TEKNOLOGI
PAKAN UNGGAS
SRI PURWANTI
www.allaboutfeed.com
Hewan
Infeksi
Alergi atau
resistant
reaksi
terhadap
Hipersensitif
antibiotik
Bakteri A
patogen Bakteri A
pembawa patogen
Faktor R Rasistant
Tujuan:
Mengontrol keseimbangan mikroflora saluran
pencernaan
Menstimulus kinerja enzim-enzim pencernaan
Meningkatkan kecernaan pakan dan
penampilan produksi unggas
Moran, 1982
Non Ruminant Laboratory 5/9/2021 21
Mempengaruhi pH lambung → akan
meningkatkan konversi enzim pepsinogen
menjadi pepsin yang berfungsi untuk
meningkatkan laju absorpsi protein, asam
amino dan mineral.
1 Temulawak Minyak atsiri 6%, Kurkuminoid Bersifat fungistatik atau anti jamur terhadap
(Curcuma xanthorriza terdiri dari kurkumin dan beberapa jamur golongan dermatophyta. Bersifat
Roxb) desmetoksikurkumi 1,6-2,22% bakteriostatik atau antibakteri pada mikroba jenis
(Afifah dan Tim Lentera, 2003). Staphyllococcus dan Salmonella. Menurunkan
kadar kolesterol hati. Meningkatkan produksi dan
sekresi empedu dan mengaktifkan enzim pemecah
lemak di hati (Afifah dan Tim Lentera, 2003).
2 Kunyit Minyak atsiri (3-5%) terdiri dari Memeberi aroma harum dan rasa, bersifat
(Curcuma domestica) senyawa d-alfa-pelandren 1%, d- bakterisidal terhadap bakteri golongan Bacillus
sabinen 0,6%, cineol 1%, borneol cereus, Bacillus subtilis dan Bacillus megaterium.
0,5%, zingiberen 25%, tirmeron Selain itu, mampu menghambat pertumbuhan sel
58%, seskuiterpen alkohol 5,8%, vegetatif bacillus dan menghambat pertumbuhan
alfa-atlanton dan gamma atlanton, sporanya. Memberi warna kuning orange pada
pati berkisar 40-50%, kurkumin 2,5- rimpang dan memberi karakter kepedasan yang
6% (Winarto dan Tim Lentera, lembut pada rempah, antibakteri, antiradang, anti-
2003). inflamasi, memperlancar pengeluaran empedu
(Winarto dan Tim Lentera, 2003)
4 Bawang Merah Allicin, air 80-85%, protein Sebagai pengawet karena bersifat
(Allium cepa L) 1,5%, lemak 0,3%, karbohidrat bakterisida dan fungisida untuk bakteri dan
9,2%, β-karoten 50IV, thiamin cendawan tertentu. Mampu menurunkan
30 mg, riboflavin 0,04 mg, kandungan gula dan kolesterol tubuh.
niasin 20 mg, asam askorbat 9 Mampu memobilisasi kolesterol dari tempat
mg (Wibowo, 2003) penimbunannya. Dapat membuat vitamin
B1 menjadi lebih efisien dimanfaatkan
tubuh (Rahayu dan Berliana, 2004)
Non Ruminant Laboratory 5/9/2021 28
5 Sirih Minyak atsiri 4,2% yang Menahan perdarahan, obat saluran
(Piper betle (L)) mengandung pula fenol khas pencernaan, antiseptik, antioksidasi dan
yang disebut betelfenol atau fungisida. Minyak atsiri mampu melawan
aseptosol. Diastase 0,8-1,8% beberapa bakteri gram negatif dan gram
Zat penyamak, gula dan pati positif. Kovikol memberikan bau khas
(Kartasapoetra, 2004). dan memiliki daya pembunuh bakteri lima
kali lipat (Moeljanto dan Mulyono, 2003).
9 Kemangi Minyak terbang dengan 30-40%, Menentramkan saraf, memperkuat produksi susu
(Ocimum basilicum eugenol, terpeen, alipatis ocimeen, (Sastroamidjojo, 2001)
formaciratun Bocker) basilicum. Minyak selasih hijau
cinerol dan methyl chavicol
(Sastroamidjojo, 2001).
10 Lengkuas Minyak atsiri terdiri atas bahan Lengkuas menguatkan lambung dan isi perut,
(Alpinia galanga (L)) metil sinimat 48%, cineol 20-30%, memperbaiki pencernaan, mengeluarkan lendir
kamfer, d-alfa-pinen, galangin dan dari saluran nafas dan meningkatkan nafsu makan
eugenol 3-4% (Muhlizah, 1999) (Muhlizah, 1999).
Berdasarkan atas aktivitas biologi yang telah
diteliti, dilaporkan bahwa rimpang lengkuas
memiliki aktivitas membunuh jamur (Candida
albicans) (Santoso dan Gunawan, 2001)
UNGGAS MANUSIA
• Antibiotik • Residu
• Obat kimia • Resistensi mikroorganisme pathogen
(Griggs and Jacob, • Tidak aman
2005)
Pemecahan Masalah
Alternatif (Conway and Wang, 2000; Luangtongkum et al., 2006)
• Feed additive
Bawang Putih Kunyit • Immunitas
• M↑ performan
• M↑ kesehatan sal.cerna
(Panda et al., 2009)
Performan
Perlemakan
Kualitas daging
Uji sensoris
Pemberian kunyit (1,5%), bawang putih
(2,5%) dan mineral zink dalam bentuk ZnO
(120 ppm) terhadap bobot organ dalam, luas
permukaan vili dan luas permukaan mukosa
ayam broiler. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ayam broiler (0-35 hari) masih mampu
mentoleransi pemberian kombinasi kunyit
(1,5%), bawang putih (2,5%) dengan mineral
zink (120 ppm) terlihat pada bobot organ
dalam, luas permukaan villi dan luas
permukaan mukosa yang masih dalam kondisi
normal (Purwanti dkk., 2010).
The study of turmeric, garlic and zinc effect on the visceral organs
weight percentage, villous surface area and mucosal surface area of
broiler (Purwanti et. al., 2011).
1 4 7 1 6
2
5
2 CT
CT 3
9
3 A
A 6
5
8 4
A B
C 11 D
EAK 2,5% EABP 2,0%
11 zymogen granule, CT lebih sempit 9 zymogen granule, CT lebih luas
1 CT
A
3
5 2
6
7 8
6
E
EAKBP 2,5%
8 zymogen granule, CT lebih sempit
Perlakuan
Variabel Kontrol Kontrol EAK EABP EAKBP
negatif positif 2,5% 2,0% 2,5%
Aktivitas enzim 94,62a 95,83a 2,33 97,13b0,24 97,20b0,15 96,59b0,14
amilase (SC/mL) 1,71
Tinggi vili
Lebar basalvili
Kedalaman kripta
Kecernaan nutrien
Penggunaan Fitobiotik
Perlakuan
Variabel Kontrol Kontrol EAK EABP EAKBP
negatif positif 2,5% 2,0% 2,5%
Lemak 2,37c0,88 2,69c1,19 2,07b0,59 1,02a0,27 1,04ab0,51
abdominal
(%)
Lemak 51,64b1,4 47,02b4,58 40,02a8,17 43,78a1,06 40,45a4,21
subkutan 9
(%)
Lemak 7,88a1,83 7,83a0,81 5,26b0,96 6,09b0,96 5,93b0,84
daging (%)
Keterangan: abc superskrip yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan
perbedaan yang nyata (P<0,05).
Tabel Rerata kolesterol darah, HDL, LDL dan trigliserida darah broiler yang
Disuplementasi EAK 2,5%, EABP 2,0% dan EAKBP 2,5% pada pakan
Perlakuan
Variabel Kontrol Kontrol EAK EABP EAKBP
negatif positif 2,5% 2,0% 2,5%
Kolesterol darah 175,00 155,56 155,56 155,56 141,67
(mg/dl)ns 24,64 22,23 9,08 31,43 16,67
HDL darah 31,90 34,38 35,25 38,50 45,10
(mg/dl)ns 9,25 4,52 4,75 10,55 11,15
LDL darah 121,18 129,90 120,36 117,06 109,77
(mg/dl)ns 6,13 14,76 26,69 24,03 14,99
Trigliserida 153,57 119,64 103,57 64,29 35,72
(mg/dl)ns 89,88 75,90 21,43 24,74 8,25
Keterangan: ab superskrip yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan perbedaan
yang nyata (P<0,05)
Acetyl-CoA
malonyl-CoA
Acetyl CoA-
carboxylase
HMG-CoA
Fatty acids phosphorylation
phosphorylation
HMG CoA
Protein-kinase reduktase
(depending on
AMP↑) Allicin Mevalonat
Diallyl
disulphide
ajoene
allicin squalene
cAMP ↑
Allicin
lanosterol ajoene
14-demethylase
diallyl disulphide
dihydrolanosterol
∆ 8,24-dimethylserol ∆24-reductase
∆ 8-dimethylsterol
desmosterol 7-dehydrocholesterol
cholesterol
Tabel rerata skor warna, rasa, tekstur, juiceness, keempukan dan daya terima daging ayam
broiler masak dan mentah yang disuplementasi EAK 2,5%, EABP 2,0% dan
EAKBP 2,5% pada pakan
Perlakuan
Variabel Kontrol Kontrol EAK EABP EAKBP
negatif positif 2,5% 2,0% 2,5%
Daging mentah
Warna* 5,00e0,00 3,73d0,46 2,13a0,99 2,86b0,74 3,20c0,77
Teksturns 3,800,68 3,530,74 3,530,74 3,470,74 3,470,92
Juicenessns 3,600,51 3,400,74 3,130,99 3,470,83 3,270,88
Daya terima* 2,60a1,06 3,53c0,52 3,67bd1,18 3,47b0,99 3,47b0,74
Daging masak
Warnans 3,401,30 3,671,11 4,331,05 3,931,10 3,871,06
Rasans 3,670,82 3,530,83 3,470,74 3,271,16 3,470,99
Teksturns 3,530,64 3,470,64 3,330,62 3,070,88 3,200,94
Juicenessns 3,200,68 3,470,64 3,070,80 3,200,77 3,400,91
Keempukanns 3,730,70 3,800,68 3,400,83 3,000,85 3,671,05
Daya terimans 3,601,06 3,870,64 3,330,98 3,330,98 3,671,05