Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH ILMU KESEJAHTERAAN KELUARGA

MINI RISET, REKAYASA IDE, PROJECT

MENGENAI = RUMAH SEJAHTERA

DISUSUN OLEH :

NAMA : Azhrin Naubil Alfira Soesanto

NIM : 5211144014

Kelas : Regular A

Dosen Pengampu : Dra. Sulistiawikarsih M.Pd

Arzulia Elfita S.E., MM.

PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

PENDIDIKAN TATA RIAS

FAKULTAS TEKNIK

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga

makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih

kepada Ibu Dosen Pengampu mata kuliah Ilmu Kesejahteraan Keluarga yaitu Ibu Dra.

Sulistiawikarsih M.Pd dan Ibu Arzulia Elfita S.E., MM.

Saya sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan

pengalaman bagi pembaca. Bahkan Saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa

pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan

makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman saya. Untuk itu saya sangat

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah

ini.

Medan, 29 Oktober 2021

(Azhrin Naubil Alfira Soesanto)


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................

DAFTAR ISI .....................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .....................................................................................................

B. Tujuan ...................................................................................................................

BAB II MINI RISET LEMBAR OBSERVASI

A. Indentitas keluarga ..............................................................................................

BAB III REKAYASA IDE

A. dokumentasi sebelum dan sesudah penataan ruangan………………………….

BAB IV PROJECT

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ...........................................................................................................

B. Saran ......................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................................


BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Konsep keluarga sejahtera menurut Undang-Undang No.10 tahun 1992 adalah keluarga

yang dibentuk atas perkawinan yang sah, serta mampu untuk memenuhi kebutuhan spiritual

dan materiil yang layak, dan juga bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki hubungan

yang serasi, selaras, dan seimbang antar anggota dan antar keluarga dengan masyarakat dan

lingkungannya. Keluarga menjadi kelompok sosial pertama dalam kehidupan sosial. Di

dalamnya terdapat pengalaman berinteraksi antarindividu untukl beradaptasi di luar

lingkungannya.

Keluarga merupakan pranata sosial yang sangat peting.Hal ini karena keluarga menjadi

salah satu wadah mengasuh manusia dengan nilai dan norma sosial budaya yang

berlaku.Keluarga sebagai unit pembangunan yang mampu membangun setiap anggotanya. Hal

tersebut dapat mewujudkan keluarga yang sejahtera. Keluarga sejahtera adalah peningkatan

kualitas keluarga yang memperhatikan adanya rasa harmonis individu dalam keluarganya.

Terciptanya keluarga sejahtera sebagai landasan pokok terwujudkanya masyarakat yang adil

dan makmur.

B.Tujuan

1.Agar dapat mengetahui apa itu keluarga sejahtera.

2.Dapat memperoleh informasi mengenai keluarga sejahtera.

3.Memenuhi tugas Mini Riset, Rekayasa Ide,dan Project.


BAB II
MINI RISET

A.Identitas Keluarga Sejahtera

Nama kepala keluarga : Abdul Muchlis Nasution

Usia :35 Tahun

Pekerjaan :Wiraswasta

Pendidikan :S1

Penghasilan :4.000.000.00

Nama Isteri : Irzha Dilla Ulfa

Usia : 30 Tahun

Pekerjaan : Wirausaha

Pendidikan : S1

Penghasilan : Tidak menentu.

Nama Anak : Abidzhar Algifahri Nasution

Usia : 8 Tahun

Pendidikan : Bersekolah di SDS Al-Hidayah

Alamat Rumah Yang Teliti : Jl. Bunga Wijaya Kusuma Psr.VI Pd.Bulan Medan Selayang II

Jumlah anak :1
BAB III

REKAYASA IDE

A.Dokumentasi foto sebelum dan sesudah di tata.

SEBELUM DITATA

SESUDAH DITATA
BAB IV

PROJECT

A.Indikator BKKBN

BKKBN merumuskan pengertian keluarga sejahtera sebagai keluarga yang dapat


memenuhi kebutuhan anggotanya baik kebutuhan sandang, pangan, perumahan, sosial dan
agama, keluarga yang mempunyai keseimbangan antara penghasilan keluarga dengan jumlah
anggota keluarga, keluarga yang dapat memenuhi kebutuhan kesehatan anggota keluarga,
kehidupan bersama dengan masyarakat sekitar, beribadah khusyuk di samping terpenuhinya
kebutuhan pokok.

B.Hasil Penelitian.

BKKBN mengelompokkan tingkat kesejahteraan keluarga dibagi menjadi lima


tahapan dengan indikatornya masing-masing. Kelima tahapan itu adalah keluarga pra sejahtera,
keluarga sejahtera I, keluarga sejahtera II, keluarga sejahtera III, keluarga sejahtera III Plus.

Dari hasil penelitian yang saya lakukan kepada keluarga Bapak Abdul Muchlis Nasution Dan
Ibu Irzha Dilla Ulfa, Dapat saya simpulkan bahwa keluarga tersebut merupakan golongan
Keluarga Sejahtera I. Mengapa demikian ? Bisa di amati bahwa keluarga tersebut memenuhi
semua indicator keluarga sejahtera Seperti :

 Anggota pada keluarga ini memiliki pakaian yang berbeda ketika dirumah, bekerja ,
sekolah ,dan ketika berpergian.
 Bila Anggota keluarga sakit biasa seperti flu , keluarga ini memberikan penanganan
sendiri seperti hanya meminum obat yang di beli di apotik, namun jika sakit cukup
serius , maka keluarga ini langsung sigap untuk membawa kerumah sakit / ke
penanganan medis.
 Anggota keluarga ini makan minimal 2 kali sehari.
 Rumah keluarga ini memiliki atap,dinding,dan lantai dengan kondisi yang baik.
 Keluarga ini tidak melakukan KB dikarenakan mereka hanya memiliki anak 1.
 Anak dalam keluarga tersebut bersekolah.
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN.

Jadi kesimpulan yang dapat saya ambil setelah melakukan observasi Rumah

Sejahtera ialah , Rumah bukan hanya menjadi tempat tinggal suatu keluarga, Rumah

juga menjadi tempat berkumpulnya suatu keluarga untuk mencurahkan isi hati satu

sama lain dan saling melindungi jikasudah terlaksana demikian maka rumah tersebut

dapat dikatakan sebagai Rumah Sejahtera.

Rumah dikatakan sejahtera bisa dilihat dari penampilannya dahulu ,jika rumah

tersebut tampak rapih dan bersih, peralatan rumah tersusun rapih

Dapat disimpulkan pula bahwa rumah tersebut adalah rumah sejahtera.

Keluarga sejahtera bukan hanya berupa materi , tetapi keluarga dikatakan sejahtera ,

apabila anggota pada keluarga tersebut memiliki keserasian, terbebas dari segala

pertentangan,tidak memiliki rasa kecemasan, dan memiliki kebebasan berpendapat ,

memiliki keseuaian hidup dan keseimbangan di lingkungan tersebut.Untuk dari itu

peranan suami dan istri sangat di harapkan untuk memandu keluarganya.

B.SARAN

Setelah melakukan penelitian , saya sebagai penulis menyarankan pembaca agar

lebih bijaksana. Jika ingin memiliki keluarga sejahtera maka penuhilah semua syarat

BKKBN . Dan juga disarankan untuk membaca tentang keluarga sejahtera dari sumber-

sumber yang menguntungkan. Lebih sering melakukan komunikasi kepada banyak

orang.

Anda mungkin juga menyukai