Anda di halaman 1dari 3

Nama : Salsabila Nazya Poetry

Npm : 19411172
Kelas : Mnj 19 A
Mata Kuliah : Manajemen Bisnis Digital

Resume Biztalk Ep. 12 & Charity Fundraising "Maximize Digital Content for Business"

Narasumber 1 : Sofia Sari Dewi “Social Media Content”


1. Media Sosial
Media sosial adalah sebuah media daring yang digunakan satu sama lain yang para
penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berinteraksi, berbagi, dan menciptakan konten
tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Blog, jejaring sosial, dan wiki merupakan bentuk media
sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.
Kenapa Fundamental Penting?
1. Sosial Media dan Digital selalu berubah
Algoritmanya, fiturnya, tampilannya, bahkan banyak sosial media yang mulai tutup atau udah
jadi gak relevan lagi
2. Di sosial media tidak ada rumus pasti
Seperti poin yang pertama sosial media selalu berubah tidak ada hal yang pasti didalam sosial
media dan selalu ada alasan atas perubahan tersebut
3. Masing-masing orang atau brand, punya tujuan yang berbeda
Ada brand yang mementingkan followers daripada engagement, ada orang yang menganggap
100 likes itu sedikit, dll.

Hal-hal yang bisa menghambat kita untuk tumbuh :


- Sabotase Diri
Suara hati yang terdengar negatif, yang menghentikan kita dari proses bertumbuh
- Sabotase Sosial
Opini orang di sekitar kita yang mempertanyakan apa yang kita lakukan karena tidak sama
dengan norma pada umumnya.
Opini orang di sekitar kita yang mempertanyakan apa yang kita lakukan karena tidak sama
dengan norma pada umumnya.

Ada banyak hal yang tidak dikatakan tetapi benar adanya contohnya di konten :
1. Viral tidak terjadi dalam semalam
2. Selalu ada orang ga suka
3. Nothing in nature blooms all the year
Viral nggak cuma ditentukan sama kretivitas, tapi juga kemampuan kita untuk baca data, target,
dan bertumbuh tiap bulannya
Analisa Dasar
Reach : Berapa akun yang liat konten kita
Impressions : Berapa kali konten kita diliat
Engagement : Berapa interaksi yang terjadi di konten kita
Engagement Rate : Skor yang sering dipakai untuk melihat apakah akun kita cukup engaging
atau tidak
3 poin penting yang harus bisa dikuasai
1. Pelajari Audiencemu
2. Pelajari Kebiasaannya
3. Pelajari Cara Berpikirnya.

Narasumber 2 : Rara Mispawanti “Segmented Marketing Content”


Segmentasi pemasaran adalah tindakan pengelompokan jenis orang yang memiliki sifat atau
kebutuhan tertentu bersama-sama dan memasok mereka dengan konten yang dipersonalisasi.
- Shopee
Menggunakan bahasa yang tertata, kalau ingin membuat konten harus menggunkan kode etik
yang jelas. Contohnya membuat tertarik konsumen tersebut terlebih dahulu. Konten itu
membawa isu sosial yang mungkin isu sosial itu dekat dengan konsumen.
- Netfilk
Membuat konten yang mudah di ingat dan menarik untuk dilihat. Kontenya netflik terhubung
dengan sosial sehingga menarik untuk dikunjungi.
- Platfrom keuangan
Membuat konten dengan melihat apa yang lagi trand di masyarakat.

Menurut Gretchen Gavett ada 6 karakteristik segmentasi. Diantaranya :


1. Identifiable
Konten yang dibuat harus mampu dipahami oleh banyak orang
2. Substantial
Konten kita haruslah bersifat substansial.
3. Accessible
Mudah atau tidaknya bagi orang lain untuk mengakses konten kita.
4. Stable
Dalam membuat segmen pilihlah konten dari produk yang stabil dan tidak bersifat sementara.
5. Differentiable
Konten yang kita buat harus bisa dibedakan dari konten lain yang serupa.
6. Actionable

Apakah kita mampu melakukan hal yang kita tampilkan di konten yang kita buat.
AB Testing
Bagaimana mulai? Pengujian ab?
Juga dikenal sebagai pengujian terpisah adalah eksperimen pemasaran di mana dua versi
kampanye atau konten yang berbeda diuji pada audiens Anda untuk membedakan mana yang
berkinerja lebih baik. Dengan kata lain, versi A ditampilkan kepada beberapa audiens
Anda dan versi B ditampilkan kepada yang lain - Jon Simpson, 2020 (Anggota Dewan
Forbes)

Penempatan konten untuk pengujian ab :


• Email
• Halaman web
• Iklan Facebook
• Postingan media sosial
• Judul blog
• Panggilan untuk bertindak

Anda mungkin juga menyukai