampung lebih banyak oksigen terlarut daripada air asin. Jumlah maksimum DO yang
dapat ditampung air disebut nilai saturasi. Mungkin, dan sangat sering diinginkan—terutama di rumah
kaca—untuk melebihi titik jenuh alami DO dalam air. Ini disebut super-saturasi.

Pada tingkat sekitar 5 mg/l oksigen terlarut, air irigasi biasanya dianggap sedikit dapat diterima untuk
kesehatan tanaman. Namun, sebagian besar tanaman rumah kaca akan berkinerja lebih baik dengan
tingkat yang lebih tinggi. Tingkat 8 mg/l atau lebih tinggi umumnya dianggap baik untuk produksi rumah
kaca dan tingkat yang jauh lebih tinggi, setinggi 30 mg/l atau lebih, dapat dicapai dan bermanfaat. Jika
kadar DO di bawah 4 mg/l, airnya hipoksia dan menjadi sangat merugikan, mungkin fatal, bagi
tumbuhan dan hewan. Jika terjadi kekurangan DO yang parah, di bawah sekitar 0,5 mg/l, airnya bersifat
anoksik. Tidak ada tumbuhan atau hewan yang dapat bertahan hidup dalam kondisi anoxic. Air irigasi di
banyak rumah kaca memiliki tingkat yang sangat rendah—seringkali dalam kisaran hipoksia yang
berbahaya.

Sayangnya, tanpa pengukuran dan kesadaran oksigen terlarut dalam air irigasi rumah kaca, masalah
yang disebabkan oleh air hipoksia dalam pertumbuhan tanaman sering tidak terdiagnosis atau salah
didiagnosis. Untungnya, pemantauan DO cukup mudah. Seperti halnya pH dan EC meter, ada berbagai
perangkat yang tersedia dengan kualitas, akurasi, dan kemudahan penggunaan yang bervariasi untuk
menguji tingkat oksigen terlarut dalam air.

𝙋𝙚𝙣𝙚𝙡𝙞𝙩𝙞𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙪𝙣𝙟𝙪𝙠𝙠𝙖𝙣 𝙗𝙖𝙝𝙬𝙖 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙠𝙖𝙩 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙩𝙚𝙧𝙡𝙖𝙧𝙪𝙩 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙞 𝙙𝙞 𝙯𝙤𝙣𝙖 𝙖𝙠𝙖𝙧
𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙞𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙝𝙖𝙨𝙞𝙡𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙨𝙨𝙖 𝙖𝙠𝙖𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙩𝙞𝙣𝙜𝙜𝙞. 𝙏𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣
𝙢𝙖𝙨𝙨𝙖 𝙖𝙠𝙖𝙧 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙗𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠 𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙨𝙚𝙝𝙖𝙩 𝙙𝙖𝙣 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙘𝙚𝙥𝙖𝙩. 𝘼𝙠𝙖𝙧 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝
𝙩𝙚𝙢𝙥𝙖𝙩 𝙞𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙗𝙖𝙜𝙞𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧 𝙞𝙣𝙥𝙪𝙩𝙣𝙮𝙖 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙚𝙧𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣, 𝙩𝙚𝙧𝙢𝙖𝙨𝙪𝙠 𝙖𝙞𝙧 𝙙𝙖𝙣
𝙣𝙪𝙩𝙧𝙞𝙨𝙞. 𝘼𝙠𝙖𝙧 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙚𝙝𝙖𝙩 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙨𝙪𝙥𝙡𝙖𝙞 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙖𝙞𝙠 𝙢𝙚𝙢𝙞𝙡𝙞𝙠𝙞 𝙧𝙚𝙨𝙥𝙞𝙧𝙖𝙨𝙞 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝
𝙗𝙖𝙞𝙠 𝙙𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙢𝙥𝙪 𝙨𝙚𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙨𝙚𝙡𝙚𝙠𝙩𝙞𝙛 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙚𝙧𝙖𝙥 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙗𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠 𝙞𝙤𝙣 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙡𝙖𝙧𝙪𝙩𝙖𝙣, 𝙨𝙚𝙥𝙚𝙧𝙩𝙞
𝙜𝙖𝙧𝙖𝙢 𝙢𝙞𝙣𝙚𝙧𝙖𝙡 𝙥𝙚𝙣𝙩𝙞𝙣𝙜, 𝙣𝙞𝙩𝙧𝙤𝙜𝙚𝙣, 𝙛𝙤𝙨𝙛𝙤𝙧, 𝙙𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙪𝙢. 𝙆𝙚𝙩𝙞𝙠𝙖 𝙖𝙙𝙖 𝙡𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙨𝙚𝙙𝙞𝙠𝙞𝙩 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙙𝙞
𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙖𝙞𝙧 𝙙𝙖𝙧𝙞𝙥𝙖𝙙𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙖𝙙𝙖 𝙙𝙞 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣, 𝙞𝙣𝙞 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙪𝙧𝙖𝙣𝙜𝙞 𝙥𝙚𝙧𝙢𝙚𝙖𝙗𝙞𝙡𝙞𝙩𝙖𝙨 𝙖𝙠𝙖𝙧 𝙩𝙚𝙧𝙝𝙖𝙙𝙖𝙥
𝙖𝙞𝙧, 𝙨𝙚𝙝𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙪𝙧𝙖𝙣𝙜𝙞 (𝙗𝙖𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙡𝙞𝙠𝙠𝙖𝙣) 𝙥𝙚𝙣𝙮𝙚𝙧𝙖𝙥𝙖𝙣 𝙣𝙪𝙩𝙧𝙞𝙨𝙞.
76
PEMAHAMAN TENTANG OKSIGEN BAGI TANAMAN bag 2

𝑻𝒂𝒏𝒂𝒎𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒆𝒃𝒊𝒉 𝒔𝒆𝒉𝒂𝒕 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒕𝒂𝒏𝒂𝒎𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒆𝒃𝒊𝒉 𝒆𝒇𝒊𝒔𝒊𝒆𝒏.

DO ( Dissolved Oxygen / Oksigen Terlarut) bukan hanya nutrisi tambahan yang harus lebih diperhatikan
karena membuat tanaman lebih sehat; ada dampak ekonomi langsung, juga. Bila digunakan dengan
benar, dapat mengurangi jumlah nutrisi dan mikronutrien yang dibutuhkan, serta jumlah bahan kimia
yang mahal, seperti fungisida. Selain itu, bukti menunjukkan bahwa pertumbuhan tanaman meningkat
dengan tingkat DO yang sangat jenuh, mengurangi waktu tanam dan meningkatkan hasil pembuahan
atau pembungaan.

Peningkatan kadar oksigen terlarut dapat dilakukan melalui berbagai cara. Aerasi atau agitasi sederhana
dapat meningkatkan oksigen terlarut cukup untuk mencegah masalah. Menyuntikkan udara atau,
khususnya, oksigen murni dapat meningkatkan kadarnya juga, tetapi hanya setinggi tingkat saturasi.
Memperhatikan suhu juga dapat membantu meningkatkan DO, karena air yang lebih dingin dapat
menampung lebih banyak oksigen.

PEMAHAMAN TENTANG OKSIGEN bag 3.

Apakah paham hubungan antara :

1. OKSIGEN dan cuaca panas

2. OKSIGEN dan cuaca hujan

Yg di tau kan kalau panas tanaman itu stress aja atau penyakit lah atau apalah kan.

Apakah sadar bila panas maka penguapan oksigen akan cepat hilang dari wilayah akar.

Kalau hilang maka apa yg mau diserap tanaman untuk tumbuh atau bisa bertahan hidup.

Jangan bilang kembali ke alam seperti hutan tapi tidak pernah memahami hutan itu bagaimana suhunya
sehingga ketersediaan oksigen tetap bagus.

Niteni boleh niteni tapi ILMU PENGETAHUAN itu hasil NITENI para ahli yg sudah dikaji dan dibuktikan.

Kemudian kalau tanah tergenang apa yg terjadi?

Oksigen akan cepat habis karena mikroba yg hidup secara aerob maupun anaerob dan bisa aerob juga
akan gila mengkonsumsi oksigen yg ada kemudian habis kemudian berubah menjadi kondisi anaerob.

Proses dimana kondisi anaerob ini akan menjadi fermentasi.

Contoh simpel aja POC yg dibuat secara anaerob kasi aja dosis tinggi maka bakal koit tuch tanaman

Nah itu yg terjadi disaat tanah kehilangan oksigen dalam kondisi tergenang maka akan menimbulkan
masalah bila tidak paham.
77
Jangan berfikir karena kasi mikroba baik maka pasti aman. Apalagi mikroba yg nggak ditau jenisnya apa
hadehhhh.... (Tapi inget jangan mau ditipu dengan harga mikroba selangit wkwkwkwk...)

Urutan proses kimia pun harus dipahami bukan teriak anti kimia tapi nggak ngerti kimia itu apa yg
sebenarnya hadehhhh.... Hadehhh... Kelaut aje bro nyebur berenang cari ikan qiqiqiqiqi....

By nathan

PEMAHAMAN OKSIGEN bag 4.

Yg ini penjelasan yg saya ambil dari suatu produk CALCIUM PEROKSIDA.

Baca yg baik terutama yg saya tebalkan sehingga menambah wawasan kita lebih luas.

Untuk kawan2 PERTANUSA udah pada tau kannn...

Mengapa menggunakan kalsium peroksida untuk pemupukan tanaman?

Kalsium adalah penyusun utama dinding sel tumbuhan, dan paling melimpah dalam sel akar dan pucuk
yang aktif membelah. Sangat menguntungkan untuk menambah kadar kalsium pada
perkecambahan/perakaran, sebelum dan awal pembungaan. Dengan memiliki dinding sel yang kokoh,
tanaman kurang rentan terhadap serangga dan penyakit, sekaligus memberikan bobot kering yang lebih
besar.

𝙊𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙨𝙖𝙣𝙜𝙖𝙩 𝙥𝙚𝙣𝙩𝙞𝙣𝙜 𝙙𝙞 𝙖𝙠𝙖𝙧 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙚𝙣𝙮𝙚𝙧𝙖𝙥𝙖𝙣 𝙖𝙞𝙧 𝙙𝙖𝙣 𝙣𝙪𝙩𝙧𝙞𝙨𝙞 𝙨𝙚𝙡𝙖𝙢𝙖 𝙛𝙤𝙩𝙤𝙨𝙞𝙣𝙩𝙚𝙨𝙞𝙨.
𝙎𝙚𝙡𝙖𝙢𝙖 𝙩𝙖𝙝𝙖𝙥 𝙞𝙣𝙞 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙚𝙩𝙖𝙗𝙤𝙡𝙞𝙨𝙢𝙚 𝙢𝙖𝙠𝙧𝙤 𝙙𝙖𝙣 𝙢𝙞𝙠𝙧𝙤𝙣𝙪𝙩𝙧𝙞𝙚𝙣, 𝙨𝙚𝙧𝙩𝙖 𝙚𝙣𝙯𝙞𝙢,
𝙝𝙤𝙧𝙢𝙤𝙣, 𝙖𝙨𝙖𝙢 𝙤𝙧𝙜𝙖𝙣𝙞𝙠, 𝙙𝙡𝙡 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙚𝙣𝙮𝙞𝙢𝙥𝙖𝙣𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙟𝙖𝙧𝙞𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠
𝙥𝙚𝙧𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙗𝙖𝙝𝙖𝙣 𝙗𝙖𝙠𝙖𝙧. 𝙈𝙞𝙠𝙧𝙤𝙗𝙖 𝙧𝙖𝙢𝙖𝙝 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙩𝙪𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙥𝙖𝙨𝙤𝙠𝙖𝙣 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣
𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙠𝙤𝙣𝙨𝙩𝙖𝙣 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙩𝙖𝙝𝙖𝙣 𝙝𝙞𝙙𝙪𝙥 𝙙𝙖𝙣 𝙗𝙚𝙧𝙠𝙚𝙢𝙗𝙖𝙣𝙜. 𝙏𝙖𝙣𝙥𝙖 𝙥𝙖𝙨𝙤𝙠𝙖𝙣 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙖𝙞𝙠,
𝙢𝙞𝙠𝙧𝙤𝙗𝙖 𝙖𝙣𝙖𝙚𝙧𝙤𝙗𝙞𝙠 𝙙𝙖𝙥𝙖𝙩 𝙢𝙪𝙡𝙖𝙞 𝙗𝙚𝙧𝙠𝙚𝙢𝙗𝙖𝙣𝙜, 𝙨𝙚𝙝𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙚𝙗𝙖𝙗𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙟𝙪𝙢𝙡𝙖𝙝 𝙢𝙖𝙨𝙖𝙡𝙖𝙝
𝙩𝙚𝙧𝙢𝙖𝙨𝙪𝙠 𝙠𝙚𝙠𝙪𝙧𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙣𝙪𝙩𝙧𝙞𝙨𝙞, 𝙙𝙖𝙣 𝙥𝙚𝙣𝙮𝙖𝙠𝙞𝙩 𝙖𝙠𝙖𝙧.

𝙎𝙩𝙪𝙙𝙞 𝙩𝙚𝙧𝙗𝙖𝙧𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙪𝙣𝙟𝙪𝙠𝙠𝙖𝙣 𝙗𝙖𝙝𝙬𝙖 𝙨𝙚𝙡 𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙞𝙣𝙙𝙞𝙫𝙞𝙙𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞𝙨𝙚𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙫𝙞𝙧𝙪𝙨
𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙩𝙪𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙤𝙠𝙨𝙞𝙜𝙚𝙣 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙟𝙪𝙢𝙡𝙖𝙝 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙤𝙠𝙨𝙞𝙙𝙖𝙨𝙞 𝙙𝙞𝙧𝙞 𝙢𝙚𝙧𝙚𝙠𝙖 𝙨𝙚𝙣𝙙𝙞𝙧𝙞
(𝙨𝙚𝙢𝙖𝙘𝙖𝙢 𝙨𝙚𝙡 "𝙗𝙪𝙣𝙪𝙝 𝙙𝙞𝙧𝙞") 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙘𝙚𝙜𝙖𝙝 𝙨𝙚𝙡 𝙩𝙚𝙩𝙖𝙣𝙜𝙜𝙖 𝙩𝙚𝙧𝙞𝙣𝙛𝙚𝙠𝙨𝙞 𝙫𝙞𝙧𝙪𝙨. 𝙎𝙚𝙥𝙚𝙧𝙩𝙞 𝙨𝙚𝙢𝙪𝙖
𝙢𝙖𝙠𝙝𝙡𝙪𝙠 𝙝𝙞𝙙𝙪𝙥, 𝙫𝙞𝙧𝙪𝙨 𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙪𝙩𝙪𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙠𝙖𝙣𝙖𝙣, 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙘𝙚𝙣𝙙𝙚𝙧𝙪𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙧𝙪𝙥𝙖 𝘿𝙉𝘼
𝙙𝙖𝙣 𝙍𝙉𝘼 𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙝𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖 𝙗𝙚𝙜𝙞𝙩𝙪 𝙨𝙚𝙡 𝙩𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙝𝙖𝙣𝙘𝙪𝙧𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙞𝙧𝙞𝙣𝙮𝙖 𝙨𝙚𝙣𝙙𝙞𝙧𝙞, 𝙫𝙞𝙧𝙪𝙨 𝙮𝙖𝙣𝙜
𝙙𝙞𝙞𝙨𝙤𝙡𝙖𝙨𝙞 𝙝𝙖𝙧𝙪𝙨 𝙠𝙚𝙡𝙖𝙥𝙖𝙧𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙩𝙞, 𝙢𝙚𝙣𝙞𝙣𝙜𝙜𝙖𝙡𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙡 𝙩𝙪𝙢𝙗𝙪𝙝𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙚𝙝𝙖𝙩 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠
𝙩𝙚𝙧𝙞𝙣𝙛𝙚𝙠𝙨𝙞.

Kalsium peroksida (CaO2) adalah peroksida padat dengan warna putih atau kekuningan. Untuk semua
tujuan praktis kalsium peroksida tidak larut dalam air tetapi akan larut dalam asam untuk membentuk
hidrogen peroksida. Ketika bersentuhan dengan air, ia akan segera mulai terurai melepaskan oksigen.
Kalsium peroksida terdiri dari oksigen yang terikat erat dengan kalsium, keduanya sangat diperlukan
saat menanam tanaman berkinerja tinggi. Rinciannya adalah sebagai berikut:

CaO2—–1,Ca + 2,O. Seperti disebutkan sebelumnya HO2 terurai menjadi 1,H2O dan 1,O.

78
Salah satu manfaat terbesar kalsium peroksida, adalah menyediakan pasokan kalsium dan oksigen yang
konstan, yang sangat penting dalam produksi tanaman.

Kalsium peroksida akan terurai lebih cepat dengan peningkatan suhu dan penurunan pH, menjadikannya
produk yang ideal untuk petani dalam ruangan dengan campuran pot berbahan dasar gambut.

Manfaat tambahan adalah peningkatan kadar kalsium di substrat gambut meningkatkan kapasitas
penyangga, sehingga mengurangi efek toksisitas nutrisi, yang kita semua tahu dapat menyebabkan
sejumlah masalah.

Kalsium peroksida juga dikenal berguna dalam pertanian lahan. Di tanah lempung itu dapat
menyediakan sumber oksigen dan meningkatkan konduktivitas hidrolik, memungkinkan pergerakan
nutrisi dan oksigen yang lebih efisien melalui tanah.

Tanah yang diberi perlakuan kalsium peroksida menunjukkan peningkatan total populasi mikroba dan
keanekaragaman spesies. Peningkatan keanekaragaman spesies menunjukkan kemampuan untuk
menurunkan kisaran kontaminan kimia yang lebih liar.

PEMAHAMAN

Nich ta bocorin dikit dari apa yg ada di grup kami dan bagaimana kami memberi pemahaman kepada
kawan2 PETANI.
KOMPOS ATAU KOHE MENTAH KASI H2O2 maka salah satu hasil yg peroleh adalah ASAM FULVAT.
Kalau dosis yaaa... Masih mbohhh... Hickkk... Hickkk....
Disana banyak Carbon dan NITROGEN apakah bisa hilang dengan begitu mengerikan hickkk... Hickkk...
By nathan

COPER Bagian 1

Karena sudah ada yg nebak dan benar maka ya udah ta bocorin Basic KONSEP CHO nya PERTANUSA
yaaa...

C = HUMAT

H = SURFAKTAN

O = OKSIGEN

Ingat2 ini yaaa.... karena ini suatu saat akan menjadi SALAH SATU STANDAR KONSEP PERTANIAN
INDONESIA yg akan wajib digunakan.

KONSEP ini tidak ada di manapun maupun di mars sekalipun dipakai qiqiqiqi...

Jadiiii... Sekarang kita sebagai PETANI INDONESIA punya KONSEP UNGGULAN SENDIRI tanpa meniru.

79
Contoh JADAM itu sebenarnya sama saja yg mengutamakan konsep pembuatan pupuk organik tapi
konsepnya dinamakan JADAM.

Begitu pula KONSEP CHO PERTANUSA yg suatu saat akan saya buatkan penjelasannya secara detail
setelah melalui beberapa kali pembuktian yg saya lakukan sendiri utamanya dan beberapa teman di
berbagai daerah yg berbeda.

Jangan dipikir kita orang INDONESIA nggak bisa bersaing dengan dunia luar dalam membuat konsep
yaaaa.... Qiqiqiqiqi....

Kalau ILMU PENGETAHUAN harus kita akui mereka yg kita pakai acuan untuk keilmuannya hickkk...
Hickkk...

PERTANUSA PANCEN OYEEEEE....

Upppssss... Tambahan dikit : pertama siap2 harus hadapi nyinyiran dulu yaaaa.... Wkwkwkwk...

By Nathan

PEMAHAMAN COPER

Biar saya jelaskan jumlah kandungan yg ada dalam tubuh tanaman berdasarkan ilmunya secara umum
atau indikasi yaaa...

Misal kita punya tanaman cabe 1 pohon secara keseluruhan dari akar, batang, daun.

Keseluruhan tersebut kita hitung satu dengan berat alaminya berapa sesuai ukuran tanaman tsb.

Kita ambil contoh berat tanaman 1 kg.

Artinya 90% dari 1 kg tsb isinya air dengan rumus kimia H2O dan 10% nutrisi secara total.

Kalau di kalkulasi keberat maka 90% x 1 kg = 0,9 kg atau 900 gram isinya air. Dan 10% nya atau 0,1 kg
atau 100 gram nya adalah nutrisi.

Di 10 % nutrisi tsb bila di urai mengandung 9,6% CHO atau 96 gram CHO.

Sedang sisa nutrisi makro mikro lainnya hanya 4 gram saja.

Dari sini sebenarnya kita sudah bisa mulai menghitung jumlah MAKRO MIKRO secara garis besar yg
perlu kitaberikan ke tanaman dalam pertumbuhannya.

Next TS baru dikupas lebih detail yaaa....

#choper

CHOPER bag 2
Ingat ini dasar utama yg menjadi suatu kewajiban yg akan digunakan di PERTANIAN PERTANUSA.

80
CARBON disini adalah HUMAT dan FULVAT yg wajib ada di olah tanah dan di setiap pemupukkan
walaupun rendah sekalipun.

HIDROGEN disini saya penekanan suatu kewajiban dalam PENGGUNAAN SURFAKTAN.


Surfaktan aslinya bukan sekedar seperti yg selama dibahas tapi kedepannya SURFAKTAN berkwalitas
NUTRISI yg akan diutamakan. Karena salah satu kunci utama PENINGKATAN HASIL PRODUKSI YG
SIGNIFIKAN dikendalikan oleh peranan SURFAKTAN berkwalitas.
OKSIGEN disini saya utamakan adalah konsentrasi OKSIGEN terlarut yg harus tinggi dalam setiap aplikasi.
Baik menggunakan H2O2 atau blukutuk.
Terbaik dikombinasi keduanya. Dan OKSIGEN adalah dasar UTAMA keseluruhan NUTRISI yg paling
menentukan soal EFISIENSI, WAKTU, PENINGKATAN HASIL YG OPTIMAL dannnn... Akan digunakan
sebagai unsur utama untuk setelah masa panen yg akan mulai saya bahas nantinya.
Inilah DASAR UTAMA KEBANGKITAN PERTANIAN kita kedepannya nanti.
Mungkin pada nggak percaya dan itu saya maklumi tapi dengan perjalanan waktu dan bukti maka
kawan2 akan memahami KONSEP CHOPER sesungguhnya.
#choper
By nathan

PEMAHAMAN H2O2 bagian 1.


Di telaah baik2 soal dosis yg dipakai dan pahami baik2 JURNAL ILMU PENGETAHUAN.
Jangan sampai karena dibilang nggak baik maka tidak membaca detail dan dipahami setiap kalimat.
Dalam menyampaikan sesuatu harus di bekali dengan pemahaman tentang KIMIA tsb lebih dalam
sehingga dalam penyampaian ke khalayak banyak tidak dimakan mentah2 dan salah tafsir akhirnya
qiqiqiqi...
Pengaruh Hidrogen Peroksida pada Bahan Organik Tanah
Ekstrak
1. Enam persen. peroksida ditemukan tidak cocok sebagai reagen untuk penentuan "tingkat humifikasi"
bahan organik tanah, karena mengoksidasi tidak hanya senyawa yang mengandung karbon dan nitrogen
tetapi juga berbagai jumlah zat yang mengandung karbon tetapi tidak mengandung nitrogen, jumlah ini
tergantung pada volume reagen yang digunakan dan jumlah total karbon yang semula ada dalam jumlah
tanah yang digunakan.
2. Ternyata ada dua fase dalam serangan peroksida pada bahan organik tanah. Pada fase pertama,
bahan yang mengandung karbon dan nitrogen dioksidasi, sedangkan pada fase kedua bahan yang
dioksidasi hanya terdiri dari senyawa karbon bebas nitrogen.
3. Dengan penggunaan 3 persen. peroksida (2 persen, atau kurang mungkin lebih disukai untuk
beberapa tanah) serangan terhadap bahan organik tanah dapat dibatasi pada fase pertama. Bahan yang

81
teroksidasi tampaknya dibangun oleh asosiasi kompleks protein dengan kompleks karbohidrat dengan
kandungan karbon tinggi. Rasio karbon-nitrogennya sekitar 10:1.
PERTANYAAN CUKUP SATU SAJA.
APAKAH SUDAH PADA BERANI MENGGUNAKAN DOSIS 3% LANGSUNG QIQIQIQI....

PEMAHAMAN H2O2 bag 2


Orang membaca soal H2O2 sebatas jurnal tapi tidak memahami apa itu H2O2 lebih dalam maka yg ada
hanyalah menggali lubang kuburannya sendiri.
Oksidasi ? Apakah paham arti OKSIDASI yg sesungguhnya?
Apakah di tanah hanya CARBON DAN NITROGEN saja yg ada?
Berapa banyak mineral maupun non mineral yg akan teroksidasi oleh H2O2 ?
Apakah paham bagaimana rentetan reaksi proses terdegradasknya H2O2 hingga hilang atau menurun
kekuatan oksidasinya?
Apakah paham berapa potensial dari setiap unsur untuk bisa teroksidasi dalam waktu cepat maupun
lambat?
Apakah TAU JUGA KALAU MIKROBA ITU adalah proses OKSIDASI jg qiqiqiqi....
Memahami sesuatu jangan setengah2 biar nggak seperti manusia nyinyir yg otaknya batu nggak paham
ILMU PENGETAHUAN yg sudah ada akibat malas belajar.
Itu dah repotnya kalau otaknya pas pasan tapi ngototnya selangit ya nggak bakal paham wkwkwkwk....

PEMAHAMAN H2O2 bag 3


Faktor apa saja yang berperan dalam penguraian H2O2 ?
Faktor utama yang berkontribusi terhadap dekomposisi H2O2 meliputi:
1. Peningkatan suhu
2. Peningkatan pH (terutama pada pH > 6-8)
3. Meningkatkan kontaminasi (terutama logam transisi seperti tembaga, mangan atau besi)
4. Pada tingkat yang lebih rendah, paparan sinar ultraviolet.
Dalam kebanyakan kasus, pH dan kontaminasi bekerja bersama-sama sebagai faktor dominan.
Berdasarkan ILMU PENGETAHUAN tsb diatas apa yg bisa diambil kesimpulan?
Apakah H2O2 bisa bertahan dalam hitungan jam di lahan qiqiqiqi....
H2O2 hanya memiliki reaksi singkat dan akan meninggalkan bentuk oksigen terlarut biasa.
Nah kalau dicampur pupuk maka apa yg terjadi?
Belajar dah lg sendiri yaaa... Qiqiqiqi....

82
PEMAHAMAN H2O2 bag 4
Berbeda dengan superoksida, H2O2 termasuk dalam non-radikal Reactive Oxygen Species (ROS) dan
merupakan molekul yang tidak membawa muatan bersih (Halliwell, 2006).
karena ini dan waktu paruh H2O2 yang lebih besar daripada radikal anion superoksida, hidrogen
peroksida lebih mungkin menjadi molekul pemberi sinyal jarak jauh daripada superoksida (Vranova et
al., 2002). ini didukung oleh Neill et al. (2002) di mana, H2O2 dihasilkan melalui superoksida, mungkin
dengan cara yang tidak terkontrol, selama proses transpor elektron seperti fotosintesis dan respirasi
mitokondria.
sementara itu, Slesak et al. (2007) menyarankan bahwa H2O2 memainkan peran penting sebagai
molekul sinyal dalam berbagai proses fisiologis, termasuk fotosintesis, respirasi, translokasi dan
transpirasi karena hidrogen peroksida adalah Reactive Oxygen Species (ROS) yang paling stabil. dengan
demikian, proses ini akan mengarah pada peningkatan hasil panen dan produktivitas.
Akhir-akhir ini penggunaan H2O2 sebagai bahan kimia pemacu pertumbuhan tanaman banyak
digunakan oleh petani baik dalam skala kecil maupun skala besar. itu telah dianggap sebagai molekul
pensinyalan dan pengatur ekspresi beberapa gen dalam sel (Quan et al., 2008). Dilaporkan juga bahwa
H2O2 memiliki efek regulasi pada pertumbuhan, perkembangan, dan kualitas buah.

Bikin percobaan.
Ketebalan tanah yg terlapisi cairan humat AA dan nutrisi lainnya sedalam 15 cm.
Calcium jangan ketinggalan.
Porositas utamakan. Kalau nggak bisa maka regular sekitar tanaman harus digemburkan.
Lakukan di polybag atau dilahan langsung.
Dari sana bakal ada pembelajaran berharga akan diperoleh.
Selanjutkan kita bahas kalau ada yg praktek. Kalau nggak ya udah lewat aja hickkk... Hickkk...

PEMAHAMAN
Ini file dari grup saya yg lama ( PERTANIAN NUSANTARA) yg sudah saya jelaskan urutan H2O2
terdekomposisi pada tanah.
Telaah baik2 dan cari apa dan bagaimana saya bisa merangkai kesimpulan ini. Apalagi dosis dipakai juga
kecil.
Saya akan berusaha menjelaskan REAKSI H2O2 pada tanah disaat pemberiannya dilakukan dengan
kondisi hanya air dan H2O2 dengan konsentrasi 2 mili per liter atau 3 persen dah.
Dekomposisi untuk istilah yg mudah dipahami adalah terurai atau kekuatan H2O2 sebagai OKSIDATOR
atau DESINFEKTAN yg suka disebut2 karena salah satu sifatnya berkurang dan akhirnya hilang.

83
Perlu diingat bahwa H2O2 itu tidak stabil dan mudah terpecah menjadi AIR (H2O) + OKSIGEN (O2).
TAHAP 1 DEKOMPOSISI
H2O2 bila dicampur air murni atau air destilasi dimana kandungan PPM nya 0 kondisi kekuatannya
masih tetap.
Air yg biasa kita pakai baik dari sumur dll tidak lah mungkin murni dan pasti bila di cek PPM nya dengan
TDS pasti ada angka yg keluar.
Disinilah dimulainya kekuatan H2O2 mulai berkurang tapi oksigen tetap ada.
Apalagi kalau pakai pupuk.
(Nggak percaya sana belajar sama orang pinter sekalian dah)

TAHAP 2 DEKOMPOSISI
Pada gambar di tandai dengan gambar panah warna biru.
Disaat mulai bersentuhan dengan tanah maka disanalah dimulainya proses dekomposisi H2O2 mulai
terjadi kembali. Kok bisa ? karena tanah mengandung banyak unsur atau garam yg mana bila terkena
H2O2 akan langsung bereaksi dan ini ketauan dengan reaksi berbusa. berbusa ini adalah reaksi kimia
antara H2O2 dan unsur / garam yg ada di tanah. Kotak warna hijau adalah wilayah terjadinya reaksi
kimia H2O2 dengan unsur / garam yg ada. Setelah melewati zona hijau maka H2O2 sudah bukan H2O2
lagi tapi hanya air dan oksigen terlarut seperti air blukutuk (gambar panah warna ungu). Ini pun kalau
pakai konsentrasi tinggi.
Kemudian kita bahas soal efek terhadap H2O2 dengan dosis tersebut bisa membunuh mikroba.
Lingkaran warna merah adalah zona akar.
Pertanyaan saya adalah :
Apakah air yg digunakan bisa membasahi seluruh akar dengan yg biasa diaplikasikan petani ?
Di zona hijau pada posisi terbawah sudah pasti dosis awal yg 2 mili perliter bisa berubah ke dosis yg
paling rendah misalnya 0,0001 mili perliter. Pertanyaannya apakah itu bisa membunuh mikroba ?
Kemudian dibawah zona hijau yg mana H2O2 sudah tidak ada dan yg ada hanya Air dan Oksigen biasa
atau sama saja dengan air blukutuk apakah bisa membunuh mikroba ?
Sementara zona di luar zona wilayah akar yg berwarna merah akan ikut mati juga ?
Apakah mikroba yg berada di luar zona hijau tidak akan kembali ke zona hijau setelah H2O2 yg sudah
hilang dan mikroba yg suka oksigen tidak akan ke sana kembali ?
Yg terakhir yg mana mikroba yg doyan oksigen yg di luar zona merah apakah tidak akan datang ke zona
yg banyak oksigen terlarutnya ?
Silahkan analisa sendiri dan jawab sendiri pertanyaan diatas yaaaa....
Ini yg saya bilang bila kita memahami tentang KIMIA maka kita tidak mudah terpedaya dengan katanya
yg tidak didasari dengan KEILMUAN dari semua faktor yg ada dan tidak hanya meliihat dari satu sisi saja.
GOBLOK KOK DIPELIHARA SAMA KEANGKUHAN KERAS KEPALA NYA SICH.
Apakah saya memaksakan pendapat saya?
84
Saya jawab IYA karena itu memang ada dasar ILMU PENGETAHUAN yg bukan sekedar TEORI tapi saya
duluan tau dari kalian sebagai pengguna.
Wong yg di tau sekedar covernya saja MALAS nya minta ampun buat belajar.
Begini kwalitas kalian? Bikin malu saja.

By Nathan

PEMAHAMAN H2O2
Silahkan di baca dimana H2O2 digunakan juga di pertanian organik di luar negeri. Tapi nggak tau sich
kalau disini bagaimana hickkk...hickkk...
Bagian EPISODE TERAKHIR H2O2 yg akhirnya saya keluarkan sesuai keadaan hickkk... Hickkk...
Hidrogen peroksida adalah alternatif tidak beracun yang sangat baik untuk bahan kimia pertanian
karena secara alami terurai menjadi air dan oksigen seperti yang ditunjukkan pada reaksi di gambar.
Hidrogen peroksida (3%) bila disemprotkan pada tanaman dapat mengendalikan hama jaringan lunak
seperti kutu daun, tungau laba-laba merah dan penyakit jamur seperti embun tepung. Campurkan satu
bagian hidrogen peroksida dengan sepuluh bagian air suling untuk semprotan daun agar tanaman tidak
layu.

85
Busuk akar pada tanaman disebabkan oleh jamur dan bakteri. Menyiram tanaman dengan hidrogen
peroksida (3%) yang dilarutkan dalam air dengan perbandingan 1:1 adalah obat untuk membunuh jamur
dan bakteri penyebab busuk akar. pra-perawatan benih dengan merendamnya dalam hidrogen
peroksida (3%) dan membilasnya sebelum tanam membantu melindungi benih dari penyakit jamur yang
ada di tanah yang menyebabkan busuk akar. Rasio ini tidak boleh diterapkan pada dedaunan tanaman
karena ini akan menyebabkan scotch.
By Nathan

PEMAHAMAN
Skrg waktunya masuk ke bab MIKROBA dan H2O2.
Tapiiii.... Kalau ta ketemuin masih dipermasalahin soal H2O2 maka mau siapapun itu mau status
sosialnya itu apapun maka bakal ta GOBLOK2IN langsung kalau sampai menyesatkan orang yg nggak tau
yaaa....
Bosan saya hadapi manusia rendahan.
Mau nggak pake H2O2 kek bodo amat saya nggak pusingi jadi kalian jangan pusingi soal H2O2 lg yaaa....
𝗦𝗸𝗿𝗶𝗻𝗶𝗻𝗴 𝗯𝗮𝗸𝘁𝗲𝗿𝗶 𝗮𝘀𝗮𝗺 𝗹𝗮𝗸𝘁𝗮𝘁 𝗽𝗲𝗻𝗴𝗵𝗮𝘀𝗶𝗹 𝗵𝗶𝗱𝗿𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗽𝗲𝗿𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮 𝗱𝗮𝗻 𝗮𝗽𝗹𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶𝗻𝘆𝗮 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸
𝗺𝗲𝗻𝗼𝗻𝗮𝗸𝘁𝗶𝗳𝗸𝗮𝗻 𝗽𝗮𝘁𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗯𝗮𝘄𝗮𝗮𝗻 𝗺𝗮𝗸𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗽𝘀𝘆𝗰𝗵𝗿𝗼𝘁𝗿𝗼𝗽𝗵𝗶𝗰.
Bakteri asam laktat diisolasi dari berbagai sampel makanan dan dievaluasi untuk produksi hidrogen
peroksida (H2O2). Sel tersuspensi dalam 0,5% (berat/vol) glukosa ditambah 0,5% (berat/vol) laktat (pH
7,0) diinkubasi selama 5 jam pada 37 derajat C di bawah aerasi. Di antara 193 galur, 27 galur
mengakumulasi 201-300 ppm H2O2, dan 4 galur terakumulasi lebih dari 301 ppm H2O2 dalam suspensi
sel. Di antara 9 galur penghasil H2O2 tingkat tinggi, 8 galur diidentifikasi sebagai Lactococcus lactis
subsp. laktis. Filtrat bebas sel dari Lc. laktis subsp. lactis AI 62, yang mengandung sekitar 350 ppm H2O2,
dievaluasi untuk aktivitas antimikroba terhadap Enterococcus faecalis, Ent. faecium, Escherichia coli
enterotoksigenik, Listeria ivanovii, Staphylococcus aureus, Yersinia enterocolitica, dan Aeromonas
hydrophila. Setelah 1 jam inkubasi pada 30 derajat C dalam filtrat bebas sel, jumlah sel awal yang layak
dari bakteri target (5,53-6,00 log cfu/mL) berkurang 0,12-5,00 log unit, kecuali dalam kasus enterococci.
Sensitivitas bervariasi dengan spesies bakteri dan pH. Enterococci resisten terhadap pengobatan. Hasil
kami menunjukkan bahwa H2O2 yang terakumulasi oleh bakteri asam laktat dalam suspensi sel sangat
efektif dalam mengurangi jumlah sel yang layak dari patogen bawaan makanan.
Kalian yg nyinyir nggak sadar kan kalau di mengkudu itu ada bakteri penghasil H2O2 jg kan hehehehe....
Skrg mau ngomong apalagi dah. Kalau dulu memang sengaja nggak pernah mau ta bahas di WALL
PRIBADI. Tapi lama2 dikasi hati mau jantung rupanya. Sekalian aja dah ta bikin melek mata kalian yaaa....
BIASAKAN MEMBACA DARI BERBAGAI MACAM ILMU PENGETAHUAN YG ADA.
Bukan ngoceh nggak jelas yg menyesatkan mereka yg nggak tau. Kasihan mereka yg mau belajar
akhirnya terjerumus.

KALIUM HUMAT kombinasi dengan UREA.


Hitung sendiri jumlah K di Kalium Humat kalau beli.
Kalau buat maka hitung jumlah K yg dipakai dari KOH kemudian hitung jumlah N dari Urea.
86
By nathan

Fungsi Kloroplas dalam Fotosintesis


Dalam fotosintesis, energi matahari matahari diubah menjadi energi kimia. Energi kimiawi disimpan
dalam bentuk glukosa (gula). Karbon dioksida, air, dan sinar matahari digunakan untuk menghasilkan
glukosa, oksigen, dan air. Fotosintesis terjadi dalam dua tahap. Tahapan ini dikenal sebagai tahap reaksi
terang dan tahap reaksi gelap.
Tahap reaksi terang terjadi dengan adanya cahaya dan terjadi di dalam kloroplas grana. Pigmen utama
yang digunakan untuk mengubah energi cahaya menjadi energi kimia adalah klorofil a . Pigmen lain
yang terlibat dalam penyerapan cahaya termasuk klorofil b, xantofil, dan karoten. Pada tahap reaksi
terang, sinar matahari diubah menjadi energi kimia dalam bentuk ATP (molekul yang mengandung
energi bebas) dan NADPH (molekul pembawa elektron berenergi tinggi). Kompleks protein di dalam
membran tilakoid, yang dikenal sebagai fotosistem I dan fotosistem II, memediasi konversi energi
cahaya menjadi energi kimia Baik ATP dan NADPH digunakan dalam tahap reaksi gelap untuk
menghasilkan gula

Tahap reaksi gelap juga dikenal sebagai tahap fiksasi karbon atau siklus Calvin . Reaksi gelap terjadi di
stroma. Stroma mengandung enzim yang memfasilitasi serangkaian reaksi yang menggunakan ATP,
NADPH, dan karbon dioksida untuk menghasilkan gula. Gula dapat disimpan dalam bentuk pati,
digunakan selama respirasi , atau digunakan dalam produksi selulosa
Poin Kunci Fungsi Kloroplas
Kloroplas adalah organel yang mengandung klorofil yang ditemukan pada tumbuhan, alga, dan
cyanobacteria. Fotosintesis terjadi di kloroplas
Klorofil adalah pigmen fotosintesis hijau di dalam kloroplas grana yang menyerap energi cahaya untuk
fotosintesis
Kloroplas ditemukan di daun tanaman yang dikelilingi oleh sel penjaga. Sel-sel ini membuka dan
menutup pori-pori kecil yang memungkinkan terjadinya pertukaran gas yang diperlukan untuk
fotosintesis
By wulyo bin taslim

SILICA
Kita bahas silika bila ikut secara lamgsung dengan nutrisi kisaran di 2 - 4 ppm saja sebenarnya. Ingat ini
hanya bentuk unsur Si / silika ( unsur bukan senyawa ).
Kalau kebentuk senyawa seperti kalium silika ok sampai 50 atau ambang batas di 100 ppm.
Sampai sini ingat kan beda antara jumlah unsur atau jumlah bentuk senyawa seperti perna dulu ta bahas
soal 1 ppm KNO3 yg bukan berarti K nya 1 ppm lho yaaaa.... Jangan salah disini.

Kalau bicara unsur maka kita kembali mengurai Si yg misal kita buat dari silika powder dengan rumus
kimia SiO2.
87
Cari rumus kimianya dan masukkan ke dalam kalkulator kimia.
Disana kan ketemu jumlah persen UNSUR SILIKA nya.
Contoh :
Kita larutkan silika powder 10 gram dengan KOH.
Setelah larut tambahkan air hingga pas di 1 liter.
Tujuannya dikasi pas agar kita lebih mudah menghitungnya.
Di kalkulator Si nya 46,7435%
Artinya dalam 10 gram silika powder kandungan Si = 10 x 46,7435% = 4,67435 gram atau 4673,45
miligram.
Nah hitungan 2 - 4 mili gram itu hitungan yg saya ambil dari produk haifa.
Dalam hitungan pupuk haifa untuk kandungan Si nya 2000 sampai 4000 ppm dalam 1 kg pupuk yg
berarti bila diambil per gram pupuk tsb mengandung 2000 : 1000 dan 4000 : 1000 =
2 dan 4 miligram.
Pasti bingung dari mana 1000 ?
1000 itu kan 1 gram pupuk yg bakal kita pakai acuan. Sementara 1 kg mengandung 2000-4000 ppm.
1 kg = 1000 gram.
Kita udah punya silika larut buatan sendiri.
4673,45 dibulatkan 4674 miligram dalam 1 liter.
Sementara kebutuhannya untuk gabungan pupuk 1 gram per liter hanya 2 - 4 miligram.
Tinggal kita bagi :
4674 : 2 = 2.337 ( ini yg 2 ppm)
1000 mili liter : 2337 = 0,427 dibulatin aja jadi 0,5 mili.
Artinya untuk kebutuhan mikro silika dalam pupuk makro mikro per 1 gram dibutuhkan larutan silika yg
kita buat hanya 0,5 mili saja.
Selanjutnya tinggal dosis aplikasi aja berapa.
Mau 2 gram per liter yg tinggal kalikan 2. Kalau 3 gram perliter ya kalikan 3 dst.
Iritkan kalau sudah paham qiqiqiqi...
#silika
By Nathan

MIKROBA DAN H2O2


Skrg waktunya masuk ke bab MIKROBA dan H2O2.
88
Tapiiii.... Kalau ta ketemuin masih dipermasalahin soal H2O2 maka mau siapapun itu mau status
sosialnya itu apapun maka bakal ta GOBLOK2IN langsung kalau sampai menyesatkan orang yg nggak tau
yaaa....
Bosan saya hadapi manusia rendahan.
Mau nggak pake H2O2 kek bodo amat saya nggak pusingi jadi kalian jangan pusingi soal H2O2 lg yaaa....
𝗦𝗸𝗿𝗶𝗻𝗶𝗻𝗴 𝗯𝗮𝗸𝘁𝗲𝗿𝗶 𝗮𝘀𝗮𝗺 𝗹𝗮𝗸𝘁𝗮𝘁 𝗽𝗲𝗻𝗴𝗵𝗮𝘀𝗶𝗹 𝗵𝗶𝗱𝗿𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗽𝗲𝗿𝗼𝗸𝘀𝗶𝗱𝗮 𝗱𝗮𝗻 𝗮𝗽𝗹𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶𝗻𝘆𝗮 𝘂𝗻𝘁𝘂𝗸
𝗺𝗲𝗻𝗼𝗻𝗮𝗸𝘁𝗶𝗳𝗸𝗮𝗻 𝗽𝗮𝘁𝗼𝗴𝗲𝗻 𝗯𝗮𝘄𝗮𝗮𝗻 𝗺𝗮𝗸𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗽𝘀𝘆𝗰𝗵𝗿𝗼𝘁𝗿𝗼𝗽𝗵𝗶𝗰.
Bakteri asam laktat diisolasi dari berbagai sampel makanan dan dievaluasi untuk produksi hidrogen
peroksida (H2O2). Sel tersuspensi dalam 0,5% (berat/vol) glukosa ditambah 0,5% (berat/vol) laktat (pH
7,0) diinkubasi selama 5 jam pada 37 derajat C di bawah aerasi. Di antara 193 galur, 27 galur
mengakumulasi 201-300 ppm H2O2, dan 4 galur terakumulasi lebih dari 301 ppm H2O2 dalam suspensi
sel. Di antara 9 galur penghasil H2O2 tingkat tinggi, 8 galur diidentifikasi sebagai Lactococcus lactis
subsp. laktis. Filtrat bebas sel dari Lc. laktis subsp. lactis AI 62, yang mengandung sekitar 350 ppm H2O2,
dievaluasi untuk aktivitas antimikroba terhadap Enterococcus faecalis, Ent. faecium, Escherichia coli
enterotoksigenik, Listeria ivanovii, Staphylococcus aureus, Yersinia enterocolitica, dan Aeromonas
hydrophila. Setelah 1 jam inkubasi pada 30 derajat C dalam filtrat bebas sel, jumlah sel awal yang layak
dari bakteri target (5,53-6,00 log cfu/mL) berkurang 0,12-5,00 log unit, kecuali dalam kasus enterococci.
Sensitivitas bervariasi dengan spesies bakteri dan pH. Enterococci resisten terhadap pengobatan. Hasil
kami menunjukkan bahwa H2O2 yang terakumulasi oleh bakteri asam laktat dalam suspensi sel sangat
efektif dalam mengurangi jumlah sel yang layak dari patogen bawaan makanan.
Kalian yg nyinyir nggak sadar kan kalau di mengkudu itu ada bakteri penghasil H2O2 jg kan hehehehe....
Skrg mau ngomong apalagi dah. Kalau dulu memang sengaja nggak pernah mau ta bahas di WALL
PRIBADI. Tapi lama2 dikasi hati mau jantung rupanya. Sekalian aja dah ta bikin melek mata kalian yaaa....
BIASAKAN MEMBACA DARI BERBAGAI MACAM ILMU PENGETAHUAN YG ADA.
Bukan ngoceh nggak jelas yg menyesatkan mereka yg nggak tau. Kasihan mereka yg mau belajar
akhirnya terjerumus.
By Nathan

[07.41, 10/6/2021] : Ya udah ta ajarin dikit cara menghitungnya.

Di tabel adalah hitungan persentasi jumlah unsur dari suatu senyawa 100%.

Kita mulai dari KCL per 1 gram aja dulu ya.

1 gram = 1000 miligram

Bila di tanah dengan berat 1 kg ada KCL 1 gram maka dibaca secara kandungannya adalah 1000 ppm
KCL.

Berapa kandungan Cl kalau begitu di tanah?

Di tabel Cl = 47,5552% di KCl

89
Artinya :

1 gram KCl atau 1000 miligram KCl X 47,5552% =

475,552 miligram Cl.

Berarti di dalam tanah 1 kg mengandung 475,552 miligram atau biasa disebut 475,552 ppm.

Sekarang NaCL :

Berapa kandungan Cl kalau di tanah kalau pakai 1 gram NaCl

Di tabel Cl = 60,6628% di NaCl

Artinya :

1 gram NaCl atau 1000 miligram NaCl X 60,6628% = 606,628 miligram Cl.

Berarti di dalam tanah 1 kg mengandung 606,628 miligram atau biasa disebut 606,628 ppm.

Skrg liat standar penggunaan Cl yg baik dan benar pada tanah secara ILMU PENGETAHUAN yaaa....
jangan asal2an.

Skrg pada mikir apa di tanah tidak sudah mengandung Cl dan apalagi yg daerah dekat laut?

Kemudian apakah di air yg dipakai tidak mengandung Cl juga?

Kemudian dari hujan, udara juga besar kemungkinan ada jg.

Belum lagi dari pupuk lainnya yg jg mengandung Cl seperti di dolomit, kaptan dll.

Apakah kalian mau berfikir seperti ini sebelum menentukkan penggunaan Cl yg baik dan benar?

Apakah kalian pernah menghitung antar jumlah yg kalian pakai dengan standar yg seharusnya?

Jangan ngoceh mau jual FORMULA 1 M kalau yg begini aja nggak paham yaaa...

Yg ada bikin malu aja kerjaannya qiqiqiqiqi....

By nathan. Iniah salah satu alasan mengapa penggunaan asam clorida dan NAOH tidak direkom

90
[08.04, 10/6/2021] : Ada tanaman yg sensitive terhadap KLORIDA tapi kenapa dihajar terus tanpa
mempelajari tanaman2 yg sensitive tsb. Katanya niteni tapi kok ngajarinnya amburadul dalam
pengaplikasian KLORIDA hickkk...hickkk...

Klorida (Cl - ) adalah mikronutrien dan ion bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman, tetapi kelebihan Cl -
dengan mudah mengarah ke Cl - salinitas. Sebagai sensitif terhadap Cl spesies - , tembakau mengalami
kerusakan serius ketika menghadapi berlebihan Cl - . Namun, mekanisme molekuler dimana kelebihan Cl
- pertumbuhan dan perkembangan penundaan tanaman tetap tidak diketahui. Dalam studi ini, fisiologis,
biokimia dan genetik tanggapan ditentukan pada tanaman tembakau terkena 12 jam, 24 jam dan 48 jam
Cl - salinitas. Dibandingkan dengan kontrol, Cl - salinitas meningkat isi Cl -dan penurunan kadar air relatif
(RWC) dalam tembakau, yang sangat membatasi kapasitas fotosintesis dan produk fotosintesis
berkurang, mengakibatkan penurunan tingkat auksin (IAA) dan giberelin (GA3). Selain itu, tembakau
meningkatkan kandungan pati, jumlah fenol dan peningkatan fenilalanin amonia-lyase (PAL) aktivitas
dalam menanggapi Cl - salinitas. Hasil multi-omics mengungkapkan bahwa total 15.445 gen dan 1983
protein berlimpah secara berbeda dalam menanggapi Cl −salinitas. Dua jalur metabolisme, metabolisme
fenilalanin dan metabolisme pati dan sukrosa, masing-masing diperkaya dalam data transkriptomik dan
proteomik. Selain itu, analisis gabungan kami terhadap RNA-Seq dan data proteomik mengungkapkan
bahwa 734 gen/protein yang berlimpah secara berbeda diperkaya terutama dalam transduksi sinyal
hormon tanaman, fotosintesis, dan jalur protein antena fotosintesis. Pekerjaan kami yang disajikan di
sini tidak hanya memberikan wawasan baru ke dalam respon molekul tembakau untuk Cl - salinitas
tetapi juga menawarkan panduan penting bagi peningkatan Cl - tanaman sensitif.

BE SMART by nathan

PEMAHAMAN

Dalam metan ARANG sebenarnya di haruskan dalam pencampurannya tapi karena akan menggunakan
dalam jumlah yg besar maka saya tidak masukkan ke dalam CHOPER karena kesulitan dalam memenuhi
kebutuhan yg seharusnya.

Tapi nanti kawan2 kedepannya akan membuat alat pembuatan arang mini sebagai tabungan membuat
arang dari bahan sekitar.

Sementara penggunaan HUMAT akan sangat menggantikan ARANG bila belum ada dan walaupun sudah
ada arang sekalipun di metan.

By nathan

PEMHAMAN

91
Target jumlah arang pada metan adalah 20 - 30 % IDEAL nya untuk mencapai proses tanah ideal jangka
panjang.

Tapi untuk bisa memenuhi ini pasti berat bagi petani.

Kedepan kita harus berfikir sisa panen baik daun, batang dan akar akan kita rubah menjadi arang
sehingga pelan tapi pasti tidak ada yg terbuang dan di fokuskan ke pembuatan arang.

Beda kalau orang berduit dan mau berfikir jangka panjang maka lebih baik buang duit sekali tapi next
nya jauh lebih aman.

Disini harus mulai belajar melatih cara memanagement lahan yg mana mulai kita tentukan pembenahan
lahan :

1. Jangka pendek

2. Jangka menengah

3. Dan jangka panjang.

By nathan

PEMAHAMAN

Sekarang saya buka inilah kelemahan KOMPOS yg selama ini dibangga banggakan tanpa pernah
MEMAHAMI APA ITU KOMPOS.

Kompos dan sumber bahan organik pengurai lainnya bukanlah cara yang efisien untuk membangun
kadar humus tanah. Kompos dengan cepat terurai dan meninggalkan mineralnya, melepaskan karbon ke
atmosfer sebagai CO2. Zat humat, di sisi lain, adalah biomolekul yang stabil dan tahan lama. Komponen
humus memiliki waktu tinggal rata-rata (berdasarkan penanggalan radiokarbon, menggunakan ekstrak
dari tanah yang tidak terganggu) dari 1.140 hingga 1.235 tahun, tergantung pada berat molekul asam
humat.

Jika benar-benar ingin memperbaiki atau merehabilitasi tanah, meningkatkan CEC-nya, meningkatkan
kemiringan dan porositasnya, meningkatkan ketersediaan air untuk konservasi, dan oleh karena itu
menjadikan tanah biosfer terestrial yang lebih sehat untuk semua tanaman, akar, mikroorganisme, KITA
harus bergantung pada humus. Humus adalah produk kimia tanah, dan bergantung pada sumber bahan
kimia pendahulunya asam amino.

#choper

By Nathan

92
Pemahaman Humus vs Bahan Organik

Mari belajar memahami agar PETANI PERTANUSA bukan petani kaleng2 kwalitasnya.

Kita harus mulai dengan memahami bahwa ada perbedaan antara bahan organik tanah dan humus.
"Humus" adalah istilah umum yang menggambarkan sekelompok zat humat yang terpisah tetapi
berbeda. “Bahan organik tanah” adalah bahan yang terurai pada berbagai tingkat di dalam tanah.

Beberapa zat paling umum yang secara kolektif kita sebut sebagai "humus" meliputi:

1. Asamfulvatt : zat humat kuning hingga kuning-coklat yang larut dalam air di bawah semua kondisi pH
dan memiliki berat molekul rendah.

2. Asam humat: zat humat berwarna coklat tua yang larut dalam air hanya pada nilai pH tanah yang
lebih tinggi dan memiliki berat molekul yang lebih besar daripada asam fulvat. Asam humat dapat
bertahan selama berabad-abad di tanah yang tidak terganggu.

3. Humin : zat humat hitam yang tidak larut dalam air pada pH berapa pun, memiliki berat molekul
tinggi.

Biomolekul humus dapat membantu menahan air dan nutrisi terionisasi yang dihasilkan oleh siklus alami
biomassa organik, kompos, atau sumber pupuk lainnya.

Faktor elektronegativitas asam humat adalah kunci dalam mengembangkan dan memelihara tanah yang
sehat dan berkelanjutan .

Humus adalah bahan yang kuat, dan jumlah yang kecil dapat menghasilkan hasil yang terukur dan besar.
Kami telah melihat sedikitnya 40 pon total pada satu hektar lahan pertanian meningkatkan hasil panen
secara dramatis.

By nathan

Pemahaman Fisika Asam Humat

Asam humat sangat penting sebagai media untuk mengangkut nutrisi dari tanah ke tanaman karena
mereka dapat menahan nutrisi terionisasi, mencegah mereka dari pencucian. Asam humat juga tertarik
ke zona penipisan akar tanaman. Ketika mereka tiba di akar, mereka membawa air dan nutrisi yang
dibutuhkan tanaman.

Zona penipisan adalah area yang dekat dengan akar tanaman dari mana akar mengambil
(menghabiskan) nutrisi. Zona ini dapat menjadi sangat terkuras jika kekurangan asam humat.

Humus bahkan lebih penting untuk ketersediaan dan penyerapan nutrisi tanaman.

Ion positif lebih mudah diserap oleh akar tanaman karena akar memiliki muatan negatif. Dengan kata
lain, positif (kation) tertarik ke negatif (akar hidup). Asam humat menahan kation (ion positif) sehingga
lebih mudah diserap oleh akar tanaman, meningkatkan transfer mikronutrien ke sistem sirkulasi

93
tanaman. Ini bekerja karena asam humat mengambil ion positif dan kemudian tertarik ke zona
penipisan akar.

#choper

By nathan

PEMAHAMAN

Kawan2 semua memupuk tanaman kalian dengan makro mikro komplit tanpa sadar menghasilkan
BAHAN ORGANIK yg berkwalitas.

Inilah yg saya sembunyikan selama ini untuk menghadapi para organiker yg tidak pernah mau belajar
memahami apa kelemahan dari organik salah satunya.

Kita menggunakan bahan organik yg misalnya bahan limbah pasar sementara kita tau pemupukkan
petani kita taunya hanya NPK saja kan.

Logikanya dari mana bisa terpenuhi kandungan mikro secara ideal seperti yg tertulis di mbah google
kalau pemupukkannya amburadul.

Ingat di mbah google rata2 semua kandungan dalam kondisi ideal.

Kalau nggak percaya buktikan saja sendiri dengan mengelabnya.

Selain itu bagaimana bisa kwalitas bahan pertanian kalau digunakan sebagai pakan hewan wong
kwalitasnya bahan nya saja amburadul.

APAKAH ADA YG MENYADARI HAL INI ?

Itulah salah satu manfaat memahami kimia dalam mempelajari pertanian karena ILMU KIMIA adalah
dasar segala sesuatunya.

ITULAH SAYA BILANG KALAU PETANI PERTANUSA BILA SUDAH MASUK KE RANAH PEMBAHASAN
ORGANIK HARUS BISA YG BERKWALITAS DALAM MENJELASKAN KE SIAPAPUN.

Bukan sekedar menjelaskan tapi nggak paham inti yg dijelaskan yaaa...

By nathan

Sifat Fisika Asam Amino

94
Asam amino adalah zat yang sangat mudah mengkristal, pada umumnya larut dalam air. sedikit atau
bahkan tidak larut dalam alkohol dan tidak larut sama sekali dalam air. Artinya adalah asam amino itu
lebih mudah larut dalam pelarut polar dan tidak larut dalam pelarut nonpolar

Contoh :

Tirosin sedikit larut dalam air dingin, tetapi jika airnya kita panaskan maka ia akan larut dengan baik.

Sistein sukar larut dalam air dingin maupun air panas, tetapi akan lebih mudah larut dalam asam atau
basa encer.

Titik lebur asam amino berada diatas 200 sampai 300 derajat celsius. Asam amino sebagian besar akan
mengalami perubahan jika dipanaskan sampai titik leburnya.

Asam amino ada yang mempunyai rasa manis, pahit ataupun tidak berasa. monosodium glutamat itu
tidak mempunyai rasa, namun apabila dipakai sebagai bumbu masakan maka rasa masakan jadi enak

Semua asam amino mempunyai ato C yang asimetris, yaitu atom C alfa yang mengikat gugus amino,
namun beberapa diantaranya mempunyai dua buah atom C yang simetris Atom C asimetri adalah atom
C yang keempat ikatan kovalennya diikat oleh gugus yang berbeda Namun beberapa asam amino
bahkan memiliki 2 buah stom C asimetri

By Wulyo Bin Taslim

FUNGSI PUPUK ASAM AMINO

Asam amino memainkan 3 peran dalam pertumbuhan tanaman:

1. Sumber tambahan nutrisi nitrogen

2. Agen chelating untuk ion logam Asam amino memiliki fungsi ion logam chelating, dan mudah untuk
membawa unsur-unsur medium dan jejak (kalsium, magnesium, besi, mangan, seng, tembaga,
molibdenum, boron, selenium, dll.) Yang dibutuhkan oleh tanaman ke dalam tanaman. Juga, asam
Amino meningkatkan pemanfaatan berbagai nutrisi tanaman

3. Asam amino adalah promotor dan katalis untuk sintesis berbagai enzim pada tanaman, dan
memainkan peran penting dalam metabolisme tanaman. Namun, asam amino mudah berasimilasi dan
terurai oleh bakteri di dalam tanah, sehingga tidak cocok untuk digunakan sebagai pupuk dasar dalam
tanah Sebaliknya, itu dibuat menjadi pupuk daun dan disemprotkan pada daun untuk memungkinkan
tanaman menyerap asam amino dan elemen lainnya langsung melalui daun

By Wulyo Bin Taslim

PEMAHAMAN

Mulai paham saya ada yg salah paham soal bahan organik untuk porositas.
95
Porositas dari bahan organik musti berdasarkan karakter materialnya yg tidak membikin padat tanah.
Bahan organik disini lebih mengacu pada porositas.

Saya juga sama dulu mencoba berbagai macam bahan hanya untuk membuktikan bagaimana mengejar
porositas tanah.

Pakai arang sekam, cocopeat, sekam, kohe ayam lah dll.

Porositas yg baik jg sangat dipengaruhi oleh tanah dibawah pencampuran tsb yg tanpa sadar yg menjadi
masalah. Yg kita campur paling hanya berapa centi saja kan. Tapi kalau tanah dibawahnya akan
menahan air maka tetap aja akan tergenang akhirnya.

Sama saja dengan menggunakan polybag.

Coba aja kalau nggak benar2 bagus porositasnya maka air sulit cepat hilang dari permukaan disaat di
siram.

Kalau kalian liat di luar sana sampai pakai mesin untuk membuat gembur lagi di sekitar tanaman secara
berkala dilakukan.

Disinilah saya selalu menggunakan air oksigen kalau masalah sudah timbul.

Terkadang ini masalah yg bisa dibilang pelik karena kita lupa dengan karakter tanah kita yg lapisan
bawah. Jadi mau nggak mau harus dibenahi untuk mendapatkan kegemburan tanah.

By nathan

PEMAHAMAN

Buat pupuk organik itu nggak sembarangan lho ya kalau nggak paham dan apalagi nggak berdasarkan
ILMU PENGETAHUAN.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kontaminasi bakteri patogen lebih tinggi pada tanaman
organik dibandingkan dengan tanaman yang ditanam secara konvensional, sementara yang lain tidak
menunjukkan perbedaan. (45-47) Beberapa penulis telah menyarankan bahwa, mengingat penggunaan
kotoran hewan dan larangan fungisida dan beberapa bahan tambahan makanan dalam praktik produksi
organik, makanan yang diproduksi secara organik mungkin memiliki peningkatan risikokontaminasi
mikrobiologis. (45, 48) Mengenai penggunaan kotoran hewan, beberapa penelitian telah melaporkan
bahwa sebagian besar patogen dihancurkan karena suhu tinggi selama proses pengomposan. (49, 50) Di
sisi lain, yang lain berpendapat bahwa pengomposan dapat menghancurkan sel-sel vegetatif tetapi
bukan spora yang dapat berkecambah dalam kondisi yang sesuai.(51) Pengelolaan kotoran hewan yang
baik berperan penting dalam pencegahan kontaminasi makanan mikrobiologis.(52) Oleh karena itu,
banyak negara telah mengembangkan pedoman untuk praktik pengelolaan kotoran hewan terbaik
seluruh rantai makanan (termasuk konsumen) untuk memastikan keamanan pangan.

By nathan

96
SEJARAH TENTANG ORGANIK 1

Bagaimana “gerakan organik” dimulai? Siapa yang memulai, di mana dankapan? Jawabannya menarik
dan sedikit mencerahkandasar yang tidak masuk akal untuk seluruh filsafat organik.Dapat dikatakan
bahwa pertanian organik adalah sistem pertanian defaultmanusia dan makanan itu "organik" untuk
sebagian besar sejarah manusia,sebelum pupuk sintetis abad ke-20 dan pestisida kimia sintetistidak
ada. Tapi gerakan pertanian organik hari ini jauh melampauihanya bertani tanpa menggunakan input
modern; itu adalah sistem kepercayaan danpandangan dunia yang mengkristal pada awal abad ke-20
sebagai reaksi balikmelawan ilmu pengetahuan modern.Selain itu, akar dari reaksi anti-sains ini
meluas hingga awal 19abad, ketika argumen hampir identik dengan perdebatan saat ini tentang
"alami"versus "kimia" sedang berkecamuk dalam komunitas ilmiah.pada abad ke-18 dan awal abad
ke-19, diperkirakan bahwa bahan kimia tertentu yang terkait secara biologis tidak dapat dibuat di
laboratorium Biokimia ini, seperti urea yang ditemukan dalam urin hewan, disebut "organik" karena
dibuat oleh organisme hidup. sebaliknya, senyawa kimia seperti

natrium klorida (garam meja) yang dapat dibuat di laboratorium dengan menggabungkan bahan kimia
lain disebut sebagai "anorganik."Gagasan bahwa bahan kimia tertentu hanya dapat dibuat oleh
makhluk hidup merupakan inti dari "vitalisme" sebuah teori ilmiah tentang kehidupan yang dianut
oleh banyak ilmuwan sebelum abad ke-20. vitalisme berpendapat bahwa kehidupan muncul dari dan
melibatkan "kekuatan kehidupan" khusus yang terpisah dari fisik/kimiawi murnidunia. Tetapi teori
vitalisme mendapat pukulan besar pada tahun 1828 ketika seorang pemudailmuwan bernama
Friedrich Wohler memberi tahu gurunya bahwa dia telah membuat "urea"tanpa memerlukan ginjal
hewan, baik manusia maupun anjing.” Wohler secara tidak sengaja membuat urea di laboratorium
dengan memanaskan garam anorganik bersama-sama di piring. Seperti yang ditulis Wohler, dia telah
menyaksikan "tragedi besar sains, pembunuhan hipotesis yang indah oleh fakta yang
buruk."Perdebatan sengit antara ilmuwan vitalis dan non-vitalis pun terjadi75 tahun ke depan. Pada
pergantian abad ke-20, vitalisme telah mati di dalamkomunitas ilmiah arus utama, telah digantikan
oleh pemahaman modern kita tentang kimia dan biologi.paku terakhir di peti mati vitalisme adalah
sintesis yang berhasilamonia digunakan untuk pupuk pada skala industri pada tahun 1909. Ini
kritisprestasi teknologi penting adalah percikan yang memicu organik modern

gerakan bertani.

Pria yang pada akhirnya akan mengipasi percikan itu menjadi api adalah seorang
Austriaspiritualis/mistis bernama Rudolf Steiner (1861-1925). Steiner adalah seorang yang setiavitalis
yang mengklaim bahwa kekuatan "halus" dan "astral" yang tak terlihat meresapialam semesta dan
terikat erat dengan makhluk hidup. steiner mengajari pengikutnya di awal 1920-an bahwa pupuk
nitrogen sintetis sudah "mati". Sintetispupuk tidak memiliki kekuatan "vital" kritis, sehingga
menghasilkan makanan "mati".Steiner merekomendasikan hanya menggunakan kotoran hewan dan
rotasi tanaman untuk pemupukanbidang. dia mengajari pengikutnya bahwa makanan "baru" dari
pupuk sintetis adalahrohani dan jasmani dan mengakibatkan kesehatan yang buruk. Dari ajaran
Steiner di awal 1920-an muncul gerakan pertanian organik modern.Sebelum kita mempelajari lebih

97
dalam ajaran Steiner dan bagaimana diamenginspirasi orang lain untuk meluncurkan gerakan organik
modern, mari kita telusuri secara singkat langkah-langkah pertanian dari awal kira-kira 10.000 tahun
yang lalu hingga ke-20abad sehingga Anda memahami betapa pentingnya pupuk nitrogen sintetis
dalam memberi makan dan pakaian dunia modern.pertanian diyakini telah dimulai dengan
domestikasi hewan liar sekitar 12.000 tahun yang lalu - hewan seperti anjing, domba, dan kambing.

Proses domestikasi hewan ini memulai pergeseran umat manusia dari pemburu/pengumpul menjadi
penggembala, dan akhirnya menjadi petani yang memelihara tanaman juga. Sementara para penjaga
hewan purba ini terus berburu dan mengumpulkan,mereka juga mencari padang rumput/makanan
yang cocok untuk hewan mereka dan inimembatasi perjalanan mereka ke wilayah yang lebih kecil.
Kehidupan para penggembala yang lebih mapan menyebabkan pergeseran dari memanen tanaman
liar yang dapat dimakan ke menanam dan membudidayakan tanaman ini di dekat pemukiman
manusia.Seiring waktu, tanaman yang dikumpulkan dan dipelihara manusia ini berevolusi untuk
memiliki karakteristik yang lebih cocok untuk hidup di antara/dengan manusia daripada hidup di alam
liar.Misalnya, mereka mengembangkan benih yang tidak jatuh pada akhir musim, tetap berada di
tanaman sehingga manusia dapat memetiknya. akhirnya, beberapatanaman ini menjadi varietas
tanaman modern kita seperti gandum (pertama didomestikasi di Timur Tengah dan Eropa), beras (di
Asia), dan jagung, labu, dankentang (di Amerika).

Pada 5.000 tahun yang lalu, manusia telah mengembangkan agronomi yang cukup canggihpraktek
menanam dan menyuburkan tanaman. Pemupukan penting karena tanpa penambahan unsur hara
secara teratur ke dalam tanah, lahan akan cepat terkuras karenanutrisi diambil oleh tanaman dan
dihilangkan dengan panen mereka. Yang palingnutrisi tanah yang penting adalah nitrogen, tetapi
fosfor, kalium, dan banyak lagidari selusin mikronutrien lain seperti selenium dan zat besi juga
penting.Petani awal berurusan dengan kebutuhan untuk memperbaharui nutrisi tanah dalam
berbagaicara. Misalnya, orang Mesir bertani di dataran rendah yang sering banjirdi sepanjang Sungai
Nil dan delta yang luas, di mana lumpur kaya nutrisi dari hulu diendapkan di ladang selama banjir
tahunan. Budaya lain memelihara hewan penggembalaan secara ekstensif di padang rumput dan
padang rumput dan mengumpulkan kotoran hewan untuk menyuburkan tanaman gandum dan
sayuran.dari mana asal nitrogen di lumpur dataran tinggi dan kotoran hewan?

Pada akhirnya, itu berasal dari udara yang kita semua hirup, yaitu 78% nitrogen. Tapinitrogen di udara
kita secara kimiawi tidak tersedia untuk semua makhluk kecuali bakteri karena dalam bentuk di-
nitrogen (N2). mengubah di-nitrogen menjadi senyawa yang dapat digunakan oleh tumbuhan dan
hewan disebut “fiksasi nitrogen.”

Bakteri adalah satu-satunya bentuk kehidupan yang secara alami mampu “memperbaiki” nitrogen.
Bahkan, hanya200 jenis bakteri tersebut telah diidentifikasi. Beberapa bakteri ini hidup distruktur
akar khusus dari kelas tanaman yang disebut kacang-kacangan, yang meliputi semanggi,

alfalfa, kedelai, dan sekitar 20.000 spesies lain, termasuk beberapa pohon dansemak belukar. Bakteri
pengikat nitrogen hidup di bintil akar, di mana mereka membuat nitrat(NO3) dari nitrogen atmosfer
(N2). bakteri di bintil akar kemudian

menukar nitrat yang mereka buat dengan gula yang diproduksi oleh pabrik.
98
SEJARAH TENTANG ORGANIK 2

Sejarah Pupuk

Sejak awal pertanian, metode pemupukan organik yang paling umum adalah daur ulang kotoran hewan,
menanam tanaman legumbersama atau bergiliran dengan teknik non-legum yang direkomendasikan
sebagaiawal 200 SM oleh orang Romawi, dan hanya meninggalkan ladang setelah itutelah "lelah," juga
dikenal sebagai membiarkan ladang "berbaring."Pembabatan lahan memungkinkan tanaman legum liar
asli untuk kembali dan tumbuh. Lebihsaat legum melalui bakteri simbiosis di akar mereka perlahan-
lahan akan membangun kembali tingkat nitrogen tetap di tanah yang habis selama tahun-tahun
tanaman non-legum ditanam. Ini juga merupakan konsep dasar yang sama di balikpertanian “tebas-dan-
bakar” yang dipraktikkan di beberapa bagian Afrika, Amerika Selatan, dandaerah tropis lainnya oleh
petani tak bertanah. Para petani “menebang” vegetasi di bagian hutan tropis, sisa tanaman kemudian
dibakar, danabu yang kaya nitrogen menyuburkan tanah-tanah tropis yang miskin nutrisi. Para petani
kemudian mendapatkan panen dua sampai lima tahun sebelum nutrisi tanah (kebanyakan nitrogen)
habis. Kemudian para petani meninggalkan ladang dan membuka bagian baru

dari hutan atau lahan semak.

Dua ratus tahun yang lalu, ketika populasi manusia tumbuh lebih besar dan lahan pertanianmenjadi
langka, petani menemukan cara lain di sekitar batas yang melekat padapemupukan berbasis legum
(yaitu, kebutuhan akan lebih banyak lahan dan hewan): Merekamulai meminjam dari masa lalu alih-alih
mengambil tanah tambahan dari alam.mulai awal 1800-an, para petani memanfaatkan deposit besar
kotoran burung kaya nitrogen (guano) yang ditemukan di pulau-pulau terpencil dan pesisir. Selama
berabad-abad, guano burung laut telah menumpuk di pulau-pulau berbatu yang tidak berpenghuni ini
menjadi endapan besar; beberapa lebih dari seratus kaki tebalnya. Burung lautguano kaya akan nitrogen
dan juga fosfor karena pola makan tetap burungikan. Ini adalah dua nutrisi tanaman yang paling
dibutuhkan, membuat burung laut guano apupuk yang sangat efektif.Penambangan Guano lepas landas
pada tahun 1830-an dan terutama melayani Eropa danpetani Amerika. guano digali dengan tangan,
seringkali oleh narapidana dan penduduk asli. Di Peru, di mana deposit guano terkaya dan terbesar
ditemukan (karena kondisi yang sangat kering di sepanjang pantai Peru yang mempertahankan guano
selama 2.500 tahun), industri ini memiliki sejarah yang terkenal buruk. Seperti yang dijelaskan Brian
Fagandalam bukunya tentang sejarah El Nino, sementara beberapa orang Peru mengunjungi
guanopulau-pulau di lepas pantai, “Mereka tidak bisa menghindari mendengar cerita tentang kengerian
atau melihat pekerja asing digiring ke kapal yang penuh sesak untuk perjalanan singkat.dari mana sedikit
yang kembali. di seberang air, ratusan pekerja kontrak,narapidana, pembelot tentara, dan kuli bekerja
sampai mati, bekerja dua puluh jam sehari tanpa jeda di bawah pengawasan pengawas yang kejam dan
kejam.mereka menggali parit yang dalam ke guano yang dikeraskan dengan beliung dan sekop,
menghasilkan beberapa peso untuk setiap ton yang mereka ekstrak. Kapal bobrok adalahtertambat di
sepanjang tebing terjal. Orang-orang yang keletihan dan keletihan menumpahkan banyak kotoran
burung yang disemen ke gerobak kanvas kotor ke dalammemegang di bawah. Orang Daratan bisa
melihat debu yang menyumbat paru-paru melayang di ataspulau pada hari-hari tenang karena bau

99
beracun amonia memenuhi udara. Tangan melepuhdan kaki yang dipotong menjadi septik. Yang sakit
dan terluka menjadi tangan gerobak,batuk karena penyakit pernapasan kronis atau membungkuk
dengan gastrointestinalgangguan. Setiap pagi detail pemakaman membawa orang mati dan
menguburkan merekadi kuburan dangkal, di mana anjing-anjing yang rakus menggali mayat dan
memakan daging segar. tidak ada yang mau mengubur kembali mayat-mayat yang membusuk.”

Penambangan komersial guano untuk pupuk dipercepat hingga pertengahan 19abad. Selama waktu itu,
ada persaingan sengit antara Amerika dankepentingan Eropa. Pada tahun 1856, AS mengesahkan
Undang-Undang Pulau Guano, yangmengizinkan pengusaha untuk mengklaim pulau kaya guano sebagai
wilayah AS dalam upayauntuk menekan harga pupuk bagi petani Amerika. Sekitar 60 pulau diPasifik dan
Karibia diklaim berdasarkan undang-undang tersebut, termasuk secara strategis strategicMidway dan
Johnston Atolls yang penting, yang memainkan peran kunci selamaKampanye island hopping AS
melawan Jepang di Perang Dunia II.

Pada akhir 1880-an sumber daya pupuk guano yang dulu tampak melimpahsudah habis. Peru sendiri
telah mengekspor lebih dari 12 juta ton pupuk guano ke Eropa dan telah mengekstraksi sekitar 20 juta
ton seluruhnya.3 Pesisirpulau-pulau telah habis dan beberapa pulau baru yang belum ditemukan tetap
ada.dengan menipisnya deposit guano kuno, umat manusia beralih kesedikit deposit alami yang
diketahui dari mineral natrium nitrat, atau sendawa Chili, di Gurun Atacama yang terpencil di Chili.
Deposit nitrat alami ini adalahterbatas, dan ekstraksi serta pengolahannya menghasilkan limbah yang
tidak diinginkan. Merekapenggunaan di tambak juga menimbulkan risiko akumulasi garam yang cukup
besar di ladang,sehingga mengganggu pertumbuhan tanaman di masa depan. Sendawa Chili masih
diizinkan untuk digunakan olehbeberapa kelompok pertanian organik, tetapi industri secara keseluruhan
sangat tidak mendukungpenggunaannya.Mengingat semua masalah teknis dan geopolitik dengan pupuk
nitrogen alami ini, pencarian global untuk sumber pupuk nitrogen yang lebih murah, lebih banyak, dan
lebih berkelanjutan menjadi intens.

#sejarahtentangorganik

SEJARAH TENTANG ORGANIK 3

Asal Organik dalam Pupuk Sintetis

Seperti disebutkan, penemuan pupuk nitrogen sintetis (dan modernkimia secara umum) menciptakan
reaksi balik di antara para pemikir dan romantisme "vitalis". Pembuatan amonia melalui kimia sintetis
adalah menunjuk pada mendiskreditkan kepercayaan dan teori vitalis, sama seperti Galileo telah
membalikkan pandangan sentris bumi tentang alam semesta pada abad ke-15. Beberapa adalahtidak
bisa menerima kenyataan baru.salah satu vitalis yang paling bersemangat dan orang yang ajarannya
akhirnya meluncurkan gerakan pertanian organik modern adalah Rudolf Steiner.Lahir di Kroasia pada
tahun 1861, Steiner dibesarkan di Austria sebagai putra seorang manajer stasiun kereta api. Sebagai
seorang anak, Steiner, seorang siswa yang baik yang unggul secara akademis,mengaku sebagai peramal
dan mampu mengikuti "perjalanan lebih lanjut" darimereka yang telah meninggal.Steiner mempelajari
karya Goethe di perguruan tinggi, penulis drama Jerman,filsuf romantis, dan ilmuwan amatir yang sering
disebut"bapak vitalisme." goethe percaya bahwa semua yang dilihat dan dirasakan secara fisikdi dunia
hanyalah refleksi dari dunia spiritual. Steiner berusaha untukmemperluas ilmu "pengalaman" Goethes
100
dan menciptakan filosofinya sendiri, yang dia sebut antroposofi secara harfiah "pengetahuan-manusia-
tubuh." Antroposofiberpendapat bahwa, melalui pelatihan, seseorang dapat diajari untuk "melihat" dan
"merasakan" dunia spiritual non fisik yang mengelilingi kita dan bahwa dunia ini setidaknya
sebagaipenting bagi kesehatan dan kesejahteraan kita seperti yang diungkapkan dunia melalui ilmu
pengetahuan konvensional.steiner sangat arogan, tapi dia juga sangat produktif dankarismatik. Sebelum
kematiannya pada tahun 1925, Steiner memberikan lebih dari 6.000 kuliah tentang topik mulai dari
nutrisi, kedokteran, dan homeopati hingga seni dan teologi. dia mengedit banyak majalah intelektual
yang disegani, menulis beberapa drama, dan merupakan seorang arsitek yang rajin. Ia bahkan
menciptakan jenis sekolah baru untuk anak-anak pekerja pabrik perusahaan Waldorf Astoria yang
menekankan pembelajaran langsung, seni, musik, dan aktivitas fisik (eurhythmy). bahkan hari iniada
ratusan "Sekolah Waldorf" di seluruh dunia yang terus berlanjutuntuk mengikuti filosofi pengajaran
Steiner.

Steiner mengklaim bahwa makanan tertentu mentransmisikan "kekuatan" mereka ke spesifikbagian


tubuh. Misalnya, tanaman umbi-umbian seperti wortel seharusnya sangat baik untuk kepala.Steiner
menyatakan bahwa “manusia mulai menjadi manusia bumi dirahim; dia pada awalnya hampir tidak
memiliki apa-apa selain kepala. Dia mulai dengan kepalanya. Dan kepala sangat membutuhkan mineral.
Karena dari kepala itulah kekuatan keluar yang mengisi tubuh manusia dengan tulang, misalnya. Segala
sesuatuyang membuat manusia menjadi kokoh adalah hasil dari cara kepala telah dibentuk. Anda dapat
melihat dari sini bahwa kita membutuhkan akar. Mereka terkait denganbumi dan mengandung mineral.
Kita membutuhkan mineral untuk pembentukan tulang. tulangterdiri dari kalsium karbonat, kalsium
fosfat; itu adalah mineral. Jadi kamudapat melihat bahwa manusia membutuhkan akar untuk
menguatkan kepalanya.”Menurut Steiner, sayuran berdaun hijau baik untuk jantung dan paru-paru yang
penting terutama untuk "kekuatan" mereka daripada kandungan nutrisinya.steiner mengajarkan bahwa
buah sangat penting untuk protein yang diberikannya untuk memberi makanorgan pencernaan. Seperti
yang dikatakan Steiner, “Ketika saya makan akar, mineralnya naik ke kepala saya. Ketika saya makan
salad sayuran, kekuatannya masuk ke dada, paru-paru, dan jantung sayabukan lemak mereka, tetapi
kekuatan dari lemak mereka. ketika 1 makan buah, proteindari buah tinggal di usus. Dan protein dari zat
hewanimelampaui usus ke dalam tubuh; protein hewani menyebar. ”Keyakinan Steiner tentang nutrisi
berhubungan langsung dengan keyakinan pertaniannya. dalam kuliah awal tahun 1924 tentang nutrisi
manusia, Steiner mengisyaratkan keyakinan pertaniannya (dan keyakinannya bahwa pupuk nitrogen
sintetis menghasilkan makanan bernutrisi rendah).

Steiner mengklaim bahwa makanan tertentu mentransmisikan "kekuatan" mereka ke spesifik bagian
tubuh. Misalnya, tanaman umbi-umbian seperti wortel seharusnya sangat baik untuk kepala.Steiner
menyatakan bahwa “manusia mulai menjadi manusia bumi dirahim; dia pada awalnya hampir tidak
memiliki apa-apa selain kepala. Dia mulai dengan kepalanya. Dan kepala sangat membutuhkan mineral.
Karena dari kepala itulah

kekuatan keluar yang mengisi tubuh manusia dengan tulang, misalnya. Segala sesuatu yang membuat
manusia menjadi kokoh adalah hasil dari cara kepala telah dibentuk. Anda dapat melihat dari sini bahwa
kita membutuhkan akar. Mereka terkait denganbumi dan mengandung mineral. Kita membutuhkan
101
mineral untuk pembentukan tulang. tulangterdiri dari kalsium karbonat, kalsium fosfat; itu adalah
mineral. Jadi kamudapat melihat bahwa manusia membutuhkan akar untuk menguatkan
kepalanya.”Menurut Steiner, sayuran berdaun hijau baik untuk jantung dan paru-paru yang penting
terutama untuk "kekuatan" mereka daripada kandungan nutrisinya.steiner mengajarkan bahwa buah
sangat penting untuk protein yang diberikannya untuk memberi makanorgan pencernaan. Seperti yang
dikatakan Steiner, “Ketika saya makan akar, mineralnya naik ke kepala saya. Ketika saya makan salad
sayuran, kekuatannya masuk ke dada, paru-paru, dan jantung sayabukan lemak mereka, tetapi kekuatan
dari lemak mereka. ketika 1 makan buah, proteindari buah tinggal di usus. Dan protein dari zat
hewanimelampaui usus ke dalam tubuh; protein hewani menyebar.” Keyakinan Steiner tentang nutrisi
berhubungan langsung dengan keyakinan pertaniannya. dalam kuliah awal tahun 1924 tentang nutrisi
manusia, Steiner mengisyaratkan keyakinan pertaniannya (dan keyakinannya bahwa pupuk nitrogen
sintetis menghasilkan makanan bernutrisi rendah):

Singkatnya, ini adalah percikan New Age yang menyalakan gerakan pertanian organik. pupuk "mineral"
sintetis menghasilkan makanan yang tidak memiliki "vital"kekuatan yang diberikan kepada mereka dari
kotoran hewan. Makanan yang dihasilkan kekurangan "protein yang tepat."

kuliah pertama steiner khususnya tentang pertanian, di mana ia meletakkan dasar untuk apa yang akan
menjadi pertanian "biodinamik", diberikan pada bulan Juni tahun1924. Meskipun ia meninggal pada
tahun 1925, hanya sembilan bulan setelah rangkaian ceramah ini,pengikutnya menganggap klaimnya
sebagai Injil dan berlari bersama mereka. kuliah pertaniannyaditerbitkan secara anumerta pada tahun
1929 dengan judul “Spiritual Basis for thePeningkatan Pertanian.”

Berikut adalah beberapa ajaran pertanian Steiner.Menurut Steiner, bumi mengandung “kekuatan yang
tidak berasal daribumi tetapi dari apa yang disebut planet jauh, planet-planet di luar matahari, Mars,
Yupiter, dan Saturnus.” Kekuatan-kekuatan ini mempengaruhi “kehidupan tanaman … dan
membangkitkan indera tumbuhan sedemikian rupa untuk menerima dari semua penjuru Semesta
kekuatan yang dibentuk oleh planet-planet yang jauh ini.”

“Pernahkah Anda berpikir mengapa sapi memiliki tanduk, atau mengapa hewan tertentu
memilikitanduk? ... sapi memiliki tanduk untuk mengirimkan astral-ethereal ke dalam dirinya
sendirikekuatan formatif, yang, menekan ke dalam, dimaksudkan untuk menembus langsung ke
dalamorganisme pencernaan. ... Jadi di tanduk Anda memiliki sesuatu yang diadaptasi dengan baik
olehnya sifat yang melekat untuk memancarkan kembali sifat-sifat hidup dan astral ke dalam kehidupan
batin.”Menurut Steiner, kotoran hewan juga memiliki sifat kosmik khusus. "Apaitu pupuk kandang? ...
itu telah berada di dalam organisme dan dengan demikian telah diresapi dengan konten astral dan
halus. di kotoran, oleh karena itu, kami memilikisebelum kita sesuatu yang halus dan astral. Untuk
alasan ini ia memiliki kehidupan yang memberi danjuga pengaruh astral pada tanah.”Steiner mengklaim
bahwa cara terbaik untuk meningkatkan pertanian adalah dengan menambahkan lebih banyak
"kehidupan"kekuatan” untuk pupuk. “Kekuatan hidup jauh lebih penting bagi tanaman
daripadakekuatan zat atau zat belaka.” Bagaimana kamu melakukannya? Dengan mengubur segenggam
kotoran di dalam tanduk sapiuntuk setahun. “Kamu tahu, dengan mengubur tanduk dengan isi
kotorannya, kita melestarikandi tanduk kekuatan yang biasa digunakannya di dalam sapi itu sendiri ...
allradiasi yang cenderung etherealize dan astralise dituangkan ke dalam lubang tanduk. Dan kotoran di
dalam tanduk di dalam dipercepatdengan kekuatan-kekuatan ini, yang dengan demikian berkumpul dan
menarik dari bumi di sekitarnyasemua yang halus dan memberi kehidupan.”Steiner juga menyarankan
102
untuk mengambil “bagian yang sama dari [tanaman yarrow] yaitudigunakan secara medis ... dan
menjahitnya di kandung kemih rusa jantan. ... Sekarang gantungsepanjang musim panas di tempat yang
terkena sinar matahari sejauh mungkin.

Saat musim gugur tiba, turunkan lagi dan kubur tidak terlalu dalambumi sepanjang musim dingin.”
Steiner mengklaim bahwa dengan menambahkan ini ke tumpukankotoran, Anda akan “memberikan
kembali kotoran dengan kekuatan, jadi untuk mempercepat tobumi bahwa zat kosmik yang lebih jauh ...
ditangkap dan diterima.”Punya masalah dengan penyakit tanaman? Mengubur kulit kayu ek di
tengkorak binatang, “tengkorak salah satu hewan domestik kita akan melakukannya, itu membuat
sedikit atau tidak ada perbedaan. Kami memasukkan kulit kayu ek yang dicincang ke dalam tengkorak,
tutup lagi ... dan turunkanke dalam bumi, tetapi tidak terlalu dalam.” Setelah satu tahun, itu sudah siap.
“Apa yang kamu tambahkan kebahan pupuk Anda dari massa yang dihasilkan akan meminjamkannya
kekuatan, secara profilaksis untuk memerangi atau menahan penyakit tanaman yang berbahaya.”

Apakah tikus lapangan memakan hasil panen Anda? “Tangkap seekor tikus muda dan kupas… disaat
Venus di Scorpio, Anda mendapatkan kulit tikus dan terbakar.sayat hati-hati kumpulkan abu dan
konstituen lainnya ... dan taburkan di atas bidang anda.. Anda akan menemukan ini obat yang sangat
baik. Selanjutnya, tikus Anda akan

menghindari lapangan.”Fantasi kosmik Steiner hampir tampak seperti karikatur. setelah ramuan
kesuburan ajaib diseduh menggunakan tanduk sapi, kandung kemih rusa, dan usus, semua
itutampaknya hilang adalah mata kadal air dan lidah katak untuk kartun dongengmenjadi lengkap.

Steiner mengakui betapa absurdnya hal ini. “Aku tahu betul, semua ini mungkin—tampak benar-benar
gila. Saya hanya meminta Anda untuk mengingat berapa banyak hal yang tampakbenar-benar gila, yang
telah diperkenalkan beberapa tahun kemudian.”

steiner kemudian menawarkan kereta api gunung Swiss sebagai contoh sesuatu yang "gila"yang
kemudian berhasil diperkenalkan. Tetapi merancang rel kereta api di Pegunungan Alpen Swiss hampir
tidak sama dengan mempercayai kekuatan kosmik tak kasat mata yang terkonsentrasi olehtengkorak
dan isi perut hewan.bagi mereka yang ingin membaca lebih banyak tentang saran dan ramuan pertanian
Steiner, disertakan lampiran yang diperluas di bagian belakang buku yang berisi kutipan panjang dari
kuliah Steiner. Ini adalah bacaan yang benar-benar lucu.luar biasa, teori dan ramuan Steiner yang "tidak
biasa" dipatuhi dengan patuhdengan jumlah pengikut yang mengejutkan. Hari ini mereka menyebut diri
mereka "biodinamika"petani dan memiliki asosiasi petani, lembaga sertifikasi, dan pelanggan setia di
seluruh dunia. bahkan ada sederet kosmetik "biodinamik". kamu adalahmungkin menemukannya di
sebagian besar supermarket kelas atas di kota besar mana pun diDunia Barat. Cari saja apa pun dengan
label "Demeter" atau "biodinamik". Sayangnya, kebanyakan orang yang membeli makanan “biodinamik”
atau “bersertifikat Demeter”tidak tahu tentang gagasan dan filosofi yang sangat aneh di baliknyalabel.
Mereka hanya menerima tanpa mempertanyakan klaim bahwa pertanian biodinamik bekerja "dengan
kekuatan alam yang memberi kesehatan" dan itu disebut

sistem pertanian “ekologis”.tidak lama setelah pengikut Steiner menerbitkan ceramahnya dan mulai
menyebarkan Injilnya, advokat pupuk anti-sintetis lainnya muncul.Sir Albert Howard, ahli botani Inggris
yang bekerja dengan petani di pedesaan India pada saat koloni Inggris mengamati dan
103
menyempurnakan teknik pengomposan limbah pertanian untuk menjaga kesuburan tanah. Howard
akhirnya menulis sebuah bukupada topik, diterbitkan pada tahun 1940 dengan judul Sebuah Perjanjian
Pertanian. Howard menganggap penyakit tanaman sebagai gejala nutrisi tanaman yang buruk
dan,karenanya, pengelolaan tanah yang buruk. Seperti Steiner, Howard percaya bahwa sintetispupuk
nitrogen atau sebagaimana dia menyebutnya, "pupuk buatan" diproduksi

hanya ilusi peningkatan hasil dan mengakibatkan makanan kekurangan gizi. Diamengklaim penyakit
tanaman dan ternak dan masalah kesehatan manusia meningkat dengan cepat setelah munculnya
"pupuk buatan". Howard mengatur semua klaim ini sebagai hipotesis untuk studi masa depan, tetapi
sebagian besar pembacanya menganggapnya sebagaifakta yang diverifikasi daripada teori.

Howard mengikuti buku pertamanya dengan yang lain pada tahun 1945, Bertani dan Berkebun untuk
Kesehatan atau Penyakit. Buku-buku Sir Howard, terutama klaimnya bahwa kesehatan manusia
menurun setelahnyameluasnya penggunaan pupuk sintetis (dengan mengutip “Perjanjian Medis” dari

sekelompok dokter yang diterbitkan pada tahun 1939), merupakan faktor utama dalam kebangkitan
gerakan pertanian/makanan organik yang berdedikasi. Buku dan tulisan Howard sangat
banyakmempengaruhi dua pionir organik lainnya: Lady Eve Balfour di Inggris dan J. I.Rodale di A.Skedua
individu ini akan mendorong pertanian organik ke tingkat berikutnya setelah Perang Dunia II.Lady Eve
Balfour adalah keponakan kaya dari mantan perdana menteri Inggris dan seorang petani butik. Dia
belajar pertanian di University of

membaca dan mulai bertani setelah mewarisi harta ayahnya di Haughleypada tahun 1919.
Ketertarikannya pada pendekatan "ekologis" untuk pertanian dimulai pada1930-an, setelah dia
mendengar orang lain memuji manfaat makanan alami. Ini adalahtopik yang sangat modis di kalangan
elit intelektual saat itu. tidak diragukan lagi, iniadalah hasil dari pekerjaan advokasi Steiner dan Howard
sebelumnya, bersamadengan romantisme vitalis lainnya. Bahkan, buku Sir Howard dari tahun 1940
(dan"penelitian" yang menjadi dasarnya) membentuk fondasi penting dari Ladykeyakinan Balfour. pada
tahun 1939 ia memulai percobaan di pertaniannya danpertanian tetangga, yang dia beli untuk
membentuk "Haughley" yang sekarang lebih besarPerkebunan." Tujuan dari penelitian ini, seperti yang
kemudian dia katakan, untuk “mengisi celah”dalam bukti yang menjadi dasar klaim manfaat peternakan
organikdidasarkan.”

"Eksperimen Haughley" membandingkan produk pertanian "organik"di separuh lahan pertanian dengan
produk "konvensional" yang ditanam di separuh lainnya. Itu"Eksperimen Haughley" berlanjut dari tahun
1940 hingga awal 1970-an.Namun, Lady Balfour tidak menunggu hasil sebelum mengklaim bahwa dia
memiliki "bukti"keunggulan gizi makanan organik. Pada tahun 1943 ia menerbitkan The Living Soildan
Eksperimen Haughley, Dari Perang Dunia II hingga 1970-an, Balfour adalah pemimpin Inggris dangerakan
organik Eropa. dia terus menjadi tuan rumah "eksperimen" jangka panjang di pertaniannya dalam upaya
untuk membuktikan bahwa makanan organik lebih bergizi. Dia membantu menemukan Asosiasi Tanah,
hari ini perdagangan organik terbesardan kelompok sertifikasi di Inggris. Dia juga membantu memulai
Internationalfederasi Gerakan Pertanian Organik (IFOAM), kelompok lobi organik internasional utama.

#sejarahpertanianorganik

104
PEMAHAMAN

Buat pupuk organik itu nggak sembarangan lho ya kalau nggak paham dan apalagi nggak berdasarkan
ILMU PENGETAHUAN.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kontaminasi bakteri patogen lebih tinggi pada tanaman
organik dibandingkan dengan tanaman yang ditanam secara konvensional, sementara yang lain tidak
menunjukkan perbedaan. (45-47) Beberapa penulis telah menyarankan bahwa, mengingat penggunaan
kotoran hewan dan larangan fungisida dan beberapa bahan tambahan makanan dalam praktik produksi
organik, makanan yang diproduksi secara organik mungkin memiliki peningkatan risikokontaminasi
mikrobiologis. (45, 48) Mengenai penggunaan kotoran hewan, beberapa penelitian telah melaporkan
bahwa sebagian besar patogen dihancurkan karena suhu tinggi selama proses pengomposan. (49, 50) Di
sisi lain, yang lain berpendapat bahwa pengomposan dapat menghancurkan sel-sel vegetatif tetapi
bukan spora yang dapat berkecambah dalam kondisi yang sesuai.(51) Pengelolaan kotoran hewan yang
baik berperan penting dalam pencegahan kontaminasi makanan mikrobiologis.(52) Oleh karena itu,
banyak negara telah mengembangkan pedoman untuk praktik pengelolaan kotoran hewan terbaik
seluruh rantai makanan (termasuk konsumen) untuk memastikan keamanan pangan.

Kalau Cara saya dalam mengambil MIKROBA alam.

Cara PERTAMA :

Saya pakai kaos kaki yg saya isi dengan beras. Kemudian saya rendam dulu biar lunak dan mengandung
air juga pada berasnya. Mau langsung juga boleh.

Kalau sudah paham bisa pakai cairan anti pathogen yg lebih topcer dan di jamin rakus si mikroba
qiqiqiqi...

Pilih tanaman target. Gali sedalam 15 - 20 cm ke bawah. Kubur di lubang tersebut. dan saya usahakan
dekat ama batang tanaman atau wilayah akarnya.

Yg saya pilih itu tanaman2 liar yg bagus tumbuhnya. Apalagi yg pohon2 tua menjulang tinggi dan sehat
akan saya pilih sebagai target.

Pohon Tua dan sehat maka otomatis akan mengandung banyak mikroba bagus di dalamnya.

Kurang lebih 1 minggu.

Cara Kedua :

Pertama saya nanam dulu atau pakai tanaman bibit yg sudah ada dalam polybag

Pilih target tanaman yg bagus khususnya tanaman Tua.

Saya gali di dekat batang dan saya tanam disana bibit tsb.

105
Untuk cara ini lebih bertujuan agar tanaman pancingan terinfeksi oleh mikoriza alam yg type endo yg
terutama yaaaa....

Biarkan paling tidak 1 bulan.

Setelah dapat target silahkan kembangkan mikroba dengan cara di bkukutuk yg sudah pernah saya
wedar sebelumnya.

Tujuan blukutuk agar mikroba aerob yg akan mendominasi bila ada kemungkinan pathogen ada.

Semoga bisa bermanfaat.

SALAM PERTANUSA.

By nathan

𝗔𝗻𝗮𝗲𝗿𝗼𝗯: 𝗞𝗮𝗿𝗮𝗸𝘁𝗲𝗿𝗶𝘀𝘁𝗶𝗸 𝗨𝗺𝘂𝗺

𝗠𝗮𝗻𝗶𝗳𝗲𝘀𝘁𝗮𝘀𝗶 𝗞𝗹𝗶𝗻𝗶𝘀
Gejala terkait dengan tidak adanya oksigen dari daerah yang terkena: abses, jaringan yang rusak, dan
penetrasi benda asing menyebabkan infeksi klinis.

𝗧𝗼𝗸𝘀𝗶𝘀𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗢𝗸𝘀𝗶𝗴𝗲𝗻
Tingkat superoksida dismutase dan katalase yang rendah atau tidak terdeteksi memungkinkan radikal
oksigen terbentuk dalam bakteri anaerob dan menonaktifkan sistem enzim bakteri lainnya.

𝗧𝗼𝗸𝘀𝗶𝘀𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗔𝗻𝗮𝗲𝗿𝗼𝗯 𝗣𝗮𝘁𝗼𝗴𝗲𝗻


𝘼𝙣𝙖𝙚𝙧𝙤𝙗 𝙗𝙚𝙧𝙥𝙤𝙩𝙚𝙣𝙨𝙞 𝙥𝙖𝙩𝙤𝙜𝙚𝙣 𝙠𝙚𝙩𝙞𝙠𝙖 𝙙𝙞𝙥𝙞𝙣𝙙𝙖𝙝𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙡𝙞𝙣𝙜𝙠𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙣𝙤𝙧𝙢𝙖𝙡 (𝙪𝙨𝙪𝙨 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧
𝙢𝙖𝙣𝙪𝙨𝙞𝙖, 𝙩𝙖𝙣𝙖𝙝) 𝙙𝙖𝙣 𝙙𝙞𝙩𝙖𝙣𝙖𝙢𝙠𝙖𝙣 𝙙𝙞 𝙟𝙖𝙧𝙞𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙢𝙖𝙩𝙞 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙨𝙚𝙠𝙖𝙧𝙖𝙩.

𝗣𝗲𝗻𝗴𝗼𝗹𝗮𝗵𝗮𝗻 𝗦𝗽𝗲𝘀𝗶𝗺𝗲𝗻 𝗞𝗹𝗶𝗻𝗶𝘀


Kondisi anaerobik diperlukan untuk pengumpulan sampel, kultur, dan identifikasi.

Kalau saya nggak suka menyimpang dari ILMU PENGETAHUAN yg sudah ada. Jadi semuanya ada
dasarnya dalam penyampaian agar yg membaca tidak terjebak ikut salah nantinya.

By Nathan

MIKROBA PERTANUSA

Untuk soal MIKROBA maka PERTANUSA mengutamakan MIKORIZA.

Harus pada bisa mengembangkan sendiri kedepannya.

Untuk bakteri maka yg diutamakan adalah jenis endofit.

CHOPER, POLA NUTRISI, MIKROBA => PERTANUSA

AGRICULTURE
106
By nathan

Sinau pupuk Seng bin Zink

Zinc adalah satu elemen yang dibutuhkan didalam tanah untuk berbagai jenis tanaman. Walaupun
jumlahnya yang tidak banyak tetapi zinc bisa menjadi faktor pembatas dalam pertumbuhan dan
perkembangan tanaman.

Manfaat Zinc (Zn) adalah mengaktifkan enzim-enzim yang berkaitan dengan metabolisme karbohidrat.
Pemanjangan sel dan ruas batang. Dalam jumlam yang sedikit dapat berperan dalam mendorong
pertumbuhan tanaman. Zn berfungsi dalam pembentukan hormon tumbuh (auxin) dan penting bagi
keseimbangan fisiologis Berperan dalam pembentukan hormon IAA, merangsang pertumbuhan dan
perkembangan akar tanaman

Kekurangan Zn pada tanaman ditandai dengan terjadinya klorosis pada anak daun searah dengan tulang
anak daun pada pelepah muda, tetapi tulang anak daun tetap berwarna hijau. Anak daun pada pelepah
termuda berubah warna menjadi putih. Sementara anak daun pada pelepah tua tetap berwarna kuning

PERTANUSA mencerdaskan kehidupan bangsa

By Wulyo Bin Taslim

ZINC

Seiring bertambahnya usia, penyerapan mineral penting seperti zinc dapat terganggu. Selain itu, asupan
makanan yang mengandung zinc yang buruk atau konsumsi alkohol secara rutin juga dapat
menyebabkan kadar zinc yang rendah secara kronis. Kekurangan zinc dikaitkan dengan masalah kulit
dan darah, peningkatan risiko infeksi, gangguan penglihatan , kondisi kesehatan mental, radang sendi ,
dan masalah urologis. zinc juga memainkan peran penting dalam kesehatan otak , di mana kadarnya 10
kali lebih besar daripada di dalam darah.

Dibutuhkan oleh enzim di otak dan di seluruh tubuh, seng terlibat dalam lebih dari 300 reaksi biokimia
dan merupakan komponen penting dari lebih dari 2.000 protein.

Gejala Defisiensi zinc pada tubuh :


Berkurang atau hilangnya sensasi rasa taste
Penurunan indra penciuman
Peningkatan risiko infeksi
Peningkatan risiko infeksi usus
107
Diare kronis
Kulit kering ( dermatitis )
Keterlambatan pertumbuhan pada anak-anak
Ibu hamil dengan kadar zinc yang rendah dapat meningkatkan risiko autisme pada keturunannya
Memori buruk
Jumlah sperma yang rendah mengakibatkan kesuburan
Peningkatan risiko depresi
By nathan

ASAM HUMAT DAN ASAM FULFAT.


Asam humat dan fulvat adalah zat humat (bersama dengan humin). Namun, ada beberapa perbedaan
utama yang memengaruhi manfaatnya dan cara penerapan masing-masingnya dengan baik. Singkatnya,
mereka bervariasi dalam hal kandungan karbon dan oksigen, keasaman, derajat polimerisasi, berat
molekul, dan warna. Asam humat adalah molekul besar yang berfungsi paling baik di dalam tanah untuk
menyediakan lingkungan pertumbuhan yang optimal. Asam fulvat adalah molekul yang jauh lebih kecil
yang bekerja dengan baik di aplikasi tanah dan daun, di mana mereka mentransfer nutrisi penting
melalui membran sel tanaman. Mereka bekerja bersama-sama untuk membantu meningkatkan bantuan
tanaman dan meningkatkan hasil panen.
Komposisi molekul humat yang tepat bervariasi menurut sumbernya. Mereka tidak larut dalam air
dalam kondisi asam, tetapi larut dalam larutan alkali. Asam humat bekerja paling baik di tanah, di mana
mereka dengan mudah membuka nutrisi dan mengikatnya, membuatnya tersedia untuk diserap ke
dalam tanaman. Dan mereka mengkelat logam beracun, mencegah bahan berbahaya memasuki
tanaman. Selanjutnya, tanaman ini merangsang aktivitas mikroba di tanah, meningkatkan retensi air,
dan merangsang pertumbuhan akar dan tunas. Mereka juga berperan sebagai dilator, meningkatkan
permeabilitas dinding sel tanaman sehingga unsur hara dapat diserap.
Manfaat utama asam fulvat adalah kemampuannya untuk mengikat nutrisi dan mentransfer nutrisi
tersebut ke tanaman. Faktanya, asam fulvat adalah senyawa pengkelat yang mengandung karbon paling
efektif yang diketahui. Hal ini disebabkan oleh ukuran molekul asam fulvat yang kecil dan muatan listrik.
(Meskipun mereka kecil, mereka dapat membawa mineral berkali-kali lipat beratnya sendiri.) Asam
fulvat dapat dianggap sebagai kereta yang membawa nutrisi penting dari tanah ke dalam tanaman.
Asam humat dan fulvat sama-sama penting untuk tanaman yang sehat. Menggunakan salah satu tanpa
kekurangan lainnya mengubah spektrum penuh manfaat yang diberikan oleh kedua asam tersebut.
Selanjutnya, mereka bekerja bersama-sama untuk mengoptimalkan kondisi pertumbuhan. Misalnya,
asam humat meningkatkan permeabilitas dinding sel, membuatnya lebih mudah bagi asam fulvat untuk
membawa nutrisi ke dalam tanaman. Dan sementara asam fulvat adalah pembawa nutrisi, asam humat
membuat nutrisi tersebut lebih mudah tersedia di tanah. Mereka juga bekerja bersama-sama untuk
meningkatkan kapasitas menahan air dan merangsang pertumbuhan akar dan tunas.
#humat
108
By Nathan

Tingkat Humus Tanah


Asam humat :
Penambahan karbon yang signifikan dan tahan lama, secara langsung menambah kadar humus. Zat
humat yang ditambang memiliki 60% -70% asam humat/fulvat.
Kompos :
Cepat terurai, meninggalkan mineral tetapi melepaskan karbon ke atmosfer sebagai CO2. Kompos
berkualitas baik memiliki sekitar 5% asam humat/fulvat.
Nutrisi
Asam Humat :
Akan membantu nutrisi yang ada menjadi mobile di dalam tanah. Meningkatkan ketersediaan P.
Menstabilkan N. Bertindak sebagai agen pengompleks kelat untuk N & P.
Kompos :
Efek minimal pada nutrisi tanah yang ada. Tingkat nutrisi yang tidak konsisten (tergantung pada bahan
sumber). Tidak ada efek chelating.
Biologi Tanah
Asam Humat :
Meningkatkan keragaman mikroba. Merangsang mikroba yang menguntungkan. Tidak mengandung
kehidupan mikroba.
Kompos :
Dapat membawa mikroorganisme baru / hama / patogen / benih yang tidak tercerna ke dalam tanah.

Kesehatan Tanah
Asam humat :
Memperbaiki struktur tanah dengan cepat. Mendetoksifikasi tanah. Penyangga tanah dari pengaruh
logam berat.
Kompos :
Memperbaiki struktur tanah secara perlahan. Tidak ada efek detoksifikasi. Tidak ada efek buffering
(dapat menambahkan logam berat).
Konsistensi
Asam Humat :
Sumber karbon yang sangat konsisten dan stabil.

109
Kompos :
Tidak konsisten—tergantung pada bahan sumber (mungkin mengandung berbagai karbon, nutrisi, biji
gulma, tingkat bakteri).
pH, CEC, Kadar Garam
Asam Humat :
Menetralkan pH. Meningkatkan CEC (rata-rata 800–1.200; 10x hingga 20x dibandingkan kompos). garam
penyangga.
Kompos :
Dapat menaikkan atau menurunkan pH. Minimal meningkatkan CEC.
Aktivitas Biostimulan
Asam Humat :
Efek biostimulan terkonsentrasi.
Kompos :
Efek biostimulan encer dan sangat bervariasi.
Kapasitas Penahan Air
Asam humat :
Tahan lama, kapasitas menahan air yang tinggi. Tahan hingga 7x berat air.
Kompos :
Kapasitas menahan air tinggi, tetapi semakin lama semakin berkurang.
Kesehatan dan Keamanan
Asam Humat :
Tidak ada masalah kesehatan atau keamanan.
Kompos :
Mungkin mengandung bakteri berbahaya, menyebabkan penyakit yang ditularkan melalui tanaman atau
tanah. Mungkin mengandung herbisida atau pestisida.
Aplikasi
Asam Humat :
Versi cair dapat diterapkan kapan saja di musim panen.
Kompos :
Besar untuk diangkut dan diaplikasikan. Hanya dapat diterapkan bila tidak ada tanaman di lapangan.
#choper
By nathan

110
PUPUK RUMPUT LAUT
Ya udah urusan bawah yg wajib akan menjadi utama kan sudah.
Sekarang bagian atas yg bakal wajib digunakan adalah RUMPUT LAUT.
Sebelumnya saya nggak pernah mau bahas soal ini biar mas Cadeeva Avocado Oil yg terus lakukan.
Sekarang saya bakal menekankan rumput laut itu diusahakan wajib ikut.
Di rumput laut itu kaya akan Sulfur juga dan mbohhh... Cari sendiri qiqiqiqi...
By nathan
Untuk pupuk rumput laut bisa diganti dengan lumut yg sdh kering dengan berat yg sama
BY Nathan

FORMASI HUMUS
Tanah yang dibudidayakan dengan kandungan humus 2 persen saat ini dianggap sebagai lahan pertanian
berkualitas tinggi. Apa yang membuat 98 persen sisanya? Tergantung pada jenis tanah, organisme
berkontribusi sekitar 8 persen, sisa-sisa tumbuhan dan hewan sekitar 5 persen, dan udara dan air sekitar
15 persen.
INGAT HUMUS BUKAN HANYA HUMAT SAJA
#choper
By nathan

PEMAHAMAN
Kelebihan PERTANUSA dengan CHOPER nya bisa mengabaikan COMPOS atau Pupuk Organik terukur
sekalipun
By nathan

PERBEDAAN KOMPOS DENGAN HUMUS


Jadi skrg pada belajar lebih dalam dan sebaiknya jangan hanya ikut katanya dan katanya saja yaaa...
Perbedaan utama antara Kompos dan Humus adalah bahwa Kompos adalah bahan organik yang telah
terurai dan didaur ulang sebagai pupuk dan pembenah tanah dan Humus adalah bahan organik yang
telah mencapai titik stabilitas.
Selanjutnya cari sendiri terdiri dari apa saja itu HUMUS
By nathan

111
PEMAHAMAN
Pengalaman saya,tanah berph asam menyebabkan penyerapan nutrisi terhambat...saya kocor nutrisi yg
diup kepH 10,3 menggunakan caoh..awalnya takut od tapi diyakinkan bopo guru jadi yakin.saya hajar...
Ternyata... ..yg keriting pucuk baru mulus....
PH tanah dibawah 5 dikocor dgn nutrisi dipH 10 ga akan bikin od dgn catatan pH meter benar
ukurnya...pengalaman saya...
#newpertanusa
Cadeeva avicado oil 5+10= 15. 15/2. 7,5. Netral.

PEMAHAMAN
Ketik di mbah google manfaatnya untuk tanaman seperti apa dah beres.
Saccharomyces cerevisiae sangat aktif dalam konversi cepat gula menjadi alkohol dan karbon dioksida,
sehingga berkontribusi pada ketersediaan nutrisi yang terbatas untuk organisme lain yang menghuni
organ tanaman. Selain itu, mereka mampu menghasilkan apa yang disebut "pembunuh racun" yang,
sebagai kompleks protein, menunjukkan sifat penghambatan patogen yang sangat kuat yang terletak di
lingkungan yang sama.
Ragi yang menakjubkan ini memiliki banyak interaksi dengan bakteri, jamur lain, dan eukariota yang
lebih tinggi.
Ngapain yg murah kalau ada yg mahal wkwkwkwk....
By nathan

PEMAHAMAN COPER
[12.56, 29/6/2021] : Olah tanah itu dasar pemikirannya adalah pemberian tabungan pupuk untuk
ukuran dewasa tanaman.
Jadi pemahaman pupuk dasar itu sebenarnya bukan hanya untuk persiapan tanaman masih kecil.
Kalau tanpa pupuk dasar maka nutrisi sebaiknya boros diawal sehingga setiap akar berkembang sudah
tersedia nutrisi untuk diserap.
Disinilah dasar pemikiran awal kita dalam mengolah tanah. Apakah mau rutin atau jangka panjang.
Kalau kawan2 perhatikan sebenarnya yg di HAIFA itu malah setiap hari kocor untuk system fertigasi
sehingga mereka nggak pusing masalah pudas.
Semua harus kita analisa sehingga kedepannya perhitungan sudah matang saat siap menanam.
By nathan
[17.03, 29/6/2021] : Penerapan pupuk secara pola itu dasar utama makro mikro.
CHOPER itu standar wajib ikut baik dalam persiapan lahan, aplikasi maupun hingga panen.
112
Disini mulai saya buka yg selama ini saya perhatikan belum pada ngeh dan pastinya banyak yg lolos dari
pengamatan qiqiqiqi....
Pola 141 hingga ke pola K tinggi itu dasar dalam kita mengatur atau menggiring fase tanaman.
Mikro disini harus diingat harus komplit jangan dipisah seperti silika dll.
Nah dalam penambahan C organik disini yg mana terlalu banyak jenis senyawa organik yg harus
dipahami jenisnya.
Seperti citrate, acetate, asam amino, dll (diluar humat dan fulvat).
Kita ambil acetate contohnya. Apa bedanya kalian membuat Calcium Acetate terus ditambahkan ke pola
makro mikro dengan makro mikro dikasi acetate? Yg bikin beda karena calcium itu biang onar yg harus
di berikan chelate biar nggak bermasalah disaat dicampur.
Tapi disini kita harus paham fungsi acetate apa dan berhubungan dengan pembentukkan hormon
nantinya qiqiqiqi..
Semua dijadikan satu tapi atas dasar tau fungsinya kemana di fase pertumbuhan tanaman.
Ini yg buat kalau ada racikan baru yg lama suka dilupain yg padahal mereka semua pada akhirnya
digabungkan qiqiqiqiqi...
By nathan

PEMAHAMAN
Kejar tinggi pakai pola seimbang.
Kejar tunas mainkan N
Kejar pendek mainkan PK.
Semua diatas tetap dalam kondisi komplit makro mikro.
Ini dasar buat kotak katik tanaman mau dikemanain arahnya tapi harus ingat kalau misal N dimainkan
harus segera balik ke pola NK seimbang P rendah atau pola seimbang. Tujuannya adalah agar
membalikkan posisi daya tahan tubuh tanaman melalui K.
Baru sisanya dosis yg berbicara berdasarkan usia tanaman.
Sehingga kalau sudah paham maka mau nanam apa saja pasti bisa. Sisanya tinggal lihat karakter
tanaman berdasarkan tubuh dan daunnya saja kok.
Sedangkan kekuatan dosis di baca dari jumlah, tunas atau bakal bunga dan ketahanan terhadap
kerontokkan.
Simple kan kalau sudah paham qiqiqiqi...
By nathan

113
Pelayanan nutrisi
Di masa lalu, petani menggunakan pupuk dengan jumlah tetap di ladang mereka untuk mencoba
mencapai hasil terbaik. Tetapi metode itu telah ditantang belakangan ini, mengantarkan era baru
pengelolaan nutrisi untuk masa depan pertanian. tujuannya adalah jejak lingkungan yang lebih kecil
dengan tetap menjaga kesuburan tanah dan tingkat nitrogen yang optimal, dengan menggunakan teknik
agronomi yang presisi.
Mengadopsi teknik pengelolaan nutrisi seperti program tingkat variabel memiliki banyak manfaat bagi
petani, masyarakat umum, dan lingkungan.
Ada empat prinsip penatagunaan nutrisi, yang disebut Prinsip 4R:
1. Sumber yang tepat – Mencocokkan jenis pupuk dengan kebutuhan tanaman. Ini termasuk
mencermati sumber nutrisi yang tersedia dan membuat keputusan berdasarkan informasi tentang
ketersediaan hayati produk.
2. Takaran yang tepat – Mencocokkan jumlah pupuk dengan kebutuhan tanaman. Ini tergantung pada
keadaan tanah sebelumnya dan tanaman apa yang sedang ditanam.
3. Waktu yang tepat – Menyediakan nutrisi saat tanaman membutuhkannya. ini melibatkan
penghitungan interaksi antara serapan tanaman, pasokan tanah, risiko kehilangan nutrisi, dan logistik
operasi lapangan.
4. Tempat yang tepat – Menyimpan nutrisi di tempat yang dapat digunakan tanaman. ini melibatkan
analisis dan pelacakan interaksi antara akar dan tanah untuk melihat pergerakan unsur hara dan
mengurangi kehilangan unsur hara dari lapangan.
Dengan menyelaraskan empat prinsip sederhana, petani dapat meminimalkan hilangnya unsur hara di
lapangan, memaksimalkan penyerapan unsur hara oleh tanaman, dan mengoptimalkan investasi mereka
dalam input tanaman secara efektif. kenyataannya, ribuan petani telah berpartisipasi dalam pertanian
pengelolaan nutrisi 4R karena mereka tahu bahwa memberi makan orang dimulai dengan memberi
makan tanah.
Manfaat Tarif Variabel
alih-alih menerapkan nutrisi secara luas dalam rasio yang sama di mana-mana, pengambilan sampel
tanah dan aplikasi tingkat variabel memungkinkan pengukuran nutrisi yang lebih tepat yang dibutuhkan
oleh lokasi tanah yang berbeda. tingkat variabel memperhitungkan varians kesuburan tanah di seluruh
zona dengan masing-masing bidang di pertanian petani.
Manfaat mungkin termasuk:
Hasil yang dioptimalkan
Peningkatan kualitas tanaman
Ketahanan yang lebih baik
Manajemen waktu yang lebih baik
Pengelolaan lapangan yang lebih berkelanjutan
Ketertelusuran produksi tanaman
114
catatan digital pertanian
By nathan

[13.58, 6/7/2021] : Saya kalau semai caranya hanya :


1. Siram metan dengan kalium humat dosis 0,2 - 0,5 gram per liter.
2. Metan menggunakan kapur 3 komposisi rasio 211 yaitu :
a. Petrocas 2
b. Kaptan 1
c. Dolomite 1
3. Setelah semai langsung siram HOHO plus KNO3 dosis KNO3 1 gram per liter. HOHO dosis 5 ml per
liter.
4. Setiap hari spray air HOHO
5. Setelah pecah mulai spray pola 141 dosis 1 gram per 1,5 liter air.
6. Semakin besar pola mengikuti berubah ke 131 kemudian 121.
7. Pindah tanam kocor 141.
8. Mbohhhh....
#semai.
By nathan
Untuk metan dilahan saya kocor 3 jenis kapur tsb. Dasaran lain humat dosis 2 gram per liter.
Kalium Urea HUMAT plus mikro.
Ini aja sich dasaran utama yg wajib. Yg lainnya buat tambahan imun dan bla bla ya mbohhh...
By nathan
PEMAHAMAN
Tahap 1 yg saya upload untuk sawi2an dan cabe hanya pakai seperti yg sudah saya wedar td.
Tahap ke 2 baru dikotak katik dikit dan apakah akan ada perbedaan atau g mana yaaa...
Melakukan segala sesuatu dengan di data maka kita akan tau plus minusnya nanti untuk mendapatkan
yg terbaik.
Takut keluarin duit untuk sebuah pemahaman maka tidak akan berkembang karena hanya monoton dan
menunggu saja.
Biaya, waktu, daya tahan dan kwalitas akan kita temukan sendirinya tanpa menyimpang dari pola
dasarnya.
By nathan

115
HIDROPONIK VS PERTANIAN di LAHAN.
Sebenarnya pada dasarnya sama saja wong tanamannya bisa sama. Tapi apa yg menjadi kunci utama
tapi yg paling tidak pernah dilihat oleh petani di lahan terbuka? OKSIGEN.
Dilahan tanah masih tetap ada ruang yg membuat udara masuk sehingga laju pertumbuhan masih bisa
berjalan walau minim. Di minimnya inilah petani tidak sadar sumber masalah akan timbul :
1. Penyerapan nutrisi tidak optimal bahkan minim.
2. Mudah terserah pathogen.
3. Disaat minim oksigen maka perubahan aerob ke anaerob akan lebih memicu perubahan pH ke asam,
toxic yg timbul, over hormon yg terbentuk, over asam organik.
4. Efek panas yg tidak disadari oleh petani yg mengakibatkan penguapan oksigen terlarut.
5. Stress tanaman mengahadapi suhu
6. Menurunnya reaksi kimia dalam tubuh tanaman.
Sedangkan di HIDROPONIK kuncinya juga di OKSIGEN. Tapi banyak yg tidak sadar dan tidak didalami
lebih lanjut soal oksigen.
1. Petani hidroponik tidak menyadari penggunaan blukutuk sederhana juga tidak mengoptimalan
pengambilan nutrisi.
2. Penurunan pH yg tidak disadari akibat dari akar tanaman menyupli H+ / Hydrogen yg akhirnya
membuat pH turun. Ini juga di akibatkan kurangnya oksigen.
Kalau soal penerapan nutrisi biasanya untuk hidroponik secara umum yg saya ketahui polanya FLAT.
Ingat ini hidroponik yg pakai air media tanamnya lhooo... Bukan yg seperti di green house yg
menggunakan media tanam bukan air.
Penggunaan tambahan nutrisi selain makro mikro di hidroponik lebih harus hati2 dan setau saya jarang
pakai yg macam2. Bisa tanyaas Sigit Herry W yg sudah lama berkecimpung dalam dunia hidroponik.
Salah satu hal yg sama yaitu pupuk larut sempurna.
Apa yg pernah saya ajarkan itu sama aja kalau mau buat pupuk hidroponik asal pada tau cara
membuatnya tidak boleh sampai terjadi endapan.
Dah itu aja dulu yaaa... Nanti disambung lagi.
By nathan

PEMAHAMAN
Kadang asli saya mau ketawa aja kalau baca2 yg ada.
Sekarang apa ada yg sudah mencoba penggunaan POC pekat dosis 3%, Asam Amino pekat 3%, kocor
hasil fermentasi anaerob pekat 3%.

116
Jadi pingin coba aja nanti dah.
Saya kasi hitungan 3% biar mudah yg simpelnya walaupun ada yg kurang tepat karena hitungnya harus
ketauan kandungannya berapa.
1 liter 1000 ml
3% nya = 1000 x 3% = 30 ml
Cara buat 1000 ml - 30 ml = 970 ml air
30 ml pupuk yg di atas.
Kalau yg sudah ada pengalaman boleh menjawab.
By nathan

TIPS HADAPI ULAT


Sebenarnya yg mau saya kasi tau ini rada bahaya dibikin bakulan kalau bocor.
Hadapi ulat itu sama saja hadapi kitin / citosan.
Dah begitu aja qiqiqiqi...
Kalau paham ya syukur kalau nggak ya DL hahahahaha....
Dosis aja yg hati2 karena ngefek ke daun agak rentan.
By nathan

OKSIGEN DALAM AIR


Air yang miskin DO akan mengambil oksigen dari tanaman melalui sistem akar serta menguras oksigen
tanah, yang keduanya dibutuhkan untuk tanaman yang sehat dan flora bakteri tanah yang sehat. Air
melakukan ini untuk kembali ke keadaan oksigen seimbang.
DO air yang tidak mencukupi dapat menyebabkan masalah lain juga. Misalnya Nematoda lebih menyukai
tanah yang miskin oksigen dan mengairi tanaman dengan DO yang miskin air akan memungkinkan
mereka mendekati permukaan di mana mereka dapat dengan mudah merusak akar tanaman.
Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa pengurangan konsentrasi DO di zona akar tanaman
akan mengganggu kemampuan tanaman untuk menyerap nitrat dan air 1 . Penelitian juga telah
menunjukkan bahwa akar terluka oleh kekurangan O2 dan bahwa perubahan metabolisme tanaman
selama aklimatisasi dengan konsentrasi rendah dari O2. Kekurangan oksigen pada tanaman disebut
anoksia internal dan salah satu hasilnya adalah degradasi sukrosa dimana tanaman masuk ke jalur
hemat energi 3 untuk mengkompensasi kekurangan oksigen. Jadi pada dasarnya kekurangan DO tanah
adalah masalah yang membuat peracikan semakin lama berlangsung.
DALAMI YG SELAMA INI TERABAIKKAN.
By nathan

117
OKSIGEN TERLARUT
Oksigen terlarut bukan sekedar tau OKSIGEN tapi OKSIGEN yg seperti apa yg dibutuhkan tanaman.
Apa itu Oksigen Terlarut?
Oksigen terlarut mengacu pada tingkat oksigen bebas non-senyawa yang ada dalam air atau cairan
lainnya. Ini merupakan parameter penting dalam menilai kualitas air karena pengaruhnya terhadap
organisme yang hidup di dalam badan air. Dalam limnologi (studi tentang danau), oksigen terlarut
merupakan faktor penting kedua setelah air itu sendiri . Tingkat oksigen terlarut yang terlalu tinggi atau
terlalu rendah dapat membahayakan kehidupan akuatik dan mempengaruhi kualitas air.
Oksigen non-senyawa, atau oksigen bebas (O2), adalah oksigen yang tidak terikat pada unsur lain.
Oksigen terlarut adalah keberadaan molekul O2 bebas ini di dalam air. Molekul oksigen yang terikat
dalam air (H2O) berada dalam senyawa dan tidak diperhitungkan terhadap kadar oksigen terlarut. Dapat
dibayangkan bahwa molekul oksigen bebas larut dalam air seperti garam atau gula ketika diaduk.
Pengertian Oksigen Terlarut
Kurt Becker
Bahkan petani non-teknis memiliki pemahaman dan apresiasi terhadap pengukuran yang digunakan
dalam penanaman rumah kaca saat ini. Pemantauan dan optimalisasi pH dan Konduktivitas Listrik (EC)
telah menjadi praktik standar, meningkatkan kesehatan dan kualitas tanaman di seluruh industri.
Dengan mengukur dua faktor sederhana ini, sebagian besar masalah gizi dapat dihindari. Pengukuran
Oksigen Terlarut (DO) juga terbukti sama pentingnya bagi pertumbuhan tanaman. Seperti dua
pengukuran lainnya, ada tingkat minimum yang diperlukan untuk tanaman yang sehat. Juga, dengan
mengoptimalkan DO, seperti halnya pH dan EC, kita dapat melihat peningkatan besar dalam
pertumbuhan dan kualitas tanaman. Namun, jauh lebih sedikit petani yang menggunakan, atau bahkan
menyadari, pengukuran ini.
Banyak praktik di botani sudah mempertimbangkan efek oksigen pada zona akar. Di lapangan, kami
mengolah tanah. Antara lain, ini menambah ruang udara untuk memberikan oksigen ke akar. Dalam
hortikultura, media tanam dipilih dengan pertimbangan porositas untuk alasan yang sama. Manfaat
oksigen bagi akar tanaman, dan rizosfer secara umum, sudah tertanam kuat di benak petani. Namun,
sebagian besar tidak menyadari tingkat oksigen yang terkandung dalam air irigasi mereka dan tidak
menyadari bahwa ada metode untuk meningkatkan tingkat ini.
Oksigen terlarut adalah jumlah oksigen (O2) yang terlarut dalam air. Ini adalah salah satu indikator
terbaik dari kualitas, dan kemampuan pendukung kehidupan, dari air. Orang membutuhkan jumlah
oksigen yang tepat di atmosfer untuk bertahan hidup. Dan, sama seperti ikan membutuhkan jumlah
oksigen terlarut yang tepat di dalam air untuk bertahan hidup dan berkembang, begitu juga tanaman.
Diukur dalam mg/l, sebagai persen dari saturasi (%) atau dalam bagian per juta (ppm), tingkat oksigen
terlarut dipengaruhi oleh suhu dan salinitas air, dan juga oleh kebutuhan kimia dan/atau biologis lainnya
(COD/ BOD) dari air. Air dingin dapat menahan lebih banyak oksigen terlarut daripada air hangat (lihat
Gambar 1) dan air tawar dapat menampung lebih banyak oksigen terlarut daripada air asin. Jumlah
maksimum DO yang dapat ditampung air disebut nilai saturasi. Itu mungkin, dan sangat sering
diinginkan—terutama di rumah kaca—melebihi titik jenuh alami DO dalam air. Ini disebut super-
saturasi.
118
Pada tingkat sekitar 5 mg/l oksigen terlarut, air irigasi biasanya dianggap sedikit dapat diterima untuk
kesehatan tanaman. Namun, sebagian besar tanaman rumah kaca akan berkinerja lebih baik dengan
tingkat yang lebih tinggi. Tingkat 8 mg/l atau lebih tinggi umumnya dianggap baik untuk produksi rumah
kaca dan tingkat yang jauh lebih tinggi, setinggi 30 mg/l atau lebih, dapat dicapai dan bermanfaat. Jika
kadar DO di bawah 4 mg/l, airnya hipoksia dan menjadi sangat merugikan, mungkin fatal, bagi
tumbuhan dan hewan. Jika terjadi kekurangan DO yang parah, di bawah sekitar 0,5 mg/l, airnya bersifat
anoksik. Tidak ada tumbuhan atau hewan yang dapat bertahan hidup dalam kondisi anoxic. Air irigasi di
banyak rumah kaca memiliki tingkat yang sangat rendah—seringkali dalam kisaran hipoksia yang
berbahaya.
Sayangnya, tanpa pengukuran dan kesadaran oksigen terlarut dalam air irigasi rumah kaca, masalah
yang disebabkan oleh air hipoksia dalam pertumbuhan tanaman sering tidak terdiagnosis atau salah
didiagnosis.
Saat mengukur DO, penting untuk memahami kebutuhan oksigen dalam sistem irigasi dan di akar. Ada
banyak hal yang akan menggunakan oksigen di lingkungan ini. Inilah alasan mengapa Anda mungkin
menguji 8mg/l DO di tangki atau kepala sumur, tetapi hanya 5mg/l di pabrik. Bahan organik di dalam air,
atau biofilm di pipa akan mengkonsumsi oksigen.
Namun, efek merugikan dari kadar oksigen terlarut rendah seharusnya tidak menjadi satu-satunya
alasan untuk mengukur. Peningkatan DO dalam air irigasi tidak hanya dapat mencegah masalah, tetapi
dengan tingkat super-jenuh, dapat meningkatkan kualitas dan pertumbuhan tanaman, mengurangi
waktu tanam dan kesehatan secara keseluruhan. Tingkat oksigen terlarut yang tinggi mendorong
pertumbuhan akar yang sehat. Sistem akar membutuhkan oksigen untuk respirasi aerobik, proses
penting yang melepaskan energi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan akar yang sehat dan tanaman
yang sehat.
Penelitian menunjukkan bahwa tingkat oksigen terlarut yang lebih tinggi di zona akar sebagian besar
tanaman menghasilkan massa akar yang lebih tinggi. Tanaman dengan massa akar lebih banyak tumbuh
lebih sehat dan lebih cepat. Akar tanaman adalah tempat ia mendapatkan sebagian besar inputnya
untuk pertumbuhan, termasuk air dan nutrisi. Akar yang sehat dengan suplai oksigen yang baik memiliki
respirasi yang lebih baik dan mampu secara selektif menyerap lebih banyak ion dalam larutan, seperti
garam mineral penting, nitrogen, fosfor, dan kalium. Ketika ada lebih sedikit oksigen di dalam air
daripada yang ada di tanaman, ini mengurangi permeabilitas akar terhadap air, sehingga mengurangi
(bahkan membalikkan) penyerapan nutrisi.
By nathan

OKSIGEN TERLARUT
Semua sisi harus bisa dipahami sehingga pemahaman tidak akan setengah dalam menyimpulkan atau
dalam merangkum sesuatu.
Air yang bergerak cepat, seperti di aliran gunung atau sungai besar, cenderung mengandung banyak
oksigen terlarut, sedangkan air yang tergenang mengandung lebih sedikit. Bakteri dalam air dapat
mengkonsumsi oksigen sebagai bahan organik meluruh. Dengan demikian, kelebihan bahan organik di
danau dan sungai dapat menyebabkan kondisi eutrofik, yaitu situasi kekurangan oksigen yang dapat
119
menyebabkan badan air "mati". Kehidupan air dapat mengalami kesulitan di air tergenang yang memiliki
banyak bahan organik yang membusuk di dalamnya, terutama di musim panas (konsentrasi oksigen
terlarut berbanding terbalik dengan suhu air), ketika tingkat oksigen terlarut berada pada titik terendah
musiman. Air di dekat permukaan danau – epilimnion – terlalu hangat untuk mereka, sedangkan air di
dekat dasar – hipolimnion – memiliki terlalu sedikit oksigen. Kondisi dapat menjadi sangat serius selama
periode cuaca yang panas dan tenang, yang mengakibatkan hilangnya banyak ikan. Anda mungkin
pernah mendengar tentang pembunuhan ikan musim panas di danau setempat yang kemungkinan
diakibatkan oleh masalah.
Pembentukan air bawah permukaan yang kekurangan oksigen telah dikaitkan dengan pelepasan kaya
nutrisi ( nitrogen dan fosfor ). Nutrisi bio-tersedia dalam debit dapat merangsang pertumbuhan alga,
yang mati dan dimakan oleh bakteri, menghabiskan oksigen di bawah permukaan air. Kandungan
oksigen air permukaan salinitas normal di musim panas biasanya lebih dari 8 miligram per liter (8 mg/L);
ketika konsentrasi oksigen kurang dari 2 mg/L, air didefinisikan sebagai hipoksia (CENR, 2000). Hipoksia
membunuh banyak organisme yang tidak dapat melarikan diri, dan dengan demikian zona hipoksia
secara informal dikenal sebagai “zona mati”.
By nathan

PELARUTAN CHITOSAN
Acetate / cuka itu pelarut chitosan.
Mau kombinasi dengan yg ehmmm.. Ehmmm... Ya makin sadis. Tinggal lihat fungsi terhadap tanaman
seperti apa bahan tambahan tsb yaaa...
Dah begitu aja kalau saya.
Adik dan kakak jangan lupa tuch tambah plus plus biar makin garangggg.... Ke ulat sekaligus maknyosss...
Buat tanaman.
By nathan

BAKTERI ANAEROB
Bagaimana Bakteri Anaerob Berbeda?
Ini adalah kelompok bakteri yang dapat memusnahkan bakteri aerobik yang baik, menyebabkan infeksi
pada tanaman yang rentan. Zona akar sering menjadi tempat pertama yang terinfeksi dengan
menyerang patogen dari wadah yang berisi air yang tergenang. Kualitas air akan menurun seiring
berjalannya waktu dan seiring berjalannya waktu, sumber air yang mengandung bakteri anaerob akan
mengalami penurunan pH dan menjadi asam.
Lingkungan asam dan oksigen rendah adalah cara yang sama bahwa kanker bertahan hidup di tubuh
manusia, dan karena tanaman dan manusia sangat erat hubungannya, ini memberi gambaran bagus
tentang bagaimana bakteri jahat dapat memasuki media tumbuh dan berkembang. Tanda-tanda sumber
air yang mengandung bakteri anaerob akan berwarna keruh dengan bau yang menyengat, yang mungkin
mirip dengan belerang atau kotoran.
120
By nathan
[00.47, 10/7/2021] : Mikroba yang dapat aktif dalam lingkungan anaerobik menghasilkan produk
yang tidak mendukung pertumbuhan tanaman seperti aseton atau alkohol.
By nathan

TIPS
Kalau mau belajar itu, sering-sering intip komposisi produk luar. Download aja MSDS dan CoA nya.
Beres, tinggal berkreasi.
Tenang aja, efek intip ini, tidak sampai bintilan
By hasnul

SAMPAH ORGANIK
Sampah organik adalah sisa-sisa organisme hidup atau pernah hidup. Limbah organik yang dapat masuk
ke badan air antara lain dedaunan, potongan rumput, tumbuhan atau hewan yang mati, kotoran hewan,
dan kotoran. Sampah organik diurai oleh bakteri; bakteri ini menghilangkan oksigen terlarut dari air
ketika mereka bernafas. Jika lebih banyak makanan (sampah organik) tersedia untuk bakteri, lebih
banyak bakteri akan tumbuh dan menggunakan oksigen, dan konsentrasi DO akan turun.
Langsung ke hilir dari mana limbah cair dibuang ke sungai, kandungan DO seringkali menurun, karena
meningkatnya laju pertumbuhan bakteri yang mengkonsumsi bahan organik yang terkandung dalam
limbah tersebut. Derajat dan tingkat DO "sag" tergantung pada Biological Oxygen Demand (BOD) dari
limbah (berapa banyak oksigen yang dapat dikonsumsi limbah) (Giller dan Malmqvist, 1998).
Salah2 malah jadi bahaya qiqiqiqi...
By nathan

OKSIGEN
Lebih parah yg dilahan dibandingkan di hidroponik.
Jadi hidroponik malah ringan sebenarnya. Silahkan dibaca para ahli yg berbicara dibawah ini.
Tekanan suhu larutan nutrisi yang tinggi di sekitar zona akar (rizosfer) merupakan faktor utama yang
membatasi pertumbuhan tanaman hidroponik karena perubahan kadar oksigen terlarut (DO) dalam
larutan nutrisi selama musim suhu tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa kontrol suhu zona akar (RZT) yang
lebih mudah dan ekonomis dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengatasi tekanan suhu pada
tanaman hidroponik. Dalam hal ini, penelitian ini dilakukan untuk memahami pengaruh suhu larutan
nutrisi pada tingkat oksigennya (oksigen terlarut ambien dalam tangki pakan), pertumbuhan, hasil dan
kualitas tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Tanaman dibudidayakan dalam sistem resirkulasi
hidroponik di rumah kaca dengan dimensi lebar 9 m × panjang 30 m dan luas total 270 m2 selama tiga
periode tanam di Oman yaitu. musim panas (Juni-Agustus), musim gugur (September-November) dan
121
musim semi (Februari-Mei) dalam dua tahun berturut-turut 2016/2017 dan 2017/2018. Tiga perlakuan
pendinginan diterapkan yaitu. T1 (22 C), T2 (25 C) dan T3 (28 C) melalui larutan nutrisi pendingin selain
perlakuan tanpa pendinginan T4 (33 C) sebagai kontrol. Tanaman ditanam dalam pot berisi media perlit
dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat ulangan. Semua perlakuan mendapat konsentrasi
nutrisi yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendinginan suhu larutan nutrisi berpengaruh
positif terhadap kadar DO pada tangki pakan larutan nutrisi segar dan larutan nutrisi saluran
pembuangan untuk semua periode tanam di kedua tahun tersebut. Perbedaan yang signifikan (p <0,05)
antara perlakuan diamati dalam konsumsi oksigen oleh akar mentimun pada periode tanam di kedua
tahun. Tingkat konsumsi oksigen yang tinggi dicatat dengan RZT yang didinginkan dibandingkan dengan
RZT yang tidak didinginkan dengan kontrol untuk semua periode tanam di kedua tahun tersebut. Semua
atribut pertumbuhan, produksi dan kualitas dipengaruhi secara positif dan sangat diekspresikan oleh
suhu zona akar yang didinginkan di zona akar mentimun dengan peningkatan kadar DO dalam larutan
nutrisi. Studi ini mengungkapkan bahwa ketersediaan aerasi optimal (kadar oksigen) dalam larutan
nutrisi melalui pendinginan suhu larutan nutrisi dapat menjadi signifikan untuk meningkatkan hasil
mentimun seperti yang diamati selama semua periode pertumbuhan terutama di musim panas di Oman.
atribut produksi dan kualitas dipengaruhi secara positif dan sangat diekspresikan oleh suhu zona akar
yang didinginkan di zona akar mentimun dengan peningkatan kadar DO dalam larutan nutrisi. Studi ini
mengungkapkan bahwa ketersediaan aerasi optimal (kadar oksigen) dalam larutan nutrisi melalui
pendinginan suhu larutan nutrisi dapat menjadi signifikan untuk meningkatkan hasil mentimun seperti
yang diamati selama semua periode pertumbuhan terutama di musim panas di Oman. atribut produksi
dan kualitas dipengaruhi secara positif dan sangat diekspresikan oleh suhu zona akar yang didinginkan di
zona akar mentimun dengan peningkatan kadar DO dalam larutan nutrisi. Studi ini mengungkapkan
bahwa ketersediaan aerasi optimal (kadar oksigen) dalam larutan nutrisi melalui pendinginan suhu
larutan nutrisi dapat menjadi signifikan untuk meningkatkan hasil mentimun seperti yang diamati
selama semua periode pertumbuhan terutama di musim panas di Oman.
#oksigen
By nathan

CHOPER = CHO PERTANUSA.


C = CARBON
H = SURFAKTAN
O = OKSIGEN
C = CARBON
Disini lebih mengutamakan ke bagian HUMUS yg paling utama. Bukan masalah arang karena untuk
arang itu pilihan mau pakai atau tidak saja. Paling baik menggunakan tetapi untuk menuju angka ideal
akan sangat banyak dibutuhkan.
H = SURFAKTAN
Manjadi kunci NUTRISI DAUN
O = OKSIGEN
122
KUNCI UTAMA dalam keberlangsungan hidup tanaman.
Itulah konsep dasar PERTANIAN NUSANTARA.
Merangkum segala aspek yg akan menjadi kunci dalam PERTANIAN.
Nutrisi MAKRO MIKRO dan POLA FASE PERTUMBUHAN menjadi acuan dalam memahami keinginan
tanaman.
NITENI BERBASISKAN ILMU PENGETAHUAN dalam memahami TANAMAN.
By nathan

Inget ya kalau diluar CHOPER yg C kan HUMUS.


Pointnya sebenarnya adalah humat dan fulvat yaaaa....
By nathan

CHOPER
Bagian H yg seharusnya adalah HIDROGEN tapi disebut SURFAKTAN.
MENGAPA ?
Karena sebenarnya jumlah HIDROGEN ( H) di surfaktan adalah jumlah yg mendominasi dan salah satu
penentu pengiriman NUTRISI ke dalam daun dengan jumlah H+ yg tinggi.
Kalau saya tulis HIDROGEN pasti akan kebingungan fungsinya apa.
Sementara penerapan pupuk daun dengan DOSIS TINGGI baru diterapkan hanya dari PERTANUSA.
Coba aja cari di seluruh pertanian kita apakah ada yg berani memakai sampai setinggi yg PERTANUSA
ajarkan ? Saya jamin pasti tidak ada.
Sementara dosis tinggi dipertanian luar udah biasa tapi dikita sudah puluhan tahun tidak ada yg
menggunakannya. Kalaupun ada pasti tidak pernah di bongkar umum.
By nathan

Bakteri Aerobik dan Anaerobik


Sebagian besar mikroba umumnya tidak aktif dan mungkin hanya memiliki aktivitas tanah yang singkat.
Kadar oksigen tanah sering menentukan aktivitas bakteri tanah (Dick, W., 2009). Sebagian besar bakteri
tanah lebih menyukai tanah yang teroksigenasi dengan baik dan disebut bakteri aerobik dan
menggunakan oksigen untuk menguraikan sebagian besar senyawa karbon. Contoh bakteri aerob
termasuk genus Aerobacter yang tersebar luas di tanah dan bakteri actinomycetes genus Streptomyces
yang memberikan bau tanah yang baik (Lowenfels & Lewis, 2006).
Bakteri anaerob lebih suka dan beberapa membutuhkan lingkungan tanpa oksigen. Bakteri anaerob
umumnya ditemukan di tanah padat, jauh di dalam partikel tanah (mikrosit), dan tanah hidrik di mana

123
oksigen terbatas. Banyak bakteri patogen lebih menyukai kondisi tanah anaerobik dan diketahui
mengalahkan atau membunuh bakteri aerob di dalam tanah.
By nathan

TIPS
Rutin kasi PETROCAS, Dolomite dan KAPTAN/CaCO3 dengan rasio 211 sebulan sekali bakal bikin
ehmmm... Ehmmm...
Asal pemupukkan stabil jalan terus yaaa..
Salam PENGANGGURAN.
By nathan

PELARUTAN BATU BARA


Dalam melarutkan batubara atau bahan yg memgandung humat harus posisi pH BASA.
Kalau untuk digunakan diatur hingga pH 8 - 9.
Kalau diturun sampai dibawah pH tsb maka langsung mengendap menjadi asam humat.
Bukan terlarut lagi posisinya yaaa...
1. Larutkan pada posisi pH tinggi
2. Saring ambil larutannya
3. Larutan ini terdiri dari kalium humat dan kalium fulvat.
4. Nah kalau pH masih tinggi baru diturunkan hingga ke 9 aja dulu dah.
5. Siap aplikasi
By nathan

Ingat harus bedain antara ASAM HUMAT dan KALIUM HUMAT ATAU UREA HUMAT.
ASAM HUMAT itu tidak bisa larut dalam air.
By nathan

PEMAHAMAN
Sesuatu yg berkwalitas cenderung mahal.
Ingat bahwa mahal disini bukan berarti harganya yg mahal.
Soal harga itu relatif yaaa...
Mencapai metan ideal butuh biaya besar tapi cuman sekali.
124
Salah satu contoh :
Bicara penggunaan arang yg ideal di 20 - 30 %. Untuk lahan luas pasti sangat besar biayanya dan ini
konsekuensi yg nggak bisa kita hindari.
Atau pilihannya pemberian secara berkala hingga tercapai nilai ideal.
Kedepannya kita akan memanfaatkan limbah organik dari hasil yg kita tanam itulah untuk di jadiin arang.
Mengejar POROSITAS TANAH itu mahal di awal tapi aman untuk jangka panjang.
By nathan

Apakah kompos termasuk jenis asam humat?


Tidak, kompos bukan jenis asam humat. Kompos memang mengandung asam humat, tetapi tidak dalam
jumlah yang cukup untuk mengembalikan kadar humus dari tanah yang terkuras. Kompos adalah
penguraian bahan organik yang menyediakan sumber makanan bagi organisme tanah, yang pada
gilirannya mengeluarkan bahan yang dapat digunakan tanaman sebagai nutrisi. Asam humat, di sisi lain,
adalah bahan yang sepenuhnya terurai yang stabil dan tahan terhadap dekomposisi lebih lanjut.
Mengandalkan kompos untuk mengembalikan kadar humus di tanah akan membutuhkan tingkat
aplikasi yang sangat besar dan tidak praktis. Dibandingkan dengan kompos, humat mengandung
pasokan asam humat yang jauh lebih kaya, kadar karbon yang lebih tinggi, dan kadar asam humat yang
lebih tinggi.
By nathan

Peningkatan Pertumbuhan Mikroba Dengan Adanya ASAM HUMAT.


Salah satu manfaat asam humat yang paling nyata dan berdampak adalah dampaknya terhadap populasi
mikroba di tanah. Para ilmuwan semakin menyadari betapa pentingnya mikrobioma yang sehat bagi
lingkungan tanah. Dan banyak populasi bakteri telah dihancurkan oleh tanah dan pestisida yang buruk,
jadi sangat penting untuk memulihkannya. Asam humat membantu pertumbuhan populasi mikroba
dalam dua cara utama. Pertama, mereka menyediakan sumber karbon yang berfungsi sebagai sumber
makanan bagi mikroba. Kedua, karena ukurannya yang besar, mereka menyediakan sumber bagi
mikroflora untuk berkoloni. Jadi pada dasarnya asam humat menyediakan makanan dan tempat
berlindung bagi mikroba yang menguntungkan, yang menjelaskan mengapa populasi mikroba
berkembang dengan adanya asam humat.
#choper
By nathan

125
NUTRISI AKAR
Disaat tujuannya akar maka perhatikan unsur dan senyawa apa yg akan mendukung pertumbuhan akar
selain pengaturan MAKRO MIKRO.
Dengan penambahan senyawa2 yg mendukung akar maka pengoptimalan pertumbuhan akar akan
tercapai untuk persiapan pondasi sebelum masuk ke fase berikutnya.
By nathan

TIPS
Ini cara saya bikin trik buat akalin penggunaan kompos atau kohe sebagai pudas.
Pasti akan saya manfaatkan pupuk GROWER 15-9-20+TE
Mengkombinasikan kedua bahan untuk mengejar pola N dan K bisa sama.
Baru setelah itu saya balur dengan Kalium Humat kalau fulvat dan chitosan nggak ada. Bisa plus karate
boroninya si meroke untuk ngejar tambahan Calcium dan Boron.
Penggunaan pudas selalu saya kejar pola biar nutrisi ready secara komplit.
By nathan

TRIK KALIUM CITRATE


Trik untuk Kalium Citrate yg sudah di wedar mas Cadeeva Avocado Oil .
Larutkan KOH dan aduk merata. Diamkan hinga dingin jangan diproses saat panas.
Setelah dingin masukkan citrun sampai ketemu PH netral.
Dah begitu aja caranya bikin larutan KALIUM CITRATE qiqiqiqi...
By nathan

PERSENTASE MIKRO
Makro yg sudah saya wedar kalau pakai mikronya pakai librel BMX jumlahnya 0,02 gram untuk 1 gram
MAKRO.
Kalau dosisnya makro misalnya 2 gram perliter maka mikro LIBREL BMX 0,02 x 2 = 0,04 gram.
Jadi untuk 1 kg makro maka dikali 1000
1000 x 0,02 = 20 gram MIKRO LIBREL BMX.
#mikrobmx
By nathan

126
NUTRISI
Makro mikro + humat dan fulvat di mulai dari 2% hingga maksimal 20% dari berat pupuk.
Asam Amino cukup 0,5 - 1%
Rumput laut 0,5 - 1%
Semua berdasarkan dikalikan dari berat total makro mikro.
By nathan

Suhu zona akar dan kesehatan tanaman.


Ada banyak aspek panen dan produksi tanaman yang menentukan keberhasilan semua upaya yang Anda
lakukan, tetapi salah satu aspek pertumbuhan yang paling sering diabaikan adalah suhu zona akar. Lagi
pula, akarnya tidak terlihat, dan selain itu, apa yang bisa Anda lakukan tentang suhu akar? Tentunya
tanaman akan baik-baik saja jika semuanya berada pada suhu yang sama. Benar? Tidak, sebenarnya
salah, dan inilah alasannya.

Cerita suhu
Untuk memulainya, ada dua bagian utama dari tanaman, akar dan pucuk , dan satu persimpangan
utama yang dikenal sebagai mahkota . Meskipun terbuat dari bahan yang sama, memiliki komponen
yang sama dan teknik yang serupa, fungsi akar pada dasarnya berlawanan dengan fungsi bagian
tumbuhan lainnya. Mahkota berfungsi sebagai pusat switching yang memfasilitasi perubahan fungsi.
Tetapi kimia dasar bersifat universal, dan meskipun fokus kita di sini adalah pada zona akar, dua bagian
lainnya juga terpengaruh.
Tujuan dasar dari sistem perakaran adalah untuk mengambil air dan unsur-unsur kimia yang dibutuhkan
tanaman untuk berfungsi dan yang tersedia di dalam tanah di sekitar akar. Kegunaan lain dari akar
termasuk penjangkaran, penopang dan penyimpanan, yang pada beberapa tanaman mungkin lebih
penting fungsinya daripada mengambil air dan nutrisi. Akar menyerap air dan nutrisi melalui proses
dasar osmosis: air bergerak melintasi membran ke dalam sel tanaman karena perbedaan konsentrasi ion
masing-masing. Namun, sebagian besar elemen sering secara aktif dipompa ke dalam sel tumbuhan, dan
ini membutuhkan energi.

Menjaga suhu
Suhu di zona atas harus tepat agar reaksi kimia dapat terjadi. Zona atas itu sendiri dapat memperlambat
transpirasi atau meningkatkannya sesuai kebutuhan untuk mempertahankan suhu tertentu di jaringan
produksi.
Seiring berjalannya hari, energi dan suhu di udara dan jaringan tanaman meningkat, seperti halnya laju
transpirasi, yang kemudian turun kembali saat hari berakhir. Suhu ini dapat, misalnya, mulai sekitar 18°c
dan mencapai puncak 29°c sebelum turun kembali, perbedaan 11 derajat selama setengah hari. Di zona
akar, suhu ini dapat bervariasi antara 18°c dan 19°c – hanya selisih 1°c, tetapi akar harus berfungsi cukup
127
baik dalam kisaran suhu konstan untuk menyediakan semua yang dibutuhkan zona atas, dan kemudian
tidak kebutuhan, karena melewati perubahan suhu harian yang cepat.

Energi dan karbohidrat.


Fungsi dasar zona atas tanaman adalah untuk menghasilkan energi dari matahari dan struktur buah
sehingga tanaman akan meneruskan gennya. Sebagai bagian dari proses ini, ia menghasilkan energi
dalam bentuk blok bangunan kompleks yang dikenal sebagai karbohidrat, dan beberapa di antaranya
diturunkan ke akar sehingga mereka dapat terus berfungsi dan tumbuh, menyediakan air dan nutrisi
yang dibutuhkan tanaman. kebutuhan.
Jaringan dirancang untuk memungkinkan air dan elemen bergerak secepat mungkin melalui jaringan
tanaman ke setiap sel.
Sistem kompleks seperti transpirasi - sederhana dalam konsep dasarnya tetapi sangat kompleks dalam
desain - telah berevolusi untuk memindahkan bahan mentah dan produk jadi ke atas, memberikan
dukungan bergerigi pada struktur jaringan, memfasilitasi pengumpulan energi matahari dan mengubah
elemen sederhana menjadi molekul organik kompleks. Reaksi kimia yang terlibat dalam metabolisme
dan fungsi sel adalah sama di kedua bagian tumbuhan – baik di atas maupun di bawah tanah.
#suhu
https://www.canna-uk.com/root_zone_temperature_and_plant_health
By nathan

Nikel, mikronutrien penting dalam tanaman.


Pentingnya nikel sebagai mikronutrien pada tanaman telah ditetapkan karena merupakan bagian dari
bagian aktif enzim urease, yang menghidrolisis urea dalam jaringan tanaman. Dua bentuk urease
terdapat pada tumbuhan, satu ditemukan dalam biji dan satu lagi ditemukan dalam jaringan vegetatif (di
mana-mana). Bentuk benih urease sangat aktif, sedangkan aktivitas bentuk di mana-mana rendah dalam
jaringan vegetatif, meskipun memainkan peran penting dalam daur ulang N pada tanaman. Jumlah urea
yang berpotensi beracun dimetabolisme menjadi amonia oleh aksi urease di mana-mana, dan N dari
amonia dapat digunakan kembali dalam jalur metabolisme lain, misalnya, sintesis asam amino,
poliamina, dan senyawa nitrogen lainnya.
Artinya peranan nikel sangat penting dalam pengoptimalan jumlah urea yg ada dalam tubuh tanaman.
#mikro
By nathan

128
Peran Cobalt Dalam Tumbuhan.

Cobalt (Co) adalah elemen yang tidak umum dianggap memainkan peran penting dalam kesehatan
tanaman. Namun, kobalt merupakan salah satu unsur yang tergolong mikronutrien esensial. Cobalt
sangat terlibat dalam berbagai proses pertumbuhan yang dialami tanaman untuk mencapai potensi
penuhnya. Salah satu proses ini adalah proses di mana batang tanaman tumbuh dan koleoptil
memanjang. Kedua fungsi baik membantu dalam pertumbuhan keseluruhan tanaman serta
ketersediaan CO 2 penyerapan oleh tanaman. Tubuh tanaman juga membutuhkan tingkat kobalt yang
cukup dalam sistem untuk memperluas cakram daun dengan benar. Ini menjadi penting bagi tanaman
untuk mencapai kematangan penuh, di samping kelengkungan batang yang terbelah dan akhirnya
penuh, perkembangan tunas yang sehat.
Selain fungsi yang membantu membantu penampilan luar tanaman, dengan mempromosikan
perkembangan tunas tanaman, cakram daun, batang tanaman dan koleoptil, kobalt sangat penting
untuk banyak reaksi kimia dan biologis yang harus dialami tanaman dalam perintah untuk bertahan
hidup. Co adalah konstituen utama dari Vitamin B12 serta Propionate. Propionat sebenarnya berfungsi
sebagai salah satu sumber energi utama yang digunakan tanaman untuk terus tumbuh. Vitamin B12
diperlukan untuk pembelahan sel, yang berperan besar dalam pertumbuhan suatu tanaman karena
menyediakan lebih banyak sel bagi tanaman untuk terus tumbuh. Salah satu fungsi lain yang dibantu
atau dipromosikan oleh kadar kobalt adalah kemampuan mengikat nitrogen legum di tanaman. Ini juga
membantu meningkatkan efisiensi pencernaan rumen.
Ada beberapa tanda dan gejala berbeda yang mengarah ke defisiensi kobalt dan jika melihat salah satu
dari gejala ini, di sarankan segera mengobati dan bekerja untuk memperbaiki kekurangan ini. Salah satu
gejala potensial tersebut dapat berupa bintil akar kecil pada jenis tanaman legum. Namun, jika mulai
melihat warna hijau pucat keseluruhan pada daun yang cukup seragam, ini bisa jadi cukup spesifik untuk
defisiensi kobalt, atau pada daun tua perubahan warna ini bisa lebih jelas dan sebenarnya lebih
berwarna kuning. Namun, itu juga bisa disajikan dalam kemerahan pada daun, batang atau tangkai
daun. Tetapi perubahan warna bukan satu-satunya bentuk defisiensi kobalt karena dapat juga terjadi
pertumbuhan yang terhambat dengan bagian atas tanaman yang menghasilkan kurang dari produksi
daun normal. Ada juga biasanya keterlambatan produksi biji-bijian atau benih. Keterlambatan dan
perlambatan reproduksi tanaman dapat menyebabkan penurunan produksi tanaman secara signifikan
dari satu generasi tanaman ke generasi berikutnya.
#mikro
By nathan

JENIS - JENIS KAPUR


Kami di PERTANUSA mengusahakan penggunaan 3 bentuk kapur digunakan dalam PERTANIAN yaitu :
1. PETROCAS / GYPSUM
2. DOLOMITE
3. CaCO3 / Kaptan
129
Pasti akan muncul pertanyaan buat apa sampai segitunya dalam penggunaan kapur.
Coba saya jelaskan sedikit secara garis besar.
1. PETROCAS kita gunakan karena memiliki kelarutan paling tinggi dari 2 jenis lainnya sehingga
ketersedian Calcium dan Sulfur bisa segera untuk tanaman.
Untuk detailnya silahkan cari tau manfaat gypsum untuk tanah dan tanaman.
2. Dolomite dengan rumus kimia CaMgCO3 bermanfaat sebagai penyuplai Calsium dan Magnesium tapi
yg perlu diingat dan yg paling tidak disadari adalah kelarutan dolomite dalam air sangatlah rendah.
Dolomite juga masuk sebagai buffer pH tanah. Tapi jangan lupa cari tau apa efek negatif terlalu tinggi
kandungan Magnesium pada tanah terhadap struktur tanah yg akan terbentuk.
3. CaCO3 / Calcium Carbonat / kaptan
Kapur ini sama seperti dolomite yg kelarutannya sangat kecil. Point utama sebagai buffer dan sumber Ca
jangka panjang yg dikarenakan kelarutannya yg sangat kecil.
Bonus dikit CaCO3 kalau dikasi H2O2 bisa jadi CaHyper atau slow release oksigen jg qiqiqiqi...
Dari yg saya lihat selama ini untuk kasus PETROCAS sangat jarang sekali bahkan tidak digunakan dan
dijelaskan.
Apalagi soal kompos yg ta perhatikan tidak pernah menggunakan GYPSUM yg sebenarnya juga mengikat
unsur N agar tidak kehilangan karena menguap. Kan bisa bikin ZA alami
By nathan

Pentingnya metabolisme SELENIUM untuk tanaman.


Selenium adalah non-logam yang beracun pada konsentrasi tinggi pada tanaman tetapi memainkan
peran penting pada konsentrasi yang lebih rendah di dalamnya. Selenium meningkatkan pertumbuhan
tanaman ketika dipicu oleh iradiasi ultra-violet. Selenium dan sinar UV berbagi hubungan sinergis tanpa
adanya selenium sinar UV mampu merusak tanaman tetapi dengan adanya Se, pertumbuhan tanaman
meningkat. Selenium juga berfungsi sebagai antioksidan pada tanaman. Aktivitas antioksidan ini juga
bertanggung jawab untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman. Selenium memberikan aktivitas
antioksidannya dengan mengurangi peroksidasi lipid melalui aktivitas GSH-Px. Se diinduksi dua
selenoprotein, yaitu reduktase thioredoxin dan GSH-Px enzim ini melindungi tanaman dari stres
oksidatif. Se melindungi beberapa tanaman dari cekaman abiotik pada konsentrasi rendah.
Fungsi selenium pada tumbuhan.
Selenium berfungsi berbeda di berbagai tanaman;
1. Menginduksi akumulasi pati dalam kloroplas.
2. Mempromosikan perkecambahan.
3. Meningkatkan potensi pernapasan.

130
4. Meningkatkan asimilasi nitrogen.
5. Meningkatkan produksi pucuk dan bahan kering.
Toksisitas selenium pada tanaman.
Toksisitas selenium pada tanaman muncul dari peningkatan konsentrasi selenium di luar ambang batas
optimum. Konsentrasi Se yang tinggi di akar tanaman dapat menyebabkan mereka menunjukkan gejala
cedera, pertumbuhan terhambat, klorosis, layu dan pengeringan daun, penurunan sintesis protein dan
kematian dini tanaman.
Toksisitas selenium disebabkan oleh dua mekanisme: pertama dengan menginduksi stres oksidatif dan
kedua oleh selenoprotein tanaman yang cacat dari stres oksidatif. Se melindungi tanaman dari cekaman
abiotik pada konsentrasi rendah.
#mikro
By nathan

KALIUM SILICA
Saya hanya butuh modal bahan baku maksimal 100 rb (plus udud berapa batang dan kopi)
Bisa menghasilkan hampir 3 kg Kalium Silika.
Anggap saja 3 kg yaaaa...
Aplikasi terendah di 40 ppm.
1 kg = 1000 gram = 1.000.000 mg
40 ppm = 40 mg
1.000.000 : 40 = 25.000
1 kg Kalium Silika bisa untuk 25.000 liter air
3 kg Kalium Silika bisa untuk 75.000 liter air
Ini aplikasi minimal.
Kalau pakainya 50 ml dan bahan biang ada 500 maka 500 : 50 = 10 tangki baru habis.
Kalau misal pakai standar 40 ppm maka dalam 1 tangki yg 16 liter x 40 = 640 ppm yg artinya 1 tangki
isinya hanya 0,64 gram ( nggak sampai 1 gram) .
Biaya per gram :
100.000 : 3000 = 33,33 rupiah per gramnya.
Aplikasi terendah kalium silika per tangki hanya 33,33 dibulatin dah jadi 34 rupiah per tangki.
Okelah kalau mau jualan maka hitung sendiri pantasnya berapa biaya upah dari pembuatan dengan
biaya diatas
By nathan

131
TIPS HAMA ULAT DAN JAMUR
Coba pakai PAA dalam mengatasi ulat dan jamur. Jangan lupa surfaktan. Dari beberapa referensi, angka
maksimal 10 gr per liter air. Silahkan bermain di bawah itu. Silahkan dipantau efek nya.
Saat target ini, saran saya main tunggal saja.
Salam PERTANUSA
By hasnul

Mencoba memahami kuliah malam


Pelajaran O2,
Bagi makhluk lain O2 diambil dari udara,tetapi pada tumbuhan O2 diambil dari photosintensis yang
terjadi,O2 yang didapat,dari photosintensis ,digunakan untuk respirasi akar, tetapi O2 tersebut cukup
banyak,maka sebagian lepas keudara,maka jika adanya pohon maka udara menjadi sejuk,proses
respirasi akar disebut proses pemecahan senyawa organik oleh oksigen menjadi CO2,demikian siklusnya
Co2 diterima daun kembali.,Kenapa disebut perlu pohon untuk paru paru alam,
By muliardi muluk

Hubungan Tanah-Nutrisi
Pertukaran kation
'Kation tanah' yang penting untuk pertumbuhan tanaman termasuk amonium, kalsium, magnesium, dan
kalium. Ada tiga 'kation tanah' tambahan, yang bukan merupakan unsur esensial tanaman tetapi
mempengaruhi pH tanah. 'Kation tanah' tambahan termasuk natrium, aluminium dan hidrogen.
Kation tanah yang penting untuk pertumbuhan tanaman
Amonium
Kalsium
Magnesium
Kalium
Kation tanah yang mempengaruhi pH tanah
Sodium
Aluminium
Hidrogen
Karakteristik pembeda utama kation adalah muatan positifnya. Sama seperti magnet, muatan positif
tertarik kuat ke muatan negatif. Ketika partikel tanah memiliki muatan negatif, partikel tersebut menarik
dan menahan kation. Tanah-tanah ini dikatakan memiliki kapasitas tukar kation. Meskipun sebagian

132
besar tanah bermuatan negatif dan menarik kation, beberapa tanah Hawaii adalah pengecualian seperti
yang akan kita lihat.
'Kation tanah' dibagi lagi menjadi dua kategori. Amonium, kalsium, magnesium, kalium, dan natrium
dikenal sebagai 'kation basa', sedangkan aluminium dan hidrogen dikenal sebagai 'kation asam'.
Kation Basis
Amonium
Kalsium
Magnesium
Kalium
Sodium*
* Berbeda dengan kation basa lainnya, natrium bukanlah unsur esensial untuk semua tanaman. Tanah
yang mengandung natrium tingkat tinggi dapat mengembangkan masalah salinitas dan sodisitas.
Kation Asam
Aluminium
Hidrogen
Kata 'basa' dan 'asam' mengacu pada pengaruh kation tertentu pada pH tanah. Seperti yang Anda duga,
tanah dengan banyak kation asam yang dipegang oleh partikel tanah akan memiliki pH rendah.
Sebaliknya, tanah yang sangat basa sebagian besar terdiri dari kation basa.

Kation dalam tanah bersaing satu sama lain untuk mendapatkan tempat pada kapasitas tukar kation.
Namun, beberapa kation tertarik dan ditahan lebih kuat daripada kation lainnya. Dalam penurunan
kekuatan memegang, urutan kation yang dipegang oleh partikel tanah berikut: aluminium, hidrogen,
kalsium, kalium dan nitrat, dan natrium.

Kapasitas tukar kation di tanah yang berbeda


Gambar 2 . Nilai KTK berbagai jenis tanah, media, dan mineral. Tanah yang memiliki jumlah bahan
organik yang tinggi dan lempung dengan pelapukan sedang cenderung memiliki KTK yang tinggi. Ketika
tanah menjadi sangat lapuk, KTK tanah menurun. Tanah berpasir juga umumnya memiliki nilai KTK yang
lebih rendah. Hal ini disebabkan oleh permukaan partikel pasir yang lebih kecil dibandingkan dengan
mineral lempung, yang menurunkan kemampuan partikel pasir untuk menahan dan mempertahankan
nutrisi.
Sumber: Brady dan Weil. 2002. Unsur Sifat dan Sifat Tanah. Prentice Hall, New Jersey.

Pertukaran anion

133
Di daerah tropis, banyak tanah yang sangat lapuk dapat memiliki kapasitas tukar anion. Ini berarti bahwa
tanah akan menarik dan menahan anion, bukan kation. Berbeda dengan kation, anion bermuatan
negatif. Anion yang ditahan dan ditahan oleh partikel tanah termasuk fosfat, sulfat, nitrat dan klorin
(dalam urutan penurunan kekuatan). Dibandingkan dengan tanah dengan kapasitas tukar kation, tanah
dengan kapasitas anion memiliki muatan positif bersih. Tanah yang memiliki kapasitas tukar anion
biasanya mengandung mineral kaolin yang lapuk, besi dan aluminium oksida, dan bahan amorf.
Kapasitas tukar anion tergantung pada pH tanah dan meningkat seiring dengan penurunan pH tanah.

Saturasi Dasar
Kejenuhan basa adalah ukuran yang menunjukkan jumlah relatif kation basa dalam tanah. Menurut
definisi, persentase kation kalsium, magnesium, kalium dan natrium yang membentuk kapasitas tukar
kation total. Misalnya, kejenuhan basa 25% berarti 25% kapasitas tukar kation ditempati oleh kation
basa. Jika tanah tidak menunjukkan kapasitas tukar anion, sisa 75% KTK akan ditempati oleh kation
asam, seperti hidrogen dan aluminium. Umumnya, kejenuhan basa relatif tinggi pada tanah dengan
pelapukan sedang yang terbentuk dari batuan beku dasar, seperti basalt Hawaii. PH tanah meningkat
dengan meningkatnya kejenuhan basa.

Sebaliknya, tanah yang sangat lapuk dan/atau asam cenderung memiliki kejenuhan basa yang rendah.

Pergerakan nutrisi dari tanah ke akar


Ada tiga metode dasar di mana nutrisi melakukan kontak dengan permukaan akar untuk penyerapan
tanaman. Mereka adalah intersepsi akar, aliran massa, dan difusi.

Intersepsi akar: Intersepsi akar terjadi ketika nutrisi datang ke dalam kontak fisik dengan permukaan
akar. Sebagai aturan umum, terjadinya intersepsi akar meningkat seiring dengan bertambahnya luas
permukaan dan massa akar, sehingga memungkinkan tanaman untuk menjelajahi lebih banyak tanah.
Intersepsi akar dapat ditingkatkan oleh jamur mikoriza, yang menjajah akar dan meningkatkan
eksplorasi akar ke dalam tanah. Intersepsi akar bertanggung jawab atas penyerapan kalsium dalam
jumlah yang cukup besar , dan sejumlah magnesium, seng, dan mangan .
Aliran massa: Aliran massa terjadi ketika nutrisi diangkut ke permukaan akar oleh pergerakan air di
dalam tanah (yaitu perkolasi, transpirasi, atau penguapan). Laju aliran air mengatur jumlah nutrisi yang
diangkut ke permukaan akar. Oleh karena itu, aliran massa berkurang sehingga air tanah berkurang.
Sebagian besar nitrogen, kalsium, magnesium, belerang, tembaga, boron, mangan, dan molibdenum
bergerak ke akar melalui aliran massa.
Difusi: Difusi adalah pergerakan nutrisi tertentu sepanjang gradien konsentrasi. Bila terdapat perbedaan
konsentrasi suatu unsur hara tertentu dalam larutan tanah, maka unsur hara tersebut akan berpindah
dari daerah yang konsentrasinya lebih tinggi ke daerah yang konsentrasinya lebih rendah. Anda mungkin
telah mengamati fenomena difusi ketika menambahkan gula ke dalam air. Saat gula larut, ia bergerak
melalui bagian-bagian air dengan konsentrasi gula yang lebih rendah hingga terdistribusi secara merata,
134
atau terkonsentrasi secara seragam. Difusi menghantarkan sejumlah besar fosfor, kalium, seng , dan
besi ke permukaan akar. Difusi adalah proses yang relatif lambat dibandingkan dengan aliran massa
nutrisi dengan gerakan air menuju akar.
Penyerapan Nutrisi ke dalam sel akar dan tanaman
Sebelum air dan unsur hara dimasukkan ke dalam tanaman, keduanya harus diserap terlebih dahulu
oleh akar tanaman.

PENYERAPAN AIR DAN NUTRISI OLEH AKAR


Rambut akar, bersama dengan sisa permukaan akar, adalah tempat utama penyerapan air dan nutrisi.
Air bergerak ke akar melalui osmosis dan aksi kapiler.
Air tanah mengandung partikel terlarut, seperti nutrisi tanaman. Partikel terlarut ini dalam air tanah
disebut sebagai zat terlarut . Osmosis adalah pergerakan air tanah dari daerah konsentrasi zat terlarut
rendah ke daerah konsentrasi zat terlarut tinggi. Osmosis pada dasarnya adalah difusi air tanah.
Hasil aksi kapiler dari perekat air (tarik ke permukaan padat) dan kohesi (tarik molekul air lainnya). Aksi
kapiler memungkinkan air untuk bergerak ke atas, melawan gaya gravitasi, ke dalam air tanaman dari
tanah sekitarnya.
Ion nutrisi bergerak ke akar tanaman melalui difusi dan pertukaran kation.
Difusi adalah pergerakan ion sepanjang gradien konsentrasi tinggi ke rendah.
Pertukaran ion kation terjadi ketika kation nutrisi tertarik ke permukaan sel yang bermuatan di dalam
akar, yang disebut sel korteks. Ketika pertukaran kation terjadi, akar tanaman melepaskan ion hidrogen.
Dengan demikian, pertukaran kation di akar menyebabkan pH tanah di sekitarnya menurun.
Begitu air dan ion nutrisi memasuki akar tanaman, mereka bergerak melalui ruang yang ada di dalam
jaringan akar di antara sel-sel tetangga.
Air dan nutrisi kemudian diangkut ke xilem, yang membawa air dan nutrisi ke seluruh bagian tanaman.
Begitu air dan nutrisi masuk ke xilem, keduanya dapat diangkut ke bagian lain di tanaman di mana air
dan nutrisi dibutuhkan. Garis besar dasar bagaimana ion nutrisi diserap oleh sel tumbuhan berikut.
PENYERAPAN NUTRISI KE DALAM SEL TUMBUHAN
Sel tumbuhan mengandung penghalang (membran plasma dan tonoplast) yang secara selektif mengatur
pergerakan air dan nutrisi ke dalam dan ke luar sel. Hambatan sel ini adalah:
permeabel terhadap oksigen, karbon dioksida, serta senyawa tertentu.
semipermeabel terhadap air.
selektif permeabel terhadap ion anorganik dan senyawa organik, seperti asam amino dan gula.
Ion nutrisi dapat bergerak melintasi penghalang ini secara aktif atau pasif

135
Transpor pasif adalah difusi ion sepanjang gradien konsentrasi. Ketika bagian dalam sel memiliki
konsentrasi nutrisi tertentu yang lebih rendah daripada bagian luar sel, nutrisi dapat berdifusi ke dalam
sel. Jenis transportasi ini tidak memerlukan energi.
Transpor aktif adalah pergerakan ion nutrisi ke dalam sel yang terjadi melawan gradien konsentrasi.
Tidak seperti transpor pasif, jenis gerakan ini membutuhkan energi.
Mobilitas Nutrisi
DI DALAM TANAMAN
Karakteristik penting dari beberapa nutrisi adalah kemampuan untuk bergerak di dalam jaringan
tanaman. Secara umum, ketika nutrisi tertentu kekurangan dalam jaringan tanaman, nutrisi tersebut
dapat berpindah dari daun yang lebih tua ke daun yang lebih muda di mana nutrisi tersebut dibutuhkan
untuk pertumbuhan. Nutrisi dengan kemampuan ini dikatakan sebagai nutrisi mobile, dan termasuk
nitrogen, fosfor, kalium , magnesium, dan molibdenum . Sebaliknya, nutrisi yang tidak bergerak tidak
memiliki kemampuan untuk berpindah dari yang lama ke yang baru. Nutrisi tidak bergerak termasuk
kalsium, belerang, boron, tembaga, besi, mangan, dan seng .
Mobilitas nutrisi, atau imobilitas, memberi kita petunjuk khusus saat mendiagnosis gejala defisiensi. Jika
gejala defisiensi muncul pertama kali pada pertumbuhan tua, kita tahu bahwa nutrisi yang kurang
bersifat mobile. Sebaliknya, jika gejala muncul pada pertumbuhan baru, maka unsur hara yang kurang
tersebut bersifat immobile.
DI DALAM TANAH
Mobilitas suatu unsur hara dalam tanah berkaitan erat dengan sifat-sifat kimia tanah, seperti KTK dan
MEA, serta kondisi tanah, seperti kelembaban. Ketika ada kelembaban yang cukup di tanah untuk
pencucian terjadi, air perkolasi dapat membawa nutrisi terlarut yang selanjutnya akan hilang dari profil
tanah. Unsur hara yang mudah tercuci biasanya merupakan unsur hara yang kurang kuat ditahan oleh
partikel tanah. Misalnya, di tanah dengan KTK tinggi dan AEC rendah, nitrat (anion) akan lebih mudah
larut daripada kalsium (kation). Selain itu, dalam tanah seperti itu, kalium (kation monovalen) akan lebih
mudah larut daripada kalsium (kation divalen) karena kalsium lebih kuat terikat pada partikel tanah
daripada kalium.
Silika dari mineral juga larut dan terlepas dari profil tanah selama proses pelapukan. Pembubaran dan
pencucian inilah yang mengubah mineral primer menjadi mineral sekunder yang lebih lapuk yang
membentuk tanah bertekstur halus di Maui.
Semoga kawan2 semakin Pandai dan sehat selalu, amin

136

Anda mungkin juga menyukai