1.

Populasi dan sampel penelitian

Populasi adalah keseluruhan unit analisis yang sesuai dengan informasi yang
diinginkan, dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, benda atau objek,
maupun kejadian yang terdapat dalam suatu daerah tertentu yang telah ditetapkan
(Yusuf, 2014). Sedangkan sampel adalah adalah bagian dari populasi. Sampel adalah
sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh
populasi (Unardjan, 2019). Pada penelitian ini populasi yang digunakan adalah
seluruh followers @flickabags, sedangkan sampel yang digunakan adalah 100 orang
followers @flickabags dari tahun 2019 hingga tahun 2021.
2. Argumentasi
Pemilihan populasi didasatkan pada keseluruhan objek penelitian. Objek
penelitian pada penelitian ini adalah followers @flickabags. Pemilihan keseluruhan
followers @flickabags sebagai populasi karena populasi merupakan keseluruhan
objek analisis pada penelitian yang dilakukan. Penelitian ini memiliki objek penelitian
followers @flickabags, sehingga populasinya adalah semua followers @flickabags.
Pemilihan sampel didasarkan pada pendapat Gay dan Diehl (1992) yang
menyebutkan bahwa untuk penelitian korelasional jumlah sampel yang digunakan
paling sedikit adalah 30 orang. Peneliti menggunakan sampel sebanyak 100 orang
karena objek yang diteliti adalah heterogen, terdiri atas berbagai usia, jenis kelamin,
lokasi tempat tinggal, kondisi psikografis dan demografis yang berbeda-beda. Makin
tidak beragam sifat populasi maka jumlah sampel yang diambil juga harus semakin
banyak. Pemilihan tahun 2019 hingga tahun 2021 karena pada tahun tersebut,
Flickabags mulai melakukan inovasi baru dalam pembuatan model tas, variasi produk,
warna, dan jenis barang yang dijual. Sehingga tingkat terpengaruhnya followers
terhadap produk yang dijual akan semakin meningkat.
3. Teknik Sampling
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
probability sampling dengan jenis random sampling.
4. Penjelasan
 Probability Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan
peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel (Sugiyono, 2017). Teknik sampling yang diambil pada penelitian ini
adalah random sampling. Random sampling adalah cara pemilihan sejumlah elemen
dari populasi untuk menjadi anggota sampel. Pemilihannya dilakukan sedemikian
 rupa, sehingga setiap elemen mendapat kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi
sampel (Sugiyono, 2017). Teknik ini adalah pengambilan anggota sampel dari
populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam
populasi itu.
Penelitian ini tidak memiliki karakteristik tertentu yang menjadi bahan acuan
dalam teknik sampling. Pada penelitian ini sampel yang digunakan adalah followers
@flickabags tahun 2019-2021. Pemilihan sampel dilakukan secara acak tanpa
memperhatikan kriteria tertentu seperti sifat dan ciri-ciri yang dimiliki sampel.
Artinya semua followers @flickabags tahun 2019-2021 memiliki kesempatan yang
sama untuk menjadi sampel penelitian, tidak mempedulikan strata, jenis kelamin,
usia, dan sebagainya.

Referensi:

Gay, L.R. dan Diehl, P.L. (1992). Research Methods for Business and. Management. New
York: MacMillan Publishing Company

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta,

Unardjan, D. D. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Universitas Katolik

Indonesia Atma Jaya.

Yusuf, M,. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitaif, dan Penelitian Gabungan.
Jakarta: Kencana.